Bab 1 Sifat Ragam Bahasa Ilmu

Post on 03-Feb-2016

246 views 0 download

description

bahasa indonesia

Transcript of Bab 1 Sifat Ragam Bahasa Ilmu

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 1

BAB I

RAGAM BAHASA INDONESIA

1. Sifat-Sifat Ragam Bahasa Ilmu

2. Kesalahan Umum Berbahasa Indonesia

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIAIKATAN MAHASISWA MUHAMMADIYAH

TELKOM

facebook.com/IMM.Telkom/

@IMMTelkom

085729293690

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 3

RAGAM BAHASA

INDONESIA

Tempat

Penutur

Sarana

Bidang penggunaan

Suasana penggunaan

Dialek Jakarta

Dialek Manadodsb.

Golongan cendekiawan

Golongan bukan cendekiawan

Ragam lisan

Ragam tulisan

Ragam ilmu

Ragam surat kabar

dsb.

Ragam resmi

Ragam santai

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 4

Sifat Ragam Bahasa ilmu

1. Baku

2. Denotatif

3. Berkomunikasi dengan pikiran bukan perasaan

4. Kohesif

5. Koheren

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 5

6. Mengutamakan kalimat pasif

7. Konsisten

8. Logis

9. Efektif

10.Kuantitatif

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 6

1. Baku

Ragam bahasa ilmu harus mengikuti kaidah-kaidah bahasa baku, yaitu dalam ragam tulis menggunakan ejaan yang baku, yakni EYD, dan dalam ragam lisan menggunakan ucapan yang baku, menggunakan kata-kata, struktur frasa, dan kalimat yang baku atau sudah dibakukan.

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 7

Contoh:

Dikarenakan kekurangan dana, modal, tenaga ahli, dan lain sebagainya, maka proyek pembangunan sarana telekomunikasi di Indonesia bagian timur kita terpaksa serahkan kepada pengusaha asing. (tidak baku)

Perbaikan:

Karena kekurangan modal, tenaga, dan lain-lain, maka proyek pembangunan sarana telekomunikasi di Indonesia timur terpaksa kita serahkan kepada pengusaha asing. (baku)

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 8

2. Denotatif

Kata-kata dan istilah yang digunakan haruslah bermakna lugas, bukan konotatif dan tidak bermakna

ganda.

Contoh:

Sampai saat ini masyarakat desa Bojongsoang belum memperoleh penerangan yang memadai. (tidak

lugas)

Maksud kalimat di atas tidak jelas karena kata penerangan mengandung makna ganda, yaitu informasi atau listrik.

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 9

Perbaikan: Sampai saat ini masyarakat desa Bojongsoang belum memperoleh informasi yang memadai.

Atau: Sampai saat ini masyarakat desa Bojongsoang belum memperoleh listrik yang memadai.

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 10

3.Berkomunikasi dengan pikiran daripada perasaanRagam bahasa ilmu lebih bersifat tenang, jelas, tidak berlebih-lebihan atau hemat, dan tidak emosional.

Contoh:Sebaiknya letak kampus tidak dekat dengan pasar, stasiun, terminal, atau tempat-tempat ramai lain-lainnya, sebab jika dekat dengan tempat-tempat

ramai seperti itu kegiatan belajar akan mengalami gangguan. (tidak efisien)

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 11

Perbaikan:

Sebaiknya letak kampus tidak berdekatan dengan tempat-tempat yang ramai supaya kegiatan belajar tidak terganggu. (efisien)

4.Kohesif

Agar tercipta hubungan gramatik antara unsur-unsur, baik dalam kalimat maupun dalam alinea, dan juga hubungan antara alinea yang satu dengan alinea yang lainnya bersifat padu maka digunakan alat-alat

penghubung, seperti kata-kata penunjuk, dan kata- kata penghubung.

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 12

5. KoherenSemua unsur pembentuk kalimat atau alinea mendukung satu makna atau ide pokok.

6. Mengutamakan Kalimat Pasif

Contoh:Penulis melakukan penelitian ini di laboratorium.

Perbaikan:Penelitian ini dilakukan di laboratorium.

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 13

7. Konsisten

Konsisten dalam segala hal, misalnya dalam penggunaan istilah, singkatan, tanda-tanda, dan juga penggunaan kata ganti diri.

8. Logis

Ide atau pesan yang disampaikan melalui bahasa Indonesia ragam ilmiah dapat diterima akal.

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 14

Contoh:Alat itu basah kena bensin, tetapi sebentar lagi juga

akan menguap. (tidak logis)

Perbaikan:Alat itu basah kena bensin, tetapi sebentar lagi bensin

itu akan menguap.

9. EfektifIde yang diungkapkan sesuai dengan ide yang dimaksudkan baik oleh penutur atau oleh penulis, maupun oleh penyimak atau pembaca.

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 15

10.Kuantitatif

Keterangan yang dikemukakan pada kalimat dapat diukur secara pasti.

Contoh:

Untuk menanam pohon itu, diperlukan lubang yang cukup dalam.

Perbaikan:

Untuk menanam pohon itu, diperlukan lubang dengan kedalaman satu meter.

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 16

Kesalahan Umum Berbahasa Indonesia

Dalam pemakaian bahasa Indonesia, termasuk bahasa Indonesia ragam ilmiah, sering dijumpai penyimpangan dari kaidah yang berlaku sehingga mempengaruhi kejelasan pesan yang disampaikan.

Penyimpangan/kesalahan umum dalam berbahasa Indonesia dapat diklasifikasikan sebagai berikut.

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 17

1. Hiperkorek

Hiperkorek adalah kesalahan berbahasa karena “membetulkan” bentuk yang sudah benar sehingga menjadi salah.

Contoh:

utang (betul) menjadi hutang(hiperkorek)

insaf (betul) menjadi insyaf(hiperkorek)

pihak (betul) menjadi fihak(hiperkorek)

jadwal (betul) menjadi jadual(hiperkorek)

asas (betul) menjadi azas(hiperkorek)

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 18

2. PleonasmePleonasme adalah kesalahan berbahasa karena kelebihan dalam pemakaian kata yang sebenarnya tidak diperlukan.

Pleonasme ada tiga macam

a. Penggunaan dua kata yang bersinonim dalam satu kelompok kata

zaman dahulu (benar)dahulu kala (benar)zaman dahulu kala (pleonasme)

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 19

b. Bentuk jamak dinyatakan dua kali

ibu-ibu (benar)

para ibu (benar)

para ibu-ibu (pleonasme)

tolong-menolong (benar)

saling menolong (benar)

saling tolong-menolong (pleonasme)

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 20

c. Penggunaan kata tugas (keterangan) yang tidak diperlukan karena pernyataannya sudah cukup

jelas

Contoh:

maju ke depan

kambuh kembali

3. Kontaminasi Istilah kontaminasi dipungut dari bahasa Inggris contamination (pencemaran). Dalam ilmu bahasa, kata

itu diterjemahkan dengan ‘kerancuan’. Rancu artinya ‘kacau’ dan kerancuan artinya ‘kekacauan’.

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 21

Yang dimaksud kacau ialah susunan unsur bahasa yang tidak tepat, seperti morfem dan kata.

Morfem-morfem yang salah disusun menimbulkan kata yang salah bentuk.

Kata yang salah disusun menimbulkan frase yang kacau atau kalimat yang kacau.

Kontaminasi terjadi karena salah nalar, penggabungan dua hal yang berbeda sehingga menjadi suatu hal yang tumpang tindih.

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 22

Contoh kontaminasi imbuhan:

(meng+kesamping+kan)→mengesampingkan (benar)

(men+samping+kan) →menyampingkan (benar)

mengenyampingkan

(kontaminasi)

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 23

Contoh kontaminasi frase:

Kadang-kadang (benar)Ada kala(nya) (benar)Kadang kala (kontaminasi)

Berulang-ulang (benar)Berkali-kali (benar)Berulang kali (kontaminasi)

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 24

Contoh kontaminasi kalimat:

Rapat itu dihadiri oleh para pejabat setempat.(benar)

Dalam rapat itu, hadir para pejabat setempat.(benar)

Dalam rapat itu dihadiri oleh para pejabat setempat. (kontaminasi)

Anak-anak dilarang merokok.(benar)

Anak-anak tidak boleh merokok.(benar)

Anak-anak dilarang tidak boleh merokok.(kontaminasi)

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 25

4. Perombakan Bentuk Pasif Perombakan bentuk pasif ada tiga:

a. Pemakaian awalan di- untuk bentuk pasif yang seharusnya tidak berawalan di-

Contoh:Buku itu dibaca oleh saya.(tidak baku)Buku itu saya baca.(baku)

Buku itu dibaca oleh kamu.(tidak baku)Buku itu kamu baca.(baku)

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 26

b. Penghilangan awalan di- untuk bentuk pasif yang seharusnya menggunakan awalan di-

Contoh:Buku itu dibaca oleh mereka.(baku)Buku itu mereka baca.(tidak baku)

Buku itu dibaca oleh Amin.(baku)Buku itu Amin baca.(tidak baku)

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 27

c. Penyisipan kata di antara dua kata dari sebuah frase terikat

Contoh:Buku itu saya akan baca.(tidak baku)Buku itu akan saya baca.(baku)

Masalah itu kami sudah bahas kemarin.(tidak baku)Masalah itu sudah kami bahas kemarin.(baku)

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 28

5. Kesalahan berbahasa yang berhubungan dengan pemakaian/penghilangan kata tugas

Kesalahan pemakaian kata tugas dalam berbahasa Indonesia ada tiga macam:

a. Ketidaktepatan kata tugas yang digunakan

Contoh:Hasil daripada penelitian itu sangat memuaskan.(tidak tepat)

Hasil penelitian itu sangat memuaskan.(baku)

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 29

b. Pemakaian kata tugas yang tidak diperlukanContoh:Kepada mahasiswa yang terlambat tidak diizinkan mengikuti kuliah. (tidak baku)Mahasiswa yang terlambat tidak diizinkan mengikuti kuliah. (baku)

c. Penghilangan kata tugas yang diperlukanContoh:Dia bekerja sesuai peraturan yang berlaku.(tidak baku)Dia bekerja sesuai dengan peraturan yang berlaku

(baku)

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 30

6. Pengaruh bahasa daerahPengaruh bahasa daerah yang menimbulkan

kesalahan dalam berbahasa Indonesia ada dua macam.

a. Pengaruh dalam pembentukan kata, yaitu pemakaian awalan ke- (yang seharusnya awalan

ter- ) dan penghilangan imbuhan.

Contoh pemakaian awalan ke- :ketabrak, kepukul (tidak baku)tertabrak, terpukul (baku)

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 31

Contoh penghilangan imbuhan:

Hasil penelitiannya beda dengan hasil penelitian saya.(tidak baku)

Hasil penelitiannya berbeda dengan hasil penelitian saya.(baku)

Pegawai itu dipindah ke luar kota.(tidak baku)

Pegawai itu dipindahkan ke luar kota.(baku)

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 32

b. Pengaruh dalam susunan kalimat, penggunaan akhiran –nya

Contoh:Rumahnya Pak Ahmad sangat besar.(tidak baku)Rumah Pak Ahmad sangat besar.(baku)

7.Pengaruh bahasa asingPengaruh bahasa asing yang menimbulkan kesalahan dalam berbahasa Indonesia ialah pemakaian kata

tugas (kata ganti penghubung) seperti: yang mana, dimana, kepada siapa.

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 33

Contoh:

Baju yang mana baru saya beli, telah sobek. (tidak baku)

Baju yang baru saya beli, telah sobek. (baku)

Bandung dimana saya dilahirkan sekarang sangat panas. (tidak baku)

Bandung tempat saya dilahirkan sekarang sangat panas. (baku)

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

Sabtu 22 April 2023 DU 1102 Bahasa Indonesia 34

Orang kepada siapa ia berlindung, kemarin meninggal dunia.(tidak baku)Orang tempat ia berlindung, kemarin meninggal dunia.(baku)

BAB I RAGAM BAHASA INDONESIA

SUPPORTED BY

Regulasi Telekomunikasi Herlan Soemaxono