Post on 10-Sep-2015
description
ABSES LEHER DALAMAbses Peritonsil (Quinsy)merupakan abses yang terdapat diantara kapsul tonsil dengan tonsiler bednya
Etiologi :Komplikasi tonsilitis akutPenyebab=kuman penyebab tonsilitisDitemukan kuman anaerob dan aerob
PATOLOGISuperior dan lateral fossa tonsilaris jaringan ikat longgarInfiltrasi supuratif ke ruang potensial peritonsilPembengkakan palatum mollePermukaan hiperemisDaerah lunak dan kekuninganTonsil terdorong ke tengah, depan, dan bawahUvula bengkak dan terdorong ke sisi kontralateralIritasi M.Pterigoideus internaAbses aspirasi ke paru
Gejala dan Tanda :Odinofagia yang lebih hebat pada satu sisiOtalgiaDemam, meriangMuntah (regurgitasi) Mulut bau (foetor ex ore)HipersalivasiSuara sengauKadang-kadang sukar membuka mulut (trismus)Pembengkakan glandula submandibulare dengan nyeri tekan Berbicara seperti sedang makan kentang panas
Pemeriksaan:Palatum molle membengkak dan menonjol ke depanTeraba fluktuasiUvula dan tonsil membengkakHiperemisDetritusTeraba pembesaran KGB regional
Terapi :Antimikroba dosis tinggiSimptomatikKumur-kumur cairan hangatKompres dingin pada leherPunksi pada daerah absesBila trismus analgesia lokal dengan injeksi novocaine atau xylocaine 1% di ganglion sfenopalatinaDianjurkan operasi tonsilectomy
Komplikasi :
Abses pecah spontanperdarahanaspirasi paru (pyemia)/aspirasi pneumoniaPenjalaran infeksi dan abses ke daerah parafaringabses parafaringBila menjalar sampai intrakranialtrombosis sinus kavernosus, meningitis, dan abses otak
Abses Retrofaring Abses diantara fascia prevertebralis dengan retrofaring Ditemukan pada anak-anak umur 3 bulan s/d 5 tahun
Etiologi :Infeksi sal.nafas atas limfadenosis retrofaringTrauma dinding belakang faring oleh benda asingInterkulosis vertebra servikalis bagian atas (abses dingin)
Gejala dan Tanda :Rasa nyeri dan sukar menelanAnak menangis dan cengeng, tidak mau makan dan minumDemam, leher kaku dan nyeriSesak nafas sumbatan jalan nafasStridorPada dinding belakang faring benjolan teraba lunak
Diagnosa : Ditegakkan berdasarkan riwayat infeksi saluran nafas bagian atas dan trauma
Diagnosa Banding : Adenoiditis Neoplasma Aneurisma aorta
Terapi : Medikamentosa : antimikroba dosis tinggi Tindakan bedah
Komplikasi: Penjalaran ke ruang parafaring dan ruang vasculer viscera Mediastinitis Obstruksi jalan nafas asfiksia Bila pecah spontan aspirasi pneumonia dan abses paru
Abses ParafaringEtiologi :
Langsung : akibat tusukan jarumProses supurasi kelenjar limfe bagian dalam, gigi,tonsil, faring, hidung, sinus paranasal, mastoid, dan vertebra servikalisPenjalaran infeksi dari ruang peritonsil, retrofaring, atau submandibula
Gejala dan Tanda :TrismusIndurasi (pembengkakan disekitar annulus mandibulae)Demam tinggiPembengkakan dinding lateral faring menonjol ke arah media
DiagnosaBerdasarkan riwayat penyakit, gejala, dan tanda klinik
Komplikasi :
Peradangan intrakranialKebawah menyusuri selubung karotid mediastinumKerusakan dinding pembuluh darahTromboflebitis Septikemia
Terapi:Antimikroba dosis tinggi parenteralEvaluasi abses / incisi abses
Ludwigs AnginaSelulitis ruang suprahyoidInfeksi yang terbatas pada salah satu atau lebih ruang submandibulare disebut pseudoangina ludoviciEtiologi:Berasal dari gigiPeradangan supuratif kelenjar limfe servikal di dalam ruangan submandibulare
Gejala dan Tanda :Nyeri di tenggorok dan leherPembengkakan di daerah submandibulare hiperemis dan keras pada palpasiDasar mulut membengkakSesak nafas
Diagnosa :Berdasarkan riwayat sakit gigi, mengorek, atau cabut gigiPada pseudoangina ludovici terjadi fluktuasi
Terapi:Antimikroba dosis tinggiEksplorasi tujuan dekompresiEvaluasi pus (jarang pada angina ludovici)InsisiTerapi kausal infeksi gigiRawat inap
Komplikasi :Sumbatan jalan nafas Penjalaran ke ruang leher dalam lainnya dan mediastinumSepsis
*********************