NEUROTIK

OLEH

HELMI AZHAR

MATERI

1.GANGGUAN CEMAS MENYELURUH

2.GANGGUAN PANIK

3.GANGGUAN CAMPURAN CEMAS DAN DEPRESI

4.POST TRAUMATIC STRES DISORDER

5.GANGGUAN SOMATOFORM,TRIKOTILOMANIA

KONSEP NEUROSIS

• Neurosis adalah istilah umum utk sekelompok penyakit mental yg didominasi gejala2 ansietas,fobik,dan obsesi/hipochondriakal

• gejala dominan menentukan diagnosa formal,tetapi bbrp gejala sering bersamaan

• gejala2 neurotik dibedakan dgn gejala2 normal seperti ansietas hanya berdasarkan intensitas bukan secara kualitatif

• neurosis adl reaksi psikogenik abnormal (disebabkan sec psikologis)

• sbhg besar neurosis dicetuskan oleh stresor kehidupan normal dan sering dihubungkan dgn kepribadian yg rentan,terutama ggn kepribadian dependen dan anankastik(obsesional)

• neurosis 2 x lbh sering pr drpd laki2

GANGGUAN ANSIETAS MENYELURUH• Ggn Ansietas Menyeluruh :

– gejala2 ansietas"mengambang bebas" menyeluruh dan menetap yg melibatkan unsur2 :

• ketakutan (khawatir mengalami kemalangan di masa depan,perasaan tersudut,kesulitan berkonsentrasi,dll)

• ketegangan motorik (gelisah,gemetar,tension headache,tdk mampu santai,dll)

• overaktivitas autonom(kepala ringan,takicardi,takipneu,tdk nyaman di epigastrium,pusing,mulut kering,dll)

• Epidemiologi :– survei komunitas 3-5% org dewasa GAM– dimulai awal masa dewasa (15-25

Th),meningkat stlh 35 th– pr : Lk > 2:1

Gejala2Psikis

serangan panik

Gambaran2 lain

Karakteristik' Perasaan terancam,firasat,kesulitan

berkonsentrasi,pikiran kosong,mudah teralihkan,gelisah,tegang,tdk mampu relaksasi,insomnia,mimpi buruk

' gejala2 ansietas somatik & psikis/eksaserbasi akut berat yg tdk diperkirakan,disertai rasa tdk nyaman/takut yg hebat,tdk dicetus oleh situasi,tdk dpt mendiamkan serangan

' labilitas mood,depersonalisasi,distorsi persepsi

• Diagnosis Banding– Ggn Panik– Ggn Obs-kompulsif– Ggn depresi– dementia dini– skizofrenia– tirotoksikosis– penyalahgunaan zat– dll

• Etiologi :1.faktor Predisposisi : genetik, faktor

lingkungan,ggn kepribadian gelisah(menghindar) pramorbid,perpisahan masa kanak2 dini, ansiatas intrapsikik oleh karena konflik emosional,dll

2.faktor2 presipitasi dan perpetuasi : stres dan peristiwa hidup yg baru terjadi , terutama disertai rasa takut kehilangan

• Penanganan1.Penanganan Psikologis

1. terapi kognitif2. tehnik relaksasi3.dll

2.Terapi dgn Obat1. benzodiazepine2. antagonis beta-adrenergik3.antipsikotik dosis rendah

• Prognosis– semakin kronis GAM : prognosis buruk– Kepribadian pramorbid yg stabil : prognosis

baik

GANGGUAN PANIK

• GP : – Serangan rekuren ansietas berat (panik) tdk

terbatas pd situasi tertentu atau rangkaian peristiwa,sehingga tdk dpt diprediksi

– ketakutan akan kematian,hilang kendali atau menjadi gila

– serangan biasanya berlangsung selama bbrp menit saja dan pasien sering mengalami suatu ketakutan yg semakin meningkat dan gejala2 autonom relatif merasa bebas dari gejala2 ansietas diantara serangan, meskipun ansietas akibat menduga-duga sering terjadi

• Epidemiologi GP ( ansietas paroksismal episodik)– 1-2% populasi umum– sering perempuan dari laki2– usia awitan 20-40 th

• Diagnosa Banding :– dpt terjadi pada ggn fobik dan depresi yg tlh

ada– ggn fisik (hipoglikemia,hipertiroidisme) hrs

dipikirkan

• Etiologi :– faktor genetik– riwayat keluarga : agorafobia,depresi,bunuh

diri– asupan kafein yg berlebihan,obat

simpatomemetik,na laktat,karbon dioksida

• Penanganan :– psikologis : terapi perilaku,dll– obat : Anti depresan : SSRI, clomipramin

• Prognosis :– baik dgn pengobatan– tdk diobati sering berkembang menjadi ggn

psikiatri lain (depresi)

GANGGUAN CAMPURAN CEMAS DAN DEPRESI• Gg ini :

– gejala2 ansietas dan depresi terjadi bersamaan, tetapi tdk satupun yg dominan

• Penanganan :– ringan konseling,th/ kognitif, psikoterapi– dpt diberikan anti depresan (lbh efektif dari

anxiolitik