pengaruh investment opportunity set dan - Unwidha Repository

33
PENGARUH INVESTMENT OPPORTUNITY SET DAN LIKUIDITAS TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN DENGAN FIRM SIZE SEBAGAI VARIABEL MODERATING PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DIBURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2018 SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Akuntansi Peminatan : Akuntansi Keuangan Diajukan Oleh : Diajukan Oleh : NINDITA NANDA NOFIANTIKA NIM. 1622100042 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN Agustus 2020

Transcript of pengaruh investment opportunity set dan - Unwidha Repository

PENGARUH INVESTMENT OPPORTUNITY SET DAN

LIKUIDITAS TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN DENGAN

FIRM SIZE SEBAGAI VARIABEL MODERATING PADA

PERUSAHAAN MANUFAKTUR DIBURSA EFEK INDONESIA

TAHUN 2018

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Akuntansi

Peminatan :

Akuntansi Keuangan

Diajukan Oleh :

Diajukan Oleh :

NINDITA NANDA NOFIANTIKA

NIM. 1622100042

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS WIDYA DHARMA

KLATEN

Agustus 2020

ii

iii

iv

v

MOTTO

Allah tidak akan membebani seseorang, melainkan dengan kesanggupannya.

(QS. Al Baqorah:286)

Dan Tuhanmu Berfirman, “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan ku

perkenankan bagimu”.

(Q.S. Gafir: 60)

“ Apapun yang terjadi, berjanjilah saya akan selalu cari jalan, karena hidup

saya adalah tanggung jawab saya”

(Merry Riana)

Kalau pengen mengeluh, menangis, bersedih. Asal jangan menyerah. Tetap

semangat ya, hidup terus berjalan. Kamu bisa!

(Peneliti)

vi

HALAMAN PERSEMBAHAN

Dengan Rahmat dan Ridho dari Allat SWT, skripsi ini saya persembahkan kepada:

1. Kedua orangtua saya terkasih. Bapak Suparno dan Ibu Mani Suprapti, yang

senantiasa mendoakan, memberikan ridho, nasihat, bimbingan, motivasi, dan yang

selalu memberikan kasih sayang serta menguatkan saya. Terimakasih atas semuanya.

2. Untuk diri sendiri, terimakasih telah berjuang dan bertahan sekuat ini.

3. Saudara saya tercinta yang selalu menjadi penyemangat saya.

4. Kamu, terimakasih atas dukungan, semangat dan kasih sayang yang telah diberikan

ketika saya butuh semangat. Sengaja tidak aku tulis namamu hehe.

5. Sahabat baikku di Universitas Widya Dharma Klaten, Aulia, Ariska, Fitriyana dan

Wahyu terimakasih atas kebersamaan, dukungan, semangat, tempat berbagi dikala

senang maupun susah dan semoga kita menjadi orang-orang yang sukses dikemudian

hari. Aamiin yarobbal alamin.

6. Erliana, Linda, Atika, Fyidia, Purwanti, Yohana dan Putri terimakasih atas dukungan

semangat dan motivasinya.

7. Teman dan saudara seperjuangan. Akuntansi 2016 terimakasih atas kerja sama dan

semua kenangan yang telah kita ukir bersama dikampus tercinta Universitas Widya

Dharma Klaten. Semoga pertemanan dan kekeluargaan ini akan tetap terjalin

selamanya.

8. Almamater tercinta.

vii

KATA PENGANTAR

Assalamua’laikum warohmatullohiwabarokatuh.

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang senantiasa melimpahkan segala ridha

dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi dengan

judul “PENGARUH INVESMENT OPPORTUNITY SET DAN LIKUIDITAS

TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN DENGAN FIRM SIZE SEBAGAI

VARIABEL MODERATING PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR TAHUN

2018” dengan lancar.

Peneliti menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih jauh dari

sempurna baik segi teknis maupun segi ilmiahnya yang semua itu disebabkan dari

keterbatasan kemampuan dan pengetahuan peneliti. Oleh karena itu peneliti

mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari berbagai pihak

sehingga dapat dijadikan masukan yang bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan

dan pengetahuan penulis agar menjadi lebih baik.

Selama penyusunan skripsi ini, penulis telah banyak mendapat bantuan,

bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak, oleh karenanya dalam kesempatan ini

penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. H. Triyono, M.Pd., selaku Rektor Universitas Widya Dharma Klaten.

2. Bapak Dr. Sutrisno Badri, M.Sc., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Widya

Dharma Klaten.

viii

3. Bapak Agung Nugroho Jati, S.E., M.Si., M.Pd., Ak., CA., selaku ketua Program Studi

Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Widya Dharma Klaten dan selaku dosen

Pembimbing I yang telah dengan sabar dan penuh perhatian dalam memberikan

bimbingan dan pengarahan selama proses penyusunan skripsi.

4. Ibu Cahaya Nugrahani, S.E., M.Si., selaku dosen pembimbing II yang telah dengan

sabar dan penuh perhatian dalam memberikan bimbingan dan pengarahan selama

proses penyusunan skripsi.

5. Segenap Bapak/Ibu dosen Universitas Widya Dharma Klaten Fakultas Ekonomi

Progdi Akuntansi.

6. Kedua Orangtua Bapak Suparno dan Ibu Mani Suprapti yang telah memberikan doa,

semangat, perhatian, motivasi dan dukungan baik secara moral maupun material yang

tidak ternilai.

7. Keluarga dan keponakan saya tercinta yang selalu menjadi penyemangat saya.

8. Untuk sahabat baikku Aulia, Ariska, Fitriyana dan Wahyu di Universitas Widya

Dharma Klaten yang telah memberikan semangat dan dukungannya.

9. Erliana, Linda, Atika, Fyidia, Purwanti, Yohana dan Putri terimakasih atas dukungan

semangat dan motivasinya.

10. Teman-teman mahasiswa Akuntansi Universitas Widya Dharma Klaten Angkatan

2016 yang telah memberikan semangat dan motivasi.

11. Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang telah memberikan

bantuan maupun motivasi agar peneliti dapat menyelesaian skripsi dengan tepat

waktu.

ix

Akhir kata dengan segala kerendahan hati semoga Allah SWT senantiasa

memberikan Rahmat-Nya kepada semua pihak yang telah membantu, mendoakan,

memberikan dukungan, semangat dan motivasi. Penulis menyadari bahwa skripsi ini

masih banyak kekurangan dan ketidaksempurnaan dalam penyusunan skripsi ini.

Oleh karena itu, masukan dan kritikan dari pembaca sangat diharapkan penulis untuk

perbaikan penelitian ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi pembaca.

Wassalamu’alaikum warohmatullohiwabarokatuh.

Klaten, Agustus 2020

Peneliti

Nindita Nanda Nofiantika

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL…………………………………………………………………..i

HALAMAN PERSETUJUAN ...................................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................................... iii

SURAT PERNYATAAN............................................................................................. iv

MOTTO ........................................................................................................................ v

HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................................. vi

KATA PENGANTAR ................................................................................................ vii

DAFTAR ISI ................................................................................................................. x

DAFTAR GAMBAR .................................................................................................. xii

DAFTAR TABEL ...................................................................................................... xiii

DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................................. xiv

ABSTRAK .................................................................................................................. xv

ABSTRACT ............................................................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah .......................................................................................... 8

C. Tujuan Penelitian ............................................................................................ 9

D. Manfaat Penelitian .......................................................................................... 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori ............................................................................................. 11

B. Penelitian Terdahulu ..................................................................................... 21

C. Rerangka Pemikiran ..................................................................................... 24

D. Pengembangan Hipotesis ............................................................................. 25

xi

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian ............................................................................................. 28

B. Populasi dan Sampel Penelitian ................................................................... 28

C. Jenis dan Sumber Data ................................................................................. 29

D. Teknik Pengumpulan Data ........................................................................... 30

E. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel ........................................... 30

F. Metode Analisis Data ................................................................................... 32

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Objek Penelitian ........................................................................... 39

B. Uji Statistik Deskriptif .................................................................................. 42

C. Pengujian Asumsi Klasik ............................................................................. 43

D. Uji Hipotesis ................................................................................................. 47

E. Uji Koefisien Determinan ............................................................................ 52

F. Pembahasan .................................................................................................. 53

BAB V PENUTUP

A. SIMPULAN .................................................................................................. 57

B. SARAN ........................................................................................................ 58

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................. 60

LAMPIRAN ................................................................................................................ 64

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Rerangka Pemikiran…………………………………………………….24

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Penentuan Sampel…………………………………………………...…….40

Tabel 4.2 Daftar Sampel Perusahaan………………………………………………...41

Tabel 4.3 Hasil Uji Statistik Deskriptif……………………………………………...43

Tabel 4.4 Hasil Uji Normalitas…………………………………………………..…..45

Tabel 4.5 Hasil Uji Multikolinieritas………………………………………….……..46

Tabel 4.6 Hasil Uji Heteroskedastisitas……………………………………………...47

Tabel 4.7 Hasil Analisis Regresi Berganda………………………………………….48

Tabel 4.8 Hasil Analisis Regresi Moderasi………………………………………….50

Tabel 4.9 Hasil Uji Simultan (Uji F)………………………………………………...51

Tabel 4.10 Hasil Uji Parsial (Uji t)………………………………………………….52

Tabel 4.11 Hasil Uji Koefisien Determinan………………….……………………...53

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Daftar Sampel Perusahaan Manufaktur Tahun 2018.

Lampiran 2. Data Variabel-Variabel Penelitian.

Lampiran 3. Hasil Uji Statistik Deskriptif.

Lampiram 4. Hasil Uji Normalitas.

Lampiran 5. Hasil Uji Multikolinieritas.

Lampiran 6. Hasil Uji Heteroskedastisitas.

Lampiran 7. Hasil Uji Analisis Regresi Linier Berganda.

Lampiran 8. Hasil Uji Moderate Regression Analysis (MRA).

Lampiran 9. Hasil Uji Simultan.

Lampiran 10. Hasil Uji Parsial.

Lampiran 11. Hasil Koefisien Determinasi.

Lampiran 12. f tabel.

Lampiran 13. t tabel.

xv

ABSTRAK

Nindita Nanda Nofiantika, NIM. 1622100042, Program Studi Akuntansi

Fakultas Ekonomi Universitas Widya Dharma Klaten. Judul Skripsi “PENGARUH

INVESTMENT OPPORTUNITY SET DAN LIKUIDITAS TERHADAP

KEBIJAKAN DIVIDEN DENGAN FIRM SIZE SEBAGAI VARIABEL

MODERATING PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK

INDONESIA TAHUN 2018”.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji: (1) pengaruh investment

opportunity set terhadap kebijakan dividen, (2) pengaruh likuiditas terhadap

kebijakan dividen, (3) pengaruh firm size dalam memoderasi pengaruh investment

opportunity set terhadap kebijakan dividen dan (4) pengaruh firm size dalam

memoderasi pengaruh likuiditas terhadap kebijakan dividen.

Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia tahun 2018. Pemilihan sampel dengan menggunakan teknik

purposive sampling dan diperoleh 59 perusahaan yang memenuhi kriteria sampel

dalam penelitian ini. Metode analisis yang digunakan antara lain uji statistik

deskriptif, uji asumsi klasik meliputi uji normalitas, uji multikolonieritas dan uji

heteroskedastisitas, uji determinasi dan uji hipotesis menggunakan metode Regresi

Berganda dan Uji Moderate Regression Analysis (MRA). Hasil penelitian ini

menunjukkan bahwa investment opportunity set berpengaruh terhadap kebijakan

dividen, tetapi likuiditas tidak berpengaruh terhadap kebijakan dividen, sedangan firm

size tidak mampu memoderasi pengaruh investment opportunity set dan likuiditas

terhadap kebijakan dividen.

Kata Kunci : Investment Opportunity Set (MVEBVE), Likuiditas (CR),

Kebijakan Dividen (DPR), dan Firm Size.

xvi

ABSTRACT

Nindita Nanda Nofiantika, NIM. 1622100042, Accounting Study Program

of the Faculty of Economics, University of Widya Dharma Klaten, Thesis Title

“Effect Investment Opportunity Set and Liquidity on Dividend Policy with Firm

Size as Moderating Variables in Manufacturing Companies Listed on the

Indonesia Stock Exchange in 2018”.

The purpose of this study is to examine (1) the effect of investment

opportunity set on dividend policy, (2) the effect of liquidity on dividend policy, (3)

the effect of firm size in moderating the effect of investment opportunity set on

dividend policy, (4) the effect of firm size in moderating the effect of liquidity on

dividend policy.

The population in this study were manufacturing companies listed on the

Indonesia Stock Exchange in 2018. The selection of samples using purposive

sampling technique and obtained 59 companies that met the sample criteria in this

study. The analytical method used includes descriptive statistical tests, classic

assumption tests including normality test, multicollinearity test and heteroscedasticity

test, determination test and hypothesis test using the multiple linier regression and the

Moderate Regression Analysis (MRA) method. The results of this study indicate that

investment opportunity set influence dividend policy, but liquidity does not effect

dividend policy, while firm size is not able to moderate the influence of investment

opportunity set and liquity on dividend policy.

Key words : Investment Opportunity Set (MVEBVE), Likuiditas (CR),

Kebijakan Dividen (DPR), dan Firm Size.

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Indonesia sebagai negara berkembang terus berupaya meningkatkan

perekonomiannya dengan mendukung kegiatan investasi. Kegiatan investasi ini

didukung untuk mengatasi masalah stagnasi atau kelesuan ekonomi agar

pertumbuhan ekonomi terus membaik. Meningkatnya investasi akan menjamin

kontinuitas pembangunan ekonomi, menyerap tenaga kerja dan menekan kemiskinan,

sehingga terdapat perbaikan tingkat kesejahteraan rakyat secara keseluruhan dan

merata. Pemerintah memfasilitasi kegiatan tersebut melalui pasar modal. Pasar modal

merupakan tempat bertemunya penawaran dan permintaan investasi dalam jangka

panjang. Adanya pasar modal mampu menghimpun dana masyarakat secara efektif

sehingga memudahkan setiap perusahaan dalam mencari dana untuk kegiatan

operasionalnya. Perekonomian pun akan terus mengalami peningkatan jika didorong

oleh kegiatan investasi yang terus berkembang.

Bursa Efek Indonesia berperan sebagai pasar modal merupakan wahana

pengalokasian dana secara efisien. Investor dalam menginvestasikan dananya tentu

ingin mendapatkan benefit atau keuntungan, serta pengembalian investasi.

Pengembalian yang biasanya diharapkan dapat berupa capital gain maupun dividen.

Dividen yang dibayarkan tergantung kepada kebijakan masing-masing perusahaan.

Kebijakan dividen merupakan kebijakan yang melibatkan dua pihak yang

2

berkepentingan dan keduanya saling bertentangan, yaitu kepentingan para pemegang

saham dengan dividennya dan kepentingan perusahaan dengan laba ditahannya

(Attina, 2012).

Umumnya investor lebih menyukai pembayaran dividen yang stabil dan

konstan, karena pembayaran dividen yang berubah-ubah akan menyebabkan

penyampaian informasi yang salah dan dapat menghilangkan ketenangan investor.

Pembagian dividen dikaitkan dengan laba yang diperoleh perusahaan dan jumlah

tersedia bagi para pemegang saham. Besaran dana yang dibagikan sebagai dividen

atau diinvestasikan kembali tidak sama dengan laba setelah pajak. Dana yang

diperoleh dari hasil operasi selama satu periode adalah sebesar laba setelah pajak

ditambah dengan penyusutan. Tidak berarti bahwa dana tersebut bisa dibagikan

sebagai dividen. Hal ini disebabkan karena perusahaan tidak akan bisa melakukan

penggantian aktiva tetap di masa yang akan datang apabila seluruh dana yang ada

tersebut dibagikan sebagai dividen (Irawan dan Nurdhiana, 2012).

Kebijakan dividen ini menyangkut keputusan apakah laba yang akan

diperoleh perusahaan seharusnya dibagikan kepada pemegang saham dalam bentuk

kas dividen dan pembelian kembali saham atau laba tersebut sebaiknya ditahan dalam

bentuk laba ditahan guna pembelanjaan investasi di masa mendatang. Apabila

perusahaan memilih untuk membagikan laba sebagai dividen, maka akan mengurangi

total sumber dana internal financing. Sebaliknya jika perusahaan memilih untuk

menahan laba yang diperoleh, maka kemampuan pembentukan dana intern akan

semakin besar.

3

Perusahaan harus menentukan kebijakan dividen yang tepat untuk

menangani masalah yang ditimbulkan oleh pemberian dividen. Masing-masing

perusahaan menetapkan kebijakan dividen yang berbeda-beda. Perusahaan perlu

membuat kebijakan tentang besarnya laba yang akan dibagikan kepada

pemegang saham atau biasa disebut dividend payout ratio.

Rasio pembayaran dividen (dividend payout ratio) menentukan jumlah

laba yang dapat ditahan dalam perusahaan sebagai sumber pendanaan. Menahan

laba saat ini dalam jumlah yang lebih besar dalam perusahaan berarti lebih sedikit

uang yang akan tersedia bagi pembayaran dividen saat ini. (Van Horne dan

Wachowicz, 2005).

Menentukan kebijakan dividen, perlu mempertimbangkan beberapa faktor.

Faktor-faktor yang mempengaruhi kebijakan dividen adalah (1) pembatasan

pembayaran dividen, (2) peluang investasi, (3) ketersediaan dan biaya sumber-sumber

modal alternatif, (4) dampak kebijakan dividen pada biaya laba ditahan (Brigham dan

Houston, 2010).

Investment Opportunity Set (IOS) merupakan nilai kesempatan investasi dan

merupakan pilihan untuk membuat investasi di masa yang akan datang. Kesempatan

investasi atau investment opportunity set (IOS) menggambarkan tentang luasnya

kesempatan atau peluang investasi bagi suatu perusahaan. Berdasarkan definisi

tersebut peluang investasi merupakan suatu kesempatan untuk berkembang, namun

seringkali perusahaan tidak selalu dapat melaksanakan semua kesempatan investasi di

masa yang akan datang. Bagi perusahaan yang tidak dapat menggunakan kesempatan

4

investasi tersebut akan mengalami suatu pengeluaran yang lebih tinggi dibandingkan

dengan nilai kesempatan yang hilang.

Proksi investment opportunity set (IOS) yang digunakan dalam penelitian ini

adalah market to book value equity (MVE/BVE) merupakan proksi berdasarkan

harga. Proksi ini menggambarkan permodalan suatu perusahaan. Rasio ini dapat

diperoleh dengan mengalikan jumlah lembar saham beredar dengan harga penutupan

saham terhadap total ekuitas. Bagi para investor yang akan melakukan pembelian

saham perusahaan, penilaian terhadap kemampuan perusahaan dalam mendapatkan

dan mengelola modal merupakan suatu hal yang penting. Apabila suatu perusahaan

dapat memanfaatkan modalnya dengan baik dalam menjalankan suatu usaha, maka

semakin besar kemungkinan perusahaan tersebut untuk bertumbuh.

Likuiditas perusahaan menunjukkan kemampuan perusahaan mendanai

operasional perusahaan dan melunasi kewajiban jangka pendeknya. Likuiditas

perusahaan dapat diukur melalui rasio keuangan seperti : current ratio, quick ratio

dan cash ratio. Pada penelitian ini menggunakan current ratio sebagai proksi dari

likuiditas. Current ratio yaitu, kemampuan perusahaan untuk memenuhi

kewajibannya yang akan segera jatuh tempo, diantaranya pembagian dividen.

Ukuran perusahaan merupakan cerminan dari total aset yang dimiliki suatu

perusahan. Semakin besar ukuran perusahaan tersebut, menunjukan bahwa aset yang

dimiliki perusahaan juga semakin besar dan dana yang dibutuhkan oleh perusahaan

untuk mempertahankan kegiatan operasionalnya juga semakin banyak.

5

Menurut Riyanto (2013), pengertian ukuran perusahaan atau firm size adalah

“Besar kecilnya perusahaan dilihat dari besarnya nilai equity, nilai penjualan atau

nilai aktiva”. Dalam ukuran perusahaan terdapat tiga variabel yang dapat menentukan

ukuran perusahaan yaitu, total asset, penjualan, dan kapitalisasi pasar. Karena

variabel itu dapat menentukan besarnya suatu perusahaan.

Pengaruh Investment Opportunity Set Terhadap Kebijakan Dividen dengan

Firm Size Sebagai Variabel Moderasi pada Perusahaan Manufaktur Tahun 2011-

2013 di BEI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa opportunity set berpengaruh

positif terhadap kebijakan dividen pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI

tahun 2011-2013. Hasil pengujian menunjukkan bahwa firm size dapat menjadi

pemoderasi antara investment opportunity set dengan kebijakan dividen. Penelitian

ini dilakukan oleh Maharsi, Puryanti, dan Kristanto (2017).

Prihatini, Rahmiat, dan Susanti (2018), melakukan penelitian mengenai

Pengaruh Profitabilitas, Investment Opportunity Set, dan Kepemilikan Manajerial

Terhadap Kebijakan Dividen (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia Tahun 2013-2016). Hasil penelitian menunjukkan bahwa

investment opportunity set yang diproksikan dengan market to book value of equity

ratio (MVE/BVE) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kebijakan dividen,

yang artinya IOS mempengaruhi kenaikan dividen karena perusahaan yang mapan

dan berada dalam tahap maturity, sehingga perusahaan cenderung meningkatkan

pembagian dividen kepada pemegang saham.

6

Pengaruh Laba Bersih, Arus Kas Operasi, dan Investment Opportunity Set

(IOS) Terhadap Kebijakan Dividen (Studi pada Perusahaan Badan Usaha Milik

Negara yang tercatat di BEI Periode 2011-2015) hasil penelitian menunjukkan

secara simultan dapat disimpulkan bahwa laba bersih, arus kas operasi, investment

opportunity set berpengaruh signifikan terhadap kebijakan dividen. Adapun secara

parsial, laba bersih tidak berpengaruh signifikan terhadap kebijakan dividen, arus

kas operasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kebijakan dividen dan

investment opportunity set tidak berpengaruh signifikan terhadap kebijakan dividen

pada perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2015.

Penelitian ini dilakukan oleh Purba, Suzan, dan Mahardika (2017).

Hidayat (2016), melakukan penelitian mengenai Pengaruh Likuiditas

terhadap Kebijakan Dividen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa likuiditas

berpengaruh positif terhadap kebijakan dividen yang ditetapkan perusahaan

manufaktur sektor barang konsumsi sub sektor makanan dan minuman pada tahun

2010-2014.

Pengaruh Likuiditas, Profitabilitas dan Leverage Terhadap Kebijakan

Deviden pada Perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode

2012-2016. Hasil penelitian ini menunjukkan secara simultan, likuiditas, profitabilitas

dan leverage berpengaruh signifikan terhadap kebijakan dividen pada Perusahaan

LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2016. Secara parsial,

profitabilitas berpengaruh positif signifikan terhadap kebijakan dividen. Sedangkan

7

likuiditas dan leverage tidak berpengaruh signifikan terhadap kebijakan dividen.

Penelitian ini dilakukan oleh Ginting (2018).

Berdasarkan uraian di atas menunjukkan hasil yang tidak konsisten satu

sama lain mengenai faktor yang mempengaruhi kebijakan dividen. Perbedaan

penelitian ini dengan penelitian terdahulu terletak pada objek pemilihan perusahaan,

variabel independen yang digunakan dan periode waktu yang digunakan.

Perusahaan di Bursa Efek Indonesia terbagi dalam masing-masing sektor

yaitu perusahaan sektor utama penghasil bahan baku (sektor pertanian dan sektor

pertambangan), sektor industri manufaktur (sektor industri dasar dan kimia, sektor

aneka industri, serta sektor industri barang dan konsumsi), dan sektor industri jasa

(sektor property dan real estate, sektor infrastruktur , utilitas dan transportasi, sektor

keuangan, serta sektor perdagangan jasa dan investasi). Perusahaan manufaktur

merupakan perusahaan yang bergerak dalam pembuatan dan penjualan produk.

Peneliti memilih objek penelitian pada semua sektor perusahaan manufaktur yang ada

di Bursa Efek Indonesia. Alasan peneliti memilih perusahaan manufaktur yang

terdaftar di Bursa Efek Indonesia sebagai objek penelitian dikarenakan industri

manufaktur merupakan sektor utama pendorong pertumbuhan ekonomi. Sektor

manufaktur sangat strategis untuk mendorong ekonomi Indonesia tumbuh lebih tinggi

antara lain dengan peningkatan produktivitas melalui peningkatan ketrampilan tenaga

kerja, peningkatan daya saing ekspor manufaktur dan penguatan strategi industri

hulu. Selain itu, perusahaan manufaktur memiliki jumlah perusahaan yang terbanyak

8

di Bursa Efek Indonesia sehingga diharapkan hasil penelitian menjadi semakin

akurat. (Verawaty, Merina dan Kurniawati 2016).

Dengan adanya perbedaan hasil penelitian yang dilakukan peneliti terdahulu,

maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian kembali dengan judul

“PENGARUH INVESTMENT OPPORTUNITY SET DAN LIKUIDITAS

TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN DENGAN FIRM SIZE SEBAGAI

VARIABEL MODERATING PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR

DIBURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2018”

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang dibahas sebelumnya, maka peneliti

merumuskan beberapa rumusan masalah sebagai berikut ini.

1. Apakah Invesment Opportunity Set (IOS) berpengaruh terhadap kebijakan dividen

pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia tahun 2018?

2. Apakah Likuiditas berpengaruh terhadap kebijakan dividen pada perusahaan

manufaktur di Bursa Efek Indonesia tahun 2018?

3. Apakah Firm Size memoderasi pengaruh Invesment Opportunity Set (IOS)

terhadap kebijakan dividen pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia

tahun 2018?

4. Apakah Firm Size memoderasi pengaruh Likuiditas terhadap kebijakan dividen

pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia tahun 2018?

9

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang, rumusan masalah, maka tujuan yang ingin

dicapai dari penelitian adalah sebagai berikut ini.

1. Untuk menguji apakah Invesment Opportunity Set (IOS) berpengaruh terhadap

kebijakan dividen pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia tahun

2018?

2. Untuk menguji apakah Likuiditas berpengaruh terhadap kebijakan dividen pada

perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia tahun 2018?

3. Untuk menguji apakah Firm Size memoderasi pengaruh Invesment Opportunity Set

(IOS) terhadap kebijakan dividen pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek

Indonesia tahun 2018?

4. Untuk menguji apakah Firm Size memoderasi pengaruh Likuiditas terhadap

kebijakan dividen pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia tahun

2018?

D. Manfaat Penelitian

Penelitian ini dimaksudkan untuk memberi jawaban atas masalah pokok

dalam penyusunan penelitian ini, serta diharapkan mampu memberikan manfaat bagi

pihak-pihak pemakai laporan keuangan, antara lain sebagai berikut ini.

10

1. Bagi Perusahaan

Penelitian ini diharapkan mampu menjadi bahan pertimbangan dalam menentukan

kebijakan dividen yang dipengaruhi oleh investment opportunity set dan likuiditas

serta membantu perusahaan dalam mengambil keputusan terkait dengan dividen.

2. Bagi Investor dan Calon Investor

Hasil penelitian ini diharapkan mampu memberikan tambahan informasi atau

masukan sebagai bahan pertimbangan bagi para investor maupun calon investor

dalam melakukan keputusan investasi dalam hal investment opportunity set dan

likuiditas terkait dengan dividen.

3. Bagi Peneliti Selanjutnya

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang berarti dalam

perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya akuntansi keuangan yang berkaitan

dengan kajian pembayaran dividen. Penelitian ini diharapkan menjadi acuan

dalam penelitian lebih lanjut yang dapat digunakan bagi akademi dalam mengkaji

tentang kebijakan dividen.

57

BAB V

PENUTUP

A. SIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan sebagai berikut ini.

1. Investment opportunity set berpengaruh positif terhadap kebijakan dividen pada

perusahaan manufaktur di BEI tahun 2018. Investment opportunity set mengalami

peningkatan maka dividen juga akan mengalami peningkatan. Dalam hal ini

perusahaan yang mendapatkan peluang investasi yang menarik pada masa

mendatang maka dividen yang dibagikan kepada investor juga semakin besar.

Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Maharsi (2017)

dan Dithi (2013).

2. Likuiditas tidak berpengaruh terhadap kebijakan dividen pada perusahaan

manufaktur di BEI tahun 2018. Tinggi rendahnya likuiditas perusahaan tidak

berarti mempengaruhi perusahaan dalam pembayaran dividen. Karena perusahaan

lebih mementingkan membayar seluruh kewajiban jangka pendeknya daripada

membagikan dividen. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan

oleh Ginting (2018) serta Sapitri dan Suryani (2017).

3. Firm size tidak mampu memoderasi pengaruh investment opportunity set terhadap

kebijakan dividen pada perusahaan manufaktur di BEI tahun 2018. Ukuran

perusahaan tidak mampu meningkatkan kebijakan dividen pada saat IOS tinggi

58

dan ukuran perusahaan tidak mampu menurunkan kebijakan dividen pada saat IOS

rendah, jadi perusahaan besar maupun kecil tidak mampu meningkatkan peluang

investasinya apabila di masa yang akan datang tidak memperoleh keuntungan yang

baik. Hasil penelitian ini didukung oleh Kusumawati dan Safiq (2019).

4. Firm size tidak mampu memoderasi pengaruh likuiditas terhadap kebijakan

dividen pada perusahaan manufaktur di BEI tahun 2018. Ukuran perusahaan tidak

mampu meningkatkan kebijakan dividen pada saat likuiditas tinggi dan ukuran

perusahaan tidak mampu menurunkan kebijakan dividen pada saat likuiditas

rendah, tinggi rendahnya likuiditas perusahaan tidak berarti mempengaruhi besar

kecilnya pembayaran dividen, oleh karena itu perusahaan besar maupun kecil lebih

memilih tidak membagikan dividen. Hasil penelitian ini didukung dengan

penelitian yang dilakukan oleh Rahayu dan Hari (2016).

B. SARAN

1. Bagi perusahaan diharapkan untuk memperhatikan variabel investment

opportunity set, karena variabel tersebut terbukti memiliki pengaruh positif

terhadap kebijakan dividen. Perusahaan harus bisa mengelola modal perusahaan

dengan baik agar perusahaan memiliki peluang investasi yang menarik di masa

mendatang.

2. Bagi para investor yang akan berinvestasi pada perusahaan manufaktur sebaiknya

memperhatikan variabel investment opportunity set, karena variabel tersebut

memberikan pengaruh yang positif terhadap kebijakan dividen. Dengan

59

mempertimbangkan variabel investment opportunity set diharapkan para investor

dapat mengambil keputusan investasi yang tepat dan menguntungkan sehingga

para investor dapat memperoleh return berupa dividen yang tinggi dari

investasinya tersebut.

3. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan menambahkan variabel lain yang

mempengaruhi kebijakan dividen. Menggunakan proksi yang lain untuk mengukur

investment opportunity set yang berbasis investasi, pengukuran varian maupun

yang lainnya. Menggunakan periode penelitian yang lebih panjang agar jumlah

sampel yang digunakan dalam penelitian lebih banyak sehingga mencerminkan

keterwakilan data yang lebih tinggi. Selain itu peneliti juga bisa menggunakan

objek penelitian yang lain.

60

DAFTAR PUSTAKA

Attina, J. (2012). Pengaruh Profitabilitas, Leverage, Dan Growth Terhadap Kebijakan

Dividen (Sensus pada Perusahaan Manufaktur Consumer Goods Industry

yang listing di Bursa Efek Indonesia). Skripsi Jurusan Manajemen pada

Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi, Tasikmalaya.

Azmi, M.N. dan A. Listiadi. (2014). Analisis Pengaruh Profitabilitas dan IOS

terhadap Kebijakan Dividen dengan Likuiditas sebagai Variabel Moderasi

Pada Perusahaan Manufaktur. Ilmu Manajemen 2.

Brigham, E. dan J.F. Houston (2010). Dasar-Dasar Manajemen Keuangan. Jakarta.:

Buku 2 Edisi 11. Salemba Empat.

(2011). Dasar-Dasar Manajemen Keuangan. Jakarta: Salemba Empat.

Dithi, A.P. (2013). Pengaruh Investment Opportunity Set, Kebijakan Utang dan

Ukuran Perusahaan Terhadap Kebijakan Dividen. UNP, Padang.

Dwifarani, I.Z. (2018). Pengaruh Profitabilitas dan Leverage Terhadap Kebijakan

Dividen dan Dampaknya pada Harga Saham.

Ghozali, I. (2018). Aplikasi Analisis Multivariate dengan SPSS . Semarang: Cetakan

Sembilan.Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Ginting, S. (2018). Pengaruh Likuiditas, Profitabilitas. dan Leverage Terhadap

Kebijakan Deviden pada Perusahaan LQ45 yang Terdaftar Di Bursa Efek

Indonesia Periode 2012-2016. Issn 2622-6421 Vol.8 No.02, Oktober.

Gumanti, T.A. (2017). Keuangan Korporat. Jakarta: Mitra Wacana Media.

Hadila, D.M. dan D.W. Hapsari. (2018). Pengaruh Likuiditas, Profitabilitas dan

Leverage Terhadap Kebijakan Dividen (Studi Kasus pada Perusahaan

Indeks LQ45 Non-Keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

Periode 2013-2016). ISSN: 2355-9357. e-Proceeding of Management.

Vol.5 No.3, Desember .

Hanafi, M.M. dan A. Halim. (2016). Analisis Laporan Keuangan . Yogyakarta: Edisi

5. UPP STIM YKPN.

61

Hartono, J. (2003). Teori Portofollio dan Analisis Investasi. Yogyakarta: Edisi

kelima. BPEE.

Hasan, M.I. (2002). Pokok-pokok materi Metodologi Penelitian dan Aplikasinya.

Bogor: Ghalia Indonesia.

Hidayat. (2016). Pengaruh Likuiditas terhadap Kebijakan Dividen pada Perusahaan

Manufaktur Sektor Barang Konsumsi Sub Sektor Makanan dan Minuman

pada Tahun 2010-2014.

Irawan, D. dan N. Nurdhiana. (2012). Pengaruh Laba Bersih dan Arus Kas Operasi

Terhadap Kebijakan Dividen pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa

Efek Indonesia Periode 2009-2010. Jurnal Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi

Widya Manggala Semarang .

Jensen, M. C. dan W. Meckling. (1976). The Theory of The Firm: Manajerial

Behaviour, Agency Cost, and Ownership Structure, Journal of Financial

and Economics.

Kusumawati, D. dan M. Safiq. (2019). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi

Investment Opportunity Set dan Implikasinya Terhadap Return Saham.

Jogiyanto, H.M. (2017). Metode Penelitian Bisnis. Salah Kaprah dan Pengalaman-

Pengalaman. Yogyakarta: Cetakan Keenam. BPFE.

Kasmir. (2009). Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: Rajawali Pers.

(2012). Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Khurniaji, A.W. dan S. Raharja. (2013). Hubungan Kebijakan Dividen (Dividend

Payout Ratio dan Dividend Yield) terhadap Volatilitas Harga Saham Di

Perusahaan-Perusahaan yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Journal

of Accounting .

Komaruddin, A. (2004). Dasar-Dasar Manajemen Investasi dan Portofolio. Jakarta:

Edisi Revisi. PT. Renika Cipta.

Lie Sha, T. (2015). Pengaruh Kebijakan Dividen, Likuiditas, Net Profit Margin,

Return On Equity, dan Price to Book Value terhadap Harga Saham pada

Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2010-

2013.. Jurnal Akuntansi Vol XIX No.02, Mei .

62

Maharsi, A.V.N., S. Puryanti, dan R.S. Kristanto. (2017). Pengaruh Investment

Opportunity Set Terhadap Kebijakan Dividen dengan Firm Size Sebagai

Variabel Moderasi pada Perusahaan Manufaktur Tahun 2011-2013 di

BEI. Vol. 5 No. 2 .

Marietta, U., dan D. Sampurno. (2013). Analisis Pengaruh Cash Ratio, Return On

Asset, Growth, Firm Size, Debt to Equity Ratio Terhadap Dividend

Payout Ratio (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa

Efek Indonesia Tahun 2008 -2011) . Akuntansi 2: 1-10 .

Prihatini, P., Rahmiat, dan D. Susanti (2018). Pengaruh Profitabilitas, Investment

Opportunity Set, dan Kepemilikan Manajerial Terhadap Kebijakan

Dividen (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa

Efek Indonesia Tahun 2013-2016).

Purba, I.L.P., L.Suzan, dan D.P.K. Mahardika (2017). Pengaruh Laba Bersih, Arus

Kas Operasi dan Investment Opportunity Set (IOS) Terhadap Kebijakan

Dividen (Studi pada Perusahaan Badan Usaha Milik Negara yang

Tercatat Di BEI PERIODE 2011-2015). ISSN : 2355-9357. e-Proceeding

of Management : Vol. 4 No.2, Agustus .

Purnami, K.D.A. dan L.G.S. Artini (2016). Pengaruh Investment Opportunity Set,

Total Asset Turn Over dan Sales Growth terhadap Kebijakan Dividen. .

E-Jurnal Manajemen Unud, Vol. 5 No. 2. ISSN : 2302-8912.

Puspitasari, N.A. dan Darsono (2014). Faktor-faktor Berpengaruh terhadap Kebijakan

Dividen. Diponegoro Journal of Accounting.

Rahayu, A.S. dan M. Hari. (2016). Pengaruh Current Ratio dan Quick Ratio terhadap

Kebijakan Dividen melalui ROE pada Perusahaan Manufaktur yang

terdaftar diBEI Tahun 2014.

Riyanto, B. (2001). Dasar-Dasar Pembelajaran Perusahaan. Yogyakarta: BPFE.

(2013). Dasar-Dasar Pembelanjaan Perusahaan. Yogyakarta: Edisi

Keempat. BPFE.

Sapitri, S. dan E. Suryani. (2017). Pengaruh Likuiditas terhadap Kebijakan Dividen

dengan Profitabilitas sebagai Variabel Intervening. (Studi Empiris

Perusahaan LQ45 yang terdaftar diBEI Periode 2011-2015).

63

Spence, M. (1973). Job Market Signalling. The Quartely Journal of Economics, Vol.

87. No. 3.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif. Bandung: R&D. CV

Alfabeta.

(2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif. Bandung: R&D. CV

Alfabeta.

(2013). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: R&D. CV Alfabeta.

Van Horne, J.C., dan J.M. Wachowicz. (2005). Fundamental of Financial

Management. Prinsip-prinsip Manajemen Keuangan. Jakarta: Edisi 12.

Salemba Empat.

Verawaty., C.I Merina., dan I. Kurniawati. 2016. Analisis pengembangan Corporate

Value berdasarkan Keputusan Investasi dan Pendanaan, Struktur

Kepemilikan serta Kebijakan Dividen pada Perusahaan Manufaktur yang

Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Yusuf, M. (2005. Analisis hubungan antara Berbagai Gabungan Proksi Investment

Opportunity Set dan Real Growth dengan Menggunakan Pendekatan

Confirmatory Factor Analysis. Jurnal Akuntansi dan Investasi Vol.6

No.2, Juli.