L aporan K inerja T ahun 2 0 1 3 1 Balai Besar Pembibitan ...

113
Laporan Kinerja Tahun 2013 1 Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden ISO 9001 2008 No. 01 100 106407 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak (BBPTUHPT) Baturraden merupakan salah satu dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) lingkup Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan. Sebagai UPT, BBPTUHPT Baturraden mempunyai sejarah yang panjang dan telah mengalami banyak perubahan nama, tugas pokok dan fungsinya. Sejak diresmikan sebagai Induk Taman Ternak Baturraden oleh Wakil Presiden RI Pertama (Drs. M. Hatta) tanggal 23 Juli 1953, kemudian dijadikan Unit Usaha Ternak (sapi perah dan babi) PERHEWANI. Pada tanggal 25 Mei 1978 sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor 313/Kpts/Org/5/78 berubah tugas dan fungsinya menjadi Balai Pembibitan Ternak dan Hijauan Makanan Ternak (BPTHMT) Baturraden. Pada tanggal 24 Juli 2002, sesuai Surat Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor 290 Tahun 2002, BPTHMT berubah menjadi Balai Pembibitan Ternak Unggul Sapi Perah (BPTU Sapi Perah) dan sampai diresmikannya menjadi Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul Sapi Perah (BBPTU Sapi Perah) tanggal 30 Desember 2003, sesuai Surat Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor 630/Kpts/OT.140/12/2003. Kemudian berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian Nomor 55/Permentan/OT.140/5/2013 tanggal 24 Mei 2013, BBPTU Sapi Perah Baturraden berubah menjadi Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak (BBPTUHPT) Baturraden yang mempunyai tugas tambahan selain pengembangan bibit sapi perah juga kambing perah unggul serta produksi dan distribusi benih/bibit hijauan pakan ternak.

Transcript of L aporan K inerja T ahun 2 0 1 3 1 Balai Besar Pembibitan ...

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

1

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak

(BBPTUHPT) Baturraden merupakan salah satu dari Unit Pelaksana Teknis

(UPT) lingkup Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan.

Sebagai UPT, BBPTUHPT Baturraden mempunyai sejarah yang panjang dan

telah mengalami banyak perubahan nama, tugas pokok dan fungsinya. Sejak

diresmikan sebagai Induk Taman Ternak Baturraden oleh Wakil Presiden RI

Pertama (Drs. M. Hatta) tanggal 23 Juli 1953, kemudian dijadikan Unit Usaha

Ternak (sapi perah dan babi) PERHEWANI. Pada tanggal 25 Mei 1978 sesuai

dengan Surat Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor 313/Kpts/Org/5/78

berubah tugas dan fungsinya menjadi Balai Pembibitan Ternak dan Hijauan

Makanan Ternak (BPTHMT) Baturraden. Pada tanggal 24 Juli 2002, sesuai

Surat Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor 290 Tahun 2002, BPTHMT

berubah menjadi Balai Pembibitan Ternak Unggul Sapi Perah (BPTU Sapi

Perah) dan sampai diresmikannya menjadi Balai Besar Pembibitan Ternak

Unggul Sapi Perah (BBPTU Sapi Perah) tanggal 30 Desember 2003, sesuai

Surat Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor 630/Kpts/OT.140/12/2003.

Kemudian berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian Nomor

55/Permentan/OT.140/5/2013 tanggal 24 Mei 2013, BBPTU Sapi Perah

Baturraden berubah menjadi Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan

Hijauan Pakan Ternak (BBPTUHPT) Baturraden yang mempunyai tugas

tambahan selain pengembangan bibit sapi perah juga kambing perah unggul

serta produksi dan distribusi benih/bibit hijauan pakan ternak.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

2

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Kedepan BBPTUHPT Baturraden harus mampu menghasilkan bibit sapi perah

dan kambing perah unggul serta benih/bibit hijauan pakan ternak secara

profesional, efektif dan efisien.

Kinerja BBPTUHPT Baturraden selama tahun 2013, disusun dalam laporan

tahunan ini sebagai bentuk pertanggungjawaban kegiatan dan merupakan

informasi untuk langkah-langkah kegiatan Balai tahun selanjutnya.

B. DESKRIPSI UMUM

1. LOKASI

Lokasi BBPTUHPT Baturraden berada pada wilayah yang meliputi 4

(empat) area, yaitu : (a) area Farm Tegalsari; (b) area Farm Limpakuwus;

(c) area Munggangsari dan (d) area Farm Manggala.

Keempat area tersebut berada dilereng kaki Gunung Slamet sisi arah

Selatan. Untuk area Farm Tegalsari, Munggangsari dan Limpakuwus

berada didalam kawasan wisata Baturraden yang berjarak + 15 km ke

arah Utara dari Kota Purwokerto, sedangkan area Farm Manggala yang

berjarak + 30 km ke arah Barat dari kota Purwokerto.

Secara administratif area Farm Tegalsari berada di wilayah Desa Kemutug

Lor Kecamatan Baturraden; area Munggangsari berada di wilayah Desa

Karangsalam Kecamatan Baturraden; area Farm Limpakuwus berada di

wilayah Desa Limpakuwus Kecamatan Sumbang serta area Farm

Manggala berada di wilayah Desa Karangtengah Kecamatan Cilongok dan

Desa Tumiyang Kecamatan Pekuncen.

2. IKLIM

BBPTUHPT Baturraden memiliki keadaan iklim :

a. Temperatur berkisar 18 - 30 0C.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

3

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

b. Kelembaban berkisar antara 70 - 80%.

c. Curah hujan berkisar 3.000 - 3.500 mm/th.

3. TOPOGRAFI

BBPTUHPT Baturraden berada pada ketinggian tempat : (a) area Farm

Tegalsari sekitar + 600 m dpl; (b) area Farm Limpakuwus sekitar + 725

m dpl; (c) area Munggangsari sekitar + 700 m dpl; dan (d) area Farm

Manggala sekitar + 700 m dpl. Sedangkan jenis tanahnya yaitu andosol

coklat kekuningan serta assosiasi latosol dan regosol coklat dengan

tekstur tanah lempung berpasir.

4. LAHAN

Secara keseluruhan BBPTUHPT Baturraden memiliki lahan seluas

+ 241,06 Ha yang terdiri dari:

a. Farm Tegalsari

Area Farm Tegalsari memiliki luas area sekitar 34,18 ha dibatasi oleh:

- Sebelah Utara : jalan desa dan hutan pinus milik Perhutani

- Sebelah Timur : sungai (Kali Lirip)

- Sebelah Selatan : area pertanian rakyat

- Sebelah Barat : area pertanian / perkampungan, jalan desa

Keadaan lahan permukaan cenderung relatif rata, hanya dibagian

utara (belakang kantor/kandang) berteras meninggi ke arah utara,

sedang dibagian selatan rata/miring merendah (0-15º) ke arah selatan

dan hampir semuanya diperuntukan sebagai lahan tanaman pakan

ternak.

Lahan diutara, sebagian diperuntukan sebagai lahan exercise lapangan

penggembalaan sapi sedangkan sebagian disisi barat dimanfaatkan

untuk tanaman gliricidia dan kebun koleksi.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

4

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

b. Farm Limpakuwus

Area Farm Limpakuwus memiliki luas sekitar 96,79 ha dibatasi oleh:

- Sebelah Utara : hutan pinus milik Perhutani

- Sebelah Timur : sungai (Kali Pangkon)

- Sebelah Selatan : area terbuka (ladang pedesaan)

- Sebelah Barat : sungai (Kali Pelus)

Keadaan permukaan area Limpakuwus bergelombang rendah dan

tidak ditemui lahan datar yang cukup luas. Secara garis besar area

tersebut mempunyai kemiringan berkisar 0-15º dan miring merendah

dari utara ke selatan dan pembedaan ketinggian berkisar 70 meter,

antara tepi utara dengan tepi selatan.

Bagian barat daya area Farm Limpakuwus merupakan hamparan luas

yang hijau oleh tanaman pakan ternak sapi khususnya rumput gajah.

c. Farm Manggala

Area Farm Manggala terpisah dari Farm Limpakuwus dan Farm

Tegalsari yang keduanya ini berada di kawasan wisata Baturraden.

Area Farm Manggala memiliki luas sekitar 100 ha yang dibatasi oleh:

- Sebelah Utara : hutan milik Perhutani

- Sebelah Timur : jalan desa/ladang

- Sebelah Selatan : jalan desa/pedesaan

- Sebelah Barat : ladang

Kondisi permukaan lahan yang berbentuk agak empat persegi ini

sedikit bergelombang rendah. Secara garis besar lahan menurun

(0-15º) ke arah selatan dan ada sebuah bukit kecil berada ditengah

tengah area. Mulai tahun 2013 lahan ini dimanfaatkan oleh BBPTUHPT

Baturraden sebagai rearing farm.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

5

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

d. Area Munggangsari

Area Munggangsari berada diantara Farm Tegalsari dan Farm

Limpakuwus yang memiliki luas 10,09 ha dan dibatasi oleh:

- Sebelah Utara : hutan Damar milik Perhutani

- Sebelah Timur : hutan Damar milik Perhutani dan lembah Munggangsari

- Sebelah Selatan : perkampungan Munggangsari desa Karangsalam

- Sebelah Barat : tanah perorangan

Penggunaan lahan untuk perumahan dinas dan Pusat Pelatihan

Peternak / Training Center (TC).

5. BANGUNAN

a. Farm Tegalsari

Bangunan prasarana dan sarana peternakan sapi perah di Farm

Tegalsari, mencakup :

1). 7 bangunan perkantoran;

2). 9 unit rumah dinas;

3). 1 gedung rumah dinas Kepala Balai dan Mess B;

4). 1 bangunan freestall sapi dewasa;

5). 1 bangunan kandang;

6). 1 bangunan kandang isolasi sapi;

7). 2 bangunan gudang pakan;

8). 1 bangunan gudang dan peralatan;

9). 1 bangunan untuk menempatkan chopper;

10). 1 bangunan milking parlour dan kamar susu;

11). 1 bangunan klinik (laboratorium keswan);

12). 1 bangunan kantin dan ruang istirahat;

13). 1 pos jaga dengan biosecurity gate;

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

6

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

14). 1 bangunan rumah jaga kebun HPT;

15). 1 bangunan garasi;

16). 1 bangunan mesjid;

17). 1 bangunan untuk pemasaran susu;

18). 1 bagunan eduwisata dan minifarm;

19). dan beberapa bangunan fasilitas lainnya.

b. Farm Limpakuwus

Bangunan prasarana dan sarana yang terdapat di Farm Limpakuwus

adalah sebagai berikut :

1) 1 bangunan kantor;

2) 4 bangunan kandang sapi induk (@ kapasitas 40 dan 60 ekor);

3) 2 bangunan kandang sapi muda dengan kapasitas 100 ekor;

4) 3 bangunan kandang pedet (@ kapasitas 70 ekor);

5) 2 bangunan gudang pakan;

6) 1 bangunan kantin;

7) 1 bangunan klinik hewan;

8) 1 bangunan tempat timbangan dan perawatan sapi;

9) 4 bangunan rumah dinas;

10) 1 bangunan silo;

11) 1 pos jaga dengan bio security gate;

12) 1 unit IPAL, belum berfungsi dengan baik;

13) 2 bangunan freestall sapi dewasa;

14) 1 bangunan milking parlour;

15) 1 bangunan tempat penimbangan rumput.

c. Farm Manggala

Bangunan prasarana dan sarana yang terdapat di Farm Manggala

adalah sebagai berikut :

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

7

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

1) 1 bangunan kantor;

2) 3 bangunan rumah dinas;

3) 1 bangunan pos jaga.

4) 1 bangunan gudang pakan.

5) 1 bangunan freestall muda.

d. Area Munggangsari

Bangunan prasarana dan sarana yang terdapat ditengah area

Munggangsari adalah sebagai berikut :

1) 34 buah rumah dinas dengan berbagai tipe (36, 50, 70 dan 120).

2) 1 buah bangunan Mesjid.

3) 8 buah bangunan Training Center (TC) yang digunakan antara lain

2 bangunan untuk sekretariat, ruang pertemuan, ruang kelas,

asrama, guest house, gudang dan ruang genset.

C. ORGANISASI

1. Tugas Pokok dn Fungsi

a. Tugas Pokok

Berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian Nomor

55/Permentan/OT.140/5/2013 pada tanggal 24 Mei 2013 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan

Hijauan Pakan Ternak Baturraden mempunyai tugas pokok

melaksanakan pemeliharaan, produksi pemuliaan, pengembangan,

penyebaran dan pemasaran bibit sapi perah dan kambing perah

unggul serta produksi dan distribusi benih/bibit hijauan pakan ternak.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

8

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

b. Fungsi

Dalam melaksanakan tugas tersebut, BBPTUHPT Baturraden

menyelenggarakan fungsi :

1) Penyusunan program, rencana kerja dan anggaran, pelaksanaan

kerjasama serta penyiapan evaluasi dan pelaporan;

2) Pelaksanaan pemeliharaan, produksi dan pemuliaan bibit sapi

perah dan kambing perah unggul;

3) Pelaksanaan uji performance dan uji zuriat sapi perah dan

kambing perah unggul;

4) Pelaksanaan recording pembibitan sapi perah dan kambing perah

unggul;

5) Pelaksanaan pelestarian plasma nutfah;

6) Pelaksanaan pengembangan bibit sapi perah dan kambing perah

unggul;

7) Pemberian bimbingan teknis pemeliharaan, produksi dan

pemulaian bibit sapi perah dan kambing perah unggul;

8) Pemeliharaan dan pemeriksaan kesehatan hewan, pelaksanaan

diagnosa penyakit hewan dan pengawasan higienis produksi

susu segar;

9) Pelaksanaan pengawasan mutu pakan ternak;

10) Pengelolaan pakan ternak dan hijauan pakan ternak;

11) Pelaksanaan penyebaran, distribusi, pemasaran dan informasi

hasil produksi bibit unggul sapi perah dan kambing perah

bersertifikat serta hasil ikutannya dan hijauan pakan ternak;

12) Pelaksanaan evaluasi kegiatan pembibitan ternak unggul dan

hijauan pakan ternak unggul;

13) Pemberian pelayanan teknis pemeliharaan, produksi, pemuliaan

dan pengembangan bibit sapi perah dan kambing perah unggul;

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

9

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

14) Pemberian pelayanan teknis penyediaan pakan dan pengelolaan

hijauan pakan ternak;

15) Pengelolaan prasarana dan sarana teknis;

16) Pengelolaan urusan tata usaha dan rumah tangga BBPTUHPT

Baturraden.

2. Visi dan Misi

a. V i s i

Visi adalah gambaran tentang keadaan masa depan yang realistik

berisikan cita-cita dan citra yang ingin diwujudkan oleh unit

organisasi. Dalam rangka menentukan cita-cita dan citra yang ingin

dicapai, BBPTUHPT Baturraden telah menetapkan visi sesuai dengan

tugas pokok dan fungsi yang diemban dan mengacu serta

mendukung visi Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan

Hewan, Kementerian Pertanian. Adapun visi BBPTUHPT Baturraden

adalah: “Mewujudkan Institusi yang Profesional Dalam

Menghasilkan Bibit Sapi Perah, Kambing Perah dan Hijauan

Pakan Ternak yang Berkualitas, Berdaya Saing,

Berkelanjutan”

b. M i s i

Untuk mewujudkan visi, BBPTUHPT Baturraden telah menetapkan 2

(dua) misi yang harus diemban atau dilaksanakan berdasarkan pada

tupoksi yang telah ditetapkan. Dalam rumusan misi tersebut tersirat

tujuan besar yang hendak dicapai oleh BBPTUHPT Baturraden.

Kedua misi tersebut adalah :

1) Mengembangkan pembibitan sapi perah, kambing perah dan HPT

dengan melaksanakan kebijakan dibidang pemuliaan,

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

10

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

pemeliharaan, produksi dan pemasaran bibit unggul sapi perah,

kambing perah dan HPT dan hasil ikutannya.

2) Mengembangkan sumber daya manusia aparatur, pelaku usaha

sapi perah, kambing perah dan HPT, sarana dan prasarana,

pembinaan, evaluasi Sistem Informasi Manajemen (SIM) dan

pelayanan prima.

3. Nilai-Nilai

Nilai-nilai yang dianut terdiri dari profesionalitas, integritas,

kreativitas, dan pelayanan prima merupakan ukuran yang

mengandung kebenaran / kebaikan mengenai keyakinan dan perilaku

organisasi / seluruh unit kerja di lingkungan BBPTUHPT Baturraden yang

paling dianut dan digunakan sebagai budaya kerja dalam pengambilan

keputusan dan pelaksanaan kegiatan misi serta upaya pencapaian visi.

Dengan profesionalitas, integritas, kreativitas, dan pelayanan prima serta

koordinasi yang solid merupakan dasar untuk :

a. Meningkatkan kerjasama dalam perumusan kebijakan dan

pelaksanaan yang mengedepankan kepentingan nasional;

b. Menjunjung prinsip dan keutamaan menciptakan keadilan dan

keunggulan dalam pelayanan.

4. Motto dan Logo Balai

a. Motto Balai : “Bibit Berkualitas Solusi Cerdas”

Bibit

- Adalah bibit sapi perah yang memenuhi syarat yang ditetapkan.

- Merupakan produk utama BBPTUHPT Baturraden.

- Salah satu kunci sukses usaha peternakan adalah ketersediaan

bibit dalam jumlah dan kualitas yang memadai.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

11

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Berkualitas

- Kualitas merupakan barometer tingkat kualifikasi produk yang

dikehendaki oleh segmen pasar tertentu.

- Bibit sapi berkualitas adalah bibit sapi yang memenuhi kaidah

kualifikasi breeding.

- Bibit sapi perah berkualitas merupakan salah satu aspek utama

penentu keberhasilan usaha peternakan.

Solusi

- Merupakan jalan keluar terhadap masalah yang dihadapi untuk

mencapai tujuan.

- Solusi dimaksud adalah jalan terbaik dari suatu masalah dengan

meminimalkan dampak negatif yang timbul.

Cerdas

Adalah suatu pola pikir dan perilaku yang maju dalam menghadapi

masalah dan untuk mencapai tujuan yang baik, mampu mengambil

cara paling baik, paling mudah, resiko paling kecil dalam memecahkan

masalah dengan memperhatikan berbagai aspek yang

mempengaruhinya.

b. Logo Balai

Gambar 1. Logo Balai

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

12

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Nilai yang terkandung dalam Logo :

- Warna dasar dibelakang sapi adalah hijau melambangkan

kesuburan wilayah Indonesia merupakan potensi yang besar

dalam pengembangan peternakan.

- Gambar sapi perah menggambarkan / contoh bibit sapi perah yang

diproduksi oleh BBPTUHPT Baturraden.

- Latar belakang Gunung Slamet sebagai ciri khas Kabupaten

Banyumas.

- Tulisan warna emas melambangkan pembibitan memiliki potensi

yang sangat besar dan merupakan tantangan yang harus

diwujudkan berupa aktivitas yang mampu menghasilkan bibit

berkualitas dan harga kompetitif akan merupakan solusi terhadap

hambatan perkembangan peternakan sapi perah yang pada

akhirnya mendatangkan keuntungan bagi pelaku usaha.

- Dua bintang berwarna merah mengandung makna bahwa untuk

mencapai cita-cita yang tinggi dan mulia dibutuhkan keberanian,

semangat tinggi dan pantang menyerah.

5. Standar Profesionalisme Pelayanan (6 B)

a. Bertaqwa

b. Berwibawa

c. Berempati

d. Berkualitas

e. Berkreasi

f. Bertanggungjawab

6. Janji Pelayanan

Ikhlas, Ramah, Amanah (IRA)

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

13

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Ikhlas, adalah sikap hati yang menyandarkan diri kepada Tuhan sebagai

pencipta dan pemelihara kehidupan, mengesampingkan puji dan sanjung

dari sesama serta keuntungan dunia. Kondisi tersebut tersebut tercermin

dari etos kerja yang tinggi, bersemangat, kegembiraan dan pantang

menyerah dalam melaksanakan tugas.

Ramah, merupakan ungkapan hati yang tercermin melalui tutur kata

yang halus dan lembut serta menyejukan, raut muka yang mencerminkan

kegembiraan, berhias senyum dan persahabatan serta bahasa tubuh yang

menggambarkan keriangan memberikan pelayanan kepada stakeholder.

Amanah, merupakan sikap hidup yang menjujung tinggi nilai kejujuran,

tanggungjawab dan kepercayaan yang diberikan.

7. Struktur Organisasi

Sesuai Peraturan Menteri Pertanian Nomor 55/Permentan/OT.140/5/2013

tanggal 24 Mei 2013, Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan

Pakan Ternak Baturraden yang mempunyai struktur organisasi :

a. Bagian Umum, terdiri dari :

1) Sub Bagian Program dan Keuangan

2) Sub Bagian Kepegawaian dan Tata Usaha

3) Sub Bagian Rumah Tangga dan Perlengkapan

b. Bidang Pelayanan Pembibitan dan Hijauan Pakan Ternak,

terdiri dari :

1) Seksi Pelayanan Teknis

2) Seksi Prasarana dan Sarana Teknis

c. Bidang Pemasaran dan Informasi, terdiri dari :

1) Seksi Pemasaran

2) Seksi Informasi

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

14

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

d. Kelompok Jabatan Fungsional, terdiri dari :

1) Pengawas Bibit Ternak

2) Pengawas Mutu Pakan

3) Medik Veteriner / Paramedik

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

15

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Gambar 2. Struktur Organisasi BBPTUHPT Baturraden

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

16

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

BAB II

PELAKSANAAN KEGIATAN TA. 2013

A. BAGIAN UMUM

Sesuai Peraturan Menteri Pertanian Nomor 55/Permentan/OT.140/5/2013

tanggal 24 Mei 2013 Bagian Umum mempunyai tugas melaksanakan

penyiapan penyusunan program, rencana kerja, anggaran, kerjasama dan

penyiapan evaluasi dan pelaporan serta urusan kepegawaian, keuangan, tata

usaha, rumah tangga, dan perlengkapan. Dalam melaksanakan tugasnya

Bagian Umum menyelenggarakan fungsi :

1. Penyiapan penyusunan program, rencana kerja, anggaran dan

kerjasama;

2. Pelaksanaan penyusunan evaluasi dan pelaporan;

3. Pelaksanaan urusan keuangan;

4. Pelaksanaan urusan kepegawaian dan tata usaha;

5. Pelaksanaan urusan rumah tangga dan perlengkapan.

Bagian Umum dalam pelaksanaan kegiatannya didukung oleh 3 Sub Bagian,

yaitu :

1. SUB BAGIAN PROGRAM DAN KEUANGAN

a. Tugas Pokok

Sesuai Peraturan Menteri Pertanian Nomor

55/Permentan/OT.140/5/2013 tanggal 24 Mei 2013 Sub Bagian

Program dan Keuangan mempunyai tugas melakukan penyiapan

bahan penyusunan program, rencana kerja, anggaran dan kerjasama

serta penyiapan evaluasi dan laporan.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

17

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Adapun rincian tugas pekerjaan tersebut sesuai Keputusan Direktur

Jenderal Bina Produksi Peternakan Nomor 75/OT.140/F/12.04 adalah:

1) Melakukan penyiapan bahan penyusunan program, rencana kerja

kegiatan pemuliaan, pemeliharaan, produksi dan pemasaran yang

kegiatannya meliputi:

a. Melakukan pengumpulan bahan penyusunan program dan

rencana kerja;

b. Melakukan pengolahan bahan penyusunan program dan

rencana kerja;

c. Melakukan penyajian bahan penyusunan program dan rencana

kerja;

d. Melakukan penyiapan bahan penyusunan anggaran.

2) Melakukan penyiapan bahan penyusunan evaluasi dan laporan

kegiatan pemuliaan, pemeliharaan, produksi dan pemasaran yang

kegiatannya meliputi:

a. Melakukan pengumpulan bahan penyusunan evaluasi dan

pelaporan kegiatan dan rencana kerja;

b. Melakukan pengolahan bahan penyusunan evaluasi dan

pelaporan kegiatan dan rencana kerja;

c. Melakukan penyajian bahan penyusunan evaluasi dan

pelaporan kegiatan dan rencana kerja;

d. Melakukan penyiapan bahan penyusunan anggaran.

3) Melakukan pelaksanaan urusan keuangan, yang kegiatannya

meliputi :

a. Menghimpun dan mendokumentasikan Surat Pertanggung

jawaban Rupiah Murni dan Pendapatan Negara Bukan Pajak

(PNBP);

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

18

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

b. Menyiapkan bahan usulan pengangkatan / pemberhentian,

Bendahara Pengeluaran dan Bendahara Penerima (PNBP);

c. Melakukan urusan pembukuan realisasi anggaran rupiah murni

dan penerimaan negara bukan pajak;

d. Menyiapkan bahan laporan keuangan;

e. Mengumpulkan bahan, mencatat dan mengklasifikasikan

temuan LHP;

f. Menyiapkan bahan tanggapan dan tindak lanjut LHP;

g. Menyiapkan bahan laporan LHP;

h. Menyiapkan bahan kelengkapan data dan bahan usulan

penyelesaian kerugian Negara;

i. Menyiapkan bahan laporan kerugian Negara.

b. Pelaksanaan Kegiatan

1) Melakukan penyiapan bahan penyusunan anggaran 2014

sesuai dengan program dan rencana kerja antara lain :

a) Menyiapkan bahan dan penyusunan RENJA untuk tahun 2014

dan telah ditandatangani oleh Kepala BBPTU Sapi Perah

Baturraden Maret 2013.

b) Menyiapkan bahan dan penyusunan RKAKL dan POK TA. 2014.

Penyusunan RKA KL TA. 2014 adalah sebagai berikut :

(1) RKA KL berdasarkan pagu indikatif, telah disusun dan

ditandatangani Kepala Balai pada bulan Juni 2013.

(2) RKA KL validasi telah disusun dan ditandatangani oleh

Kepala Balai pada tanggal 27 Desember 2013.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

19

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Penyusunan POK TA. 2014 telah dilaksanakan dan diterbitkan

dengan Keputusan Kepala Balai Nomor

27021/RC.110/F2.E/12/2013 tanggal 27 Desember 2013.

c) Menyiapkan bahan dan penyusunan Revisi Anggaran

Revisi anggaran dilaksanakan dengan pertimbangan adanya

beberapa kegiatan di DIPA, RKA KL maupun POK yang harus

disesuaikan dengan kondisi dilapang. Pada tahun anggaran

2013 telah melaksanakan revisi anggaran dan usulan revisi

DIPA sebagai berikut :

(1) Revisi rincian biaya per kegiatan (revisi tingkat satker)

sebanyak 3 kali.

(2) Revisi DIPA tingkat Kanwil XIII DJP Semarang sebanyak 7

kali.

Menyiapkan bahan dan penyusunan RKAKL dan POK Revisi TA.

2013, telah dilaksanakan sebanyak 7 kali perubahan pada RKA

KL dan POK sesuai pelaksanaan revisi anggaran tingkat Kanwil.

2 ) Melakukan penyiapan bahan penyusunan evaluasi dan

Laporan Kegiatan Tahun Anggaran 2012 antara lain :

a) Laporan Realisasi Anggaran dan Sarang Laba-Laba yang

ditujukan kepada Kepala BAPPEDA Kabupaten Banyumas pada

setiap bulan berikutnya. Telah disusun sebanyak 12 laporan.

b) Laporan Serapan DIPA menggambarkan penyerapan anggaran

pada DIPA setiap bulannya per jenis belanja. Laporan tersebut

telah disusun sebanyak 12 laporan setiap minggu I dan

dikirimkan kepada Sekditjen Peternakan Up. Biro Keuangan

dan Perlengkapan.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

20

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

c) Simonev

Sesuai ketentuan dalam PP No. 39 tahun 2006 tentang Tata

Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan semua satker dilingkup Kementerian Pertanian

diwajibkan untuk melaksanakan monitoring dan evaluasi

pelaksanaan rencana pembangunan yang dananya bersumber

dari APBN. Laporan dari monitoring dan evaluasi tersebut

dibuat dengan program SIMONEVTAN. Laporan simonev harus

sudah dikirim pada minggu pertama bulan berikutnya. Pada

tahun 2013 telah melaksanakan penyusunan laporan simonev

sebanyak 12 laporan.

d) Laporan PNBP disusun sebagai bukti penerimaan yang telah

terealisasi di Balai dan merupakan kewajiban Bendahara

Penerima. Laporan ini ditujukan kepada Bendahara Penerima

Eselon I Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan berupa

pengiriman fotocopy bukti penerimaan/penyetoran PNBP dari

penerimaan umum maupun fungsional dan pengiriman

laporan/SPJ Penerimaan Umum dan Fungsional yang ditujukan

kepada Kepala Biro Keuangan dan Perlengkapan Kementan

Up. Kepala Bagian Perbendaharaan dan PNBP. Laporan

tersebut telah disusun sebanyak 12 laporan.

e) Laporan Tri Wulan yang ditujukan kepada BAPEDA Propinsi

yang telah dilaksanakan sebanyak 4 kali.

f) Laporan Pertanggungjawaban Anggaran terdiri dari LKKA dan

LKK, Daftar Realisasi Penerimaan SPM/SP2D, Rekapitulasi

Laporan Keuangan, Penyusunan Laporan Pertanggungjawaban

anggaran ada 2 (dua) yaitu anggaran yang bersumber dari

APBN sejumlah 12 laporan dan PNBP sejumlah 12 laporan.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

21

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

g) Laporan SAK

Sesuai dengan UU Nomor 1 Tahun 2004 dan Peraturan

Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.06/2007 tentang Sistem

Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat maka

setiap satker sebagai UAKPA wajib menyusun Laporan

Pertanggungjawaban Keuangan yang terdiri dari Laporan

Realisasi Anggaran, Neraca dan Catatan Atas Laporan

Keuangan. Penyusunan laporan ini dilaksanakan bulanan,

triwulan I dan III, semester I dan II.

Sesuai dengan Keputusan Dirjen Perbendaharaan Nomor

Kep.297/PB/2007 tanggal 28 Desember 2007 Laporan bulanan

SAK direkonsiliasi dengan KPPN setempat ditandai dengan

telah ditandatangani Berita Acara (BA) Rekonsiliasi antara

Kepala KPPN dan Kepala BBPTUHPT Baturraden selaku KPA.

Pengiriman laporan ke Sekretaris Ditjen Peternakan dan

Kesehatan Hewan up. Biro Keuangan dan Perlengkapan. Pada

tahun 2013 telah menyusun laporan tersebut sebanyak 12

laporan.

Berdasarkan Laporan Pertanggungjawaban Keuangan total

persentase realisasi anggaran 2013 adalah 96,27%.

h) Laporan Pemeriksaan Kas Bendahara Pengeluaran dan

Bendahara Penerima ditujukan kepada Ketua BPK, Inspektorat

Jenderal Kementerian Pertanian, Sekretaris Ditjen Peternakan

dan Kesehatan Hewan Up. Biro Keuangan dan Perlengkapan

disusun setiap tiga bulan sekali. Pelaksanaan pada tahun 2013

telah meyelesaikan laporan tersebut sebanyak 4 kali.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

22

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

i) Laporan Semesteran SAI ( SAK dan BMN )

Penyusunan Laporan Keuangan Balai mengacu pada Peraturan

Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 dan Peraturan

Direktorat Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-24/PB/2006

tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan

Pemerintah Pusat. Laporan SAI semester I telah disusun pada

bulan Juli 2013 setelah BA rekonsiliasi dengan KPPN

ditandatangani. Penggandaan sebanyak 5 eksemplar dan telah

didistribusikan ke instansi terkait. Sedangkan Laporan

Semester II disusun pada bulan Januari 2014.

j) LAKIP TA. 2012

Inpres Nomor 7 Tahun 1999 mewajibkan untuk pembuatan

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP).

Pada tahun 2013 Balai telah menyusun LAKIP TA 2012.

Penggandaan Laporan LAKIP sebanyak 20 eksemplar dan

telah didistribusi kepada instansi terkait.

k) Laporan Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan

Telah melaporkan Tindak Lanjut Laporan Hasil Pemeriksaan

Itjen Kementan tahun 2012, surat tindak lanjut Nomor

23004/RC.230/F2.E/01/2013 tanggal 23 Januari 2013 dan

telah dilaksanakan pemutakhiran data dengan Itjen Kementan

pada tanggal 25 Januari 2013 dan dinyatakan tuntas

(Lampiran 1).

l) Laporan Bulanan Subbag Program dan Keuangan TA. 2013

Telah menyusun laporan bulanan Subbag Program dan

Keuangan sebanyak 12 kali.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

23

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

3) Melakukan pelaksanaan urusan keuangan Tahun Anggaran

2013 yang dapat dilaporkan sebagai berikut:

a) Jenis dan Jumlah Anggaran

Anggaran yang dikelola dilingkungan BBPTUHPT Baturraden

TA. 2013 mencakup jumlah keseluruhan tertera dalam tabel

berikut :

Tabel 1. Anggaran yang dikelola BBPTUHPT Baturraden TA. 2013

No

Jenis Belanja Sumber dana (Rp)

Jumlah Rupiah Murni PNBP

1 Belanja Pegawai (51) 8.878.128.000 - 8.878.128.000

2 Belanja Barang (52) 27.629.933.000 388.645.000 30.290.498.000

3 Belanja Modal (53) 19.926.570.000 714.430.000 20.641.000.000

Jumlah Total Pagu 56.434.631.000 1.103.075.000 57.537.706.000

b) Pengelolaan Anggaran

Pengelolaan Anggaran DIPA TA. 2013 dilaksanakan oleh Satker

BBPTUHPT Baturraden. Dilihat dari tabel bahwa anggaran kerja

BBPTUHPT Baturraden sebanyak Rp. 57.537.706.000,- (Lima

puluh tujuh milyar lima ratus tiga puluh tujuh juta tujuh ratus

enam ribu rupiah). Namun demikian sesuai Menteri Keuangan

Nomor S-339/MK.02/2013 tanggal 14 Mei 2013 perihal

kebijakan Penghematan dan Pengendalian Belanja K/L Tahun

2013 dan surat Menteri Pertanian Nomor

10023/KU.120/F/09/2013 tanggal 9 September 2013 hal

Persetujuan APBN-P Kementerian Pertanian TA 2013 oleh

Komisi IV DPR RI dengan pengesahan revisi anggaran (APBN-P)

TA 2013, ada penghematan anggaran sebesar

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

24

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Rp. 4.425.227.000,- (Empat milyar empat ratus dua puluh lima

juta empat ratus dua ratus dua puluh tujuh ribu rupiah)

sehingga pagu BBPTUHPT Baturraden menjadi

Rp. 53.112.479.000,-

Realisasi DIPA TA. 2013 secara keseluruhan tercantum dalam

tabel berikut ini.

Tabel 2. Realisasi DIPA

No Jenis Belanja Pagu (Rp) Realisasi (Rp) (%)

1 Belanja Pegawai (51) 8.878.128.000 8.674.917.527 97,71

2 Belanja Barang (52) 25.933.369.000 24.758.818.125 95,47

3 Belanja Modal (53) 18.300.982.000 17.696.395.000 96,69

Jumlah Total Pagu 53.112.479.000 51.130.130.652 96,27

c) PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak)

PNBP tahun 2013 sebanyak Rp. 4.974.168.091,- (Empat milyar

sembilan ratus tujuh puluh empat juta seratus enam puluh

delapan ribu sembilan puluh satu rupiah) terdiri dari :

(1) Penerimaan Fungsional sebesar Rp. 4.744.124.179,- terdiri

dari :

- Penjualan sapi perah = Rp. 1.684.490.000,-

- Penjualan susu = Rp. 3.053.262.979,-

- Penjualan HPT = Rp. 6.371.200,-

Jumlah = Rp. 4.744.124.179,-

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

25

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

(2) Penerimaan Umum = Rp. 230.043.912,- terdiri dari :

- Sewa tanah, gedung & bangunan

= Rp. 55.921.780,-

- Sewa peralatan dan mesin = Rp. 10.000.000,-

- Pendapatan Jasa Lembaga Keu (Jasa Giro)

= Rp. 51.162,-

- Pelunasan ganti rugi atas kerugian yg diderita oleh negara (masuk TP/TGR)

= Rp. 13.965.000,-

- Penerimaan Kembali Bel. Peg. Bel. Pusat TA. YL

= Rp. 4.938.158,-

- Pendapatan Denda Keterlambatan Penyelesaian Pekerjaan

= Rp. 4.875.000,-

Jumlah = Rp. 230.043.912,-

d) Pengarsipan SPP dan SPM sejumlah 600 eksemplar.

2. SUB BAGIAN KEPEGAWAIAN DAN TATA USAHA

a. Tugas Pokok

Sesuai Peraturan Menteri Pertanian Nomor

55/Permentan/OT.140/5/2013 tanggal 24 Mei 2013 Sub Bagian

Kepegawaian dan Tata Usaha mempunyai tugas melakukan urusan

kepegawaian dan ketatausahaan.

Adapun rincian tugas tersebut sesuai Keputusan Direktur Jenderal Bina

Produksi Peternakan Nomor 075/OT.140/F/12.04 adalah sebagai

berikut :

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

26

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

1) Melakukan urusan kepegawaian, yang kegiatannya meliputi :

a). Menyusun analisis beban kerja pegawai;

b). Menyusun rencana kebutuhan pegawai;

c). Menyiapkan bahan penyusunan rencana pendidikan dan

pelatihan ujian dinas, izin belajar, pemberian tugas belajar dan

promosi;

d). Menyiapkan bahan usulan peserta pendidikan dan pelatihan,

ujian dinas, izin belajar, pemberian tugas belajar dan promosi;

e). Menyiapkan bahan penyusunan rencana kesejahteraan dan

kesehatan pegawai;

f). Menyiapkan bahan kenaikan pangkat pegawai;

g). Menyiapkan bahan alih jabatan;

h). Menyiapkan bahan usulan pengangkatan, pemberhentian, serta

pemensiunan pegawai;

i). Menyiapkan bahan usulan pemindahan, peninjauan kembali

masa kerja, penyesuaian, perbantuan, penarikan,

pengangkatan / pengaktifan kembali pegawai;

j). Menyiapkan evaluasi daftar hadir pegawai;

k). Menyiapkan bahan usulan pemberian sanksi;

l). Menghimpun, mengolah dan menyajikan data

kepegawaian dalam data base Sistem Informasi Manajemen

Kepegawaian;

m). Menyiapkan bahan bimbingan peningkatan jiwa korsa, disiplin

pegawai dan pembinaan mental pegawai;

n). Menyiapkan bahan usulan penerimaan penghargaan dan tanda

jasa.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

27

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

2) Melakukan urusan ketatausahaan, yang kegiatannya meliputi :

a). Mengumpulkan, mengolah dan mendokumentasikan surat-

surat dan berkas-berkas kepegawaian;

b). Mengumpulkan, mendokumentasikan dan mendistribusikan

peraturan perundang-undangan bidang kepegawaian;

c). Menyiapkan bahan usulan kenaikan gaji berkala;

d). Menyiapkan bahan usulan pencantuman gelar;

e). Menyiapkan bahan evaluasi hasil daftar penilaian pelaksanaan

pekerjaan (DP3) Pegawai Negeri Sipil;

f). Menyiapkan dan mengusulkan pembuatan Kartu Taspen,

Askes, Karpeg, Karis dan Karsu;

g). Mengusulkan pembuatan perubahan status pegawai meliputi

perkawinan, kelahiran, perceraian dan kematian;

h). Penyiapkan usulan pembuatan daftar gaji pegawai;

i). Menyiapkan daftar hadir;

j). Menerima, menelaah dan mendistribusikan surat;

k). Melakukan urusan kearsipan yang meliputi arsip aktif maupun

arsip tidak aktif.

l). Melakukan urusan pengiriman dan penerimaan berita melalui

teleks, telegram, radio telekomunikasi, faksimile, internet;

m). Melakukan urusan pengetikan dan penggandaan naskah dan

dokumen;

n). Mengumpulkan bahan laporan, triwulan, dan tahunan Balai

Besar;

o). Memproses bahan laporan bulanan, triwulan dan tahunan

Balai Besar;

p). Menyiapkan laporan Balai Besar untuk dikirim kepada instansi

yang berwenang.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

28

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

b. Pelaksanaan Kegiatan

Dalam TA. 2013 kegiatan yang telah dilaksanakan Sub Bagian

Kepegawaian dan Tata Usaha antara lain:

1). Keadaan Pegawai dan Karyawan

Jumlah pegawai dan karyawan BBPTU Sapi Perah Baturraden

sampai akhir Desember 2013 sebanyak : 315 orang, terdiri dari :

a) PNS : 163 orang

b) CPNS : -

c) Tenaga Kontrak : 83 orang

d) Pemangkas : 69 orang

Jumlah : 315 orang

2). Keadaan Pegawai Menurut Sifat Pekerjaan

Tabel 3. Keadaan Pegawai Menurut Sifat Pekerjaan

No. Golongan Sifat Pekerjaan Jumlah Teknis Administrasi

1. IV 3 2 5

2. III 46 19 65

3. II 39 18 57

4. I 36 - 36

Jumlah 124 39 163

3). Keadaan Pegawai Menurut Jabatan

Tabel 4. Keadaan Pegawai Menurut Jabatan

No Nama Jabatan JML Sifat Pekerjaan

Teknis Administrasi A. Struktural

Eselon II

1

-

1

Eselon III 3 2 1 Eselon IV 7 4 3

Jumlah 11 6 5

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

29

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

B.

Fungsional a. Wasbitnak

1. Ahli Madya - - - 2. Ahli Muda 7 7 - 3. Ahli Pertama 6 6 -

4. Terampil Penyelia 3 3 - 5. Terampil Pelaksana Lanjutan 1 1 - 6. Terampil Pelaksana - - - Jumlah I 17 17 - b. Medik Veteriner 1. Madya 2. Muda 3. Pertama

1 7 2

1 7 2

- - -

c. Paramedik Veteriner 1. Penyelia 7 7 -

2. Pelaksana Lanjutan 2 2 - 3. Pelaksana 3 3 -

Jumlah II 22 22 d. Wastukan 1. Ahli Madya - - - 2. Ahli Muda 1 1 - 3. Ahli Pertama 4 4 - 4. Terampil Pelaks Lanjutan - - - 5. Terampil Pelaksana - - - e. Analis Kepegawaian Pertama 1 - 1 Jumlah III 6 5 1

C. Fungsional Umum

1. Golongan IV 1 1 - 2. Golongan III 19 - 19 3. Golongan II 57 39 18

4. Golongan I 36 36 -

Jumlah 113 76 37

4) Keadaan Pegawai Menurut Pendidikan dan Golongan

Tabel 5. Keadaan Pegawai Menurut Pendidikan dan Golongan

No Pendidikan Golongan Jumlah

IV III II I

1. Pasca Sarjana (S2) :

Peternakan

Lingkungan

1

1

-

1

1

2

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

30

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

2. Sarjana (S1) :

Peternakan

Dokter Hewan

Pertanian

Ekonomi

Hukum

2

1

27

8

2

1

1

29

9

2

1

1

3. D4 Penyuluh Peternakan

5 5

4. D3 Penyuluh Peternakan

5 5

5. Sarmud Peternakan

4 4

6. Sarmud :

Ekonomi

Akubank

D3 Keswan

1

1

2

1

1

2

7. SMTA :

SMA/SMU

SMEA

SNAKMA

SMT Pert

STM

5

5

1

1

-

23

7

-

- 1

28

12

1

1

1

8. SLTP :

SMP/SLTP

SMEP

ST

5

1

12

17

1

9. SD

15 24 39

Jumlah 5 64 58 36 163

5) Daftar Urut Kepangkatan (DUK)

Keadaan pegawai menurut Daftar Urut Kepangkatan (DUK) seperti

pada lampiran 2.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

31

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

6) Keadaan Pegawai yang Menduduki Jabatan Struktural

Tabel 6. Keadaan Pegawai yang Menduduki Jabatan Struktural

No. Nama Jabatan Golongan Ess Jml

IV III II I

1. Ir. Ali Rachman, M.Si Kepala Balai Besar b II.b 1 2. Ir. Siti Bunaida Kepala Bagian Umum a III.b 1 3. Ir. Basuki Kepala Bidang

Pemasaran & Infprmasi a III.b 1

4. Drh Gigih Tri Pambudi, MM

Kepala Bidang Pelayanan Pembibitan & HPT

a III.b 1

5. Akhmad Marsudi, S.Ip S.Pt

Kasubbag Program dan Keuangan

d IV.a 1

6. Untung Rohadi, BSc Kasubbag Kepeg & TU d IV.a 1 7. Prawoko, SE Kasubbag RT dan

Perlengkapan d IV.a 1

8. Sujatmiko, S.Pt Kasi Pelayanan Teknik d IV.a 1 9. Bagong K, S.Pt Kasi Prasarana &

Sarana Teknis d IV.a 1

10. Rudy Trianto. S.Pt Kasi Pemasaran d IV.a 1 11. Heri Supriyadi, S.Pt Kasi Informasi c IV.a 1

Jumlah 11

7) Kenaikan Pangkat

Jumlah kenaikan pangkat pegawai pada tahun 2013 sebanyak 25

orang, dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 7. Kenaikan Pangkat Pada Bulan April dan Oktober 2013

No. Gol April Jml Oktober Jml Total

A B c d a b c D

1. IV - - - - - - - - - - -

2. III 1 - - - 1 - - - 1 1 2

3. II 3 6 - - 9 - 2 - - 2 11

4. I - - - 12 12 - - - - - 12

Jumlah 4 6 - 12 22 - 2 - 1 3 25

8) Kenaikan Gaji Berkala

Pada tahun 2013 pegawai yang mendapat kenaikan gaji berkala

(KGB) sebanyak 78 orang, dapat dilihat pada tabel berikut :

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

32

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Tabel 8. Kenaikan Gaji Berkala

No. Bulan Golongan Jumlah

IV III II I

1. Januari - 4 1 - 5

2. Pebruari - 1 - - 1

3. Maret 1 12 7 - 20

4. April - 5 14 20 39

5. Mei - 1 - - 1

6. Juni 1 1 2 - 4

7. Juli - - - - -

8. Agustus - - - - -

9. September - - - - -

10. Oktober - - - - -

11. Desember - 8 - - 8

Jumlah 2 32 24 20 78

9) Mutasi Pegawai

Pada tahun 2013 terdapat 4 orang pegawai mutasi, dapat dilihat

pada tabel berikut :

Tabel 9. Mutasi Pegawai

No. Nama Pangkat/Gol TMT Mutasi

Keterangan

1. Drh.Th.Siwi Susilaningrum

Penata Tk.I, III/d

01-11-2013 Ke BBVET Wates Yogyakarta

2. Drh.Gigih Tri Pambudi, MM

Pembina, IV/a 18-07-2013 Dari BPTU Sembawa

3. Ir.Nugroho Budi Suprijatno

Pembina, IV/a 18-07-2013 Ke BPTU Sembawa

4. Paryoto, SST Penata Muda Tk.I, III/b

01-04-2013 Dari BET Cipelang

10) Cuti Pegawai

Jumlah pegawai yang cuti pada tahun 2013 sebanyak 43 orang,

yaitu pada tabel berikut :

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

33

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Tabel 10. Cuti Pegawai

No Nama Cuti Golongan JML

IV III II I

1. Cuti Tahunan 3 22 13 2 40

2. Cuti Melahirkan - 3 - - 3

3. Cuti Sakit - - - -

4. Cuti Karena Alasan Penting - - - - -

Jumlah 3 25 13 2 43

11) Pensiun Pegawai

Jumlah pegawai yang pensiun pada tahun 2013 sebanyak 9

orang, dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 11. Pensiun Pegawai

No. Nama Gol Jabatan TMT Pensiun

1. Wartoyo II/c Perawat Ternak 01-04-2013

2. Suwargoyo III/b Pengadministrasi Umum 01-04-2013

3. Endro Tito P III/c Wasbitnak Penyelia 01-06-2013

4. Datam II/a Perawat Ternak 01-06-2013

5. Sarno R II/a Perawat Ternak 01-11-2013

6. Adi Siswanto, B.Sc III/d Pengadministrasi Keuangan

01-11-2013

7. Katim II/a Pekarya Kebun 01-12-2013

12) Pegawai Yang Mengikuti Pelatihan/Kursus/Apresiasi

Jumlah pelatihan / kursus / apresiasi yang diikuti tahun 2013 ada

29 jenis dengan nama pegawai yang mengikuti sebagai berikut:

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

34

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Tabel 12. Pegawai Yang Mengikuti Pelatihan / Kursus / Apresiasi

No Nama Gol. Nama Pelatihan/ Kursus

Tanggal Pelatihan/

Kursus

Tempat

1. Sunarto, SP III Pelatihan teknik Pengendalian & Penanggulangan Penyakit hewan Menular bagi Petugas Paravet

30 Jan s/d 12 Peb 2013

Bogor

2. Didi Akhmad Fauzi III Magang Pelatihan Pengelola Perpustakaan Berbasis Digital

18 s/d 22 Pebruari

2013

Bogor

3. Jaryanti, S.Pt, M.Si III Diklat Perencanaan Bagi Petugas Angkatan II

11 s/d 20 Maret 2013

Bogor

4. Ninik Handayani, A.Md

II Diklat Sistem Akuntansi Instansi & SABMN Angk II

17 s/d 22 Maret 2013

Ciawi – Bogor

5. Arbangun Permana, S.Pt

III Diklat Manajemen Pengelolaan Pakan

2 s/d 15 April 2013

BBPP Batu Malang

6. Jaryanti, S.Pt, M.Si III Diklatpim Tk.IV Angk II

7 April s/d 18 Mei 2013

Bandiklat Yogyakarta

7.

8.

Samratulangi, S.Pt Andrie Fabian W, S.Pt

III

III

Diklat Manajemen Pengelolaan Pakan dan formula Pakan Ruminansia

7 s/d 13 April 2013

Bogor

9. Anie Nugraheni, A.Md

II Bimtek Kesehatan & Keselamatan Kerja Lingkup Kementan

23 s/d 26 April 2013

Bandung

10. Rahmania Sidra, SP III Diklat Arsiparis 29 April s/d 1 Juni 2013

Ciawi – Bogor

11. Drh.Yuliati Wahyu S III Diklatpim Tk.IV Angk II & III

13 Mei s/d 20 Juni 2013

Ciawi – Bogor

12. 13.

Ir.Yuanito Engko Adi Suryanto, S.Pt

III III

Diklat Pembuatan Pakan Ternak Ruminansia

5 s/d 11 Juni 2013

Batu-Jawa Timur

14. Sutarko II Bimtek Transfer Embrio

17 s/d 27 Juni 2013

Cipelang-Bogor

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

35

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

15. Hery Supriadi, S.Pt III Bintek Aplikasi Pendukung Informasi Publik

20 s/d 22 Juni 2013

Yogyakarta

16. Eko Waluyo II Diklat Serifikasi Bendahara Pengeluaran Angk I Kementan

30 Sept s/d 11 Okt 2013

Bogor

17. 18.

Dul Sukur, S.Pt Drh.Yuliati Wahyu S

III III

Bimtek Tim Penilai Jab.Fungsional Medvet dan Paravet

21 s/d 22 Oktober

2013

Depok

19. 20. 21. 22. 23.

Sujatmiko, S.Pt Joko Purwanto, A.Md Eko Siswanto, S.Pt Drh.Siti Kholifah Tarwan

III III III III II

Study Teknis Manajemen Perkandangan

23 s/d 25 Oktober

203

Tapos-Bogor

24. Toman Bona Siagian, S.Pt

III Study Teknis Pemeliharaan Ternak

24 s/d 26 Oktober

2013

BBPTU Sembawa

25. 26.

Ir.Yuanito Engko Drh.Hendriatno K N

III III

Study Teknis Peternakan Kambing

6 s/d 8 Nopember

2013

Yogyakarta

27. 28.

Sunaryo, S.Pt Darsun

III II

Pelatihan Pengolahan Susu

13 Nop 2013

Hisamilk-Sukabumi

29. Teguh S II Diklat Teknis Kerasipan

24 s/d 30 Nopember

2013

Ciawi-Bogor

13) Surat Masuk dan Surat Keluar

Pada tahun 2013 telah melaksanakan pengurusan surat dinas dan

pengelolaan tata naskah dinas serta pengelolaan arsip surat. Pada

tahun 2013 pengurusan surat sebanyak 6.122 berkas (naik

14,41% dari tahun 2012), yang terdiri dari 1.746 berkas surat

masuk (naik 0,34% dari tahun 2012) dan 4.376 berkas surat

keluar (naik 21,86% dari tahun 2012).

Rincian surat masuk dan surat keluar menurut pola klasifikasi

kearsipan seperti pada tabel berikut :

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

36

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Tabel 13. Rincian Surat Masuk

NO. KODE BIDANG BIDANG JUMLAH

1. HK Hukum 4

2. HM Humas 22

3. KL KLN 3

4. KP Kepegawaian 112

5. KU Keuangan 59

6. LB Litbang Pertanian 1

7. OT ORTALA 2

8. PD Produksi Pertanian 60

9. PL Perlengkapan 378

10. PP Pengolahan Pasca Panen 1

11. RC Perencanaan 13

12. SM Sumberdaya Manusia 6

13. SR Sarana Pertanian 12

14. TU Ketatausahaan 1.073

T O T A L 1.746

Tabel 14. Rincian Surat Keluar

NO. KODE BIDANG BIDANG JUMLAH

1. HK Hukum 18

2. HM Humas 3

3. KL KLN 1

4. KP Kepegawaian 665

5. KU Keuangan 648

6. LB Litbang Pertanian 1

7. OT ORTALA 2

8. PD Produksi Pertanian 52

9. PL Perlengkapan 1.988

10. PP Pengolahan Pasca Panen 1

11. RC Perencanaan 22

12. SM Sumberdaya Manusia 1

13. SR Sarana Pertanian 7

14. TU Ketatausahaan 967

T O T A L 4.376

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

37

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

14) Pelaksanaan Pembinaan SDM

Dalam rangka peningkatan kinerja yang optimal dan efisien serta

didukung dengan disiplin kerja yang tinggi, maka telah dilakukan

pembinaan SDM melalui pelaksanaan:

a). Disiplin waktu kerja / presensi dengan menggunakan face

identification.

b). Apel pagi setiap hari Senin.

c). Pelaksanaan rapat konsolidasi setiap hari Senin yang dipimpin

oleh Kepala Balai dan dihadiri oleh para pejabat struktural dan

para Koordinator Fungsional.

d). Pertemuan rutin bulanan Pejabat Fungsional.

e). Sarasehan pimpinan Balai dengan para pelaksana di

lapangan.

f). Upacara bendera setiap tanggal 17 setiap bulannya.

g). Senam pagi setiap hari Jum’at.

h). Pembinaan kerohanian dengan pengajian setiap hari Rabu.

15) Kegiatan Peningkatan Motivasi Kerja Pegawai

Dalam rangka peningkatan motivasi kerja pegawai, Balai

memprogramkan kegiatan outbound yang dilaksanakan pada

bulan Maret 2013 yang diikuti oleh seluruh pegawai Balai di

Pantai Kukup Provinsi DI. Yogyakarta.

16) Pemeriksaan Uji Kesehatan Pegawai

Untuk mendukung kinerja yang optimal, Balai secara rutin

melaksanakan uji kesehatan yang dilaksanakan pada bulan

Pebruari 2013 agar dapat mengetahui kondisi kesehatan masing-

masing pegawai.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

38

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

17) Acara Bulan Bhakti Peternakan dan Kesehatan Hewan

Bulan bhakti peternakan dan kesehatan hewan dilaksanakan

pada bulan September 2013 dengan rangkaian kegiatan antara

lain :

a. Santunan anak yatim piatu sebanyak 167 anak dan janda

miskin sebanyak 45 orang.

b. Pengobatan gratis untuk masyarakat sekitar Kec. Cilongok

dan Kec. Pekuncen Kabupaten Banyumas.

c. Pemeriksaan kesehatan hewan gratis lingkup wilayah

Banyumas bekerjasama dengan Dinas Peternakan setempat.

d. Peresmian unit pengolah susu serta launching bibit sapi

perah berstandar SNI oleh Dirjen Peternakan dan Kesehatan

Hewan.

3. SUB BAGIAN RUMAH TANGGA DAN PERLENGKAPAN

a. Tugas Pokok

Sesuai Peraturan Menteri Pertanian Nomor

55/Permentan/OT.140/5/2013 tanggal 24 Mei 2013 Sub Bagian

Perlengkapan dan Rumah Tangga mempunyai tugas melakukan

urusan rumah tangga dan perlengkapan.

Adapun rincian tugas tersebut sesuai Keputusan Direktur Jenderal Bina

Produksi Peternakan Nomor 075/OT.140/F/12.04 adalah sebagai

berikut :

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

39

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

1) Melakukan urusan rumah tangga, yang kegiatannya

meliputi:

a) Melakukan urusan kebersihan ruang kantor,

gedung/bangunan kantor dan peralatan kantor;

b) Menyiapkan dan melakukan penyelenggaraan kegiatan upacara,

rapat-rapat dan penerimaan tamu;

c) Melakukan penyelenggaraan keamanan dan ketertiban kantor

dan sarana lainnya;

d) Menyiapkan bahan pengaturan penggunaan dan pemeliharaan

kendaraan dinas;

e) Melakukan urusan perizinan dan pembayaran listrik, air, dan

telepon;

f) Melakukan urusan administrasi perjalanan dinas;

g) Meny iapkan bahan penatausahaan barang milik/

kekayaan Negara dan kondifikasi kekayaan Negara;

h) Melakukan urusan pemeliharaan, perbaikan dan inventarisasi

ruang kantor, gedung / bangunan kantor dan peralatan kantor

serta kendaraan dinas.

2) Melakukan urusan perlengkapan, yang kegiatannya meliputi :

a) Menyiapkan bahan penyusunan rencana kebutuhan barang;

b) Melakukan inventar isasi barang mil ik/kekayaan Negara;

c) Melakukan urusan penyaluran barang milik/kekayaan Negara;

d) Menyiapkan bahan usulan penghapusan barang

milik/kekayaan Negara;

e) Menyiapkan bahan penyusunan laporan pelaksanaan

pengadaan barang inventaris kekayaan/milik negara dan jasa;

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

40

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

f) Mengumpulkan, mengolah dan menyajikan data

perlengkapan dalam Data Base Sistem Informasi

Manejemen Perlengkapan;

g) Menyiapkan bahan usulan tukar menukar barang

milik/Kekayaan Negara;

h) Menyiapkan bahan usulan pengalihan status rumah tangga;

i) Menyiapkan bahan penyusunan laporan triwulan dan tahunan

dan bahan pemutahiran data, barang milik/kekayaan Negara

pada Unit Pemakai Barang (UPB);

j) Mengadministrasikan, menyiapkan dan mengatur

instalasi inkubator agribisnis, perpustakaan, laboratorium,

bengkel latih.

b. Pelaksanaan Kegiatan

Pada TA. 2013 Sub Bagian Rumah Tangga dan Perlengkapan

melakukan kegiatan antara lain :

1) Pengelolaan Administrasi Barang

Pengelolaan administrasi barang, melaksanakan Aplikasi Program

Simak BMN, melakukan rekonsiliasi ke KPKNL dan membuat

Laporan BMN setiap semester pelaksanaannya dilakukan oleh

Pengurus Barang BBPTUHPT Baturraden.

Untuk melengkapi jumlah barang inventaris yang ada pada

BBPTUHPT Baturraden pada tahun 2013 telah dilaksanakan

pengadaan barang sesuai dengan dana dari Anggaran DIPA TA.

2013, pengadaan yang dibiayai dari DIPA seperti tabel dibawah ini:

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

41

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Tabel 15. Pengadaan Barang yang Dibiayai DIPA

No Jenis / Nama Barang Jumlah Ket. 1. Alat Timbangan 1 buah APBN

2. Penangkal Petir 4 buah APBN 3. Lacto Meter 2 buah APBN 4. Alat Pencacah Hijauan 2 unit APBN 5. Refrigerator/ Frezer 3 buah APBN 6. Tabung Gas N2 Cair 3 buah APBN 7. Mixer 1 buah APBN 8. Mesin Packing 1 buah APBN 9. Printer MP Color Laserjet Pro 100 1 buah APBN 10. Lap Top Lenowo Ideapad B475 5 buah APBN 11. LCD Proyektor/Infocus HITACH 2 buah APBN 12. PC Unit HP Pavilion 7 unit APBN 13. Mesin Absensi 2 unit APBN 14. Alat Pemanas Prosesing (water Heater) 2 unit APBN 15. Tabung Gas N2 2 Unit APBN 16. Mesin Pemotong Rumput 4 unit APBN 17. Jet Pump 2 unit APBN 18. Alat Timbangan/ Biara Lainnya 2 unit APBN 19. Penyemprot Otomatis (Automatis Sprayer) 6 unit APBN 20. Sice 3 unit APBN 21. Kursi Kayu 2 unit APBN 22. A.C. Window 3 unit APBN 23. A.C. Window 1 unit APBN 24. Lemari Penyimpan 1 unit APBN 25. Lemari Es 1 unit APBN 26. Printer type LQ 310 1 unit APBN 27. Meja Kerja Kayu 8 unit APBN 28. Lemari Besi/ metal 8 unit APBN 29. Meja Komputer 12 unit APBN 30. CCTV 24 unit APBN 31. Display 3 unit APBN 32. Papan Gambar 1 unit APBN 33. Alat Pemeliharaan Ternak Lainnya 1 unit APBN 34. Kendaraan Bermotor Khusus Lainnya 1 unit APBN 35. Genset 1 unit APBN 36. Stabilisator 1 unit APBN 37. Alat Pemeliharaan Ternak lainnya 19 unit APBN 38. Cooling/ Refregerating Bath 2 unit APBN 39. Wheel Tractor+ Attachment 2 unit APBN 40. Wheel Loader+ Attachment 2 unit APBN 41. Alat Pembuat Pelet/ Pakan Ternak 1 unit APBN 42. Alat Pembuat Pelet/ Pakan Ternak 1 unit APBN

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

42

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Tabel 16. Pembuatan Gedung Baru/Bangunan lainnya yang Dibiayai DIPA

No Jenis / Nama Barang Jumlah / Satuan

Ket.

1. Kandang Pedet Farm LPK 1 Unit APBN

2. Pagar Pedock Manggala 1 unit APBN

3. Tembok Pembatas 1 unit APBN 4. Bangunan Tempat Parkir TGS 1 Unit APBN 5. Penampungan Limbah UHT 1 Unit APBN 6. Embung/ waduk lapangan 1 unit APBN 7. Bangunan Gudang Pakan 1 unit APBN 8. Gudang Rumput Manggala 1 unit APBN 9. Kamar Mandi farm 1 unit APBN 10. Reservoir Air Minum 1 unit APBN 10. Gedung Tempat Kerja Lainnya Permanen 2 unit APBN 11. Biosecurity Manggala 1 unit APBN 12. Bangunan Gudang Terbuka Permanen 1 unit APBN 13. Jalan Khusus Kompleks 920 m2 APBN 14. Jalan Khusus Kompleks 232 m2 APBN 15. Jalan Khusus Kompleks 456 m2 APBN

Tabel 17. Pembuatan Jaringan Irigasi baru/Bangunan lainnya yang Dibiayai DIPA

No Jenis / Nama Barang Jumlah /

Satuan

Ket.

1. Bangunan Pembawa Irigasi Lainnya 3 unit APBN

Tabel 18. Pembuatan Jaringan Listrik yang Dibiayai DIPA

No Jenis / Nama Barang Jumlah / Satuan

Ket.

1. Jaringan Distribusi Tegangan Dibawah 1KVA

3 Unit APBN

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

43

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

2) Pemeliharaan / Perawatan Barang

Telah melaksanakan pemeliharaan / perawatan barang inventaris

dilaksanakan berdasarkan anggaran yang tersedia pada DIPA

TA. 2013.

Pemeliharaan / perawatan barang inventaris yang dibiayai dari

anggaran DIPA TA. 2013, adalah seperti tercantum dalam tabei

dibawah ini.

Tabel 19. Daftar Barang Inventaris yang Perawatannya Dibiayai DIPA

No. Jenis/Nama Barang Jumlah/Satuan Ket.

1 Mesin Cuci 1 unit APBN

2 AC 1 unit APBN

3 Dispenser 1 unit APBN

4 Komputer 32 unit APBN

5 Printer 40 unit APBN

6 Mesin Foto Copy 1 unit APBN

7 Lapo Top 1 unit APBN

8 Kulkas 1 unit APBN

9 Frizer 3 unit APBN

10 Mesin UHT 1 unit APBN

11 Traktor 1 unit APBN

12 Kendaraan Roda 2 34 unit APBN

13 Kendaraan Roda 4 12 unit APBN

14 Kendaraan roda 6 4 unit APBN

15 Mesin Potong Rumput 4 unit APBN

16 Mesin Absensi 2 unit APBN

17 Pesawat PABX 1 unit APBN

18 Pesawat Faximile 1 unit APBN

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

44

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

3) Pemeliharaan Lingkungan dan Ruangan Kantor

Untuk menunjang dan meningkatkan kenyamanan kerja, telah

dilaksanakan pemeliharaan lingkungan kantor, penataan ruangan

kerja, dengan mengadakan tenaga kontrak sebanyak 17 orang dari

anggaran APBN, tenaga kontrak tersebut atara lain seperti tabel

dibawah ini:

Tabel 20. Tenaga Kontrak

No. Nama Keterangan

1. Nanang Setiono APBN

2 Yulianto APBN

3 Setya Widhi APBN

4 Sarkum APBN

5 Warko APBN

6 Kirman APBN

7 Karsiwen APBN

8 Wahid APBN

9 Rachmat Solichin APBN

10 Riyanto APBN

11 Ragil Marhaento APBN

12 Ratno Susilo APBN

13 Edi Setyohaji APBN

14 Doyo Supono APBN

15 Wahyu Lestari, S.Pt APBN

16 Riana Budi Lestari SE APBN

17 Cholidin APBN

4) Pemeliharaan Gedung Kantor

Melaksanakan pemeliharaan gedung / bangunan antara lain

Mess, Guest House, Gedung Kantor dan Pos Jaga.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

45

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Tabel 21. Pemeliharaan Gedung / Bangunan

No Bulan Gedung Keterangan

1. Januari - APBN 2. Pebruari Resepsionis (Ged. D) APBN 3. Maret Perpus (Ged. D) APBN 4. April - APBN 5. Mei - APBN 6. Juni Rumah Dinas Pejabat Eselon

II dan Ruang tamu Ged. D APBN

7. Juli APBN 8. Agustus Ged. Kantor dan Pos Jaga

Tegalsari APBN

9. September Dapur Goest House APBN 10. Oktober - APBN 11. Nopember Mess -B APBN 12. Desember - APBN

5) Pemeliharaan Instalasi Air dan Listrik

Melaksanakan pemeliharaan dan perbaikan instalasi listrik dan air

dilingkungan kantor dan kandang.

Tabel 22. Pemeliharaan Instalasi Air

No Rincian Volume Ket 1. Instalasi Pipa Induk ke Guest House 1 paket APBN 2. Instalasi Pipa Induk ke Kantin Farm

Telalsari. 1 paket APBN

3. Instalasi Pipa Induk ke Paviliun 1 paket APBN 4. Instalasi Pipa Induk ke Gedung

Pertemuan 1 paket APBN

5. Instalasi Pipa Induk ke Mes A 1 paket APBN 6. Instalasi Pipa Induk ke Garasi 1 paket APBN 7. Instalasi Pipa Induk ke Kantor Gedung D 1 paket APBN

Tabel 23. Pemeliharaan Instalasi Listrik

No Rincian Volume Ket.

1. Jaringan Listrik Kantor Ged. B 1 Paket APBN

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

46

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

6) Pemeliharaan Kendaraan Dinas

Melakukan pemeliharaan dan perbaikan kendaraan dinas roda 2

(dua), roda 4 (empat) dan roda 6 (enam) dan mengatur

penggunaan kendaraan tersebut untuk menunjang kelancaran

kegiatan kedinasan.

Tabel 24. Pemeliharaan Kendaraan Dinas Roda - 2

No Bulan Volume Keterangan

1. Januari 7 unit APBN

2. Pebruari 3 unit APBN

3. Maret 4 unit APBN

4. April 8 unit APBN

5. Mei 11 unit APBN

6. Juni 10 unit APBN

7. Juli 16 unit APBN

8. Agustus 5 unit APBN

9. September 8 unit APBN

10. Oktober 5 unit APBN

11. Nopember 23 unit APBN

12. Desember 6 unit APBN

Tabel 25. Pemeliharaan Kendaraan Dinas Roda - 4 dan Roda - 6 dan Traktor

No Bulan Volume Keterangan

1. Januari 8 unit -

2. Februari 7 unit -

3. Maret 5 unit -

4. April 8 unit APBN

5. Mei 4 unit -

6. Juni 9 unit APBN

7. Juli 3 unit APBN

8. Agustus 5 unit APBN

9. September 8 unit APBN

10. Oktober 5 unit APBN

11. Nopember 6 unit APBN

12. Desember 6 unit APBN

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

47

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

7) Usulan Penetapan Status BMN

Telah melakukan menyiapkan bahan usulan penetapan status

Barang Milik Negara (BMN), untuk sapi dan kendaraan bermotor

berdasarkan Surat Keputusan (SK) Penetapan Status dapat dilihat

pada lampiran 3.

8) Kebutuhan Barang Konsumtif

Untuk menunjang kegiatan sehari-hari kantor, telah melakukan

permohonan pengadaan barang kebutuhan Alat Tulis Kantor (ATK)

dan rumah tangga kantor setiap 3 (tiga) bulan sekali.

9) Stock opname

Telah melakukan stock opname bulan Desember untuk

mengetahui nilai persediaan barang habis pakai, barang tersebut

antara lain ATK Bahan Rumah Tangga, Bahan Pemeliharaan

Ternak, bahan keswan dan reproduksi, obat obatan ternak dan

hormon, pakan ternak, bahan pertanian ringan dan lain-lain

dengan rincian pada lampiran 4.

10) Keamanan

Telah melakukan penyelenggaraan keamanan kantor selama 24

jam yang dilaksanakan oleh satpam secara bergiliran sesuai

jadwal yang telah dibuat untuk menjaga keamanan kantor dan

ketertiban kantor.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

48

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Tabel 26. Daftar Petugas Keamanan ( SATPAM )

No. Nama Keterangan

1 Sudarto Pelaksanaan pengamanan dilakukan secara bergantian sesuai jadwal

2 Nanang Setiono

3 Yulianto

4 Setyawidhi

6. Ragil Marhaento

7. Ratno Susilo

11) Menyiapkan Penyelenggaraan Upacara, Apel Senin Pagi,

Rapat dan Penerimaan Tamu

Telah menyiapkan penyelenggaraan upacara dan apel pagi

yang dilaksanakan tiap satu bulan sekali, menyiapkan sound

system dan membersihkan tempat upacara sebelum upacara

dimulai, menyiapkan dan melakukan penyelenggaraan rapat-

rapat dan penerimaan tamu, bagi tamu yang menginap

menyediakan mess / guest house.

Tabel 27. Kegiatan Upacara

No Bulan Jumlah/Kali Keterangan 1. Januari 1 Setiap tanggal 17 2. Pebruari 1 3. Maret 1 4. April 1 5. Mei 1 6. Juni 1 7. Juli 1 8. Agustus 1 9. September 1 10. Oktober 1 11. Nopember 1 12. Desember 1

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

49

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Tabel 28. Kegiatan Apel Senin Pagi

No Bulan Jumlah/Kali

1. Januari 5 2. Pebruari 4 3. Maret 5 4. April 4 5. Mei 4 6. Juni 4 7. Juli 5 8. Agustus 5 9. September 5 10. Oktober 5 11. Nopember 5 12. Desember 5

Tabel 29. Kegiatan Rapat

No Bulan Jumlah / Kali

1. Januari 17 2. Pebruari 15 3. Maret 28 4. April 21 5. Mei 13 6. Juni 20 7. Juli 15 8. Agustus 13 9. September 20

10. Oktober 19 11. Nopember 19 12. Desember 16

Tabel 30. Kunjungan Tamu

No Bulan Nama Tamu/Asal Keterangan

1. Januari - Bank BTN Purwokerto Informasi Data Pegawai

- Peternakan Tapos Kunjungan

2. Pebruari - UP3AD Kab.Banyumas Data Kendaraan Dinas

- UP3AD Kab. Banyumas Data Air Permukaan

- Frisian Flag Diskusi sampling darah

3. Maret - CV. OASE Koord. Outbound

-Ditjennak Persiapan BPK

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

50

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

-Fitri Istirawati Tim BPK

-Dispet Kab. Brebes Konsltasi Pakan

-Kop. Sumedang Studi Banding

-Forum Debat Mahasiswa

Diskusi Persusuan, Bibit sapi dalam menuju swasembada susu 2020.

4. April -Darmawan Kementan Koord. Pengolahan PNBP

-TK Pertiwi Kebumen Kunjungan

5. Mei -Semarang Ijin Pengecekan kulit

-Unsoed Praktikum

-Teknik Informatika Unsoed

Presentasi Program

Delaval Malang Farm Suport

-UGM Informasi Data Penelitian

-BLH Kab. Banyumas Monitoring IPAL

6. Juni -Poltekes Semarang Survey tentang KS

-Universitas Sebelas Maret

Magang

-SMA N 2 Purbalingga Kunjungan

-Taman Belajar Cendekeia Rempoah

Kunjungan

7. Juli -Universitas Lampung PKL

-UNS Magang

-IPB Magang

-UNPAD Magang

-STPP Magelang Kunjungan

-UGM PKL

-IPB Penelitian

-Dirbit Rapat Koordinasi

8. Agustus -Dinas Cipta Karya Uitset

-Pemdes Kemutug Lor Konsultasi

-KKN PPM Dikti Desa Rempoah

Konsultasi

-Dirbit Pembinaan SDM

9. September -Pujianto Konsultasi Bibit Rumput

-Frisian Flag Indonesia Koord. Pengiriman susu

-UNSOED Kunjungan

-Hary T Bandung Konsultasi Bibit sapi

-Dirjen Pet.& Keswan Lounching Bibit Sapi

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

51

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

-Dirbit Lounching Bibit sapi

-Unsoed/Lab. IBMT Pengambilan sampel pakan

-Dr. Pallawaruka Koord. Uji Zuriat

-UPL-UKL Unsoed Koordinasi

-Purnomo/ IPB Magang

10. Oktober -Mahasiswa IP Magang

-Usdiyanto Unsoed Pengambilan Data

-Dinas Cipta Karya Pemeriksaan Pekerjaan

-Adiarto Penyusunan Renstra BBPTUHPT Btrdn

-Djodi AH Suparto Penyusunan Renstra BBPTUHPT Btrdn

-PPLH Unsoed Konsultasi

-Irjen Pemeriksaan

-Staf Kepresidenan Kunjungan Kerja

-Dispet Kebumen Pelatihan

-PAUD SINAR MENTARI Sokaraja

Kunjungan

11. Nopember -IPB Magang

-Dinas Cipta Karya Pemeriksaan pekerjaan

-PAUD Ketenger Baturraden

Kunjungan

-PAUD TUNAS MULIA Sumbang

Kunjungan

-Dispet DIY Kunjungan Kerja

-UNDIP Praktekum

-Dispet Prop. Palu Magang

-TK. PERTIWI Karangreja Purbalingga

Kunjungan

-BKN Yogyakarta Kunjungan

12 Desember -Dispet Kab.Brebes Pelatihan

-Dispet Kab Wonosobo Pelatihan

-BAPELUH Kabupaten Purbalingga

Kunjungan

-BAPELUH Kabupaten Kuningan

Kunjungan

-Bupati Banyumas Kunjungan Kerja

-Mantan Dirjennak Pembinaan SDM

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

52

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

12) Perjalanan Dinas

Melaksanakan urusan administrasi perjalanan dinas yang dibiayai

Tabel 31. Perjalanan Dinas

No Bulan Jumlah Perjalanan Dinas/Kali

Jumlah Orang

Ket.

1. Januari 15 41 APBN 2. Pebruari 14 31 APBN 3. Maret 28 52 APBN 4. April 15 25 APBN 5. Mei 12 20 APBN 6. Juni 25 47 APBN 7. Juli 20 48 APBN 8. Agustus 7 10 APBN 9. September 19 22 APBN

10. Oktober 22 49 APBN 11. Nopember 25 43 APBN 12. Desember 22 42 APBN

13) Perpustakaan

Melakukan pengelolaan perpustakaan pada BBPTUHPT Baturraden

dan melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan karena

perpustakaan sebagai tempat bacaan yang dapat digunakan untuk

meningkatkan pengetahuan para pegawai.

Tabel 32. Daftar Peminjam Buku Perpustakaan

No Bulan Jumlah (Orang)

1. Januari 1

2. Februari 18

3. Maret 7 4. April 4 5. Mei 4 6. Juni - 7. Juli 16 8. Agustus 6 9. September 3

10. Oktober 3 11. Nopember 3 12. Desember 6

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

53

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Tabel 33. Pengunjung Perpustakaan

No Bulan Jumlah (Orang)

1. Januari 7 2. Februari 24

3. Maret 7 4. April 4 5. Mei 3 6. Juni - 7. Juli 16 8. Agustus 5 9. September 8

10. Oktober 7 11. Nopember 3 12. Desember 6

14) Pakaian Dinas

Dalam rangka mendukung kegiatan dinas, kerapian dan

keseragaman pegawai, maka diadakan pengadaan pakaian

pegawai, pakaian Lapang (Wearpack) dan pakaian kerja SATPAM

dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 34. Pengadaan Pakaian Dinas

No Jenis Barang Volume Keterangan

1. Pakaian Dinas Pegawai 170 stel APBN

Tabel 35. Pengadaan Pakaian Kerja Lapangan (Wearpack)

No Jenis Barang Volume Keterangan

1. Pakaian Kerja Lapangan 130 stel APBN

Tabel 36. Pengadaan Pakaian Kerja SATPAM

No Jenis Barang Volume Keterangan

1. Pakaian Kerja Lapangan 12 stel APBN

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

54

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

B. BIDANG PELAYANAN PEMBIBITAN DAN HIJAUAN PAKAN TERNAK

Bidang Pelayanan Pembibitan dan Hijauan Pakan Ternak (HPT)

sesuai Peraturan Menteri Pertanian Nomor 55/Permentan/OT.140/5/2013

tanggal 24 Mei 2013 mempunyai tugas melaksanakan pemberian pelayanan

teknis kegiatan pemeliharaan, produksi, pemuliaan bibit unggul sapi perah

dan kambing perah dan penyediaan pakan dan pengelolaan hijauan pakan

ternak serta pengelolaan prasarana dan sarana teknis.

Dalam melaksanakan tugas Bidang Pelayanan Pembibitan dan Hijauan Pakan

Ternak menyelenggarakan fungsi :

1) Pemberian pelayanan teknis kegiatan produksi, pemeliharaan dan

pemuliaan bibit unggul sapi perah dan kambing perah;

2) Penyiapan pelayanan sertifikasi bibit unggul sapi perah dan kambing

perah;

3) Pelaksanaan pengelolaan dan pembibitan hijauan pakan ternak;

4) Pelaksanaan pengelolaan prasarana dan sarana teknis.

Bidang Pelayanan Pembibitan dan HPT membawahi 2 seksi yaitu :

1. SEKSI PELAYANAN TEKNIS

a. Tugas Pokok

Sesuai Peraturan Menteri Pertanian Nomor

55/Permentan/OT.140/5/2013 tanggal 24 Mei 2013, Seksi Pelayanan

Teknis mempunyai tugas melakukan pemberian pelayanan teknis

pemeliharaan, produksi, pemuliaan dan pengembangan serta

penyiapan bahan pelayanan sertifikasi bibit unggul sapi perah dan

kambing perah.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

55

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Adapun rincian tugas tersebut sesuai Keputusan Direktur Jenderal Bina

Produksi Peternakan Nomor 075/OT.140/F/12.04 adalah sebagai

berikut :

1) Melakukan pelayanan teknik kegiatan pemuliaan,

pemeliharaan, dan produksi, yang kegiatannya meliputi :

a) Fasilitasi sarana kegiatan pemuliaan;

b) Fasilitasi sarana kegiatan pemeliharaan;

c) Fasilitasi sarana kegiatan produksi;

d) Fasilitasi kegiatan pemberian saran teknis kegiatan pemuliaan,

pemeliharaan dan produksi;

e) Melakukan inventarisasi dan pengamanan ternak.

2) Melakukan penyiapan bibit unggul sapi perah, yang kegiatannya

meliputi Penyiapan bahan penyusunan Standart Operasional

Prosedur (SOP) pemeliharaan bibit.

3) Melakukan pemberian pelayanan teknik kegiatan

Kesehatan Hewan (Keswan) dan Kesehatan Masyarakat Veteriner

(Kesmavet), yang kegiatannya meliputi :

a) Fasilitasi sarana kegiatan keswan dan reproduksi;

b) Fasilitasi sarana kegiatan kesmavet (kualitas susu).

b. Pelaksanaan Kegiatan

Seksi Pelayanan Teknik dalam melakukan tugasnya dibagi 3 kegiatan

antara lain pemeliharaan ternak, pemuliaan dan kesehatan hewan,

reproduksi dan kesehatan masyarakat veteriner. Adapun hasil tugas

dari masing - masing kegiatan yang telah dilakukan selama tahun

2013 sebagai berikut :

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

56

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

1) PEMELIHARAAN TERNAK

Pemeliharaan ternak di Balai dilaksanakan di tiga farm yaitu Farm

Tegalsari, Farm Limpakuwus dan unit rearing Manggala. Pola

pemeliharaan yang diterapkan adalah secara intensif, mengacu

pada SOP yang telah ditetapkan dan diupayakan sedemikan rupa

agar ternak selalu dalam keadaan bersih, sehat, nyaman, makan

cukup baik kualitas maupun kuantitasnya serta dapat

menghasilkan anak secara teratur dengan produksi yang tinggi.

a) Populasi Ternak

Jumlah populasi ternak yang dipelihara BBPTUHPT Baturraden

pada tahun 2013 mengalami peningkatan setiap bulannya.

Data rincian populasi ternak pada tabel berikut :

Tabel 37. Populasi Ternak Sapi Perah

No Akhir Bulan Betina

Dewasa Jantan Dewasa

Betina Muda

Jantan Muda

Total Populasi

1 Januari 375 5 608 102 1.090

2 Februari 505 3 545 106 1.159

3 Maret 592 3 474 156 1.225

4 April 610 3 440 192 1.245

5 Mei 592 3 424 198 1.217

6 Juni 597 3 409 203 1.212

7 Juli 591 3 407 205 1.206

8 Agustus 591 2 401 211 1.205

9 September 591 5 384 206 1.186

10 Oktober 591 5 377 220 1.193

11 Nopember 599 5 376 230 1.210

12 Desember 598 5 377 230 1.210

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

57

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

b) Pola Pemeliharaan Ternak

(1) Penataan Ternak

Penempatan ternak dilaksanakan berdasarkan kategori

umur, status reproduksi dan produktivitasnya.

Pedet yang baru lahir ditempatkan pada kandang

individual yang dialasi jerami dan dilengkapi lampu

pemanas.

Pedet lepas sapih sampai umur 6 bulan ditempatkan di

kandang koloni (kelompok).

Setelah umur 6 bulan, ternak ditempatkan pada

kandang dengan sistem ikat dan fresstall dikelompokan

berdasarkan produksi susu dan status reproduksinya

(dara, dara bunting, jantan dewasa, induk laktasi, induk

kering dan bunting tua). Sapi dewasa ditempatkan di

kandang dan fresstall berdasarkan produksi susu yang

dihasilkannya.

(2) Perawatan Kebersihan Ternak

Agar ternak selalu dalam keadaan bersih, ternak

dimandikan dengan cara disiram air dan tubuhnya disikat

untuk menghilangkan kotoran yang melekat minimal 1 kali

sehari. Lantai kandang, lingkungan sekitar ternak, tempat

pakan dan minum dibersihkan dari sisa pakan, lumut dan

kotoran. Untuk ternak laktasi juga dilakukan pembersihan

pada bagian ambing terutama pada saat menjelang

pemerahan.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

58

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

(3) Pemberian Pakan Ternak

(a) PEDET

Pedet yang baru lahir diberi kolostrum yang diperah

dari induknya selama 7 (tujuh) hari dan mulai hari

ke-8 mulai dilatih diberi calf stater dan rumput dalam

jumlah seperti pada tabel berikut :

Tabel 38. Pemberian Susu, Calfstater, Konsentrat dan Hijauan pada Pedet

Umur Susu

(lt/hr)

Calfstater

(kg/hr)

Konsentrat

(kg/hr)

Rumput

(kg/hr)

Air

8 hr- 1 bln 6 0,25 - 2,5 Adlibitum

1 bln – 2 bln 5 0,50 - 7,5 Adlibitum

2 bln – 3 bln 4 0,75 - 10 Adlibitum

3 bln – 3,5 bln 4 1,00 0,25 12,5 Adlibitum

3,5 bln – 4 bln 3 1,00 0,50 15,0 Adlibitum

4 bln – 5 bln - - 2,0 20,0 Adlibitum

5 bln – 6 bln - - 2,5 25s/d30 Adlibitum

(b) MUDA JANTAN DAN BETINA

Sapi muda diberi pakan konsentrat sebanyak 4-6

kg/ekor/hari, hijauan sebanyak 25-30 kg/ekor/hari,

complete feed 5 kg/ekor/hari. Air minum adlibitum.

(c) INDUK ( DEWASA)

Sapi induk diberi pakan yang kualitas dan

kuantitasnya sesuai dengan kebutuhan ternak. Sapi

induk diberi konsentrat sebanyak 7-9 kg/ekor/hari.

Hijauan diberikan 2-3 kali sehari berupa rumput 45

kg/ekor/hari dan legium 2-3 kg/ekor/hari, complete

feed 7 kg/ekor/hari. Air minum disediakan secara

adlibitum.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

59

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

(4) Penggembalaan

Agar ternak tumbuh sehat, kuat dan cukup mendapatkan

sinar matahari, maka ternak dilakukan exercise minimal 1

kali seminggu selama 2 jam di padang penggembalaan.

Tahun 2013 ternak jantan berada pada padang

penggembalaan dari bulan Agustus sampai Desember di

Farm Tegalsari.

(5) Perkawinan

Manajemen perkawinan ternak dimulai pada saat sapi

dara sudah berumur minimal 15 bulan dengan berat

badan diatas 275 kg. Pengamatan birahi dan inseminasi

buatan dilaksanakan sesuai SOP pada kegiatan

penanganan reproduksi ternak.

(6) Pemerahan

Kegiatan pemerahan dilaksanakan pada kelompok sapi

laktasi secara apuh dan higienis sebanyak 2 kali sehari.

Pada tahun 2013 ini waktu pemerahan pagi pukul 04.00

s.d 07.30 WIB dan pemerahan sore pukul 14.30 s.d. 18.30

WIB. Pemerahan dilakukan menggunakan milking parlour,

mesin perah dan manual.

c) Produksi Bibit dan Susu

Produksi bibit dan produksi susu tahun 2013 dapat dilihat

pada tabel berikut :

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

60

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Tabel 39. Produksi Bibit Sapi Perah dan Produksi Susu

NO BULAN PRODUKSI BIBIT SAPI PERAH PROD.SUSU

JANTAN BETINA JUMLAH (KG)

1 JANUARI 20 27 47 63.583,00

2 FEBRUARI 64 86 150 68.459,10

3 MARET 67 65 132 90.386,50

4 APRIL 37 43 80 158.557,60

5 MEI 18 13 31 130.787,40

6 JUNI 10 14 24 177.163,10

7 JULI 7 9 16 179.876,50

8 AGUSTUS 9 14 23 183.142,30

9 SEPTEMBER 3 7 10 178.584,90

10 OKTOBER 14 7 21 168.742,60

11 NOVEMBER 11 10 21 170.509,40

12 DESEMBER 3 3 6 171.238,50

JUMLAH 263 298 561 1.741.030,90

Produksi bibit target pada tahun 2013 sebanyak 525 ekor,

realisasinya sebesar 561 ekor, hal ini berarti pencapaian target

sebesar 106,86 %.

Produksi susu secara individual ditimbang dan dicatat. Susu

dilakukan penyaringan, dimasukan ke dalam milk can dan

dilaksanakan uji alkohol dari sampel susu tiap milk can. Susu

dari sapi yang sedang dalam pengobatan menggunakan

antibiotik atau tidak layak konsumsi dipisahkan untuk diafkir.

Susu untuk pedet disediakan sesuai kebutuhan selanjutnya

sisa produksi diserahkan kepada Seksi Pemasaran di kamar

susu yang dilengkapi dengan berita acara serah terima susu

layak konsumsi. Pada tahun 2013 ini produksi susu dicapai

sebesar 1.741.030,90 kg.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

61

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

d) Biosecurity

Biosecurity dilaksanakan untuk mencegah masuknya bibit

penyakit dari luar farm dan menekan jumlah mikroorganisme

patogen dilingkungan farm. Kegiatan biosecurity yang telah

dilaksanakan meliputi sanitasi dan desinfeksi. Dimulai dari

pintu gerbang dengan memberikan desinfektan pada

biosecurity gate, juga didepan kandang disediakan ember

berisi larutan desinfektan untuk cuci tangan dan kaki sebelum

masuk kandang. Seminggu sekali dilakukan desinfeksi

kandang dan lingkungan secara menyeluruh.

e) Inventarisasi dan Pengamanan Ternak

(1) Inventarisasi

Inventarisasi ternak dilakukan tiap minggu, bulan,

triwulan, semester dan tahunan secara rutin untuk

mengetahui perkembangan ternak.

(2) Pengamanan Ternak

Pengamanan ternak dilaksanakan dengan observasi

lapang sapi-sapi yang ada secara rutin setiap hari.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

62

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

f) Mutasi Ternak

Tabel 40. Mutasi Ternak

NO BULAN STATUS

TOTAL DIJUAL MATI

1 JANUARI 19 10 29

2 FEBRUARI 56 25 81

3 MARET 22 44 66

4 APRIL 39 21 60

5 MEI 33 26 59

6 JUNI 11 18 29

7 JULI 9 13 22

8 AGUSTUS 13 11 24

9 SEPTEMBER 23 6 29

10 OKTOBER 12 2 14

11 NOPEMBER 1 3 4

12 DESEMBER 3 3 6

JUMLAH 241 182 423

2) PEMULIAAN

a) Rekording

Setiap pedet yang lahir dibuat Berita Acara Kelahiran

Ternak, sekaligus sebagai Akte Kelahiran dan tercatat

dalam kartu rekording individu ternak. Catatan ini

meliputi identifikasi ternak, foto/sketsa gambar ternak,

nomor registrasi (eartag), nama, jenis kelamin, bobot

lahir, tanggal lahir, silsilah sampai dua generasi keatas

(bapak, induk, kakek, nenek) dan beberapa catatan

pertumbuhan serta kesehatan. Selanjutnya dicatat pula

hasil penimbangan/pengukuran, perkawinan dan catatan

produksi susu per individu ternak.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

63

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

b) Identifikasi ternak Berbasis Microchip

Sistem rekording bibit sapi perah menggunakan

teknologi microchip telah dimulai sejak Agustus 2009.

Sebanyak 199 ekor telah dipasang ear tag microchip.

Pada tahun 2012 dilakukan pengadaan alat yang baru

berupa fix reader, mobile reader dan pemasangan ear

tag sebanyak 100 buah. Pada tahun 2013 tidak ada

pemasangan ear tag.

c) Program Breeding

Perkawinan yang dilaksanakan di Balai menggunakan

semen beku dan embrio beku yang berasal dari

beberapa sumber.

Semen dan embrio beku yang digunakan pada tahun

2013 dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 41. Nama dan Asal Semen dan Embrio Beku Tahun 2013

No Nama Semen Beku Asal

1 Filmore BBIB Lembang

2 Justin BBIB Lembang

3 Gabe BBIB Singosari

4 Bolton BBIB Singosari

5 Trumpt USA

6 Dom USA

7 Dayton USA

8 Dauglas USA

9 Maxum USA

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

64

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Tahun 2013 telah dilakukan import semen beku dari

Amerika yaitu Wesselcrest Airborne-ET (0200H005915),

Poly-kow Alltop ET (0200H005755), Oconnors Jay

(0200H002399) sejumlah 1200 dosis dengan mutu

genetik memiliki kemampuan produksi yang dapat

diturunkan diatas 10.000 liter / laktasi.

d) Body Condition Scoring (BCS)

BCS adalah metode pengukuran kritis terhadap keefektifan

sistem pemberian pakan pada sapi perah, bertujuan untuk

mengetahui pencapaian standar kecukupan cadangan lemak

tubuh yang akan mempengaruhi dalam penampilan produksi

susu, efisiensi reproduksi dan herd longevity.

Penilaian kondisi tubuh bibit sapi perah dilakukan pada

periode fisiologis tertentu yaitu pada saat :

1). Beranak (postpartus)

2). Setelah beranak (1 bulan postpartus)

3). Dikawinkan (3 bulan postpartus)

4). Pemeriksaan kebuntingan/PKB (6 bulan postpartus)

5). Periode laktasi (9 bulan postpartus)

6). Periode kering (1 bulan prepartus)

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

65

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Tabel 42. Hasil Penilaian BCS

No

Periode Fisiologis

Nilai Rata-rata BCS

Standar BCS

1 Beranak

(postpartus)

3,5 3,25 - 3,75

2 Setelah beranak (1 bulan postpartus)

3,0 3,00 - 3,50

3 Dikawinkan (3 bulan postpartus)

3,25 2,75 - 3,25

4 Pemeriksaan kebuntingan/PKB (6 bulan postpartus)

3,25 3,00 - 3,50

6 Periode kering (1 bulan pre partus)

3,5 3,50 - 4,00

e) Penimbangan dan Pengukuran Pertumbuhan

Penimbangan dan pengukuran pertumbuhan dilaksanakan

setiap bulan untuk mengetahui performa bibit sapi perah dari

sejak lahir sampai dengan umur 18 bulan.

Tabel 43. Hasil Penimbangan Berat Badan Bibit Sapi Perah

No

Uraian

Hasil Penimbangan (kg)

Berat Lahir

1 bln 3 bln 6

Bln 9

Bln 12 Bln

15 bln

1 Betina

Rata-rata

39,25 75 99,9 132 208 233,8 369

2 Jantan

Rata-rata

40,9 70,38 100 151 230 302 435

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

66

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

f) Seleksi dan Afkir

Kegiatan seleksi ternak dilakukan berdasarkan penilaian

terhadap faktor umur, BCS/performance, pertumbuhan berat

badan, kesehatan dan reproduksi, nilai grade dan NP (Nilai

Pemuliaan). Hasil seleksi dibedakan antara sapi bibit dan non

bibit, jantan dan betina.

Tabel 44. Data Hasil Seleksi Ternak Jantan

No Tanggal Seleksi Jumlah ternak

diseleksi

Hasil Seleksi

Status Pengeluaran

Bibit Non bibit

1 30 Agustus 2013 237 237 192 45

Tabel 45. Data Hasil Seleksi Ternak Betina

No Tanggal Seleksi Jumlah ternak

diseleksi

Hasil Seleksi

Status Pengeluaran

Bibit Non bibit

1 30 Agustus 2013 167 167 160 7

3) Kesehatan Hewan, Reproduksi dan Kesehatan Masyarakat

Veteriner

Kegiatan ini dibagi dalam 3 yaitu Kesehatan Hewan, Reproduksi

dan Laboratorium.

a) Kesehatan Hewan

Program utama kegiatan kesehatan hewan adalah melakukan

kegiatan pengendalian hama dan penyakit hewan serta

kegiatan pengembangan kesehatan hewan. Meliputi

pengendalian dan penanganan kesehatan hewan secara

preventif (pencegahan), kuratif (pengobatan) dan rehabilitatif

(pemulihan/recovery). Adapun kegiatan Kesehatan Hewan

yang telah dilaksanakan adalah :

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

67

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

(1) Uji Laboratorium dan Uji Surveilance Penyakit

Uji laboratorium bertujuan untuk mengetahui secara

laboratoris kondisi kesehatan sapi dan peneguhan

diagnosa apabila terjadi kasus gangguan kesehatan. Uji

surveilance tahun 2013 dilaksanakan pada bulan Januari

dan bulan Juni bersama sama dengan Balai besar

Veteriner Wates. Data pengiriman sampel dan hasil

pengujian seperti pada tabel berikut :

Tabel 46. Hasil Pengujian Laboratorium, Hasil Uji Banding Kualitas Susu Dan Hasil Uji Analisa Darah

No Tanggal Pengiriman

∑ Pengujian Hasil Sampel

1 22 Januari 1051 RBPT Brucella Negatif (1051)

877 Trichomonas sp Negatif 877

1050 Elisa Para TB Seropositif (17)

Dubius (10)

Seronegatif (1023)

1051 PUD Parasit Darah

Negatif parasit darah (916)

Theleriosis (126)

Anaplasmosis (8)

Babesiosis (1)

877 Sedimentasi parasit Negatif (877)

2 20 Februari 11 PCR Para TB Negatif (11)

3 24 Mei 30 Kadar BUN,Ca dan P

- 13% sampel Kadar BUN > normal -83% Kadar Ca < normal -13% sampel Kadar P > normal

4 24 Mei 30 TPP,Ca dan P

-100% sampel Kadar TPP Normal -100% Kadar Ca < normal -100% sampel Kadar P > normal

5 21 Juni 217 Elisa Antigen BVD Negatif (216)

Positif (1)

6 19 Juni 1207 RBPT Brucella Negatif (1207)

1211 AGID Enzootic Boine Negatif (1211)

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

68

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Leukosis(EBL)

1211 Elisa IBR Positif (798)

Negatif (368)

Dubius (45)

1211 Elisa BVD Positif (1067)

Negatif (144)

1211 Elisa Para TB Positif (6)

Negatif (1205)

1211 Ulas Darah (parasit darah)

Positif (42) Negatif (1169)

588 Sedimentasi parasit Negatif (588)

588 Withlock Trichostrongylus Positif (33)

Withlock Bunostomum Positif(33)

Withlock Ostertagia Positif (73)

Withlock Strongylodes Positif (6)

Withlock Oesophagustomum Positif (1)

Withlock Moniezia Positif (19)

Withlock Coccidia Positif (82)

Withlock cooperia Positif (27)

7 4 Juli 30 Kadar BU N,Ca dan P

-70% sampel Kadar BUN > normal -43% Kadar Ca < normal -15% sampel Kadar P > normal

8 4 Juli 30 TPP,Ca dan P

-3% sampel Kadar TPP > normal -13% Kadar Ca > normal dan 3 % sampel < normal -20% sampel Kadar P > normal

9 22 Juli 1 Lepstospira (MAT) Positif Jt 351-11

10 16 Sept 23 RBPT Brucella Negatif (23)

11 11 Nop 14 PCR Para TB Positif (1) Negatif (13)

12 13 Nop 1 Lepstospira (MAT) Negatif

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

69

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Hasil uji banding kualitas susu sebagai berikut:

1. Sampel cooling Limpakuwus 1000

Laboratorium Lemak Protein Berat Jenis BKTL

BBPTUHPT 4,4 3,0 1,0285 8,21

BBVet Wates 4,0 3,4 1,0300 9,21

Kesmavet JKt 4,92 3,4 1,0020 7,68

FFI 3,81 3,29 - -

Kesmavet IPB 3,9 3,35 1,0261 8,18

Kesmavet UGM 3,4 3,65 1,0292 8,47

Standar Min 3 Min 2,8 1,0270 Min 7,8

2. Sampel cooling Limpakuwus 3000

Laboratorium Lemak Protein Berat Jenis BKTL

BBPTUHPT 4,11 2,95 1,0283 8,092

BBVet Wates 3,7 3 1,0300 9,13

Kesmavet JKt 5,578 3,326 1,0018 7,611

FFI 3,64 3,3 - -

Kesmavet IPB 3,7 3,25 1,0281 8,63

Kesmavet UGM 3,9 3,66 1,0292 8,58

Standar Min 3 Min 2,8 1,0270 Min 7,8

3. Sampel cooling Tegalsari 2500

Laboratorium Lemak Protein Berat Jenis BKTL

BBPTUHPT 4,33 2,91 1,02468 7,97

BBVet Wates 4,2 2,8 1,0279 8,74

Kesmavet JKt 5,767 3,063 1,0017 7,309

FFI 4,05 3,09 - -

Kesmavet IPB 4,2 3,5 1,0282 8,82

Kesmavet UGM 3 3,22 1,0297 8,51

Standar Min 3 Min 2,8 1,0270 Min 7,8

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

70

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Uji analisa darah :

i. Sapi 0704

Laboratorium HB(g/dl) WBC(ribu/µl) RBC(juta/µl) BBPTUHPT 8,40 6,54 8,39 BBVet Wates 13,5 2,68 7,10 BBPV Subang 10,1 9,2 9,32 Patklin UGM 10,5 8,7 7,1 Omnia 9,5 8,6 6,39 Standar 8-15 4-12 5-7

ii. Sapi 4256

Laboratorium HB(g/dl) WBC(ribu/µl) RBC(juta/µl)

BBPTUHPT 7,48 6,13 7,78

BBVet Wates 10 2,28 6,20

BBPV Subang 9 9 4,59

Patklin UGM 10,5 7,3 7,24

Omnia 8,9 7,1 6,81

Standar 8-15 4-12 5-7

iii. Sapi 3631

Laboratorium HB(g/dl) WBC(ribu/µl) RBC(juta/µl)

BBPTUHPT 10,18 6,93 9,25

BBVet Wates 11,5 2,24 5,25

BBPV Subang 10,6 12,2 5,84

Patklin UGM 11,6 7,6 6,18

Omnia 11,4 8,8 6,61

Standar 8-15 4-12 5-7

iv. Sapi 4381

Laboratorium HB(g/dl) WBC(ribu/µl) RBC(juta/µl)

BBPTUHPT 8,44 6,92 17,71

BBVet Wates 9,5 4,72 6,65

BBPV Subang 9 13,6 4,98

Patklin UGM 9,9 11,6 6,51

Omnia 8,1 12,2 5,72

Standar 8-15 4-12 5-7

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

71

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

v. Sapi 4169

Laboratorium HB(g/dl) WBC(ribu/µl) RBC(juta/µl)

BBPTUHPT 6,75 4,33 5,18

BBVet Wates 14 1,8 6,10

BBPV Subang 10 6,1 5,14

Patklin UGM 10,9 6,25 7,5

Omnia 9,2 5,2 6,41

Standar 8-15 4-12 5-7

2) Pemeriksaan Kesehatan dan Penanganan Kasus

Penyakit Ternak

Pemeriksaan kesehatan ternak dilakukan rutin setiap hari

terhadap seluruh ternak di farm meliputi pemeriksaan fisik

umum, pemeriksaan klinis serta semua aspek yang

berhubungan langsung ataupun tidak langsung yang

mempengaruhi kesehatan hewan. Tahap pemeriksaan

kesehatan umum dan reproduksi ternak sebagai berikut :

- Anamnesa dilakukan untuk mengetahui riwayat

penyakit yang pernah diderita oleh ternak, induknya

maupun teman sekandangnya.

- Pemeriksaan umum terhadap ternak dilakukan dengan

cara inspeksi, palpasi, perkusi dan auskultasi.

Pemeriksaan umum meliputi:

(a) keadaan umum

(b) bulu dan kulit

(c) temperature tubuh

(d) frekuensi pernapasan

(e) frekuensi pulsus

(f) selaput lendir

(g) susunan urat syaraf

(h) susunan alat pernapasan

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

72

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

(i) susunan alat pencernaan

(j) alat peredaran darah

(k) anggota gerak.

- Pemeriksaan klinis

- Menentukan diagnosa dan metoda pengobatan.

- Pemantauan perkembangan penyakit/kesembuhan

Tabel 47. Data Kasus Penyakit di BBPTUHPT Baturraden Tahun 2013

No Kasus Jenis Kasus TGS LPK MGL Σ

1 Pencernaan Kembung / timpani 20 16 2 38 Indigesti 22 4 1 27 2 Diare Diare 363 419 21 803 Enteritis 67 70 0 137 3 Metabolik Gejala MF 3 5 0 8 Ketosis 0 0 0 0 4 Penyakit Parasit Ringworm/dermatitis 6 7 0 13 Scabies 25 6 1 32 5 Footrot/laminitis 35 3 0 38 6 Respirasi Pneumonia/ISPA 27 37 1 65 Rhinitis 3 1 0 4 7 Reproduksi Anestrus 0 0 0 0 Metestrus 26 17 0 43 silent heat 0 1 0 1 Hipofungsi 121 327 0 448 Repeat breeding 0 16 0 16 Sistik Ovari 8 2 0 10 ClP 5 6 0 11 Distokia 8 1 0 9 Retensi Plasenta 20 4 0 24 Prolapsus vagina 2 1 0 3 Abortus 12 5 0 17 Lahir mati 8 19 0 27 Metritis 18 7 0 25 Endometritis 179 64 0 243 Pyometra 4 2 0 6 Supportif Reproduksi 112 498 0 610 Kasus repro lain 8 22 0 30 Gertak birahi/ sinkronisasi 56 15 0 71 parasit darah pengobatan cacing 8 Kasus Umum Abses,luka 171 373 12 556 Pincang,arthritis 39 72 2 113

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

73

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Pengobatan post partus 73 209 0 282 BEF 7 5 0 12 Kelemahan Umum 34 107 1 142 Omphalitis 3 13 0 16 Suportif transportasi&

stamina 615 1049 76 1740 Kasus Umum 30 54 0 84 Traumatika 7 37 9 53 9 Mastitis 179 200 1 380

Jumlah 2871 4782 234 7887

(3) Pemeriksaan dan Pengobatan Mastitis

Pemeriksaan mastitis secara rutin dilakukan 1 kali dalam 1

minggu pada keempat kuartir ambing. Pemeriksaan

dilakukan terhadap semua sapi laktasi dengan metode

California Mastitis Test (CMT). Pengobatan diberikan pada

ternak yang positif terdeteksi mastitis. Kasus mastitis pada

tahun 2013 seperti pada tabel dibawah ini.

Tabel 48. Kasus Mastitis Tahun 2013

No Bulan Limpakuwus Tegalsari Manggala (ekor) Jumlah

(ekor) (ekor)

1 Januari 2 42 - 44

2 Pebruari 34 51 - 85

3 Maret 16 28 - 44

4 April 20 35 - 55

5 Mei 43 32 - 75

6 Juni 2 15 - 17

7 Juli 14 11 - 25

8 Agustus 13 - - 13

9 September 15 7 - 22

10 Oktober 8 2 - 10

11 Nopember 15 10 - 25

12 Desember 12 19 1 32

Jumlah 194 252 1 447

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

74

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

(4) Pengobatan Cacing

Pengobatan cacing tahun 2013 dilakukan secara serempak

dengan menggunakan jenis obat yang sesuai (aman)

menurut status reproduksi masing-masing ternak.

Kegiatan ini merupakan tindakan pencegahan agar ternak

bebas dari infestasi cacing. Adapun jumlah pengobatan

cacing tahun 2013 pada farm Limpakuwus adalah 512

pengobatan cacing, farm Tegalsari 536 pengobatan cacing

dan farm Manggala 107 pengobatan cacing. Total

pengobatan cacing sebanyak 1.155 dosis.

(5) Pengobatan Ektoparasit

Pengobatan ektoparasit dilaksanakan apabila terjadi kasus

berdasarkan pemeriksaan dilapangan. Jika ditemukan

infestasi ektoparasit pada ternak, tim medis segera

melakukan penanganan dan pengobatan agar ternak

bebas dari gangguan ektoparasit tersebut. Infestasi

ektoparasit di farm terlihat dengan adanya kasus

ringworm/dermatitis, miasis dan kutu pada vagina. Pada

tahun 2013 pengobatan ektoparasit sebanyak 336 kali.

(6) Perawatan Kuku

Perawatan kuku dilaksanakan setiap 6 bulan sekali untuk

masing-masing ternak. Kegiatan ini bertujuan untuk

menjaga kesehatan kuku dan tracak serta mencegah

adanya infeksi akibat benda asing/luka pada kuku.

Pemotongan kuku dilakukan dengan menggunakan alat

khusus (pisau pemotong kuku), dan diikuti dengan

pemberian antiseptik setelah potong kuku selesai. Tahun

2013 kegiatan potong kuku di farm Tegalsari sebanyak 51

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

75

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

ekor dan farm Limpakuwus sebanyak 19 ekor. Sedangkan

potong tanduk dilakukan di farm Tegalsari sebanyak 30

ekor dan farm Manggala sebanyak 18 ekor.

(7) Pemotongan Tanduk

Pemotongan tanduk dilakukan pada ternak betina

sebelum berumur 7 hari menggunakan caustic soda.

Sedangkan bagi sapi dewasa yang tanduknya sudah

terlanjur panjang, bisa dipotong dengan menggunakan

gergaji. Pada tahun 2013 dehorning dilaksanakan di farm

Tegalsari sebanyak 30 ekor dan farm Manggala sebanyak

18 ekor.

(8) Pemotongan Ekstra Putting (Extra Teat)

Kegiatan ini dilaksanakan apabila ada pedet betina yang

baru lahir memiliki kelebihan putting. Pada tahun 2013

kegiatan ini tidak ada karena tidak ada ternak dengan

putting berlebih. Pemotongan putting tambahan ini

dilakukan pada pedet umur 1-2 minggu. Caranya yaitu :

cuci dan desinfeksi terlebih dahulu sekeliling puting itu,

kemudian puting ditarik dan dipotong dengan gunting

yang tajam. Dan pada saat itu juga luka itu dioleskan

dengan yodium.

(9) Pemeriksaan Pasca Mati

Pemeriksaan Pasca Mati / bedah bangkai dilakukan oleh

tim Medis apabila ada ternak yang mati. Bertujuan untuk

mengetahui secara pasti penyebab kematian dan

perubahan pasca mati yang terjadi pada organ tubuh

ternak. Pengambilan sampel organ dapat dilakukan

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

76

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

apabila dicurigai ada infestasi bakteri/virus sebagai media

peneguhan diagnosa.

b. Reproduksi

Kegiatan reproduksi meliputi Inseminasi Buatan (IB),

pemeriksaan kebuntingan (PKB), Transfer Embrio (TE),

Pertolongan kelahiran, Pemeriksaan reproduksi/sterility control

dan pengeringan.

(1) Inseminasi Buatan (IB)

Metode perkawinan yang dilakukan di BBPTUHPT adalah

IB dan TE. Pengamatan birahi dilakukan setiap hari

berdasarkan data perkiraan birahi ternak dan pengamatan

umum gejala birahi terhadap semua sapi betina dara siap

kawin / sapi dewasa di kandang. Hal ini penting dalam

penentuan waktu IB yang tepat. Untuk mendapatkan

efisiensi reproduksi yang baik banyaknya perkawinan

dengan IB (kawin suntik) untuk setiap ekor sapi sampai

menjadi bunting paling banyak dilakukan 2 kali perkawinan.

Apabila seekor sapi dikawinkan lebih dari 2 kali dan tidak

bunting, harus dilakukan pemeriksaan dan penanangan

reproduksi. Adapun jumlah data perkawinan yang

dilakukan pada tahun 2013 sebagai berikut:

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

77

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Tabel 49. Jumlah IB di Farm Tegalsari, Limpakuwus dan Manggala

No Bulan

Jumlah IB

Tegalsari Limpakuwus Manggala Jumlah

1 Januari 73 3 0 76

2 Februari 73 6 0 79

3 Maret 31 2 23 56

4 April 42 12 12 66

5 Mei 58 51 21 130

6 Juni 69 86 0 155

7 Juli 58 118 17 193

8 Agustus 47 91 10 148

9 September 106 82 10 198

10 Oktober 51 62 13 126

11 Nopember 52 53 11 116

12 Desember 60 41 19 120

Jumlah 720 607 136 1.463

(2) Pemeriksaan Kebuntingan (PKB)

Pemeriksaan kebuntingan dilakukan menggunakan

metode palpasi per rektal terhadap uterus dan isinya.

Diagnosa memakai metode ini dapat dilakukan 60 hari

sesudah inseminasi buatan. Hasil pemeriksaan

kebuntingan di Farm Limpakuwus dan Farm Tegalsari

seperti pada tabel berikut:

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

78

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Tabel 50. Pemeriksaan Kebuntingan

No Bulan

Tegalsari Limpakuwus Manggala

Jumlah (+) (-) Dubius (+) (-) Dubius (+) (-) Dubius 1 Januari 23 21 4 48 2 Februari 30 12 1 43

3 Maret 12 8 1 21 4 April 20 19 3 3 45 5 Mei 22 32 1 3 3 0 61 6 Juni 6 5 3 14 7 Juli 15 17 6 9 14 2 6 5 1 75 8 Agustus 8 11 2 9 6 2 6 1 0 45 9 September 22 41 7 11 21 9 3 3 0 117 10 Oktober 12 3 21 24 3 5 1 69 11 Nopember 19 0 3 74 24 15 9 2 1 147 12 Desember 28 6 5 37 25 19 120 Jumlah 211 167 36 167 117 50 35 16 6 805

Keterangan : *dubius : diulang pada bulan berikutnya

(3) Pelaksanaan Transfer Embrio (TE)

Transfer Embrio merupakan salah satu aplikasi Teknologi

Reproduksi dan bertujuan meningkatkan populasi dan

mutu genetik sapi secara cepat. Pada prinsipnya TE ini

dibagi dalam 2 kegiatan yaitu produksi embrio dan transfer

embrio pada resipien. Pada tahun 2013 ini kegiatan TE

masih dilaksanakan bekerjasama dengan BET Cipelang.

Tabel 51. Kegiatan Produksi Embrio Tahun 2013

No

Tanggal Jml Donor

Hasil Produksi Embrio

1 26 April 2013 5 34 embrio ( 11 UF, 5 DG,3 EB, 4 CM,7 EXB,4 BL)

2 2-3 Juli 2013 11 6 ekor tidak respon, 29 embrio( 3 Grade B, 3 Grade C, 4 DG, 6 CM,3 CMA, 3 CMB, 4 BLA, 3 UF, 0 EBA.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

79

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Tabel 52. Kegiatan Aplikasi TE pada Resipien pada tanggal 2-3 Juli 2013

No Ear Tag

Kode Embrio

Jml Posisi

1 0294 Btr 3615 14H005936 020713:4:3.3

Kornu Kanan

2 0409 Btr 3615 14H005936 020713;4.3.4

Kornu Kiri

3 0475 Btr 3615 14H005936 020713:4.3.4

Kornu Kanan

4 0510 Btr 3615 14H005936 020713:4.3.4

Kornu Kanan

5 0631 Btr 3552 14 H005936 020713:4.2.5

Kornu Kanan

6 1921 Btr 3552 14 H005936 020713:4.2.6

Kornu kanan

7 1995 Btr 3563 14 H005936 030713:4.1.7

Kornu Kanan

8 0389 Btr 3563 14 H005936 030713:14.2.8 Btr 3563 14 H005936 030713:4.2.9

2 (duplet) Kornu Kanan

9 2008 Btr 3563 14 H005936 030713:4.1.1

Kornu Kanan

(4) Pertolongan Kelahiran

Pertolongan kelahiran dilakukan apabila terjadi kesulitan

kelahiran. Bertujuan untuk menyelamatkan pedet dan

mempertahankan kesehatan induk. Jumlah kelahiran dan

rataan berat lahir pedet tahun 2013 sebagai berikut :

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

80

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Tabel 53. Jumlah dan Rata-Rata Berat Lahir

No Bulan Jantan Rata2 BBL Betina Rata2 BBL Jumlah

1 Januari 20 41,15 27 37,7 47

2 Februari 63 40,35 87 38,85 150

3 Maret 67 41,1 65 39,87 132

4 April 37 40,92 43 39,78 80

5 Mei 18 40,3 13 41 31

6 Juni 10 40,5 14 39,64 24

7 Juli 7 39 9 38,2 16

8 Agustus 9 41,5 14 45,7 23

9 September 3 44,3 7 38,7 10

10 Oktober 14 42 7 38,8 21

11 Nopember 11 36,63 10 35,4 21

12 Desember 3 43 3 37,33 6

Jumlah 262 40,90 299 39,25 561

(5) Pemeriksaan Reproduksi / Sterility Control

Pemeriksaan kesehatan reproduksi sangat penting untuk

mengetahui status kondisi reproduksi dan diagnosa

gangguan kesehatan reproduksi. Selain itu juga dapat

mengukur kesuburan ternak, kondisi kemajiran ringan

(infertile) atau kondisi kemajiran tetap (steril).

Faktor-faktor yang mempengaruhi kondisi reproduksi

ternak yaitu hormonal, pengelolaan ternak, penyakit

kelamin menular, kelainan anatomi, kelainan patologi, dan

lingkungan. Tindakan pengobatan dilakukan sebagai

upaya agar sapi perah mempunyai status reproduksi yang

baik. Pada tahun 2013 kasus kesehatan reproduksi

reproduksi yang terjadi yaitu :

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

81

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Tabel 54. Kasus Kesehatan Reproduksi

No Kasus Jumlah 1 Hipofungsi 448 2 Sistik ovari 10 3 Metritis 25 4 Endometritis 243 5 Abortus 17 6 Lahir mati 27 7 Anestrus 0 8 ClP 11 9 Distokia 9

10 Prolapsus vagina 3 11 Retensi plasenta 24 12 Supportif reproduksi 610

(6) Program Pengeringan

Tujuan dari program pengeringan adalah memberikan

kesempatan ambing istiharat dalam kondisi sehat untuk

mempersiapkan periode laktasi berikutnya. Pengeringan

dilakukan pada sapi induk laktasi yang sudah bunting

umur 7 bulan dan sapi laktasi dengan produksi ≤ 10 liter /

hari atau sudah 305 hari laktasi, sapi sakit.

Metode pengeringan dilakukan dengan cara “pemerahan

berselang kombinasi penghentian pemberian konsentrat

dengan tiba-tiba“. Cara ini paling efektif dan memperkecil

timbulnya gangguan kesehatan pada ambing. Waktu yang

diperlukan dalam proses pengeringan berkisar 3 (tiga)

minggu tergantung jumlah produksi pada akhir

pemerahan.

Untuk mencegah terjadinya mastitis pada periode laktasi

berikutnya, setelah selesai proses pengeringan diberikan

obat mastitis masa kering secara intra mammary.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

82

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Dalam tahun 2013 telah dilaksanakan program

pengeringan pada sapi induk di 2 farm yaitu Farm

Limpakuwus sebanyak 11 ekor dan Farm Tegalsari

sebanyak 211 ekor.

(7) Pemeriksaan Frozen Semen

Pemeriksaan frozen semen menggunakan mikroskop

sebagai upaya untuk memantau kualitas semen yang

digunakan di farm dan memeriksa kondisi semen saat

straw baru datang.

(8) Pemeriksaan Persediaan N2 Cair

Pemeriksaan persediaan N2 cair dilakukan tiap minggu

sekali untuk memantau ketersediaan N2 cair dalam

container yang berisi semen beku. Hal ini merupakan

upaya untuk menjaga kualitas semen beku yang disimpan

dan digunakan untuk inseminasi.

c) Laboratorium

Laboratorium melakukan kegiatan yang menunjang Kesehatan

Masyarakat Veteriner (Kesmavet) terutama dalam pengujian susu.

(1) Uji Organoleptik

Pengujian mutu secara fisik dapat dilakukan secara

sederhana dan mudah dilakukan antara lain :

(a) Uji Warna, susu normal berwarna putih

Warna air susu dipengaruhi oleh bangsa ternak, jenis

pakan, jumlah lemak, bahan padat dan bahan

pembentuk warna. Warna air susu berkisar dari putih

kebiruan hingga kuning keemasan. Warna putih dari

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

83

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

susu merupakan hasil dispersi dari refleksi cahaya oleh

globula lemak dan partikel koloidal dari casein dan

calsium phosphat. Warna kuning adalah karena lemak

dan caroten yang dapat larut. Bila lemak diambil dari

susu maka susu akan menunjukkan warna kebiruan.

(b) Uji Bau, susu yang normal bau susu

(c) Uji Rasa, rasa susu yang normal agak manis

Air susu terasa sedikit manis, yang disebabkan oleh

laktosa, sedangkan rasa asin berasal dari klorida, sitrat

dan garam-garam mineral lainnya. Cita rasa yang kurang

normal mudah sekali berkembang di dalam susu dan hal

ini mungkin merupakan akibat dari:

Sebab fisiologis seperti cita rasa pakan sapi.

Sebab dari enzim yang menghasilkan cita rasa tengik

karena kegiatan lipase pada lemak susu.

Sebab kimiawi, yang disebabkan oleh oksidasi lemak.

Bakteri yang timbul sebagai akibat pencemaran dan

pertumbuhan bakteri yang menyebabkan peragian

laktosa menjadi asam laktat dan hasil samping

metabolik lainnya yang mudah menguap.

Sebab mekanis, bila susu mungkin menyerap cita

rasa cat yang ada disekitarnya, sabun dan dari

larutan chlor.

Secara umum hasil uji organoleptik tahun 2013 menunjukan

hasil yang baik dan normal.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

84

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

(2) Uji Kualitas Susu

Di laboratorium Kesmavet (Kesehatan Masyarakat Veteriner)

BBPTUHPT Baturraden pemeriksaan susunan susu

menggunakan alat “milk analysis” yang sangat bermanfaat

dalam pemeriksaan susu secara cepat. Dalam waktu 10

menit untuk pemeriksaan per sampel susu sudah dapat

diketahui kadar lemak, berat jenis, kadar laktosa, kadar

bahan kering tanpa lemak, kadar protein dan kadar air.

Tabel 55. Hasil Pemeriksaan Kualitas Susu Tahun 2013

No Bulan Lemak BJ Laktosa BKTL Protein

1 Januari 4,31 1,0271 4,34 7,93 2,89

2 Februari 3,70 1,0298 4,33 7,88 2,89

3 Maret 3,66 1,0281 4,42 8,00 2,93

4 April 3,97 1,0292 4,35 7,92 3,05

5 Mei 3,91 1,0279 4,36 7,92 2,91

6 Juni 2,64 1,0296 4,33 7,88 2,88

7 Juli 3,01 1,0296 4,54 8,24 3,01

8 Agustus 3,01 1,0296 4,54 8,24 3,01

9 September 4,29 1,0279 4,43 8,07 2,95

10 Oktober 4,46 1,0278 4,44 8,08 2,95

11 Nopember 4,46 1,0278 4,43 8,07 2,94

12 Desember 2,73 1,0276 4,23 7,69 2,83

(3) Uji Rezasurin

Uji Rezasurin bertujuan untuk mengetahui aktivitas bakteri

dalam susu. Pengujian ini dilakukan satu minggu sekali.

Sampel diambil dari milkcan dan cooling unit.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

85

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Uji rezasurin ini menggunakan peralatan waterbath dan

lovibond. Lovibond mempunyai skala maksimal angka 6.

Susu yang layak untuk konsumsi minimal skala 4.

Tabel 56. Hasil Uji Rezasurin

No Bulan Milkcan Cooling Tangki Standar

1 Januari 4,62 5,53 4

2 Februari 4,62 5,53 - 4

3 Maret 4,70 5,42 - 4

4 April 4,00 5,42 - 4

5 Mei 4,79 5,13 - 4

6 Juni 4,79 5,13 - 4

7 Juli 5,16 5,17 5,50 4

8 Agustus 4,96 5,43 5,50 4

9 September 4,98 5,45 5,30 4

10 Oktober 4,60 5,10 4

11 Nopember 4,78 5,20 _ 4

12 Desember 4,39 5,32 6,00 4

Hasil rata-rata uji rezasurin tahun 2013 pada milkcan 4,699

dan pada cooling 5,319. Ini berarti bahwa secara rataan hasil

uji rezasurin tahun 2013 dalam batas normal.

(4) Uji Residu Antibiotik

Uji residu antibiotik pada tahun 2013 dilaksanakan sebanyak

689 kali dengan hasil positif 69 sampel, negatif 594 sampel

dan dubius 26 sampel. Pengujian ini dilakukan pada sampel

susu dari individu, cooling Farm Tegalsari, Limpakuwus dan

Tanki, kandang.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

86

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

(5) Pemeriksaan Parasit

Jika ada sapi yang terindikasi menderita cacingan

(terinfestasi endoparasit), diambil sampel fesesnya kemudian

diperiksa secara natif dan sentrifus di laboratorium. Hasilnya

akan terlihat telur cacing, kemudian diidentifikasi species

parasit tersebut. Hasil pemeriksaan ini dijadikan peneguhan

diagnosa infestasi endoparasit yang menyerang sapi. Pada

tahun 2013 telah dilakukan pemeriksaan endoparasit

sebagaimana dalam tabel berikut :

Tabel 57. Hasil Pemeriksaan Parasit

No

Tanggal Pemeriksaan

Jumlah sampel

Pengujian Hasil

1 22 Januari 1051 PUD Parasit Darah

Negatif parasit darah (916)

Theleriosis (126)

Anaplasmosis (8)

Babesiosis (1) 877 Sedimentasi parasit Negatif (877) 2 19 Juni

1211 Ulas Darah (parasit darah)

Positif (42) Negatif (1169)

588 Sedimentasi parasit Negatif (588)

588 Withlock Trichostrongylus Positif (33)

Withlock Bunostomum Positif(33)

Withlock Ostertagia Positif (73)

Withlock Strongylodes Positif (6)

Withlock Oesophagustomum Positif (1)

Withlock Moniezia Positif (19) Withlock Coccidia Positif (82) Withlock cooperia Positif (27)

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

87

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

(6) Sterilisasi alat laboratorium

Sterilisasi alat laboratorium dilakukan rutin seminggu sekali.

Hal ini dilakukan untuk persiapan alat dalam pengujian

dengan jangka waktu satu minggu.

(7) Sterilisasi ruangan laboratorium

Strelisasi ruangan dilakukan apabila diperlukan atau bersifat

isidental. Sterilisasi ruangan ini menggunakan sinar ultra

violet yang dinyalakan selama 8 jam.

d) Stock Opname Obat

Pembukuan dan pencatatan administrasi obat-obatan umum,

hormon, semen beku, desinfektan, bahan dan alat keswan, bahan

dan alat reproduksi, serta bahan peralatan laboratorium

dilaksanakan secara rutin. Stok opname barang/obat dilaporkan

secara berkala pada akhir bulan.

2. SEKSI PRASARANA DAN SARANA

a. Tugas Pokok

Sesuai Peraturan Menteri Pertanian Nomor

55/Permentan/OT.140/5/2013 tanggal 24 Mei 2013 Seksi Prasarana

dan Sarana mempunyai tugas melakukan pengelolaan prasarana dan

sarana teknis meliputi instalasi kandang bibit ternak unggul, kebun

bibit hijauan pakan ternak, ladang penggembalaan, sarana teknis dan

sarana pendukung.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

88

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Adapun rincian tugas tersebut sesuai Keputusan Direktur Jenderal Bina

Produksi Peternakan Nomor 075/OT.140/F/12.04 adalah sebagai

berikut :

1) Melakukan urusan pakan, yang kegiatannya meliputi :

a) Penyusunan rencana kebutuhan pakan, konsentrat dan hijauan

makanan ternak (HMT);

b) Melakukan penyediaan bahan pakan;

c) Melakukan pengolahan, penyimpanan dan distribusi pakan

konsentrat dan HMT;

d) Merencanakan kebutuhan lahan HMT;

e) Melakukan pengolahan dan perawatan lahan HMT dan padang

penggembalaan;

f) Melakukan pemeliharaan sarana penyimpanan pakan (gudang

dan silo).

2) Melakukan urusan alat dan mesin, yang kegiatannya meliputi :

a) Menyusun rencana kebutuhan dan penggunaan alat dan mesin

peternakan;

b) Melakukan penyimpanan alat dan mesin peternakan;

c) Melakukan pemeliharaan alat dan mesin peternakan;

d) Melakukan pemeliharaan prasarana pemuliaan, pemeliharaan

dan produksi (kandang, instalasi air/listrik, kamar susu, dll.

b. Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan yang telah dilaksanakan pada tahun 2013 adalah :

1) Penyediaan Pakan Konsentrat

Kegiatan pokok dalam penyediaan konsentrat adalah memasukan

bahan pakan konsentrat ke gudang, mengolah, mencampur,

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

89

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

menyimpan dan mendistribusikan campuran konsentrat ke

kandang menurut kebutuhan dan kecukupan pakan di kandang.

Tahun Anggaran 2013 alokasi biaya APBN untuk keperluan

penyediaan pakan konsentrat senilai Rp 12.745.800.000,-

(Duabelas milyar tujuh ratus empat puluh lima juta delapan ratus

ribu rupiah) yang digunakan untuk pembelian bahan konsentrat

sebanyak 1.971.000 kg, bahan konsentrat super 438.000 kg,

Completfeed sebanyak 1.095.000 kg.

Bahan-bahan tersebut dibuat campuran konsentrat dengan

komposisi dalam 4 (empat) formula yaitu :

- Formula 1 untuk sapi induk dewasa produksi tinggi > 20

liter/ekor/hari

- Formula 2 untuk sapi induk dewasa produksi sedang < 20

liter/ekor/hari dan dara.

- Formula Pedet untuk sapi pedet (Umur 4 bulan - 6 bulan)

- Formula Calf Starter untuk pedet (Umur 8 hari - 4 bulan).

Secara rinci komposisi formulasi dapat dilihat dalam tabel berikut:

Tabel 58. Komposisi Formulasi Pakan Konsentrat

NO JENIS BAHAN KOMPOSISI

F1 F2 PEDET CALFSTARTER

1 Bungkil Kelapa 25% 28% 25% 10%

2 Bungkil Kedelai 14% 6% 11% 20%

3 Pollard 35% 35% 30% 30%

4 Mineral 2% 2% 2% 2%

5 CGF 10% 14% 20% 23%

6 CGM 4% 4% 2% 5%

7 Gaplek 10% 11% 10% 10%

Jumlah 100% 100% 100% 100%

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

90

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Pemantauan kualitas bahan pakan, konsentrat jadi dan hijauan

dilakukan dengan cara memeriksakan sample bahan pakan secara

periodik untuk dianalisa kandungan nutrisinya (analisa proksimat).

Pengujian yang telah dilaksanakan tahun 2013 yaitu di

laboratorium BPMPT Bekasi, Laboratorium Pakan Unsoed dan

Laboratorium Balitnak.

2) Hijauan Pakan Ternak (HPT)

a) Rumput

Rumput yang ditanam pada lahan BBPTUHPT Baturraden

tahun 2013 seluas 70 Ha, yang terbagi 40 Ha di lokasi Farm

Limpakuwus dan 15 Ha di Tegalsari, Farm Manggala 15 Ha.

Produksi rumput yang dihasilkan untuk konsumsi ternak

tahun 2013 sebesar 13.003.782 kg yang terdiri dari Farm

Tegalsari sebesar 6.081.616 kg, Farm Limpakuwus sebesar

6.535.519 kg dan Farm Manggala sebesar 1.498.528 kg.

Rincian produksi per bulan dapat dilihat pada lampiran 5.

Beberapa jenis varietas rumput yang ditanam antara lain :

(1) Rumput Raja (King Grass)

Rumput Raja adalah hibrida yang merupakan hasil

persilangan antara Pennisetum purpureum dengan

Penisetum thypoides. Pertama kali datang di Indonesia

diperkirakan tahun 1985 di Baturraden mulai ditanam

tahun 1986 berasal dari Thailand dan ditanam tahun

1987 berasal dari Srilangka.

Rumput ini termasuk tanaman tahunan yang

membentuk rumpun, dengan gambaran umum rumput

raja umur 40 - 60 hari jumlah rumpun antara 28 - 38,

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

91

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

tinggi rumput dapat mencapai 4,5 - 5 m. Lebar daun

pada umur 4,3 - 4,7 cm.

Perawatan dan pemupukan dilakukan 1 sampai 2 kali

per tahun dengan pupuk an organik dan pupuk organik.

(2) Rumput Gajah (Pennissetum purpureum)

Asal tanaman rumput ini dari Afrika tropis. Gambaran

umumnya tumbuh tegak membentuk rumpun, dengan

tinggi tanaman 1,8 - 2,4 m, bunga tersusun tandan

warna keemasan. Rumput ini terdiri beberapa varitas

antara lain Hawai, Thailand dan Afrika yang

keberadaannya sekarang menyebar pada berbagai blok

(petak).

b) Legume

Selama tahun 2013 jumlah legume yang dihasilkan

BBPTUHPT Baturraden untuk konsumsi sebesar 255.463 kg

yang terdiri dari Farm Tegalsari sebesar 106.850 kg, Farm

Limpakuwus 135.123 kg dan Farm Manggala sebesar

13.490 kg.

Tabel 59. Produksi dan Produktivitas Rumput dan Legume Di BBPTUHPT Baturraden

NO Jenis HPT Farm

Jumlah TS LK MGL

1. Rumput a. Produksi 6.081.616 6.011.683 910.483 13.003.782 b. Luasan 1.161.764 1.702.300 244.200 3.108.264 c. Produktivitas 62,90 41,37 33,79 138,06

2. Gliricidia a. Jlh Pohon 28.959 39.369 65.885

b. Produksi 81.847 114.203 187,040

c. Produktivitas 2,8 2,9 2

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

92

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

c) Padang Gembalaan

Luas padang penggembalaan total 30 ha, terdiri dari 5 ha di

Farm Tegalsari dan 5 ha Farm Limpakuwus 20 ha di

Manggala. Tahun 2013 perawatan padang gembalaan

dilakukan secara berkala bertujuan untuk memperbaiki

kondisi tanaman di padang dan mencegah adanya tonggak

atau benda yang berbahaya untuk kesehatan ternak.

Padang gembalaan seluas 0,5 Ha beralih fungsi menjadi area

study teknis, sehingga untuk kepentingan penggembalaan

dapat memanfaatkan area yang masih ada secara baik.

d) Kebun Koleksi

Dalam upaya mempertahankan budidaya hijauan pakan

ternak dan sebagai media informasi tentang hijauan pakan

ternak bagi pihak luar Balai maka Balai merawat kebun

koleksi seluas 0,5 hektar yang ditanami berbagai jenis

tanaman, antara lain jenis Srugum vulgare, Gran panic, King

3. Desmodium a. Jlh Pohon 8.717 5.132 12.809

b. Produksi 11.096 7.193 16.574 c. Produktivitas 1,0 1,4 1,2

4. Kaliandra a. Jlh Pohon 1921 13.903 17.324 b. Produksi 4345 28.544 28.797

c. Produktivitas 2 2,05 1 5. Turi a.Jlh Pohon 156 156 b.Produksi 654 654

c. Produktivitas 4 4 6. Arachis a. Produksi 8.908 8.908

7. Pastura a. Luas(m2) 11.200 11.200 b. Produksi 13.490 13.490 c. Produktivitas 2,45 2,45

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

93

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

grass, Panicum Muticum, Brachiaria decumben, Brachiria

ruziensin, Dwraf napier, Setaria slendida, Setaria spacelata,

Star grass, Mexicana, Gajah afrika, Gajah thailand, Gajah

haway dan Desmodium, Aracis pintoi.

3) Alat dan Mesin

a) Mesin Perah

Tahun 2013 tidak ada pengadaan mesin perah sehingga

masih hanya perawatan terhadap barang yang ada.

Perawatan dan perbaikan yang dilakukan adalah perbaikan

atau penggantian pulsator (alat penyedot susu), penggantian

inner linner, pembersihan slang udara serta perbaikan mesin

penggerak penyedot susu. Secara rutin pembersihan

menggunakan desinfektan juga dilakukan untuk menjaga

kebersihannya.

b) Mesin Milking Parlour

Adalah mesin perah berkapasitas besar yang dipergunakan

untuk memerah susu secara bersamaan dalam jumlah

ternak tertentu sesuai kapasitas yang dimiliki. Pemerahan

model ini ternak akan digiring / dikumpulkan menuju tempat

mesin. Mesin milking parlour terpasang di lokasi Tegalsari

dengan kapasitas sekali pemerahan 16 ekor, dibagi 8 ekor

sisi kanan dan 8 ekor sisi kiri. Mesin perah ini menggunakan

tenaga penggerak electromotor 4,5 HP dan 2,5 HP phase

380 volt, untuk menggerakan pompa vacum dan pompa

penyedot susu agar susu masuk ke cooling unit.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

94

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Pembersihan menggunakan acid cleaner dilaksanakan secara

rutin agar sisa kotoran dan lemak susu tidak menggumpal.

c) Mesin Genset

Mesin ini dipergunakan untuk menghasilkan aliran listrik

pada saat listrik padam, selama ini listrik yang dihasilkan

dipergunakan untuk mengaliri listrik kandang, colling unit

dan mesin chopper Farm Tegalsari. Mesin genset yang

berfungsi ada 3 buah (2 genset listrik di Farm Tegalsari dan

Farm Limpakuwus, 1 genset air untuk menggerakkan air di

Farm Limpakuwus pada saat air kecil atau putus). Tahun

2013 telah dilakukan perawatan berupa pengecekan onderdil

dan penggantian sparepart yang rusak.

d) Mesin Chopper

Mesin chooper yang ada jumlahnya 4 unit, kapasitas masing-

masing 1-2 ton per jam menggunakan tenaga penggerak

electromotor HP-3 phase 380 volt. Dipasang 2 unit di Farm

Tegalsari dan 2 unit di Limpakuwus. Perawatan yang sering

dilaksanakan yaitu :

- Penggantian lager

- Penggantian pisau

- Penggantian plat

- Penggantian pisau chopper

- Perbaikan vanbelt

- Perbaikan elektro motor.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

95

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

e) Mixer

Mixer adalah alat yang dipergunakan untuk mencampur

bahan - bahan konsentrat menjadi konsentrat jadi dalam

kapasitas besar.

(1) proses pencampuran kosentrat dengan memasukkan

bahan-bahan konsentrat sesuai dengan kapasitas

mixer, kemudian dikeluarkan dan ditampung kedalam

kantong-kantog goni, ditimbang, dan didistribusikan ke

kandang.

(2) kegiatan perawatan mesin mixer terdiri dari

penggantian handel, tali van belt, elektro motor dan

perbaikan alas Mixer.

Mixer yang dipergunakan 2 jenis yaitu 1 unit kapasitas 2

ton/jam menggunakan tenaga penggerak elektromotor 10

HP dan 2,5 HP – 3 phase 380 volt. Serta 1 Unit kapasitas 1

ton/jam menggunakan tenaga penggerak electromotot 10 HP

dan 2,5 HP – 3 phase 380 volt. Jumlah mixer ada 4 unit di

Farm Tegalsari 2 unit dan di Farm Limpakuwus 2 unit.

f) Grinder

Grinder adalah alat yang dipergunakan untuk menghaluskan

butiran biji-bijian menjadi partikel yang lebih kecil. Tahun

2013 grinder yang ada beroperasi sebanyak 1 (satu) unit di

Farm Tegalsari dipergunakan untuk menggiling butiran

jagung dan bungkil kedelai.

Perawatan yang dilakukan adalah penggantian saringan,

penggantian gigi pemukul dalam, pelumasan secara rutin,

penggantian van belt penggerak serta penggantian handel

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

96

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

arus listrik. Mesin ini mempunyai kapasitas 1 ton/jam

menggunakan tenaga penggerak elektromotot 15 HP – 3

phase 380 volt.

g) Mesin Sprayer

Kegiatan perawatan mesin sprayer pada tahun 2013 rutin

dilakukan dengan pembersihan, uji coba, pelumasan dan cek

onderdil/spare part. Mesin ini digunakan untuk pelaksanaan

kegiatan desinfeksi kandang.

h) Mesin Hand Traktor

Tahun 2013 mesin ini dipergunakan di Farm Limpakuwus

untuk mengangkut konsentrat, legume di lokasi sekitar farm.

Perawatan yang telah dilakukan yaitu penggantian ban dan

service ringan mesin.

4) Bangunan dan Instalasi

Pada tahun 2013 pekerjaan pemeliharaan bangunan dan instalasi

telah dilaksanakan di Farm Tegalsari dan Limpakuwus,

kegiatannya meliputi perawatan instalasi air, perbaikan instalasi

listrik kantor dan farm, perbaikan jalan antar kandang, perbaikan

kandang sapi dewasa / freestall, perbaikan kandang sapi pedet,

perbaikan bak dipping, pembuatan lantai jemur pakan, pembuatan

tembok pembatas dan pembuatan jalan panen.

5) Kegiatan Lain :

a) Pada tahun 2013 ini ada beberapa pengadaan mesin/alat baru

untuk menunjang kelancaran kegiatan yaitu :

- Mesin TMR 2 unit

- Tracktor Loaders 2 unit

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

97

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

b) Pembuatan 900 ton silase. Proses pembuatan di Farm

Limpakuwus. Sebagian hasil silase sudah diberikan untuk

mencukupi kebutuhan pakan ternak di farm dan sisanya masih

dalam proses penyimpanan.

c) Pembuatan Pupuk Bokasi. Proses pembuatan pupuk bokasi di

Farm Tegalsari dengan produksi 6.911 Zak/241.885 kg.

C. BIDANG PEMASARAN DAN INFORMASI

Sesuai Peraturan Menteri Pertanian Nomor 55/Permentan/OT.140/5/2013

tanggal 24 Mei 2013, Bidang Pemasaran dan Informasi mempunyai

tugas melaksanakan penyebaran, distribusi, pemasaran dan informasi hasil

produksi bibit unggul sapi perah dan kambing perah bersertifikat, serta hasil

ikutannya dan hijauan pakan ternak.

Dalam melaksanakan tugasnya Bidang Pemasaran dan Informasi

menyelenggarakan fungsi :

- Pelaksanaan distribusi dan pemasaran hasil produksi bibit unggul sapi

perah dan hasil ikutannya;

- Penyiapan kerjasama kegiatan pemuliaan, pemeliharaan, produksi dan

pemasaran bibit unggul sapi perah dan hasil ikutannya;

- Pengumpulan, pengolahan dan analisis data kegiatan pemuliaan,

pemeliharaan, produksi, distribusi dan pemasaran bibit unggul sapi perah

dan hasil ikutannya;

- Pelaksanaan penyebarluasan informasi dan diseminasi kegiatan

pemuliaan, pemeliharaan, produksi, distribusi dan pemasaran bibit unggul

sapi perah dan hasil ikutannya.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

98

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

1. SEKSI PEMASARAN

a. Tugas Pokok

Sesuai Peraturan Menteri Pertanian Nomor

55/Permentan/OT.140/5/2013 Seksi Pemasaran mempunyai tugas

melakukan penyiapan bahan kerja sama pemeliharaan, produksi,

pemuliaan, serta penyebaran, distribusi dan pemasaran hasil produksi

bibit unggul sapi perah dan kambing perah bersertifikat, serta hasil

ikutannya dan hijauan pakan ternak.

Rincian tugas pekerjaan tersebut dijelaskan dalam Surat Keputusan

Direktur Jenderal Bina Produksi Peternakan Nomor 75/OT.140/F/12.04

sebagai berikut :

1). Melakukan rencana distribusi hasil produksi bibit unggul sapi perah

dan hasil ikutannya meliputi:

a) Melakukan penyiapan survay kelayakan wilayah distribusi,bibit

dan hasil ikutannya;

b) Menyusun penyiapan rencana distribusi bibit unggul sapi perah

dan hasil ikutannya;

c) Melakukan penyiapan distribusi bibit unggul sapi perah dan

hasil ikutannya;

d) Melakukan penyiapan pemantauan hasil dan evaluasi hasil

distribusi bibit unggul sapi perah dan hasil ikutannya.

2). Melakukan urusan pemasaran hasil produksi bibit unggul sapi

perah dan hasil ikutannya meliputi:

a) Melakukan penyiapan survey kelayakan wilayah distribusi,bibit

dan hasil ikutannya;

b) Menyusun penyiapan rencana distribusi bibit unggul sapi perah

dan hasil ikutannya;

c) Melakukan penyiapan pemasaran;

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

99

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

d) Melakukan penyiapan pemantauan hasil;

e) Melakukan penyiapan evaluasi dan usulan penetapan harga

bibit unggul hasil sapi perah dan hasil ikutannya.

3). Melakukan pengolahan hasil ikutan pembibitan ternak unggul sapi

perah meliputi:

a) Menyusun rencana produksi olahan hasil ikutan;

b) Menyiapkan bahan baku produksi olahan hasil ikutan;

c) Memproduksi olahan hasil ikutan;

d) Melakukan pengawasan mutu produksi olahan hasil ikutan.

4). Melakukan penyiapan bahan kerjasama pemuliaan, pemeliharaan,

produksi dan pemasaran bibit unggul sapi perah dan hasil

ikutannya meliputi :

a) Melakukan pengumpulan bahan kerjasama pemuliaan,

pemeliharaan, produksi dan pemasaran bibit unggul sapi perah

dan hasil ikutannya;

b) Menganalisis bahan kerjasama;

c) Menyusun konsep naskah kerjasama;

d) Menyiapkan bahan usulan kerjasama.

b. Pelaksanaan Kegiatan

Pada Tahun Anggaran 2013 kegiatan yang telah dilaksanakan Seksi

Pemasaran antara lain :

1) Pemasaran dan Distribusi Ternak

Pada tahun 2013 Seksi Pemasaran menjual ternak sebanyak 260

ekor (128 ekor ternak bibit dan 132 ekor ternak non bibit) dari

ternak farm BBPTUHPT Baturraden dengan harga jual sebesar

Rp.1.684.490.000,- (Satu miliar enam ratus delapan puluh empat

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

100

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

juta empat ratus sembilan puluh ribu rupiah). Rincian penjualan

ternak dapat dilihat pada lampiran 6.

2) Pemasaran dan Distribusi Susu (hasil ikutan)

Pada tahun 2013 total penerimaan susu di Seksi Pemasaran

sebanyak 1.336.324,90 kg yang terdiri dari susu yang dijual

sebanyak 1.319.616,40 kg, susu yang diolah sebanyak 3.769 kg,

susu yang distribusikan sebagai hibah sebanyak 11.523,5 kg dan

lain-lain sebanyak 1.416 kg. Adapun rincian distribusi susu selain

yang dijual dalam tahun 2013 sebagaimana di bawah ini :

a) Hibah / bantuan untuk Karyawan

Pada tahun 2013 hibah kepada karyawan diberikan sebagai

penambah gizi petugas pelaksana di kandang 4.788 kg, untuk

apel pagi dan senam pagi sebanyak 4.830 kg.

b) Hibah / bantuan susu untuk Posyandu

Pada tahun 2013 didistribusikan susu sebanyak 300 kg

Posyandu Manula di desa Karangsalam Kecamatan

Baturraden.

c) Hibah kepada Tamu Dinas

Pada tahun 2013 didistribusikan susu sebanyak 1.605,50 kg

untuk bantuan Dinas.

d) Produk olahan susu

Produk olahan susu tahun 2013 berupa susu pasteurisasi dan

olahan lain sebanyak 3.769 kg.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

101

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

e) Lain-lain

Total distribusi untuk keperluan lain-lain sebanyak 1.416 kg

yang terdiri dari sarana promosi sebanyak 1.381 kg dan untuk

dharma wanita sebanyak 35 kg.

Tabel 60. Daftar Distribusi Susu

Penerimaan

( kg )

Distribusi

No Bulan Jual ( kg )

Hibah ( kg )

Lain-lain ( kg )

Pengolahan (kg)

1. Januari 45.573,20 44.649,70 873,5 50 0 2. Februari 43.847,80 43.002,80 725 25 100 3. Maret 67.513,30 66.577,30 725 0 211 4. April 18.935,20 17.707,20 903 221 104 5. Mei 112.041,60 110.229,60 1.140 0 672 6. Juni 133.234,40 131.583,40 942 15 694 7. Juli 153.626,60 152.608,60 890 0 128 8. Agustus 164.287,90 162.934,90 1.293 0 60 9. September 161.740,20 159.799,20 1.061 0 880

10. Oktober 154.912,70 152.659,70 978 800 475 11. November 127.172,80 125.769,80 943 310 150 12. Desember 153.439,20 152.094,20 1.050 0 295

TOTAL 1.336.324,90 1.319.616,40 11.523,50 1.416,0 3.769,0

3) Pemasaran, Distribusi HPT (Hijauan Pakan Ternak) dan

KSO Lahan

a) Penjualan HPT Bibit

Pada tahun 2013 Seksi Pemasaran menjual HPT Bibit

sebanyak 15.000 stek dengan harga jual Rp 750.000,- .

b) Penjualan HPT Konsumsi

Pada tahun 2013 Seksi Pemasaran menjual HPT Konsumsi

sebanyak 112.424 kg dengan harga jual Rp 5.621.200,-.

Secara rinci penjualan HPT dapat dilihat pada lampiran 7.

c) KSO Pemanfaatan Lahan

Pada bulan Desember 2013 ada perjanjian pemanfaatan lahan

untuk warung dan untuk pertanian dilokasi Tegalsari sebanyak

8 perjanjian.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

102

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

4) Sewa Gedung Eduwisata dan Mess B

Pada tahun 2013 ada sewa gedung Eduwisata dengan harga sewa

per hari Rp 250.000,- sebanyak 13 hari sehingga total sewa

sebanyak Rp.3.250.000,- (lampiran 8).

2. SEKSI INFORMASI

a. Tugas Pokok

Sesuai Peraturan Menteri Pertanian Nomor

55/Permentan/OT.140/5/2013 Seksi Informasi mempunyai tugas

melakukan pengumpulan, pengolahan, dan analisis data, serta

penyebarluasan informasi dan diseminasi pemeliharaan, produksi,

pemuliaan, penyebaran, distribusi dan pemasaran bibit unggul sapi

perah dan kambing perah bersertifikat, serta hasil ikutannya dan

hijauan pakan ternak.

Rincian tugas pekerjaan tersebut dijelaskan dalam Surat Keputusan

Direktur Jenderal Bina Produksi Peternakan Nomor 75/OT.140/F/12.04

sebagai berikut :

1) Melakukan pengumpulan, pengolahan dan analisis kegiatan

pemuliaan, pemeliharaan, produksi, distribusi dan pemasaran

bibit unggul sapi perah dan hasil ikutannya, yang kegiatannya

meliputi:

a) Melakukan pengumpulan dan hasil kegiatan pemuliaan,

pemeliharaan, produksi, distribusi dan pemasaran bibit unggul

sapi perah dan hasil ikutannya;

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

103

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

b) Melakukan pengolahan data hasil kegiatan pemuliaan,

pemeliharaan, produksi, distribusi dan pemasaran bibit unggul

sapi perah dan hasil ikutannya;

c) Melakukan analisis data hasil kegiatan pemuliaan,

pemeliharaan, produksi, distribusi dan pemasaran bibit unggul

sapi perah dan hasil ikutannya;

d) Melakukan penyajian data hasil kegiatan pemuliaan,

pemeliharaan, produksi, distribusi dan pemasaran bibit unggul

sapi perah dan hasil ikutannya.

2) Melakukan kegiatan penyebarluasan informasi dan diseminasi

kegiatan pemuliaan, pemeliharaan, produksi, distribusi dan

pemasaran bibit unggul sapi perah dan hasil ikutannya.

a) Melakukan penyusunan konsep bentuk informasi dan

diseminasi;

b) Melakukan penyiapan bahan penyebarluasan informasi dan

diseminasi;

c) Melakukan penyiapan pelaksanaan penyebarluasan informasi

dan diseminasi;

d) Melakukan penyiapan pemantauan dan evaluasi kegiatan

penyebarluasan informasi dan diseminasi.

3) Melakukan kegiatan promosi hasil kegiatan pemuliaan,

pemeliharaan, produksi, distribusi dan pemasaran bibit unggul

sapi perah dan hasil ikutannya.

a) Melakukan penyiapan survey pasar;

b) Melakukan analisis hasil survey;

c) Menyusun konsep bentuk promosi;

d) Melakukan penyiapan kegiatan promosi;

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

104

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

e) Melakukan penyiapan pemantauan dan evaluasi kegiatan

promosi.

b. Pelaksanaan Kegiatan

Pada Tahun Anggaran 2013 kegiatan yang telah dilaksanakan Seksi

Informasi antara lain :

1) Pengumpulan, Pengolahan dan Analisis Data

Input data produksi susu farm Tegalsari dan Limpakuwus sampai

dengan bulan Desember 2013.

Input data IB, PKB, Kelahiran farm Tegalsari dan Limpakuwus

sampai dengan bulan Desember 2013.

2) Penyelenggaraan Promosi, Publikasi dan Pameran

a. Website

Website BBPTUHPT Baturraden telah on line dengan alamat

bbptusapiperah.ditjennak.deptan.go.id dengan tampilan/interface

baru dan alamat e-mail bisa diakses adalah

[email protected] atau [email protected].

Jumlah pengunjung Tahun 2013 sebanyak 26.294 orang.

b. Bahan yang digunakan untuk Promosi dan Publikasi Tahun 2013

antara lain :

No. Jenis Jumlah 1. Leaflet Profile Balai 2.917

2. Leaflet Biosecurity 118 3. Leaflet UMMB 275

4. Leaflet BCS 315 5. Leaflet Olahan Susu 3.053

6. Leaflet ET 25

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

105

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

7. Blocknote 236 8. Ballpoint 307 9. Gantungan kunci 277

10. Majalah Perah Edisi Desember 2012 61 11. Tas Balai 162

12. Stiker GERMISU 1.055 13. Pen Holder 3

14. Paparan Balai 5 15. Pin 16 16. Topi 3

17. Kartu Identitas Sapi 50

Secara rinci penggunaannya dapat dilihat pada lampiran 9.

c. Kunjungan

Tujuan dari penerimaan kunjungan adalah sebagai tempat

pembelajaran teknologi sapi perah bagi stake holder termasuk

play group, lembaga pendidikan, kelompok peternak dan lembaga

lain yang tertarik dalam mendapatkan informasi mengenai sapi

perah sedangkan manfaat dari kegiatan ini adalah untuk

mempromosikan BBPTUHPT Baturraden sebagai sumber informasi

dan teknologi sapi perah.

Tabel 61. Tamu / Kunjungan ke Balai

No

Nama Out door

(org) Pelatihan

(org)

Kunjungan/ survey/

cari data (org)

Magang/ PKL/

Penelitian(org)

Jumlah (org)

1 TK/SD/SMP/ SMA/SMK

- - 845 - 845

2 Swasta/ Perusahaan/ Perorangan/ Peternak

- - 229 - 229

3 Perguruan Tinggi - - 85 705 7904 Instansi - 20 308 89 417 Jumlah - 20 1.467 794 2.281

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

106

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

d. Magang / Praktek Kerja Lapang (PKL) / Penelitian / PKV

No. Magang / PKL Siswa /Mahasiswa Jumlah

1. Magang Institut Pertanian Bogor (IPB) 16 orang

2. Penelitian Institut Pertanian Bogor (IPB) 2 orang

3. PKL Universitas Padjajaran (UNPAD) 5 orang

4. Penelitian Universitas Padjajaran (UNPAD) 3 orang

5. Magang Universitas Padjajaran (UNPAD) 8 orang

6. PKL Universitas Gadjah Mada (UGM) 3 orang

7. Magang Universitas Gadjah Mada (UGM) 22 orang

8. PKV Universitas Gadjah Mada (UGM) 17 orang

9. Magang Universitas Diponegoro (UNDIP) 18 orang

10. PKL Universitas Diponegoro (UNDIP) 1 orang

11. Praktikum Universitas Diponegoro (UNDIP) 250 orang

12. Praktikum UNSOED 344 orang

13. Magang UNS 12 orang

14. Magang Universitas Lampung 4 orang

Secara rinci pelaksanaan magang/PKL/Penelitian/PKV dapat dilihat

pada lampiran 10.

Pada bulan November 2013 ada magang peternak dari Dinas

Peternakan Kabupaten Brebes sebanyak 8 orang dan peternak

swasta dari Bandung 1 orang pada tanggal 27 - 29 November

2013.

Pada bulan Desember 2013 ada pelatihan peternak dari Dinas

Peternakan dan Perikanan Kabupaten Wonosobo pada tanggal

9 - 12 Desember 2013 sebanyak 20 orang.

e. Pameran

Pada bulan Mei 2013 dilaksanakan Pameran Hari Susu Nusantara

(HSN) ke 5 dilaksanakan pada tanggal 30 Mei s/d 2 Juni 2013, di

Bukittinggi. Pameran ini dilaksanakan dalam rangka Peringatan

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

107

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

Hari Susu Nusantara Tingkat Nasional Tahun 2013 bertema “Susu

Masuk Sekolah, Anak Sehat dan Pintar” kegiatan ini juga menyatu

dengan Livestock Expo 2013 Sumatera Barat dengan tema

“Tingkatkan Nilai Tambah dan Daya Saing Agribisnis/Agroindustri

Peternakan” dengan menampilkan kontes ternak dari masing-

masing kabupaten di Sumatera Barat.

Pada bulan September 2013 dilaksanakan Pameran dalam rangka

Bulan Bhakti Peternakan dan Kesehatan Hewan Kab. Banyumas

dengan kegiatan kontes ternak kambing Etawa dan pemberian

penghargaan kepada kelompok ternak yang berprestasi. Kegiatan

yang dilaksanakan Balai meliputi pameran untuk promosi dan

publikasi dengan maksud mengenalkan produk Balai serta

memberikan bantuan minum susu gratis kepada anak-anak dan

masyarakat sekitar. Dengan adanya kegiatan tersebut diharapkan

Balai agar lebih dekat dengan masyarakat.

3) Analisa Breeding Value

Analisa Breeding Value farm Tegalsari dan Limpakuwus per Desember

2013 dapat dilihat pada lampiran 11.

4) Evaluasi Kinerja Reproduksi

Evaluasi kinerja reproduksi sapi farm Tegalsari dan Limpakuwus per

Desember 2013 sebagai berikut :

Days Open (DO) 176,70

Calving Interval (CI) 14,48

IB 1 Post Partus 103,68

Service/Conceptions (S/C) 1,86

Evaluasi kinerja reproduksi secara rinci dapat dilihat pada

lampiran 12.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

108

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

D. KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

a. Tugas Pokok

1) Pengawas Bibit Ternak

- melakukan pemeliharaan, produksi dan pemuliaan bibit sapi

perah dan kambing perah unggul;

- melakukan uji performance dan uji zuriat sapi perah dan

kambing perah unggul;

- melakukan recording pembibitan sapi perah dan kambing perah

unggul;

- pelaksanaan pelestarian plasma nutfah;

- melakukan pengembangan bibit sapi perah dan kambing perah

unggul;

- melakukan pemberian bimbingan teknis pemeliharaan, produksi

dan pemuliaan bibit sapi perah dan kambing perah;

- pelaksanaan evaluasi kegiatan pembibitan ternak ungggul dan

hijauan pakan ternak;

- melakukan kegiatan fungsional lainnya sesuai dengan peraturan

perundang-undangan yang berlaku.

2) Pengawas Mutu Pakan

- melakukan pembibitan hijauan pakan ternak;

- melakukan pengawasan mutu pakan ternak;

- melakukan pengelolaan pakan ternak;

- melakukan kegiatan fungsional lainnya sesuai dengan peraturan

perundang-undangan yang berlaku.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

109

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

3) Medik Veteriner dan Paramedik Veteriner

- melakukan pemeliharaan dan pemeriksaan kesehatan hewan,

pelaksanaan diagnosa penyakit hewan, dan pengawasan higienis

produksi susu segar;

- melakukan kegiatan fungsional lainnya sesuai dengan peraturan

perundang-undangan yang berlaku;

4) Kelompok Jabatan Fungsional lainnya mempunyai tugas melakukan

kegiatan sesuai dengan jabatan fungsional masing-masing

berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

b. Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan yang dilakukan kelompok jabatan fungsional adalah

melaksanakan kegiatan teknis operasional dalam rangka mendukung

kegiatan distruktural.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

110

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

BAB III

PERMASALAHAN DAN PEMECAHAN MASALAH

Dalam melaksanakan kegiatan tahun 2013 beberapa permasalahan yang dihadapi

serta pemecahan masalahnya antara lain :

No. Permasalahan Pemecahan Masalah

1. Belum operasionalnya mesin UHT secara maksimal disebabkan selain oleh masih ada kerusakan pada mesin UHT juga belum keluarnya izin produksi dari Badan POM.

Untuk kerusakan pada mesin UHT akan segera dilakukan perbaikan dan dalam rangka persyaratan ijin produksi dari Badan POM akan dilakukan uji laboratorium sample setiap rasa produk susu Balai.

2. Jaringan hotspot tidak berfungsi karena alat sering terkena petir dan kondisi alat mengalami kerusakan serta tower repeater kurang maksimal.

Evaluasi jaringan hospot yang lama dan penggantian alat-alat yang mengalami kerusakan karena petir secara cepat.

3. Beberapa menu dalam Program SIM (Sistem Informasi Managemen) sapi perah belum maksimal inputing datanya karena perlu penyesuaian dalam importing data.

Penyesuaian format isi dan bentuk laporan agar bisa di import data sesuai kebutuhan menu dalam Program SIM (Sistem Informasi Managemen) sapi perah.

4. Pelaporan data rekording uji zuriat dan laporan VBC dari rekorder wilayah masih belum lancar dalam pengiriman sehingga pengolahan data terhambat.

Usaha jemput bola ke wilayah perlu lebih ditingkatkan sehingga Pelaporan data rekording uji zuriat dan laporan VBC bisa lancar guna kelancaran pengolahan data.

5. Gedung eduwisata dengan demplot minifarm belum dilengkapi dengan prasarana dan sarana kunjungan dan magang.

Melengkapi gedung eduwisata dan demplot minifarm dengan prasarana dan sarana serta SDM yang mendukung pelaksanaan eduwisata juga fasilitasi bis eduwisata untuk kelancaran

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

111

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

eduwisata sehingga bisa memberikan kepuasan buat para pengunjung yang datang.

6. Fasilitas perkandangan masih terbatas dan belum sepenuhnya menerapkan system perkandangan modern (freestall) sehingga terkendala dalam penempatan/ penataan ternak dan belum efisien jumlah tenaga kerja pelaksana. Hal ini berdampak pada belum optimalnya pemeliharaan dan aplikasi animal welfare di balai.

Penyempurnaan bentuk kandang yang masih konvensional dan fasilitas penunjang untuk menuju pola manajemen pemeliharaan modern dan mekanisasi sehingga diharapkan dapat efisiensi tenaga kerja.

7. Belum optimalnya aplikasi biosecurity karena tingginya lalu lintas keluar masuk farm.

Melakukan penataan layout farm untuk meminimalisir lalu lintas keluar masuk kendaraan diarea farm, dan mengatur lalu lintas tamu/kunjungan di farm.

8. Kematian pedet yang lahir dan kematian induk masih cukup tinggi sehingga produksi bibit belum mencapai target.

Menekan angka kematian pedet dengan meningkatkan aplikasi kegiatan perawatan pedet sesuai SOP.

9. Pada TA 2013 sebagian ternak dipelihara dalam temporary sheed, hal ini mempengaruhi tingkat stress ternak yang menyebabkan peningkatan jumlah ternak sakit yang secara tidak langsung akan meningkatkan kasus sapi afkir dan mati.

Menyediakan prasarana sarana yang mendukung aplikasi animal welfare, sehingga diharapkan akan meningkatkan kenyamanan dan kesehatan ternak yang berdampak pada menurunnya angka ternak afkir dan mati baik pedet maupun induk.

10. Belum optimalnya proses culling ternak jantan dan betina di farm balai yang tidak produktif.

Menerapkan proses culling melalui seleksi ternak secara konsisten sehingga ternak yang sudah tidak produktif dan tidak layak dikembangkan di Balai dapat dikeluarkan dari farm.

11. Ketersediaan gudang pakan yang masih belum memadai, sehingga proses first in first out belum berjalan

Diusulkan pembuatan gudang pakan sesuai kebutuhan sehingga pengaturan first in first out dapat

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

112

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

optimal dan masih menggunakan tempat lain untuk gudang.

berjalan sebagaimana mestinya.

12. Revisi anggaran yang dilakukan beberapa kali karena adanya ketentuan perubahan akun kegiatan pertemuan dan ketentuan penghematan anggaran dari pusat.

Meminimalisir terjadinya revisi anggaran dengan perencanaan yang lebih baik.

13. Banyaknya addendum pekerjaan yang disebabkan kurang detailnya produk perencanaan.

Menghindari addendum kontrak dengan penyusunan produk perencanaan yang lebih cermat dan detail.

14. Pembukuan yang masih konvensional belum menggunakan aplikasi yang lebih praktis.

Pembukuan dilakukan mengguna-kan aplikasi pembukuan berbasis komputer.

15. SK kenaikan pangkat pegawai sering terlambat khususnya untuk golongan IV dan pejabat fungsional.

Dalam proses pengurusan kenaikan pangkat khususnya untuk golongan IV dan pejabat fungsional lebih intensif melakukan koordinasi dengan Setditjennak dan Keswan.

16. Update SAPK sering bermasalah karena akses internet yang tidak lancar.

Untuk mempercepat akses internet dalam update program SAPK supaya dilengkapi dengan VPN-IP (Virtual Private Network – Internet Protocol).

17. Belum terjangkaunya keamanan seluruh kantor dan lingkungan farm Balai yang disebabkan tenaga keamanan (Satpam) terbatas.

Untuk membantu pemantauan keamanan kantor dan lingkungan Balai dengan mengoptimalkan penggunaan alat CCTV.

18. Belum tertanganinya kebersihan seluruh kantor dan lingkungan farm Balai yang disebabkan tenaga cleaning sevice (THL) terbatas.

Untuk dapat menangani kebersihan kantor dan lingkungan Balai yang mempunyai 3 farm dengan memaksimalkan tenaga THL.

L a p o r a n K i n e r j a T a h u n 2 0 1 3

113

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden

ISO 9001 2008 No. 01 100 106407

BAB IV

P E N U T U P

Performance kinerja Balai pada tahun 2013 sebagaimana dilaporkan dalam

Laporan Kinerja Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak

Baturraden Tahun 2013 ini. Saran dan masukan dari stakeholder sangat kami

harapkan guna perbaikan kinerja Balai untuk masa yang akan datang.