persiapan BIDANG KESEHATAN SAIL TOMINI 2015

27
Dr. KAMAL AMIRUDDIN, MARS DIT. BUK DASAR KEMENTERIAN KESEHATAN 0

Transcript of persiapan BIDANG KESEHATAN SAIL TOMINI 2015

Dr. KAMAL AMIRUDDIN, MARS DIT. BUK DASAR

KEMENTERIAN KESEHATAN

0

SAIL INDONESIA TUJUAN :

1. Membuat model percepatan pembangunan daerah kepulauan dan daerah terpencil

2. Menggalang keterpaduan sinergi program dan anggaran lintas K/L dan daerah dalam rangka pelaksanaan pembangunan serta mewujudkan kesejahteraan rakyat secara berkelanjutan

3. Mempromosikan lokasi kegiatan sebagai tujuan wisata Nasional dan Internasional

4. Mengukuhkan kembali kejayaan bangsa Indonesia sebagai bangsa bahari yang hidup di negara kepulauan

5. Mengembangkan rute pelayaran kapal-kapal dan yacht ke perairan Indonesia

1

DASAR HUKUM

KEPPRES Nomor 42 Tahun 2014 tentang Panitia Nasional

Penyelenggara Sail Tomini Tahun 2015 :

Menteri Kesehatan sebagai Wakil Ketua VI Panitia pelaksana

tingkat pusat

Dirjen Bina Upaya Kesehatan sebagai Wakil Ketua I Bidang

Bhakti Sosial dan Pelayanan Kesehatan serta

Demonstrasi/Sailing Pass

Dirjen PP dan PL sebagai Wakil Ketua III Bidang

Kepelabuhan, Kepabeanan, Karantina dan Imigrasi

Surat Dirjen BUK kepada Gubernur Sulawesi tengah

Nomor: UK.02.04/II/3114/2014 tentang DUKUNGAN

Bid.Kesehatan pada Sail Tomini 2015 2

DUKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN

1. KEGIATAN BAKTI SOSIAL (SURYA BHASKARA JAYA)

2. OPERASIONAL BEBERAPA POSKES UNTUK PELAYANAN

KESEHATAN GAWAT DARURAT

3. KEGIATAN PENYIAPAN LAPANGAN DAN KARANTINA KESEHATAN

4. KEGIATAN KESIAPSIAGAAN DALAM MENGHADAPI KRISIS

KESEHATAN

5. KEGIATAN LINTAS NUSANTARA REMAJA DAN PEMUDA BAHARI

6. KEGIATAN RUMAH PINTAR

7. PENYUSUNAN KONTIGENSI PLAN

3

DUKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN (2)

1. KEGIATAN BAKTI SOSIAL

a. Penguatan Pemberdayaan Masyarakat melalui Dinkes Provinsi/Kabupaten/Kota

b. Penyiapan/pendampingan Kegiatan Bakti Sosial

c. Kegiatan Bakti Sosial

Dukung yang diberikan :

a. Tenaga Pendampingan dalam penyiapan

b. Dukungan obat-obatan

Keterangan :

Kegiatan dilakukan bersama : Dinkes Prop/Kab/Kota, TNI AL, TNI AD, TNI AU Bila ada Negara Lain yang ikut kegiatan Kesehatan harus mengikuti ketentuan

yang berlaku (pengalaman pada Sail Komodo 2013 – ada tim kesehatan LN yang tidak terdaftar)

Pemda perlu menyiapkan alokasi obat serta dana untuk dukungan sosial seperti dapur umum pada hari kegiatan untuk masyarakat, dll

4

2. PELAYANAN KESEHATAN DI POSKES DAN GAWAT DARURAT

PADA EVENT SAIL TOMINI

a. Pelayanan Kesehatan pada Tamu VIP, Peserta Pertemuan dan Masyarakat

b. Pelayanan Gadar pada Tamu VIP, Peserta Pertemuan dan Masyarakat

c. Pelayanan Gadar bagi event kegiatan yang dilaksanakan

Dukungan yang diberikan :

a. Tenaga Pendampingan b. Penyiapan Pos Kesehatan c. Tim kesehatan (dokter spesialis) BackUp Poskes VVIP

Keterangan :

√ Kegiatan dilakukan bersama Dinkes Prop/Kab/Kota, Puddokes POLRI, PPK, Tim Dokter Kepresidenan, TNI

DUKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN (3)

5

3. PENYIAPAN LAPANGAN DAN KARANTINA

Dukungan yang diberikan :

a. Kegiatan pengendalian sanitasi b. Kegiatan kekarantinaan c. Kegiatan penyiapan lapangan Pengendalian Faktor Risiko Pemeriksaan & Pengawasan Air Minum/Makanan,

Pengendalian vektor (nyamuk dan lalat), Pemeriksaan kapal dan kru/penumpang (Maritime Declaration of Health - MDH), promosi dan edukasi

Keterangan :

√ Kegiatan dilakukan bersama antara Tim Pusat dengan Dinkes Provinsi/Kabupaten/Kota, Balai POM

√ Kegiatan didukung : Pusat Penanggulangan Krisis, P2PL

DUKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN (4)

6

4. KEGIATAN KESIAPSIAGAAN DALAM MENGHADAPI KRISIS

KESEHATAN

a. Penyusun Rencana Kontijensi bidang kesehatan

b. Penyusunan skenario gladi penanggulangan krisis kesehatan

c. Gladi penanggulangan krisis kesehatan

Dukungan yang diberikan:

a. Tenaga Pendampingan

Keterangan:

Kegiatan dilakukan bersama: Dinkes Prov./Kab./Kota, RSUD,

KKP, LS terkait, PPKK

7

DUKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN (5)

5. KEGIATAN LINTAS NUSANTARA REMAJA DAN PEMUDA BAHARI

Dukungan yang diberikan :

a. Tim Kesehatan

b. Obat-obatan

c. Bahan penyuluhan

Keterangan :

√ Perlu adanya kejelasan pembiayaan rujukan bagi tim yang berangkat terutama dari Luar Negeri dan peserta yang belum ikut JKN

8

DUKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN (6)

6. KEGIATAN RUMAH PINTAR

Dukungan yang diberikan :

a. Media KIE (poster, leaflet, buku dll)

9

DUKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN (2)

PERAN

PEMERINTAH DAERAH 1. Penanggungjawab Utama Kegiatan

Pelayanan Kesehatan

2. Koordinasi SKPD

3. Menyiapkan data-data yang dibutuhkan termasuk data jumlah penduduk serta pasien operasi yang akan dilaksanakan pada bakti sosial dari tiap lokasi

4. Mengumpulkan massa pada kegiatan bakti sosial serta antisipasi resiko kegiatan pengerahan massa, kegiatan yankes, paska operasi (Pemda & Dinkes) transportasi, akomodasi, konsumsi, dll

10

4. Dukungan pelayanan kesehatan :

a. Kebutuhan tenaga kesehatan pendukung

b. Kebutuhan obat & peralatan

c. Koordinasi & operasional Pos Kesehatan yang ada (transport dll)

d. Pencatatan dan pelaporan rekapitulasi form laporan dari setiap pos kesehatan

e. Koordinasi terkait pelayanan kesehatan bagi VIP/VVIP

11

PERAN PETUGAS KESEHATAN

1. Memberikan pelayanan kesehatan sesuai

kompetensi dan kapasitas

2. Melakukan informed consent

3. Mengisi form laporan yang sudah diberikan

4. Menghitung dan mencatat kebutuhan obat dan

BMHP lainnya selama pos kesehatan berlangsung

5. Merujuk pasien jika diperlukan, sesuai indikasi

6. Koordinasi dengan Dinkes

7. Merujuk pasien jika diperlukan, sesuai indikasi

8. Koordinasi dengan Dinkes

12

13

RING II

RING I

VENUE

RING III

RS PEMERINTAH

RS SWASTA

KLINIK HOTEL

KLINIK SWASTA

PUSKESMAS

KKP

PMI

ILUSTRASI KONSEP SPGDT

14

POS KESEHATAN SAIL Raja Ampat

No AREA JUMLAH

POS KESEHATAN KET (Lokasi)

1 Kota Sorong 6 Pos Kesehatan a. Bandara Domino Edward Osok

b. Pelabuhan Induk

c. Pelabuhan Rakyat

d. Pelabuhan Usaha Mina

e. Hotel Membramo

f. Hotel Mariat

2 Kab. Raja Ampat 9 Pos Kesehatan a. Pelabuhan Waisai

b. Pelabuhan Saunek

c. Bandara Marinda

d. Pantai WTC (2 Poskes)

e. Panemu

f. Teluk Kabui

g. RSUD Kab.Raja Ampat (Pos Utama)

h. Waiwo

3 Kab. Jayapura 2 Pos Kesehatan Mendukung festival Danau Sentani

15

Keterangan:

:Penanganan kesehatan bagi peserta /pasien di fasilitas pelayanan kesehatan tingkat I

: Penanganan kesehatan/rujukan pasien mulai dari fasilitas pelayanan kesehatan tingkat II sampai dengan tingkat

III

(*) : Rumah Sakit Rujukan di wilayah DKI Jakarta/RS Luar Negeri yang telah terakreditasi Internasional (JCI) dan

siap

melayani Pasien berasal dari luar negeri dengan mekanisme pembiayaan internasional

VENUE

VVIP /

RI - 1

VENUE &

SIDE

VENUE

NON

VVIP

KEDATANGAN/

KEBERANGKATAN

DINKES &

KANTOR

KESEHATAN

PELABUHAN

(KKP)

POS

KESEHATAN

DINKES

POS

KESEHATAN

VVIP

RSU

D SO

RO

NG

/RSU

D S

ELEBE S

OLU

\

RS L

AIN

DI K

OT

A S

OR

ON

G

RS

UP

dr.

WA

HID

IN S

UD

IRO

HU

SO

DO

/RS

UD

dr.

SO

ET

OM

O

RS D

I JA

KA

RT

A/R

S L

UA

R N

EG

ER

I *

RSU

D R

AJA

AM

PA

T

ALUR RUJUKAN PASIEN DI KABUPATEN RAJA AMPAT

RS

KR

I S

UH

AR

SO

RS

AL

dr.

OE

TO

JO

SO

RO

NG

HELI

AMBULA

N

16

VENUE VVIP

VENUE & SIDE

VENUE

NON VVIP

KEDATANGAN/

KEBERANGKATAN

POS

KESEHATAN

VVIP

POS

KESEHATAN

DINKES

DINKES+

KANTOR

KESEHATAN

PELABUHAN

(KKP)

RSU

D S

OR

ON

G

RS

UP

DR

. W

AH

IDIN

SU

DIR

OH

US

OD

O

/RS

UD

dr.

SO

ET

OM

O

RS D

I JA

KA

RT

A/R

S L

UA

R N

EG

ER

I

ALUR RUJUKAN PASIEN DI KOTA SORONG

HELI

AMBULA

N

Keterangan:

:Penanganan kesehatan bagi peserta /pasien di fasilitas pelayanan kesehatan tingkat I

: Penanganan kesehatan/rujukan pasien mulai dari fasilitas pelayanan kesehatan tingkat II sampai dengan tingkat

III

(*) : Rumah Sakit Rujukan di wilayah DKI Jakarta/RS Luar Negeri yang telah terakreditasi Internasional (JCI) dan

siap

melayani Pasien berasal dari luar negeri dengan mekanisme pembiayaan internasional

17

MEKANISME PELAYANAN KESEHATAN

1. DI BANDARA:

Ω DITANGANI KLINIK KKP (Koord.KKP Sorong):

1) KLINIK KKP 24 JAM

2) AMBULAN MEDIK

BILA GAGAL RUJUK KE RS

18

2. DI RUANG SIDANG UTAMA (RING I):

Ω DITANGANI SPESIALIS (Koord. Tim Kesehatan

Kepresidenan)

a. Fasilitas: Ruang & alat periksa + amb. gadar +

obat emergency + tandu + Blangko CM + Buku

laporan.

b. Tenaga: Sp.JP/SpPD, SpAn, SpB, dan perawat

terlatih, sopir ambulans .

c. Jadwal: 2 shift / hr masing2 spesialis 1 orang,

perawat 2 orang, sopir ambulans 1 orang /shift

total : 12 orang/hari

19

MEKANISME PELAYANAN KESEHATAN

3. PASIEN DARI SIDE, PARALEL & SUPPORTING EVENT: Ω DITANGANI DI POSKO RING II (Koord.Dinkes Kab.Raja

Ampat).

a. Fasilitas:

Tenda RS Lapangan + Bed Periksa + Bed Observasi + alat & obat emergency (buffer stock farmasi Dinkes)

b. Tenaga medis dan non medis : dr. umum terlatih & perawat terlatih, 2 shift/hr (24 jam) 1 dokter ,2 perawat, 1 sopir ambulans/shift total: 8 orang/ hari

c. Ambulans

Ω BILA GAGAL RUJUK KE RS TERDEKAT (RSUD Kab.Raja Ampat) RUJUK KE RSUD Sorong RSUP dr.Wahidin S/RSUP dr.Soetomo

Evakuasi Darat dan Laut dengan ambulans (Dinkes, RS, Bid Dokkes,dll)

20

MEKANISME PELAYANAN KESEHATAN

4. PASIEN SAAT MENGINAP/ TAMASYA dengan permasalahan kesehatan : Ω DITANGANI OLEH KLINIK HOTEL

(Koord.Dinkes Kab. Raja Ampat dan Dinkes Kota Sorong ). a. Berkoordinasi dengan Posko Ring II.

b. Alat & obat emergency + Blangko CM + Buku laporan.

c. Tenaga: dr. umum terlatih & perawat terlatih.

Ω BILA GAGAL RUJUK KE RSUD Raja Ampat / RSUD Sorong a. Evakuasi Darat Ambulans, koordinasi Dinkes

b. Evakuasi laut AMBULANS LAUT / Koordinasi TNI AL

21

MEKANISME

PELAYANAN KESEHATAN

POLA PEMBIAYAAN PELAYANAN KESEHATAN

1.Penanganan pelayanan kesehatan dasar bagi pasien/peserta akan diberikan di masing-masing Pos Kesehatan berdasarkan kriteria undangan akan diberikan secara cuma-cuma

2.Bagi pasien yang akan mendapatkan perawatan atau penanganan lanjutan atau rujukan pada fasilitas pelayanan kesehatan tingkat II dan III menggunakan sistem pembiayaan yang sudah tersedia antara lain melalui program JKN maupun asuransi lain yang tersedia atau kerjasama dengan Rumah Sakit

22

KEGIATAN BAKTI

SOSIAL 1. Rehabilitasi Sarana Umum

2. Pelayanan Kesehatan :

a.Pelayanan Kesehatan Umum

b.Pelayanan Kesehatan Spesialistik

3. Penyuluhan

4. Penyampaian Bahan Kontak Kesehatan

5. Hiburan Kepada Masyarakat

23

HAL YANG PERLU

DIPERHATIKAN 1. Resiko dari kegiatan pengerahan massa,

kegiatan yankes, paska operasi (Pemda &

Dinkes)

2. Masalah pembiayaan paska operasi oleh

Pemda

3. Kebutuhan tenaga kesehatan pendukung

4. Kebutuhan obat & peralatan

5. Data jumlah penduduk serta pasien operasi

yang akan dilaksanakan pada bakti sosial dari

tiap lokasi

24

OPERASIONAL POS KESEHATAN :

JADWAL :

Pos kesehatan akan berlangsung rata2 selama 8 hari yaitu : H-6 dan H+2, namun untuk pos-pos entri point akan berlangsung selama 10 hari

1. Setiap Pos Kesehatan akan beroperasi selama 24 jam, yang dibagi menjadi 2 shift SISTEM KOMUNIKASI:

2. Komunikasi (mobile) antar Pos Kesehatan akan di dibangun untuk kepentingan komunikasi medis.

PETUGAS:

Setiap pos terdiri dari 8 orang/hari

Setiap shift (12 jam) terdiri dari 4 orang, Komposisi :

1 dokter umum, 2 perawat dan 1 pengemudi ambulan

BIAYA :

Anggaran Dit. BUKD dan Daerah 25

26