Tugas Secy Jadi Tugas Urang

6
Masalah Ekonomi adalah masalah yang sering terjadi dalam kehidupan sehari hari baik masalah dalam jual beli, tawar menawar ataupun ekspor impor. Dalam kehidupan sekarang terutama di Indonesia terdapat beberapa masalah ekonomi yang terjadi diantaranya Pengangguran, Kemiskinan, Harga, Profit, Inflasi, Hutang, Sistem Ekonomi, Ekonomi politik, Kesejahteraan dan Pertumbuhan Ekonomi. Untuk lebih memahami masalah masalah eonomi tersebut, saya akan menjelaskan satu persatu masalah ekonomi yang sering terjadi. A) Pengangguran Pengangguran adalah masalah ekonomi yang paling krusial, karena kenyataannya lapangan pekerjaan yang tersedia tidak memungkin dengan jumlah peminat kerja yang sangat banyak. Hal ini lah yang membuat pemerintah bingung untuk menangani masalah ini. Untuk menanggulanginya, pemerintah menggalakan dunia usaha agar dapat membantu menyerap pengangguran. B) Kemiskinan Masalah ini adalah masalah yang menghantui dari pemerintah yang satu ke pemerintah lainnya. Masalah ini tidak akan pernah tuntas, karena masalah ini adalah masalah yang muncul terus menerus. Bahkan tujuan yang paling penting dalam ilmu ekonomi adalah memberantas kemiskinan. C) Harga Masalah ekonomi yang satu ini pasti muncul ke permukaan saat perayaan hari besar keagamaan. Harga selalu membumbung tinggi saat perayaan hari besar keagamaan, apalagi harga Sembilan bahan pokok (Sembako). Ibu Rumah tangga selalu mengeluh tentang harga Sembako yang naik tinggi. Dalam lingkup ekonomi makro, kita akan terus berkelut dengan masalah yang satu ini. Inflasi dapat diartikan sebagai naiknya harga barang yang naik terus menerus akibat banyaknya uang yang beredar di masyarakat terlalu banyak. D) Hutang Saat pemerintah terus menerus melakukan kebijakan mendorong ekonomi melalui defisit anggaran, permasalahan utang yang membengkak menghadang di depan. Krisis utang pemerintahpun mulai muncul dan menjalar seperti apa yang terjadi di Eropa. Selain itu, kebijakan moneter longgar menyebabkan uang beredar meningkat dan mendorong harga-harga ikut naik. Apabila defisit fiskal tadi

description

Tugas Secy Jadi Tugas Urang

Transcript of Tugas Secy Jadi Tugas Urang

Page 1: Tugas Secy Jadi Tugas Urang

Masalah Ekonomi adalah masalah yang sering terjadi dalam kehidupan sehari hari baik masalah dalam jual beli, tawar menawar ataupun ekspor impor. Dalam kehidupan sekarang terutama di Indonesia terdapat beberapa masalah ekonomi yang terjadi diantaranya Pengangguran, Kemiskinan, Harga, Profit, Inflasi, Hutang, Sistem Ekonomi, Ekonomi politik, Kesejahteraan dan Pertumbuhan Ekonomi. Untuk lebih memahami masalah masalah eonomi tersebut, saya akan menjelaskan satu persatu masalah ekonomi yang sering terjadi.A)       PengangguranPengangguran adalah masalah ekonomi yang paling krusial, karena kenyataannya lapangan pekerjaan yang tersedia tidak memungkin dengan jumlah peminat kerja yang sangat banyak. Hal ini lah yang membuat pemerintah bingung untuk menangani masalah ini. Untuk menanggulanginya, pemerintah menggalakan dunia usaha agar dapat membantu menyerap pengangguran.B)       KemiskinanMasalah ini adalah masalah yang menghantui dari pemerintah yang satu ke pemerintah lainnya. Masalah ini tidak akan pernah tuntas, karena masalah ini adalah masalah yang muncul terus menerus. Bahkan tujuan yang paling penting dalam ilmu ekonomi adalah memberantas kemiskinan.C)       HargaMasalah ekonomi yang satu ini pasti muncul ke permukaan saat perayaan hari besar keagamaan. Harga selalu membumbung tinggi saat perayaan hari besar keagamaan, apalagi harga Sembilan bahan pokok (Sembako). Ibu Rumah tangga selalu mengeluh tentang harga Sembako yang naik tinggi.Dalam lingkup ekonomi makro, kita akan terus berkelut dengan masalah yang satu ini. Inflasi dapat diartikan sebagai naiknya harga barang yang naik terus menerus akibat banyaknya uang yang beredar di masyarakat terlalu banyak.D)        HutangSaat pemerintah terus menerus melakukan kebijakan mendorong ekonomi melalui defisit anggaran, permasalahan utang yang membengkak menghadang di depan. Krisis utang pemerintahpun mulai muncul dan menjalar seperti apa yang terjadi di Eropa. Selain itu, kebijakan moneter longgar menyebabkan uang beredar meningkat dan mendorong harga-harga ikut naik. Apabila defisit fiskal tadi dimonetisasi, inflasi yang tinggi kemudian menjadi ancaman. Akibatnya, suku bunga mulai harus ditingkatkan, dan langkah pemulihan ekonomi kembali terhambat.E)       Sistem EkonomiSistem Ekonomi pasti akan selalu bergam di setiap negara. Sebut saja sistem ekonomi sosialis, kapitalis dan campuran dan sebagainya. Namun sekarang ini di dunia disebut sebut memasuki fase non ideologis dimana sistem ekonomi melebur menjadi satu.F)       Ekonomi Politik

Page 2: Tugas Secy Jadi Tugas Urang

Di era sekarang ini, ilmu ekonomi tidak bisa berdiri sendiri. Masalah ekonomi tidak dapat diselesaikan dengan memakai pandangan tunggal (ekonomi saja). Oleh sebab itu, politik terintegrasi untuk melihat permasalahan secara lebih luaus dan dalam.G)        Pertumbuhan EkonomiDari pandangan ekonomi makro, pertumbuhan ekonomi suatu negara mencerminkan menaiknya atau menurunnya situasi ekonomi suatu negara. Pertumbuhan ekonomi dapat dilihat dari aspek Produk Domestik Bruto, total ekspor impor dan lain sebagainya.

Kegiatan Ekonomi dan Pelakunya

A. Kegiatan Ekonomi adalah kegiatan yang dilakukan dalam bidang ekonomi. Secara garis besar Kegiatan Ekonomi terdiri dari:1. Produksi Produksi yaitu kegiatan menambah faedah (kegunaan) suatu benda atau menciptakan benda baru sehingga lebih bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan.Kegiatan menambah faedah dibedakan sebagai berikut:a. Produksi Barang yaitu kegiatan menambah faedah dengan mengubah sifat dan bentuknya. Hal ini terdiri dari barang konsumsi dan barang modal. Barang konsumsi siap untuk dikonsumsi langsung, barang modal digunakan untuk menghasilkan barang berikutnya.b. Produksi Jasa yaitu kegiatan menambah faedah suatu benda tanpa mengubah bentuknya. Terdiri dari jasa yang langsung dapat memenuhi kebutuhan, contoh: film,perawatan dokter, pagelaran music. Jasa yang tidak langsung memenuhi kebutuhan, contoh: pengangkutan, pergudangan, dan perbankan.Tujuan ProduksiSecara umum: memenuhi kebutuhan manusia untuk mencapai kemakmuran.Secara khusus: dilihat dari kepentingan pihak produsen dan konsumen.Dari pihak produsen: untuk meningkatkan keuntungan serta menjaga kesinambungan kehidupan perusahaan.Dari pihak konsumen: untuk menyediakan berbagai benda pemuas kebutuhan.Fungsi Produksia. Menyediakan kebutuhan masyarakatb. Meningkatkan keuntunganc. Sebagai alat pemuas kebutuhan2. DistribusiDistribusi adalah penyaluran atau penyampaian barang-barang dan jasa-jasa dari produsen ke konsumen.Tujuan DistribusiAdalah untuk menyampaikan barang atau jasa dari tempat produsen ke tempat pengguna atau pemakai.Fungsi Distribusia. Memperlancar arus penyaluran barang dan jasa kepada konsumen.b. Menyampaikan barang dan jasa dari produsen ke tangan konsumen.

Page 3: Tugas Secy Jadi Tugas Urang

Saluran Distribusia. Saluran distribusi barang konsumsi langsung ke konsumen tanpa melalui perantara.b. Saluran distribusi hasil industry sebagai berikut:Produsen agen distributor hasil industry pemakai hasil industryProdusen agen pemakai hasil industryProdusen distributor hasil industry pemakai hasil industryProdusen pemakai hasil industryc. Saluran distribusi hasil pertanian sebagai berikut:Petani langsung ke pemakaiPetani tengkulak ke pemakaiPetani tengkulak grosir pedagang kecil pemakaiPetani pasar swalayan pemakai3. KonsumsiKonsumsi adalah tindakan menghabiskan atau mengurangi secara berangsur-angsur manfaat suatu barang dalam memenuhi kebutuhan untuk memelihara kelangsungan hidupnya.Tujuan Konsumsia. Kegiatan untuk memenuhi kebutuhan hidup.Fungsi Konsumsia. Menjaga kelangsungan hidupb. Memenuhi semua kebutuhan yang dibutuhkan.B. Kegiatan Ekonomi ini dilakukan oleh Pelaku Ekonomi yang terdiri dari:1. Rumah Tangga KeluargaMemiliki dua peran:Pertama sebagai konsumen yaitu dengan membeli barang dan jasa yang dihasilkan oleh rumah tangga produsen untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Kedua sebagai penyedia jasa factor produksi berupa: modal, tenaga kerja, tanah dan lain-lain.2. Rumah Tangga Produsen atau PerusahaanBerupa kesatuan yuridis dan ekonomis dari factor-faktor produksi yang bertujuan mencari laba atau memberi layanan kepada masyarakat. Di lihat dari kepemilikannya dibedakan menjadi BUMN dan BUMS. BUMN menekankan layanan kepada masyarakat tanpa bertujuan mencari laba. BUMN dan BUMS (Persero) hamper sebagian besar bertujuan mencari laba.3. PemerintahPemerintah sebagai pelaku ekonomi dapat dilihat dari kegiatan produksi dan konsumsi. Dari kegiatan produksi pemerintah memiliki andil dalam mengelola segala yang ada di alam ini. Dari kegiatan konsumsi adalah belanja keperluan Negara, perawatan harta Negara.4. Masyarakat Luar NegeriBerupa kerjasama yang baik antar Negara seperti:a. Memperoleh pinjaman untuk pembangunanb. Eksport hasil produksic. Pengiriman tenaga kerjad. Berbagi perkembangan IPTEK

Page 4: Tugas Secy Jadi Tugas Urang

e. Import barangC. Peran dan Pola Interaksi Pelaku EkonomiYaitu berupa hubungan timbal balik antar pelaku ekonomi yang saling berkaitan satu sama lain. Berikut penggambarannya:1. Rumah tangga keluarga membeli barang konsumsi atau jasa dari rumah tangga produsen.2. Rumah tangga produsen atau prusahaan membutuhkan factor-faktor produksi dari rumah tangga keluarga.3. Perusahaan atau masyarakat membayar pajak kepada pemerintah.4. Pemerintah membangun sarana dan prasarana umum untuk semua pihak dengan menggunakan uang pajak.5. Adanya eksport dan import.

Pengertian Permintaan, Penawaran, Hukum Permintaan dan Penawaran Dan Harga Keseimbangan

Di setiap transaksi perdagangan dalam ekonomi pasti terdapat suatu permintaan (demand), penawaran (supply), harga dan kuantitas  akan suatu barang atau jasa yang saling mempengaruhi satu dengan yang lainnya. Permintaan dan penawaran akan saling bertemu dan akan membentuk satu titik pertemuan dalam satuan harga dan kuantitas (jumlah barang).Berikut sedikit penjelasan tentang permintaan, penawaran, hukum permintaan dan penawaran, faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran serta tentanh harga keseimbangan.Pengertian Permintaan (demand) dan Penawaran (supply)Permintaan dan penawaran dalam ilmu ekonomi, adalah merupakan suatu penggambaran atas hubungan-hubungan di pasar, antara para calon pembeli dan penjual terhadap suatu barang.Permintaan adalah sejumlah barang yang dibeli atau diminta pada suatu harga dan waktu tertentu. Sedangkan penawaran adalah sejumlah barang yang dijual atau ditawarkan pada suatu harga dan waktu tertentuHukum Permintaan dan PenawaranJika semua asumsi diabaikan (ceteris paribus) : Jika harga semakin murah maka permintaan atau pembeli akan semakin banyak dan sebaliknya. Jika harga semakin rendah/murah maka penawaran akan semakin sedikit dan sebaliknya.Semua terjadi karena semua ingin mencari kepuasan (keuntungan) sebesar-besarnya dari harga yang ada. Apabila harga terlalu tinggi maka pembeli mungkin akan membeli sedikit karena uang yang dimiliki terbatas, namun bagi penjual dengan tingginya harga ia akan mencoba memperbanyak barang yang dijual atau diproduksi agar keuntungan yang didapat semakin besar. Harga yang tinggi juga bisa menyebabkan konsumen/pembeli akan mencari produk lain sebagai pengganti barang yang harganya mahal.Hukum penawaranBahwa semakin tinggi harga, jumlah barang yang ditawarkan semakin banyak. Sebaliknya semakin rendah harga barang, jumlah barang yang ditawarkan semakin sedikit. Inilah yang disebut hukum penawaran. Hukum penawaran menunjukkan keterkaitan antara jumlah barang yang ditawarkan dengan tingkat harga. Dengan demikian bunyi hukum penawaran berbunyi:“Semakin tingi harga, semakin banyak jumlah barang yang bersedia ditawarkan. Sebaliknya, semakin rendah tingkat harga, semakin sedikit jumlah barang yang bersedia ditwarkan.”

Page 5: Tugas Secy Jadi Tugas Urang

Hukum penawaran akan berlaku apabila faktor-faktor lain yang memengaruhi penawaran tidak berubah (ceteris paribus).Faktor – faktor yang mempengaruhi Permintaan dan PenawaranTingkat permintaan akan dipengaruhi oleh beberapa faktor yang selalu mengikutinya, antara lain adalah : perilaku/selera konsumen, ketersediaan dan harga barang sejenis pengganti dan pelengkap, pendapatan/penghasilan konsumen, perkiraan harga di masa depan dan banyaknya/intensitas kebutuhan konsumen..Penentuan Harga KeseimbanganHarga keseimbangan atau harga ekuilibrium dalam ekonomi adalah merupakan harga yang terbentuk pada titik pertemuan kurva permintaan dan kurva penawaran.