Metode Penelitian Naskah

21
Naskah Penelit ian

Transcript of Metode Penelitian Naskah

Naskah Penelitian

Apa datanya?Apa datanya?

Apa Objek Apa Objek Penelitian Penelitian Filologi ?Filologi ?

Bagaimana Bagaimana cara cara pengangkatan pengangkatan datanya?datanya?

Apa permasalahan yang akan ditelitinya

dalam Filologidalam Filologi

Teori, metode, dan teknik apa yang digunakannya?

Penelitian Naskah

Bagaimana cara menganalisis datanya?

Wujud NaskahWujud Naskah

PengertiaPengertian Naskahn Naskah

Macam2, a.l. pada kertas dan lontar

Objek penelitian Filologi : Edisi teks suatu Naskah

Peninggalan tulisan yang menginformasikankehidupan suatu masyarakat pada masa Lampau.

Metode Penelitian

Naskah

Mengapa Mempelajari Naskah?

1. ASAS KESINAMBUNGAN1. ASAS KESINAMBUNGANMasa lampau – masa Kini – masa depanMasa lampau – masa Kini – masa depanmemahami kehidupan masa lampau memahami kehidupan masa lampau signifikan bagi kehidupan masa kini dan signifikan bagi kehidupan masa kini dan masa depan.masa depan.

2. Budaya2. BudayaSebagai produk masyarakat.Sebagai produk masyarakat.

3. Kegunaan: 3. Kegunaan: Naskah yang mengungkapkan dan memberi Naskah yang mengungkapkan dan memberi informasi ttg kehidupan masa lampau informasi ttg kehidupan masa lampau lebih jelas dari pada benda2.lebih jelas dari pada benda2.

Apa permasalahan dalam penelitian filologi?

Usia Naskah Tua

AKIBATNYA:AKIBATNYA:

a. Kondisi Fisik a. Kondisi Fisik NaskahNaskah

1.1. kertas rusakkertas rusak2.2. Tinta merusakTinta merusak3.3. Tinta tidak Tinta tidak

tampaktampak4.4. Tulisan rusakTulisan rusak5.5. Sistem Sistem

penulisan sdh penulisan sdh berubahberubah

B. Kondisi Fisik B. Kondisi Fisik Teks Akibat Teks Akibat TransmisiTransmisiMengalami penyalinanPenyalinan : tidak pernah setia penggerogotan VARIASI1. Tranfomasi budaya2. Transformasi

Sistem Kesastraan3. transformasi

Genre4. Korup, Lakuna5. Terjemahan

Teks ditulis Teks ditulis dalam bahasa dalam bahasa atau idiom atau idiom yang tidak yang tidak kita kenalkita kenal

• tidak sekedar melakukan kritik teks.

• menghilangkan rintangan dan tidak oleh menciptakannya.

• membuat teks itu terbaca dan dimengerti. Hal inilah yang paling penting.

• Tugas Filolog dasarnya:Menyajikan dan menafsirkan.

• Penyajian dan interpretasi ditempatkan pada satu kesatuan yaitu “edisi teks”.

Tugas Filolog

Karya bangsa kita tidak lebih rendah dari bangsa penjajah.

Karya zaman dulu dapat digunakan pada zaman sekarang sebagai usaha membentuk kebudayaan nasional sebagai identitas Indonesia.

Kita mulai dengan mempelajari teks dengan harapan kita dapat menemukan sesuatu yang bernilai.

Kita Kita mempelajarmempelajari i kandungan kandungan isi naskah isi naskah karena karena karya itu karya itu ada.ada.

Kandungan Kandungan isi naskahisi naskah

• Merupakan pikiran, gagasan, perasaan, dan kepercayaan mereka.

• Kita tidak hanya membatasi pada pesan atau amanat saja.

• Apapun isinya, kita perhatikan apa yang mereka anggap penting, cantik, dan berguna.

• Ini bukan berarti kita meniru semua cara dan kebiasaan mereka. Kita berubah dari waktu ke waktu, demikian pula etikanya.

Lakukan sesuatu yang

positif

• “Warisan Budaya” itu pantas dihormati sehingga kita mendapat tugas moral merawatnya.

• Akan tetapi, hal itu saja tidak cukup, naskah bukanlah keris.

• Kita harus memiliki gagasan yang jelas.

• Mengapa?

• Bagaimana sasaran itu bisa dicapai?

Inti “ Edisi Inti “ Edisi teks” adalah teks” adalah teks itu teks itu sendirisendiri

“ Edisi teks” harus disertai :

1. pembahasan tentang sumbernya.

2. Bacaan-bacaan varian.

3. Catatan tentang tempat yang tidak jelas atau bermasalah.

4. Sebelum memunculkan edisi teks perlu dibuat pengantar terlebih dahulu, untuk memberikan sebanyak mungkin informasi yang dianggap berguna.

Pengantar Pengantar Edisi TeksEdisi Teks

• Mengemukakan indikasi tanggal dan periode karya tersebut.

• Beberapa petunjuk tentang latar sosial, seperti apakah dibuat oleh orang istana, rakyat biasa, atau kelompok agama tertentu.

• Informasi bagaimana karya itu digunakan dahulu dan sekarang. Misal dalam upacara keagamaan untuk menghibur dll.

• Terjemahan merupakan Langkah akhir Edisi teks

Metode Penelitian Naskah

Mempelajari dan Meneliti

Sastra/ Filologi

Tradisional

TAHAP PERSIAPAN:

A.A. PERTAMA MEYUSUN DAN MENYIAPKAN PERTAMA MEYUSUN DAN MENYIAPKAN NASKAHNASKAH

1.1. Mengumpulkan, sumbernya Mengumpulkan, sumbernya perpustakaan/ katalogus.perpustakaan/ katalogus.

2.2. Memulihkan dengan cara menelusuri Memulihkan dengan cara menelusuri langkah2 perbaikan naskah/ transmisi langkah2 perbaikan naskah/ transmisi naskah.naskah.

3.3. Meneliti identitas pengarang, Meneliti identitas pengarang, keaslian, dan tahun penciptaan, cap keaslian, dan tahun penciptaan, cap pada kertas, tipe cetakan, teknik pada kertas, tipe cetakan, teknik penjilidan, dan setting.penjilidan, dan setting.

4.4.Mempekajari masalah proses kreatif Mempekajari masalah proses kreatif dan evolusi karya sastra.dan evolusi karya sastra.

B. MENENTUKAN URUTAN KARYA MENURUT B. MENENTUKAN URUTAN KARYA MENURUT WAKTU PENCIPTAAN.WAKTU PENCIPTAAN.

Mempelajari dan Meneliti Sastra/ Filologi tradisional

II. TAHAP TELAAH KRITIK TEKS/ PROSES EDITING

Interpretasi dan Interpretasi dan Penelitian sejarah.Penelitian sejarah.

1.1.paleografi (studi yang paleografi (studi yang menentukan tahun menentukan tahun penciptaan dengan cara penciptaan dengan cara memahami singkatan dan memahami singkatan dan istilah kuno.istilah kuno.

2.2.Klasifikasi.Klasifikasi.

3.3.Penyusunan silsilahPenyusunan silsilah

Metode Penelitian

Naskah

Mengapa Mempelajari Naskah?

1. ASAS KESINAMBUNGAN1. ASAS KESINAMBUNGANMasa lampau – masa Kini – masa depanMasa lampau – masa Kini – masa depanmemahami kehidupan masa lampau memahami kehidupan masa lampau signifikan bagi kehidupan masa kini dan signifikan bagi kehidupan masa kini dan masa depan.masa depan.

2. Budaya2. BudayaSebagai produk masyarakat.Sebagai produk masyarakat.

3. Kegunaan: 3. Kegunaan: Naskah yang mengungkapkan dan memberi Naskah yang mengungkapkan dan memberi informasi ttg kehidupan masa lampau informasi ttg kehidupan masa lampau lebih jelas dari pada benda2.lebih jelas dari pada benda2.

Studi pendahuluan

Merumuskan masalah

Merumuskan anggapan dasar

Memilih pendekatan

Merumuskan hipotesis

Memilih masalah

(a) Menentukan variabel

(b) sumber data

Menentukan dan menyusun instrument

Mengumpulkan data

Analisis data

Menarik kesimpulan

Menyusun laporan

• Kesenjangan antara harapan dan kenyataan. Otong : Harapan : Do’a merupakan permohonan manusia kepada Tuhannya agar dia dapat kebaikan.Do’a merupakan pilar agama. Tidak ada satu agama pun yang tidak mengajarkan do’a.Do’a merupakan kewajiban manusia.

Kenyataan : Tuhan telah menentukan nasib manusia.

Masalah :

Metode Penelitian Naskah

Metode Penelitian Naskah

Merumuskan Masalah(Desain Penelitian ) :

Judul Penelitian,

Keserasian Antara Konsep Do’a dan Takdir Tuhan

Dalam Naskah Do’a Nabi Khidir(Tinjauan Filologis)

Penegasan masalah :

Bagaimana edisi teks keserasian antara konsep do’a dan takdir tuhan dalam naskah do’a nabi khidirBagaimana edisi teks naskah do’a Nabi Khidir dalam keserasian antara konsep do’a dan takdir tuhan

Alasan mengadakan penelitian•Tuhan telah menentukan nasib manusia. Tetapi tidak ada seorang pun yang tahu tentang nasibnya. Tuhan mewajibkan manusia untuk berdo’a, memohon kebaikan kepada dirinya.• Nabi Khidir tokoh mistis yang telah lama dikenal oleh masyarakat Nusantara, juga dikenal di seantero dunia seperti Persia.•Do’a diperlukan oleh Nabi Khidir.•Adanya masa kini karena masa lampau

Tujuan penelitianKegunaan penelitianLandasan teoriPenelaahan kepustakaanMetodologi : teknik sampling,metode pengumpulan datametode analisis data

Metode Penelitian Naskah