Transfusi Darah

25

description

Transfusi Darah

Transcript of Transfusi Darah

  • Tahun 1901, Landsteiner menemukan golongan darah sistem ABO

    Tahun 1939, Levine & Stetson menemukan Rhesus

    Berkembang menjadi transfusi modern dan digunakannya anti koagulan seperti di Belgia, Argentina, dan berkembang sampai kini

  • Proses pemindahan darah dari seseorang yang sehat (donor) ke orang sakit (resipien) yang diberikan secara intravena melalui pembuluh darahDapat berupa darah lengkap dan komponen darah

  • AutologusAllogenicDarah yang disimpan untuk transfusi berasal dari tubuh orang lainDarah yang disimpan berasal dari tubuh donor sendiri yang diambil 3 unit beberapa hari sebelumnya, dan setelah 3 hari ditransferkan kembali ke pasien

  • Meningkatkan volume darah sirkulasiMeningkatkan jumlah sel darah merah dan untuk mempertahankan kadar hemoglobin pada pasien anemia.Memberikan komponen seluler tertentu sebagai terapi Meningkatkan oksigenasi jaringanMemperbaiki fungsi hemostatis

  • Anemia pada perdarahan akut setelah didahului penggantian volume dengan cairanAnemia kronisGangguan pembekuan darah karena defisiensi komponenPlasma loss atau hipoalbuminemiaHemoglobin(Hb)
  • Hb 10gr/dLUntuk nilai Hb antara 6 10 gr/dL (tergantung komplikasi)Pemberian transfusi mempertimbangkan fisiologi tubuhJika memungkinkan sebaiknya dilakukan transfusi autolog untuk mengurangi risiko

  • Darah Lengkap (Whole Blood)Komponen utama: eritrosit, trombosit, dan faktor pembeku V, VIIIVolume: 250 ml, 350 ml, 450 mlBertahan dalam suhu 42CIndikasi:Penggantian volume pada pasien dengan syok hemoragi, trauma atau luka bakar Pasien dengan perdarahan masif dan telah kehilangan lebih dari 25% dari volume darah total

  • Darah LengkapDarah SegarDarah BaruDarah SimpanDarah yang baru diambil dari donor sampai 6 jam sesudah pengambilanDarah yang disimpan antara 6 jam sampai 6 hari sesudah pengambilanDarah yang disimpan lebih dari 6 hari sampai 35 hari

  • Diperoleh dari pemisahan plasma secara tertutup sehingga hematokrit menjadi 70-80%Volume tergantung kantong darah yang dipakai yaitu 150-300 mlSuhu penyimpanan 4 2CIndikasi:Kehilangan darah >20% dan volume darah lebih dari 1000 mlHemoglobin
  • Tujuan PRC: Menaikkan Hb pasien tanpa menaikkan volume darahKeuntungan PRC: Mengurangi kemungkinan penularan penyakitMengurangi kemungkinan reaksi imunologisVolume darah yang diberikan lebih sedikit sehingga kemungkinan overload berkurangKomponen darah lainnya dapat diberikan pada pasien lain

  • PRCFrozen Wash Concentrated Red Blood CellsWashed Red CellDarah Merah PekatPenderita yang mempunyai antibodi terhadap sel darah merah yang menetapPengobatan aquired hemolytic anemia dan exchange transfusion dan untuk penderita yang alergi terhadap protein plasma.Meningkatkan jumlah eritrosit pada pasien yang sering memerlukan transfusi

  • Terdiri dari darah lengkap dengan isi seperti PRC, plasma dihilangkan 80 %Tersedia dalam volume 150mlIndikasi: untuk pasien sepsis yang tidak berespon dengan antibiotik

  • Indikasi:Setiap perdarahan spontan atau suatu operasi besar dengan jumlah trombositnya kurang dari 50.000/mm 3Splenektomi pada hipersplenisme penderita thalassemia maupun hipertensi portal juga memerlukan pemberian suspensi trombosit prabedah

  • Suspensi TrombositPlatelet Rich PlasmaPlatelet ConcentrateDibuat dengan cara pemisahan plasma dari darah segar dan disimpan dengan suhu 34C Kandungan utama yaitu trombosit, volume 50 ml dengan suhu simpan 202C

  • Plasma cairDiperoleh dengan memisahkan plasma dari whole blood pada pembuatan packed red cell.Plasma kering (lyophilized plasma)Diperoleh dengan mengeringkan plasma beku dan lebih tahan lama (3 tahun).Fresh Frozen PlasmaDibuat dengan cara pemisahan plasma dari darah segar dan langsung dibekukan pada suhu -60C. Pemakaian yang paling baik untuk menghentikan perdarahan

  • Indikasi Plasma:Mengganti defisiensi faktor IXNeutralisasi hemostasis setelah terapi warfarin bila terdapat perdarahan yang mengancam nyawaAdanya perdarahan dengan parameter koagulasi yang abnormal setelah transfusi masifPasien dengan penyakit hati dan mengalami defisiensi faktor pembekuan

  • Komponen utama yang terdapat di dalamnya adalah faktor VIII, faktor pembekuan XIII, faktor Von Willbrand, fibrinogenCara pemberian ialah dengan menyuntikkan intravena langsung, tidak melalui tetesan infus, pemberian segera setelah komponen mencair, sebab komponen ini tidak tahan pada suhu kamarSuhu simpan -18C atau lebih rendah dengan lama simpan 1 tahun, ditransfusikan dalam waktu 6 jam setelah dicairkanIndikasi:Hemophilia APerdarahan akibat gangguan faktor koagulasiPenyakit von wilebrand

  • Dibuat dari plasma, setelah gamma globulin, antihaemophilic factor (AHF) dan fibrinogen dipisahkan dari plasmaPemakaian diencerkan sampai menjadi cairan 5% atau 20% 100 ml

  • Reaksi Transfusi Hemolitik AkutReaksi Transfusi Hemolitik LambatReaksi Transfusi Non-Hemolitik:DemamReaksi alergiReaksi anafilaktikPenularan penyakit infeksiTransfusi masifTransfusion-related acute lung injury (TRALI)Transfussion-associated circulatory overload (TACO)

  • Sistem ABO:Golongan darah A memiliki sel darah merah dengan antigen A di permukaan membran selnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen B dalam serum darahnyaGolongan darah A hanya dapat menerima darah dari orang dengan golongan darah A atau OGolongan darah B memiliki antigen B pada permukaan sel darah merahnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen A dalam serum darahnyagolongan darah B hanya dapat menerima darah dari orang dengan dolongan darah B atau O

  • Golongan darah AB memiliki sel darah merah dengan antigen A dan B serta tidak menghasilkan antibodi terhadap antigen A maupun BOrang dengan golongan darah AB dapat menerima darah dari orang dengan golongan darah ABO apapun dan disebut resipien universal. Namun, orang dengan golongan darah AB tidak dapat mendonorkan darah kecuali pada sesama ABGolongan darah O memiliki sel darah tanpa antigen, tapi memproduksi antibodi terhadap antigen A dan BOrang dengan golongan darah O dapat mendonorkan darahnya kepada orang dengan golongan darah ABO apapun dan disebut donor universal. Namun, orang dengan golongan darah O hanya dapat menerima darah dari sesama O

  • Sistem Rhesus:Rhesus positif, bila dalam darah merahnya terdapat faktor Rh pada permukaan sel darah merahnyaRhesus negatif, bila dalam darah merahnya tidak terdapat faktor Rh pada permukaan sel darah merahnyaJika seseorang memiliki rhesus positif, maka ia dapat menerima darah dengan rhesus positif atau rhesus negatifOrang dengan rhesus negatif, hanya bisa menerima darah dengan rhesus negatif saja

  • Transfusi Darah adalah proses pemindahan darah dari seseorang yang sehat (donor) ke orang sakit (resipien) yang diberikan secara intravena melalui pembuluh darah. Tujuan transfusi darah antara lain memperbaiki kemampuan mengangkut oksigen, mengembalikan volume cairan yang keluar, memperbaiki faal pembekuan darah, memperbaiki kemampuan fagositosis dan menambah sejumlah protein dalam darah.Komponen darah yang biasa ditransfusikan ke dalam tubuh seseorang adalah sel darah merah, trombosit, plasma, sel darah putih.Transfusi darah juga dapat menyebabkan berbagai komplikasi baik akut maupun lambat. Selain itu juga ada berbagai penyakit yang dapat menular melalui transfusi darah, sehingga darah yang akan ditransfusikan harus dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu.