Tb Paru Makalah

8/18/2019 Tb Paru Makalah

1/27

Tuberkulosis Paru pada Pria Berusia 56 Tahun

Lusye Diana Jacob

102012058 / C1

akul!as "edok!eran #ni$ersi!as "rida %acana

Jl& 'r(una )o&6 Jakar!a Bara! 11510 Telp& 021*56+,2061 a-& 021*56.1.1

ail lusydiana&(c183yahoo&co

Pendahuluan

Di ne4ara berkeban4 yan4 iskin suber daya penyaki! ineksi !erus enyebabkan

orbidi!as dan or!ali!as yan4 si4niikan& 7neksi disebarkan elalui cara*cara elalui

udara airborne9 usus in!es!inal9 kon!ak lan4sun4 (alur kelain 4i4i!an seran44a a!au

he:an elalui darah blood*borne9&1 ;alah sa!u penyaki! ineksi ini adalah !uberkulosis paru

TB9& TB erupakan penyaki! ineksi kronik yan4 sudah san4a! laa dikenal pada anusia&2


2/27

Struktur Paru-paru

Tiap paru eiliki apeks yan4 encapai u(un4 s!ernal kos!a ke*1> perukaan

kos!o$er!ebral yan4 elapisi dindin4 dada> basis yan4 !erle!ak di a!as diara4a dan

perukaan edias!inal yan4 enepel dan eben!uk s!ruk!ur edias!inal di sebelahnya&.

2


3/27

?abar 1& Paru*paru kanan dari sisi la!eral&,

?abar 2& Paru*paru kiri dari sisi la!eral&,

Paru kanan !erba4i en(adi lobus a!as !en4ah dan ba:ah oleh isura oblikus dan

hori@on!al& Paru kiri hanya eiliki isura oblikus sehin44a !idak ada lobus !en4ah& ;e4en

lin4ular erupakan sisi kiri yan4 ekui$alen den4an lobus !en4ah kanan& )aun secara

ana!ois lin4ula erupakan ba4ian dari lobus kiri&.

3


4/27

?abar .& Paru*paru kanan dari sisi edial&,

?abar ,& Paru*paru kiri dari sisi edial&,

Bronki dan (arin4an parenki paru*paru endapa! pasokan darah dari a& bronkialis A

caban4*caban4 dari aor!a !orakalis desendens& & bronkialis yan4 (u4a berhubun4an den4an

$& pulonalis en4alirkan darah ke $& a@i4os dan $& heia@i4os& 'l$eoli endapa!kan darah

deoksi4enasi dari caban4*caban4 !erinal a& pulonalis dan darah yan4 !eroksi4enasi

en4alir kebali elalui caban4*caban4 $& pulonalis& Dua $& pulonalis en4alirkan

darah kebali dari !iap paru ke a!riu kiri (an!un4&.

4


5/27

Lie en4alir kebali dari perier enu(u kelopok kelen(ar 4e!ah benin4

!rakeobronkial hilar dan dari sini enu(u !runkus lia!ikus edias!inal& Persyaraan paru*

paru adalah pada pleksus pulonalis !erle!ak di pan4kal !iap paru& Pleksus ini !erdiri dari

serabu! sipa!is dari !runkus sipa!ikus9 dan serabu! parasipa!is dari n& $a4us9& ;erabu!

eeren dari pleksus epersarai o!o!*o!o! bronkus dan serabu! aeren di!eria dari ebran

ukosa bronkioli dan al$eoli&.

Anamnesis

Penyaki! sis!e pernapasan salah sa!unya enibulkan 4e(ala ba!uk& Beriku! hal

yan4 dapa! di!anyakan5

* 'pakah ba!uk kerin4 a!au produk!i* Jika produk!i apa :arna spu!u 'pakah hi(au dan purulen 'pakah ba!uk

berdarah 'pakah berkara!E a!au erah uda dan berbusa

* 'pakah !er(adi se!iap usi din4in a!au erupakan 4e(ala yan4 baru !ibul

* 'pakah ada sesak dan nyeri dada

* 'pakah ada penurunan bera! badan

Perlu di!anyakan pula en4enai ri:aya! penyaki! dahulu5

* 'pakah pasien sebelunya eiliki kelainan pernapasan 'sa Penyaki! paru

obs!ruk!i kronis TB a!au !erpa(an TB

* 'pakah pasien pernah asuk ruah saki! karena sesak napas

* 'pakah pasien pernah eerlukan $en!ilasi

* 'dakah kelainan yan4 di!eukan pada peeriksaan o!o ron!4en !oraks

* 'pakah pasien en4alai iunosurpresi kor!ikos!eroid/F79

* 'dakah ri:aya! $aksinasi BC? a!au !es


6/27

;alah sa!u peeriksaan isik yan4 dilakukan adalah eeriksa !anda*!anda $i!al yan4

!erdiri dari suhu !ekanan darah nadi dan rekuensi pernapasan& ;uhu !ubuh yan4 noral

adalah .6*.oC& Pada pa4i hari suhu endeka!i .6oC sedan4kan pada sore hari endeka!i

.oC& Tekanan darah diukur den4an en44unakan !ensie!er den4an an4ka noralnya

120/80 F4& Peeriksaan nadi biasa dilakukan den4an elakukan palpasi a& radialis&

rekuensi nadi yan4 noral adalah seki!ar 60*80 kali pereni!& Dala keadaan noral

rekuensi pernapasan adalah 16*2, kali per eni!& 2Fasil peeriksaan !anda*!anda $i!al pasien

enun(ukkan !ekanan darahnya 1.0/+0 F4 nadi 8-/eni! napas 20-/eni! suhu

.&2oC&

;elan(u!nya dilakukan peeriksaan isik pada !oraks& Peeriksaan ini !erdiri dari

inspeksi palpasi perkusi dan auskul!asi pada ba4ian an!erior dan pos!erior&6

Pada inspeksi

yan4 diperha!ikan adalah ba4aian6a ben!uk dada apakah noral / barrel ches! / pec!us

e-ca$a!u / pec!us carina!u9& ;elain i!u perlu inspeksi en4enai ba4aiana caradan pola

bernapasnya apakah noral a!au !idak&6;elan(u!nya dilakukan palpasi un!uk en4e$aluasi

area !oraks kesie!risan !oraks dan $okal rei!us& ;aa! elakukan palpasi e$aluasi apakah

pasien erasa nyeri saa! di!ekan& Dala $okal rei!us hal yan4 dirasakan adalah 4e!aran

yan4 !er(adi pada dindin4 !oraks&6

Peeriksaan selan(u!nya adalah perkusi& )oralnya suara paru yan4 diperkusi adalah

sonor& 'pabila !er(adi pneuonia hasil perkusi parunya adalah redup& 'pabila !er(adi

hipersonor !er(adi eisea&6

"eudian dilakukan auskul!asi pada pasien den4an en44unakan s!e!oskop& Terdapa!

epa! suara paru noral yai!u !racheal bronchial broncho$esikuler dan $esikuler&6

Tabel 1& Perbedaan 'uskul!asi ;uara Paru )oral&6

"arak!eris!ik Trakeal Bronkial Bronko$esikuler esikuler

7n!ensi!as ;an4a!

keras

"eras ;edan4 Lebu!

nada ;an4a!

!in44i

Tin44i ;edan4 =endah

Perbandin4an 7H 11 1. 11 .1

Deskripsi "asar ;eper!i ele:a!i

pipa


7/27

luar !oraks

HPerbandin4an durasi inspirasi dibandin4kan ekspirasi

Fasil peeriksaan isik enun(ukkan bunyi paru bronko$esikuler dan ronki kerin4 di

ape- paru kanan& ;elain i!u abdoen dan (an!un4 pasien noral& Dapa! dicuri4ai pasienen4alai !uberkulosis paru&

Pada peeriksaan isik !uberkulosis paru peeriksaan per!aa !erhadap keadaan

uu pasien un4kin di!eukan kon(un4!i$a a!a a!au kuli! yan4 puyca! karena aneia

suhu dea subebris9 badan kurus a!au bera! badan !urun&2

Pada peerikasaan isik pasien serin4 !idak enun(ukkan sua!u kelainan pun

!eru!aa pada kasus*kasus dini a!au yan4 sudah !erinil!rasi secara asip!oa!ik& Deikian

(u4a bila saran4 penyaki! !erle!ak di dala akan suli! eneukan kelainan pada peeriksaan

isis karena han!aran 4erakan/suara yan4 lebih dari , c ke dala paru suli! dinilai secara

palpasi perkusi dan auskul!asi& ;ecara ananesis dan peeriksaan isis TB paru suli!

dibedakan den4an pneuonia biasa&2

Tapak kelainan TB paru yan4 palin4 dicuri4ai adalah ba4ian apeks paru& Bila

dicuri4ai adanya inil!ra! yan4 a4ak luas aka didapa!kan perkusi yan4 redup dan auskul!asi

suara napas bronkial& 'kan didapa!kan (u4a suara napas en(adi $esikuler eleah& Bila

!erdapa! ka$i!as yan4 cukup besar perkusi eberikan suara hipersonor a!au !ipani dan

auskul!asi eberikan suara aorik&2

Pada !uberkulosis pari yan4 lan(u! den4an ibrosis yan4 luas serin4 di!eukan a!roi

dan re!raksi o!o!*o!o! in!erkos!al& Ba4ian paru yan4 saki! (adi enciu! dan enarik isi

edias!inu a!au paru lainnya& Paru yan4 seha! en(adi lebih hiperinlasi& Bila (arin4an

ibro!ik aa! luas yakni lebih dari se!en4ah (ulah (arin4an paru*paru akan !er(adi

pen4ecilan daerah aliran darah paru dan selan(u!nya enin4ka!kan !ekanan ar!eri pulonalis

hiper!ensi pulonal9 diiku!i !er(adinya kor pulonal dan 4a4al (an!un4 kanan& Disini akan

didapa!kan !anda*!anda kor pulonal den4an 4a4al (an!un4 seper!i !akipnea !akikardia

sianosis right ventricular lift right atrial gallop murmur Graham-Steel bunyi P2 yan4

en4eras !ekanan $ena (u4ularis yan4 enun4ka! hepa!oe4ali asi!es dan edea&2

Bila !uberkulosis en4enai pleura serin4 !erben!uk eusi pleura& Paru yan4 saki!

!erliha! a4ak !er!in44al dala pernapasan& Perkusi eberikan suara pekak& 'uskul!asi

7


8/27

eberikan suara napas yan4 leah sapai !idak !erden4ar saa sekali& 2Dala penapilan

klinis TB paru serin4 asip!oa!ik dan penyaki! baru dicuri4ai den4an didapa!kannya

kelainan radiolo4is dada pada peeriksaan ru!in u(i !uberkulin yan4 posi!i&2

Pemeriksaan Penunjang

Peeriksaan penun(an4 yan4 dilakukan adalah peeriksaan darah peeriksaan

radiolo4is peeriksaan spu!u dan !es !uberkulin&2

Pemeriksaan Darah

Peeriksaan ini kuran4 endapa!kan perha!ian karena hasilnya kadan4*kadan4

era4ukan hasilnya !idak sensi!i dan (u4a !idak spesiik& Pada saa! TB baru ulai ak!i9

akan didapa!kan (ulah leukosi! yan4 sediki! ein44i den4an hi!un4 (enis per4eseran ke kiri&

Jualh liosi! asih di ba:ah noral& La(u endap darah ulai enin4ka!& Bila penyaki!

ulai sebuh (ulah leukosi! kebali noral dan (ulah liosi! asih !in44i& La(u endap

darah ulai !urun ke arah noral la4i&2

Fasil peeriksaan darah lain didapa!kan (u4a 19 'neia rin4an den4an 4abaran

norokro dan norosi!er> 29 ?aa 4lobulin enin4ka!> "adar na!riu darah enurun&

Peerisaan !ersebu! di a!as nilainya (u4a !idak spesiik&

2

Peeriksaan serolo4is yan4 pernah dipakai adalah reaksi Takahasi& Peeriksaan ini

dapa! enun(ukkan proses !uberkulosis asih ak!i a!au !idak& "ri!eria posi!i yan4 dipakai di

7ndonesia adalah !i!er 1/128& Peeriksaan ini (u4a kuran4 endapa! perha!ian karena an4ka*

an4ka posi!i palsu dan ne4a!i palsunya asih besar&2

Belakan4an ini !erdapa! peeriksaan serolo4is yan4 banyak (u4a dipakai yakni

Peroksidasi 'n!i Peroksida P'P*TB9 yan4 oleh beberapa peneli!i endapa!kan nilai

sensi!i$i!as dan spesiisi!asnya cukup !in44i 85*+5I9 !e!api beberapa peneli!i lain

era4ukan karena endapa!kan an4ka*an4ka yan4 lebih rendah& ;un44uhpun be4i!u P'P*

TB ini asih dapa! dipakai !e!api kuran4 beranaa! bila di4unakan seba4ai sarana !un44al

un!uk dia4nosis TB& Prinsip dasar u(i P'P*TB ini adalah enen!ukan adanya an!ibodi 74?

yan4 spesiik !erhadap an!i4en M. tuberculose& ;eba4ai an!i4en dipakai polier si!oplasa

M. tuberculin var bovis BC? yan4 dihancurkan secara ul!rasonik dan dipisahkan secara

ul!rasen!rius& Fasil u(i P'P*TB dinya!akan pa!olo4is bila pada !i!er 110&000 didapa!kan

8


9/27

hasil u(i P'P*TB posi!i& Fasil posi!i palsu kadan4*kadan4 asih didapa!kan pada pasien

reua!ik kehailan dan asa . bulan re$aksinasi BC?&2

#(i serolo4is lain !erhadap TB yan4 hapir saa cara dan nilainya den4an u(i P'P*

TB adalah u(i Mycodot & Di sini dipakai an!i4en L'< Lipoarabinoannan9 yan4 dileka!kan

pada sua!u ala! berben!uk sisir plas!ik& ;isir ini dicelupkan ke dala seru pasien& 'n!ibodi

spesiik an!i L'< dala seru akan !erde!eksi seba4ai perubahan :arna pada sisir yan4

in!ensi!asnya sesuai den4an (ulah an!ibodi&2

Fasil peerksaan darah pasien adalah heo4lobin 104/dl hea!okri! .0I leukosi!

+&+00 µl !robosi! 158&000 µl LD 0 /(a&2

Pemeriksaan Radiologis

Pada !uberkulosis prier hal*hal beriku! dapa! !erliha! pada sinar* dada2

* Daerah konsolidasi pneuonik perier okus ?ohn9 den4an pebesaran kelen(ar

hilus edias!inu& "eadaan ini biasanya dapa! sebuh den4an 4abaran kalsiikasi&

* Daerah konsolidasi yan4 dapa! berukuran kecil lobaris a!au lebih luas hin44a seluruh

lapan4an paru&

* ?abaran radiolo4is lain yan4 serin4 enyer!ai !uberkulosis paru adalah penebalan

pleura pleuri!is9 assa cairan di ba4ian ba:ah paru eusi pleura/epiea9

bayan4an hi!a radiolusen di pin44ir paru/pleura pneuo!oraks9&

?abar 5& "onsolidasi ka$i!asi pada lobus a!as kiri !uberkulosis ak!i&

Pemeriksaan Sputum

9


10/27

Peeriksaan spu!u adalah pen!in4 karena den4an di!eukan kuan BT' dia4nosis

TB sudah dapa! dipas!ikan& Disapin4 i!u peeriksaan spu!u (u4a dapa! eberikan

e$aluasi !erhadap pen4oba!an yan4 sudah diberikan& Peeriksaan ini udah dan urah

sehin44a dapa! diker(akan di lapan4an puskesas9& Te!api kadan4*kadan4 !idak udah

un!uk endapa! spu!u !eru!aa pasien yan4 !idak ba!uk a!au ba!uk non produk!i& Dala

hal ini dian(urkan sa!u hari sebelu peeriksaan spu!u pasien dian(urkan inu air

sebanyak K2 li!er dan dia(arkan elakukan releks ba!uk& Dapa! (u4a den4an eberikan

!abahan oba!*oba! ukoli!ik ekspek!oran a!au den4an inhalasi laru!an 4ara hiper!onik

selaa 20*.0 eni!& Bila asih suli! spu!u dapa! diperoleh den4an cara bronkoskopi

diabil den4an brushin4 dan bronchial :ashin4 a!au B'L broncho alveolar lavage9& BT'

dari spu!u bisa (u4a didapa! den4an cara bilasan labun4& Fal ini serin4 diker(akan pada

anak*anak karena ereka suli! en4eluarkan dahaknya& ;pu!u yan4 akan diperiksa

hendaknya sese4ar un4kin&2

Bila spu!u sudah didapa! kuan BT' pun kadan4*kadan4 suli! di!eukan& "uan

baru dapa! di!eukan bila bronkus yan4 !erliba! prosis penyaki! ini !erbuka ke luar sehin44a

spu!u yan4 en4andun4 kuan BT' udah keluar& Diperkirakan di 7ndonesia !erdapa!

50I pasien BT' posi!i !e!api kuan !ersebu! !idak di!eukan dala spu!u ereka&2

"ri!eria spu!u BT' posi!i adalah bila sekuran4*kuran4nya di!eukan . ba!an4

kuan BT' pada sa!u sediaan& Den4an ka!a lain diperlukan 5&000 kuan dala 1 L

spu!u&2

#n!uk pe:arnaan sediaan dian(urkan eakai cara Tan Thia Fok yan4 erupakan

odiikasi 4abun4an cara pulasan "inyoun ?abbe!&2

Cara peeriksaan sediaan spu!u yan4 dilakukan adalah2

* Peeriksaan sediaan lan4sun4 den4an ikroskop biasa

* Peeriksaan sediaan lan4sun4 den4an ikroskop luoresens pe:arnaan khusus9

* Peeriksaan den4an biakan kul!ur9

* Peeriksaan !erhadap resis!ensi oba!

Peeriksaan den4an ikroskop luoresens den4an sinar ul!ra $iole! :alaupun

sensi!i$i!asnya !in44i san4a! (aran4 dilakukan karena pe:arnaan yan4 dipakai aurain

rhodain9 dicuri4ai bersia! karsino4enik&2

10


11/27

Pada peeriksaan den4an biakan se!elah ,*6 in44u penanaan spu!u dala

ediu biakan koloni kuan !uberkulosis ulai !apak& Bila se!elah 8 in44u penanaan

koloni !idak (u4a !apak biakan dinya!akan ne4a!i&


12/27

Tes !uberkulin hanya enya!akan apakah seseoran4 indi$idu sedan4 a!au pernah

en4alai ineksi M. tuberculosis M. bovis $aksinasi BC? dan Mycobacteria pa!o4en

lainnya& Dasar !es !uberkulin ini adalah reaksi aler4i !ipe laba!& Pada penularan den4an

kuan pa!o4en baik yan4 $irulen a!aupun !idak Mycobacterium tuberculose a!au BC?9

!ubuh anusia akan en4adakan reaksi iunolo4i den4an diben!uknya an!ibodi seluler pada

perulaan dan keudian diiku!i oleh peben!ukan an!ibodi huoral yan4 dala perannya

akan enekankan an!ibodi seluler&2

Bila peben!ukan an!ibodi seluler cukup isalnya pada penularan den4an kuan

yan4 san4a! $irulen dan (ulah kuan san4a! besar a!au pada keadaan diana peben!ukan

an!ibodi huoral aa! berkuran4 pada hipo4aa*4lobulineia9 aka akan udah !er(adi

penyaki! sesudah penularan&2

;e!elah ,8*2 (a !uberkulin disun!ikkan akan !ibul reaksi berupa indurasi

keerahan yan4 !erdiri dari inil!ra! liosi! yakni reaksi persenya:aan an!ara an!ibodi

selular den4an an!i4en !uberkulin& Banyak sediki!nya reaksi persenya:aan an!ibodi seluler

dan an!i4en !uberkulin aa! dipen4aruhi oleh an!ibodi huoral akin besar pen4aruh

an!obodi huoral akin kecil indurasi yan4 di!ibulkan&2

Berdasarkan hal*hal !ersebu! dia!as hasil !es


13/27

#n!uk pasien den4an F7 posi!i !es


14/27

peeriksaan spu!unya secara ikroskopis !idak di!eukan BT' saa sekali !e!api

pada biakannya posi!i&

Differential Diagnosis

Kanker Paru

Pada ase a:al banyak kanker paru !idak enun(ukkan 4e(ala*4ela(a klinis& Bila sudah

enapakkan 4e(ala berar!i pasien dala s!adiu lan(u!&2

?e(ala dapa! bersia! lokal yai!u2

* Ba!uk baru a!au ba!uk lebih heba! pada ba!uk kronis

* Feop!isis

*


15/27

De!eksi dini kanker paru dilakukan den4an ananesis yan4 len4kap dan peeriksaan

isik yan4 !eli!i erupakan kunci !erhadap dia4nosis yan4 !epa!& ;elain 4e(ala klinis yan4

!elah disebu!kan dia!as beberapa ak!or perlu diperha!ikan pada pasien !ersan4ka kanker

paru seper!i ak!or uur kebiasaan erokok adanya ri:aya! kanker dala keluar4a

!erpapar @a! karsino4en a!au !erpapar (aur dan ineksi yan4 dapa! enyebabkan nodul

soli!er pa!ru&


16/27

eba4i 4e(ala klinis PPG" eksaserbasi aku! en(adi 4e(ala respirasi dan 4e(ala sis!eik&

?e(ala respirasi yai!u berupa sesak napas yan4 seakin ber!abah bera! penin4ka!an $olue

dan purulensi spu!u ba!uk yan4 seakin serin4 dan napas yan4 dan4kal dan cepa!& ?e(ala

sis!eik di!andai den4an penin4ka!an suhu !ubuh penin4ka!an denyu! nadi ser!a 4an44uan

s!a!us en!al pasien&2

Pneumonia

Pneuonia adalah !er(adinya peradan4an paru oleh karena proses ineksi aku! yan4

penyebab !erserin4nya Streptococcus pneumoniae& Tanda*!anda isik pada pneouonia klasik

didapa!kan berupa dea sesak napas !anda*!anda konsoliasi paru perkusi paru yan4

pekak ronki nyarin4 suara pernapasan bronkial9& Ben!uk klasik prier berupa

bronkopneuonia pneuonia lobaris a!au pleuropneuonia&2

Pada peeriksaan labora!oriu di!eukan leukosi!osis enandakan adanya ineksi

bak!eril leukosi! noral/rendah dapa! disebabkan oleh ineksi $irus/ikoplasa a!au pada

ineksi yan4 bera! sehin44a !idak !er(adi respons leukosi! oran4 !ua a!au leah& aal ha!iun4kin !er4an44u&2

Pada il polos secara uu !idak un4kin ende!eksi a4en penyebab dari (enis

ayan4annya& Ba4ian paru yan4 !erkena enun(ukkan adanya penin4ka!an densi!as den4an

eksuda! dan cairan inlaasi yan4 enepa!i ruan4 al$eolus& #dara yan4 !e!ap e4isi

bronkusyan4 !erliba! !apak seba4ai lusensi berben!uk 4aris& "onsolidasi dapa! ene!ap

serin4kali se!elah 4e(ala*4e(ala pasien ebaik&

16


17/27

?abar & Pneuonia lobus a!as kanan !erika! di ba4ian inerior

oleh isura hori@on!al&

!ronkitis Kronik

Bronki!is kronik erupakan sua!u 4an44uan klinis yan4 di!andai oleh peben!ukan

ukus yan4 berlebihan dala bronkus dan beranies!asi seba4ai ba!uk kronik dan

peben!ukan spu!u selaa sediki!nya . bulan dala se!ahun sekuran4*kuran4nya dala

dua !ahun ber!uru!*!uru!& !iolo4i u!aa dari bronki!is kronik ini adalah erokok dan polusi

udara yan4 la@i !er(adi di daerah indus!ri&8

"ikosis Paru


18/27

dea inluen@a ini sehin44a pasien erasa !idak pernah !erbebas dari seran4an dea

inluen@a& "eadaan ini san4a! dipen4aruhi oleh daya !ahan !ubuh pasien dan bera! rin4annya

ineksi kuan !uberkulosis yan4 asuk&2

Ter(adi pula ba!uk yan4 erupakan 4e(ala yan4 banyak di!eukan& Ba!uk !er(adi

karena adanya iri!asi pada bronkus& Ba!uk ini diperlukan un!uk ebuan4 produk*produk

radan4 keluar& "arena !erliba!nya bronkus pada se!iap penyaki! !idak saa un4kin sa(a

ba!uk baru ada se!elah penyaki! berkeban4 dala (arin4an paru yakni se!elah berin44u*

in44u a!au berbulan*bulan peradan4an berula& ;ia! ba!uk diulai dari ba!uk kerin4

nonproduk!i9 keudian se!elah !ibul peradan4an en(adi produk!i en4hasilkan

spu!u9& "eadaan yan4 lan(u! adalah berupa ba!uk darah karena !erdapa! pebuluh darah

yan4 pecah& "ebanyakan ba!uk darah pada TB !er(adi pada ka$i!as !e!api dapa! (u4a !er(adi

pada ulkus dindin4 bronkus&2

?e(ala lainnya adalah sesak napas& Pada penyaki! yan4 rin4an baru !ubuh9 belu

dirasakan sesak napas& ;esak napas akan di!eukan pada penyaki! yan4 sudah lan(u! yan4

inil!rasinya sudah elipu!i se!en4ah ba4ian paru*paru&2

)yeri dada a4ak (aran4 di!eukan& )yeri dada !ibul bila inil!rasi radan4 sudah

sapai ke pleura sehin44a enibulkan pleuri!is& Ter(adi 4esekann kedua pleura se:ak!u pasien enarik/elepaskan napasnya&2

;elain 4e(ala*4e(ala lain dia!as ada pula 4e(ala alaise& Penyaki! TB bersia! radan4

yan4 enahun& ?e(ala alaise serin4 di!eukan berupa anoreksia !idak ada nasu akan

badan akin kurus saki! kepala erian4 nyeri o!o! kerin4a! ala dll& ?e(ala alaise ini

akin laa akin bera! dan !er(adi hilan4 !ibul secara !idak !era!ur&2

#pidemiologi

%alaupun pen4oba!an TB yan4 eek!i sudah !ersedia !api sapai saa! ini TB asih

!e!ap en(adi proble keseha!an dunia yan4 u!aa& Pada bulan


19/27

;eba4ian besar dari kasus TB ini +5I9 dan kea!iannya +8I9 !er(adi di ne4ara*

ne4ara yan4 sedan4 berkeban4& Di an!ara ereka 5I berada pada usia produk!i yai!u 20*

,+ !ahun& "arena penduduk yan4 pada! dan !in44inya pre$alensi aka lebih dari 65I kasus*

kasus TB yan4 baru dan kea!ian yan4 uncul !er(adi di 'sia&2

'lasan u!aa unculnya dan enin4ka!nya beban TB 4lobal ini an!ara lain

disebabkan2

1& "eiskinan pada berba4ai penduduk !idak hanya pada ne4ara yan4 sedan4

berkeban4 !e!api (u4a pada penduduk perko!aan !er!en!u di ne4ara a(u

2& 'danya perubahan deo4raik den4an enin4ka!nya penduduk dunia dan perubahan

dari s!ruk!ur usia anusia yan4 hidup

.& Perlindun4an keseha!an yan4 !idak encukupi pada penduduk di kelopok yan4ren!an !eru!aa di ne4ara*ne4ara iskon

,& Tidak eadainya pendidikan en4enai TB di an!ara para dok!er

5& Terlan!ar dan kuran4nya biaya un!uk oba! sarana dia4nos!ik dan pen4a:asan kasus

TB diana !er(adi de!eksi dan !a!alaksana kasus yan4 !idak adekua!

6& 'danya epidei F7 !eru!aa di 'rika dan 'sia

7ndonesia adalah ne4eri den4an pre$alensi TB ke*. !er!in44i di dunia se!elah China

dan 7ndia& Pada !ahun 1++8 diperkirakan TB di China 7ndia dan 7ndonsia ber!uru!*!uru!

1&828&000 1&,1,&000 5+1&000 kasus& Perkiraan ke(adian BT' di spu!u yan4 posi!i di

7ndonesia adalah 266&000 !ahun 1++8& Berdasarkan sur$ei keseha!an ruah !an44a 1+85 dan

sur$ei keseha!an nasional 2001 TB enepa!i rankin4 noor . seba4ai penyebab kea!ian

!er!in44i di 7ndonesia& Pre$alensi nasional !erakhir TB paru diperkirakan 02,I& ;apai

sekaran4 an4ka ke(adian TB di 7ndonesia rela!i !erlepas dari an4ka pandei ineksi F7

karena asih rela!i rendahnya ineksi F7 !api hal ini un4kin akan berubah di asa

da!an4 eliha! seakin enin4ka!nya laporan ineksi F7 dari !ahun ke !ahun&2

#tiologi

Penyaki! !uberkulosis paru disebabkan oleh bak!eri Mycobacterium tuberculosis yan4

erupakan bak!eri pa!o4en anusia yan4 san4a! pen!in4& Bak!eri ini berben!uk ba!an4 aerob

yan4 !idak eben!uk spora&


20/27

hidroklora! den4an cepa! en4hilan4kan :arna seua bak!eri kecuali ikobak!eriu& ;ia!

!ahan asa ini !er4an!un4 pada in!e4ri!as selubun4 yan4 !erbua! dari lilin& Teknik pe:arnaan

iehl*)eelsen di4unakan un!uk en4iden!iikasi bak!eri !ahan asa&


21/27

iuni!as seper!i ini biasanya lokal eliba!kan akroa4 yan4 diak!ikan di !epa! ineksi

oleh liosi! dan liokinnya& =espons ini disebu! seba4ai reaksi hipersensi!i$i!as seluler

laba!9&8

Basil !uberkel yan4 encapai perukaan al$eolus biasanya diinhalasi seba4ai sua!u

uni! yan4 !erdiri dari sa!u sapai !i4a basil> 4upalan basil yan4 lebih besar cenderun4

!er!ahan di saluran hidun4 dan caban4 besar bronkus dan !idak enyebabkan penyaki!&

;e!elah berada dala ruan4 al$eolus biasanya di ba4ian ba:ah lobus a!as paru a!au di ba4ian

a!as lobus ba:ah basil !uberkel ini eban4ki!kan reaksi peradan4an& Leukosi!

poliooronuklear !apak pada !epa! !ersebu! dan ea4osi! bak!eri naun !idak

ebunuh or4anise !ersebu!& ;esudah berhari*hari per!aa leukosi! di4an!i oleh akroa4&

'l$eoli yan4 !erseran4 akan en4alai konsolidasi dan !ibul pneuonia aku!& Pneuonia

seluler ini dapa! sebuh den4an sendirinya sehin44a !idak ada sisa yan4 !er!in44al a!au

proses dapa! ber(alan !erus dan bak!eri !erus ea4osi! a!au berkeban4 biak di dala sel&

Basil (u4a enyebar elalui 4e!ah benin4 enu(u ke kelen(ar 4e!ah benin4 re4ional&


22/27

%alaupun !anpa pen4oba!an ka$i!as yan4 kecil dapa! enu!up dan enin44alkan

(arin4an paru! ibrosis& Bila peradan4an ereda luen bronkus dapa! enyepi! dan

!er!u!up oleh (arin4an paru! yan4 !erdapa! deka! den4an !au! bronkus dan ron44a& Bahan

perki(uan dapa! en4en!al dan !idak dapa! en4alir elalui saluran pen4hubun4 sehin44a

ka$i!as penuh den4an bahan perki(uan dan lesi irip den4an lesi berkapsul yan4 !idak

!erlepas& "eadaan ini dapa! !idak enibulkan 4e(ala dala :ak!u laa a!au eben!uk

la4i hubun4an den4an bronkus dan en(adi !epa! peradan4an ak!i&8

Penyaki! dapa! enyebar elalui 4e!ah benin4 a!au pebuluh darah& Gr4anise yan4

lolos dari kelen(ar 4e!ah benin4 akan encapai darah dala (ulah kecil yan4 kadan4*

kadan4 dapa! enibulkan lesi pada berba4ai or4an lain& Jenis penyebaran ini dikenal

seba4ai penyebaran liohea!o4en yan4 biasanya sebuh sendiri& Penyebaran hea!o4en

erupakan sua!u enoena aku! yan4 biasanya enyebabkan TB ilier> ini !er(adi apabila

okus nekro!ik erusak pebuluh darah sehin44a banyak or4anise asuk ke dala sis!e

$askular dan !ersebar ke or4an*or4an !ubuh&8

Penatalaksanaan

Penatalaksanaan "edika "entosa

Pen4oba!an TB !eru!aa berupa peberian oba! an!iikroba dala (an4ka :ak!u

laa& Gba!*oba! ini (u4a di4unakan un!uk ence4ah !ibulnya penyaki! klinis pada

seseoran4 yan4 sudah !er(an4ki! ineksi& CDC elaporkan bah:a perha!ian baru dipusa!kan

pada pen!in4nya ineksi la!en TB seba4ai sesua!u yan4 pen!in4 dala en4on!rol dan

en4hilan4kan TB di 'erika ;erika!&8

'T; enekankan !i4a prinsip dala pen4oba!an TB yan4 berdasarkan pada 19

re4ien harus !erasuk oba!*oba! ul!iple yan4 sensi!i$e !erhadap ikroor4anise 29

oba!*oba!an harus diinu secara !era!ur dan .9 !erapi oba! harus dilakukan !erus enerus

dala :ak!u yan4 cukup un!uk en4hasilkan !erapi yan4 palin4 eek!i dan palin4 aan

pada :ak!u palin4 sin4ka!& Pada !ahun 1++, CDC dan 'T; epublikasikan pe!un(uk baru

un!uk pen4oba!an penyaki! dan ineksi TB yai!u8

1& =e4ien oba! 6 bulan yan4 !erdiri dari isonia@id 7)F9 riapisin dan

pira@inaid diberikan selaa 2 bulan keudian diiku!i den4an 7)F dan

riapicin selaa , bulan dalan re4ien yan4 direkoendasikan un!uk !erapi

22


23/27

a:al TB pada pasien yan4 !eror4anise sensi!i$e !erhadap pen4oba!an& !abu!ol

a!au s!rep!oisin pada anak !erlalu uda harus dia:asi ke!a(aan a!anya9

seharusnya !erasuk dala re4ien a:al hin44a !erdapa! hasil s!udi keren!anan

oba! palin4 !idak sediki! keun4kinan !erdapa! resis!ensi oba! !erhadap 7)F

kuran4 dari ,I resis!ensi prier !erhadap 7)F dala asyaraka!> pasien belu

pernah endapa! pen4oba!an den4an oba! an!i TB> !idak berasal dari ne4ara

den4an pre$alensi !in44i resis!ensi oba! dan dike!ahui belu pernah !erpa(an

den4an kasus resis!ensi oba!9& pa! oba! ini berupa re4ien 6 bulan adalah

eek!i bila or4anise yan4 en4ineksi !ersebu! resis!en !erhadap 7)F&

Pen4oba!an TB un4kin eerlukan perubahan unyuk oran4 yan4 sedan4

en4onsusi pen4haba! pro!ease F7& Bila diun4kinkan kasus F7 yan4

berkai!an den4an TB seharusnya dikonsul!asikan den4an seoran4 yan4 ahli dala

enan4ani TB dan penyaki! F7&

2& 7)F dan riapisin re4ien + bulan sensi!i$e pada oran4 yan4 !idak boleh a!au

!idak bisa en4onsusi pira@inaid& !abu!ol a!au s!rep!oisin pada anak

!erlalu uda harus dia:asi ke!a(aan pen4liha!annya9 seharusnya !erasuk dala

re4ien a:al hin44a !erdapa! hasil s!udi keren!anan oba! palin4 !idak sediki!

keun4kinan !erhadap resis!ensi oba!& Bila resis!ensi 7)F !elah !erliha!

riapisin dan e!abu!ol harus diinu secara !erus enerus inial 12 bulan&.&


24/27

dada di asa depan& )aun pasien den4an spu!u ne4a!i sebelu pen4oba!an seharusnya

en(alani radio4rai dada dan peeriksaan klinis& Jarak un!uk prosedur !ersebu! ber4an!un4

pada keadaan klinis dan dia4nosis bandin4&8

Tindak lan(u! ru!in se!elah !erapi !idak diperlukan pada pasien yan4 respons

bak!eriolo4isnya adekua! se!elah 6 hin44a + bulan !erapi den4an 7)F dan riapisin& Pasien

yan4 or4anisenya !ernya!a sensi!i !erhadap peberian oba! seharusnya eberikan

laporan berba4ai 4e(ala TB seper!i ba!uk yan4 berkepan(an4an dea a!au penurunan bera!

badan& Pada pasien den4an or4anise TB yan4 resis!en !erhadap 7)F dan riapisin a!au

keduanya diperlukan !indak lan(u! peroran4an&8

Penatalaksanaan $on-medika "entosa

ak!or pen!in4 un!uk keberhasilan pen4oba!an adalah ke!aa! pasien inu re4ien

oba!& DGT; Directly &bserved treatment Short Course strategy9 adalah salah sa!u cara

eas!ikan bah:a pasien !aa! en(alankan pen4oba!an Den4an DGT; peker(a pera:a!

keseha!an a!au seseoran4 di!un(uk&


25/27

* "oplikasi dini pleuri!is eusi pleura epiea larin4i!is usus Poncet's

arthropathy

* "oplikasi lan(u! Gbs!ruksi (alan napas ;GPT ;indro Gbs!ruksi Pasca

Tuberkulosis9 kerusakan parenku bera! ibrosis paru sindro 4a4al napas

de:asa '=D;9 serin4 !er(adi pada TB ilier dan ka$i!as TB&

Prognosis

"e!ika pen4oba!an den4an re4ien !er!en!u !elah selesai di!abah den4an DGT

an4ka kekabuhan berkisar dari 0I hin44a 1,I& Di ne4ara den4an (ulah penderi!a TB

yan4 rendah kekabuhan biasanya !er(adi 12 bulan se!elah penyelesaian oba! dan karena

kekabuhan& Di ne4ara den4an (ulah penderi!a TB yan4 !in44i kebanyakan kekabuhan

se!elah pen4oba!an yan4 baik adalah karena reineksi daripada kekabuhan&Penanda

pro4nosis buruk adalah ke!erliba!an (arin4an eks!rapuloner penderi!a

iunocoproised usia lan(u! dan ri:aya! pen4oba!an sebelunya&10

Pen%egahan

Pro4ra*pro4ra keseha!an asyaraka! sen4a(a dirancan4 un!uk de!eksi dini dan

pen4oba!an kasus dan suber ineksi secara dini&


26/27

BC? asih !e!ap dipakai karena dapa! en4uran4i keun4kinan !erhadap !uberkulosis bera!

dan !uberkulosis eks!ra paru lainnya&2

Penutup

Laki*laki berusia 56 !ahun ini enderi!a !uberkulosis paru& Fal ini dapa! dicuri4ai dari

hasil ananesis dan peeriksaan isik sehin44a didapa!kan :orkin4 dia4nosis !ersebu!& 'kan

!e!api un!uk enyin4kirkan dieren!ial dia4nosis yan4 ada dari !uberkulosis paru kanker

paru PPG" pneuonia dan bronki!is kronik9 perlu dilakukan peeriksaan penun(an4 yan4

!epa!& Den4an deikian dia4nosis pas!i dapa! di!e4akkan sehin44a pena!alaksanaannya !epa!

baik secara edika en!osa aupun secara nonedika en!osa& Dia4nosis dini dapa!

ence4ah pasien en4alai koplikasi*koplikasi yan4 ada&

Daftar Pustaka

1&


27/27

27

Tb Paru Makalah

Documents

Transcript of Tb Paru Makalah