REFRESHING Radioanatomi Muskuloskeletall Fix

Post on 15-Dec-2015

44 views 11 download

description

MUSKULOSKELETAL

Transcript of REFRESHING Radioanatomi Muskuloskeletall Fix

Pembimbing : dr. Rachmat Mulyana Memet, Sp. Rad

Oleh :Jayyidah Afifah

2010730055

STASE RADIOLOGIRSIJ CEMPAKA PUTIH

Universitas Muhammadiyah Jakarta

REFRESHINGRadioanatomi & Positioning

Muskuloskeletal

Tulang

Membran periosteum berasal dari perikondrium tulang rawan yang merupakan pusat osifikasi.

Pada tulang yang sedang tumbuh terdiri atas 1 batang (diafisis) dan 2 ujung (epifisis)

2

33

Sendi Persambungan/ artikulasio : pertemuan antara dua atau lebih

dari tulang rangka.

3 Jenis Sendi Berdasarkan strukturnya :• Fibrosa: hubungan antar sendi oleh jaringan fibrosa• Kartilago/tulang rawan: ruang antar sendinya berikatan

dengan tulang rawan.• Sinovial/sinovial joint: ada ruang sendi dan ligament untuk

mempertahankan persendian.

ANATOMI RADIOLOGI

Metaphysis

Diaphysis

Articular cartilage

Subarticular of epiphyse

Epiphysis

Epiphyseal line

Penilaian foto tulang

A : Alignment B : Bone mineral C : Cartilage D : Discus S : soft tissue

bila ada fraktur : jenis, bagaimana struktur tulang, dekat persendian/tidak

Pemeriksaan tulang

Besar tulang

1. Bentuk tulang

2. Kontur tulang

3. Densitas tulang

4. Korteks

5. Spongiosa

6. Reaksi periosteal

7. Jaringan lunak di sekitar

tulang

Pembengkakan

Perkapuran

Penulangan

FOTO KEPALA

Informasi/kelainan2 dapat :

Fraktur

Infeksi

Tumor

Sinus paranasalis Kongenital

Tanda2 peningkatan tekanan intra kranial :

Sutura melebar

Impressiones digitatae

Destruksi sella

Kepala

tulang pembentuk kepala

bagian skeleton axiale

disusun tulang-tulang [22] (ossa craniales)

dihubungkan oleh sutura, articulus temporomandibularis

Neurocranium

membentuk cavum cranii, yang ditempati encephalon (otak)

dikelompokan: calvaria

basis cranii

Splanchnocranium• viscerocranium• pembentuk wajah

– rongga alat indra– tempat masuk

• saluran pernafasan• saluran pencernaan

– rahang, alat pengunyah

Ossa craniales dikelompokan:

Os frontale(Os ethmoidale)Os sphenoidaleOs occipitaleOs temporaleOs parietale

Os nasale Os lacrimale Os zygomaticum Maxilla Mandibula Os ethmoidale Vomer Os palatinum Concha nasalis inferior

NEUROCRANIUM SPLANCHNOCRANIUM

Posisi foto kepala

Foto kepala posisi Anterior-Posterior (AP atau posisi Caldwell)

Foto Kepala Lateral.Foto Kepala Posisi WatersFoto Proyeksi TowneFoto Kepala posisi

submentoverteks

Foto kepala posisi anterior-posterior (posisi Caldwell)

Foto ini diambil pada posisi kepala menghadap kaset, bidang midsagital kepala tegak lurus pada film. Posisi ini didapat dengan meletakkan hidung dan dahi diatas meja sedemikian rupa sehingga garis orbito-meatal tegak lurus terhadap film.

Foto Rontgen ini digunakan untuk melihat kelainan pada bagian depan maksila dan mandibula, gambaran sinus frontalis, sinus ethmoidalis, serta tulang hidung.

SKULL IMAGING

Schaedel

Posisi AP

Lateral

Foto lateral kepala dilakukan dengan kaset terletak sebelah lateral dengan sentrasi diluar kantus mata, sehingga dinding posterior dan dasar sinus maksila berhimpit satu sama lain.

Foto Rontgen ini digunakan untuk melihat keadaan sekitar lateral tulang muka, sinus sfenoid, dan diagnosa fraktur serta keadaan patologis tulang tengkorak dan muka

Posisi waters

Dilakukan dengan posisi dimana kepala menghadap kaset, garis orbitomeatus membentuk sudut 37 dengan kaset. Sentrasi sinar kira-kira dibawah garis interorbital.

Foto Rontgen ini digunakan untuk melihat sinus maksilaris, sinus ethmoidalis, sinus frontalis, rongga orbita, sutura zigomatiko frontalis, dan rongga nasal.

Foto kepala posisi submentoverteks

Proyeksi Towne

Anatomi Vertebrae terdiri dari susunan 33 ruas tulang.

Vertebrae ini dibagi menjadi 5 bagian, yaitu:

1. 7 vertebra cervical

2. 12 vertebra thoracal

3. 5 vertebra lumbar

4. 5 vertebra sakrum

5. 4 vertebra coccygeus (tulang ekor)

5 vertebrae sakrum dan 4 vertebra coccygeus bersatu satu sama lain.

24 vertebrae yang lain yaitu servical, thoracal dan lumbal tidak bersatu dan bisa digerakkan.

Di dalam susunan tulang tersebut terangkai pula rangkaian syaraf-syaraf, yang bila terjadi cedera di tulang belakang maka akan mempengaruhi syaraf-syaraf tersebut.

Spine – tulang belakang

Untuk menilai kelainan pada tulang belakang.

Foto x – ray

- AP

- lateral

MRI

CT - SCAN

Cervical

Vertebra

Lumbosakral

Corpus vertebrae

Discus

p. Articular superior

p. Articular posterior

p. transverse

p. spinosus

1. antero – posterior

Corpus vertebrae

DiscusForamen intervertebrale

p. spinosus

p. Articular superior

p. Articular posterior

p. tranverse

2.Lateral

SacrumTerdapat 5 tulang di

bagian ini (S1-S5). Tulang-tulang bergabung dan tidak memiliki celah atau discus intervertebralis satu sama lainnya.

Untuk menilai adanya kelainan yang terjadi pada tulang sacrum

Foto X- ray

- AP

- LateralMRI

Lateral

sacrum

coccyx

L5

Hip

Ekstremitas

Posisi lateral

Radiography - Forearm : Anterior-posterior view

Elbow posisi AP

Genu posisi AP

Terima kasih