Microsoft PowerPoint - Perencanaan Bid

Post on 05-Feb-2016

53 views 0 download

description

Proses bekerja dgn dan melalui orang lain utk mencapai tujuanorganisasi dlm lingkungan yg berubah.2. Proses pelaksanaan pelayanan kep. melalui staf utkmemberikan askep, pengobatan dan rasa nyaman kepadaPPKC 2pasien/keluarga/masyarakat (Gillies)3. Adalah tugas khusus yg harus dilaksanakan oleh pengelolakep. utk merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan,serta mengawasi sumber-sumber yg ada baik sumber dayamaupun dana shg dpt memberikan Yan Kep yg efektif kpdpasien, keluarga & masyarakat

Transcript of Microsoft PowerPoint - Perencanaan Bid

PERENCANAAN

DALAM

PELAYANAN KEPERAWATAN

PPKC 1

MANAJEMENMANAJEMEN

Adalah:

1. Proses bekerja dgn dan melalui orang lain utk mencapai tujuan

organisasi dlm lingkungan yg berubah.

2. Proses pelaksanaan pelayanan kep. melalui staf utk

memberikan askep, pengobatan dan rasa nyaman kepada

PPKC 2

memberikan askep, pengobatan dan rasa nyaman kepada

pasien/keluarga/masyarakat (Gillies)

3. Adalah tugas khusus yg harus dilaksanakan oleh pengelola

kep. utk merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan,

serta mengawasi sumber-sumber yg ada baik sumber daya

maupun dana shg dpt memberikan Yan Kep yg efektif kpd

pasien, keluarga & masyarakat

Proses Manajemen Kep ���� Pendekatan sistem,

masing-masing elemen:

1. saling berhubungan

2. saling berinteraksi

3. dipengaruhi oleh lingkungan

� Input: informasi, tenaga, peralatan, � Input: informasi, tenaga, peralatan,

PPKC 3

Elemen Sistem����

� Input: informasi, tenaga, peralatan,

fasilitas

� Proses: Fungsi manajemen

� Output: askep, pengembangan staf, riset

� Kontrol: lap. keuangan, audit kep, survei

mutu, penampilan kerja

� Umpan balik: Akreditasi, anggaran,

standar, evaluasi penampilan

� Input: informasi, tenaga, peralatan,

fasilitas

� Proses: Fungsi manajemen

� Output: askep, pengembangan staf, riset

� Kontrol: lap. keuangan, audit kep, survei

mutu, penampilan kerja

� Umpan balik: Akreditasi, anggaran,

standar, evaluasi penampilan

Pengum

pulan Data

P’rencanaan P’organi

sasian

Ketenagaan Pengara

han

Pengenda

lianData

Tenaga

P’lengkapan

Suplai

Asuhan Pas

Pengembangan

Staf

Riset

INPUT OUTPUTPROSES

Informasi ttg:

• Lembaga

• Pasien

• Pegawai

• Sumber-

sumber

• Bagan Organisasi

• Evaluasi Pekejaan

• Deskripsi Pek

• Kerja kelompok &

Membangun tim

• Penggunaan power

• Pemecahan masalah

• Pengamb. keputusan

• Perubahan efektif

• Menangani konflik

• Kommunikasi &

SistemSistem ManajemenManajemen KeperawatanKeperawatan

PPKC 4

Pasien sumber

• Sasaran

• Sistem

• Standar

• Kebijakan

• Prosedur

• Anggaran

• Klassifikasi

• Menentukan kebut.staf

• Rekruitment

• Seleksi

• Orientasi

• Penjadualan

• Penugasan

• Miminimalkan Absen

• Menurunkan keluar

pengemb.staf

• Kommunikasi &

analisis transaksional

• Peningkatan kualitas

• Audit pasien

• Penilaian penampilan

• Disipline

• Hubungan ten.kerja

• Sistem informasi

komputer

PERENCANAANPERENCANAAN

� Komponen penting dari manajemen.Komponen penting dari manajemen.Komponen penting dari manajemen.Komponen penting dari manajemen.� Sebagai penentuan sebelum suatu Sebagai penentuan sebelum suatu Sebagai penentuan sebelum suatu Sebagai penentuan sebelum suatu

tindakan dilakukan untuk mencapai tindakan dilakukan untuk mencapai tindakan dilakukan untuk mencapai tindakan dilakukan untuk mencapai hasil yang diharapkan, termsk hasil yang diharapkan, termsk hasil yang diharapkan, termsk hasil yang diharapkan, termsk

PPKC 5

hasil yang diharapkan, termsk hasil yang diharapkan, termsk hasil yang diharapkan, termsk hasil yang diharapkan, termsk memutuskan apa yag akan dilakukan, memutuskan apa yag akan dilakukan, memutuskan apa yag akan dilakukan, memutuskan apa yag akan dilakukan, kapan dan bagaimana melakukannya kapan dan bagaimana melakukannya kapan dan bagaimana melakukannya kapan dan bagaimana melakukannya serta siapa yang melakukanserta siapa yang melakukanserta siapa yang melakukanserta siapa yang melakukan

DalamDalamDalamDalamDalamDalamDalamDalam KeperawatanKeperawatanKeperawatanKeperawatanKeperawatanKeperawatanKeperawatanKeperawatan PerencanaanPerencanaanPerencanaanPerencanaanPerencanaanPerencanaanPerencanaanPerencanaan::::::::MembantuMembantuMembantuMembantu untukuntukuntukuntuk menjaminmenjaminmenjaminmenjamin bahwabahwabahwabahwaklienklienklienklien////pasienpasienpasienpasien akanakanakanakan menerimamenerimamenerimamenerima yanyanyanyan kepkepkepkepyang yang yang yang merekamerekamerekamereka inginiinginiinginiingini & & & & butuhkanbutuhkanbutuhkanbutuhkan, , , , sertasertasertaserta

PPKC 6

yang yang yang yang merekamerekamerekamereka inginiinginiinginiingini & & & & butuhkanbutuhkanbutuhkanbutuhkan, , , , sertasertasertasertadiberikandiberikandiberikandiberikan oleholeholeholeh pekerjapekerjapekerjapekerja keperawatankeperawatankeperawatankeperawatandengandengandengandengan memuaskanmemuaskanmemuaskanmemuaskan

ProsesProses PerencanaanPerencanaan

Perencanaan

Proses pengambilan keputusan

Proses pelaksanaan

PPKC 7

Proses pelaksanaan

Proses pengecekan / evaluasi

Proses pengambilan keputusan kembali.

Misi

Falsafah

Tujuan

Sasaran

Hirarki Perencanaan

PPKC 8

Sasaran

Kebijakan

Prosedur

Peraturan / aturan

MACAM-MACAM PERENCANAAN

MACAMMACAM--MACAM PERENCANAANMACAM PERENCANAAN

1.Berdasarkan Lamanya

• Rencana harian, mingguan, bulanan

• Rencana jangka pendek dilaksanakan dalam wkt singkat ( 3 – 6 bulan )

PPKC 9

MACAM-MACAM PERENCANAAN• Rencana jangka menengah / rencana

operasional (1 thn )

• Rencana jangka panjang ( Renstra, 3 – 5 th )

2. Berdasarkan Cakupan

• Rencana Bangsal

• Rencana bidang pelayanan keperawatan

PPKC 10

• Rencana keseluruhan organisai ( RS )

3. Berdasarkan tingkatan

• Rencana Strategi/ renstra ( 3 - 5 thn )Bersifat luas dan dipakai sebagai pedoman utk menyusun rencana yg lain

• Rencana tata kerja utk operasional ( 3 bln –

PPKC 11

• Rencana tata kerja utk operasional ( 3 bln –

1 thn )

• Rencana Harian

Utk pelaksanaan rutin/harian

� Fungsi dasar manajemen & tugas prinsip dari semua

manajer

� Proses sistematik & memerlukan ilmu pengetahuan yg

mendasari teori manajemen; terdiri dari:

= Tujuan/sasaran

PPKC 12

= Tujuan/sasaran

= Sistem

= Standar

= Kebijakan

= Prosedur

= Anggaran

AlasanAlasan PentingnyaPentingnya PerencanaanPerencanaan

1. Memberi arah & cara mencapai tujuan dan sasaran

2. Memberi makna dalam bekerja

3. Memungkinkan penggunaan tenaga dan fasilitas scr efektif

4. Membantu mengidentifikasi kebutuhan utk berubah

5. Membantu dalam mengatasi situasi krisis

6. Efektif dalam biaya

7. Mengurangi perubahan krn didasarkan pd masa lalu dan

PPKC 13

7. Mengurangi perubahan krn didasarkan pd masa lalu dan

mempertimbangkan masa yad.

8. Penting bagi kontrol yg efektif

9. Mendukung pengembangan visi organisasi

10. Memberi gambaran pekerjaan secara keseluruhan.

11. Menciptakan alternatif strategi yg mudah disesuaikan pd

perubahan lingkungan yg cepat

12. Mengevaluasi perubahan

Agar perencanaan sukses, diperlukan pengetahuan

dan ketrampilan ttg:

1. Karakteristik perencanaan

2. Elemen proses perencanaan

3. Perencanaan strategis/jangka panjang

4. Proses perencanaan taktis/jangka pendek-

PPKC 14

4. Proses perencanaan taktis/jangka pendek-

fungsional vs operasional

5. Standar perencanaan

6. Perencanaan itu sendiri

7. Membawa proses perencanaan sampai pd

penyusunan standar���� bila ada kekurangan

Pengetahuan ttg :

1. Pengoperasionalan organisasi secara luas

2. Bidang pelayanan/pekerjaan

3. Batas toleransi penyimpangan

Perencanaan yg baik

PPKC 15

3. Batas toleransi penyimpangan

4. Teknis & intuisi

5. Kesadaran akan:

- Perubahan & trend yg ada

- Sumber daya & kendala yg dimiliki

☺Apa? ☺Mengapa?

PPKC 16

☺Kapan?

☺Dimana

☺Siapa?

☺Bagaimana?

☺Dapatkah

ApaApa

•• Apa yg harus dilakukan?Apa yg harus dilakukan?

•• Apa yg telah dilakukan?Apa yg telah dilakukan?

•• Apa alat yg digunakan/dibutuhkan?Apa alat yg digunakan/dibutuhkan?

•• Apa langkah yg diperlukan dlm prosedur ini?Apa langkah yg diperlukan dlm prosedur ini?

KapanKapan

•• Kapan pekerjaan dilakukan?Kapan pekerjaan dilakukan?

PPKC 17

•• Kapan pekerjaan dilakukan?Kapan pekerjaan dilakukan?

•• Kapan pekerjaan harus selesai?Kapan pekerjaan harus selesai?

•• Kapan pekerjaan dapat dilakukan?Kapan pekerjaan dapat dilakukan?

Dimana

• Dimana pekerjaan dilakukan?

• Dimana suplai disimpan

• Dimana suplai dibersihkan?

SiapaSiapa

� Siapa yg melakukan?

� Siapa lagi yg dapat melakukan?

� Apakah lebih dari 1 orang?

MengapaMengapa pekerjaan dilakukan?Mengapa dilakukan dengan cara tersebut?Mengapa dilakukan di tempat itu, waktu itu?

PPKC 18

BagaimanaBagaimana langkah pekerjaan dilakukan?Bagaimana waktu digunakan?Berapa biayanya?

Dapatkah

Dapatkah langkah dikurangi?

Dapatkah pekerjaan tsbt efektif jika dikombinasi?

Ada 3 kesalahan yang dapat terjadi :

1. Kesalahan fakta:

rencana berdasar pada informasi yg salah

2. Kesalahan berasumsi:

PPKC 19

2. Kesalahan berasumsi:

rencana berdasar pada dugaan yg salah

3. Kesalahan logis:

rencana berdasar pada alasan yg salah

Pendekatan Perencanaan.

1. Reaktif, dibuat berdasarkan pada masalah yg ada.

2. Proaktif, dibuat sebelum masalah

PPKC 20

2. Proaktif, dibuat sebelum masalah timbul, antisipasi perubahan kebutuhan atau meningkatkan organisasi.

Data yg perlu dikumpulkan & dianalisa utk tujuan

perencanaan:

1. Sensus harian pasien

2. Kapasitas tempat tidur

3. Rata-rata lama hari rawat

4. Jumlah kelahiran

PPKC 21

4. Jumlah kelahiran

5. Jumlah operasi

6. Kecenderungan populasi pasien

7. Kecenderungan dalam teknologi

8. Analisa lingkungan

Kecenderungan populasi pasien :

• Diagnosa

• Kelompok umur

• Kegawatan

• Ketergantungan fisik

PPKC 22

Kecenderungan teknologi :

• Prosedur diagnostik

• Prosedur terapeutik

• Ketergantungan fisik

Analisa Lingkungan:

� Dampak kekuatan internal thd keperawatan:

☺ Ketersediaan perawat

☺ Keluar masuknya perawat

☺ Sistem pemberian askep

☺ Teori yang mendasari praktek

☺ Dokter

☺ Departemen lain

� Dampak kekuatan eksternal thd Keperawatan:

PPKC 23

� Dampak kekuatan eksternal thd Keperawatan:

Pemerintah, Pendidikan

Akreditasi, Asuransi

� Kecenderungan perubahan karakteristik dalam pelayanan

kesehatan.

� Ancaman terhadap profesi keperawatan

� Peluang bagi profesi keperawatan

Rencana Operasional dibuat dalam hubungannya Rencana Operasional dibuat dalam hubungannya Rencana Operasional dibuat dalam hubungannya Rencana Operasional dibuat dalam hubungannya dengan Rencana Anggaran yang dialokasi untuk : dengan Rencana Anggaran yang dialokasi untuk : dengan Rencana Anggaran yang dialokasi untuk : dengan Rencana Anggaran yang dialokasi untuk : 1. Peningkatan mutu Layanan 1. Peningkatan mutu Layanan 1. Peningkatan mutu Layanan 1. Peningkatan mutu Layanan 2. Peningkatan kualitas SDM 2. Peningkatan kualitas SDM 2. Peningkatan kualitas SDM 2. Peningkatan kualitas SDM 3. Pengadaan/pemeliharaan peralatan & Fasilitas3. Pengadaan/pemeliharaan peralatan & Fasilitas3. Pengadaan/pemeliharaan peralatan & Fasilitas3. Pengadaan/pemeliharaan peralatan & Fasilitas

PPKC 24

3. Pengadaan/pemeliharaan peralatan & Fasilitas3. Pengadaan/pemeliharaan peralatan & Fasilitas3. Pengadaan/pemeliharaan peralatan & Fasilitas3. Pengadaan/pemeliharaan peralatan & Fasilitas4. Pengendalian & efisiensi4. Pengendalian & efisiensi4. Pengendalian & efisiensi4. Pengendalian & efisiensi5. Perbaikan sistem kerja, pengadaan/ revisi protap/5. Perbaikan sistem kerja, pengadaan/ revisi protap/5. Perbaikan sistem kerja, pengadaan/ revisi protap/5. Perbaikan sistem kerja, pengadaan/ revisi protap/

prosedur kerjaprosedur kerjaprosedur kerjaprosedur kerja

Yang Yang direncanakandirencanakan dalamdalam Yan Yan kepkep

1. Pelayanan keperawatan ( method & marketing ).2. Ketenagaan ( Man ).3. Perlengkapan dan peralatan keperawatan ( material ).

- alat tenun.- alat keperawatan.- alat kesehatan / kedokteran.- alat rumah tangga.

PPKC 25

- alat rumah tangga.- alat tulis kantor / pencatatan & pelaporan. - furniture.

4. Pengendalian /efisiensi (money)5. Perspektif manajemen :

antara lain : Perbaikan sistem kerja, kebijakan, pengadaan/revisi protap/prosedur kerja (method & marketing )

LangkahLangkah--langkahlangkah PerencanaanPerencanaan

Pada dasarnya suatu rencana dibuat untuk :

• menyusun kegiatan-kegiatan yg diperlukan termasuk pembiayaan.

• mencapai tujuan dengan berdaya guna dan berhasil guna.

PPKC 26

guna.

Apa yg hendak dicapai

Situasi saat iniPengendalian

Bagaimana cara mencapai

1. Rumuskan apa yg akan dicapai ?

Suatu rencana disusun untuk mencapai tujuan

tertentu maka dimulailah dengan menetapkan tujuan dari organisasi.

a. Tujuan = suatu pernyataan perihal yg hendak dicapai pada waktu yg tidak ditentukan.

PPKC 27

ditentukan.

contoh : meningkatnya derajat kesehatan masyarakat secara optimal.

b. Sasaran = suatu pernyataan yg dibuat utk memberikan arahan yg diperlukan dlm melaksanakan tugas.

Sasaran yg baik harus :

• Dapat diukur, bila mungkin kuantitatif.

• Mempunyai batas waktu.

• Menantang tetapi realistik.

• Ditentukan berdasarkan prioritas.

contoh :

Semua Ka-bangsal memiliki rencana

PPKC 28

Semua Ka-bangsal memiliki rencana kerja bangsal tertulis pd akhir Des 05

Utk menentukan sasaran perlu mengetahui kegiatan usaha yg dijalankan dalam mencapai sasaran organisasi.

2. Mengkaji situasi saat ini.

• Untuk mendapatkan gambaran atau potret mengenai keadaan organisasi.

• Sebagai sumber gagasan perbaikan / perubahan yg diperlukan atau sasaran yg akan dicapai.

• Membantu merumuskan pencapaian sasaran.

Unsur yg dikaji :

PPKC 29

Unsur yg dikaji :– Kekuatan yg dimiliki oleh organisasi sehingga

dapat mencapai posisi saat ini.– Kelemahan yg ada sampai saat ini & masih

menjadi beban.– Peluang atau kesempatan apa yg dimiliki utk

perbaikan.– Ancaman atau hambatan yg ditemui dlm upaya

perbaikan demi kemajuan organisasi.

3.Rencana Kerja.Merupakan rumusan tindakan atau serangkaian

tindakan yg dilakukan untuk mencapai sasaran

Rencana kerja meliputi :•Tindakan yg akan dilakukan.

•Penanggung jawab tindakan.

PPKC 30

•Penanggung jawab tindakan.

•Target waktu harus selesai.

•Biaya yg diperlukan / anggaran.

•Kontrol informasi.

•Penjadualan kerja dalam bentuk :

- diagram kerja,

- peta atau tabel

4. Pengendalian dan pemantauan.

Kegiatan ini dilakukan setiap periode waktu tertentu, paling lambat 3 bln sekali untuk mengukur penyimpangan yg terjadi dan menemukan sebabnya ( monitorpelaksanaan).

Analisa dilakukan melalui informasi dlm

PPKC 31

Analisa dilakukan melalui informasi dlm bentuk :

- statistik hasil nyata.

- sebab-sebab timbulnya penyimpangan.

- Informasi baru yg mempengaruhi & tindakan koreksi yg diperlukan.

Rencana Pel. Kep.

Kekuatan

1. Mempunyai konsep yg mendasari asuhan kepe-rawatan,

2. Sistem pemberian asuhan dgn metode tim.

Kelemahan

1. Jumlah perawat untuk tiap tim belum sesuai ketentuan.

2. Pendokumentasian belum lengkap, sering lupa dituliskan dan terlalu banyak format pengisiannya.

RMS

dgn metode tim.

3. Asuhan keperawatan diberikan dengan langkah proses keperawatan.

4. Pendokumentasian asuhan telah dilakukan.

5. Tersedia Pro-tap dan standar asuhan pasien sesuai bid. pelayanan.

dan terlalu banyak format pengisiannya.

3. Masalah potensial pasien belum dikuasai dengan baik sehingga kerap terlewatkan.

4. Pro-tap & standar asuhan pasien yg tersedia belum di-manfaatkan secara maksimal, perawat bekerja rutin saja.

Peluang

1. Mempunyai kerjasama dgn pendidikan yg dapat mem-bantu dlm menerapkan kosep kep.

2. Tersedia buku-buku kep. up to date untuk acuan.

3. Mempunyai bid. Pengem-

Ancaman

1. Keluhan pasien untuk asuhan yg diterimanya ( pasien tdk puas , pindah RS)

2. Turnover perawat meningkat.

3. Terjadi kesalahan dalam

RMS

3. Mempunyai bid. Pengem-bangan staf keperawatan yg dapat memberikan pelatihan.

4. Rekrutmen tenaga perawat di-lakukan 2x setahun.

5. Tersedia C.I dibangsal yg dpt membimbing perawat dalam asuhan dan pendokumenta-sain.

3. Terjadi kesalahan dalam pemberian asuhan.

Sasaran

1. Jumlah perawat untuk tiap tim min 5 orang.

2. Pendokumentasian dilakukan dengan leng-kap, tidak terjadi duplikasi.

3. Perawat dapat meng-identifikasi masalah potensial pasien

Langkah kerja

1. Menghitung kebutuhan tenaga untuk memenentukan penambahan tenaga dan klasifikasinya.

2. Mengevaluasi kegunaan format yg ada, mencek dokumentasi asuhan pasien secara random setiap hari.

3. Meletakan format observasi didekat pasien unt mempermudah pencatatan.

4. Memperluas peran C.I / perawat senior unt mendampingi perawat dalam

RMS

potensial pasien dengan baik

4. Pro-tap & standar asuhan pasien yg tersedia dimanfaatkan dengan baik.

unt mendampingi perawat dalam mengi- dentifikasi masalah potensial pasien.

5. Menyediakan Pro-tap, standar pada tempat yg mudah dijangkau perawat.

6. Mendiskusikan kasus pada waktu laporan dan konferensi asuhan.

7. Mengundang dokter-dokter unt memberi- kan PKDP dibangsal.

2 TIPE 2 TIPE 2 TIPE 2 TIPE 2 TIPE 2 TIPE 2 TIPE 2 TIPE PERENCANAAN ORGANISASIPERENCANAAN ORGANISASIPERENCANAAN ORGANISASIPERENCANAAN ORGANISASIPERENCANAAN ORGANISASIPERENCANAAN ORGANISASIPERENCANAAN ORGANISASIPERENCANAAN ORGANISASI

• Renstra, melibatkan Renstra, melibatkan Renstra, melibatkan Renstra, melibatkan top level managertop level managertop level managertop level manager, , , , board of board of board of board of directorsdirectorsdirectorsdirectors, dengan mendapatkan masukan dari , dengan mendapatkan masukan dari , dengan mendapatkan masukan dari , dengan mendapatkan masukan dari middle middle middle middle

• Perencanaan Strategik Perencanaan Strategik Perencanaan Strategik Perencanaan Strategik ---- Jangka Panjang : 3 Jangka Panjang : 3 Jangka Panjang : 3 Jangka Panjang : 3 –––– 5 tahun5 tahun5 tahun5 tahun• Perencanaan Operasional Perencanaan Operasional Perencanaan Operasional Perencanaan Operasional –––– Jangka pendek : tahunan Jangka pendek : tahunan Jangka pendek : tahunan Jangka pendek : tahunan

PPKC 35

directorsdirectorsdirectorsdirectors, dengan mendapatkan masukan dari , dengan mendapatkan masukan dari , dengan mendapatkan masukan dari , dengan mendapatkan masukan dari middle middle middle middle level manager/low level managerlevel manager/low level managerlevel manager/low level managerlevel manager/low level manager• Rencana Operasional , melibatkan Rencana Operasional , melibatkan Rencana Operasional , melibatkan Rencana Operasional , melibatkan Middle Level ManagerMiddle Level ManagerMiddle Level ManagerMiddle Level Manager

atau atau atau atau low level Managerlow level Managerlow level Managerlow level Manager termasuk Manajer Keperawatan. termasuk Manajer Keperawatan. termasuk Manajer Keperawatan. termasuk Manajer Keperawatan.

RENCANA STRATEGIK ( RENSTRA )RENCANA STRATEGIK ( RENSTRA )

� Suatu rencana jangka panjang yang mencakup misi - falsafah &

tujuan institusi, serta berbagai hal yang berkaitan dengan

lingkungan eksternal Organisasi

Merupakan :Merupakan :Merupakan :Merupakan :� Payung renstra masing-masing direktorat /departemen ;

rencana operasional setiap bidang layanan akan mengacu pada

PPKC 36

rencana operasional setiap bidang layanan akan mengacu pada

renstra direktorat

� Alat untuk meramal kesuksesan suatu organisasi di masa

depan, dengan menyesuaikan dan menyelaraskan

kemampuannya terhadap tantangan eksternal

� Proses sistematik yang disepakati organisasi dan membangun

keterlibatan stakeholder utama , tentang prioritas yang hakiki

bagi misi organisasi dan tanggap terhadap lingkungan internal

& eksternal

Manfaat Renstra :

Mempertajam Misi Organisasi, agar semua sumber organisasi yang tersedia digunakan secara optimal untuk melayani misi organisasi itu.

Strategis :

Menentukan prioritas atau arah yang akan

PPKC 37

Menentukan prioritas atau arah yang akan ditempuh Organisasi

Pilihan tentang cara terbaik untuk mencapai Misi Organisasi

FokusFokus RenstraRenstra ::

1. Berpusat pada masa depan organisasi.

2. Berorientasi pada pasar.

3. Mempertimbangkan perubahan :

� Politik dan hukum

� Sosial

� Ekonomi

yang dapat mempengaruhi pelayanan maka diperlukan

keahlian dalam ekonomi kesehatan, manajemen SDM

dan teori perencanaan.

PPKC 38

Perubahan dalam Pel. Kes

� Individu sebagai pelanggan menjadi komunitas / masya-rakat sebagai pelanggan � jaminan kes karyw, asuransi.

� Orientasi pada pengobatan kepada pemeliharaan kes �

mencegah pel yg mahal.

� Perpindahan dari manajemen pendapatan/revenue kepada manajemen biaya/cost � jaminan kes berfokus kepada manajemen biaya/cost � jaminan kes berfokus

pada memaksimalkan penggunaan sumber yg terbatas.

� Otonomi profesional kepada interdependen profesional.

� Transaksi dari Pemberi berlanjut kepada informasi berlanjut � informasi lengkap, akurat dan tepat waktu.

� Pasien sebagai non-konsumer biaya dan informasi

bermutu kepada pasien yg konsumer

PPKC 39

PROSES RENSTRAPROSES RENSTRA

• Analisa mendalam tentang kekuatan Analisa mendalam tentang kekuatan Analisa mendalam tentang kekuatan Analisa mendalam tentang kekuatan (strength)(strength)(strength)(strength) & & & & kelemahan kelemahan kelemahan kelemahan (weakness)(weakness)(weakness)(weakness) lingkungan Internal, peluang lingkungan Internal, peluang lingkungan Internal, peluang lingkungan Internal, peluang (opportunities)(opportunities)(opportunities)(opportunities) dan ancaman dan ancaman dan ancaman dan ancaman (threat)(threat)(threat)(threat) dari lingkungan dari lingkungan dari lingkungan dari lingkungan eksternal, sehingga tujuan yang realistik untuk masa depan eksternal, sehingga tujuan yang realistik untuk masa depan eksternal, sehingga tujuan yang realistik untuk masa depan eksternal, sehingga tujuan yang realistik untuk masa depan dapat dibuatdapat dibuatdapat dibuatdapat dibuat.• Formulasikan Misi/ arah organisasi secara umum Formulasikan Misi/ arah organisasi secara umum Formulasikan Misi/ arah organisasi secara umum Formulasikan Misi/ arah organisasi secara umum

PPKC 40

• Identifikasi tujuan & sasaran Identifikasi tujuan & sasaran Identifikasi tujuan & sasaran Identifikasi tujuan & sasaran • Buatlah rencana strategi untuk mencapai sasaran Buatlah rencana strategi untuk mencapai sasaran Buatlah rencana strategi untuk mencapai sasaran Buatlah rencana strategi untuk mencapai sasaran • Identifikasi sumberIdentifikasi sumberIdentifikasi sumberIdentifikasi sumber----sumber yang diperlukan sumber yang diperlukan sumber yang diperlukan sumber yang diperlukan • Tentukan programTentukan programTentukan programTentukan program----program kegiatan secara prioritasprogram kegiatan secara prioritasprogram kegiatan secara prioritasprogram kegiatan secara prioritas• Tentukan penanggung jawab & jangka waktuTentukan penanggung jawab & jangka waktuTentukan penanggung jawab & jangka waktuTentukan penanggung jawab & jangka waktu

KeputusanKeputusan StrategisStrategisVS

KeputusanKeputusan OperasionalOperasional

Keputusan Strategis Keputusan Operasional

Fundamental, memberi arah

Cakrawala perencanaan jangka

Berorientasi pelaksanaan

Cakrawala perencanaan jangka

PPKC 41

Cakrawala perencanaan jangka panjang

Terfokus ke masa depan

Cakrawala perencanaan jangka pendek (setahun atau kurang)

Fungsional dan terfokus pada masa sekarang

PerencanaanPerencanaan OperasionalOperasionalVs.

PerencanaanPerencanaan StrategisStrategis

Perencanaan Operasional Perencanaan Strategis

Melihat masa depan sebagai halyang bisa diprediksi

Melihat masa depan sebagai halyang tidak bisa diprediksi

PPKC 42

Melihat perencanaan sebagaiproses periodik

Menganggap trend saat ini akanberlanjut

Melihat perencanaan sebagaiproses terus-menerus

Mengharapkan trend baru, perubahan, dan kejutan

Perencanaan Operasional Perencanaan Strategis

Menganggap masa depan yang paling mungkin dan menekankankerja untuk memetakan kejadiandari tahun ke tahun yang diperlukan untuk mencapainya

Mempertimbangkan serangkaianmasa depan yang dimungkinkandan menekankan pengembanganstrategi berdasarkan penilaianlingkungan organisasi

PPKC 43

diperlukan untuk mencapainya lingkungan organisasi

PerencanaanPerencanaan FasilitasFasilitas & & peralatanperalatan

Untuk memberikan pelayanan keperawatan yg prima tidak hanya asuhan yg menjadi fokus tetapi juga fasilitas dan peralatan harus memadai agar dapat mencapai tujuan pel.keperawatan.

Parameter 1 :Parameter 1 :Parameter 1 :Parameter 1 :Tersedianya sarana dan peralatan untuk mendukung pen-capaian tujuan pelayanan kep. Sesuai dengan beban tugasnya dan fungsi rumah sakit.

PPKC 44

JenisJenis StandarStandar peralatanperalatan keperawatankeperawatan

Standar peralatan keperawatan di ruangan disesuaikan dengan ketentuan rumah sakit.

� Alat tenun.� Alat keperawatan.� Alat keperawatan.� Alat kesehatan / kedokteran.� Alat rumah tangga.� Alat tulis kantor / cetakan� Furniture

PPKC 45

MacamMacamMacamMacamMacamMacamMacamMacam perlengkapanperlengkapanperlengkapanperlengkapanperlengkapanperlengkapanperlengkapanperlengkapan dandandandandandandandan peralatanperalatanperalatanperalatanperalatanperalatanperalatanperalatan ::::::::1. Perlengkapan dan peralatan inventaris.

biasanya biaya besar, terbatas dan pemakaiannyadalam jangka waktu lama.

2. Perlengkapan dan peralatan rutin.digunakan terus menerus secara rutin dan dipakaihabis.habis.

2 2 2 2 2 2 2 2 caracaracaracaracaracaracaracara pengadaanpengadaanpengadaanpengadaanpengadaanpengadaanpengadaanpengadaan ::::::::� Sentralisasi melalui bid.kep.� Desentralisasi melalui masing-masing bangsal.

PPKC 46

PerencanaanPerencanaan pengadaanpengadaan peralatanperalatan..

� Memuat kebutuhan peralatan keperawatan / kebidanan : jumlah, jenis dan spesifikasi disetiap unit kerja.

� Melibatkan tenaga keperawatan dalam penentuannya.� Melibatkan tenaga keperawatan dalam penentuannya.

� Tatacara ditetapkan oleh pimpinan dan berlaku secara menyeluruh dan berorientasi pada kepentingan pasien, staf, pengunjung rumah sakit.

PPKC 47

ProsesProses PengadaanPengadaan fasilitasfasilitas dandan peralatanperalatan..

1. Mengidentifikasi kebutuhan akan fasilitas dan peralatan.

2. Menyusun rencana fasilitas, perlengkapan, peralatan

dan anggaran.

� Ramalan.

� Data pemakaian per tahun.� Data pemakaian per tahun.

� Pengamanan dibid. Logistik.

� Bidang layanan yg ada.

� Macam barang investasi & rutin.

� Standar.

� Mendapat persetujuan anggaran.

3. Pengadaan logistik dibangsal sesuai dengan

kebijakan dan pro-tap yg telah ditentukan.

PPKC 48

3. Pemeliharaan peralatan.program disusun sesuai pro-tap dan dijaga agar per-alatan selalu dalam keadaan siap pakai dan secara periodik dicek reliabilitas pengukurannya.

4. Penyimpanan.tergantung pada kebutuhan dan frekuensi pengguna-annya : bangsal, bid.kep.annya : bangsal, bid.kep.

5. Penghapusan.kegiatan untuk menghilangkan dari daftar inventaris, disesuaikan dengan masa kerja alat yg telah ditentu-kan oleh pembuat atau manajer.

6. Evaluasi.audit data di logistik, akuntansi dan bangsal.

PPKC 49

RENSTRA

RUMAH SAKIT SEJAHTERA

2010 - 2015

CONTOH

Misi :Terwujutnya keutuhan martabat manusia melalui pelayanan kesehatan yg bermutu tinggi dan holistik bagi masyarakat melalui tenaga yg handal.

PPKC 50

Tujuan :

1. Meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada RS Sejahteramelalui pelayanan berkualitas tinggi dan holistik.

2. Mengupayakan peningkatan Sisa Hasil Usaha RS, melalui peningkatan pendapatan dan peningkatan efisiensi

3. Optimalisasi kesejahteraan karyawan

RENSTRA RENSTRA DEPDEPt. t. KEPERAWATANKEPERAWATAN

TUJUAN KE 1. Meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada RS Sejahtera melalui pelayanan berkualitas tinggidan holistik.

STRATEGI : STRATEGI :

1. Mengembangkan layanan keperawatan prima.2. Mengembangkan layanan pasien safety.

PPKC 51

2. Mengembangkan layanan pasien safety.3. Menstandarisasi dan mengganti fasilitas keperawatan.4. Perbaikan & peningkatan kualitas fisik bangunan dan sarana

penunjang,5. Meningkatkan produktivitas kerja karyawawan.6. Mengembangkan & menerapkan komputerisasi dalam layanan

keperawatan yg terintegrasi dengan sistem informasi RS.

1. Melaksanakan restrukturisasi kelas perawatan secara periodik.2. Mengembangkan & menerapkan mutu layanan keperawatan

melalui pelayanan holistik, profesionalitas dan produktivitas.3. Mengembangkan & menerapkan pelatihan-pelatihan berkaitan

dengan peningkatan kemampuan klinik tenaga keperawatan dan non-keperawatan

PROGRAM STRATEGI

STRATEGI 1. : Mengembangkan layanan keperawatan prima

PPKC 52

STRATEGI 2: Mengembangkan layanan Patient Safety

PROGRAM STRATEGI

1. Mengembangkan SOP Patient Safety2. Mengembangkan dan menerapkan SOP Safety bagi pengunjung

& Petugas Rumah Sakit 3. Melaksanakan pelatihan-pelatihan berkaitan dengan Patient

Safety

STRATEGI 4 : Perbaikan & peningkatan kualitas fisik bangunan dan

1. Penggantian tempat tidur yang aman bagi pasien & sesuai prinsip argonomic secara bertahap.

2. Menstandarisasi peralatan dan fasilitas sesuai kelas kepera-watan

PROGRAM STRATEGI :

STRATEGI 3 : Menstandarisasi dan menggganti peralatan fasilitas keperawatan

PPKC 53

sarana penunjang

PROGRAM STRATEGI :

1. Mengembangkan & menerapkan SOP pemeliharaan peralatan2. Pemasangan instalasi Oksigen tembok dan Suction3. Renovasi beberapa bangunan di ranap agar layak huni, bebas

panas & bocor4. Pengecatan ruangan-ruangan di Ranap ( tampak luar – dalam )5. Penataan kembali taman-taman di lingkungan ranap

STRATEGI 6 : Mengembangkan & Menerapkan komputerisasi dalam

1. Mengembangkan suasana kerja yang kondusif2. Mengembangkan sistem penilaian kinerja yang ada3. Mengembangkan reward system dan pembinaan4. Mengembangkan sistem jenjang karier yang ada

PROGRAM STRATEGI

STRATEGI 5 : Meningkatkan produktivitas Kerja Karyawan

PPKC 54

STRATEGI 6 : Mengembangkan & Menerapkan komputerisasi dalamlayanan keperawatan yang terintegrasi dengan SistemInformasi Rumah sakit

1. Koordinasi dengan Direksi yang lain dalam menerapkan komputerisasi dalam pelayanan keperawatan

2. Koordinasi dengan Tim Pengembangan Komputerisasi RS

PROGRAM STRATEGI

Stategi 1 : Mengembangkan layanan keperawatan prima.

program 2 :

� Mengembangkan dan menerapkan mutu layanan kepe-

rawatan melalui pelayanan holistik, profesionalitas dan

produktivitas.

Langkah kerja:Langkah kerja:

RencanaRencana OperasionalOperasional

TujuanTujuan Dept. Dept. KeperawatanKeperawatan ::

1. Memberikan pelayanan keperawatan bermutu dengan

memperhatikan profesionalitas dan prodiktivitas menu-

rut lingkup kerja unit.

PPKC 55

2. 2. Memberikan pelayanan keperawatan yg utuh, terpadu

melalui kolaborasi, koordinasi dan komunikasi dengan

profesional kesehatan lain.

3. Asuhan keperawatan yg efektif diberikan kepada pasien

individual sesuai kebutuhan dan masalah kesehatan

dengan landasan proses keperawatan.

4. Mengembangkan keseimbangan anggaran dengan4. Mengembangkan keseimbangan anggaran dengan

biaya yg efektif untuk pasien dan RS.

5. Menciptakan iklim kerja yg kondusif dan evaluasi kinerja

yg adil bagi tenaga keperawatan disemua unit

perawatan.

PPKC 56

Program 3 :

� Mengembangkan dan menerapkan pelatihan-pelatihan

terkait dengan peningkatan kemampuan klinik tenaga

keperawatan dan non-keperawatan.

Langkahkerja :

TujuanTujuan Dept. Dept. KeperawatanKeperawatan. .

1. Mengadakan program pengembangan staf melalui jalur

formal dan non-formal sesuai dengan jenjang karir yg

berlaku dan untuk meningkatkan mutu pel. Kep.

2. Menyediakan informasi keperawatan dan kesehatan

untuk mendukung pelayanan.

3. Mengadakan program pengembangan bagi tenaga non-

kep sesuai dengan kebutuhan.

PPKC 57

SasaranSasaran Dept. Dept. KepKep = = TujuanTujuan Unit Unit KeperawatanKeperawatan ::

1. Tersedianya asuhan keperawatan bagi pasien yg

dirawat sesuai kebutuhan dan masalah kesehatannya.

2. Asuhan pasien individual ditentukan berdasarkan

pada pengkajian dan perencanaan yg dilakukan oleh

pr.prof.pr.prof.

3. Asuhan keperawatan diberikan berdasarkan pada

ketergantungan pasien dan disesuaikan dengan

kompetensi perawat.

4. Koordinasi informasi untuk semua tim kes yg

merencanakan asuhan pasien selama dirawat dan

akan pulang.

PPKC 58

5. Terselenggara PKDP disetiap unit sesuai kebutuhan

dan perkembangan teknologi.

6. Tersedianya informasi keperawatan dan kesehatan unk

mendukung pelayanan diunit.

7. Tersedianya pelayanan keperawatan melalui proses

manajemen yg efektif dan efisien.manajemen yg efektif dan efisien.

8. Bekerjasama dengan departemen lain dalam memberi

pelayanan dan mencapai tujuan RS.

PPKC 59

PPKC 60