GIZI BUMIL_BUTEKI_ & BALITA [dr. Eva].ppt

Post on 05-Jan-2016

284 views 3 download

Transcript of GIZI BUMIL_BUTEKI_ & BALITA [dr. Eva].ppt

Kecukupan Gizi Ibu hamil, Ibu Menyusui Dan Balita

dr. Eva Rosita DewiFK. UNEJ

Human Life’s Cycle ?...

Conception

?...

2.5 jt x2500 g

1 g

GIZI DAN KUALITAS HIDUP PERKEMBANGAN MANUSIA

Gizi & Kesehatan : Punya Peran?

KONSEP GIZI SEIMBANG

ADALAH SUATU USAHA UTK MENCAPAI :

• KESEIMBANGAN ANTARA KEBUTUHAN TUBUH (DINAMIS) AKAN ZAT GIZI DENGAN ASUPAN YANG DIDAPAT MELALUI MAKANAN

• KESEIMBANGAN ANTARA BERBAGAI MACAM ZAT GIZI DALAM MAKANAN YANG DIKONSUMSI

Konsep Dinamis Gizi Seimbang

C = B + A ± D or

Infeksi/Sakit

KECUKUPAN GIZI YG DIANJURKAN (KGA) : KECUKUPAN GIZI YG DIANJURKAN (KGA) : dikenal pula dikenal pula Recommended Dietary Allowance (RDA) Recommended Dietary Allowance (RDA) adalah kecukupan rata2 zat adalah kecukupan rata2 zat gizi setiap hari bagi hampir semua orang menurut; gol umur, jenis gizi setiap hari bagi hampir semua orang menurut; gol umur, jenis kelamin, ukuran tubuh, & aktifitas u/ mencapai derajad kesehatan yg kelamin, ukuran tubuh, & aktifitas u/ mencapai derajad kesehatan yg optimal.optimal.

Minimal daily requerement (MDR) : Minimal daily requerement (MDR) : kebutuhan minimal sehari kebutuhan minimal sehari agar seseorang rata-rata tidak sakit, pada kondisi yg umum agar seseorang rata-rata tidak sakit, pada kondisi yg umum dianggap normal.dianggap normal.

KGA :KGA : mrp MDR yg ditambahkan dengan batas mrp MDR yg ditambahkan dengan batas keamanan (keamanan (safety margin) “ tambahan menurut safety margin) “ tambahan menurut aktifitas dan stres fisik lainnya” aktifitas dan stres fisik lainnya” (( ). ).

KGA = MDR + KGA = MDR +

Gizi Seimbang Bagi Ibu Hamil

PERUBAHAN SELAMA KEAHAMILAN

ANATOMIS FISIOLOGIS BIOKIMIAWI

APAKAH YANG DIMAKSUD DENGAN MAKANAN SEIMBANG

PADA IBU HAMIL?

Makanan yang mengandungZat tenaga

Zat pengaturZat pembangun

Dalam susunan yang seimbang dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan

gizi.

TUJUAN MAKANAN BERGIZI DIPERLUKAN BAGI IBU HAMIL

1. Menjaga kesehatan ibu hamil2. Untuk kesehatan janin yang dikandung3. Persiapan persalinan.4. Untuk pemulihan pasca melahirkan5. Persiapan menyusui

DAMPAK KEKURANGAN GIZIPADA SELAMA KEHAMILAN

Bagi ibu hamil.Ibu lemah & kurang nafsu makanPerdarahan dalam masa kehamilanKemungkinan terkena infeksi tinggiAnemia ( kurang darah ) Hb < 11 mg %

Pengaruhnya pada waktu persalinanPersalinan sulitPersalinan sebelum waktunya ( prematur)Perdarahan setelah persalinanPersalinan dengan operasi cenderung meningkat

Pengaruhnya pada janinKeguguranBayi lahir matiCacat bawaanAnemia pada bayiBerat badan lahir rendahKeadaan umum kesehatan bayi baru lahir kurang

MERANCANG GIZI SEIMBANG SELAMA KEHAMILAN

Mengacu pada Kecukupan Gizi yang Dianjurkan (KGA)

Peningkatan kebutuhan zat gizi :Energi : 14% B12 : 10%Protein : 68% P : 50%Asam folat : 100% Mg : 14%Ca : 50% Se : 18%Fe : 200 – 300% I : 17%Vitamin D : 100% Zn : 25%Vitamin E : 25% Vit C : 17%Vitamin K : 8% Vit B1 : 36%B6 : 27% Riboflavin : 23%Niacin : 13%

Pola Pertambahan Berat Badan

Pola Pertambahan BMI sebelum Hamil FJ Zeman, Denise MN and Prentice Hall 1988

Nilai BMI Pe + Berat Badan

Rendah ( < 19.8) 12.5 – 18.0

Normal ( 19.8 – 26.0)

11.5 – 16.0

Tinggi (26.1 – 29.0) 7.0 – 11.5

Obesitas ( > 29.0) 6.0

Pe + BBBB renah : 12.7 – 21.8 kgObesitas : 6.8 – 11.3 kgBatas terendah wanita yg sangat Obesitas 6.8 kg

Penambahan BB menurut KMS Bumil:

Trismester I : 1 – 2kg (350-400g/minggu)Trismester II & III: 0.34 – 0.50 kg /mingguPe+BB lebih setelah 20 minggu menunjukkan : retensi cairan, Janin besar & resiko penyulit Disproporsi Kepala-Pinggul (DKP)Pe+ BB < 1kg : SM II dan III; risk : BBLR,kemudunran Pertumbuhan janin & kematian perinatal.

• Penambahan BB wanita pendek (< 150 cm) cukup: sekitar 8.8 – 13.6kg

• Hamil kembar : 15.4 – 20.4 kg• Mereka dg BB lebih :I dan II sama• Penambahan komponen dalam tubuh ibu (darah,uterus, buah dada

dan timbunan lemak) terjadi di trimester II• Pertumbuhan janin,plasenta dan cairan amnion :trimester III

Energi

•Energi yang harus disiapkan selama kehamilan : 80.000 kkal (National Academy Science, 1980)•Atau kira-kira terpenuhi dg penambahan 300 kalori perhari selama kehamilan.•Peningkatan kebutuhan energi trismester I : minimal• Peningkatan kebutuhan energi trismester II & III : semakin meningkat•Energi trismester I : pertumbuhan janin & perubahan hormonal• Energi trismester II : pe jaringan ibu, + volume darah, pertumbuhan uterus dan payudara.• Energi trismester III : pertumbuhan janin & plasenta

Widya Karya Pangan & Gizi Nasional : + 285 kkal/hari

Protein

Diperkirakan selama kehamilan : ± 925g (jaringan ibu,plasenta & janin (setara 8.5g/hari)

Widya Karya Pangan & Gizi Nasional : + 12 g/hari

Besi (Fe)

200 -300%

Timbunan yg diperlukan Selama kehamilan : 1040 mg

200 mg ditahan sampai melahirkan

840 mg hilang

300mg u/janin

50-75 mg plasenta

450mg erytrosit

200 mg hilang saat melahirkan

Suplementasi Fe10% terserap dari 60 mg Fe

Zn

Asam Folat

24-60% selama hamil defisiensi

kepekaan, lelah berat, insomnia

Kejang …..restless leg syndrome

Anemia megaloblastik (diare,Depresi,lelah berat,ngantukberat,

Pucat,perlambatan nadi)

NTD (neural tube defect) : spina bifida &Anenchephaly (CDC : 4 mg/hari)

Widya Karya Pangan & Gizi Nasional : 5 μg/hari

Suplementasi 28 sebelum ovulasi : TI : 280 μg/hari, TII : 660 μg/hari TIII :470 μg/hari

ragi

NTD related folic acid deficiency on pregnancies

B 12

Defisiensi : anemia pernisiosa

Sumber ;secara alami diperoleh dari bakteri, fungi dan ganggang. Dari hewani

dari bakteri usus, ginjal, susu, telur ikan, keju dan daging

Erytrosit (RBC), sel sumsum tulangSyaraf, DNA, saluran cerna

gangguan syaraf yaitu

degenerasi otak, saraf mata,

saraf tulang belakang, dan

saraf perifer. Gejalanya; kaki

terasa panas, kaku, lemah, mati rasa.

Iodium

Defisiensi : masih cukup tinggi padaIbu hamil.

hipotiroidism

Bayi kretin

Koreksi pada 3 bulan pertama Umur kehamilan

Kretin endemik tipe neurologik yang sudah terbentuk sejak masa fetal tidak

dapat dikoreksi (ireversibel).

Pada fetus :¨ Abortus¨ Lahir mati¨ Anomali kongenital¨ Peningkatan kematian perinatal¨ Kretin neurologik : defisiensi mental, bisu– tuli, diplegia spastik, juling.¨ Kretin miksedomatosa : defisiensi mental, kecebolan.¨ Defek psikomotor.

Vitamin D dan Ca

Proses Pembentukan Tulang

10 μg/hari

800 – 1200 mg/hari

Akibat kekurangan ; Gg. Pertumbuhan, tulang kurang kuat, mudah bengkok

dan rapuh (osteoporosis), osteomalacea, tetani, kepekaan

syaraf meningkat.

Sumber kalsium utama ; susu dan hasil olahannya

(keju) terutama susu skim, ikan yg dimakan

dg tulang

Pedoman Gizi Seimbang Pada Ibu hamil

BAHAN MAKANAN

WANITA DEWASA

TIDAK HAMIL

IBU HAMIL

TribulanI

Tribulan II

Tribulan III

NasiIkanTempeSayuranBuahGulaSusuAir

3 ½ Piring1 ½ Potong3 Potong

1 ½ Mangkok2 Potong

5 sdm-

4 Gelas

3 ½ piring1 ½ Potong3 Potong1 ½ Mangkok2 Potong5 sdm1 Gelas4 Gelas

4 Piring2 Potong4 Potong3 Mangkok2 Potong5 sdm1 Gelas6 Gelas

3 Piring3 Potong5 Potong3 Mangkok2 Potong5 sdm1 Gelas6 Gelas

Kecukupan Gizi Ibu Menyusui

• Pemakaian ASI : tahun 70-an drastis turun• Bertambahnya tingkat pendidikan justru makin menurun penggunaan ASI

• Penyebab : beragam ; umumnya ASI tidak keluar ok ; stress mental atau sakit dan Malnutrisi, (PIF : Prolactin Inhibitory Factor)• Promosi :susu formula begitu gencar

tercemar

Simbol sex

modernisasi

Perilaku primitif

Menyusui

Fisiologi Menyusui

Glandula tissue (parenkim)

Supporting tissue(stroma)

2-3 x ukuran normal

Progesteron Ø laktogenesis

Fase Pembentukan ASI

Ovarium hormonHipofise anteriorKorteks adrenal

PlasentaHormon :GHEstrogenKortikosteroidProgesteronprolaktin

Ductus lactiferus : estrogenGH,kortikosteroids

Lobulus dan alveolus : Progesteron,prolaktin

alveoli

sinus

puting

Fase ekskresi

Fase pengaliran

Produksi ASI dirangsang melalui "let down reflex“yaitu rangsang puting - hipofisis - prolaktin - kelenjar susu. Demikian juga oksitosin akan keluar sebagai hormon yang memompa mioepitel duktus mamalia. Pada saat menyusui mungkin ibu merasakan ngilu / kontraksi di daerah uterus karena pengaruh oksitosin yang meningkat juga terhadap uterus.

Milk Production Reflex(sucking reflex)Timbul akibat rangsangan puting shg keluarHormon prolaktin : sel alveoli meproduksi ASI

Fase Pembentukan ASI

Pentingnya ASI

• Transfer sistem imunologi pada bayi (Imunisasi) 1-5 hari pertama : Colostrum (> banyak antibody, protein, mineral, vitamin A).

• Pemenuhan zat gizi paling ideal (fisiologis dg usus bayi) bukan susu sapi (10 cc kapasitas simpan lambung bayi) 4-6 bulan I (tidak mengandung ß globulin menimbulkan alergi)

• Ekonomis• Tidak memberatkan ginjal dan GIT bayi• KB (prolaktin & oksitosin)• Laktoferin mengikat untuk mengikat zat besi• Hubungan psikososial hangat penuh kasih sayang.• Mempercepat penyembuhan luka melahirkan.

Kandungan ASI• 3’ I : foremilk : bening ; protein tinggi rendah lemak• 3’ II : Hindmilk: keruh ; tinggi lemak• BMI Ibu < 17.5 kg/m2 produksi ASI tidak memadai

Kandungan dan Produksi ASI tergantung pada :• Status gizi• Kualitas makanan yg dikonsumsi• Breastcare• Sucking baby

Teknik pemberian ASIBergantian kanan dan kiri“ Hormon protein linkage “

Menyikapi Susu Mahal

• ± 750.000 payudara aktif dari WUS di jatim aktif memproduksi ASI• Produksi ASI 24 jam ± 800 cc = 0.8 L.• Pada WUS dg status gizi normal 1 tahun di Jatim ;

750.000 x 365 x 0.8 L = 219.000.000 L/tahun• 219.000.000 L = 153.300.000.000 kalori/tahun• 1 kg susu formula termurah = Rp 35.000 /kg• ± 1 kg susu formula = ± 5000 kal• 153.300.000.000 kalori = 306.600.000 kg• Rp 10.731.000.000.000 diproduksi payudara WUS Jatim.

Menyusui Murah, Praktis dan Aman

Menyusui selama 2 tahun = 375 l ASI setara dg 437 l susu sapiRata – rata kebutuhan ASI = 800 cc/hariBayi usia 6-7 bulan : 150l susus sapi = 22 kg formula

Pembelian dotBotol susuAlat masakPendingin susuBahan bakar

10 x pengobatan ~ASI

Menyusui Mempercepat Pelangsingan

• 100 ml ASI = 80-90 kkal• Simpanan lemak selama hamil = 100-200 kkal/hari• 850 cc ASI memerlukan 750 kkal• Penambahan energi saat menyusui 500 kkal/hari terjadi defisit 250 kkal dari cadangan energi • Menyusui selama 4 bulan = 250 kkal x 30 x 4 = 45.000kkal = 5 kg lemak (BB) + materi- materi selama melahirkan (janin 3.4 kg, plasenta 0.45 kg amnion 0.9 kg, darah 0.6 kg dan darah rata-rata 500 cc total penurunan BB setelah melahirkan + menyusui = 10.35 kg.• Sucking baby menimbulkan oksitosin sekresi : rahim berkontraksi menurunkan kegendutan

Pengetahuan rasa PD Dukungan keluarga

Manfaat ASI Tahu kemudharatan susu botolIsu negatif produsenKehamilan tak diinginkan

• Persiapan masa hamil• Breast care saat menyusui• Kebersihan & kelembaban payudara

• ASI hari 1 s/d 4-5 : colostrum• 10 -100cc rata-rata 30 cc• ASI sebenarnya keluar hari ke 5• Sucking Baby : putting + areola mamae• Gantian kanan/kiri setiap 7-10menit

• Jumlah produksi ~ cadangan Lemak selama hamil• ASI dg status gizi normal 700-800cc• Underweight : 500-600 cc

Volume ASI 6 bulan I : 750 cc/hariSekresi hari I = 50 cc , 500 cc, 650 cc dan 750 cc bulan I & III6 bulan berikutnya = 600 cc

Inisiasi Menyusui Dini (IMD)IMD merupakan pengenalan awal pada bayi proses menyusu yang dilakukan sesegera mungkin dalam fase 1 jam setelah kelahiran.

Proses IMD dilakukan sesaat setelah bayi lahir dalam keadaan sehat dan menangis, sesudah dipotong tali pusarnya dan dilap dengan kain hangat (dengan tetap mempertahankan vernix)

IMD dapat dilakukan pada bayi yang dilahirkan dengan cara normal maupun operasi sesar

IMDMembiasakan bayi kenal dg buah dada ibu~ ASI eksklusif 6 bulan

Meningkatkan daya tubuh bayi terhadap infeksi

Membantu bayi mendapatkan kolustrum Membuat bayi merasa tenang, stabil, dan tidak stress.

Sentuhan atau tekanan tangan, mulut, sundulan kepala bayi sertaisapan pada payudara merangsangproduksi hormone oksitosin

Plasenta keluar alami

meredam rasa sakit, membuat ibu merasa tenang, rileks, dan “jatuh cinta” pada bayinya

3 bulan I pe+ energi = 500 kalori100 cc ASI memasok 67-77 kkalEfesiensi energi makanan konversi ke ASI rata-rata 80% (kisaran 76-94%)100 cc ASI dibutuhkan 85 kalori850 cc ASI mengandung 600 kkalEnergi yg dibutuhkan 750 kkal

Energi

ProteinTambahan protein selama menyusui 20g/hari100 cc ASI 1.2 g protein ,850 cc ASI = 10g proteinEfesiensi konversi protein makanan menjadi ASI 70%Pe+ protein untuk transformasi ke protein ASI dan Hormon prolaktin dan oksitosin

Kandungan ASI

BAHAN MAKANAN

Ibu Menyusui Bayi/Anak

Bayi 0-6 bln Bayi 7-12 bln Anak 13 -24 bln

NasiIkanTempeSayuranBuahGulaSusuAir

5 piring2 ½ Potong

5 Potong3 Mangkok

2 Potong5 sdm

1 Gelas8 Gelas

4 ½ Piring2 Potong4 Potong

3 Mangkok2 Potong

5 sdm1 Gelas8 Gelas

4 Piring2 Potong4 Potong

3 Mangkok2 Potong

5 sdm1 Gelas8 Gelas

Pedoman Gizi Seimbang Ibu Menyusui

GUNAKAN MINYAK ATAU SANTAN PADA WAKTU MEMASAK TERUTAMA SEKALI PADA IBU MENYUSUI

DENGAN LINGKAR LENGAN ATAS (LILA) < 23,5 CM

Kecukupan Gizi Balita

APA TUMBUH KEMBANG ITU ? Tumbuh  : bertambah BESAR anak.Kembang  : bertambah PANDAI anak. 

PERTUMBUHAN  

• Perubahan besar, jumlah , ukuran (KUANTITATIF)• Dapat diukur : BB, TB, LLA, LK, • Kecepatan pertumbuhan  tidak  teratur • Ada periode kritis (janin, bayi, remaja)

CIRI PERTUMBUHAN   

1. Perubahan ukuran 2. Perubahan proporsi 3. Hilangnya ciri2 lama 4. Timbulnya ciri-ciri baru

PERKEMBANGAN 

1. Maturasi fungsi & ketrampilan (KUALITATIF) 2. Berlangsung seumur hidup 3. Proses belajar & rumit 4. Balita periode penting, tercepat, kritis, pengaruhi kembang lanjut 5. Perlu deteksi dini & stimulasi

Aspek Perkembangan Anak 

1. Sensori : dengar, lihat, raba, cium, rasa 2. Gerak : kasar, halus, keseimbangan, koordinasi 3. Bicara, komunikasi, bahasa 4. Kognisi, kecerdasan 5. Kreativitas, seni 6. Kemandirian 7. Emosi, Sosial, Kerjasama & Kepemimpinan 8. Etika, budi pekerti, moral & spiritual

Tanda –Tanda Balita Sehat

A nak

S ehat

B ertambah

U murnya

B ertambah

B erat Badannya

S esuai Alur Pita KMS

K arena

A nak

B ertambah

T inggi Badannya

B ukan Karena

B ertambah

G emuk

0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

Umur Anak (bulan)

Uku

ran

fisik

Anak yang sehat akan tumbuhdan berkembang dengan baik

Pertumbuhan Anak

TUMBUH KEMBANG ANAK

DETEKSI KESEIMBANGAN GIZI DENGAN POLA TUMBUH

DI KMS

• POLA TUMBUH KEJAR N1

• POLA TUMBUH NORMAL N2

• POLA TUMBUH TIDAK MEMADAI T1

• POLA TIDAK TUMBUH T2

• POLA TUMBUH NEGATIF T3

N2

N1

T1

T3

T2

B G M

N = Pertumbuhan baikN1 : BB naik, grafik BB pindah masuk ke pita diatasnya Tumbuh KejarN2 : BB naik, grafik BB tetap pada pita yang sama Tumbuh Normal

T = Pertumbuhan tidak baikT1: BB naik, grafik BB pindah, masuk ke pita di bawahnya Tumbuh Tidak MemadaiT2 : BB tetap Tidak TumbuhT3 : BB berkurang Tumbuh Negatif

POLA PERTUMBUHAN

Angiotensin

Resistin

PTE

Rentan Penyakit Infeksi

MULUT

Mulut

Kelenjar sublingualisKelenjar submandibularis

Kelenjar parotis

Bayi Dewasa

Gigi mulai tumbuh usia 6-7 bulan

Jumlah gigi 20

Gigi Sulung/gigi susu

Lengkap s/d usia 2 ½ tahun

Gigi mulai tumbuh usia 6-18 tahun

Jumlah gigi 32

Gigi Tetap

LIDAH

Indera Pengecap (asin, manis, asin)

3 kelenjar ludah)

Mengaduk, membentuk suara,Menelan, pengecap dan perasa

0-6 bulan : sedot/ngemut dan nelan4-7 bulan : fase awal mengunyah, meningkatnya kemampuan kekuatan menyedot dari bagian tenagh lidah s/d 1/3 lidah belakang7-12 bulan : membuka bibir dg sendok, menggigit, mengunyah, menggerakkan lidah memindah makanan ke gigi

12-24 bulan : Mengunyah dengan gerakan memutar MAKANAN

Lambung & Kerongkongan

Kerongkongan Lambung

• Lendir • Rennin• Asam lambung• Prekursor pepsin (enzim yang

memecahkan protein)

Bayi baru lahir : 10-20 ml12 bulan : 200 ml

Usus 12 jari

Lambung berfungsi sebagai gudang makanan, yang

berkontraksi secara ritmik untuk mencampur makanan dengan enzim-

enzim

Bulan I : hanya bisa menghisap payudaraBulan II : memainkan lidahKepandaian mengunyah pada usia 2 tahunMPASI DiniTight Junction : celah usus

Allergi : kerusakan usus

Usus bayi < 4 bulanGetah pankreas & usus belum sempurna

•Usus bayi > 4 bulan

•6 bulan menutup sempurna

•Getah pangkreas pencerna tepung sempurna

•Getah usus halus pencerna tepung sempurna

•Lipase & asam empedu sempurna

Masa MPASI Paling Tepat

IgS ASI

Tepung, protein, bakteri patogen

PENYEBAB GANGGUAN PERTUMBUHAN BALITA (T)

1.DEMAM2.PILEK, BATUK, SESAK NAFAS3.DIAREA4.INFEKSI TELINGA BERNANAH5.TBC PARU

Energi 2 bulan ke I = 120 kkal/KgBB/hari6 bulan ke I energi : 115 – 120 kkal/kgBB/hari

E Basal : 50 kkal/kg BB/hariE Aktivitas : 10-25 kkal/kg BB/hariE Pertumbuhan : 20-25 kkal/kgBB/hariSDA : 20 kkal/kg BB/hariTotal = 100-120 kkal/kg BB/hari

6 bulan ke II energi : 105 – 110 kkal/kg BB/hari

BB Jumlah Energi

0 -10 kg

11 - 20 kg

> 20 kg

100 kkal / kg BB

1000 kkal + (50 kkal / kg BB diatas 10 kg)

1500 kkal + (20 kkal / kg BB diatas 20 kg)

Cara Sederhana Menghitung kebutuhan Energi

Cairan ~ kebutuhan energiSuhu lingkunganAkt. FisikPertumbuhanBJ air seni

70% BB bayi

Rasio Cairan : Energi : 1.5 kkal/1kaloriBayi cukup cairan : ASI 150 - 200 ml/kgBB/hari= 100-130 kkal/kg BB s/d 6bulan I

Usia Berat Cairan (ml/kg)

3 hari

10 hari

3 bulan

6 bulan

9 bulan

12 bulan

24 bulan

3 kg

3.2 kg

5.4 kg

7.3 kg

8.6 kg

9.5kg

80 – 100

125 – 145

140 – 160

130 – 155

125 – 150

120 – 135

155

Lemak ASI memasok 40-50% energi lemak3-4 g/100cc

Kebutuhan lemak minimal 30%Energi.

Supply EnergiSumber vitamin larut lemakSumber ALE(10% kebutuhan)Ca dan mineral lain

Karbohidrat Kebutuhan 60-70% energi

Laktosa : manfaat bagi GI tracku/absorbsi kalsium

Bukan sukrosa

Protein Kebutuhan berdasarkan :Tumbuh kembangNitrogen loss : air seni,tinja,dan kulit

MUTU digestibility

absorpability

Komposisi AA

BB,TB lingkar

kepala kurang

Jar.& organ <

Asupan protein lebih

Stress ginjal & liver

Laktoferin dan AntibodyProtein ASI

Cukup ,indikator:Tidur interval 2-3 jamPergantian popok 6-8 kali/24 jamBB bertambah 3 minggu I (>10 hari)

Koefisien pemakain 100%

LetargiHiperramoniaDehidrasi & diare

Kebutuhan protein ASI:0-4 bulan 1.6 g/100kal4-12 bulan 1.4 g/100 kal12-36 bulan 1.2 g/100 kal

Kebutuhan protein Susu formula :0-4 bulan 1.9 g/100kal4-12 bulan 1.7 g/100 kal12-36 bulan 1.4 g/100 kal

Kebutuhan protein /BB:0-6 bulan 2.2 g/kg6-12 bulan 2 g/kg> 1 tahun1- 1.5 g/kg

Vitamin & Mineral

ASI cukup : kecuali ; Vitamin D dan F Suplementasi diperlukan dgpertimbangan :

•Status gizi bayi & ibu•Perkiraan asupan ibu•MPASI•Komposisi zat gizi MPASI

Vit D & FZat besiVitamin K

Suplementasi : efektifitas laktoferin

•Sembelit, muntah diare, gigi berwarna dan def. ZnSuplementasi :krn usus bayi masih steril

400 IU 0.25 cc/hari

Makanan Pendamping ASI (MPASI)

“ makanan yg diberikan secara berangsur-angsur pada bayi untuk memenuhi kecukupan gizi menjelang dan sesudah disapih, sebelum diberi makanan anak,dimana ASI masih tetap diberikan”

• Usia 4-6 bulan : bayi sebenarnya siap menerima bukan cair, karena gigi telah tumbuh dan lidah tidak menolak makanan padat, Hanya beberapa enzim belum siap.

• Usia 9 bulan bayi panndai menggunakan tangan (Bayi siap makan makanan setengah padat.

• Zat gizi ASI bayi usia 6 bula tidak cukup untuk pertumbuhan dan perkembangan

Komposisi MPASI

Bahan Makanan Pokok : beras,gandum,tepung,kentang,roti,makaroni dsb.

Lauk Hewani & nabati : daging,hati,ayam,telur,ikan, kacang-kacangaan,tempe, tahu dsb.

Sayuran : bayam,labukuning, wortel,tomat,oyong, buncis dsb.

Buah : pepaya,jeruk manis, alpokat,pisang, melon dsb

Minyak/lemak : santan, margarin,minyak,kelapa dsb.

Pola Pemberian MPASI

Umur Jenis Makanan

1Bulan

2 Bulan

3 Bulan

4 Bulan

5 Bulan

6 Bulan

7 Bulan

8Bulan

9Bulan

10 Bulan

11 Bulan

12 Bulan

ASI ASI ASI ASI ASI ASI ASI ASI ASI ASI ASI ASI ASI

Buah 1 x 1 x 1 x 1 x 1 x 1 x 1 x

Bubur Susu(Lumat)

1 x 1 x 1 x 1 x

Nasi Tim Saring (lembek)

1 x 2 x

Nasi Tim Biiasa

2 x 2 x 3 x 3 x 3 x

Biskuit/Selingan

1 x 1 x 2 x 2 x

Telur (kuning telur)

1 x 1 x 1 x 1 x 1 x 1 x 1 x

Contoh Pola Pemberian Makanan :

* Usia 0 - 4 bulanASI Saja

* Usia 4 - 6 bulanASI Saja

* Usia 6 - 8 bulanASI

Sari BuahBubur Susu

Nasi Tim Saring

* Usia 8 - 10 bulanASI

Nasi Tim SaringSari Buah

Bubur susu

* Usia 10 - 12 bulanASI

Nasi TimBuah segar

Biskuit

* Usia 12 - 24 bulanASI

Nasi LembikBuah segar

Snack/biskuit

Contoh Makanan Pendamping ASI (Buah)Sari Buah Pepaya1 Potong pepaya masak dipotong sebesar dadu. Siram dengan air panas, masukkan pepaya ke dalam saringan dan tekanlah dengan sendok teh. Pepaya yang keluar dari saringan ditampung dengan mangkok.

Tomat direndam air panas dibuang kulitnya , saring dan encerkan dg air matang dg perbandingan yg sama Jeruk dikupas diperas dan disaring + air dg

Perbandingan yg sama

Dikerok

Bubur Susu

1 porsi bubur susu

Bahan Jumlah

URT Berat (g)

Tepung*

Susu Cair

Gula pasir

1.5 sdm

1 gls

1 sdm

15

200

10

• * : tepung beras, maizena, kacang hijau, havermouth• Campur ketiga bahan, masak di atas api sedang sambildi aduk hinggga matang

Nilai Gizi :Energi : 217 kkalProtein: 7 gLemak : 7 gKH : 30 g

Nasi Tim Saring Hati Ayam / Ikan

BahanJumlah

URT Berat (g)

Beras

Air

Hati ayam / Fillet ikan

Tempe

Tomat

Daun bayam iris kasar

Margarin / Minyak

2 sdm

2 ½ gls

1 ptg kecil

1 ptg

½ buah

1 genggam

1 sdk teh

20 g

625 ml

25 g

25 g

25 g

25 g

5 g

1. Campur beras yg sudah dicuci, hati ayam/fillet ikan, dan tempe, rebus sambil diaduk terus s/d jadi bubur2. Masukkan bayam, tomat, masak hingga sayur matang, angkat3. Masukkan margarin/minyak, aduk rata4. Setelah dingin, haluskan dg blender atau saringan kawat, tempat dlm wadah, siap diberikan pada bayi

Bubur Preda

Bahan :Daging ayam : 50 g Tepung Maezena : 15 gTepung beras : 20 gGula : 5 gAir : 200 ccSeledri : 1 batangMinyak : 10 g

Cara Membuat :1.Rebus ayam dengan 200 cc air sampai empuk2.Angkat kemudian cincang daging ayam sampai halus3.Iris halus seledri4.Campur tepung beras,maezena, gula,minyak, daging ayam

cincang dan seledri,larutkan air rebusan ayam tambahi air sampai 200 cc

5.Masak bubur dengan menggunakan api kecil

Bubur Preda

Nilai Gizi :Energi : 383.65 kkalProtein : 10.5 gLemak : 22.6 gKarbohidrat : 33 g

Bubur Campur Tumbuh KejarBahan :Daging Ikan : 30 g Wortel : 10 gTepung beras : 20 gGula : 5 gBawang putih : 1 siungBawang merah : 1 siungSeledri : 1 batangMinyak goreng : 20 gKunyit : 1 iris kecilJahe : 1 iris kecilGaram : secukupnya

Cara Membuat :1. Cincang halus daging ikan, haluskan bumbu dan parut wortel2. Larutkan tepung dalam 200 cc air3. Tumis bumbu sampai harum4. Masukkan daging ikan tumis sampai ikan betul-betul matang5. Masukkan sayur, tumis sebentar6. Masukkan larutan tepung, masak bubur dengan api kecil sampai matang7. Sajikan

Bubur Campur Tumbuh Kejar

Nilai Gizi :Energi : 398.93 kkalProtein : 7.27 gKepadatan Energi : 1.77 kalori/grPER : 7.46%

Bubur Nasi Tumbuh KejarBahan :Daging Ikan : 30 g Wortel / bayam : 10 gNasi : 50 gGula : 5 gBawang putih : 1 siungBawang merah : 1 btSeledri : 1 batangMinyak goreng : 20 gKunir : ¼ ruas jariJahe : ¼ ruas jariGaram secukupnya

Cara Membuat :1. Rebus nasi sampai hancur dengan 2 gelas air2. Parut/cincang wortel, haluskan bumbu,haluskan daging ikan3. Tumis bumbu sampai berbau wangi,masukkan daging ikan biarkan sampai agak

kering4. Masukkan sayuran, tumis sampai layu5. Campurkan tumisan di atas dengan bubur nasi, biarkan mendidih sebentar, lalu

diangkat dan,6. Hidangkan dalam mangkok

Bubur Nasi Tumbuh Kejar

Nilai Gizi :Energi : 324.1 kkalProtein : 6.3 gLemak : 21.4 gKarbohidrat : 26 g

MODISCO DALAM 200 CC

NAMA BAHAN M 1/2 M . I M. II M. III

SUSU SKIMSUSU FULL CREAMGULAMINYAKMARGARIN

20 g -

10 g 4,6 g

-

20 g -

10 g 9,2 g

-

1.g -

1.g-

11,2 g

-24 g14 g11g

-

NAMA BAHANMODISSCO

1/2MODISSCO 1 MODISSCO

2MODISSCO 3

SUSU SKIM

Ready to use therapeutic food ( RUTF )

NO BAHAN KOMP. I KOMP. II KOMP. III

1 Tepung beras 15 gr 15 gr 15 gr

2 Tepung kedelai 40 gr - -

3 Tepung kc. Hijau

- 40 gr -

4 Tepung kc. Tolo - - 40 gr

5 Gula 20 gr 20 gr

20 gr

6 Minyak 25 gr 25 gr 25 gr

7 Kandungan energy

477,3 kkal

482,9 kkal

491,9 kkal

8 Kandungan protein

15,26 gr

10,18 gr 10,46 gr

9 PER 12,7 % 8,5 % 8,5%

CARA MEMBUAT ;1. Semua bahan yang berupa tepung yang terdapat dalam komposisi diatas

disangrai terlebih dahulu sampai berwarna kuning kecoklatan dan diperkirakan matang.

2. Kemudian semua bahan sesuai dengan komposisi diatas dicampur dengan mengocok dalam blender sehingga emulsi stabil .