Pengertian Xanthone dan Manfaatnya
Bili kita telisik lebih jauh,kita akan tahu bahwa zat xanthone banyak sekali manfaatnya.Xanthone merupakan senyawa anti-oksidan yang terdapat dalam buahmanggis, dan yang paling banyak terdapat pada bagian kulitbuahnya. Selain pada buah manggis, xanthone juga terdapat padatumbuhan berbunga dan tumbuhan dari keluarga manggis-manggisan.
Berdasarkan nilai ORAC (Oxygen Radical Absorbance Cacity) yakninilai yang menunjukkan kemampuan untuk melawan radikal bebas,buah manggis memiliki nilai tertinggi sebanyak 17000-20000, atau8,3 kali buah jeruk, dan 66,7 kali wortel. Di alam, xanthonememiliki 200 jenis zat turunan dan 40 di antaranya langsungterdapat dalam kulit manggis.
Diantara senyawa turunan xanthone sebagai berikut:Garcinone A, Garcinone B, Garcinone C, Garcinone D, Garcinone E,alfa-mangostin, beta-mangostin, gamma-mangostin, Mangostanol,Norathriol, Tovophyllin A, Tovophyllin B, Trapezifolixanthone,Garicidon A, Garcinidon B, Garcinidon C, BR-xanthone A, BR-xanthone B, Bezoquinon Atrovirinnon, Calabaxanthone,Garcimangosone A, Garcimangosone B, Garcimangosone C, 1-isomangostin, 3-isomangostin, 1-isomangostin hydrate, 3-isomangostin hydrate, Gartanin, Demethylcalabaxanthone,Mangostenon, Mangostanin, Malcorin, Mangostano, Mangostin,Mangostinone, Mangostinone A, Mangostinone B.Alfa-mangostin berperan dalam menghambat pertumbuhan selkanker,dan garcinone memiliki sifat sitotoksik (penghancur sel)terhadap sel kanker sehingga mampu membunuh sel kanker. Alfa-mangostana dan beta-mangostana juga terbukti secara ilmiah dapat
menghambat pertumbuhan bakteri penyebab diare, disentri, tyfus,bakteri penyebab TB (tuberculosis).
KARYA TULIS
Khasiat Xanthones dalam Kulit ManggisMata Kuliah Bahasa Indonesia
Dosen: Widya Hastuti Ningrum S.Pd
Disusun Oleh:
Jofan Arya Pratama
Kelas 1-A
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Cendekia Utama
Kudus
Progam Studi Ilmu Keperawatan
2012
HALAMAN PENGESAHAN
Karya tulis yang berjudul “Khasiat Xanthones dalam Kulit
Manggis” ini telah disetujui dan disahkan oleh pembimbing sebagai
syarat memenuhi mata kuliah bahasa Indonesia, tahun pelajaran
2011/2012 pada:
Hari :
Tanggal :
Mengetahui,
Ketua Prodi PSIK Dosen
Pembimbing
Ns. Biyanti Dwi W,S.Kep Widya Hastuti N,S.Pd
NIP: 197301032007012017
ii
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
MOTTO
1. Jangan menilai buku dari sampulnya, sebelum kita tahu apa
yang ada di dalamnya.
2. Jadilah orang yang bermanfaat, tapi janganlah menjadi
seseorang yang dimanfaatkan orang lain.
3. Tiap penyakit ada obatnya, jadi janganlah kita mudah berputus
asa.
PERSEMBAHAN
Karya tulis ini penulis persembahkan kepada:
1. Bapak dr.Muchtadi,M.Sc selaku ketua STIKES Cendekia Utama
Kudus
2. Ibu Biyanti Dwi N,Ns. S.Kep selaku Ketua Prodi PSIK
3. Ibu Widya Hastuti Ningrum S.Pd selaku dosen pembimbing Bahasa
Indonesia
4. Kedua orang tua tercinta yang selalu mencurahkan segala kasih
sayangnya
5. Teman-temanku sependidikan dan seperjuangan
6. Kepada pembaca karya tulis ini yg budiman.
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun kita ucapkan atas ke hadirat Allah
Subhanahu wata΄ala, karena berkat rahmat-Nya kami bisa
menyelesaikan makalah yang berjudul “Khasiat Xanthones dalam
Kulit Manggis”. Karya tulis ini diajukan guna memenuhi tugas mata
kuliah Bahasa Indonesia.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu sehingga karya tulis ini dapat diselesaikan tepat pada
waktunya. Karya tulis ini masih jauh dari sempurna, oleh karena
itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami
harapkan demi sempurnanya karya tulis ini.
Semoga karya tulis ini memberikan informasi bagi masyarakat
dan bermanfaat untuk pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu
pengetahuan tentang kesehatan bagi kita semua.
Amin…
Kudus, 5 Januari 2012
Penyusun
iv
DAFTAR ISIHALAMAN
JUDUL ...........................................................
.................................. i
HALAMAN
JUDUL ...........................................................
.................................. ii
MOTO DAN
PERSEMBAHAN .....................................................
..................... iii
KATA
PENGANTAR .......................................................
..................................... iv
DAFTAR
ISI .............................................................
............................................. v
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Masalah..........................................................
.....................1
1.2 Perumusan
Masalah..........................................................
............................2
1.3 Tujuan
Penulisan........................................................
...................................2
1.4 Manfaat
Penulisan........................................................
.................................2
1.5 Metode
Penulisan........................................................
..................................2
1.6 Sistematika
Penulisan........................................................
...........................3
BAB II LANDASAN TEORI
2.1
Pengertian.......................................................
..............................................5
BAB III PEMBAHASAN
3.1 Manfaat Kulit
Manggis..........................................................
....................7
3.2 Bagian-bagian Buah
Manggis..........................................................
..........8
3.3 Xanthones, Senyawa Berkhasiat dalam Kulit
Manggis.............................8
3.4 Antioksidan dalam
Manggis..........................................................
...........11
3.5 Kekuatan Antioksidan dalam
Xanthones..................................................11
3.6 Manfaat Xanthones bagi
Kesehatan........................................................
..12
v
BAB IV PENUTUP
4.1
Kesimpulan.......................................................
...........................................15
4.2
Saran............................................................
................................................15
DAFTAR
PUSTAKA..........................................................
...................................16
vi
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar BelakangKesehatan adalah suatu anugrah dari Tuhan yang wajib untuk
kita syukuri. Terkadang kita lupa akan nikmat-Nya, akan tetapi
kita akan menyadari jika kita sedang dalam kesusahan atau sakit.
Oleh karena itu kita wajib untuk bersyukur, salah satunya dengan
cara menjaga kesehatan tubuh kita. Selain dengan olahraga teratur
dan istirahat yang cukup, makanan yang kita konsumsipun membawa
pengaruh besar terhadap kesehatan kita.
Berhati-hatilah dalam mengkonsumsi makanan, pilihlah makanan
dengan bijak. Perbanyaklah mengkonsumsi buah dan sayur, agar
kebutuhan nutrisi dalam tubuh kita terpenuhi.
Dewasa ini, telah banyak makanan yang disalahgunakan dan
bisa mengakibatkan kita sakit. Selain itu pola hidup kita yang
salah juga bisa membawa penyakit dan radikal bebas dapat masuk ke
dalam tubuh kita. Sehingga banyak bermunculan berbagai macam
penyakit seperti kanker, tumor, diabetes melitus, dan sebagainya.
Sekarang ini telah banyak bermunculan slogan “back to
nature” yang artinya kembali ke alam. Disini maksudnya adalah
kita memulai lagi pola hidup sehat, mengurangi mengkonsumsi
makanan berbahan kimia, mulailah dengan mengkonsumsi banyak buah
dan sayur yang bermanfaat untuk tubuh. Salah satunya adalah buah
mangis. Dalam karya tulis ini saya akan mengupas tuntas tentang
khasiat buah manggis untuk menangkal radikal bebas dan menjaga
kesehatan kita. Serta khasiat xanthones di dalam kulit manggis yg
mempunyai sejuta manfaat untuk kesehatan.
1
1.2 Perumusan MasalahRumusan masalah yang terdapat di dalam karya tulis ini adalah
sebagai berikut:
1. Apa itu Buah Manggis?
2. Apa Saja Bagian Buah Manggis?
3. Apa Manfaat kulit manggis?
4. Apa Sajakah Kandungan Gizi dalam Buah Manggis?
5. Apa itu Xanthones?
6. Apa Manfaat Xanthones untuk Kesehatan?
1.3 Tujuan PenulisanTujuan yang ingin dicapai dalam penulisan karya tulis ini
adalah sebagai berikut:
1. Agar pembaca lebih mengenal buah manggis.
2. Agar pembaca tahu kandungan gizi dalam buah manggis.
3. Agar pembaca mengerti khasiat xanthones yang terdapat dalam
kulit buah manggis.
1.4 Manfaat PenulisanManfaat penulisan karya tulis ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengenalkan kepada masyarakat tentang khasiat buah
manggis, dan xanthones yang terkandung di dalam kulitnya.
2. Untuk memenuhi tugas mata kuliah bahasa Indonesia semester 1.
1.5 Metode PenulisanDalam menyusun karya tulis ini, penulis menggunakan beberapa
metode. Hal ini dimaksudkan untuk memperoleh teori yang diajarkan
pada buku-buku yang berkaitan dengan penulisan karya tulis serta
mencari sumber-sumber yang ada pada buku referensi.
2
Adapun dalam pengolahan data, metode yang dipakai adalah
sebagai berikut:
1. Studi Kepustakaan
Mengambil pengertian dari buku yang sudah ada dengan harapan
karya tulis ini tidak menyimpang dari pengertian yang sudah ada
sebelumnya.
2. Metode Analisis Data
Analisis yang dilakukan penulis dalam karya tulis ini adalah
dengan cara:
a) Metode Deduktif
Yaitu pada penalaran yang dikembangkan dengan merumuskan
gagasan umum terlebih dahulu, kemudian dijelaskan dengan sejumlah
gagasan khusus.
b) Metode Induktif
Yaitu pada penalaran yang disusun dengan menuliskan paragraf
yang berisi gagasan-gagasan khusus terlebih dahulu, baru diakhiri
gagasan umum.
1.6 Sistematika PenulisanDalam menyusun karya tulis ini penulis membagi atas beberapa bab
dan tiap-tiap bab penulis bagi menjadi beberapa bagian. Adapun
isi dari tiap-tiap bagian tersebut adalah:
a) Bagian formalitas, terdiri dari halaman judul, halaman
pengesahan, halaman motto dan persembahan, kata pengantar dan
daftar isi.
b) Bagian isi terdiri dari:
BAB I pendahuluan, meliputi: Latar Belakang Masalah, Perumusan
Masalah, Tujuan penulisan, Metode Penulisan, Sistematika
Penulisan.
3
BAB II landasan teori, meliputi: pengertian
BAB III pembahasan, meliputi: mengenal buah manggis, gizi yang
terkandung dalam buah manggis, manfaat xanthones dalam kulit
manggis, cara membuat xanthones.
BAB IV penutup, meliputi: kesimpulan, saran, dan kata penutup.
c) Bagian akhir, berisi daftar pustaka yang digunakan penulis
dalam mencari resensi buku.1
1 ) Mafrukhi,dkk,Kompeten Berbahasa Indonesia SMA kelas XI.
(Jakarta:Erlangga,2007),hal.135
4
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Apa itu Buah Manggis
Buah manggis termasuk ke dalam species Garciana mangostana
Linn, kelas Ditocyledonae, keluarga Guttiferae, dan genus Garciana.
Buah manggis memiliki bentuk bulat dengan warna kulit hijau muda
bercampur sedikit merah atau merah hati. Buah manggis memiliki
empat kelopak yang ada di atasnya yang berwarna hijau. Isi buah
manggis berwarna putih, tidak bening salju. Buah manggis memiliki
rasa yang khas, perpaduan antara rasa manis, asam dan sedikit
sepat. Tak heran jika pangsa pasar dan harga jualnya relative
tinggi di beberapa Negara seperti Taiwan, Hongkong, Malaysia,
Singapura, Jepang, Belanda dan Arab Saudi.
Berdasarkan data tahun 2006, nilai ekspor buah-buahan di
Indonesia di dominasi oleh komoditas manggis. Terbukti sebesar
37,40% ekspor manggis mendominasi total ekspor buah di Indonesia,
meskipun produksi manggis hanya sebesar 0,50% total produksi
buah-buahan di Indonesia. Ekspor manggis ke luar negeri berkisar
200-350 ton per bulan.
5
Harga manggis untuk ekspor mencapai 5-10 kali harga pasar
local, tetapi persyaratan mutu dari negara pengimpor sangat
tinggi. Tingginya persyaratan utu manggis ekspor membuat banyak
buah manggis kita yang tidak memenuhisyarat ekspor.
Agar dapat di manfaatkan lebih lanjut, buah manggis yang tak
layak diekspor dapat diolah menjadi produk olahan buah manggis.
Produk makanan atau minuman dari manggis yang dapat di kembangkan
petani buah dan pengolah produk makanan di antaranya pembuatan
sari buah (jus), koktail, dodol, selai, atau jelly.
Ada pula kerusakan lain pada buah manggis yang menyebabkan tidak
dapat di konsumsi dan dijual. Kerusakan fisik tersebut seperti
adanya getah kuning penyebab daging buah berasa pahit, daging
buah transparan atau bening dan berair (disebut putih salju),
serta kulit buah manggis yang sangat keras sehingga sulit
dikupas. Jika buah manggis mengalami tiga kerusakan di atas, maka
harus dipisahkan atau dibuang karena akan merusak kualitas olahan
secara keseluruhan.2
2) xamthonecentral.com/ pengertian-xanthone /tentang-manggis-garcinia-
mangostana
6
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Manfaat Kulit ManggisTak hanya bisa diolah menjadi berbagai produk, ternyata
kulit manggis dapat digunakan dalam pengobatan tradisional,
seperti mengobati penyakit kulit, diare dan disentri. Penelitian
tentang khasiat kulit manggis telah dilakukan di berbagai Negara.
Khasiat tersebut terletak pada kandungan senyawa antioksidan
kompleksnya, yaitu xanthones. Namun, baru awal abad ini dilakukan
ekstraksi kulit manggis dan diproses lanjut menjadi produk
suplemen kesehatan.
Salah satunya adalah jus xanthone, jus yang banyak dijual di
tempat penjualan buah ini sangat bermanfaat untuk kesehatan
tubuh. Serta dapat mengobati berbagai macam penyakit. Khasiat jus
xanthone ini telah terbukti, telah banyak orang yang mengkonsumsi
dan mendapatkan hasil yang memuaskan. Jus xanthone ini terbuat
dari konsentrasi jus buah (keseluruhan bagian buah manggis),
bunga roselle, apel, anggur, dan bahan pengawet digunakan madu
murni sehingga terbebas dari bahan kimia.
7
3.2 Bagian-bagian Buah Manggis Buah manggis terdiri dari 3 bagian yaitu:
1. bagian kulit (pericarp atau rind). Kulit berwarna hijau
(ketika masih mentah) hingga ungu gelap bila sudah sangat
matang. Di dalam kulit manggis terkandung senyawa warna
kelompok antosianin yang memiliki kemampuan sebagai
antioksidan yang sangat kuat, yaitu xanthones.
2. bagian daging buah (pulp), berwarna putih susu, mempunyai
rasa yang khas, kombinasi manis, asam dan sepat.
3. bagian biji (seed), lapisan luarnya merupakan selaput tipis
yang sedikit mengandung xanthones dan bagian dalam biji
berwarna kuning kecoklatan dengan tekstur keras.
3.3 Xanthones, Senyawa Berkhasiat dalam Kulit ManggisBerbeda dengan buah-buahan pada umumnya, manfaat terbesar
buah manggis bagi kesehatan bukan terletak pada daging buahnya,
melainkan pada kulit buahnya. Di dalam kulit buah manggis
(pericarp) terdapat komponen yang bersifat antioksidan. Zat ini
disebut dengan xanthones.
8
Meskipun daging buah manggis mengandung vitamin C yang juga
merupakan sumber antioksidan alami, tetapi jumlahnya sangat
sedikit. Berikut ini kandungan zat gizi buah manggis.
Tabel. Kandungan Zat Gizi dalam 100 gram Buah Manggis
Komponen Zat Gizi Jumlah
Energi
Protein
Lemak
Karbohidrat
Kalsium
Fosfor
Zat Besi
Natrium
Kalium
Vitamin B1
Vitamin B2
Niasin
Vitamin C
Kadar Abu
Kadar Air
34 kalori
0,6 gram
1 gram
5,6 gram
7 mg
4 mg
1 mg
7 mg
19 mg
0,03 mg
0,03 mg
0,3 mg
4,2 mg
0,1 gram
87,6 gram
Sebelum membahas antioksidan dalam buah manggis, tidak ada
salahnya kita mengetahui tentang peran antioksidan untuk
kesehatan dan pemicu terbentuknya radikal bebas. Fungsi utama
antioksidan adalah melawan (menetralisir) prooksidan atau lebih
dikenal sebagai radikal bebas. Antioksidan mampu menghambat
proses penuaan organ tubuh, mencegah penyakit jantung, mencegah
kanker, mencegah kebutaan, serta meningkatkan system kekebalan
tubuh.
9
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa mengkonsumsi antioksidan
dari makanan (misalnya vitamin C dari lemon) dalam jumlah besar
dapat meningkatkan kemampuan antioksidan dalam darah sebesar 10-
25%. Dampak yang ditimbulkan diantaranya dapat mencegah kepikunan
dan penurunan pendengaran, mempertahankan kemampuan sel otak, dan
melindungi pembuluh darah kapiler dari kerusakan akibat proses
oksidasi.
Radikal bebas merupakan molekul yang tidak stabil karena
kehilangan elektronnya. Untuk menjadi stabil, radikal bebas akan
mengambil electron dari molekul atau sel lain dalam tubuh kita.
Proses pengambilan electron dari sel-sel tubuh kita menyebabkan
kerusakan sel. Dengan kata lain, radikal bebas akan menyerang
tubuh kita terutama merusan protein, sel, dan jaringan dalam
organ tubuh. Bentuk serangan tersebut sebenarnya merupakan upaya
radikal bebas untuk menstabilkan diri. Tubuh kita memproduksi
radikal bebas akibat terjadinya proses oksidasi.
Namun,sesungguhnya tubuh kita juga memproduksi antioksidan yang
akan menetralisir radikal bebas tersebut. Masalahnya apabila
radikal bebas yang ada di dalam tubuh kita terlalu banyak dan
tidak seimbang dengan antioksidan yang tersedia, maka sel kitalah
yang akan menjadi sasaran.
Serangan radikal bebas secara terus-menerus akan memicu
terjadinya penuaan dini dan penyakit-penyakit degeneratif,
seperti penyakit jantung koroner, aterosklerosis, osteoporosis,
kanker, sirosis hati, alzheimer, obstruksi paru, diabetes, ginjal
kronik dan stroke. Semakin banyak radikal bebas yang masuk ke
dalam tubuh kita, resiko terserang berbagai penyakit juga akan
semakin besar. Agar tubuh tetap sehat, maka paparan radikal bebas
harus dinetralisir oleh antioksidan yang ada di dalam tubuh kita.
10
3.4 Antioksidan dalam ManggisKomponen penting yang paling bermanfaat pada kulit manggis
adalah xanthones. Telah banyak klaim mengenai kehebatan xanthones
yang dipublikasikan di berbagai jurnal atau artikel. Hal ini
disebabkan sifat xanthones yang memiliki aktifitas sebagai
antikanker, antibakteri, dan antiinflamasi. Selain itu, xanthones
juga berpotensi untuk memelihara kesehatan system imunserta
mendukung kesehatan mental, serta mendukung keseimbangan
mikrobiologi, serta meningkatkan kelenturan sendi.
Xanthones merupakan senyawa keton siklik polipenol dengan
rumus molekul C13H8O2. Struktur dasar xanthones terdiri dari tiga
benzena dengan satu benzena di tengahnya yang merupakan keton.
Hampir semua molekul turunan xanthones mempunyai gugus penol. Oleh
karena itu, xanthones sering disebut polipenol. Xanthones atau
sering disebut xanthenone, biasanya terdapat dalam tanaman
keluarga Bonnetiaceae, Cluciaceae, dan Podostemaceae. Xanthones
memiliki 200 jenis zat turunan dan 40 di antaranya terdapat dalam
kulit manggis.
3.5 Kekuatan Antioksidan dalam XanthonesAkhir-akhir ini banyak penelitian yang mengungkapkan
kandungan antioksidan dari berbagai jenis makanan. Banyak bahan
makanan di alam yang mengandung antioksidan dalam konsentrasi
tinggi dan dapat menetralisasi radikal bebas yang masuk ke dalam
tubuh.
Beberapa contoh antioksidan yang hampir setiap hari kita
konsumsi adalah vitamin A, C, E dalam sayur dan buah segar. Tak
hanya itu, flavonoid yang terkandung dalam teh hijau juga
bersifat antioksidan sehingga berkolerasi dalam pencegahan
penyakit jantung dan pembuluh darah (Roberge et al,1994).
11
Kekuatan antioksidan dihitung dari kemampuannya dalam
menetralisasi gugus radikal bebas. Kemampuan tersebut dihitung
dengan satuan ORAC (oxygen radical absorbance capacity), yaitu
kemampuan dalam menyerap radikal oksigen. Dibandingkan dengan
kandungan antioksidan pada buah-buahan lain, kandungan
antioksidan pada manggis kedua terbesar setelah buah wolfberry
yang tumbuh di daerah tertentu di Cina.
3.6 Manfaat Xanthones bagi KesehatanXanthones merupakan gabungan molekul yang terdiri atas
berbagai senyawa kimia yang berpotensi sebagai antioksidan dan
bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Ternyata sejak berabad-abad yang
lalu, kulit manggis telah dimanfaatkan untuk pengobatan
tradisional. Sekarang, berbagai penelitian mengenai khasiat dan
manfaat xanthones telah dilakukan di berbagai negara. Berikut ini
beberapa hasil penelitian mengenai khasiat dan manfaat xanthones
bagi kesehatan.
1. Sebagai antiinflamasi
Inflamasi atau peradangan merupakan proses perlindungan sel
darah putih bersama senyawa kimia lain dalam melindungi tubuh
dari infeksi oleh benda asing, seperti bakteri dan virus. Lebih
mudahnya, inflamasi adalah respon jaringan tubuh terhadap
kerusakan. Akibat umum inflamasi adalah radang sendi, alergi
(contoh: asma), dan sakit kepala.
2. Sebagai antibakteri
Xanthones bersifat anti-mikrobia terhadap MRSA (methicillin-
resistant staphylococcus aureus), yaitu bakteri yang telah kebal
terhadap obat antibiotik yang dapat menyebabkan infeksi parah.
Bakteri ini sangat menakutkan karena dalam waktu singkat akan
memakan sel-sel tubuh manusia.
12
Bakteri ini dapat menyebabkan cacat fisik dan kematian pada
penderitanya.
3. Sebagai antijamur
Xanthones juga memiliki kemampuan untuk menghambat aktivitas
kapang atau jamur. Penyebab penyakit atau fitophatogenik.
Beberapa contohnya adalah Fusarium oxysporum V, Alternaria tenuis, dan
Dreschlera oryzae (Cochliobolus miyabeanu).
4. Sebagai antivirus
Salah satu penyakit akibat infeksi virus yang ditakuti
banyak orang karena belum ada obatnya adalah HIV. HIV merupakan
penyakit yang menyerang system kekebalan tubuh manusia. Mangostin
xanthones yang terkandung dalam kulit manggis telah dibuktikan
mampu menghambat siklus replikasi virus HIV (Vlietinch,1998).
Hasil penelitian Vlietinch (1998) memperkuat penelitian
sebelumnya yang dilakukan di Cina yang juga menyimpulkan bahwa
ekstrak kulit manggis menunjukkan potensi dalam menghambat HIV-1
protease yang mempengaruhi replikasi HIV (Chen et al,1996).
Tampaknya mekanisme kerja xanthones berbeda dengan obat
antiretroviral (ARV).
5. Sebagai antidiabetes
Penelitian di jepang pada tahun 2001 menyebutkan bahwa
komponen mangiferin pada kulit manggis mampu menurunkan kadar gula
darah pada tikus percobaan penderita diabetes. Mangiferin mampu
menurunkan kejadian resistensi insulin.
6. Sebagai antikanker
Xanthones dari kulit manggis dibuktikan berpotensi sebagai
antikanker dan antitumor pada tikus percobaan.
13
Walaupun secara ilmiah baru dilakukan pada tikus percobaan,
tetapi kenyataan ini telah membuka mata para ilmuan untuk
meneliti khasiat ekstrak kulit manggis lebih lanjut secara nyata.
Hasil penelitian Ho et al di Taiwan tahun 2002 menyimpulkan bahwa
Garcinone E pada ekstrak kulit manggis mampu mengatasi sel kanker
hati, paru-paru dan lambung. A-mangostin merupakan senyawa yang
paling kuat melawan kanker. Hasil penelitian juga menunjukkan a-
mangostin mampu menghentikan pertumbuhan tumor di dalam usus.
Selain itu, a-mangostin juga mampu menghambat pertumbuhan sel
darah yang rusak pada kasus leukimia melalui induksi apoptosis
(Matsumoto et al,2003). Apoptosis adalah kematian sel yang
terprogam.
7. Potensi xanthones dalam mencegah dan mengatasi penyakit
jantung
Xanthones memiliki sifat antitrombotik dan antiplatelet
(menghambat agregasi platelet). Selain itu, bersifat vasorelaxation
(penurun tekanan darah pada dinding pembuluh) yang bersifat
protektif terhadap penyakit kardiovaskular (penyakit jantung
iskemi dan aterosklerosis), hipertensi, dan trombosit. Hasil
danpenelitian Mahabusarakam et al (2000) mengindikasikan bahwa
xanthones mampu menghambat oksidasi LDL-kolestrol, prostaglandin
E2, cyclooxygenases-1, dan cyclooxygenases-2 yang merupakan factor
kunci saat terjadi inflamasi atau peradangan. Penelitian lain
juga membuktikan bahwa mangostin dalam kulit manggis mampu
menurunkan kadar LDL (low density lipoprotein) sehingga tidak
mampu mengoksidasi atau menyerang dinding arteri yang menyebabkan
aterosklerosis.3
3) www.populerkan.com/node/58886
14
BAB IV
PENUTUP
3.1 Simpulan1. Manggis adalah buah yang mengandung banyak antioksidan dan
manfaat di dalamnya, terutama kulitnya.
2. Manfaat xanthones di dalam kulit manggis sangat baik untuk
kesehatan.
3. Antioksidan di dalam xanthones dapat menangkal radikal bebas
di dalam tubuh.
3.2 Saran1. Sebaiknya dalam menjaga kesehatan kita tidak hanya berolahraga
saja, tetapi juga di dukung oleh asupan nutrisi dan gizi yang ada
di dalam makanan.
2. Kurangilah mengkonsumsi makanan atau obat-obatan berbahan
kimia yang bisa merugikan kesehatan, gunakanlah makanan atau
obat-obatan yang terbuat dari bahan alami seperti buah manggis
yang kaya manfaat.
15
DAFTAR PUSTAKA
Paramawati,Raffi.2010.Dahsyatnya Manggis untuk Menumpas Penyakit:Jakarta.
Agromedia Pustaka
xamthonecentral.com/pengertian-xanthone/tentang-manggis-garcinia-mangostana
http://logicprobe10.wordpress.com/2010/03/18/34-khasiat-kulit-
manggis/ .diakses tanggal 27-12-2011
www.populerkan.com/node/58886 ,diakses tanggal 1-1-2012
4.5 MACAM-MACAM ZAT YANG TERKANDUNG DALAM MANGGIS
Buah manggis adalah buah yang telah digunakan sejak ribuantahun yang lalu sebagai obat tradisional. Manggis merupakansepuluh tren buah yang akan menonjol keberadaannya. Dan tahukahkalian bukan hanya buahnya saja yang mengandung banyak vitamintetapi didalm kulit manggis juga banya sekali manfaatnya yangjuga benfungsi mencegah kanker, hayo pasti kalian membuangnyayah? Para ilmuan telah meneliti akan khasiat yang dahsyat didalambuah ini dan kami akan menyalurkan informasi ini kepada kalian,ayo kita simak tentang kandungan yang terdapat didalam buahmanggis.
1. Zat Xanthones
Xanthone ditemukan pertama kali oleh ilmuan Jerman yangbernama Schmid W Liebigs pada tahun 1855. Zat ini dikenal sebagaiantioksidan tingkat tinggi. Manggis mengandung 43 jenisantioksidan, xanthone memiliki kemampuan secara medis untukmenompang system imun tubuh yang mendukung keseimbanganmikrobakterial kesehatan mental positif.
Zat Xanthone yang unik dari buah manggis sebagai kelas zatpolyphenolic phytonutrisi adalah bioflavonoid. Lebih dari 60hasil makalah penelitian menunjukan adanya kandungan zatantitumor, antiproliferative, antimikroba, antihistamin,antiflammatory, antioksidan dan efek protektif gastrointestinal.Buah manggis kaya akan vitamin diantaranya ada vitamin B1, B2,dan C, mengandung banyak mineral seperti kalsium, potassium,sodium, dan zat besi. Tetapi yang paling menonjol adalah zatxanthone yang tinggi dan menghasilkan phytonutrients.Xanthone itu terdapat pada kulit buah manggis. Jadi buat kalianyang suka membuangnya mulai sekarang mari kita manfaatkan kulittersebut menjadi obat tradisional.
Berdasarkan kajian ilmiah, pada xanthone memperlihatkankandungan antioksidan yang kuat untuk menambah dan mendukungsistem kekebalan tubuh kita. Lebih dari pada 200diketahui xanthone ditemukan pada tanaman buah-buahan, selebihnyaada 43 xanthone ditemukam dalam buah manggis. Yang mengherankan,sumber xanthone yang paling banyak ditemukan adalah dalamcangkang buah manggis.
Berikut ini baberapa Xanthone yang terkandung didalamManggis : BR – Xanthone A Garcimangosone C Mangostin Trapezipholixan
thone
BR – Xanthone B 1 – Isomangostin Mangostinone GarcimangosoneA
Calabaxanthone 3 – Isomangostin Mangostinone A GarcimangosoneB
Garcinone A 1 – Isomangostinhydrate
Mangostinone B Mangostanin
Garcinone B 3 - Isomangostinhydrate
A - Mangostin Mangostanol
Garcinone C Gartanin B - Mangostin Tovophyllin AGarcinone D Demethylcalabaxan
thoneG - Mangostin Tovophyllin B
Garcinone E Maclurin NorathriolGamma Mangostin Mangostenone Tovophyllin
Xanthones menyajikan kandungan penting yang dapat memerangiradikal bebas. Radikal bebas berusaha untuk mendapatkan strukturstabil dengan cara memperoleh sel elektron dari tubuh manusia,dengan demikian, menyebabkan oksidasi tidak dapat diubah dalamsel. Walaupun begitu, xanthones memiliki efek antioksidandan xanthones mengkaunter efek yang tak terhapuskan akibatradikal bebas sehingga dapat melindungi sel biologis dalam tubuhkita. Tahukah kalian Xanthone itu terdapat pada kulit buahmanggis. Jadi buat kalian yang suka membuangnya mulai sekarangmari kita manfaatkan kulit tersebut menjadi obat tradisional.
2. Zat ProanthocyanidinsZat Proanthocyanidins ini ada di dalam Manggis seperti dalam
biji Anggur dan kulit dan ekstrak kulit pohon Pinus, memilikibanyak zat-zat yang dianggap berharga, baik dalam pencegahanpenyakit dan pemulihan homeostasis(keseimbangan kesehatan) ketikapenyakit mulai menyerang. Ratusan hasil dokumen penelitian jugamelaporkan hal-hal yang sama mengenai antitumor, antiproliferative,antimikroba, antioxident dan neuroprotective efek proanthocyanidins.
3. Zat CatechinsCatechins, yaitu bahan aktif dalam Teh hijau dan Manggis.
Ratusan dokumen juga banyak yang dibuat mengenai hasil danrincian manfaat dari catechin ada. Hal-hal yangmengenai antitumor, antimikroba, antioksidan, anti inflamasi danefek neuroprotective.
4. Zat PolysaccharidesPolisakarida diketahui memiliki efek kesehatan yang
bermanfaat ini sangat banyak terkandung di dalam buah Manggis.Karena jejak molekul buah ini belum pernah ditelusuri, kita belummampu, pada saat ini, menentukan zat polisakarida yang dikandungtanaman buah Manggis.
5. Zat SterolsSterols adalah lemak atau lipida tanaman. Zat suplemen yang
paling terkenal dari golongan Sterol ini adalah Asam Lemak Omega 3.Zat Sterol dari buah Manggis ditemukan dalam biji buahnya. Untuksaat ini, penelitian yang pernah dilakukan tidak memberikaninformasi yang cukup dan memungkinkan untuk lebih lanjut dalampenelitian ilmiah mengenai zat Sterol buah Manggis.
6. Zat Fiber
Serat buah, meskipun tidak secara ketat yang phytonutrisi,bersifat penting dalam pemeliharaan kesehatan saluran pencernaan.Dalam buah Manggis, jumlah serat buah yang dikandungnya seratsangat jelas.
Fibers (serat) tidak terlalu sama dengan phytonutrient, namunyang terpenting dalam perawatan kesehatan gastrointestinal, diseluruh buah manggis mempunyai jumlah serat yang signifikan.
4.6 CARA PENGOLAHAN KULIT MANGGIS MENJADI OBAT TRADISIONAL DAN MAKANAN YANG DIGEMARI
Selain bisa dikonsumsi langsung manggis juga dapat diolah menjadiberbagai macam olahan yang sehat loh. Bisa dijadikan obat tradisional, manisan, sirup, dan masih banyak lagi. Disini kami akan membahas beberapa cara pengolahan dari buah manggis.
Ø CARA MENGOLAH MENJADI OBAT KANKER
· Cara I1. Timbang berat awal kulit manggis sebanyak 150 gram.2. Iris-iris Kecil Kemudian Jemur Selama 7 hari.3.Tumbuk irisan kulit manggis tersebut kemudian masukan kedalam kapsul kosong.· Cara II1. Ambil Kulit buah manggis iris kecil kemudian jemur sampai kering.2. Ambil 1 gelas air panas, celupkan 2-3 iris kulit buah manggis kering tadi.3. Minum ramuan setelah hangat dan warna air jadi ungu. Rasa agaksepet enak· Cara IIIDari 2 buah manggis, dicuci dan dipotong potong, direbus dengan 4gelas air sampal volume tinggal 1/2 nya, setelah dingin disaringIalu diminum dengan madu bila perlu (2 x sehari 3/4gelas).
Ø JUS KULIT MANGGIS
BAHAN-BAHAN YANG DIPERLUKAN :- 1 buah manggis.- Madu - Gula rendah kalori, atau gula aren.- 1 gelas air matang.
CARA MEMBUATNYA :1. Siapkan 1 buah manggis yang bagus, sudah matang, dengan ukuran
sedang sampai besar.2. Pilih yang kulitnya paling bersih, dan bebas dari getah2
kuning khas manggis.3. Buanglah kelopak manggis (yang berwarna hijau) yang berada di
pangkal buah manggis tempat batang manggis tsb.4. Cuci bersih buah manggis tsb, utk menghilangkan kotoran dan
noda2 yang yg menempel pada kulit manggis.5. Buang kulit luar manggis yang keras itu6. Kupas tipis kulit luarnya karena pada kulit luar terdapat zat
lilin (kulit luar akan menutupi dinding perut atau menghalangi penyerapan )
7. Ini yang menyebabkan sembelit bahkan bisa terjadi diare berkepanjangan.
8. Siapkan blender, atau alat pembuat jus.9. Bukalah manggis dengan tangan sehingga pecah merekah.
Walaupun ini jus kulit manggis, tapi bukan hanya kulitnya sajayang di jus, tapi semuanya, termasuk bijinya.jadi, masukkan semuadaging manggis (yg berwarna putih sekalian biji manggisdidalamnya) kedalam wadah blender.
Potong-potonglah kulit manggis (daging kulit), boleh denganpisau, atau boleh dengan menyobek2nya, dan masukkan juga kedalamwadah blender.
Tambahkan 4-5 sendok makan madu, dan air matang sebanyak 1gelas (350-400 cc). Nantinya jika kurang manis, boleh ditambahkanmadu secukupnya atau gula aren atau gula rendah kalori (TropicanaSlim) sesuai selera.Tambah rosella segar untuk mengurangi rasa pahit kulit tersebut.
Blenderlah manggis beserta kulit (daging kulit), dan bijinyatsb sampai benar-benar halus (sekitar 3 - 4 menit).
Jus kulit manggis telah siap.Simpanlah dalam wadah yang bisadi tutup rapat, bisa botol, atau wadah Tupper ware, dan simpan dilemari es.
Aturan pakai :3 x sehari, @3-4 sendok makan (30cc) Pagi setelah bangun tidur:Siang dan malam sebelum tidur
Apabila anda mempunyai gejala mag sebaiknya dikonsumsi setelah makan.dan perbanyak minum air putih ( memperlancar penyerapan dan berfungsi untuk memperlancar sistem sekresi racun dalam tubuh.
CATATAN :- Jus ini rasanya tidak enak. Untuk merubah rasanya agar lebih enak, silahkan berimprovisasi dengan menambahkan 1 sendok teh cuka rosella, atau cuka apel, atau setengah buah apel, atau 8 buah buah anggur, atau perasan jeruk lemon dll.Dan jika anda ingin berimprovisasi, maka pikirkan agar bahan-bahan tambahan yang anda campurkan, tidak merusak rasa asli dan khasiat dari kulit manggis itu sendiri.- Permukaan atas jus ini akan menghitam jika terkena udara, ini tidak ada masalah, tidak perlu dibuang lapisan yang menghitam ini. - Tidak disarankan untuk dikonsumsi dalam keadaan perut kosong.- Pada awal pemakaian, perut terasa tidak enak. Maka tidak usah kuatir. Ini biasa, sebab ada reaksi tindak balas utk pertama kalidari tubuh terhadap kandungan zat dalam jus ini.Untuk pemakaian berikutnya, rasa tidak enak ini akan hilang dengan sendirinya (at least, ini yang saya alami)
Dalam 2-3 hari pemakaian, efek pengobatan dari jus ini akan membuahkan hasil secara nyata dan signifikan,.Anda boleh menyebarkan resep ini “ Berbagilah maka kamu semakin kaya” .Nah, Buah manggis adalah buah musiman, dimana baru banyak beredardi pasaran pada sekitar awal tahun dan akhir tahun saja. Jika ternyata diantara anda ada yang sudah cocok mengkonsumsi kulit manggis sebagai salah satu terapi penyembuhan terhadap penyakit anda yang anda anggap manjur dan mujarab.
Ø Kulit buah manggis sebagai obat alami penyakit Disentri.Ambil kulit dari 2 buah manggis, si cuci dan di potong-potong lalu di rebus dengan 4 gelas air sampai volume tinggal setengahnya. Setelah dingin, di saring dan di minum dengan madu bila perlu. Minum 2 kali sehari masing-masing sebanyak 3/4 gelas.
Ø Kulit buah manggis sebagai obat Diare.-Ambil kulit dari 2 buah manggis yang dimasak, di cuci dan dipotong-potong, lalu di rebus dengan 3 gelas air sampai volume tinggal setengahnya. Setelah dingin disaring, kemudian diminum dengan madu seperlunya. Minum 2 kali sehari masing-masing 3/4 gelas.-Cuci bersih 5 gr kulit buah manggis segar, 2 genggam daun senduduk muda yang masih segar, dan 3 lembar daun sembung segar. Rebus 1,5 gelas air bersih sampai tersisa setengah gelas. Setelahdingin, di saring dan diminum untuk 3 kali. Yaitu pagi, siang, dan sore.
Ø Kulit buah manggis sebagai obat Wasir.Keringkan kulit buah delima dan kulit buah manggis, buat menjadi serbuk untuk diminum.
Ø Khasiat buah manggis untuk menyembuhkan Radang AmandelKumpulkan kulit buah manggis yang telah masak, cuci hingga bersih, dan masukkan dalam air mendidih. Satu buah kulit manggis direbus dengan 2 liter air. Setelah beberapa menit, angkat dan saring lalu dinginkan. Gunakan untuk berkumur. Usahakan sampai mengenai bagian amandel, tetapi jangan sampai tertelan. Ulangi beberapa kali sampai amandel tidak bengkak lagi.
Ø Kulit buah manggis untuk obat sariawanAmbil kulit dari 2 buah manggis, dicuci dan di potong-potong. Selanjutnya rebus dengan 3 gelas air sampai volumenya tinggal setengah. Setelah dingin, saring dan gunakan untuk berkumur dan diminum. Lakukan sebanyak 3-6 kali sehari sebanyak 2 sendok makan.
Ø Kulit buah manggis dapat mempercepat penyembuhan luka dan gigitanserangga.Kulit buah manggis yang telah kering di tumbuk halus dan di campur dengan sedikit minyak lalu di letakkan pada luka atau bengkak gigitan serangga.
Ø Kulit buah manggis dapat memutihkan gigi.Kulit buah manggis di bakar dan di tumbuk hingga halus dan gunakan sebagai pasta gigi.
Ø Khasiat kulit buah manggis untuk Rematik/ asam urat / kanker.Kulit buah manggis di iris kecil-kecil kemudian di jemur sampai kering. Celupkan 2-3 iris kulit buah manggis kering ke dalam 2 gelas air panas. Setelah hangat dan warna air menjadi ungu, ramuan dapat diminum. Rasanya agak sepet tapi enak.
Ø Khasiat kulit buah manggis untuk meredakan berak berdarah.Ambil kulit manggis, cuci dan keringkan (dijemur sampai kering). Rebus bersama 5 cawan air hingga tinggal 1 cawan pekat. Minum secara teratur.
Ø Khasiat kulit buah manggis untuk mengobati pendarahan bagi wanita.Ambil kulit dari 1/2 buah manggis, rebus lalu di minum. Gejala pendarahan pada wanita adalah sebagai berikut :- Keluar darah diluar haid- Darah keluar selama 1 bulan tanpa henti- Keluar darah dari kemaluan setelah buang air besarKulit buah manggis sebagai minum tonikAir rebusan kulit buah manggis di gunakan sebagai minuman tonik.NB :. Kulit buah manggis dapat digunakan untuk meredakan dan mengobati keputihan, nyeri tenggorokan, radang selaput lendir kandung kemih, radang usus, suplemen diet, antioksidan, dan anti kanker, serta meningkatkan daya tahan tubuh terutama bagi pengidap HIV/AIDS.
BAB VPENUTUP
4.7 KESIMPULANDari penelitian diatas kami simpulkan bahwa :
1. Buah Manggis adalah buah tropis, yang artinya buah ini berasaldari dataran tropis salah satunya adalah Indonesia.
2. Buah Manggis sangat bermanfaat bagi kita semua, diantaranya berguna bagi kesehatan, pembudidayaannya sebagai ajang reboisasi (penghijauan).
3. Manggis bisa diolah sebagai obat tradisional, maupun sebagai makanan dan minuman yang digemari dikalangan masyarakat.
4. Manggis merupakan salah satu tumbuhan yang bernilai ekonomi yang tinggi.
5. Cara penanganan terhadap hama dan penyakit yang menyerang tumbuhan manggis bisa diatasi dengan prosedur yang sudah ditentukan.
6. Pembudiyaan Manggis sebenarnya tidak sulit asalkan kita mengikuti prosedur yang telah ditentukan.
4.8 SARAN1. Kita sebaiknya lebih sering mengkonsumsi buah manggis agar
kita mendapatkan khasiatnya bagi kesehatan kita.2. Kita sebaiknya mengembangbiakan buah manggis sebagai obat
alternative di daerah kita.3. Sebaiknya kita membudidayakan tumbuhan manggis, karena
tumbuhan ini mempunyai nilai ekonomi yang tinggi.4. Pemerintah sebaiknya mendukung dan ikut berpartisipasi dalam
pembudidayaan tumbuhan herbal (tanaman obat) agar obat tradisional dapat terus dikosumsi untuk semua kalangan masyarakat.
5. Kita juga sebaiknya berinovasi dalam mengolah buah manggis yang pastinya sangat digemari dikalangan masyarakat luas. Dan kita dapat berbisnis dari olahan manggis.
Top Related