Cephalgia Dan Anxietas

64
CEPHALGIA CEPHALGIA ANXIETAS ANXIETAS & &

Transcript of Cephalgia Dan Anxietas

Page 1: Cephalgia Dan Anxietas

CEPHALGIACEPHALGIA

ANXIETASANXIETAS&&

Page 2: Cephalgia Dan Anxietas

CEPHALGIACEPHALGIA

DEFINISIDEFINISINyeri kepala adalah suatu istilah sinonim yang Nyeri kepala adalah suatu istilah sinonim yang paling tepat bagi istilah kedokteran sefalgia, paling tepat bagi istilah kedokteran sefalgia, dimana pada orang awam sering disebut sebagai dimana pada orang awam sering disebut sebagai istilah sakit kepala, pening kepala, dan lain-lainnya. istilah sakit kepala, pening kepala, dan lain-lainnya. (Konsensus PokDi Nyeri Kepala, 1999).(Konsensus PokDi Nyeri Kepala, 1999).

Definisinya adalah rasa nyeri atau rasa tidak Definisinya adalah rasa nyeri atau rasa tidak mengenakkan pada seluruh daerah kepala dengan mengenakkan pada seluruh daerah kepala dengan batas bawah dari dagu sampai ke daerah belakang batas bawah dari dagu sampai ke daerah belakang kepala (area oksipital dan sebagian daerah kepala (area oksipital dan sebagian daerah tengkuk).tengkuk).

Page 3: Cephalgia Dan Anxietas
Page 4: Cephalgia Dan Anxietas
Page 5: Cephalgia Dan Anxietas
Page 6: Cephalgia Dan Anxietas

KLASIFIKASIKLASIFIKASI

Pengetahuan dan pembagian jenis klasifikasi tentang Pengetahuan dan pembagian jenis klasifikasi tentang nyeri kepala sudah tentu akan berkembang dan berubah nyeri kepala sudah tentu akan berkembang dan berubah dari masa kemasa, sejak Klasifikasi Nyeri kepala dari dari masa kemasa, sejak Klasifikasi Nyeri kepala dari IHS yang pertama tahun 1988, dan telah diterima untuk IHS yang pertama tahun 1988, dan telah diterima untuk digunakan dan diterjemahkan dalam 20 bahasa oleh digunakan dan diterjemahkan dalam 20 bahasa oleh para dokter diseluruh dunia, yang juga telah diadaptasi para dokter diseluruh dunia, yang juga telah diadaptasi oleh PokDi Nyeri Kepala Perdossi tahun 1999.oleh PokDi Nyeri Kepala Perdossi tahun 1999.

Pada tahun 2005 diterbitkan Konsensus Nasional Nyeri Pada tahun 2005 diterbitkan Konsensus Nasional Nyeri Kepala Perdoosi yang memuat Klasifikasi Internasional Kepala Perdoosi yang memuat Klasifikasi Internasional Nyeri Kepala edisi ke-2 dengan ada banyak perbedaan, Nyeri Kepala edisi ke-2 dengan ada banyak perbedaan, perombakan, penghilangan maupun penambahan jenis perombakan, penghilangan maupun penambahan jenis subklas diagnostic (Sjahrir, 2005).subklas diagnostic (Sjahrir, 2005).

Page 7: Cephalgia Dan Anxietas

KLASIFIKASIKLASIFIKASISecara garis besar nyeri kepala dibagi atas :Secara garis besar nyeri kepala dibagi atas : I. Nyeri Kepala PrimerI. Nyeri Kepala Primer

1.1. Migren Migren 2.2. Tension type HeadacheTension type Headache3.3. Nyeri kepala klaster dan sefalgia trigeminal-otonomik yang lain.Nyeri kepala klaster dan sefalgia trigeminal-otonomik yang lain.4.4. Nyeri kepala primer lainnya.Nyeri kepala primer lainnya.

II. Nyeri Kepala SekunderII. Nyeri Kepala Sekunder1.1. Nyeri kepala yang berkaitan dengan trauma kepala dan atau leher.Nyeri kepala yang berkaitan dengan trauma kepala dan atau leher.2.2. Nyeri kepala yang berkaitan dengan kelainan vaskuler kranial atau servikal.Nyeri kepala yang berkaitan dengan kelainan vaskuler kranial atau servikal.3.3. Nyeri kepala yang berkaitan dengan kelainan non vaskuler intrakranial.Nyeri kepala yang berkaitan dengan kelainan non vaskuler intrakranial.4.4. Nyeri kepala yang berkaitan dengan substansi atau withdrawal-nya.Nyeri kepala yang berkaitan dengan substansi atau withdrawal-nya.5.5. Nyeri kepala yang berkaitan dengan infeksi.Nyeri kepala yang berkaitan dengan infeksi.6.6. Nyeri kepala yang berkaitan dengan kelainan homeostasis.Nyeri kepala yang berkaitan dengan kelainan homeostasis.7.7. Nyeri kepala atau nyeri vaskuler yang berkaitan dengan kelainan kranium, Nyeri kepala atau nyeri vaskuler yang berkaitan dengan kelainan kranium,

leher, mata, telinga, hidung, sinus, gigi, mulut, atau struktur fasial atau leher, mata, telinga, hidung, sinus, gigi, mulut, atau struktur fasial atau kranial lainnya.kranial lainnya.

8.8. Nyeri kepala yang berkaitan dengan kelainan psikiatri.Nyeri kepala yang berkaitan dengan kelainan psikiatri. III. Neuralgia kranial, sentral atau nyeri fasial primer dan nyeri kepala lainnyaIII. Neuralgia kranial, sentral atau nyeri fasial primer dan nyeri kepala lainnya

1.1. Neuralgia kranial dan penyebab sentral nyeri fasial.Neuralgia kranial dan penyebab sentral nyeri fasial.2.2. Nyeri kepala lainnya, neuralgia kranial, sentral atau nyeri fasial primer.Nyeri kepala lainnya, neuralgia kranial, sentral atau nyeri fasial primer.

Page 8: Cephalgia Dan Anxietas
Page 9: Cephalgia Dan Anxietas

MIGRENMIGREN

DefinisiDefinisiMigren adalah nyeri kepala vaskular yang Migren adalah nyeri kepala vaskular yang paroksismal dan berulang, berlangsung 2-72 paroksismal dan berulang, berlangsung 2-72 jam, serta bebas dari nyeri kepala dan kelainan jam, serta bebas dari nyeri kepala dan kelainan neurologik antar serangan. Sering ada faktor neurologik antar serangan. Sering ada faktor keturunan.keturunan.

Gejala KlinisGejala KlinisSerangan nyeri kepala timbul secara tiba-tiba Serangan nyeri kepala timbul secara tiba-tiba dan biasanya unilateral(80%), paroksismal dan dan biasanya unilateral(80%), paroksismal dan rekuren. Nyeri kepala dirasakan sebagai nyeri rekuren. Nyeri kepala dirasakan sebagai nyeri kepala yang berdenyut, menusuk-nusuk rasa kepala yang berdenyut, menusuk-nusuk rasa kepala mau pecah.kepala mau pecah.

Page 10: Cephalgia Dan Anxietas

Gejala prodrom atau aura yang dapat terjadi Gejala prodrom atau aura yang dapat terjadi bersamaan atau mendahului serangan migren, bersamaan atau mendahului serangan migren, berupa :berupa :1.1. Fenomena visual positif (penglihatan berkunang-Fenomena visual positif (penglihatan berkunang-

kunang seperti melihat kembang api, bulatan-bulatan kunang seperti melihat kembang api, bulatan-bulatan terang kecil yang melebar sampai gejala fortifikasi terang kecil yang melebar sampai gejala fortifikasi yang berupa gambaran benteng dari atas)yang berupa gambaran benteng dari atas)

2.2. Fenomena visual negatif (penglihatan semakin Fenomena visual negatif (penglihatan semakin kabur, seperti berawan sampai semuanya tampak kabur, seperti berawan sampai semuanya tampak gelap).gelap).

3.3. Anoreksia, mual, muntah, diare, takut cahaya, dan Anoreksia, mual, muntah, diare, takut cahaya, dan atau kelainan otonom lainnya.atau kelainan otonom lainnya.

Kadang-kadang terdapat kelainan neurologik Kadang-kadang terdapat kelainan neurologik (misalnya gangguan motorik, sensorik, (misalnya gangguan motorik, sensorik, kejiwaan) yang menyertai, timbul kemudian kejiwaan) yang menyertai, timbul kemudian atau mendahului serangan migren dan atau mendahului serangan migren dan biasanya berlangsung sepintas atau revesibel.biasanya berlangsung sepintas atau revesibel.

Page 11: Cephalgia Dan Anxietas

Faktor pencetus meliputi stres, kejutan emosional, kesibukan Faktor pencetus meliputi stres, kejutan emosional, kesibukan atau relaksasi setelah kesibukan, musim panas, selama haid, atau relaksasi setelah kesibukan, musim panas, selama haid, sebelum haid, atau terlambat haid, makanan tertentu atau alergen sebelum haid, atau terlambat haid, makanan tertentu atau alergen yang spesifik, kelelahan fisik dan mental, kontrasepsi oral, dll.yang spesifik, kelelahan fisik dan mental, kontrasepsi oral, dll.

PenatalaksanaanPenatalaksanaan

1.1. Istirahat total, mengurangi atau menghindari faktor pencetus Istirahat total, mengurangi atau menghindari faktor pencetus dan kompres dingin.dan kompres dingin.

2.2. Simtomatik : misalnya metoklopramid 10 mg peroral atau Simtomatik : misalnya metoklopramid 10 mg peroral atau parenteral atau bisa juga domperidon 10 mg peroral bila parenteral atau bisa juga domperidon 10 mg peroral bila mengeluh mual.mengeluh mual.

3.3. Abortif : asetosal tablet dosis 600-1500mg/hari, ergotamin Abortif : asetosal tablet dosis 600-1500mg/hari, ergotamin 1mg/ kofein 100mg tablet.1mg/ kofein 100mg tablet.

4.4. Sedativum hipnotikum, golongan benzodiazepin atau Sedativum hipnotikum, golongan benzodiazepin atau barbiturat peroral atau parenteral.barbiturat peroral atau parenteral.

5.5. Preventif Preventif

6.6. Latihan pengendoran otot-otot misalnya latihan relaksasi, Latihan pengendoran otot-otot misalnya latihan relaksasi, psikoterapi, yoga, semedi, biofeedback, manipulasi servikal, psikoterapi, yoga, semedi, biofeedback, manipulasi servikal, tusuk jarum, dll.tusuk jarum, dll.

Page 12: Cephalgia Dan Anxietas

Tension type headacheTension type headache

Nyeri kepala tegang otot merupakan nyeri kepala yang Nyeri kepala tegang otot merupakan nyeri kepala yang timbul karena kontraksi terus-menerus otot-otot kepala timbul karena kontraksi terus-menerus otot-otot kepala dan tengkuk (m. Splenius kapitis, m. Temporalis, m. dan tengkuk (m. Splenius kapitis, m. Temporalis, m. Masseter, m. Sternokleidomastoideus, m. Trapezius, m. Masseter, m. Sternokleidomastoideus, m. Trapezius, m. Servikalis posterior, dan m. Levator skapulae).Servikalis posterior, dan m. Levator skapulae).

PatofisologiPatofisologiNyeri kepala yang timbuk akibat kontraksi terus menerus Nyeri kepala yang timbuk akibat kontraksi terus menerus otot-otot kepala dan tengkuk karena ketegangan jiwa, otot-otot kepala dan tengkuk karena ketegangan jiwa, misalnya kecemasan kronik atau depresi: nyeri kepala misalnya kecemasan kronik atau depresi: nyeri kepala kontraksi/tegang otot primer, atau karena rangsangan kontraksi/tegang otot primer, atau karena rangsangan langsung striktur peka nyeri, nyeri acuan (refered pain), langsung striktur peka nyeri, nyeri acuan (refered pain), secara refleks: nyeri kepala kontraksi otot sekunder, secara refleks: nyeri kepala kontraksi otot sekunder, misalnya karena perangsangan fisik, kelainan pada misalnya karena perangsangan fisik, kelainan pada mata, THT, leher, gigi dan mulut.mata, THT, leher, gigi dan mulut.

Page 13: Cephalgia Dan Anxietas
Page 14: Cephalgia Dan Anxietas

Gejala KlinisGejala Klinis

Nyeri kepala dirasakan seperti kepala berat, pegal, Nyeri kepala dirasakan seperti kepala berat, pegal, seperti diikat tali yang melingkari kepala, kencang dan seperti diikat tali yang melingkari kepala, kencang dan menekan. Kadang-kadang disertai nyeri kepala menekan. Kadang-kadang disertai nyeri kepala berdenyut. Bila berlangsung lama, pada palpasi dapat berdenyut. Bila berlangsung lama, pada palpasi dapat diketemukan daerah-daerah yang membenjol, keras dan diketemukan daerah-daerah yang membenjol, keras dan nyeri tekan.nyeri tekan.

Page 15: Cephalgia Dan Anxietas

PenatalaksanaanPenatalaksanaan1.1. AnalgetikumAnalgetikum

2.2. AnxiolitikAnxiolitik

3.3. AntidepresanAntidepresan

4.4. Anestesia/AnalgetikaAnestesia/Analgetika

5.5. Latihan pengendoran otot-otot, misalnya Latihan pengendoran otot-otot, misalnya latihan relaksasi, akupuntur, yoga, latihan relaksasi, akupuntur, yoga, psikoterapi, semedi, dllpsikoterapi, semedi, dll

Page 16: Cephalgia Dan Anxietas

Cluster HeadacheCluster Headache

Merupakan nyeri kepala vaskuler yang juga Merupakan nyeri kepala vaskuler yang juga dikenal sebagai nyeri kepala Horton, nyeri dikenal sebagai nyeri kepala Horton, nyeri kepala kepala histamin, sindrom bing, neuralgia histamin, sindrom bing, neuralgia migrenosa, atau migrain merah, karena pada migrenosa, atau migrain merah, karena pada waktu serangan akan tampak merah pada sisi waktu serangan akan tampak merah pada sisi wajah yang nyeri.wajah yang nyeri.

Nyeri kepala yang dirasakan sesisi biasanya Nyeri kepala yang dirasakan sesisi biasanya hebat seperti ditusuk-tusuk pada separuh hebat seperti ditusuk-tusuk pada separuh kepala; disekitar, dibelakang atau didalam bola kepala; disekitar, dibelakang atau didalam bola mata, pipi, lubang hidung, langit-langit, gusi dan mata, pipi, lubang hidung, langit-langit, gusi dan menjalar ke frontal, temporal sampai ke oksiput. menjalar ke frontal, temporal sampai ke oksiput.

Page 17: Cephalgia Dan Anxietas

Nyeri kepala ini disertai gejala yang khas Nyeri kepala ini disertai gejala yang khas yaitu mata sesisi menjadi merah dan yaitu mata sesisi menjadi merah dan berair, konjungtiva bengkak dan merah, berair, konjungtiva bengkak dan merah, hidung tersumbat, sisi kepala menjadi hidung tersumbat, sisi kepala menjadi merah-panas dan nyeri tekan. merah-panas dan nyeri tekan.

Serangan biasanya mengenai satu sisi Serangan biasanya mengenai satu sisi kepala, tetapi kadang-kadang berganti-kepala, tetapi kadang-kadang berganti-ganti kanan-kiri atau bilateral.ganti kanan-kiri atau bilateral.

Page 18: Cephalgia Dan Anxietas

Nyeri kepala ini lebih sering diketemukan pada laki-laki Nyeri kepala ini lebih sering diketemukan pada laki-laki daripada wanita dengan perbandingan 5 : 1, biasanya daripada wanita dengan perbandingan 5 : 1, biasanya timbul pada umur 20-40 tahun dan akan berkurang pada timbul pada umur 20-40 tahun dan akan berkurang pada umur 60-65 tahun. umur 60-65 tahun.

Serangan terjadi pada waktu-waktu tertentu, biasanya Serangan terjadi pada waktu-waktu tertentu, biasanya dini hari menjelang pagi dan akan membangunkan dini hari menjelang pagi dan akan membangunkan penderita dari tidurnya karena nyeri. Serangan penderita dari tidurnya karena nyeri. Serangan berlangsung sekitar 15 menit sampai 5 jam (rata-rata 2 berlangsung sekitar 15 menit sampai 5 jam (rata-rata 2 jam) yang terjadi beberapa kali selama 2-6 minggu. jam) yang terjadi beberapa kali selama 2-6 minggu.

Sedangkan sebagai faktor pencetus adalah makanan Sedangkan sebagai faktor pencetus adalah makanan atau minuman yang mengandung alkohol. Serangan atau minuman yang mengandung alkohol. Serangan kemudian menghilang selama beberapa bulan sampai 1-kemudian menghilang selama beberapa bulan sampai 1-2 tahun untuk kemudian timbul lagi secara berkelompok.2 tahun untuk kemudian timbul lagi secara berkelompok.

Page 19: Cephalgia Dan Anxietas

PenatalaksanaanPenatalaksanaan1.1. Istirahat total dan mengurangi atau Istirahat total dan mengurangi atau

menghindari faktor pencetus.menghindari faktor pencetus.

2.2. Abortif : Abortif : Oksigen : diberikan 7 liter/menit selama 10-15 Oksigen : diberikan 7 liter/menit selama 10-15

menit.menit. Ergotamin : sublingual atau supositoris.Ergotamin : sublingual atau supositoris.

3.3. Preventif.Preventif.

Page 20: Cephalgia Dan Anxietas

Nyeri Kepala Pasca Trauma KepalaNyeri Kepala Pasca Trauma Kepala

Kontusio atau komosio serebri bahkan trauma kapitis Kontusio atau komosio serebri bahkan trauma kapitis ringan seringkali dihubungkan dengan sakit kepala, ringan seringkali dihubungkan dengan sakit kepala, pusingn kepala dan keluhan lainnya yang mnyangkut pusingn kepala dan keluhan lainnya yang mnyangkut kepala. kepala.

Bila dari anamnesa diketahui benar bahwa keluhan-Bila dari anamnesa diketahui benar bahwa keluhan-keluhan itu timbul setelah mengidap trauma kapitis, keluhan itu timbul setelah mengidap trauma kapitis, maka perhatian dan analisa harus diarahkan kepada maka perhatian dan analisa harus diarahkan kepada kemungkinan adanya perdarahan subdural akut, shunt kemungkinan adanya perdarahan subdural akut, shunt arteriovenosa post traumatik, whiplash injury dan arteriovenosa post traumatik, whiplash injury dan kerusakan kulit kepala setempat. kerusakan kulit kepala setempat.

Apabila masih diragukan, bahkan terungkap bahwa Apabila masih diragukan, bahkan terungkap bahwa sebelum kecelakaan memang sakit kepala, sering kali sebelum kecelakaan memang sakit kepala, sering kali menjadi pendorong untuk mengunjungi dokter, maka menjadi pendorong untuk mengunjungi dokter, maka sakit kepala ini merupakan gejala-gejala bagian dari sakit kepala ini merupakan gejala-gejala bagian dari sindroma pasca trauma kapitis yang bersifat neurotik.sindroma pasca trauma kapitis yang bersifat neurotik.

Page 21: Cephalgia Dan Anxietas

PenatalaksanaanPenatalaksanaan1.1. Foto tulang tengkorak AP dan lateral.Foto tulang tengkorak AP dan lateral.

2.2. EEG.EEG.

Page 22: Cephalgia Dan Anxietas

Nyeri Kepala Pada Trombosis Nyeri Kepala Pada Trombosis Arteri Karotis InternaArteri Karotis Interna

Kira-kira 50% dari orang-orang dengan trombosis Kira-kira 50% dari orang-orang dengan trombosis arteri karotis interna(TAKI) sesisi mendapat sakit arteri karotis interna(TAKI) sesisi mendapat sakit kepala ipsilateral. kepala ipsilateral.

Sebaliknya, korelasi antara sakit kepala dengan Sebaliknya, korelasi antara sakit kepala dengan trombosis arteri serebri jauh lebih rendah daripada trombosis arteri serebri jauh lebih rendah daripada dengan TAKI. dengan TAKI.

Gambaran klinis klinisnya dikenal sebagai TIA Gambaran klinis klinisnya dikenal sebagai TIA (Transient Ischemic Attack) yang dapat berupa (Transient Ischemic Attack) yang dapat berupa hemiparesis, hemiparestesia, afasia atau hemiparesis, hemiparestesia, afasia atau hemianopia yang semuanya cepat sembuh kembali. hemianopia yang semuanya cepat sembuh kembali.

Page 23: Cephalgia Dan Anxietas

Selama keadaan-keadaan tersebut diatas Selama keadaan-keadaan tersebut diatas berlangsung atau sebelumnya sakit kepala berlangsung atau sebelumnya sakit kepala sesisi (ipsilateral) seringkali sudah dirasakan. sesisi (ipsilateral) seringkali sudah dirasakan. Sifatnya ialah berdenyut. Adakalanya sakit Sifatnya ialah berdenyut. Adakalanya sakit kepala itu dirasakan beberapa bulan sebelum kepala itu dirasakan beberapa bulan sebelum suatu stroke terjadi. suatu stroke terjadi.

Bahwasanya sakit kepala itu harus dianggap Bahwasanya sakit kepala itu harus dianggap sebagai manifestasi dari TAKI, dapat dibuktikan sebagai manifestasi dari TAKI, dapat dibuktikan oleh adanya kelainan vaskular pada konjungtiva oleh adanya kelainan vaskular pada konjungtiva bulbi/ palpebrale ipsilateral. Disitu terlihat arteri bulbi/ palpebrale ipsilateral. Disitu terlihat arteri dan vena yang berukuran sedang dalam dan vena yang berukuran sedang dalam keadaan vasodilatasi. Hal demikian merupakan keadaan vasodilatasi. Hal demikian merupakan reaksi vaskular terhadap hipoksia iskemik.reaksi vaskular terhadap hipoksia iskemik.

Page 24: Cephalgia Dan Anxietas

Penatalaksaan Penatalaksaan 1.1. Pemberian obat untuk mencegah terjadinya Pemberian obat untuk mencegah terjadinya

embolisasi dari trombus didalam arteri embolisasi dari trombus didalam arteri karotis interna.karotis interna.

2.2. Pemeberian obat untuk mencegah oklusi Pemeberian obat untuk mencegah oklusi arteri karotis interna (dapat diberikan aspirin arteri karotis interna (dapat diberikan aspirin dosis 2 x 300mg/ hari).dosis 2 x 300mg/ hari).

Page 25: Cephalgia Dan Anxietas

Nyeri Kepala Pasca Pungsi LumbalNyeri Kepala Pasca Pungsi Lumbal

Sakit kepala ini mungkin disebabkan oleh penurunan Sakit kepala ini mungkin disebabkan oleh penurunan tekanan intrakranial akibat bocornya selaput arakhnoid, tekanan intrakranial akibat bocornya selaput arakhnoid, sehingga likuor serenrospinalis tetap merembes keluar sehingga likuor serenrospinalis tetap merembes keluar ruang subarakhnoidal. ruang subarakhnoidal.

Sifat sakit kepala pasca pungsi lumbal ialah bukan nyeri Sifat sakit kepala pasca pungsi lumbal ialah bukan nyeri tetapi perasaan tidak enak dikepala, kadang bersifat tetapi perasaan tidak enak dikepala, kadang bersifat nyeri tumpul berdenyut. Lokasinya ialah bitemporal atau nyeri tumpul berdenyut. Lokasinya ialah bitemporal atau suboksipital, bahkan servikal bagian atas. suboksipital, bahkan servikal bagian atas.

Duduk dan berdiri dapat membangkitkan sakit kepala Duduk dan berdiri dapat membangkitkan sakit kepala akan tetapi dengan berbaring akan meredakan nyeri akan tetapi dengan berbaring akan meredakan nyeri kepala tersebut. Jika menggelengkan kepala dapat kepala tersebut. Jika menggelengkan kepala dapat memperberat sakit kepala.memperberat sakit kepala.

Page 26: Cephalgia Dan Anxietas

Pencegahan terhadap timbulnya keadaab Pencegahan terhadap timbulnya keadaab senacam itu ialah dengan mempergunakan senacam itu ialah dengan mempergunakan jarum pungsi lumbal yang halus dan tajam jarum pungsi lumbal yang halus dan tajam (18G). Selain itu, setelah pungsi lumbal (18G). Selain itu, setelah pungsi lumbal penderita disuruh berbaring telungkup selama 4 penderita disuruh berbaring telungkup selama 4 jam dan kemudian beristirahat mutlak ditempat jam dan kemudian beristirahat mutlak ditempat tidur selama 24 jam. tidur selama 24 jam.

Page 27: Cephalgia Dan Anxietas

PenatalaksanaanPenatalaksanaan

1.1. Isturahat mutlak ditempat tidur selama Isturahat mutlak ditempat tidur selama 3 sampai 5 hari dan minum sebanyak 3 sampai 5 hari dan minum sebanyak mungkin.mungkin.

2.2. Dapat diberikan analgetika.Dapat diberikan analgetika.

3.3. Mobilisasi diatur secara bertahap.Mobilisasi diatur secara bertahap.

Page 28: Cephalgia Dan Anxietas

Nyeri Kepala Pada Meningitis Dan Nyeri Kepala Pada Meningitis Dan EnsefalitisEnsefalitis

Nyeri kepala pada ensefalitis dan mengitis merupakan salah satu Nyeri kepala pada ensefalitis dan mengitis merupakan salah satu gejala prodormal dan juga gejala utama diantara gejala-gejala gejala prodormal dan juga gejala utama diantara gejala-gejala serebral lainnya. serebral lainnya.

Sebagai manifestasi prodormal sakit kepala itu bersifat umum, Sebagai manifestasi prodormal sakit kepala itu bersifat umum, seperti sakit kepalasewaktu mengidap flu. seperti sakit kepalasewaktu mengidap flu.

Gejala klinis pada penderita biasanya adanya sakit kepala yang Gejala klinis pada penderita biasanya adanya sakit kepala yang berat, demam tinggi, muntah-muntah dan nyeri kuduk, dapat juga berat, demam tinggi, muntah-muntah dan nyeri kuduk, dapat juga disertai adanya penurunan kesadaran (delirium). disertai adanya penurunan kesadaran (delirium).

Gejala-gejala lain yang dapat ditemukan ialah adanya kaku dan Gejala-gejala lain yang dapat ditemukan ialah adanya kaku dan nyeri kuduk, fotofobia, paresis saraf otak (pada meningitis), nyeri kuduk, fotofobia, paresis saraf otak (pada meningitis), hemiparesis, monoparesis (pada ensefalitis), kejang fokal (pada hemiparesis, monoparesis (pada ensefalitis), kejang fokal (pada ensefalitis dan meningoensefalitis), kejang umum (meningitis dan ensefalitis dan meningoensefalitis), kejang umum (meningitis dan ensefalitis), dan papiledema bilateral (lebih sering pada meningitis ensefalitis), dan papiledema bilateral (lebih sering pada meningitis daripada ensefalitis). daripada ensefalitis).

Page 29: Cephalgia Dan Anxietas

Dengan diobatinya meningitis dan ensefalitis, Dengan diobatinya meningitis dan ensefalitis, maka sakit kepala akan hilang sendiri.maka sakit kepala akan hilang sendiri.

PenatalaksanaanPenatalaksanaan

1.1. Dengan segera dirawat di Rumah Sakit.Dengan segera dirawat di Rumah Sakit.

2.2. Dilakukan pungsi lumbal.Dilakukan pungsi lumbal.

3.3. Pemberian antibiotika, antivirus.Pemberian antibiotika, antivirus.

4.4. Pada penderita yang mengalami kejang Pada penderita yang mengalami kejang dapat diberikan antikonvulsan.dapat diberikan antikonvulsan.

Page 30: Cephalgia Dan Anxietas

EPIDEMIOLOGIEPIDEMIOLOGI

Nyeri kepala menduduki komposisi jumlah Nyeri kepala menduduki komposisi jumlah pasien terbanyak yang berobat jalan ke pasien terbanyak yang berobat jalan ke dokter saraf, ini dapat dibuktikan dari hasil dokter saraf, ini dapat dibuktikan dari hasil pengamatan insidensi jenis penyakit di pengamatan insidensi jenis penyakit di praktek klinik di Medan selama tahun 2003 praktek klinik di Medan selama tahun 2003 didapati 10 besar penyakit yang berobat didapati 10 besar penyakit yang berobat jalan, yaitu (Sjahrir, 2004)jalan, yaitu (Sjahrir, 2004)

Page 31: Cephalgia Dan Anxietas

Berdasarkan hasil penelitian Sjahrir (2004) Berdasarkan hasil penelitian Sjahrir (2004) multisenter berbasis rumah sakit pada 5 multisenter berbasis rumah sakit pada 5 rumah sakit besar di indonesia ( Medan, rumah sakit besar di indonesia ( Medan, Bandung, Makasar, Denpasar ), didapatkan Bandung, Makasar, Denpasar ), didapatkan prevalensi penderita nyeri kepala sebagai prevalensi penderita nyeri kepala sebagai berikut : Migren tanpa aura 10%, Migren berikut : Migren tanpa aura 10%, Migren dengan aura 1,8%, Episodik Tension type dengan aura 1,8%, Episodik Tension type headache 31%, Chronic tension type headache 31%, Chronic tension type headache 24%, Cluster headache 0,5%, headache 24%, Cluster headache 0,5%, Mixed headache 14% (Sjahrir, 2004).Mixed headache 14% (Sjahrir, 2004).

Page 32: Cephalgia Dan Anxietas

Ada sekitar 28 juta penderita migren di Ada sekitar 28 juta penderita migren di amerika serikat, dimana dua pertiga amerika serikat, dimana dua pertiga diantaranya adalah wanita (Landy, 2003). diantaranya adalah wanita (Landy, 2003).

Fransisca, dkk (2007) di Jakarta, Fransisca, dkk (2007) di Jakarta, Indonesia, dalam penelitiannya pada Indonesia, dalam penelitiannya pada kelompok usia muda 16-30 tahun di kelompok usia muda 16-30 tahun di jakarta didaptkan prevalensi migren jakarta didaptkan prevalensi migren sebesar 45,3% terdiri wanita 53,5% dan sebesar 45,3% terdiri wanita 53,5% dan laki-laki 35,8%.laki-laki 35,8%.

Page 33: Cephalgia Dan Anxietas

Skala Verbal derajat keparahan nyeri kepala terutama Skala Verbal derajat keparahan nyeri kepala terutama intensitas dan kemampuan fungsional menurut intensitas dan kemampuan fungsional menurut Internasional Headache Society Derajat : Internasional Headache Society Derajat :

0 :no headache : normal, tidak ada nyeri kepala.0 :no headache : normal, tidak ada nyeri kepala.1 :mild headache, nyeri kepala ringan : dapat melakukan 1 :mild headache, nyeri kepala ringan : dapat melakukan

pekerjaan zaherí-hari/ aktifitas normal.pekerjaan zaherí-hari/ aktifitas normal.2 : moderate headache, nyeri kepala sedang : aktifitas 2 : moderate headache, nyeri kepala sedang : aktifitas

terganggu tetapi tidak sampai menghalangi kegiatan terganggu tetapi tidak sampai menghalangi kegiatan aktifitas normal sehari-hari (tidak membutuhkan aktifitas normal sehari-hari (tidak membutuhkan istirahat).istirahat).

3 : severe headcahe, nyeri kepala berat : tidak dapat 3 : severe headcahe, nyeri kepala berat : tidak dapat melakukan aktifitas/menruskan aktifitas verja normal melakukan aktifitas/menruskan aktifitas verja normal sehari-hari (memerlukan istirahat tidur, kalau perlu rawat sehari-hari (memerlukan istirahat tidur, kalau perlu rawat inap di rumah sakit).inap di rumah sakit).

Page 34: Cephalgia Dan Anxietas

Migraine Disabiltity Asessment (MIDAS) digunakan Migraine Disabiltity Asessment (MIDAS) digunakan untuk mengukur disabilitas pada penderita nyeri kepala. untuk mengukur disabilitas pada penderita nyeri kepala. Kuesioner MIDAS telah dirancang dan diuji oleh Steward Kuesioner MIDAS telah dirancang dan diuji oleh Steward & Lipton untuk mengetahui disabilitas penderita nyeri & Lipton untuk mengetahui disabilitas penderita nyeri kepala. Skor MIDAS dapat digunakan untuk kepala. Skor MIDAS dapat digunakan untuk mengelompokkan penderita migren menjadi empat mengelompokkan penderita migren menjadi empat tingkat disabilitas yang memprediksi perlunya terapi. tingkat disabilitas yang memprediksi perlunya terapi. Penilaian MIDAS dibagi dalam 4 tingkatan : Penilaian MIDAS dibagi dalam 4 tingkatan :

Tingkat 1 (0-5 hari)Tingkat 1 (0-5 hari) : sedikit atau tidak ada : sedikit atau tidak ada disabilitas disabilitas

Tingkat 2 (6-10 hari)Tingkat 2 (6-10 hari) : disabilitas ringan: disabilitas ringan Tingkat 3 (11-20 hari)Tingkat 3 (11-20 hari) : disabilitas sedang: disabilitas sedang Tingkat 4 (>21 hari)Tingkat 4 (>21 hari) : disabilitas berat: disabilitas berat

Page 35: Cephalgia Dan Anxietas

Nilai derajat keparahan dan tingkat MIDAS Nilai derajat keparahan dan tingkat MIDAS mempunyai perbedaan yang bernakna, mempunyai perbedaan yang bernakna, dengan semakin tingi nilai derajat dengan semakin tingi nilai derajat keparahan maka semakin berat disabilitas keparahan maka semakin berat disabilitas yang dialami oleh penderita.yang dialami oleh penderita.

Page 36: Cephalgia Dan Anxietas

AnxietasAnxietas DEFINISIDEFINISI

suatu kesalahan suatu kesalahan penyesuaian diri secara penyesuaian diri secara emosional karena tidak emosional karena tidak dapat diselesaikannya dapat diselesaikannya suatu konflik tak sadar. suatu konflik tak sadar.

Kecemasan yang timbul Kecemasan yang timbul dirasakan secara dirasakan secara langsung atau diubah langsung atau diubah oleh berbagai oleh berbagai mekanisme pembelaan mekanisme pembelaan psikologik dan psikologik dan munsullah gejala-gejala munsullah gejala-gejala subyektif lain yang subyektif lain yang mengganggu.mengganggu.

Page 37: Cephalgia Dan Anxietas
Page 38: Cephalgia Dan Anxietas

GEJALAGEJALA

SomatikSomatik

Gejala-gejala somatik mungkin berupa napas Gejala-gejala somatik mungkin berupa napas sesak, dada tertekan , kepala enteng seperti sesak, dada tertekan , kepala enteng seperti mengambang, linu-linu, epigastrium nyeri, lekas mengambang, linu-linu, epigastrium nyeri, lekas lelah, palpitasi, keringat dingin. lelah, palpitasi, keringat dingin.

Macam gejala lain mungkin mengenai motorik, Macam gejala lain mungkin mengenai motorik, pencernaan, pernapasan, sistim kardiovaskuler, pencernaan, pernapasan, sistim kardiovaskuler, genitourinaria atau susunan saraf pusat.genitourinaria atau susunan saraf pusat.

Page 39: Cephalgia Dan Anxietas
Page 40: Cephalgia Dan Anxietas

PsikologikPsikologikGejala-gejala psikologik mungkin timbul sebagai rasa Gejala-gejala psikologik mungkin timbul sebagai rasa was-was, khawatis akan terjadi sesuatu yang tidak was-was, khawatis akan terjadi sesuatu yang tidak menyenangkan (umpamanya akan bepergian, akan menyenangkan (umpamanya akan bepergian, akan tetapi pikir-pikir nanti akan terjadi sesuatu di tengah tetapi pikir-pikir nanti akan terjadi sesuatu di tengah jalan; sedang bepergian ingat-ingat tentang hal-hal yang jalan; sedang bepergian ingat-ingat tentang hal-hal yang akan terjadi dirumah), prihatin dengan pikiran orang lain akan terjadi dirumah), prihatin dengan pikiran orang lain tentang dirinya. tentang dirinya. Penderita tegang terus-menerus dan tak mampu berlaku Penderita tegang terus-menerus dan tak mampu berlaku santai. Pikrannya penuh tentang kekhawatirannya. santai. Pikrannya penuh tentang kekhawatirannya. Kadang-kadang biacranya cepat, tetapi terputus-putus.Kadang-kadang biacranya cepat, tetapi terputus-putus.

Page 41: Cephalgia Dan Anxietas

Pemeriksaan FisikPemeriksaan Fisik

Pada pemeriksaan fisik terdapat nadi yang sedikit lebih Pada pemeriksaan fisik terdapat nadi yang sedikit lebih cepat (biasanya tidak lebih dari 100/menit), penapasan cepat (biasanya tidak lebih dari 100/menit), penapasan yang cepat (kadang-kadang hiperventilasi dengan yang cepat (kadang-kadang hiperventilasi dengan keluhan-keluhan yang menyertainya), kaki dan tangan keluhan-keluhan yang menyertainya), kaki dan tangan dingin, tremor pada jari-jari tangan dan refleks tendon dingin, tremor pada jari-jari tangan dan refleks tendon meningkat.meningkat.

Selain kecemasan terdapat juga gejala-gejala lainnya Selain kecemasan terdapat juga gejala-gejala lainnya seperti depresi, amarah, perasaan tidak mampu, seperti depresi, amarah, perasaan tidak mampu, gangguan psikosomatik, dan sebagainya. Kadang-gangguan psikosomatik, dan sebagainya. Kadang-kadang kecemasan tidak tampak jelas dalam keadaan kadang kecemasan tidak tampak jelas dalam keadaan bangun, tetapi dalam tidur keluar tanda-tandanya seperti bangun, tetapi dalam tidur keluar tanda-tandanya seperti mimpi yang menakutkan dan sering terkejut bangun. mimpi yang menakutkan dan sering terkejut bangun. Pada keadaan cemas yang menahun mungkin terjadi Pada keadaan cemas yang menahun mungkin terjadi serangan-serangan kecemasan yang akut.serangan-serangan kecemasan yang akut.

Page 42: Cephalgia Dan Anxietas

Faktor pencetus sering jelas dan secara Faktor pencetus sering jelas dan secara psikodinamik berhubungan dengan faktor-faktor psikodinamik berhubungan dengan faktor-faktor yang menahun seperti amarah yang direpresi yang menahun seperti amarah yang direpresi atau impuls untuk melampiaskan hal sex. atau impuls untuk melampiaskan hal sex. Biasanya urutan kejadiannya sebagai berikut :Biasanya urutan kejadiannya sebagai berikut :

Ketakutan (kecemasan akut) → represi dan Ketakutan (kecemasan akut) → represi dan konflik (tak sadar) → kecemasan menahun → konflik (tak sadar) → kecemasan menahun → stres pencetus → penurunan daya tahan dan stres pencetus → penurunan daya tahan dan mekanisme mengatasinya → neurosa cemas mekanisme mengatasinya → neurosa cemas (anxietas).(anxietas).

Page 43: Cephalgia Dan Anxietas

Pengobatan dan PrognosaPengobatan dan Prognosa Mencari dan membicarakan konflik, menjamin kembali Mencari dan membicarakan konflik, menjamin kembali

(reassurance), gerak badan serta rekreasi yang baik dan (reassurance), gerak badan serta rekreasi yang baik dan obat tranquilizer biasanya dapat menghilangkan dengan obat tranquilizer biasanya dapat menghilangkan dengan segera neurosa cemas yang baru.segera neurosa cemas yang baru.

Prognosa pada umumnya tergantung kepribadian Prognosa pada umumnya tergantung kepribadian sebelumnya (bila relatif stabil, maka prognosa lebih sebelumnya (bila relatif stabil, maka prognosa lebih baik), permulaannya (bila akut, maka prognosa lebih baik), permulaannya (bila akut, maka prognosa lebih baik), bila stres yang menimbulkan neurosa cemas itu baik), bila stres yang menimbulkan neurosa cemas itu mudah diatasi, maka prognosa juga lebih baik, bila mudah diatasi, maka prognosa juga lebih baik, bila gejala-gejala itu menguntungkan si penderita gejala-gejala itu menguntungkan si penderita (mendapatkan kasih sayang, perhatian, simpati, uang, (mendapatkan kasih sayang, perhatian, simpati, uang, pembebasan tanggung jawab), maka prognosa jelek. pembebasan tanggung jawab), maka prognosa jelek.

Page 44: Cephalgia Dan Anxietas

Analisa KasusAnalisa Kasus

ANAMNESISANAMNESIS TanggalTanggal : 13 febuari 2009: 13 febuari 2009 RuangRuang : Poliklinik saraf: Poliklinik saraf

IDENTITAS PASIEN IDENTITAS PASIEN NamaNama : Ny. Ika: Ny. Ika UmurUmur : 47 Tahun: 47 Tahun Jenis KelaminJenis Kelamin : Perempuan: Perempuan Alamat Alamat : Sraten - Tuntang - : Sraten - Tuntang -

SemarangSemarang PekerjaanPekerjaan : Ibu RT: Ibu RT AgamaAgama : Islam: Islam

Page 45: Cephalgia Dan Anxietas

DATA SUBYEKTIFDATA SUBYEKTIF

Keluhan utamaKeluhan utama : Pusing, mual, dan panas pada ulu : Pusing, mual, dan panas pada ulu hati hati

OnsetOnset :Keluhan dirasakan sejak 5 bulan.:Keluhan dirasakan sejak 5 bulan. KualitasKualitas :Keluhan dirasakan terus menerus.:Keluhan dirasakan terus menerus.

KuantitasKuantitas :Keluhan seperti ini sudah pernah :Keluhan seperti ini sudah pernah

dirasakan sebelumnya. dirasakan sebelumnya. KronologisKronologis ::

Pasien datang dengan keluhan pusing, pusing dirasakan Pasien datang dengan keluhan pusing, pusing dirasakan sejak 5 bulan ini, pusing kambuh jika timbul masalah sejak 5 bulan ini, pusing kambuh jika timbul masalah dengan ibunya atau dengan saudara kandungnya. Pusing dengan ibunya atau dengan saudara kandungnya. Pusing juga dapat kambuh jika mendengar tentang kabar juga dapat kambuh jika mendengar tentang kabar kematian, lalu selain pusing juga pasien merasa deg-kematian, lalu selain pusing juga pasien merasa deg-degan dan kepala seperti ditusuk-tusuk. Keluhan seperti degan dan kepala seperti ditusuk-tusuk. Keluhan seperti diatas timbul sejak suami pasien meninggal dunia.diatas timbul sejak suami pasien meninggal dunia.

Page 46: Cephalgia Dan Anxietas

RPD :RPD :

sejak 5 bulan ini pasien telah berobat ke banyak dokter dan tidak sejak 5 bulan ini pasien telah berobat ke banyak dokter dan tidak kunjung membaik, dirumah pasien tinggal bersama ibu dan kunjung membaik, dirumah pasien tinggal bersama ibu dan anak2nya, sejak 5 bulan ini tidur pasien menjadi terganggu sering anak2nya, sejak 5 bulan ini tidur pasien menjadi terganggu sering terbangun malam hari dan sulit untuk tidur kembali, pasien menjadi terbangun malam hari dan sulit untuk tidur kembali, pasien menjadi mudah lupa, mudah tersinggung, mudah lelah.mudah lupa, mudah tersinggung, mudah lelah.

Pola Asuh :Pola Asuh :

ayah pasien mendidik pasien dengan cara keras, pekerjaan ayah ayah pasien mendidik pasien dengan cara keras, pekerjaan ayah pasien adalah tentara.pasien adalah tentara.

Kepribadian :Kepribadian :

ciri kepribadian pasien cenderung shcizoid, pasien mengaku sejak ciri kepribadian pasien cenderung shcizoid, pasien mengaku sejak kecil memang cenderung tertutup dan lebih banyak diam. kecil memang cenderung tertutup dan lebih banyak diam.

Page 47: Cephalgia Dan Anxietas

Faktor yang memperberat : Faktor yang memperberat : Banyak masalah dengan ibu pasien serta saudara Banyak masalah dengan ibu pasien serta saudara kandung pasien.kandung pasien.

Faktor yang memperingan: Faktor yang memperingan: Jika rutin berobat.Jika rutin berobat.

Gejala penyertaGejala penyerta : -: - Riwayat penyakit dahulu: -Riwayat penyakit dahulu: -

Riwayat penyakit keluarga: Riwayat penyakit keluarga: Keluarga pasien tidak ada yg punya penyakit serupa. Keluarga pasien tidak ada yg punya penyakit serupa.

Riwayat DM (-), hipertensi (-) Riwayat DM (-), hipertensi (-)

Page 48: Cephalgia Dan Anxietas

DATA OBYEKTIFDATA OBYEKTIF

Status presentStatus present Tekanan darahTekanan darah : 110/70: 110/70 Denyut nadiDenyut nadi : 84x/menit: 84x/menit PernapasanPernapasan : 24 x/menit: 24 x/menit Suhu Suhu : 36,5 : 36,5 00CC

Page 49: Cephalgia Dan Anxietas

Status InternusStatus Internus KepalaKepala : Mesosepal, bentuk simetris.: Mesosepal, bentuk simetris. LeherLeher : Tidak ada pembesaran kelenjar : Tidak ada pembesaran kelenjar

limfe, kaku limfe, kaku kuduk (–)kuduk (–) Dada Dada : Jantung dan paru dalam batas : Jantung dan paru dalam batas

normal.normal. Abdomen Abdomen : Hepar dan lien dalam batas normal.: Hepar dan lien dalam batas normal.

Page 50: Cephalgia Dan Anxietas

Status PsikisStatus Psikis Status Psikis pasien dalam batas normal.Status Psikis pasien dalam batas normal.

Status NeurologisStatus Neurologis Kesadaran : Compos Mentis Kesadaran : Compos Mentis GCS : E4 V5 M6 GCS : E4 V5 M6

Page 51: Cephalgia Dan Anxietas

Status NeurologisStatus Neurologis

N. cranialisN. cranialis KananKanan KiriKiri

N. I (Olfaktorius)N. I (Olfaktorius)Daya penghiduDaya penghidu NN NN

N. II ( Optikus )N. II ( Optikus )Daya PenglihatanDaya PenglihatanPengenalan warnaPengenalan warnaMedan PenglihatanMedan Penglihatan

NN

NN

NN

NN

NN

NN

N. III ( Okulomotorius )N. III ( Okulomotorius )PtosisPtosisGerak bola mata ke superiorGerak bola mata ke superiorGerak bola mata ke medialGerak bola mata ke medialGerak bola mata ke inferiorGerak bola mata ke inferior

(-)(-)

NN

NN

NN

(-)(-)

NN

NN

NN

Page 52: Cephalgia Dan Anxietas

N. IV ( Troklearis )N. IV ( Troklearis )

Gerak bola mata ke lateral bawahDiplopiaGerak bola mata ke lateral bawahDiplopia NN

(-)(-)NN

(-)(-)

N. V ( Trigeminus )N. V ( Trigeminus )

MenggigitMenggigit

Membuka mulutMembuka mulut

NN

NNNN

NN

N. VI ( Abdusens )N. VI ( Abdusens )

Gerak mata ke lateralGerak mata ke lateral NN NN

N. VII ( Facialis )N. VII ( Facialis )

Kerutan kulit dahiKerutan kulit dahi

Kedipan mataKedipan mata

Lipatan nasolabialLipatan nasolabial

Sudut mulutSudut mulut

Mengerutkan dahiMengerutkan dahi

Mengangkat alisMengangkat alis

Menutup mataMenutup mata

MeringisMeringis

Menggembungkan pipiMenggembungkan pipi

NN

NN

NN

NN

NN

NN

NN

NN

NN

NN

NN

NN

NN

NN

NN

NN

NN

NN

Page 53: Cephalgia Dan Anxietas

N. VIII ( Akustikus )N. VIII ( Akustikus )

Mendengar suaraMendengar suara NN NN

N. IX ( Glosofaringeus )N. IX ( Glosofaringeus )

SengauSengau

TersedakTersedak

(-)(-)

(-)(-)(-)(-)

(-)(-)

N. X ( Vagus )N. X ( Vagus )

Denyut NadiDenyut Nadi

BersuaraBersuara

MenelanMenelan

84x/menit84x/menit

NN

NN

N. XI ( Assesorius )N. XI ( Assesorius )

Memalingkan mukaMemalingkan muka

Sikap BahuSikap Bahu

Mengangkat BahuMengangkat Bahu

Trofi otot bahuTrofi otot bahu

NN

NN

NN

--

NN

NN

NN

--

N. XII ( Hipoglossus )N. XII ( Hipoglossus )

Sikap LidahSikap Lidah

Tremor LidahTremor Lidah

Menjulurkan LidahMenjulurkan Lidah

Trofi otot lidahTrofi otot lidah

Kekuatan LidahKekuatan Lidah

NN

--

NN

NN

(-)(-)

NN

--

NN

NN

(-)(-)

Page 54: Cephalgia Dan Anxietas

Badan : Badan : Trofi otot punggungTrofi otot punggung : Eutrofi: Eutrofi

Nyeri membungkukNyeri membungkuk : -: - Nyeri sendi bahuNyeri sendi bahu : -: -

Page 55: Cephalgia Dan Anxietas

Anggota gerakAnggota gerak

PemeriksaanPemeriksaan Ekstermitas SuperiorEkstermitas SuperiorD/SD/S

Ekstermitas InferiorEkstermitas InferiorD/SD/S

GerakanGerakan +/++/+ +/++/+

SensibilitasSensibilitas +/++/+ +/++/+

KekuatanKekuatan 5/55/5 5/45/4

TonusTonus N/NN/N N/NN/N

KlonusKlonus N/NN/N N/NN/N

TrofiTrofi EutrofiEutrofi EutrofiEutrofi

Page 56: Cephalgia Dan Anxietas

Refleks fisiologisRefleks fisiologis

RefleksRefleks HasilHasil

BisepsBiseps +/++/+

TrisepsTriseps +/++/+

RadiusRadius +/++/+

UlnaUlna +/++/+

PatellaPatella +/++/+

AchilesAchiles +/++/+

Page 57: Cephalgia Dan Anxietas

Refleks patologisRefleks patologis

RefleksRefleks Ekstremitas DextraEkstremitas Dextra Ekstremitas SinistraEkstremitas Sinistra

BabinskiBabinski -- --

ChaddockChaddock -- --

OpenheimOpenheim -- --

GordonGordon -- --

SchaefferSchaeffer -- --

GondaGonda -- --

Page 58: Cephalgia Dan Anxietas

Pemeriksaan tulang belakangPemeriksaan tulang belakang

RefleksRefleks DextraDextra SinistraSinistra

PatrickPatrick -- ++

Kontra patrickKontra patrick -- ++

LasegueLasegue -- ++

ROMROM NN NN

Page 59: Cephalgia Dan Anxietas

Koordinasi dan keseimbanganKoordinasi dan keseimbanganCara BerjalanCara Berjalan : tidak dilakukan: tidak dilakukanRebound PhenomenRebound Phenomen : tidak dilakukan: tidak dilakukanTes RombergTes Romberg : tidak dilakukan: tidak dilakukanDismetriDismetri ::

Tes Telunjuk - HidungTes Telunjuk - Hidung : tidak dilakukan: tidak dilakukan Tes Hidung - Telunjuk - HidungTes Hidung - Telunjuk - Hidung : tidak dilakukan: tidak dilakukan Tes Telunjuk - TelunjukTes Telunjuk - Telunjuk : tidak dilakukan: tidak dilakukan

Page 60: Cephalgia Dan Anxietas

Meningeal signMeningeal sign Kaku kuduk (-)Kaku kuduk (-) Chic sign (-)Chic sign (-) Kernig (-)Kernig (-) Simpisis Sign (-)Simpisis Sign (-) Leg Sign (-)Leg Sign (-) Neck Sign (-)Neck Sign (-)

Page 61: Cephalgia Dan Anxietas

DiagnosisDiagnosis

Diagnosis klinisDiagnosis klinis : cephalgia dan : cephalgia dan anxietasanxietas

Diagnosis topikDiagnosis topik : : Diagnosis etiologiDiagnosis etiologi : :

Page 62: Cephalgia Dan Anxietas

PENATALAKSANAANPENATALAKSANAAN

Medikamentosa :Medikamentosa : Diazepam + Stelazin + ATL ( 0-0-1 )Diazepam + Stelazin + ATL ( 0-0-1 ) MAD ( 1-0-1 )MAD ( 1-0-1 ) Clobazam ( 0-1-0 )Clobazam ( 0-1-0 ) Mucosta 2 x 1Mucosta 2 x 1

Non medikamentosa :Non medikamentosa : PsikoterapiPsikoterapi

Page 63: Cephalgia Dan Anxietas

PROGNOSAPROGNOSA

Dubia ad bonamDubia ad bonam

Page 64: Cephalgia Dan Anxietas

Terima KasihTerima Kasih