Pendidikan Secara Utuh (Comrehenship)

31
Memahami Persoalan dan 12 prinsip dasar UPI-YPTK Padang 1 Team Dosen Team Dosen Universitas Putra Indonesia “YPTK” MEMBANGUN KARAKTER BANGSA MEMBANGUN KARAKTER BANGSA

Transcript of Pendidikan Secara Utuh (Comrehenship)

Memahami Persoalan dan 12 prinsip dasar UPI-YPTK

Padang

1

Team DosenTeam DosenUniversitas Putra Indonesia

“YPTK”

MEMBANGUN KARAKTER BANGSA MEMBANGUN KARAKTER BANGSA

PROTRET INDONESIA SAAT INI

PROTRET INDONESIA SAAT INI

4

PROTRET INDONESIA SAAT INI

Budaya Transportasi Masyarakat

mengatasi persoalan mental masyarakat? atau pengaruh psikologi massa?

HEMAT??? EFISIEN ?? ? KREATIF ????

PROTRET INDONESIA SAAT INI

APAKAH INI PLAGIAT?Source : www.youtube.com

Mahasiswa melakukan tindak kecurangan akademik seperti mengabsensikan orang lain, penyontekan, plagiasi, dan perjokian

Copy-pas

te lapor

an dan

skripsi

PROTRET INDONESIA SAAT INI

Darimana Aku berasal ?

Akan kemana setelah Mati ?

Untuk apa Aku hidup ?

Hubungan Penciptaan

Hubungan Perintah & Larangan

Hubungan Pembangkitan

Hubungan Hisab Amal

Manusia Lahir Manusia MatiManusia

Kehidupan Alam Semesta

Hidup ibadah kepada

Allah SWT

Manusia kembali pada Allah SWT

BAGAIMANA SOLUSINYA ?BAGAIMANA SOLUSINYA ?

A.A.WHY:WHY: Mengapa harus ada pendidikan karakter ?.

B.B.WHAT: WHAT: Apa karakter ?. Apa pendidikan karakter ?.

C.C.WHEN:WHEN: Kapan pendidikan karakter tepat diberikan ?.

D.D.WHO: WHO: Siapa yang harus diberi pendidikan karakter ?.

Siapa yang harus bertanggung jawab melakukan pendidikan karakter ?.

E.E.HOW:HOW: Bagaimana melakukan pendidikan karakter ?.

APA SOLUSINYA ?

APA KEUNTUNGAN BERBUAT BAIKAllah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdoa): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri ma'aflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir."( QS: 2. Al Baqarah:286)

Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Asbabun nuzul. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula. Asbabun nuzul (QS: 99. Al Zalzalah:7-8)

Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Setiap mereka diberi rezki buah-buahan dalam surga-surga itu, mereka mengatakan : "Inilah yang pernah diberikan kepada kami dahulu." Mereka diberi buah-buahan yang serupa dan untuk mereka di dalamnya ada isteri-isteri yang suci dan mereka kekal di dalamnya. (QS :2. Al Baqarah:25)

Albert EinsteinAlbert Einstein, “PPenyusun Teori enyusun Teori Relativitas: ”Ilmu tanpa agama adalah Relativitas: ”Ilmu tanpa agama adalah

bbuta sebaliknya agama tanpa ilmu uta sebaliknya agama tanpa ilmu adalah lumpuhadalah lumpuh”

BAGAIMANA SORANG PENGAJARBAGAIMANA SORANG PENGAJARAnda tidak dapat mengajari orang apapun juga; anda hanya dapat membantu dirinya untuk menemukannya sendiri (Galileo Galilei)(Galileo Galilei)

Bila kita bukan anak raja,

juga bukan anak ulama besar,

maka menulislah.

(Al Ghazali)

BELAJAR ADALAH BERUBAHBELAJAR ADALAH BERUBAH

PARADIGMA PEMBELAJARAN

REUVEN BAR ONREUVEN BAR ON IQ rata-rata berpengaruh 6% dalam keberhasilan maksimal 20% EQ INVENTORY INSTITUT TEKNOLOGI CARNEGIEINSTITUT TEKNOLOGI CARNEGIE dari 10.000 orang sukses : 15% sukses karena kemampuan teknis 85% sukses karena faktor-faktor kepribadianDR. ALBERT EDWARD WIGGAMDR. ALBERT EDWARD WIGGAM dari 4000 orang yang kehilangan pekerjaan : 400 orang (10%) karena kemampuan teknis 3600 orang (90%) karena faktor-faktor kepribadian

Hasil studi D.P. Beach, 1982Hasil studi D.P. Beach, 1982 87% orang yang kehilangan pekerjaan atau macet karirnya adalah disebabkan karena tidak memiliki etika kerja yang baik

1

2

3

4

Kualitas Lulusan Dalam Dunia Kerja

11 Berorientasi pada Detail 412 Kepemimpinan 3.9713 Kepercayaan Diri 3.9514 Ramah 3.8515 Sopan 3.8216 Bijaksana 3.7517 Indeks Prestasi (>=3.0) 3.6818 Kreatif 3.5919 Humoris 3.2520 Kemampuan Berwirausaha 3.23

1 Kemampuan Komunikasi 4.692 Kejujuran/Integritas 4.59

3Kemampuan Bekerja Sama 4.54

4Kemampuan Interpersonal 4.5

5 Beretika 4.466 Motivasi/Inisiatif 4.427 Kemampuan Beradaptasi 4.418 Daya Analitik 4.369 Kemampuan Komputer 4.21

10Kemampuan Berorganisasi 4.05Sumber : National Association of Colleges and Employers, USA, 2002

(disurvei dari 457 pimpinan)

BAGAIMANA MENUNTUT ILMU

Renungan:

Action is the foundational key to all success.

Pablo PicassoBarangsiapa menempuh jalan yang padanya dia menuntut ilmu, maka Allah telah menuntunnya

jalan ke surga. (HR Muslim)

PEND.KARAKTER

BALITBANG

DIKDAS

DIKTIBPSDM & PMP

PNFIPenyusunan Konsep, ToT,

Piloting Sekolah, Penelitian, Kajian dan Evaluasi

Manajemen, Implementasi,

Sarpras, Replikasi

Manajemen, Implementasi, Sarpras,

Replikasi

Kurikulum PT, Pelatihan dosen, Penyusunan NA dan Pedoman Umum, dll

Pelatihan Guru, KS, Pengawas & Sertifikasi

KOORDINASI IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER

Koordinasi dan perencanaan

SETJEN

ITJEN

PEND.KARAKTER

Pengawasan

DIKMEN

Manajemen, Implementasi,

Sarpras, Replikasi

BPPBHS

Pengemb Bhs Indonesia sbg bhs persatuan

Arah, Tahapan dan PrioritasArah: Sebagai bagian tak terpisahkan dalam

pencapaian visi dan misi pembangunan nasional (RPJP 2005 -2025)

Tahapan & prioritas:Tahap I : 2010 – 2014: (1) Reorientasi dan penyadaran akan pentingnya pembangunan karakter bangsa.(2) Penyusunan perangkat kebijakan terpadu dan pemberdayaan pemangku kepentingan agar dpt melaksanakan pembangungan karakter bangsa secara efektif.(3) Pelaksanaan, pemantapan dan evaluasi pembangunan karakter bangsa.

Tahap II: 2014 – 2020: Pengukuhan nilai-nilai dalam karakter bangsa, dan pemantapan pelaksanaan pembangunan karakter bangsa serta evaluasi pelaksanaannya.

Tahap III: 2020 – 2025: Pengembangan berkelanjutan.

TTema Pembangunan ema Pembangunan KarakterKarakter

Membangun generasi yang JUJUR, CERDAS, TANGGUH, dan

PEDULI

26

INTERVENSI

HABITUASI

Perilaku Berkarakte

r

MASYA-RAKAT

PROSES PEMBUDAYAAN DAN PEMBERDAYAANAgama, Pancasila, UUD

1945, UU No. 20/2003 ttg Sisdiknas

Teori Pendidikan, Psikologi,

Nilai, Sosial Budaya

Pengalaman terbaik (best practices)dan praktik nyata

Nilai-nilai Luhur

PERANGKAT PENDUKUNGKebijakan, Pedoman, Sumber Daya,Lingkungan, Sarana dan Prasarana, Kebersamaan, Komitmen pemangku

kepentingan.

PEMBANGUNAN KARAKTER BANGSPEMBANGUNAN KARAKTER BANGSA A MELALUPENDIDIKAN MELALUPENDIDIKAN

KELUARGASATUAN PENDIDIKAN

TK/SD

SMP

PT

expl

orin

g – st

reng

then

ing -

empo

werin

g

SMA

PendidikanKARAKTER

integrasi &

integrasi &

kontinuitas

kontinuitas

“…pendidikan adalah daya upaya untuk memajukan bertumbuhnyabudi pekerti (kekuatan batin, karakter), pikiran (intellect), dan

tubuh anak. Bagian-bagian itu tidak boleh dipisahkan agar kita dapat memajukan kesempurnaan hidup anak-anak kita..” (Ki Hajar

Dewantoro)

Pendidikan Karakter Secara Utuh:Pendidikan Karakter Secara Utuh:Ilmu Pengetahuan, Budi Pekerti (Akhlak, Karakter), Kreativitas, InovatifIlmu Pengetahuan, Budi Pekerti (Akhlak, Karakter), Kreativitas, Inovatif

PendidikanAKADEMIK

Pelaksanaan Pendidikan Karakter di Perguruan Tinggi

KEGIATANKESEHARIAN

Integrasi ke dalam kegiatan kemahasiswaan antara lain: Pramuka,

Olahraga, Karya Tulis, Seni

Integrasi ke dalam kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian kpd masyarakat yang berkarakter

Pembiasaan dalam kehidupan keseharian di Perguruan Tinggi

Penerapan pembiasaan kehidupan keseharian di lingkungan keluarga, asrama, dan masyarakat 28

BUDAYA PT (KAMPUS)/ BUDAYA ORGANISASI

Perspektif Nilai-nilai karakter dlm totalitas Budaya Akademik

TRI DHARMA PERGURUAN TINGGI

BUDAYA AKADEMIK

Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga Negara yang demokratis dan bertanggung jawab’.

KARAKTER

Fungsi dan Tujuan Fungsi dan Tujuan Pendidikan NasionalPendidikan Nasional

UU No.20 Tahun 2003: UU No.20 Tahun 2003: Pasal 3Pasal 3

SUMBER NILAI-NILAI YANG DIKEMBANGKAN

Manusia Lingkungan

Manusia

Spiritual

Intelektual Emosional

KEARIFAN LOKAL

TRI HITA KARANAJalan hidup 3 penyebab kesejahteraan:Hubungan harmonis: Manusia-Tuhan, Manusia-Manusia, Manusia-Lingkungan

FAKTOR DOMINAN PENDIDIKAN KARAKTERFAKTOR DOMINAN PENDIDIKAN KARAKTER