WM 220 Backup - Bogasari Mitra 220.pdf · atif dan inovatif. • t Produk dan BisnisRise pastikan...

ISSN

141

2-21

70

MITRAWACANAEdisi 220/ Tahun XVII / 2018

LAGANSA (Layanan Pelanggan Bogasari): 0807-1800-888, [email protected], www.bogasari.com, @KreasiBogasari

PORTO DIBAYAR / TAXE PERCUEKantor Pos Jakarta Utara 14000

Nomor: 05/PRTD/JKU/REG IV/2018Berlaku: s.d. 31 Desember 2018

Kiriman GRATIS dari:PT ISM Tbk. bogasari �our mills

Media Usaha Kecil Menengah Makanan Berbasis Terigu

UKM KREATIF DENGAN KONSEP MILENIAL

e-kupon

hanya bisa

diinput

melalui Mobile

Apps

Bisnis dari ide kreatif dan inovatif punya peluang keberhasilan yang lebih besar

JENDELA

Wacana Mitra * Edisi 220/Tahun XVII/2018

Bagi Anggota BMC (Bogasari Mitra Card): Daftarkan nomor HP anda dan Informasikan setiap perubahan nomor telepon/HP Anda ke 0807-1-800-888, karena setiap

informasi BMC akan disampaikan melalui SMS.

Sajian Utama ................................ 4-7 Manajemen .................................. 8 Profil ................................................. 10Pemasaran ................................... 12 Manajemen .................................. 8 Tips ................................................... 14Resep ............................................... 15Bogasari Mitra Card .................. 16Info UKM ...................................... 17

PENERBIT: PT. Indofood Sukses Makmur Tbk, Divisi Bogasari Flour Mills. ISSN: 1412-2170 Penasihat: Franciscus Welirang, Herman Djuhar, Pembina: Anwar Agus, Hans R. Aditio, P. Soegiono D, Iwan Santosa, Budi Sugianto, Koko Santosa, Ivo Ariawan, Penanggungjawab: Rudianto Pangaribuan, Redaksi: M.R. Pamungkas, Nobert Dhika Aditama, M.Kareem Natakusumah Kontributor: Djunaedi Handojo ; Uluan DP. Manurung; Beatrix P. Soedibyo; Francesco Limawan; Ahmad Darullah; J .M. Qayyuum; Umi Wulandari, Julius Ronadi, Triana M, Bogasari Baking Center, Tim Customer RelationsDesain & Lay-out: melcky. Sekretaris Redaksi: Reni Dasmaniar Sekretariat, & Distribusi: PR & Communication BogasariAlamat Redaksi: PT. Indofood Sukses Makmur tbk. Divisi Bogasari Flour Mills, Jln. Raya Cilincing, Tanjung Priok, Jakarta - 14110, PO. Box 2000 JKU 14013. Telp : (021) 29263800, Fax : (021) 4392-0096, e-mail: [email protected]; [email protected]; http//www.bogasari.comDISTRIBUSI TERBATAS UNTUK KALANGAN SENDIRI, TIDAK DIPERJUALBELIKAN

PEMBACA yang budiman, memasuki tahun 2018 banyak sekali pe-rubahan konsep bisnis. Munculnya generasi milenial yang secara kegema-ran dan karakternya berbeda dengan generasi sebelumnya mau tidak mau membuat pengusaha berpikir keras agar dapat merebut hati mereka seba-gai customer potensialnya.

Di sektor usaha makanan juga tidak luput dari dampak sosial ini. Kon-sep bisnis makanan konvensional sedikit demi sedikit mulai tergeser. Di sudut-sudut strategis bermunculan tempat jajanan dengan konsep melinial yang menyediakan berbagai fasilitas dan kebutuhan anak-anak kekinian.

Sebagai pengusaha makanan skala UKM selayaknya sudah mulai bergerak mengikuti arus baru ini, jika tidak ingin usahanya tergerus oleh mereka yang jeli melihat peluang. Ide-ide kreatif dan inovatif tentunya menjadi kata kunci jika ingin masuk ke dalam gelanggang bisnis makanan masa kini.

Dalam laporan utama edisi ini kami menyajikan tulisan mengenai bagaimana UKM diajak untuk mengembangkan kreativitas dalam me-ngelola usaha kulinernya. beberapa tulisan dan testimoni lain juga kami sajikan semoga bisa menjadi inspirasi dan motivasi para pembaca agar usahanya bertumbuh dan terus berkesinambungan.

Berbagai info dan berita tentang aktivitas Bogasari Mitra Card juga me-lengkapi sajian edisi ini. Selamat membaca, SUKSES selalu TUMBUH BERSAMA BOGASARI. M

Wacana Mitra DigitalUntuk meningkatkan pelayanan dan mem-percepat proses pengiriman, Wacana Mi-tra akan terbit dalam format PDF (digital), sehingga secara bertahap edisi cetak akan dikurangi. Selanjutnya Wacana Mitra versi digital bisa diakses dan diunduh di Webiste Bo-gasari www.bogasari.com, Bogasari Mo-bileApps, atau dikirim ke e-mail masing-masing UKM. Oleh karena itu jika UKM menginginkan Wacana Mitra dikirim via e-mail, silahkan memberikan alamat e-mail kepada [email protected]

Salah satu bisnis yang dikembangkan dengan ide kreatif berhasil menarik selera konsumen milenial

SAJIAN UTAMA

Edisi 220/Tahun XVII/2018 * Wacana Mitra

SETIAP hari selalu bermuncul-an pelaku usaha kuliner yang mengenalkan produknya dengan inovasi dan kreativitas yang baru, sehingga persaingan antar pelaku UKM pun tidak dapat terhindar-kan. Pelaku UKM kuliner zaman sekarang pun dituntut untuk terus berusaha kreatif dan inovatif agar tidak tergerus persaingan pasar.

Salah satu kunci keberhasilan pelaku UKM kuliner masih tetap bertahan di era digital sekarang adalah karena mereka kreatif dan inovatif. Dengan menciptakan produk panganan baru yang ber-beda dengan pelaku usaha lain tentunya dapat menjadi nilai lebih usaha Anda dibandingkan dengan produk lainnya.

Pada dasarnya kreativitas di-pandang sebagai kemampuan untuk mengembangkan ide atau gagasan baru dan untuk mene- mukan cara baru dalam melihat peluang ke depan. Sedangkan inovasi adalah kemampuan untuk menerapkan solusi kreatif terha-

dap masalah dan peluang untuk meningkatkan kinerja usaha.

Kemampuan yang dihasilkan oleh kreativitas merupakan ke-mampuan dalam menghasilkan sesuatu yang baru dan pemben-tukan ide-ide baru yang original dan unik. Setiap pelaku UKM yang kreatif tentunya akan ber-pikir out of the box serta memi-liki pikiran yang terbuka dan be-bas untuk menghasilkan sesuatu

dengan cara baru. Produk yang dihasilkan oleh UKM tidak selalu berarti original, melainkan adanya perbaikan atau pengembangan dari produk yang telah ada.

Daya kreativitas pun harus di-landasi dengan cara berpikir yang maju ditambah ide-ide yang berbe-da dibandingkan produk-produk yang telah ada di pasaran. Berba-gai ide yang kreatif ini umumnya tidak dapat dibatasi oleh ruang,

Menjadi UKM yang Kreatif dan Inovatif

Industri kuliner dengan konsep milenial dalam beberapa tahun belakangan ini menunjukkan peningkatan yang cukup pesat. Terlihat mulai bermunculan tempat-tempat kuliner baru yang serba kekinian. Bahkan beberapa jenis makanan tradis-ional disulap menjadi hidangan zaman now yang tentunya sangat instagramable bagi konsumen jaman sekarang.

Banyak entrepreneur yang masih berusia muda namun sukses menjalankan bisnisnya.

SAJIAN UTAMA


waktu, ataupun bentuk dan akan memberikan terobosan-terobosan baru dalam dunia usaha yang pada awalnya kelihatan mustahil.

Suatu produk yang baru dan berbeda yang diciptakan melalui proses berpikir kreatif dan ber-tindak inovatif merupakan nilai tambah dan keunggulan yang berharga dari suatu produk. Nilai tambah inilah yang bisa menjadi peluang bagi pelaku usaha untuk terus mengembangkan bisnisnya dan bersaing dengan pelaku usaha lainnya.

Banyak pelaku UKM kuliner yang gagal karena memulai tanpa perencanaan dan ide bisnis yang matang, sehingga usaha yang se-dang dikembangkan akhirnya ha-rus gulung tikar lebih cepat. Bisnis yang muncul dari ide kreatif dan dimatangkan dengan inovasi bisnis yang lebih komplit memiliki pelu-ang keberhasilan yang lebih besar. Menilik bisnis kreatif ternyata ti-dak sulit asal mau belajar. Sudah banyak entrepreneur yang masih berusia muda namun sukses men-jalankan bisnisnya.

Banyak hal yang bisa dilakukan oleh pelaku UKM untuk menemu-kan ide bisnis yang kreatif dan inovatif. Anda diharapkan mampu untuk membaca kondisi lingkung-an di mana bisnis tersebut akan dijalankan. Semakin jeli Anda bisa membaca situasi maka akan sema-kin mudah untuk mengidentifikasi permasalahan yang terjadi.

Berikut beberapa langkah bagi pelaku UKM yang ingin tetap

mempertahankan bisnis yang kre-atif dan inovatif.

• Riset Produk dan Bisnis pastikan produk yang akan di-

jual mendapat tempat di hati konsumen. Untuk itu harus melakukan riset produk yang dijual terlebih dahulu. Media in-ternet dapat digunakan sebagai sarana riset produk, bahkan dari riset ini bisa memadukan beberapa produk yang sudah ada serta mengembangkannya kembali menjadi sebuah produk baru yang inovatif.

• Belajar dari Sukses Orang Lain

Kebanyakan pelaku UKM me-miliki prinsip tidak mau belajar dari kesuksesan orang lain. Pa-dahal dengan belajar dari sukses bisnis orang lain, bisa mendapat-kan ide untuk mengembangkan produk. Tidak ada salahnya untuk mempelajari keunggulan dari bisnis orang lain karena dari situ bisa membangun bisnis baru yang serupa namun memi-liki beberapa nilai lebih dengan bisnis aslinya.

• Memunculkan Ide Kreatif Sebagai pelaku UKM, ditun-

tut memiliki kreativitas dalam mengembangkan produk. Ber-pikirlah out of the box karena dengan begitu akan memiliki ide yang belum terpikirkan oleh orang lain. Ciptakan ide-ide kreatif sehingga

produk-produk yang inovatif pun dapat lahir dari tangan Anda.***

(dari berbagai sumber)

Bisnis yang muncul dari ide kreatif dan

dimatangkan dengan inovasi bisnis yang

lebih komplit memiliki peluang keberhasilan

yang lebih besar.

Inovasi yang berbeda diciptakan secara kreatif menjadi daya tarik tersendiri sebuah usaha.

SAJIAN UTAMA


WARUNK UPNORMAL MENGGEBRAK INDUSTRI KULINER INDONESIA

Industri makanan merupakan salah satu bisnis yang menjanjikan di tanah air. Setiap tahun selalu bermunculan brand makanan baru yang dalam waktu singkat berhasil meraih hati konsumen. Salah satu brand yang berhasil menggebrak industri kuliner Indonesia adalah Warunk Upnormal. Dalam waktu yang cukup singkat, berhasil menjadi pioneer industri kuliner yang naik kelas. Tempat yang strategis, harga yang ekonomis, serta suasana yang nyaman untuk bersama keluarga atau teman menjadi daya tarik tersendiri Warunk Upnormal.

blogharga id

SAJIAN UTAMA


BERDIRI sejak Juni 2014, Upnormal melihat adanya kebutuhan target market yaitu kaum milenial yang membutuhkan tempat untuk berekspresi dan ber-santai dilengkapi dengan variasi menu serta harga yang sangat terjangkau. Sarita Sutedja, Founder Wa-runk Upnormal, menceritakan bahwa konsep yang diusung oleh Upnormal adalah memang kafe yang bertemakan anak muda.

Saat memutuskan mendirikan bisnis ini, Sarita merasa harus memiliki menu andalan yang tampil beda dibandingkan warung Indomie umum yang sudah ada. Contoh menu andalan Upnormal adalah Indomie Upnormal Saus Keju, dimana sebelumnya Sarita bersama �m melakukan riset ternyata Indomie Keju jadi favorit konsumen, oleh sebab itu Upnormal membuat saus keju sendiri dan menjadi menu favorit konsumen.

Menu yang disajikan bisa tergolong unik diban-dingkan dengan warung indomie kebanyakan. Wa-runk Upnormal berusaha memodifikasi olahan indo-mie menjadi lebih menarik dan memiliki rasa yang berbeda dengan tempat lain. Tak hanya indomie, ada juga menu nasi goreng hingga ayam penyet yang juga bisa dinikma� disana. Upnormal juga menyajikan makanan ringan seper� cireng goreng, bakso bakar, dan ro� bakar dengan berbagai toping. Bahkan bagi pecinta kopi, Warunk Upnormal juga menyediakan kopi dengan varian rasa.

Kemunculan Warunk Upnormal sendiri menurut Sarita saat itu bertepatan dengan boomingnya sosial media, dimana kebutuhan dasar milenial jaman now bertambah, yaitu eksis dan narsis. Gelombang ini-lah yang coba dimanfaatkan oleh Warunk Upnormal dengan menghadirkan tempat makan dengan kon-sep rumah ke�ga. Jadi jika konsumen �dak berada di rumah, sekolah, kampus, atau kantor, maka Upnor-mal memfasilitasi tempat nongkrong itu dilengkapi dengan fasilitas wifi, colokan, dan juga interior yang instagramable.

Daya tarik lain yang ditawarkan oleh Warunk Up-normal yaitu selama ini �dak menggunakan promosi besar seper� pemasangan iklan pada media cetak, pemasangan baliho di pinggir jalan, atau spanduk, tetapi benar-benar menggunakan media online, Facebook, Instagram, dan website sebagai media pengenalan dan penarik konsumen.

Penggunaan sosial media dipercaya oleh Sarita se-

bagai bentuk promosi yang efek�f karena hal terse-but sebagai penekan biaya promosi lain seper� ba-liho, spanduk, dan pemasangan iklan di media cetak. Dalam se�ap pos�ngan, Warunk Upnormal meng-gunakan kata-kata yang ringan bahasanya, mudah dimenger� sehingga ke�ka followers membacanya bisa dengan mudah memahami isi dari pos�ngan tersebut.

Media sosial sebagai kepen�ngan bisnis selalu digunakan oleh Warunk Upnormal. Hal tersebut se-bagai langkah jitu Warunk Upnormal untuk dapat berinteraksi langsung dengan konsumen. Sarita pun melihat tantangan besar yang dihadapi bisnis kuliner di Indonesia adalah bagaimana mengelola dan ber-tahan di era yang berubah begitu cepat. Inovasi dan penciptaan diferensiasi yang terus menerus pada akhirnya menjadi jawaban untuk semua tantangan yang dihadapi saat ini. Warunk Upnormal pun selalu memperkuat komunikasinya dengan pelanggan, ter-lebih melalui sosial media dengan membentuk �m sosial media khusus untuk menghandle semua saran dan komplain dari konsumen. Sedangkan �m outlet pun dituntut untuk mampu berinovasi bagaimana cara untuk menghadirkan produk dengan standar kualitas yang sama dan cepat kepada konsumen.

Bagi UKM lokal yang ingin naik kelas, Sarita ber-pesan agar �dak malu untuk belajar dan melihat keberhasilan brand lain yang sudah sukses. UKM ha-rus mampu menangkap keinginan pasar yang bisa berubah dengan cepat dan harus mampu beradap-tasi dengan perubahan tersebut.

“Riset juga memegang peranan pen�ng dalam ke-suksesan suatu usaha, karena dengan riset kita dapat mengetahui apa yang diinginkan oleh konsumen dan kita �nggal melakukan inovasi terhadap produk yang ingin kita jual,” tambahnya.

Warunk Upnormal sendiri merupakan bagian dari perusahaan kuliner bernama Citarasa Prima atau bi-asa dikenal dengan CRP Group. Brand pertama yang dikeluarkan oleh CRP adalah Nasi Goreng Rempah Mafia di Oktober 2013, lalu Juni 2014 muncul Wa-runk Upnormal dan Upnormal Coffee Roasters, Janu-ari 2015 lahir Bakso Boedjangan, Oktober 2015 mun-cul brand Sambal Karmila, dan November 2017 hadir Fish Wow Cheeseee. Sampai saat ini, seluruh brand tersebut sudah hadir di 26 kota di Indonesia dengan total jumlah outlet 117 dari 5 brand tersebut. (dik)

MANAJEMEN


KEBANYAKAN orang akan mengartikan brand sama dengan merek. Itu tidak salah. Tapi, sebenar-nya brand memiliki nilai yang lebih dari sekedar merek semata yang biasanya berupa logo atau nama sebuah produk. Brand bisa diartikan sebagai sebuah nilai yang melekat dalam suatu produk yang akan terus diingat.

Contoh brand produk makanan yang terus diingat oleh masyarakat sampai sekarang adalah Indomie. Karena brand yang sudah melekat di benak setiap orang ketika hendak membeli mie instan selalu me-nyebut sebagai Indomie, padahal ada banyak macam merek mie instan di Indonesia. Indomie pun sukses menciptakan brand untuk mie instan di Indonesia.

Berbeda dengan merek, brand lebih memiliki ika-tan emosional yang tinggi bagi para konsumennya. Tak heran bila beberapa kriteria merek yang baik

dapat dengan mudah diucapkan, mudah diingat, dikenali, dan menonjolkan perbedaan dengan pe-saingnya.

Bisa dikatakan brand image merupakan suatu keya-kinan yang mendalam dan kuat dari suatu produk yang di dalamnya mencakup nama, simbol, desain, serta kesan yang muncul berdasar informasi di masa lalu dan fakta-fakta yang menyertainya. Kesemuanya itu akan berujung pada loyalitas pelanggan dalam menggunakan produk tersebut.

Keberadaan brand image yang dikenal oleh pelang-gan merupakan salah satu aset paling berharga yang bisa membawa suatu produk dikenal dan disukai oleh masyarakat. Brand image sendiri bukan hanya logo atau nama suatu produk, melainkan suatu perwu-judan persepsi konsumen mengenai suatu produk.

Jangan pernah menganggap enteng suatu brand karena kelak akan memberikan nilai, menciptakan diferensiasi, dan memberikan hasil yang dapat dirasakan dalam jangka panjang.

Ketika brand image sudah baik maka akan tercipta brand awareness yang baik pula. Brand awareness adalah salah satu tingkat-an di mana sebuah produk dikenal oleh ma-syarakat.

Untuk meningkatkan brand awareness produk yang akan dijual, beberapa hal perlu dilakukan yaitu:

Membuat desain logo yang sesuai dengan bisnis. Sebelum memutuskan untuk membuka usaha, tentunya harus memikirkan tema brand

Menciptakan Brand Image Sebuah Produk

Membangun brand image suatu produk makanan tentu bukanlah hal yang mu-dah, tetapi dengan keuletan dan ketekun-an, hal tersebut bisa berhasil. Banyak pelaku bisnis gagal menjalankan usaha-nya karena tidak berhasil menciptakan brand image produk yang cukup kuat, sehingga produk yang dihasilkan tidak bertahan lama di tengah persaingan usaha kuliner yang semakin ketat.

SAJIAN UTAMA

Memang aspek visual bukan hal yang paling penting dalam mem-buat kemasan produk karena ke-masan yang dibuat juga haruslah aman. Pertimbangkan bahan dasar kemasan jangan sampai mengan-dung zat berbahaya. Konsumen ingin produk yang dibeli diberi wa-dah yang higienis sehingga aman untuk dikonsumsi.

Berinteraksi melalui media so-sial. Tidak bisa dipungkuri kalau internet sangat membantu perkem-bangan suatu industri, bahkan bagi industri yang belum menggunakan internet sebagai alat pemasarannya pasti akan mengalami penurunan penjualan yang cukup signifikan. Di era milenial saat ini, media so-sial memegang peranan penting dalam sukses tidaknya suatu bisnis karena melalui media sosial, kon-sumen akan lebih mudah menge-nali suatu produk dan akhirnya berujung pada keputusan untuk membeli.

yang diinginkan dan disesuaikan dengan apa yang dijual. Perhati-kan brand elemen yang digunakan, seperti nama produk, logo, bentuk, warna, dan huruf pun harus selaras dengan tema yang ingin disampai-kan kepada masyarakat.

Buat logo yang berkualitas, unik, menarik, dan mudah diingat. Jadi-kan logo sebagai sebuah identitas yang mudah dikenali oleh kon-sumen sehingga membuat bisnis menonjol di tengah kompetisi an-tarbrand dengan jenis produk yang sama.

Ciptakan kemasan produk yang unik dan menarik. Selain varian rasa dari produk yang dijual, kema-san juga mempengaruhi konsumen untuk mengambil keputusan mem-beli atau tidak produk tersebut. Sebisa mungkin desain kemasan yang menggambarkan identitas produknya. Pilih warna yang eye catching disertai desain kemasan yang kekinian.

Penggunaan media sosial dalam pemasaran produk tentunya juga dapat meningkatkan brand aware-ness terhadap konsumen. Rasanya memang dunia media sosial men-jadi sebuah pintu gerbang bagi para pelaku bisnis menjajakan produknya. Bahkan melalui me-dia sosial juga para pemilik bisnis ini bisa berkomunikasi secara dua arah dengan para konsumennya.

Selalu ingat bahwa membangun brand image yang positif tidak bisa dilakukan secara cepat, sebulan, dua bulan, atau dalam waktu se-malaman. Dibutuhkan waktu untuk prosesnya dengan mengerahkan seluruh energi terbaik Anda se-bagai pelaku usaha.***

(dari berbagai sumber)

Wacana Mitra * Edisi 220/Tahun XVI/2017

Edisi 220/Tahun XVII/2018 * Wacana Mitra10

PROFIL

ALFONSUS Supriyanto tidak pernah menyangka akan sesukses sekarang dalam mengembangkan bisnis Mi Instan. Pria 53 tahun yang memiliki hobi memasak ini ternyata berhasil mengembangkan dan mengenalkan mie instan sehat bikinannya ke seluruh Indonesia bahkan be-berapa negara tetangga.

Jiwa bisnisnya sudah mengalir saat setelah lulus kuliah, dan menyandang gelar sarjana akutansi dari salah satu universitas di Jakarta. Beragam jenis usaha telah digelu-tinya, sampai ia memutuskan untuk banting stir ke usaha makanan.

Bisnisnya diawali tahun 2009 ketika sang anak yang sangat menyukai mie instan. Alfonsus menyadari, kenapa

tidak membuat sendiri mie untuk si buah hatinya, selain hemat juga bisa memilih sendiri selera dan rasanya. Akhir-nya, ia belajar sendiri cara membuat mie instan dengan bahan-bahan organik. Awalnya memang sering gagal.Tetapi ia terus mencoba dan mencoba. Akhirnya mie cip-taannya sukses merebut hati anaknya.

Sukses itu mendorongnya terus berinovasi dengan mie instannya bahkan banyak relasinya yang mulai menyukai. Walhasil Alfonsus berani menjualnya.

Mie instan herbal yang kemudian diberi nama Alamie ini perlahan mulai dikenal masyarakat Yogya karena ba-han bakunya yang menggunakan sayuran dan buah or-ganik, sehingga aman dikonsumsi semua kalangan. Ia menyebutnya sebagai Mie Instan Sehat “Alamie”.

Sebagai bahan baku, perusahaan yang dikasih nama UD. Valmay, di daerah Demangan Yogyakarta ini mampu menghabiskan 90 zak terigu Cakra Kembar setiap bulan-nya.

Mie InstanAwalnya produk Alamie tidak menggunakan bumbu,

hanya menjual mie yang sudah diberi rasa. Lama kelamaan penjualan menurun. Setelah berjalan satu tahun, Alfon-sus mulai bereksperimen dengan menambahkan bumbu racikannya layaknya mie instan “pabrikan” agar pembeli tidak repot meracik bumbu sendiri, dan ternyata berhasil. Konsumen mulai menyukai inovasi barunya. Penjualannya pun mulai meningkat.

Rasa bawang adalah bumbu pertama yang diciptakan-nya, kemudian menyusul rasa rendang dan soto. Berkat

Alfonsus SupriyantoSukses mengantar Alamie, ke Pasar Mie Instan

Mie instan herbal ini mulai dikenal masyarakat Yogyakarta karena ba-

han bakunya menggunakan sayuran dan buah organik, sehingga aman

dikonsumsi semua kalangan. Alfonsus menyebutnya sebagai Mie

Instan Sehat “Alamie”.


PROFIL

sukses inovasinya, Alamie telah menambah varian rasa buah naga, bayam merah, bayam hijau, dan wortel.

Secara formal bisnisnya baru dimulai pada April 2010 dengan mendirikan badan usaha “UD Valmay” yang diam-bil dari nama sang buah hati, Alusia Ivana Valmay, tanpa ada karyawan sama sekali. Semua dikerjakan dengan alat-alat sederhana bersama isteri dan anaknya, dengan nilai omset hanya Rp 1 juta. Namun setelah menambahkan bumbu ke dalam kemasan mie, omsetnya naik menjadi 3 kali lipat dan terus berkembang sampai sekarang omset-nya sudah mencapai Rp 300 juta, setiap bulannya.

Menurutnya, keberhasilan usahanya ini ditunjang oleh semangatnya yang pantang menyerah dalam membangun bisnis. Ia tidak mudah putus asa ketika masa-masa sulit datang. “Sejak awal saya memang sudah punya keyakin-an bahwa saya akan sukses di bisnis mie instan sehat ini, makanya apapun keadaannya saya terus berusaha mem-besarkan produk ini,” ujar suami Agustine Maria Suken-dharji ini.

Saat ini telah banyak orang yang mengenal produk Alamie, pemasarannya sudah merambah seluruh Indone-sia, bahkan sudah sampai Australia. Alfonsus pun meman-faatkan berbagai media untuk memasarkan produknya, termasuk sosial media seperti Facebook, dan Instagram, untuk mengenalkan produk-produknya.

Selain secara offline dan online, UD. Valmay juga mem-buka kesempatan kerjasama dengan agen atau reseller untuk memasarkan Alamie. Bahkan konsumen-pun sudah bisa memesan melalui e-commerce seperti Bukalapak dan Tokopedia. Bagi konsumen di Yogyakarta dan sekitarnya, Mie Instan “Alami” juga sudah bisa dipesan lewat aplikasi Go-Food. Untuk pemesanan melalui Instagram, cukup dengan memfollow akun IG @miesehatalamie.

Untuk memenuhi permintaan pasar dan menambah varian produknya, Alfonsus terus berinovasi tidak hanya pada mie saja tetapi juga Alamie Kaldu Penyedap, Alami

Stick dan Alamie Cup, yang praktis. Ke depan, ia juga sudah mulai bersiap membuat Alamie dalam kemasan ka-leng yang siap makan.

Pabrik yang berada di Demangan Gk I/57, Gondo-kusuman, Yogyakarta, ini memperkerjakan 9 karyawan tetap dan 12 karyawan lepas di bagian produksi maupun pemasaran untuk memenuhi pasokan 8 agen di Yogya-karta dan agen di beberapa propinsi di Indonesia.

Pengakuan akan produknya pun semakin lengkap dengan diterimanya penghargaan UKM terbaik kategori Silver pada acara Penganugerahan Bogasari SME Award 2017. Alfonsus pun semakin bersemangat untuk terus mengembangkan Alamie yang dikenal tidak hanya di In-donesia tetapi juga ke mancanegara. (dik/pam)

Suasana tempat produksi Mie Instan Alamie

Produk-produk UD. Valmay

Ojek online pun siap mengantar Alamie ke alamat pelanggan


PEMASARAN

KEMACETAN adalah masalah rumit yang seringkali menghalangi mobilitas seseorang. Namun saat ini, dengan kehadiran teknologi, hambatan akibat ke-macetan berangsur sudah bisa terselesaikan. Mobili-tas masyarakat terbantu dengan kehadiran ojek on-line yang siap menunggu di tiap sudut jalanan. Selain jasa antar penumpang bisnis ojek online ini ternyata sudah merambah ke semua gaya hidup masyarakat, khususnya sektor kuliner.

Pasar ini rupanya juga dilirik oleh pengusaha ku-liner yang menikmati keuntungan berlimpah sejak maraknya industri pengiriman makanan online di In-donesia.

Salah satu pemain besar jasa pengiriman makanan online dengan aplikasinya bahkan menargetkan per-tumbuhan merchant tiap bulan bisa mencapai double digit pada masa mendatang.

Hingga saat ini, jumlah merchant yang telah terdaf-tar sebanyak 125.000. Angka itu tercatat mengalami pertumbuhan 1.15 % dari jumlah merchant sekitar 10.000 sejak layanan fitur online tersebut diluncur-kan pada 2015.

Komposisi merchant yang bergabung di layanan fitur jasa pengiriman makanan online hampir 80% merupakan pelaku bisnis kuliner dengan skala usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Sisanya, diisi oleh pelaku usaha kuliner yang sudah memiliki kios

Manfaatkan Ojek Online untuk Bisnis Kuliner

atau toko fisik atau rumah makan yang sudah memi-liki banyak cabang.

Layanan jasa pengiriman makanan online secara langsung memicu lahirnya wirausaha kuliner baru dengan skala UMKM. Rata-rata sekitar 30% omset dari UMKM tersebut datang dari belanja online.

Pertumbuhan bisnis belanja online makanan mengikuti ekosistem pertumbuhan jumlah penge-mudi ojek online. Dengan jumlah pengemudi yang banyak, kecepatan pengiriman dan penyebaran mer-chant menjadi lebih besar.

Dari sisi pelaku UMKM, kehadiran jasa pengiriman makanan juga mampu memangkas ongkos produksi, dan meningkatkan skala usahanya tanpa harus terbe-bani dengan kemampuan modal, ketersediaan toko fisik, hingga sumber daya manusia.

Kehadiran fitur belanja online makanan memacu pertumbuhan UMKM kuliner baru setiap tahun-nya.*** (pam)


BOGASARI MITRA CARD

Sebagaimana diketahui, Bogasari senantiasa memberi-kan apresiasi kepada customer, khususnya para pelaku UKM yang tergabung dalam keanggotaan Bogasari Mitra Card (BMC), dengan memberangkatkan 10 pemenang Gelegar Undian Bogasari Mitra Card Umrah ke Tanah Suci. Masing-masing pemenang berhak atas tiket umrah ke Tanah Suci untuk 2 orang selama 9 hari.

Berkomentar mengenai Grand Prize yang didapatnya, sebagaian besar mengaku kaget dan tidak pernah me-nyangka, bahkan firasatpun tidak pernah mereka rasakan sebelumnya.

Ronni Arianto Widodo, pemilik UKM Tepung Bum-bu RIZQIYYA mengaku sangat beruntung mendapatkan hadiah umrah ini karena ia telah dua kali menerima hadiah utama perjalanan umrah dari Bogasari.

“Saya tidak pernah menyangka, karena hadiah yang sama pernah saya dapatkan, ini jadi hadiah kedua saya umrah bersama Bogasari. Saya tidak bisa membayangkan kembali menjadi tamu Allah bersama.” ungkapnya.

Sebagai bentuk syukur atas berkah selama 11 tahun sukses membuka usaha, rencananya tahun 2019 ia akan memberangkatkan 15 karyawannya pergi umrah dari ha-sil usahanya selama ini.

Kisah berbeda dialami oleh Jamani Sukiban Kasman, pemilik Toko Roti Cahaya Nikmah, yang tidak langsung percaya bahwa ia memenangkan hadiah utama umrah. Sukiban khawatir akan tertipu karena maraknya penipuan umrah yang akhir-akhir ini sering terjadi.

Jamani pun sempat menghubungi perwakilan Boga-sari Samarinda untuk memastikan bahwa dirinya menang undian umrah. Namun saat menelepon tidak serta merta mendapat kabar baik karena perwakilan perwakilan Bo-gasari Samarinda pun belum mendapat konfirmasi dari panitia. Ia sempat berharap-harap cemas apakah benar ia mendapat hadiah umrah dari Bogasari. Akhirnya sore harinya Jamani boleh berlega hati karena kabar resmi dari Bogasari memastikan kebenaran tentang hadiah tersebut. Namun demikian dalam hatinya tetap masih belum yakin benar. “Saya tidak langsung percaya dan menunggu peng-umunan di Koran Kompas,“ ujarnya.

Lain lagi dengan yang dirasakan oleh Rita, istri dari On Feri Damri pemilik UKM produk Kue Kering Lem-bah Subur. Ia tidak menyangka akan mendapatkan hadiah

langsung dengan hadir di acara pengundian di Padang karena sebelum berangkat ia sempat bersitegang lantaran sang suami tidak mau menemani datang ke acara pengun-dian di Padang.

Menurut suaminya hanya buang-buang waktu dan uang saja kalau menghadiri acara tersebut, disamping tempat pengundian terlalu jauh, sekitar 5 jam perjalanan dari rumahnya. Suaminya pun menyarankan tunggu di rumah saja toh kalau menang akan dihubungi. Tetapi keinginan Rita sangat kuat tetap ingin berangkat menghadiri malam pengundian Gelegar Hadiah Bogasari.

Rita mengaku tidak ada firasat apapun menjelang peng-undian Gelegar Hadiah Bogasari, yang ada di pikirannya hanya ingin datang saja karena sudah mendapat undang-an dari pihak Bogasari.

Kesepuluh pemenang undian umrah ini didampingi langsung oleh Ustad Aminurrahman, SQ perwakilan dari Annisa Travel dan dari Bogasari diwakili oleh Sukri Ef-fendi, Assisten Manager Bogasari Area Medan.

UKM Pemenang perjalanan umrah ini adalah Roti Narjas dari Jakarta, Martabak Siti dari Serang, Mie Aceh Jamil dari Medan, Hakiki Bakery dari Kupang, Roti Ca-haya Nikmah dari Samarinda, Tepung Bumbu RIZQIYYA dari Jogjakarta, Batavia Bakery dari Jakarta, Roti HR dari Bandung, Kue Kering Lembah Subur dari Payakumbuh, dan Roti Ridho/Galuh dari Banjarmasin.

Sebelum berangkat, para calon jamaah umrah ini ber-kumpul selama dua hari di Swiss Belin Airport Hotel, Ja-karta untuk melaksanakan manasik.(dik/pam)

Umrah Bersama BogasariRonni Arianto Widodo: “Ini Hadiah Kedua Kalinya bagi Saya Umrah Bersama Bogasari”


TIPS

Bikin Keju Sendiri, Sederhana dan Mudah

PASTI kita sudah pernah menikmati kelezatan keju, entah yang ada di kue-kue ataupun sebagai isian roti. Keju memang punya cita rasa yang unik dan menggugah nafsu makan. Rasa asin dan gurihnya yang begitu khas membuatnya disukai banyak orang.

Ada banyak sekali makanan lezat dan menjadi favorit yang menggunakan bahan baku utama keju. Mungkin dalam bayangan kita keju dengan berbagai macam jenis dibuat dalam sebuah pabrik besar, dengan merek-merek terkenal. Padahal tidak selalu demikian, ternyata keju bisa kita buat sendiri di rumah dengan bahan-bahan yang sederhana namun cita rasanya tidak kalah dengan keju bikinan pabrik.

Keju adalah makanan yang dibuat dari susu, diperoleh dengan penggumpalan bagian kasein dari susu dan susu skim. Penggumpalan ini terjadi dengan adanya enzim rennet atau dengan meningkatkan keasaman susu melalui fermentasi asam laktat.

Nilai gizi protein susu tidak nyata dipengaruhi oleh pengolahan dan pematangan keju, walaupun tingkat protein dalam berbagai jenis keju bergantung pada pengolahannya. Keju adalah sumber asam amino yang baik terutama asam amino lisinnya. Protein keju dari segi gizi lebih rendah dibandingkan protein susu, ini disebabkan oleh rendahnya kadar asam amino yang mengandung belerang.

Namun ternyata pembuatan keju bisa dilakukan dengan sederhana. Prof. Hari Purnomo, dari International Food Technology Universitas Ciputra Surabaya membagikan tips sebagai berikut:

Bahan-bahan:- 2 gelas susu sapi segar- 4 sdt cuka makan atau bisa

diganti air jeruk lemon- Garam secukupnya

Cara Membuat:1. Masak susu dalam panci hingga mendidih. Aduk-aduk

agar susu tidak lengket pada panci atau hangus.2. Bila sudah mendidih, diamkan rebusan susu selama

beberapa menit. Lalu tambahkan 4 sendok air cuka atau air lemon, dengan tujuan untuk memisahkan bagian zat cair pada susu (whey) dengan bagian zat padat pada susu (dadih). Kemudian aduk sampai merata selama kurang lebih 5-10 menit.

3. Setelah zat padat (dadih) terpisah, siapkan saringan yang telah dilapisi kain bersih untuk menyaring susu.

4. Saring sampai benar-benar terpisah dari air5. Campur gumapalan susu yang telah disaring dengan

garam secukupnya.6. Masukkan ke dalam wadah bersih lalu biarkan sampai

dingin7. Masukkan kedalam lemari es, setelah mengeras dapat

dinikmati seperti biasa

Kunci keberhasilan dalam pembuatan keju agar tercapai mutu yang baik adalah:

- Gunakan susu segar. - Jaga kebersihan peralatan. - Perhatikan suhu dan waktu.

RESEP


Es Teler Pie ala Bogasari

Bahan Pie:250 gram Margarin 75 gram Gula halus 3 butir Kuning telur500 gram Terigu Kunci Biru 2,5 gram Avalife cookies improver 1 gram Garam Bahan Mango Vla: 400 gram Daging buah mangga (haluskan)150 gram Susu cair 40 gram Gula kastor 40 gram Maizena

Bahan Mango Cream:200 gram whipping cream bubuk400 gram Jus buah manggaKocok semua bahan hingga mengembang dan kaku.

Cara Membuat Pie:1. Campurkan margarin dan gula halus hingga rata.2. Masukkan telur, aduk asal tercampur rata.3. Masukkan terigu Kunci Biru,cookies improver, dan

garam; aduk rata.4. Cetak adonan dalam loyang pie diameter 9 cm tinggi 2 cm 5. Panggang di oven pada suhu 1600C selama ± 20 menit.

Cara Membuat Mango Vla:1. Rebus mangga, susu cair, dan gula hingga mendidih

dengan api sedang.2. Masukkan maizena yang telah dilarutkan. Aduk hingga

mengental.3. Masukkan sagu mutiara, masak sebentar

Penyelesaian:1. Tuang mango vla ke dalam kulit pie, lalu buat topping

dengan mango cream.2. Hias sesuai selera

Bahan Pie:250 gram Margarin 75 gram Gula halus 3 butir Kuning telur500 gram Terigu Kunci Biru 2,5 gram Avalife cookies improver 1 gram Garam Bahan Vla Santan:400 gram Santan 50 gram Gula kastor 2 gram Garam 25 gram Maizena100 gram Sagu mutiara 2 lbr Daun pandan Bahan Isian:100 gram Nangka (potong dadu kecil) 4 gram Buah alpukat (potong dadu)100 gram Nata de coco100 gram Kolang kaling (potong tipis-tipis)

Cara Membuat: Pie:1. Campurkan margarin dan gula halus hingga rata.2. Masukkan telur, aduk asal tercampur rata.3. Masukkan terigu Kunci Biru, cookies improver, dan garam; aduk rata.4. Cetak adonan dalam loyang pie diameter 9 cm tinggi 2 cm 5. Panggang di Oven pada suhu 1600C selama ± 20 menit. Vla Santan:1. Rebus santan, gula kastor, garam, dan daun pandan hingga mendidih dengan

api sedang. 2. Masukkan maizena yang telah dilarutkan. Aduk hingga mengental.3. Masukkan sagu mutiara, masak sebentar

Penyelesaian:Tuang vla santan ke dalam kulit pie, lalu susun buah-buahan di atasnya.Hias sesuai selera.

Manggo Mouse Pie

Pie Corner


INFO UKM

DALAM rangka regenerasi dan pe-nyegaran kepengurusan, Paguyuban Tunggalrasa Jakarta dan Garamiro telah mengadakan pertemuan bersa-ma dengan agenda penggabungan 2 paguyuban dan pemilihan pengurus baru.

Acara yang berlangsung di rumah H. Suwarjo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu, 27 Januari 2018, me-mutuskan untuk menggabungkan 2 paguyuban yaitu Tunggalrasa dan Garamiro menjadi satu paguyuban dengan nama PAGUYUBAN TUNG-GALRASA, sekaligus memberikan kepercayaan kepada Pandiono (Tung-galrasa), sebagai Ketua mengganti-kan Sakijan. sedangkan Wakil Ketua dipercayakan kepada H, Sahlan (Ga-ramiro).

Berikut susunan pengurus lengkap Paguyuban Tunggalrasa Jakarta:

- Ketua: Pandiono, Amd, Skom - Wakil Ketua: H. Sahlan Rosidi - Sekretaris 1: H. Suwarjo- Sekretaris 2: Samino - Bendahara 1: H. Dedi Harjanto,SE - Bendahara 2: H. Misno

Pada acara yang dihadiri 30 ang-gota paguyuban, selain agenda utama pemilihan pengurus baru, juga meng-agendakan pembagian simpanan anggota sesuai hak masing-masing, sehingga posisi keuangan paguyuban kembali seperti awal.

Sedangkan untuk dana opera-sional, paguyuban tetap menyisihkan dana sebesar Rp 10 juta (yang meru-pakan dana awal dari Bogasari pada saat pembentukan Paguyuban Tung-galrasa).

Wacana penggabungan paguyuban sudah muncul akhir tahun lalu ketika kedua pengurus paguyuban bersila-

Aubert Purwadi menyaksikan pemakaian baju seragam oleh Ketua dan Bendahara 1 Paguyuban Tunggalrasa sebagai tanda pengurus baru mulai bekerja secara resmi

Darah Muda di Kepengurusan Baru Paguyuban Tunggalrasa

turahmi dengan Pimpinan Bogasari, Franky Welirang, di Gedung Cakra Kembar, 25 Oktober 2017.

Penggabungan tersebut bertujuan untuk lebih mempersatukan dan menggairahkan usaha para perajin mi ayam anggota paguyuban. Dengan hanya satu wadah diharapkan akan terjalin hubungan usaha yang sema-kin sehat berdasarkan silaturahmi.

Dengan kepengurusan yang baru kegiatan paguyuban akan lebih mem-berikan manfaat, terjadi kerjasama yang semakin kompak, dan para anggota mendapat semangat baru melanjutkan kegiatan rutin seperti arisan dan pertemuan- pertemuan lainnya. Pengurus baru tersebut kemudian

dikukuhkan dalam satu pertemuan paripurna pada tanggal 21 Februari 2018 di Bogasari Jakarta yang di-hadiri oleh anggota paguyuban eks Tunggalrasa dan Garamiro dan 4 anggota baru.Acara pengukuhan dilaksanakan se-

cara simbolis dengan pemakaian se-ragam baru Paguyuban Tunggalrasa kepada Ketua dan Bendahara oleh Aubert Purwadi mewakili Manajemen Bogasari.Terpilihnya Pandiono sebagai Ketua

dan Dedi Harjanto sebagai Benda-hara yang adalah generasi muda di-harapkan dapat menjadi motor pem-baharuan dalam kepengurusan Tung-galrasa yang baru. Di saat sebagian besar anggota sudah mulai memasuki usia lanjut, diperlukan suatu penye-garan agar usaha yang selama ini mereka bangun tetap berlanjut dan terus bertumbuh.

INFO UKM


Dalam rangka memberikan apresiasi dan meningkat-kan pelayanan kepada Mitra UKM anggota Bogasari Mitra Card (BMC) ada beberapa perubahan ketentuan keanggotaan BMC yang berlaku mulai 1 April 2018 sebagai berikut: 1. Setiap UKM yang terdaftar sebagai anggota BMC

yang SUDAH MEMILIKI KARTU BMC akan memperoleh benefit/manfaat BMC berupa:- Hadiah langsung,- Tukar Point Reward,- Asuransi, - Edukasi, - Undian, - Bogasari SME Award, - Wacana Mitra, - Diskon Pelatihan di BBC dll.

2. Kartu BMC akan diperoleh apabila, UKM telah mengumpulkan dan melakukan scan kupon sebanyak 100 kupon.

3. Biaya cetak kartu sebesar Rp. 15.000,- (Lima belas ribu rupiah) dan biaya administrasi kartu selama 3 (tiga) tahun @ Rp. 12.000,- (Dua belas ribu rupiah) atau sebesar Rp. 36.000,- (Tiga puluh enam ribu rupiah) akan dipotong dari nilai 100 kupon yang sudah discan oleh UKM yang bersangkutan.

4. Benefit didasarkan pada poin yang dikumpulkan oleh masing-masing anggota. Dengan perhitungan 1 POIN = 1 KUPON. (sebelumnya 1 poin = 5 ku-pon)

5. Keanggotaan BMC dibagi menjadi 3 kategori yai-tu Platinum, Gold dan Silver, dan akan ditin-jau ulang setiap 6 (enam) bulan sekali disesuaikan dengan jumlah realisasi pengumpulan/scan kupon UKM setiap bulannya. Dengan demikian benefit Asuransi yang diperoleh juga akan disesuaikan dengan kategori kartu.

6. Anggota BMC adalah UKM yang konsumsi terigunya setiap bulan paling banyak 3.000 zak. Pemakaian di atas 3.000 zak per bulannya tidak termasuk anggota BMC, karena masuk kategori In-dustri.

7. Retail/Toko Sembako tidak lagi menjadi anggota BMC. Karena saat ini BMC diperuntukkan bagi UKM/Perajin yang mengolah dan menjual makan-an berbahan baku terigu.

Agar bisa memperoleh benefit/manfaat yang maksi-mal, segera kumpulkan dan scan kupon yang ada di setiap kemasan 25 kg terigu produk Bogasari seba-nyak-banyaknya.***

KETENTUAN BARU KEANGGOTAAN BMC

Dalam sambutan perdananya ketua baru yang juga putera pengusaha Mie Kondang ini menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya oleh para sesepuh dan anggota Tunggalrasa untuk memimpin paguyuban. Sebagai anak muda yang belum banyak pe-ngalaman, Pandiono pun tidak segan untuk memohon bimbingan dan dukungan dari para sesepuh dalam men-jalankan roda paguyuban agar di era kepemimpinannya Tunggalrasa semakin solid dan usaha para anggota sema-kin berkembang.Menanggapi sambutan ketua baru, salah satu sesepuh

Tunggalrasa, H. Dadi Wonokaryo berharap dengan kepengurusan yang baru ini kegiatan paguyuban akan lebih bermanfaat bagi masyarakat, khususnya untuk para anggotanya. Diharapkan juga terjadi kerjasama yang se-makin kompak, tumbuh semangat baru untuk melakukan kegiatan rutin paguyuban, seperti arisan dan pertemuan-pertemuan lainnya.Kepada para anggota, H. Dadi berpesan agar secara tu-

lus mendukung ketua dan pengurus yang baru ini. “Se-bagai anggota kita juga berkewajiban mengajak anggota paguyuban lain yang sudah tidak aktif untuk kembali aktif lagi agar silaturahmi antaranggota tetap terjalin dengan baik,” sambungnya.Acara dilanjutkan dengan perkenalan anggota baru dan

pembahasan tatacara arisan periode tahun 2018, di-sepakati juga besaran iuran arisan yang harus disetor oleh masing-masing anggota setiap bulan.Selain pengurus, kepada masing-masing anggota Pa-

guyuban Tunggalrasa yang hadir, juga mendapatkan baju seragam.Pemilihan pengurus Paguyuban Tunggalrasa terakhir

pada 6 Juni 2011, di Auditorium Bogasari Jakarta. Ketika itu terpilih sebagai ketua Sakijan, menggantikan almarhum H. Wakidi. (pam)

BOGASARI MITRA CARD

Edisi 220/Tahun XVII/2018 * Wacana Mitra18

SEGEL (E-KUPON) BARU TERIGU KEMASAN 25 KG

UNTUK memastikan dan menjaga terigu produk Bogasari asli dan terjamin keamanan isinya, sejak De-sember 2017 diberlakukan segel kupon (label) baru yang dilengkapi dengan beberapa informasi penting bagi customer pengguna terigu Bogasari. Label warna kuning dikombinasikan dengan warna biru dan putih terdiri dari dua sisi sebagai berikut:

Sisi Depan Berisi:- Cara menjadi Anggota BMC- Informasi kadaluwarsa- Logo Bogasari centang- Keuntungan menjadi anggota

BMC- Hologram pengaman- QR Code untuk mengunduh

Bogasari MobileApp- Peringatan: “JANGAN

DITERIMA JIKA SEGEL RUSAK.”

Sisi Belakang Berisi:- Syarat menjadi anggota BMC- Cara scan kupon- Manfaat keanggotaan BMC- Barcode kupon, (barcode

ini yang discan untuk mendapatkan poin BMC)

- Peringatan hati-hati agar ter-hindar dari penipuan

- Informasi diproduksi oleh.


BMC

WM 220 Backup - Bogasari Mitra 220.pdf · atif dan inovatif. • t Produk dan BisnisRise pastikan...

Documents

Transcript of WM 220 Backup - Bogasari Mitra 220.pdf · atif dan inovatif. • t Produk dan BisnisRise pastikan...