Toxoplasmosis

ToxoplasmosisToxoplasmosis

By: Dr Tonny Ertiatno Sp.OGBy: Dr Tonny Ertiatno Sp.OG(K)(K)


PendahuluanPendahuluan

Kucing sering dianggap menjadi Kucing sering dianggap menjadi penyebab keguguran pada wanita penyebab keguguran pada wanita hamil, karena ibu/ calon ibu secara hamil, karena ibu/ calon ibu secara sadar terinfeksi toxoplasmosissadar terinfeksi toxoplasmosis

PendahuluanPendahuluan

Namun kucing bukan satu-satunya Namun kucing bukan satu-satunya sumber penularan.Hasil survey sumber penularan.Hasil survey dibeberapa tempat di pulau jawa dibeberapa tempat di pulau jawa menunjukan serologi (+) pd:menunjukan serologi (+) pd:

* Babi berkisar 7-56%* Babi berkisar 7-56%

* Kambing mencapai 80%* Kambing mencapai 80%

* Sapi relatif lebih rendah* Sapi relatif lebih rendah


Siklus hidup toxoplasma mempunyai 3 Siklus hidup toxoplasma mempunyai 3 bentuk:bentuk:

1. Trophozoit: dalam jaringan tubuh 1. Trophozoit: dalam jaringan tubuh hewan / manusia selama infeksi akut.hewan / manusia selama infeksi akut.

2.Cyst: terdapat di jaringan tubuh 2.Cyst: terdapat di jaringan tubuh hewan yang bersifat kronis. Dalam bentuk hewan yang bersifat kronis. Dalam bentuk ini dapat menular ke manusiaini dapat menular ke manusia

3. Oocyst:dalam usus halus,keluar 3. Oocyst:dalam usus halus,keluar melalui kotoranmelalui kotoran mencemari mencemari lingkungan,tanah,tanaman. lingkungan,tanah,tanaman.


Yang paling rentan terhadap infeksi Yang paling rentan terhadap infeksi toxoplasmosis:toxoplasmosis:

€€. Bayi yang dikandung oleh ibu . Bayi yang dikandung oleh ibu yang tertular untuk pertama kalinya yang tertular untuk pertama kalinya oleh infeksi toxoplasma beberapa oleh infeksi toxoplasma beberapa bulan sebelum kehamilan atau bulan sebelum kehamilan atau selama kehamilan selama kehamilan


€ €. Seseorang . Seseorang yang mengalami yang mengalami penurunan sistem penurunan sistem kekebalan yang kekebalan yang hebat, misalnya hebat, misalnya pada pasien pada pasien HIV,menjalani HIV,menjalani khemoterapikhemoterapi


Terjadi penularan toxoplasma dapat Terjadi penularan toxoplasma dapat diketahui dari ikatan antigen antibodi diketahui dari ikatan antigen antibodi dalam serum darah.Pada kasus aktif/ dalam serum darah.Pada kasus aktif/ terinfeksis toxoplasma:terinfeksis toxoplasma:

- Ig M > 1: 64 atau- Ig M > 1: 64 atau

- Ig G meningkat sebesar 4x lipat - Ig G meningkat sebesar 4x lipat dalam 2x pemeriksaan dalam 2x pemeriksaan

ToxoplamosisToxoplamosis

Kejadian infeksi akut pada wanita Kejadian infeksi akut pada wanita hamil bervariasi.Semakin lanjut umur hamil bervariasi.Semakin lanjut umur kehamilan semakin besar resiko kehamilan semakin besar resiko penularan yaitu :penularan yaitu :• Trisemester I : 20-25 %Trisemester I : 20-25 %• Trisemester II : 25-54%Trisemester II : 25-54%• Trisemester III : >65%Trisemester III : >65%

PatologiPatologi

Beberapa minggu setelah terinfeksi Beberapa minggu setelah terinfeksi Toxoplasma Gondii, terbentuk Toxoplasma Gondii, terbentuk parasitemia (banyak parasit parasitemia (banyak parasit ditemukan dalam darah)ditemukan dalam darah) Parasit Parasit menembus plasenta & memasuki menembus plasenta & memasuki tubuh janin.tubuh janin.

Tubuh mulai membentuk antibodi Tubuh mulai membentuk antibodi yang akan memerangi parasit.yang akan memerangi parasit.

PatologiPatologi

Karena gejala infeksi toxoplasmosis Karena gejala infeksi toxoplasmosis tidak khas, maka diagnosis sukar tidak khas, maka diagnosis sukar dilakukan secara klinis.dilakukan secara klinis.

Pemeriksaan penujang seperti Pemeriksaan penujang seperti histopatologi, isolasi jaringan, & histopatologi, isolasi jaringan, & imunologi (Ig G,M,A dan E ) imunologi (Ig G,M,A dan E )

PatologiPatologi

Ig M terbentuk segera setalah terjadi Ig M terbentuk segera setalah terjadi infeksi dan menetap selama 1-3 infeksi dan menetap selama 1-3 bulan kemudian menghilangbulan kemudian menghilang

Ig G terbentuk sesudah 2-3 bulan Ig G terbentuk sesudah 2-3 bulan setelah infeksi. Kadarnya akan setelah infeksi. Kadarnya akan meninggi dalam 1 bulan, menurun meninggi dalam 1 bulan, menurun perlahan & menetap selama perlahan & menetap selama beberapa tahun dengan kadar yang beberapa tahun dengan kadar yang rendahrendah

Manifestasi klinikManifestasi klinik

Toxoplasmosis Postnatal:Toxoplasmosis Postnatal:

Toxoplasma Gondii pada Toxoplasma Gondii pada manusia imunokompeten & sering manusia imunokompeten & sering kali tanpa disertai gejala kali tanpa disertai gejala

Manifestasi klinikManifestasi klinik

Toxoplasmosis kongenital :Toxoplasmosis kongenital :

Saat kehamilan resiko terbesar Saat kehamilan resiko terbesar apabila infeksi terjadi pada umur apabila infeksi terjadi pada umur kehamilan 10-24 minggukehamilan 10-24 minggu

Toxoplasma kongenitalToxoplasma kongenital

Kelainan yang terjadi pada bayi yang Kelainan yang terjadi pada bayi yang lahir degan toxoplasma kongenital lahir degan toxoplasma kongenital dapat dibagi dalam:dapat dibagi dalam:

1. Kelainan yang terlihat jelas saat 1. Kelainan yang terlihat jelas saat lahir berupa Tetrade Sabin : lahir berupa Tetrade Sabin : hidrosefalus,microsefalus,khorioretinihidrosefalus,microsefalus,khorioretinitis, kejang-kejang,pengapuran otak.tis, kejang-kejang,pengapuran otak.


2. Bayi lahir tampak dalam keadaan 2. Bayi lahir tampak dalam keadaan normal, tetapi akan terjadi kelainan normal, tetapi akan terjadi kelainan dikemudian hari (dalam bulan / dikemudian hari (dalam bulan / tahun) khorioretinitis, strabismus, tahun) khorioretinitis, strabismus, hidrosefalus, hidrosefalus, microsefalus,kejang,retardasi mental microsefalus,kejang,retardasi mental atau gangguan pendengaran.atau gangguan pendengaran.


Kelompok kedua diatas merupakan Kelompok kedua diatas merupakan manifestasi Toxoplasma kongenital manifestasi Toxoplasma kongenital paling sering terjadipaling sering terjadi


Apabila mencurigai wanita hamil Apabila mencurigai wanita hamil terkena infeksi toxoplasma, maka terkena infeksi toxoplasma, maka selanjutnya dapat diperiksa selanjutnya dapat diperiksa kemungkinan terjadinya penularan kemungkinan terjadinya penularan pada janin maupun bayi setelah lahir pada janin maupun bayi setelah lahir untuk diobatiuntuk diobati


Deteksi penularan pada janin dapat Deteksi penularan pada janin dapat diketahui dengan menemukan Ig M diketahui dengan menemukan Ig M dari darah janin melalui dari darah janin melalui kordosintesis. Ig G dapat masuk kordosintesis. Ig G dapat masuk kedalam tubuh janin melalui kedalam tubuh janin melalui plasenta,sedangkan Ig M tidak.plasenta,sedangkan Ig M tidak.


Metode Polymerase Chain reaction Metode Polymerase Chain reaction (PCR) dari cairan amnion yang (PCR) dari cairan amnion yang diambil dengan amniosintesis.diambil dengan amniosintesis.

Cara ini mempunyai sensitifitas Cara ini mempunyai sensitifitas 100% 100%

TerapiTerapi

Spiramisin 4x500 bergantian dengan Spiramisin 4x500 bergantian dengan Pirimethamin 25 mg + Sulfonamide Pirimethamin 25 mg + Sulfonamide

3gram3gram Asam folat 5 mg 2x semingguAsam folat 5 mg 2x seminggu


Apabila pernah terinfeksi Apabila pernah terinfeksi Toxoplasmosis sebelum hamil, maka Toxoplasmosis sebelum hamil, maka kecil sekali kemungkinan akan terjadi kecil sekali kemungkinan akan terjadi Toxoplasmosis kongenital, karena Toxoplasmosis kongenital, karena penularan hanya terjadi selama penularan hanya terjadi selama periode parasitemia.periode parasitemia.


Dalam keadaan parasit berubah Dalam keadaan parasit berubah bentuk kista yang tidak bentuk kista yang tidak menyebabkan infeksi janin menyebabkan infeksi janin

Terima kasihTerima kasih

Toxoplasmosis

Documents

Transcript of Toxoplasmosis