tabloid media agro JULI 2016 email · Serah terima jabatan direksi dilaksanakan di Ruang Rapat...

16
C MYK C MYK TABLOID BULANAN No.117/Juni 2016 VISI PT Perkebunanan Nusantara VII menjadi perusahaan agribisnis berbasis karet, kelapa sawit, teh dan tebu yang tangguh serta berkarakter global. MISI 1. Menjalankan usaha perkebunan karet, kelapa sawit, teh dan tebu dengan mengunakan teknologi budidaya dan proses pengolahan efektif serta ramah lingkungan. 2. Mengembangkan usaha industri yang terintegrasi dengan bisnis inti (karet, kelapa, sawit, teh dan tebu) dengan menggunakan teknologi terbarukan. 3. Mengembangkan sumber daya manusia yang berbasis kompetensi 4. Membangun tata kelola usaha yang efektif 5. Memelihara keseimbangan kepentingan stakeholders untuk mewujudkan daya saing guna menumbuh-kembangkan perusahaan. Visi dan Misi Indeks PTPN VII bekerja sama dengan PT Wakista Karya dan Perum Damri melepas 20 pelajar dari Provinsi Lampung dalam rangkaian program BUMN Peduli untuk Negeri dengan kegiatan Siswa Mengenal Nusantara (SMN). Sertijab Ketua Umum IKI Kirim 20 Pelajar Ikut SMN di Papua Tandatangani Kerja Sama dengan Kejati Sumsel Dalam mengefektifkan penanganan dan penyelesaian masalah hukum bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (TUN), PT Perkebunan Nusantara VII menjalin kerja sama dengan Kejaksaan Tinggi Sumantera Selatan. Ikatan Kekeluargaan Istri (IKI) PT Perkebunan Nusantara VII menggelar serah terima jabatan ketua umum dan ketua-ketua bidang di Balai Pertemuan Komplek Perumahan Kantor Direksi. Hal.9 Hal.10 Hal.13

Transcript of tabloid media agro JULI 2016 email · Serah terima jabatan direksi dilaksanakan di Ruang Rapat...

1TABLOID BULANAN

No.118/Juli 2016

C MYK

C MYK

TABLOID BULANANNo.117/Juni 2016

VISIPT Perkebunanan Nusantara VII menjadi perusahaan agribisnis berbasis karet, kelapasawit, teh dan tebu yang tangguh serta berkarakter global.MISI1. Menjalankan usaha perkebunan karet, kelapa sawit, teh dan tebu dengan mengunakan

teknologi budidaya dan proses pengolahan efektif serta ramah lingkungan.2. Mengembangkan usaha industri yang terintegrasi dengan bisnis inti (karet, kelapa,

sawit, teh dan tebu) dengan menggunakan teknologi terbarukan.3. Mengembangkan sumber daya manusia yang berbasis kompetensi4. Membangun tata kelola usaha yang efektif5. Memelihara keseimbangan kepentingan stakeholders untuk mewujudkan daya saing

guna menumbuh-kembangkan perusahaan.

Visi dan Misi

Indeks

PTPN VII bekerja sama dengan PT WakistaKarya dan Perum Damri melepas 20 pelajar dari

Provinsi Lampung dalam rangkaian programBUMN Peduli untuk Negeri dengan kegiatan

Siswa Mengenal Nusantara (SMN).

Sertijab Ketua Umum IKIKirim 20 Pelajar Ikut SMNdi Papua

Tandatangani Kerja Samadengan Kejati Sumsel

Dalam mengefektifkan penanganan dan penyelesaianmasalah hukum bidang Perdata dan Tata Usaha Negara

(TUN), PT Perkebunan Nusantara VII menjalin kerjasama dengan Kejaksaan Tinggi Sumantera Selatan.

Ikatan Kekeluargaan Istri (IKI) PT PerkebunanNusantara VII menggelar serah terima jabatan ketuaumum dan ketua-ketua bidang di Balai Pertemuan

Komplek Perumahan Kantor Direksi.

Hal.9 Hal.10 Hal.13

TABLOID BULANANNo.118/Juli 2016 2

dariREDAKSI

Redaksi menerima sumbangan artikel, cerita pendek , h umor, puisi, kartun, foto-foto, berita kegiatan,dan lainnya yang sesuai dengan visi dan misi penerbitan. Naskah diketik rapi, bisa dikirim hasil printout,tetapi lebih dihargai dalam disket. Khusus untuk artikel maksimal 5 halaman folio spasi ganda.

Kami juga menerima keluhan, saran, kritik, nasihat, atau informasi untuk sesama di lingkunganperusahaan yang akan kami muat di Surat Pembaca. Atau kirim SMS ke no. 0813 69782555.

Silakan kirim karya Anda ke Redaksi Tabloid Media Agro 7, Kantor Direksi PTPN VII Jl. Te u k u UmarNo. 300, Bandarlampung. Naskah disertai dengan identitas dan alamat yang jelas. Pengirim yang tulisannyadimuat (kecuali surat pembaca), sebagai ucapan terima kasih, Redaksi akan memberikan cinderamata.

PENERBITPT Perkebunan Nusantara VII

PEMBINADireksi PT Perkebunan Nusantara VII

PEMIMPIN REDAKSISukarnoto

WAKIL PEMIMPIN REDAKSISofian Machmud

SEKRETARIS REDAKSIAndi Firmansyah

STAF REDAKSISultan Mr., Sasmika D.S., Willy Mulyawan, BambangSutedjo, Andrie Noviar, Edi Agustar, Risang Pradana,Uliati Sidabutar, Hasanuddin.Z.Arifin, Nurjanah, Ketut

Oktabayuna

BIRO-BIROKantor Direksi : Marhaidi EffendiWilayah Lampung : Agu s TobationoDistrik Bungamayang : Jhon Iwan KurniawanDistrik Sumatera Selatan : Muhammad AkhiruddinDistrik Cintamanis : Abdul Hamid H.R.Distrik Bengkulu : Risky K. Mahfud

DISTRIBUSIJa’far

ALAMAT REDAKSIKantor Direksi PTPN VII

Jln. Teuku Umar No. 300, Kedaton, BandarlampungTelp. (0721) 702233, Faksimili (0721) 702775

Email: [email protected] d a [email protected]

twiter: @ptpn7 facebook: tabloid karyawan

Putaran siklus kembali terjadi di perusahaankita. Pucuk pimpinan perusahaan atau DewanDireksi mengalami pergantian. Berdasarkan SuratKeputusan Menteri BUMN dan Direktur UtamaPerusahaan Perseroan (Persero) PT PerkebunanNusantara III (Persero) selaku Para PemegangSaham PT Perkebunan Nusantara VII melalui suratNo. SK-147/MBU/07/2016 dan No. 3.00/SKPTS/R/16/2016, terhitung tanggal 15 Juli 2016 Direktur UtamaPTPN VII dijabat oleh Andi Wibisono, didampingiDirektur Operasional yang dijabat oleh Sukarnotodan Direktur Komersial dijabat oleh Genefi.

Terjadi perampingan atau pengurangan personeldi Dewan Direksi, dari sebelumnya 5 orang menjadi3 orang. Dari tiga personel tersebut, dua berasal dariluar PTPN VII, yaitu Andi Wibisono yang sebelumnyaDirektur SDM dan Umum di PTPN IV dan Ganefidari Bank BRI. Sementara Sukarnoto sejak awalmemang berkarier di PTPN VII.

Pergantian Direksi kali ini, yaitu pada saatperusahaan mengalami kesulitan akibat terpuruknyaharga komoditas karet dan sawit, diharapkan dapatmenumbuhkan harapan dan semangat baru bagisemua karyawan untuk terus bekerja dan mem-berikan karya terbaik. Sebagaimana disampaikandalam pertemuan perdana antara Dewan Direksi danpara Manajer bahwa diperlukan kemauan dankemampuan yang l uar biasa untuk mengelolaperusahaan agar bisa bertahan pada masa sulit danbisa terus berkembang.

Di r e k s i m emin ta s em ua k a r ya wan t e r u smengembangkan budaya kerja yang dilandasidengan sikap tulus, ikhlas, dan jujur. Selain itu,para pemimpin harus turun langsung ke lapanganbersama-sama dengan sel ur uh karyawan untukmemberikan kinerja terbaik. Itulah antara lain intidari “Leadership in Corporate Turnaround” yangdisampaikan Direksi unt u k melakukan trans-formasi.

Hal ikhwal tersebut menjadi sajian utama edisikali ini. Selain itu, juga kami sajikan sejumlahliputan lainnya, termasuk perayaan Idul Fitri,halalbihalal, penandatanganan kerja sama denganKejaksaan Tinggi Sumsel, seleksi siswa yang akanikut program pertukaran pelajar, dan sej umlahkegiatan lainnya. Selamat membaca.

Redaksi.

HARAPAN BARU

adi, jika ingin sukses maka bekerjalah denganp e n u h s emanga t , g u na kan a ka l , i lm u , d anketerampilan , lakukan sampai t untas sertadilandasi dengan hati yang ikhlas. Dengan begitu

seberat apa pun pekerjaan, pasti terasa ringan sertaberhasil baik dan maksimal. Berikut kami uraikan kerja4-as untuk mengingatkan memori kita agar tetap bisamembangun semangat sehingga menjadi manusiayang berkualitas dan berintegritas.

Kerja KerasKerja keras adalah bekerja dengan sungguh-

sungguh , sekuat daya dan tenaga, penuh semangat ,pantang menyerah. Untuk mencapai hasil terbaik,terus fokus pada pekerjaan, hingga tak punya waktudan energi yang terbuang sia-sia.

Kerja keras dilakukan dengan kekuatan fisik danmental. Untuk dapat bekerja keras, kita harus memilikiketahanan fisik dan mental yang prima. Di saat oranglain bersantai dan berleha-leha para pekerja keras akanterus bekerja. Mereka bekerja 2 sampai 3 kali lebihdari orang lain. Oleh sebab itu mereka akan sukses 2sampai 3 kali lebih sukses dibandingkan orang lain.

Motivator Andrie Wongso men ya takan bahwakerja keras dapat melunakkan kehidupan yang jugakeras. Barangsiapa yang keras pada dirinya sendirimaka kehidupan akan lunak kepadanya. Barangsiapayang lunak kepada dirinya sendiri maka kehidupanakan keras kepadanya.

Albert Einstein juga mengatakan bahwa keber-hasilan 1 persennya disebabkan oleh kejeniusansedangkan 99 persennya disebabkan oleh kerja keras.Artinya Albert Einstein sendiri mengakui danmenyadari bahwa kesuksesannya sebagai seorangilmuwan besar disebabkan oleh kerja keras yangdi lak u kannya unt u k belajar, berpikir, dan ber -e k s p e r imen .

Kerja CerdasKerja cerdas dilakukan dengan menggunakan

kekuatan intelektual dan pemikiran. Kerja cerdas jugaberarti kerja dengan penuh kreativitas, produktivitas,dan daya cipta yang tinggi. Orang yang bekerja cerdasadalah mereka yang ketika menghadapi tantanganberusaha memberikan ide, gagasan, dan pemikiranyang terbaik agar kerja yang dilakukan berjalan efektifdan efisien. Mereka tidak menyerah ketika meng-hadapi masalah, tapi berusaha terus untuk mencarisolusi dan jalan kel uar walaupun berkali-kalimengalami kegagalan.

Orang yang bekerja cerdas adalah mereka yangkreatif dan senang melakukan inovasi dan perbaikan-perbaikan yang konstruktif. Mereka tidak suka dengank e m o n o t o n a n d a n k e b e k u a n . M e r e k a m e n y u k a iperubahan untuk menuju yang lebih baik.

Bangsa Jepang dan Cina adalah contoh merekayang bekerja cerdas. Mereka berhasil menemukan idedan gagasan baru untuk menghasilkan tekonologi yanglebih murah, efektif dan efesien, sehingga produk-produk Jepang dalam teknologi seperti mobil dan motorlaku dan cepat diterima oleh pasar.

Me r e k a y ang b e k e r j a c e r d a s m e ngg u na kanprinsip ATM, yaitu amati, tiru, dan modifikasi. Merekabelajar dari orang dengan mengamatinya, setelah itum e n c o b a u n t u k m e n i r u n y a , k e m u d i a n m e r e k a

Kerja Sukses dengan Empat AsDalam dunia kerja dikenal istilah yang disebut dengan 4-as, yaitu kerja keras, kerja

cerdas, kerja ikhlas, dan kerja tuntas. Jika keempat jenis kerja tersebut digabungkanmenjadi satu, yakinlah semua yang kita lalukan akan mencapai keberhasilan. Sebab,tanpa kerja keras, kerja cerdas tak bisa terjadi. Begitu pula jika tak ada keikhlasan

dalam bekerja maka sangat berat kita menuntaskan tugas-tugas kita

melakukan modifikasi sehingga menjadi lebih baik.Berdasarkan penjelasan di atas, ciri-ciri orang

yang memiliki etos kerja cerdas adalah: pertama, dalambekerja mereka suka melakukan inovasi dan gagasanbaru yang membuat kerja mereka menjadi lebih baikdan e f e k t i f . Ke d ua , me r e ka mau be r ubah k e t i kamendapatkan masukan atau saran unt uk membuatkerjanya menjadi lebih baik.

Ketiga, memecahkan persoalan dengan ide-ideyang kreatif dan solutif. Keempat, selalu memiliki danmemelihara rasa ingin tahu yang tinggi, sehingga punyakemauan untuk terus belajar. Kelima, melaksanakanide dan gagasannya secara konsisten, tidak hanyaberpikir dan mengatakannya , tapi juga melaksa-nakannya

Kerja IkhlasKeikhlasan adalah salah satu kekuatan spiritual

yang dimiliki oleh manusia. Keikhlasan akanmemberikan kekuatan dan ketenangan dalam hati danji wa manusia . Keikhlasan j uga p e rbuatan yangmembuat amal ibadah kita diterima oleh Allah swt.Sebaliknya perbuatan yang tidak dilandasi keikhlasanmembuat amal ibadah dan perbuatan kita tidak adanilainya di sisi Allah swt.

Oleh sebab itu, kerja ikhlas adalah kerja yangdilakukan dengan penuh ket u l u san dan mengharapridha hanya semata dari Allah, sehingga ukuran suksespekerjaan itu adalah kebenaran dan nilai-nilai spiritual.Mereka bekerja dengan hati nurani dan nilai moral yangtinggi , yait u k ej uj uran , k eped u lian pada sesama ,kesabaran, amanah, bertanggung jawab, dan rasasyukur atas apa yang diperolehnya.

Bek e r ja d engan k e r ja i kh las j uga akanmenghindarkan diri dari pelanggaran nilai-nilai moraldan s p i r i t ua l , s e p e r t i me la k u kan k ebohongan ,kecurangan, penipuan, korupsi, dan lain-lain. Bekerjam e r u pakan aktualisasi dari pengabdian kepada Allah,karena itu mereka bekerja dengan sepenuh hati dantidak semata berharap pamrih dari manusia.

Mereka yang bekerja ikhlas telah menyadarimakna kerja bahwa kerja adalah bagian dari ibadah,yaitu dalam rangka mengabdi kepada Allah. Orang yangkerja ikhlas akan konsisten, karena tidak dipengaruhioleh pujian ataupun celaan orang lain. Banyak orangyang semangat kerjanya naik turun karena terpengaruholeh pujian dan celaan orang lain. Ketika orang memujidia bersemangat, sebaliknya ketika orang mengkritiksemangatnya menurun bahkan hilang.

Orang yang bek e r ja d engan i kh las akanmemberikan kinerja dan pelayanan terbaik, karenamenyakini pekerjaan yang dilakukan tidak hanyaberdimensi duniawi dan materi, tapi juga bermanfaatuntuk akhiratnya. Karena ikhlas maka bisa terhindarda r i p e rb ua tan s a lah , m e n y im pang , d o sa , d anmerugikan orang lain.

Kerja ikhlas dapat mengantarkan manusia padasukses sejati, yaitu sukses dunia dan akhirat, dirisendiri dan orang lain, material dan spiritual. Kerjaikhlas tidak hanya mendatangkan ridho Allah, tapi jugamendatangkan rasa suka dan senang dari sesamamanusia. Karyawan yang ikhlas akan memberikankualitas kerja terbaik, sehingga layak mendapatkanpenghargaan dan karirnya terus menanjak.

(andi firmansyah, dari berbagai sumber)

J

3TABLOID BULANAN

No.118/Juli 2016

LaporanUTAMA

esuai keputusan Hold-ing Perkebunan (PTPNIII) selaku pemegangsaham, saat ini dila-

kukan perampingan DireksiPTPN VII, dari sebelumnya 5orang menjadi hanya 3 orang.Jika sebelumnya ada 1 DirekturUtama dan 4 Direktur (Pro-duksi , SDM dan Umum, Ke-uangan, serta Perencanaan danPengembangan), kini hanya 1Direktur Utama dan 2 Direktur,yaitu Direktur Operasional danDirektur Komersial.

Serah terima jabatandireksi dilaksanakan di RuangRapat Lantai I Kantor Direksi,Jumat (22/7/2016). AndiWibisono resmi menjabat Di-rektur Utama PTPN VII meng-gantikan Kusumandaru N.S.Bersama Andi Wibisono di-angkat dua Direktur baru, yaituSukarnoto sebagai DirekturOpersional dan Ganefi sebagaiDirektur Komersial.

Acara serah terima jabatand im u la i d e ngan p e nan da -

Semangat Baru dari Direksi BaruKementerian BUMN bersama Holding Perkebunan melakukan pergantian Direksi PT Perkebunan Nusantara VII.Diharapkan pergantian pucuk pimpinan tersebut menumbuhkan semangat baru untuk terus memperbaiki kinerja,

terutama melakukan langkah-langkah perbaikan dan turnaround agar perusaahaan tetap bertahan pada masa sulitdan bahkan berkembang.

tanganan naskah Serah TerimaJabatan Direksi olehKusumandaru N.S. dan AndiWibisono, disaksikan Komisa-ris Utama A. Anshori Mattjikbersama anggota Dewan Ko-misaris dan para direktur yangdiganti, yaitu N. Natsir (DirekturProduksi), Budi Santoso (Di-rektur SDM dan Umum), AgoesRiyanto (Direktur Keuangan),dan Raffel P. Sibagariang(Direktur Perencanaan Pengem-bangan), Kepala Bagian, Gen-eral Manager dan Manajer Unit.

Dalam sambutan perke-nalannya Direktur Utama PTPNVII Andi Wibisono mengatakantelah banyak mendengar bah-wa PTPN VII merupakan peru-sahaan perkebunan denganaset dan SDM yang unggul.Karena itu, dia mengajak se-luruh karyawan untuk bekerjas ungg uh - s ungg uh dan t e tapk o m p a k s e h i n g g a m a m p umemberikan hasil yang unggul.

“Pe rmasa lahan yangdihadapi PTPN VII saat ini

sama dengan yang dialami olehs e m u a p e r u s a h a a n p e r k e -bunan, yaitu rendahnya hargakomoditas utama, seperti karet,sawit, tebu dan teh. Hal itusangat mempengaruhi cashflowperusahaan,” katanya.

Menurutnya, potensi ke-hilangan akibat rendahnyaharga komoditas dan penu-runan hasil produksi merupakanfaktor yang harus selesaikanbersama. Andi juga mengajakPeng u r u s S e r i ka t Pe k e r jaPerkebunan VII untuk terusmendukung dan melaksanakankemitraan antara (Perusahaandengan serikat) dengan baikseperti yang selama ini telahterjalin.

Sebagaimana pesan De-wan Komisari s , ka ta AndiWibisono, pihaknya akan lang-s ung “tune in” dan bergerak.“Memang berat, apalagi darisebelumnya 5 direktur menjadi3. Kami yakin SDM VII yangmemang unggul akan mampubersama-sama membawa pe-

rusahaan lebih maju,” katanya.Sementara Kusumandaru

N .S . da lam sambu tann yamengharapkan seluruh insanPTPN VII tetap kompak danmenjaga soliditas, bekerjadengan jujur dan ikhlas, sertaselalu optimistis. “Seperti yangsaya katakan ketika pertamasaya masuk ke sini pada 2013lalu bahwa faktor penting dalammenjalani kehidupan ini adalahkesungguhan. Mengelola ma-nusia, organisasi, perusahaan,bahkan tanaman dan lainnyadiperlukan kesungguhan agarberhasil,” katanya.

K u s u m a n d a r u m e n g a -takan selama bertugas di PTPNVII dirinya lebih banyak men-dapatkan kenangan yang indahdaripada dukanya. “Walaupunmenghadapi situasi yang sulit,karena kita kompak, terbuka,dan saling percaya maka kitadapat bertahan,” katanya.

Sebelum ditugaskan di

PTPN VII, Andi Wibisono adalahDirektur SDM dan Umum diPTPN IV Medan. Pria kelahiranCianjur pada tanggal 11 Novem-ber 1960 itu memulai karier diperusahan perkebunan pada1986 di Kebun Balimbingan,Sumatera Utara di PTP VIII.

Pada Maret 2001 diangkatmenjadi Administratur KebunSibosur PTPN IV. Pada tah u n2006 diangkat menjadi ManajerGrup Unit Usaha V PTPN IVdan menjadi Kepala BagianSekretaris Perusahaan terhi-tung 1 Juni 2010.

S e m e n t a r a S u k a r n o t oyang diangkat sebagai direkturo p e r a s iona l , s eb e l umn yamenjabat sebagai SekretarisPerusahaan PTPN VII (2015-2016) dan GM Distrik Bunga-mayang. Sedangkan Ganefiyang ditunjuk sebagai DirekturKeuangan, sebelumnya pernahmenjabat sebagai KepalaBagian SDM Bank BRI. (tim)

S

TABLOID BULANANNo.118/Juli 2016 4

LaporanUTAMA

PROFIL DIREKSI PTPN VII

Andi WibisonoDirektur Utama

Lahir di Cianjur pada tanggal 11 November1960, meraih gelar Sarjana Pertanian dari IPBBogor tahun 1985 dan meraih MagisterManajemen Agribisnis dari UGM tahun 2008.Mulai berkarir di perusahaan perkebunan sejaktahun 1986 di Kebun Blimbingan, Sumatera Utaradi PTP VIII.

Pada Maret 2001 diangkat menjadiAdministratur Kebun Sibosur. Pada tahun 2006diangkat menjadi Manajer Grup Unit Usaha Vdan menjadi Kepala Bagian SekretarisPerusahaan terhitung 1 Juni 2010. Pada tanggal1 Maret 2012 diangkat menjadi Direktur SDMdan Umum PTPN IV.

S e lan j u t n ya s e s u a i d e n gan S u ra tKeputusan Menteri BUMN dan Direktur UtamaPerusahaan Perseroan (Persero) PT PerkebunanNusantara III (Persero) selaku Para PemegangSaham PT Perkebunan Nusantara VII No:SK-147/MBU/07/2016—No. 3.00/SKPTS/R/16/2016, terhitung tanggal 15 Juli 2016 diangkatsebagai Direktur Utama PTPN VII.

SukarnotoDirektur Operasional

Lahir di Malang, 9 Agustus 1963,menamatkanpendidikan S-1 di Fakultas Pertanian Institut PertanianBogor (1987) dan melanjutkan ke jenjang S2 pada Pro-gram Magister Manajemen (2001) di institut yang sama.

Mengawali karier sebagai Calon Pekerja (1989) dandiangkat sebagai Pembantu Sinder Kebun II (1989-1997)di Pabrik Gula Cintamanis, lalu sebagai Sinder Tanamandi Unit Padangratu (1998-2002). Setelah itu berkaryadi Kantor Direksi sebagai Staf Urusan Tanaman (2002)dan diangkat menjadi Kaur Pembinaan SDM (2003-2006).

Kemudian menjabat sebagai Sinder KepalaTanaman Unit Wayberulu (2007) dan pada tahun yangsama diangkat menjadi Kepala Urusan TeknologiInformasi (2007-2009) di Bagian Sekretariat Perusahaanhingga menjabat sebagai Asisten Manajer BagianTanaman di Distrik Wayseputih (2009-2010).

Selanjutnya diangkat sebagai Manajer Unit UsahaSungalengi Plasma (2010), lalu Manajer Unit Tebenan(2010), dan Manajer Unit Bungamayang (2011) yangkemudian seiring dengan adanya perubahan UnitBungamayang naik status menjadi Distrik makamenjabat sebagai General Manager DistrikBungamayang (2013-2015) hingga terakhir menjabatsebagai Sekretaris Perusahaan PTPN VII (2015).

Selanjutnya sesuai dengan Surat KeputusanMenteri BUMN dan Direktur Utama PerusahaanPerseroan (Persero)PT Perkebunan Nusantara III(Pe r s e r o ) s e l a k u Pa ra P emegang Saham PTPerkebunanNusantara VII No:SK-147/MBU/07/2016 –No:3.00/SKPTS/R/16/2016 maka terhitung tanggal 15Juli 2016 menjabat sebagai Direktur di PTPN VII.

GanefiDirektur Komersial

Ganefi lahir di Jakarta tahun 1963. Berkarirdi BRI sejak 1989 dalam berbagai posisi danterakhir sebagai Kepala Divisi ManajemenSumber Daya Manusia BRI. Memperoleh gelarSarjana Administrasi Fiskal dari FISIP Universi-tas Indonesia, Jakarta (1989), dan gelar Masterof Business dari Monash University, Australia(1994).

Selanjutnya sesuai dengan Surat KeputusanMenteri BUMN dan Direktur Utama PerusahaanPerseroan (Persero) PT Perkebunan NusantaraIII (Persero) selaku Para Pemegang Saham PTPerkebunan Nusantara VII No:SK-147/MBU/07/2016—No. 3.00/SKPTS/R/16/2016, terhitungtanggal 15 Juli 2016 diangkat sebagai Direkturdi PTPN VII.

5TABLOID BULANAN

No.118/Juli 2016

LaporanUTAMA

uang rapat u tama KantorDireksi PTPN VII pada Sabtu(23/7/2016) terasa hangat.Pada hari itu Direksi baru

berada dalam satu panel, yakni AndiWibisono (Direktur Utama), Sukarnoto(Direktur Operasional), dan Ganefi(Direktur Komersial).

Rapat perdana ini diisi dengan satutema pokok, yaitu Leadership in Corpo-rate Tournaround (LCT). Dalam pengan-tarnya, Andi Wibisono menjelaskanterjemahan bebas dari leadership in cor-porate tournaround yang secara filosofiadalah transformasi kerja yang selamaini cenderung parsial ke arah yang lebihkomprehensif.

“LCT adalah strategi menggerakkansistem dalam perusahaan agar bisa bahu-membahu di lapangan. Seluruh elemendalam korporasi harus mobile, harus

Langsung Sosialisasikan“Leadership in Corporate Turnaround”

benar-benar turun ke lapangan agarmengetahui duduk persoalan,” kata dia.

Secara perinci Andi menggaliseluruh kekuatan dan mengupas gejala-gejala buruk korporasi. Dia menga-presiasi kinerja yang telah dijalankanpendahulunya berserta jajaran hinggaPTPN VII tetap eksis, meski dalamimpitan krisis. Namun, gejala-gejalayang harus diwaspadai, kata dia, jugaharus diantisipasi.

“Sebelum di sini, saya juga beradap a d a p e r u s a h a a n y a n g core

businessnya sama, yakni perkebunan.Dan gejala umum dari perusahaanperkebunan saat ini relatif sama. Dan iniharus kita antisipasi,” kata dia.

Beberapa indikator krusial yangharus menjadi perhatian, tambah Andi,adalah struktur finansial dengan biayatinggi yang menunjukkan ketidakseim-bangan. Lalu , model bisnis yangmung k in k u rang up date s ehinggakurang bisa beradaptasi dengan atmosferusaha. Dan, yang sangat penting, katadia, adalah budaya perusahaan/corpo-rate culture yang dipicu oleh budayaindividu dan organisasi.

Atmosfer usaha komoditas tanamanindustri yang sedang kurang baik, kataAndi, adalah tantangan setiap individuunt u k menunjukkan k uali fikasinya.Harga produk yang belum membaikharus cepat diantisipasi dengan kete-patan pengambilan keputusan. “Inikesempatan kita untuk menunjukkankualitas kita mengelola korporasi ini.”

K e pada seluruh jajaran, Andi meng-unggah satu sistem LCT. Setiap pim-pinan unit, kata dia, harus turun kelapangan dan mengetahui secara detailpekerjaan yang dijalankan oleh elemendalam unit kerja.

Di akhir sesi, ayah tiga anak inimengutip hadis Rasululloh tentang nilaiorang bekerja. “Agama mengatakanbahwa bekerja adalah bagian dari ibadah.Sedangkan dalam ibadah itu tidak adapaksaan dan muncul keinginan dari dalamdiri sendiri. Itulah makanya apabila inginhasil kerja kita baik, ya harus jujur, tulus,dan ikhlas,” tambah dia.

K em u d ian u n t u k m emp e rbai k ikinerja perusahaan perlu melaksanakanprinsip eksekusi turnaround meliputikemauan belajar dan terus belajar darisemua elemen organisasi (knowledge),keberanian untuk mengungkap fakta apaadanya untuk menghasilkan solusi yangakurat secara cepat (speed), d a nkeberanian semua level pimpinan untukmembuat keputusan dan melaksanakaneksek u si (gut).

“Untuk menghadapi masa sulitseperti sekarang ini mari kita bersama-sama bertekad mengawal investasi agar

hasil yang didapatkan sesuai dengantarget yang diharapkan, sehingga tidakmenimbulkan permasalah di kemudianhari,” katanya.

Selanjutnya Direktur Utama mengu-raikan secara lengkap tentang perlunyaperusahaan merlakukan perbaikan atauturnaround dalam mengatasi berbagaikesulitan yang dihadapi saat ini. (Baca:Mengapa Perusahaan Perlu Perbaikanatau Turnaround?)

Di sesi lain, Direktur OperasionalSukarnoto menyambut baik prakarsa Dirutuntuk menerapkan manajemen LCT.Menurutnya, prinsip-prinsip turnaround inimenguatkan akurasi setiap pimpinan unituntuk mengambil keput usan secaratepat.”Pada kondisi harga komoditas dankondisi perusahaan seperti ini, kita butuhkepemimpinan yang berani mengambilkeputusan. Dengan turnaround, setiapkeputusan didasarkan pada knowledge(pengetahuan), speed (kecepatan) dan guts(keberanian) bisa lebih akurat,” kata mantanSekretaris Perusahaan PTPN VII ini.

Hal senada, disampaikan DirekturKomer sial Gane f i mengak u s u dahberdiskusi serius dengan direksi danjajaran. Beberapa langkah strategis untukmemperbaiki kinerja dan meningkatkanrevenue sudah diproyeksikan. “Kita harusoptimis dengan apa yang kita rencanakandan kerjakan. Tentu, semua sudah denganperhitungan yang matang, termasukhambatan-hambatannya,” kata dia.

Ganefi meminta kepada setiapmanajer untuk memiliki sense of crisisdan menghitung profit loss di masing-masing kebun secara riil setiap bulan-nya. Dia juga minta semua pihak sepakatuntuk memperbaiki kondisi perusahaantanpa ada resistensi. Selain itu ia jugaberharap dalam melaksanakan peker-jaan seluruh insan karyawan PTPN VIIjangan ada benturan kepentingan (con-flict of interest) dan memperhatikanpedoman prilaku (code of conduct).

Dalam kata penutup , Andi Wibisonomengajak seluruh jajaran bisa bekerjapenuh semangat disertai doa. “Yakinkandalam hati , apa yang dikerjakanm e n d a pat ridho dari Allah SWT,” kata dia.(tim)

Satu hari setelah serah terimajabatan, Direktur Utama PTPN

VII Andi Wibisono bersamaDirektur Opersional Sukarnotodan Direktur Komersial Ganefi

menggelar pertemuan untukmenyosialisaskan program

Leadership in Corporate Turn-around, yang diikuti seluruhGeneral Manager, KepalaBagian, dan Manajer Unit.

R

TABLOID BULANANNo.118/Juli 2016 6

LaporanUTAMA

eberapa p enyebabnya bisakarena financial structure (rev-enue stream tidak optimal danstruktur cost yang tinggi), financ-

ing structure yang tidak tepat, businessmodel y ang be rmasa lah , a dan yaintervensi negatif, dan budaya manusiadan organisasi yang tidak pas.

1. Financial Structure (revenuestream tidak optimal). Hal ini bisaterjadi dalam berbagai macambentuk, antara lain:

a) Pengawasan eksploitasi produksilemah (buah tidak dipanen, tidakmemenuhi kriteria matang panen,brondolan tidak dikutip, pokok tidakdideres, lateks dan cuplump tidakdikutip, lateks campur air), kebocoranproduksi (pencurian TBS, lateks/cuplump, dan losses di pabrik).

b) Pengawasan kualitas produk lemah(klaim terhadap kualitas produk,keterlambatan delivery, produk retur,CPO bercampur sludge, reputasiperusahaan turun, potensi kehil-angan pelanggan).

c) Adanya inventarisasi potensi pokokyang tidak sesuai dengan kondisi riildi lapangan yang mengakibatkankesalahan proyeksi produksi, pro-yeksi kebutuhan pupuk , dan pro-yeksi biaya pemeliharaan.

d ) Proyek investasi yang tidak mem-berikan benefit bagi perusahaan(keterlambatan penyelesaian pro-yek, kualitas proyek jadi yang tidaksesuai harapan, proyek investasiyang tidak tepat sasaran).

e ) Sistem pemasaran yang l emah(penjualan produksi terdesak olehtuntuta n p e m e n u h a n cash flow,sehingga tidak memiliki peluanguntuk mengendalikan penjualan padasaat harga tinggi. Selain itu market-ing inteligence tidak berjalan).

f) Integritas dan kreativitas SDM yangmenurun (pola kerja yang terjebakkepada paradigma business asussual, merasa sudah terbaik/tidakmelakukan continous improvement,degradasi budaya disiplin, jam mulaideres yang terlambat atau jampungut yang terlalu cepat).

g) Jam stagnasi tinggi, kapasitaspabrik tidak tercapai (opportunitylost, beban fixed cost tinggi, kalahbersaing mendapatkan bahan bakudari pihak eksternal).

h) Opportunity lost dalam pember-dayaan aset (aset potensial dibiar-kan menganggur, gangguan peng-garapan), pemotongan timbanganatau sortasi di pabrik demi kepen-tingan Pihak III (produksi intitersedot untuk menutupi produksiPihak III, penetapan rendemen PihakIII tidak sesuai kondisi riil), sortasi

Mengapa Perusahaan Perlu Perbaikanatau Turnaround?

(Why do Company Need Improvement or Turnaround)

hasil produksi tidak sesuai dengankriteria mutu grade (adanya downgrade Produk RSS-I, II, III atau cut-ting sehingga harga jual lebihmurah), dan manipulasi data (stokt e kor, manip u la si mu t u grade ,manipulasi data lossis, manipulasidata pemakaian bahan kimia).

Selanjutnya financial structurekarena high cost. Hal ini bisa terjadi dalamberbagai macam bentuk, antara lain:a) Penggunaan tenaga kerja berlebih

(redundant, kompetensi t enagakerja tidak sesuai dengan kebutuhanperusahaan sehingga perlu tenagaback-up, intervensi pihak luar dalampenerimaan tenaga kerja, terlambatmelakukan work load analysis yangs ehar u sn ya d i la k u kan s ebe l umproses rekrutmen).

b) Pemeliharaan tanaman maupunpabrik yang tidak berjalan dengan baik(kurangnya kepedulian dan pengaw a-san, penanganan kerusakan terlam-bat dilaksanakan sehingga membu-tuhkan biaya besar dan waktu yanglama ’! opportunity lost), dan tenagasendiri digunakan untuk mengerjakanpekerjaan Pihak III (kecurangan untukkepentingan pribadi).

c) Evaluasi mitra kerja tidak berjalanbaik (intervensi pihak luar dalammenentukan mitra kerja yang kre-dibilitasnya belum tentu baik).

d ) Mark-up harga/jumlah/unit dalampengadaan barang (alasan barangspe si f i k delivery lama, terminpembayaran lama).

e ) Penggantian spare part pabrik yangtidak sesuai kebutuhan (kondisimasih baik, kerusakan disengaja,

sparetpart bekas dijual kembaliuntuk kepentingan pribadi , me-nerima sparepart yang tidak sesuaispesifikasi).

f) Membeli barang yang tidak dibu-tuhkan atau belum dibutuhkan (over-stock barang slow moving, kerugianakibat kadaluarsa), boros karenaumur teknis peralatan dan teknologiyang sudah tua (perlu perbaikan/rehabilitasi).

g) Prosedur internal (panjang danbertele-tele).

h) Investasi dengan pola kemitraan (JV,KSO dll) yang tidak memberikankontribusi positif bagi perusahaan.

j) Project delay (dibutuhkan biaya recov-ery untuk perbaikan mutu proyek jadi).

J) Boros dalam penggunaan sumberdaya (pemborosan energi listrik, BBM,kertas, penggunaan teknologi tidakdibarengi dengan efisensi, contoh: faxdiganti dengan email, optimalisasidokumen dalam bentuk softcopy, dll).

2. Financing Structure yang tidaktepat, antara lain:

a) Pendanaan proyek investasi tidakberdasarkan perhitungan project fi-nancing.

b) Type and terms loans: Proyek jangkapanjang vs pembiayaan jangkapendek. Pengetahuan akan nature ofbusiness dan nature investment akanmenentukan jenis pembiayaan yangtepat dan berisiko rendah. Misalnyauntuk type capital intensive dan highconstruction risks, perlu project ex-ecutor yang handal (grade A).

c) Corporate loan vs project loan(proyek masih dalam rencana, loan-nya sudah diambil atau proyek

belum mulai, argo interest s u d a hjalan).

d ) Currency risks management mestiterus di-improve.

d ) Penyelesaian proyek lewat darijadwal sehingga mengganggu repay-ment capacity.

e ) Kualitas proyek jadi di bawah targetsehingga rencana proyeksi pen-dapatan dari proyek tidak tercapai(mengganggu repayment capacity).

f) Manajemen A/R dan A/P yangsembrono. Vendors dan customersadalah bagian kunci dari konsepstakeholders (sumber pendanaan).

g) Pengembangan alternatif financingyang lebih beragam (project financ-ing, join venture to expand financ-ing capacity, IPO anak perusahaanyang sudah siap, dst.).

h) Perbaikan str u k t u r p endanaanmerupakan kunci untuk menjawabambisi Perseroan untuk tumbuhlebih agresif.

i) Cost of debt yang terlalu tinggimemerlukan program refinancing.

3. Business model yang bermasalah,antara lain:

a) Nature dari business, revenue, andcost akan menentukan strategy op-eration, SDM, dan pengembangankorporasi. Penempatan high talentsebagai project executor (specialist)adalah k ehar u san di businessdengan nature high capital intensivedan risiko konstruksi yang tinggi.Sedangkan di bisnis perkebunanyang menggunakan low level tek-nologi tidak dibutuhkan high talentspecialist. High operating fixed costtype or high variable cost type of

Saat ini perusahaan perlu melakukan perbaikan atau turnaround (memutar haluan), karena dilatarbelakangi:menurunnya kinerja perusahaan dengan tanda-tanda antara lain membesarnya utang, berkurangnya aset, dan

minimnya cash untuk membayar kewajiban.

B

7TABLOID BULANAN

No.118/Juli 2016

LaporanUTAMAoperation akan menentukan controlmanagement dan alokasi sumberdaya yang berbeda.

b) Dependency on raw major materialsand market. Menentukan kebijakanpengembangan perusahaan untukbergerak ke industri hilir yang wajibdidukung oleh fundamental sektorhulu yang kuat dan efisien.

c) Commodity product? Perusahaandengan produk komoditas sepertiPerkebunan Nusantara perlu fokusmenekuni program-program pening-katan kinerja operasional, efisiensi,penyederhanaan organisasi , penye-derhanaan prosedur, dan perubahanbudaya kerja.

4. Budaya Manusia dan Organisasiyang tidak pas (unavoidable excessas a result of turnaround activities):

a) Teori: normal curve and pareto (80%dari existing personnel ada di grey areadan menunggu leadership yang tepatuntuk berubah ke arah yang lebih baik.Hanya 10% yang benar-benar ber-kontribusi dan 10% pengacau).

b) Pergantian personel (dimulai darilevel Senior Managers) karena faktor:integritas (no questions, just do it) ,kompetensi (promosi internal, newrecruitment, etc.), redundant (lebihdari satu personel tidak dibutuhkan),dan perubahan business model.

c) Piramida organisasi , maka disegitiga puncak (top manager)masalah integritas, kapasitas, danredundant harus di minimalisasi.Karena top manager ini adalahanutan dan memberikan efek peru-bahan budaya yang sangat besar.

d ) Management implementation harus-lah dilakukan dengan kombinasi filosofi“kecepatan” dan “tidak berstandarganda atau double standard”.

Prinsip Eksekusi dalam Turnaround1) Knowledge: / kemauan belajar dan

terus belajar dari semua elemenorganisasi akan memberikan ku-alitas eksekusi yang baik.

2) Speed: / keberanian semua elemenorganisasi mengungkapkan faktaapa adanya, tidak saja mengha-silkan kualitas analisis dan konsepsolusi yang akurat, tetapi jugamemberikan “kecepatan” untukmemberikan nilai tambah. Sehinggahiding di piramida puncak harusdianggap sebagai pelanggaranintegritas.

3) Gut: keberanian semua level pim-pinan untuk membuat keputusandan melaksanakan eksekusi adalahkunci keberhasilan turnaround.

Persyaratan dan FundamentalKeberhasilan Eksekusi Turnaround1) BOC dan BOD yang tidak memiliki

interest pribadi:a) Sesuai UU BOC bukan atasan

BOD. Kedua badan ini sama-sama bertanggung jawab kepa-da Pemegang Saham. BOCberperan aktif selama prosese k s e k u s i p e r u b a h a n ( k h u -susnya sosialisasi eksternal,terkadang diperlukan juga untukinternal). BOC tidak bolehm enghambat (approvals,schedules, dst).

b) BOD di-run sebagai board.S emua k e p u t u san s t ra t egi s

dijalankan dengan mekanismeterbuka dan pengambilan kepu-tusan yang demokratis.

c) Kapasitas BOD yang mumpunidan seragam di dalam pelaksa-naan eksekusi (cepat dan tidakdouble standard) di bidangnyamasing -mas ing s e s ua i k e -sepakatan berdasarkan hasilmapping dan execution focus.

2) No intervention. BOD tidak sem-purna, tetapi apabila masih di dalamrange of tolerance, BOD tidakdiintervensi oleh pihak mana pun,dan BOC & SH harus terus mem-berikan dukungan nyata baik dimin-ta maupun tidak.

3) Keberhasilan turnaround y a n gberkelanjutan seharusnya bersum-ber dari perubahan budaya manusiadi dalamnya. Angka-angka finansialhanya merupakan efek dari peru-bahan budaya tersebut.

Mapping (Orientasi 3-6 Bulan)1. Strategi perusahaan jangka

pendek (= 1 tahun), yaitu melakukanmapping overall business (market, cost,and profitability), review organisation andpersonnel in charge, visits subsidiaries,etc. , d a n review business ( m o d e lorganisasi yang pas).Penerapan strategi:- Penerapan budaya baru perusa-

haan.- Penyusunan SOP yang berbasis

pada pengukuran kinerja dan mana-jemen risiko.

- Perubahan struktur organisasi.- Perubahan komposisi manajemen.- Melakukan restrukturisasi penda-

naan jangka pendek (bila perlu).Sasaran yang dicapai:- Mitigasi kerugian dan menjaga

likuiditas perusahaan.- Meningkatkan efisiensi operasional.- Organisasi dan budaya perusahaan

yang baru- Peningkatan kualitas SDM.

2. Strategi perusahaan jangkamenengah dan panjang (= 1 tahun)adalah fokus untuk peningkatan kinerjadan nilai perusahaan yang berkesi-nambungan dalam jangka panjang.Penerapan strategi:- Penyusunan rencana usaha dan

strategi dalam 5 tahun ke depan.- Pemanfaatan secara optimal sumber

daya perusahaan (aset, SDM, dll).- Struktur pendanaan yang sehat

dalam jangka panjang, termasukpendanaan untuk rencana ekspansidi masa depan.

Sasaran yang dicapai:- Peningkatan kinerja perusahaan

yang memberikan nilai maksimalbagi pemegang saham.

- Struktur pendanaan yang sehat.- Menjaga kesinambungan laba

perusahaan.- Menjadi pemain yang signifikan di

industri bidangnya.

Execution Challenges in TurnaroundDalam mengeksekusi perbaikan dan

turnaround menghadapi sejumlah tan-tangan antara lain budaya (cultural) ,kepemimpinan (leadership), dan siapakita (who are we).

Sejumlah budaya negatif yang seringmenjadi penghambat berupa: adanyapengelompokan berdasarkan kasta ,model manajemen dalam kotak (sepertika ta k da lam t emp u r u ng ) , m emp e r -lakukan dan menganggap bos adalahraja, sikap ewuh pakewuh, takut dibilangbodoh, sombong dan keras kepala, sukabergosip , s enang berada di zonanyaman, dan suka saling menyalahkansatu sama lain.

Keberhasilan melakukan perubahandan perbaikan ditentukan oleh modelkepemimpinan yang mampu mencarisolusi setiap permasalahan (problemsolving) , adanya pembagian wewenangdan tanggung jawab yang jelas (decisionmaking), pemimpin yang asertif (asser-tive ness), dan memiliki keterampilandan kecakapan dalam berkomunikasi(comunication skill).

Pemimpin yang hebat adalah yangbisa menciptakan kesempatan danmenimati manfaat. Dengan kemam-p uannya t e r s ebut bisa melak u kantransformasi, yaitu ketersediaan secarasukarela untuk berubah cara berpikir danperilakunya (willingness to change themindset and attitude from money andasset capital to heart capital).

Keberhasilan implementasi trans-formasi budaya merupakan tanggungjawab pemimpin di semua level, mulaidari BOD/SEVP, Kepala Divisi/ KepalaBagian/Distrik Manajer & Manajer,Kepala Subdivisi/ Kepala Urusan/K e pala Bidang, Asisten Kepala kebun,Kepala Pabrik, sampai kepada semuakaryawan.

Apa dan bagaimana menjadi pe-mimpin yang baik (what and how to be agood leader)? Pemimpin yang baikantara lain ditandai dengan selalu focuson people, know the priority, and contri-bution attitude.1. Memahami prioritas (knowing the pri-

ority):- Memahami bahwa sumber daya

perusahaan terbatas (company re-sources are limited).

- Prioritas yang tepat akan menjadi dasaryang baik untuk mengambil keputusanatau eksekusi (proper priority will be agood basis for execution).

- K e p u t u s an a ta u e k s e k u s i y angsangat baik akan memberikan hasil

yang bagus (excellent execution willgive great results).

- Memahami cara berpikir sebagaip emimpin (leaders’ behavioralintelegence).

2. Selalu bertanya apa kontibusi saya(keep asking what is my contribution):

- Apa yang bisa saya berikan, bukanapa yang bisa saya dapatkan (inimentalitas hamba)

- Berorientasi pada hasil karya, bukansemata-mata keuntungan sendiri(uang).Harus dipahami bahwa pemimpin

yang hebat membantu menciptakanpemimpin lain (great leader helping to cre-ate another leader). Kemudian harus puladiketahui bahwa musuh utama semorangpemimpin adalah egonya sendiri.

Program 3 Bulan ke depanImplementasi di setiap kebun ataupabrik:- Profit and loss responsibility: tiap-

tiap unit bisnis bertanggung jawabterhadap P&L unit masing-masing.

- Reorganisasi dan training: untukmewujudkan perihal di atas perludilakukan adjustment organisasidi setiap unit bisnis, pembuatankonsep P&L, pelaksanaan trainingdan implementasinya.

- Diharapkan bulan Oktober 2016setiap manajer operasionalsudah menerapkan metoda manaje-men yang baru.

- Tim finance dan produksi bersama-s a m a m e m b a n g u n k o n s e p d a nimplementasinya.Proses perbaikan dilakukan dengan

cara: konsisten serta melibatkan tim,hadir di lapangan untuk solving the prob-lem, dan membangun ulang strategiyang keliru.

Terakhir, pesan Direktur Uta m aadalah:1. Para manajer, kalau pencapaian

masih di bawah target, hendaknyakerahkan semua personel mulai dariAs k e p , Asisten Afdeling, Mandor,dst. bahu membahu turun ke lapang-an untuk memperbaiki strategi kerjadan pengawasan.

2. Jangan hanya di kantor saja, godown there u n t u k fact finding ,memetakan masalahnya, membuatsolusi bersama dan melakukan aksiun t u k e k s e k u s i be r i k u tn ya danpengawasan.

3. Kalau kulit mandor dan asistenafdeling sehalus sutra, mungkin adayang salah dengan anak buahkalian, berarti ada yang salah dengankita semua. Mari semua belajarulang, tetap tulus, jujur, dan ikhlasberkarya. Tetap utamakan safety.

Keep calm and stop bleeding! (tim)

TABLOID BULANANNo.118/Juli 2016 8

alam kesempatan itu hadirpula Ketua Umum SPPNVII Vedy Pudiansyah, paraKetua Bidang, yaitu M.

Basid, Pitra, dan Agus Pahroni.Dalam sambutann ya Ve d yPudiansyah mengatakan diada-kannya kegiatan seperti ini untukmemperkuan kebersamaan. “Hanyadengan kebersamaan dan kesatuankita dapat melewati semua kesu-litan,” katanya.

Ketika menyampaikan materidengan judul “Etos kerja profesional,kerja adalah rahmat, bekerja iklaspenuh syukur”, Vedy menjelaskanbahwa pekerjaan adalah rahmat dariTuhan yang dilimpahkan kepadamanusia.

“Melakukan tugas dan kewa-jiban dalam pekerjaan kita meru-pakan wujud dari ucapan syukur kitakepada Sang Pencipta. Menja-

AKTIVITAS

SPPN VII Wilayah I LampungGelar Outbond

Guna menyatukan persepsi dan menghadapi kondisi perusahaan yang sedangan mengalamimasa sulit, para Ketua Cabang dan Ranting SPPN VII Wilayah Lampung I (Kedaton, Bergen,Wayberulu, Waylima, Rejosari, Bekri, dan Padangratu) mengadakan pertemuan yang dipa d u

dengan kegiatan outbond di Tabek Indah, Lampung Selatan (24/07/2016).

lankan peran dengan penuh keikhlasanmerupakan kunci etos kerja profesional,”ujar Ve d y.

Setiap orang yang beragama tentusepakat bahwa Tuhan adalah sumberkebenaran dan kebaikan. A papun yangberasal dari Tuhan adalah kebenaran dankebaikan. A pabila Tuhan menetapkanmanusia dengan berbagai macamkondisi maka itu adalah kebenaran dankebaikan pula. Hal inilah yang sering takdisadari oleh orang yang selalu merasakurang.

Ikhlas adalah menghendaki ke-ridhaan Tuhan dalam suatu amal. Tidakada yang melatarbelakangi suatu amal,kecuali karena demi pengabdian kepadaTuhan. “Seharusnya tidak ada noda yangmencampuri suatu amal, seperti kecen-derungan kepada dunia untuk diri sendiri.Noda tersebut dapat tersembunyi atauterang-terangan. Termasuk di dalamnyaingin pujian atau mendapat tempat di hati

orang banyak atau karena kesom-bongan terselubung,” katanya.

Seorang karyawan bekerja denganrajin. Ia masuk kerja sebelum waktuyang ditentukan dan pulang kerja setelahlewat jam pulang. Sepanjang hari iamelakukan tugas yang diberikan olehatasannya dengan baik. Ia penurut, tidakpernah membantah, dan selalu berhasilmenunaikan tugasnya.

“Apakah karyawan s eper ti init e rmas u k me lak sanakan p e k e r jaandengan ikhlas? Kita tidak dapat melihatatau menilai begitu saja. Kita tak tahuapa yang ada dalam lubuk hatinya,apakah yang dilakukan itu menjalankanskenario Tuhan atau skenario atasan-nya,” ujarnya.

Te r d a pat beberapa paradigmadalam bekerja, yaitu orang yang me-ngerjakan apa yang ia bisa, mengerjakanapa yang ia suka, dan terakhir adalahyang mengerjakan apa yang menjadi

ketentuan semata-mata karenapanggilan Tuhan.

Menurut Ve d y, landasan ikhlasadalah memurnikan niat karenaTuhan semata. Jika terdapat sedikitsaja hal lain yang masuk danmencemari amal kebaikan, kemur-nian dari keikhlasan itu hilang.

“Seperti dalam contoh di atas,jika karyawan tersebut hanya inginmencari muka kepada atasannyaagar dapat perhatian dalam promosiperiode berikutnya, berarti tak adakemurnian dari keikhlasannya,”tegasnya.

Seorang pemimpin ingin dilihatsebagai seorang pemimpin yanghebat dan baik hati. Ia selalumelakukan perbuatan yang dilan-dasi harapan agar ia suatu saatakan dikenang sebagai pemimpinyang merakyat dan dermawan.

Dalam pemikirannya, ia harus

D

9TABLOID BULANAN

No.118/Juli 2016

AKTIVITAS

ntuk kedua kalinya PTPN VIIbekerja sama dengan PT Wa-kista Karya dan Perum Damrimelepas 20 pelajar dari Provinsi

Lampung dalam rangkaian programBUMN Peduli untuk Negeri dengankegiatan Siswa Mengenal Nusantara(SMN).

Sebanyak 20 pelajar tersebut meru-pakan hasil seleksi dari 33 pelajar SMUse Provinsi Lampung mengikuti tespenyeleksian. Seleksi dilaksanakanselama 3 hari dari tanggal 18 sampai 20Juli 2016, bertempat di Hotel Nusantara,Bandarlampung.

Pelaksanaan seleksi dilakukan olehtim seleksi dari Dinas Pendidikan danKebudayaan serta Dinas PariwisataProvinsi Lampung. Kepala Bagian PKBLdan Umum PTPN VII Sultan Mare,didampingi Kaur Humas PTPN VII SofyanMahmud, mengatakan para pelajar yangberhasil lolos seleksi dikirim ke ProvinsiPapua.

Mereka melaksanakan program

berbuat baik agar orang yangdipimpinnya segan untuk menolakperintahnya apalagi melawan oto-ritasnya. “Sekali lagi jika kepen-tingan duniawi telah masuk danmencampuri perbuatan seseorangmaka kemurnian keikhlasan menja-di semakin berkurang,” katanya.

Orang yang bekerja hanyauntuk memenuhi kebutuhan duniawimenjalankan skenario diri sendiridan skenario orang lain dalambekerja. Orang yang memilikipandangan kerja adalah rahmatTuhan berbeda dalam menyikapi

pekerjaan. Orang seperti ini akan melihatrahmat Tuhan sebagai sesuatu yanglayak untuk selalu disyukuri.

“Oleh karena itu rahmat maka kitaharus selalu mencintai pekerjaan kita,memiliki hati yang berlimpah s y u k u r.Dengan syukur tersebut maka kita tahupersisi posisi kita, pekerjaan kita, dunia,dan Tuhan,” tambahnya. Dalam me-ngerjakan tugas dan pelayanan akanselalu ikhlas, membebaskannya diri darimotif duniawi.

Sementara M. Basid, salah atuKetua Bidang, pada kesempatan itumenyampaikan sebagai perwakilankaryawan dalam organisasi serikatpekerja dan dalam kondisi penurunan

harga komoditas perkebunan yangberimbas pada pendapat perusahaan,semua karyawan perlu bersama-samabersatu meningkatkan kinerja demimenunjang produksi.

“Hanya dengan kinerja yang baikkita dapat menyeimbangkan harga yangsiapapun tidak dapat mengontrolnya.Semua lapisan yang ada di PTPN VIImari bersama-sama bersatu padu .

Dengan kebersamaan sesulit apa-pun kondisi yang kita hadapi, insyaallah dapat dilewati dengan baik,”tambah Basid.

Kegiatan dilanjutkan dengangame-game yang berkenaan dengankekompakan, kebersamaan, dan ke-pemimpinan, termasuk untuk me-maksimalkan langkah semua sumberdaya manusia yang dimiliki. (tim)

Kirim 20 Pelajar IkutSMN di Papua

pertukaran pelajar, untuk belajar danmengenal wilayah dan budaya setempatserta memperkenalkan budaya danpariwisata yang ada di Lampung.“Kegiatan ini merupakan kali yantgkedua dilaksanakan oleh PTPN VII.Sebelumnya 17 siswa terpilih dikirimuntuk belajar di Sumatera Utara,” terangSultan.

Menurutnya, tim BUMN Lampungjuga menerima siswa perwakilan dariPapua untuk mempelajari Lampung darisegala sektor. “Bersama dengan DinasPendidikan dan Dinas PariwisataLampung, kami akan mengawal merekamempelajari Lampung , mulai darikebudayaan, pendidikan, hingga pereko-nomian,” kata Sultan.

Ia menjelaskan melalui kegiatan inikementerian BUMN mendorong seluruhBUMN yang ada di Indonesia untukmemberikan kepedulian yang lebih kepadabangsa dalam kaitan pengimlementasikantanggungjawab sosial masyarakat melaluibidang pendidikan. (tim)

U

TABLOID BULANANNo.118/Juli 2016 10

enandatanganannaskah notakesepahaman(MoU) dilakukan

oleh Direktur UtamaPTPN VII Andi Wibisonodengan KepalaKejaksaan Tinggi (Kajati)Sumsel, Susdiyarto A g u sPraptono, S.H., M.H., diruang kerja KajatiSumsel (28/07/2016).

Penandatanganankerja sama inimerupakan tindak lanjutdari penandatangankesepakatan bersama PTPerkebunan Nusantara III(Persero) selaku IndukPerusahaan (Holding)PTPN I, II, IV s/d XIVdengan Jaksa AgungMuda Perdata dan TataUsaha Negara KejaksaanRepublik Indonesiabeberapa waktu lalu.

Salah satu tujuankerja sama ini adalahuntuk meningkatkanefektifitas penanganandan penyelesaian

Tandatangani Kerja Samadengan Kejati Sumsel

masalah hukum perdata dantata usaha negara di lingkupPTPN VII, baik di dalammaupun di luar peradilan.

Dalam kerja samatersebut, ruang lingkupnyaadalah pemberian bantuanhukum dalam hal perkaraperdata maupun tata usahanegara, pemberianpertimbangan hukum(legal opinion) dan/ataupendampingan(legal asistance), dantindakan hukum lainnya,seperti menjadi mediator ataufasilitator dalam hal terjadipermasalahan hukum antaraPTPN VII dan pihak lain.

Kepala Kejaksaan Tinggi(Kajati) Sumsel SusdiyartoAgus Praptono dalamkesempatan tersebutberharap kerja sama dapatberjalan efektif, dan PTPN VIIuntuk dapat memanfaatkankesempatan bersama inidalam meminta bantuanhukum menghadapipermasalahan di bidangperdata dan tata usaha

negara yang dihadapi,permohonan bantuan hukumkepada kerjasama dapatdilaksanakan denganmemberikan surat kuasakhus u s kepada jaksapengacara Negara untukbertindak mewakili PTPN VIIbaik melalui pengadilan(litigasi) maupun tanpamelalui pengadilan (nonlitigasi).

Menurutnya, PTPN VIIsebagai badan usaha miliknegara dengan bisnis inti dibidang perkebunan, setiaplangkahnya bersentuhan

WARTA

Dalam mengefektifkan penanganan dan penyelesaian masalah hukum bidang Perdata dan TataUsaha Negara (TUN), PT Perkebunan Nusantara VII menjalin kerja sama dengan Kejaksaan Tinggi

Sumantera Selatan.

P dengan hukum perdata. Kerjasama semacam ini diperlukanuntuk membangun jaringandan sinergitas. “Jika diminta,sebagai pengacara negarajaksa mempunyai kewajibanmembantu menyelesaikanmasalah-masalah hukumyang dihadapi lembaga-lembaga negara, termasukBUMN,” katanya.

Selain tugas danwewenang memberikanbantuan hukum danpertimbangan hukumkejaksaan juga mempunyait ugas dan w e w enang

melakukan penegakanhukum dan tindakanhukum lain.

Penegakan huk umialah tindakan hukumyang dilakukan olehperaturan kejaksaandibidang perdatasebagaimana ditetapkanoleh peraturanperundang-undanganatau berdasarakanputusan pengadilandidalam rangkapenyelamatan kekayaanatau keuangan Negaraserta melindungun hak-

11TABLOID BULANAN

No.118/Juli 2016

WARTA

irektir Utama PTPN VII Andi Wibisono bersama Direktur OperasionalSukarnoto mengadakan kunjungan kerja perdana ke Distrik SumateraSelatan (27/07/2016). Kunjungan dimulai dengan mengadakan rapat kerjabersama General Manager Distrik Sumatera Selatan dan jajarannya

bertempat kantor Distrik Jl. Kol. H. Barlian Km.9,5 Palembang, Sumatera Selatan.Pada rapat kerja tersebut Andi Wibisono menyampaikan strategi perusahaan

ke depan sekaligus memperkenalkan diri serta berdiskusi perihal kinerja unit kerjadi wilayah Sumatera Selatan dan permasalahan-permsalahan yang dihadapi. Paramanajer unit kebun dan pabrik di wilayah Distrik Sumsel diminta memaparkankondisi unit masing-masing.

Selain itu, Direktur Utama juga menyampaikan perlunya perusahaan melakukansejumlah perbaikan dan turnraound. Dia pun meminta semua karyawan terusbekerja dengan semangat yang dilandasi dengan kejujuran, tulus dan ikhlas. (tim)

Kunjungan Perdanake Distrik Sumsel

hak keperdataan masyarakat,sedangkan tindakan hukum laindalam pemberian jasa hukumdibidang perdata atau tata usahaNegara diluar pengegakan hukum,pelayanan hukum danpertimbangan hukum dalamrangka menyelamatkan kekayaanNegara dan menegakkankewibawaan pemerintah,”tegasnya.

Sementara Direktur UtamaPTPN VII Andi Wibosonomenyampaikan terima kasih atasterjalinnya kerja sama KejaksaanTinggi Sumatera Selatan sebagaiJaksa Pengacara Negara denganPTPN VII, khusus dalampenanganan masalah hukumbidang perdata dan tata usahanegara.

“Dengan kerja sama ini kamiberharap selain penyelesaiankeperdataan dan tata usahaNegara lainnya, juga dapatmenjadi mediator dan fasilitatordalam komunikasi dan koordinasidengan berbagai pemangkukepentingan (stakeholders) ,katanya.

Dan kami berharap jugadapat saling bekerjasama dalamupaya-upaya mengantisipasipermasalahan yang dihadapiuntuk mendukung terciptanyakondisi/iklim kelangsungan usaha/bisnis perkebunan, sehinggaPTPN VII dapat berkontribusi bagipertumbuhan ekonomi lingkungansekitar usaha dan memberikankesejahteraan baik bagi karyawanmapun ekonomi masyarakatsekitar,” tambahnya.

Hadir dalam acarapenandatangan MoU tersebutselain Kepala Kejaksaan Tinggi,juga Wakil Kepala Kejaksaan

Tinggi, Asisten Perdata dan TataUsaha Negara, Asisten Pidsus,Asisten Pengawasan, Asisten Pidum,Asisten Intelijen, dan AsistenPembinaan, dan Kajari di SumateraSelatan.

Sementara dari PTPN VII, selainDirektur Utama Andi Wibisono, jugaDirektur Sukarnoto, General ManagerDistrik Sumetara Selatan RobetSimanjuntak, General Manager DistrikCintamanis Syukur, Kepala BidangSDM dan Umum Distrik SumateraSelatan Arif Syarifudin Zuhri, AsistenKepal SDM, Umum Distrik CintaManis Abdul Hamid, Staf Hukum danPertanahan Muhammad Akhiruddindan Staf Umum Distrik SumateraSelatan. (tim)

D

TABLOID BULANANNo.118/Juli 2016 12

WARTA

urut salat pada kesempatantersebut Direktur ProduksiPTPN VII M.Natsir, KepalaBagian UKB Sultan Mare, dan

semua karyawan muslim yang tinggaldi komplek perumahan Kandir.Bertindak selaku Imam sekaliguskhotib pada shalat Idul Fitri tersebutadalah Dr. H. Sudarman.

Dalam khotbahnya yangmengambil tema ”Puasa mencegahhidup serakah”, Sudarmanmenyampaikan bahwa kedatangan IdulFitri sebagai pertanda dari kepergianbulan Ramadhan, bulan agung yangapenuh keistimewaan.

Bulan yang kesucian dan bulanyang penuh berkah. Bulan dimanasaat-saat setiap kaum muslimdibangkitkan hatinya untuk mendekatkeharibaan illahi. Idul Fitri yang kitarayakan ini bukanlah dimaksudkanuntuk hura-hura, foya-foya dan pamerkekayaan belaka.

“Idul fitri merupakan hari kasihsayang Allah bagi kaum muslimin. Idulfitri bukanlah garis finish sepertiperlombaan lari, akan tetapi hari inimerupakan hari ancang-ancang, titiktolak bagi tindak lanjut dan realisasihasil binaan pendidikan selamaRamadan,” katanya.

Ia juga menyampaikanbahwa puasa Ramadan telahmengajarkan kepada umat Ilam, untukmengendalikan hawa nafsu, hidupmerasa cukup dengan karunia yangAllah berikan. Allah swt telah

Idul Fitri di KomplekPerumahan Kandir

menciptakan nafsu bagi manusia,sehingga dengan nafsu itumembuatnya dinamis, kreatif daninovatif dalam berkarya dimuka bumiini, dengan nafsu pula menjadikanmanusia berbeda dengan malaikatyang senantiasa taat kepada perintahAllah.

“Meskipun Ramadan telahmeninggalkan kita, tetapi marilahajaran-ajaran agung dari Ramadan,kita tetap pelihara dengan pertama, disaat Ramadan kita amat sangat takutk e pada Allah SWT. Kita tidak makan,tidak minum, tidak melihat yangharam, tidak membicarakan yangharam. Semua larangan Allah ST kitapatuhi, maka mari kita bawa rasa takuthingga mati,” katanya.

Kedua, berbagi kepada sesamamanusia. Setelah merasakan sakitnyalapar di saat berbuka kira berbagimakanan kepada sesama. “Mari kitajaga semangat berbagi itu selama diluar Ramadan bahkan sampai ajalmenjemput kita,” katanya.

Ketiga melazimkan membacaAlquran. “Selama Ramadan kita rajimmembaca Alquran yang telahmengajarkan sikap hidup jujur,amanah, dan menjadi teladan (uswahhasanan) sebagai bentuk penegakannilai-nilai suci agama dan nilai-nilaiutama kebangsaan,” katanya.

Setelah pelaksanaan shalat IdulFitri Direktur Produksi M. Natsirmenggelar open house di rumah dinaskomplek perumahan PTPN VII Jl.Te u k u

Merayakan Idul Fitri 1437 Hijriah, karyawan Kantor Direksi PTPN VIIbersama masyarakat sekitar melaksanakan shalat Idul Fitri diLapangan Masjid Baitunabat Komplek Perumahan, Rabu (6/7/2016).

PTPN VII kembali melaksanakansalah satu kegiatan Corporate SocialResponsibility (CSR) dalam bentukaksi donor darah yang bekerjasamadengan PMI Provinsi Lampun. Kali inidonor darah kedua di tahun 2016digelar di Gedung Pertemuan KantorDireksi Jl. Teuku Umar No.300, BandarLampung.

K e pala Urusan Protokoler, Humasdan Biro Direksi Sofian Machmudmenyampaikan, kegiatan donor darahini merupakan agenda rutin pertigabulan Bagian Sekretariat UrusanProtokoler, Humas dan Biro Direksiserta sebagai bentuk kepedulian PTPNVII kepada sesama yangmembutuhkan darah, sebanyak 88kantong terkumpul dari acara ini.

Kegiatan ini diikuti karyawan diKantor Direksi, Distrik Lampung, UnitWay Berulu, Rejosari, PematangKiwah, Kedaton dan Bergen sertakeluarga karyawan, Selasa (19/07/2016)

Sofian mengucapkan terima kasihkepada para karyawan yang telahberpartisipasi dalam kegiatan ini ikut

Sumbang 88 Kantong Darahmendonorkan darahnya. Semogakedepan akan terus bertambahpartisipasi karyawan dalam kegiatanini, ujarnya.

S emen tara itu, dr. Vitra dari PMIProvinsi Lampung, saat ini kebutuhandarah untuk mencukupi kebutuhanrumah sakit di Provinsi Lampung dalamsatu bulan mencapai 5000 kantong. Khusus RS Umum Abdul Muluk setiapbulan bisa mencapai 2000-3000kantong. Dan PMI baru bisa memenuhikebutuhan darah rumah sakit diLampung baru 70-80 persen saja

Untuk itu, tambah dr. Vitra, PMIterus melakukan sosialisasi kemasyarakat agar mau mendonorkandarahnya. Saat bulan Ramadankemarin PMI bekerjasama denganpusat perbelanjaan menyediakanruangan bagi masyarakat yang inginmendonorkan darahnya, hasilnya setiaphari 15 – 20 kantong darahterkumpulkan.Selain itu, PMI jugamembuka mobil donor di tempat-tempatkeramaian seperti di PKOR Way Halimdan Saburai setiap hari minggu.

“Dari kegiatan ini, meskipun tidak

banyak tapi ada sajamasyarakat yang mendonor,”katanya. Ia juga menghimbauagar perusahaan-perusahaanyang ada di Lampung, agar bisamelaksanakan kegiatan donorsecara rutin, seperti yangdilaksanakan PTPN VII.

“Kegiatan yangdilaksanakan PTPN VII inisangat membantu PMI dalammemenuhi kebutuhan darah,”ujarnya. (tim)

T

Umar No.300,Bandarlampung.Terlihat para karyawanbaik yang berdomisili dikomplek kantor direksidan unit wilayahLampung menghadirikegiatan open housetersebut. (tim)

13TABLOID BULANAN

No.118/Juli 2016

WARTA

alam sambutannyaDirektur Utama PTPNVII KusumandaruN.S. mengatakan

pelaksanaan kegiatan halalbihalal ini sebagai saranasaling memaafkan untukkembali fitri. A palagi masihsuasana lebaran setelah satubulan berpuasa.

“Kita sebagai umatmuslim dan muslimat marikita kembali ke fitrahnyasaling maaf memaafkan.Dengan keihklasan imanselama bulan Ramadan kitadapat melaksanakan puasadengan baik,” katanya.

Lebihlanjut Kusumandarumengatakandengan selesainya Ramadhandan memasuki bulan Syawaldia mengajqak seluruhkaryawan untuk membukalembaran baru dan saling

Hari Pertama Kerja, HalalbihalalHari pertama kerja setelah libur bersama Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1437 Hijriah, PTPN VII

menggelar kegiatan halalbihalal di ruang rapat Lantai I Kantor Direksi, Senin (11/7/2016).Acara halal bihalal dimulai pukul 08.00 wib, diikuti oleh jajaran Direksi dan karyawan.

menjaga kekompakan dankebersamaan dalammelaksanakan tugas diperusahaan.

“Kita di PTPN VII inidiibaratkan tim sepakbola.Sehebat apapun si bintanglapangan, bila tidak kompakmaka tidak akan sukses.Sebaliknya meskipun merekakurang pandai bermain, jikabersatu kompak insyaallahakan meraih sukses,”katanya.

Begitu juga semuakaryawan di PTPN VII ini, jikabekerja dengan baik danmenjaga kekompakan,seberat apapun beban yangdihadapi akan terasa lebihringan dan akan ditemukanjalan keluar dari semuakesulitan. “Ingatlah bahwa darisetiap satu kesulitan pastiada dua atau lebihkemudahan,” katanya. (tim)

katan KekeluargaanIstri (IKI) PTPerkebunanNusantara VII

menggelar serah terimajabatan ketua umum danketua-ketua bidang diBalai PertemuanKomplek PerumahanKantor Direksi, Sabtu(23/7/2016). JabatanKetua Umumdiserahterimakan dari Ny.Tina Kusumandaru N.S.k e pada Ny. AndiWibisono.

Sertijab tersebutdihadiri seluruh penguruspusat, termasuk parawakil ketua, yaitu Ny. M.Natsir, Ny. Agoe sRiyanto, dan Ny. RaffelSibagariang. Juga hadirwakil ketua yang baru,yaitu Ny. Sukarnoto,serta para ketua IKI

Sertijab Ketua Umum IKIDistrik dan Unit dari seluruhWilayah PTPN VII.

Dalam sambutannya, Ny.Tina menyampaikan terimakasih kepada semua pihakyang telah mendukungpelaksanaan program-programIKI. “Selama ini kita telahbersama-sama dan bekerjasama, mudah-mudahanseluruh bantuan para ibusemua menjadi amalkebaikan,” katanya.

Menurutnya, banyakkenangan yang dibuat, yangtentu saja selama dalampergaaulan tersebut terselipjuga kesalahan dankekeliruan. “Kami mohonmaaf jika ada kekeliruan dankesalahan. Kami berharapsilaturahmi tidak terputusmeski sudah tidak menjabatsebagai pengurus lagi,”ujarnya.

Dia berharap pengurus

D

yang baru dapat melanjutkanprogram-program yang telahdijalankan dan melengkapinyadengan program baru yangdibutuhkan sesuai denganmasanya. “Masih banyakyang harus dilakukan untukmembantu perusahaan danmasyarakat dalammenjalankan program sosialdan kemasyarakatan,”katanya.

Sementara KetuaUmum IKI yang baru, Ny.Andi Wibisonomengharapkan sel ur uhpengurus dan anggota IKI,baik di pusat, distrik,maupun unit , yang masihbertugas dapat terusmenjalankan peran dant ugasnya unt u k t e r u sberkarya. “Mari kita bekerjas a m a u n t u k m e n y u k s e s k a nprogram kerja kita,”katanya. (tim)

I

TABLOID BULANANNo.118/Juli 2016 14

KESEHATAN

Mengenali Penyebab Mata Minus

eperti yang selama ini sudahdiketahui, mata itu bagaikankamera video. Ketika manusiamelihat obyek tertentu , ada

cahaya yang masuk mata. Cahaya iniharus melalui 4 struktur utama. Ketikasinyal cahaya mengalami distorsi ataurusak, itulah yang membuat penglihatanburuk.

Berikut adalah 4 struktur utama danpenjelasan bagaimana cahaya mem-pengaruhi masing-masing struktur:1. Kornea: ini adalah titik di mana

cahaya masuk.2. Lensa: setelah cahaya memasuki

mata, maka akan bertemu denganl en sa , l en sa k em u d ian mem fo -kuskan cahaya tipis pada retina.

3. Retina: pada retina cahaya akanberubah menjadi sinyal saraf dankemudian otak akan menafsirkannyadalam bentuk sebuah gambar.

4. Kelopak mata: ketika kelopak matamengalami peradangan, ada ke-mungkinan sal u ran yang mem-produksi air mata akan rusak dankeadaan ini dapat mempengaruhi airmata yang melapisi kornea. Ketikaini terjadi maka penglihatan menjadikabur, yang biasanya dapat dihilang-kan dengan mengerkedip mata.

Mata adalah bagian rapuh tetapi vi-tal pada tubuh manusia dan sayangnyasering diabaikan. Berikut ini adalah daftarsingkat dari apa yang dapat menye-

babkan penglihatan menjadi buruk.· Genetika: faktor keturunan dapat

menjadi salah satu penyebab bagiorang yang memiliki penglihatanyang buruk.

· Menatap dan mata tegang: ketikakita menatap sesuatu untuk jangkawakt u yang lama dapat menye -babkan ketegangan pada mata.Mata per l u digerakkan secarakonstan.

· Ekspresi muka: mengerutkan dahi,mengangkat alis atau bahkanmenyipit kan mata dapat mem-berikan beban pada otot-otot yangmengontrol mata.

· Tidak cukup istirahat: sama sepertitubuh, mata perlu istirahat. Janganmemforsir mata untuk terus be-kerja. Istirahatlah saat mata sudahterasa lelah.

· Stres: adalah penyebab nomor satukematian. Jadi bisa dibayangkandampak yang diakibatkan stresspada penglihatan.

· Kebiasaan makan yang buruk :k o n s u m s i m a k a n a n s e h a t d a ndengan gizi seimbang adalah caraterbaik untuk memperbaiki kese-hatan secara umum.Selain yang disebut di atas, berikut

adalah beberapa penyakit atau gangguan

kesehatan yang dapat menyebabkangangguan mata bahkan kebutaan:miopia, hyperopia atau rabun dekat,katarak , dan presbiopia (penuaanpenglihatan).

Di atas hanyalah daftar singkat dariapa yang menyebabkan memburuknyapenglihatan dan penyebab mata minus.Terbukti bahwa hanya dengan mene-rapkan beberapa teknik sederhana danmudah ke dalam hidup , penglihatandapat membaik. Mulailah belajar bebe-rapa kebiasaan baru mulai hari ini dankita akan mendapatkan kemajuan besardalam penglihatan.

Mengobati Mata MinusMata minus, nama lain dari rabun

jauh dan miopi merupakan salah satudari penyakit mata. Seorang yangmemiliki mata minus tidak dapat melihatobjek dari jarak jauh. Sementara objekyang berada di dekatnya dapat dilihatdengan jelas.

Agar dapat melihat dengan jelasdalam jarak jauh, penderita mata minusharus menggunakan kacamata berlensacekung. Mata minus dapat disebabkanoleh otot-otot sekitar mata bekerja lebihkeras dalam mengamati sebuah objekdengan jarak dekat. Untuk itu, perludiketahui beberapa kegiatan yang dapatmencegah mata kita dari penyakit mataminus.

1. Jika senang membaca buku, laku-kan kegiatan ini dengan posisi dudukyang benar dan sesuaikan denganpencahayaan ruang yang terang.Hindari membaca buku sambiltiduran dan kurang pencahayaan.

2. Jika sering mengerjakan pekerjaankantor ataup un t ugas di depank o m p u t e r, setting pencahayaanlayar monitor dengan tingkat kece-rahan yang tepat, jangan terlaluterang karena akan menyebabkanmata lelah. Biasakan untuk selalumengistirahatkan otot mata setiap

20-30 menit dengan melihat bebe-rapa objek di sekitar kita.

3. Posisikan jarak pandang yang benardan sesuai anjuran ketika menontonTV. Jarak pandang yang palingdisarankan adalah 5 x ukuran layartelevisi.

4. Atur dan tata rumah dengan pena-taan yang lega. Letakkan setiapobjek dalam jarak c u k u p jauhsehingga mata dapat berkontraksinormal.

5. Makan makanan yang bergizi ,terutama sayuran dan buah-buahan y a n g m e n g a n d u n g Vitamin A ,betakaroten, ekstrak billberry,alpukat, dan lain sebagainya.

Memiliki mata minus, bagi sebagianorang dianggap biasa karena meng-angap hal tersebut bukan penyakit yangbisa disembuhkan. A palagi saat inimemakai kaca mata merupakan sebuahtren fashion dengan berbagai framenyayang lucu dan menarik. Selain itu ,adanya kontak lensa membuat penderitapenyakit mata minus lupa akan peluanguntuk matanya sehat kembali.

Akan tetapi, ada beberapa penderitayang berkeinginan untuk sembuh danterbebas dari ketergantungan kaca matadan berkeinginan untuk mengobati mataminusnya. Mengobati mata minus dapatdilakukan dengan latihan otot mata yangbisa menjadikan bola mata menjadi bulatsempurna. Mata minus memiliki kondisimata yang paling mudah untuk disem-buhkan secara alami dilengkapi dengannutrisi yang tepat.

Selain itu, ada beberapa cara medislainnya yang bisa dicoba dengan hasilyang baik, seperti operasi mata laser(LASIK, Lasek, PRK, dll) atau operasiimplantasi lensa korektif. Ada jugalatihan mata yang dapat mengurangiketegangan mata dan mungkin mem-perlambat perkembangan bertambahnyamata minus. (dari berbagai sumber)

Operasi LASIK untuk Mata Minusulu orang yang menderita mata minusharus menggunakan kacamata sebagaialat bantu penglihatan. Ketika kategoriminus mata sudah semakin besar maka

lensa kacamata pun semakin tebal. Hal tersebuttentu sangat menganggu dan menyulitkanpenggunanya. Namun sekarang penderitaan itubisa hilang dengan prosedur operasi yangdinamakan operasi LASIK.

LASIK (Laser-Assisted In SituKeratomileusis) merupakan prosedur untukmemperbaiki penglihatan yang kabur atau rusakmenggunakan sinar laser. Mari mengenal operasiLASIK untuk mata, sebuah operasi yang secarapermanen mengubah bentuk kornea mata untukmeningkatkan kualitas penglihatan danmengurangi ketergantuangan orang padapenggunaan kacamata atau lensa kontak.

Untuk penglihatan yang jelas, kornea matadan lensa harus bisa membengkokkan sinardengan baik, sehingga gambar terlihat jelas padaretina. Jika tidak bisa seperti itu maka penglihatanakan kabur. Kekaburan ini disebut dengangangguan bias yang disebabkan oleh perbedaanantara bentuk kornea dan panjang mata.

LASIK menggunakan sinar laser ultraviolet

untuk menghilangkan jaringan kornea mata danmemberi bentuk baru sehingga cahaya bisa focusdengan jelas pada retina. Operasi LASIKmenyebabkan kornea mata menjadi lebih tipis. Inimerupakan prosedur operasi yang mudah dan tidakperlu perawatan inap untuk pasien.

Prosedur ini hanya membutuhkan waktusekitar 10 sampai 15 menit. Bius atau anestesiyang digunakan hanya sejenis tetes mata yangmembuat permukaan mata menjadi mati rasa.Operasi ini dilakukan dengan pasien dalamkeadaan sadar. LASIK bisa dilakukan untuk satumata atau keduanya sekaligus dalam satu sesiprosedur operasi.

Ketika prosedur berlangsung, pisau otomatiskhusus atau disebut dengan mikrokeratomedigunakan untuk memotong jaringan mata yangmengganggu di lapisan luar bola mata. Sekarangprosedur ini telah banyak dikenal orang danmenggunakan berbagai jenis laser untukmembentuk kelopak kornea mata. Kelopak inidiletakkan di bagian luar dan laser digunakanuntuk membentu kembali jaringan kornea yangada di bagian dalam.

Setelah pembentukan kembali selesai,kelopak kemudian diamankan dan tidakmemerlukan jahitan karena kornea secara alamiakan menahan kelopak di tempatnya. Perbanakan diletakkan di luar kelopak untuk melindungimata dari gosokan tangan atau tekanan sampaikondisinya benar-benar sehat. Sederhanabukan? (dari berbagai sumber)

Banyak anak yang bertanyaatau belum mengerti mengapa

seseorang harus memakaikacamata, sementara yang

lain memiliki mata sehat. Untukmengetahui penyebab mata

minus, kita harus tahu terlebihdahulu struktur dasar mata.

S

D

15TABLOID BULANAN

No.118/Juli 2016

BINA ROHANIMemahami “Taubatan Nashuha”

e finisi tobat menurut bahasa adalahkembali . Sedangkan menur u t i s ti lah :kembali mendekat kepada Allah setelahmenjauh dari-Nya. Hakikat tobat adalah

menyesali perbuatan buruk yang telah dilakukan,meninggalkan perbuatan tersebut saat ini juga, dantidak mengulangi lagi perbuatan tersebut di masayang akan datang.

Para ulama mengatakan bahwa tobatnya parapembohong adalah kata penyesalan yang hanyadi ujung lidah dengan misaqlnya mengatakan,“Saya mohon ampun dan bertobat kepada Allah”.Tapi mereka tidak berhenti melakukan maksiat.

Allah memerintahkan kita untuk bertobatdengan mengulang perintah tersebut 87 kali dalamQuran. Antara lain, “Dan bertobatlah kamu sekaliankepada Allah, hai orang-orang yang berimansupaya kamu beruntung.” (Q.S. 24:31). Di ayatlain Allah berfirman, “Hai orang-orang yangberiman, bertobatlah kepada Allah dengan tobatnashuha.” (Q.S. 66: 8 ).

Siapa yang tidak bertobat kepada Allah berartizalim terhadap dirinya (Q.S. 49:11); tobatmerupakan ibadah yang paling utama (Q.S. 2: 222);dan dalam sebuah hadis riwayat Muslim dise-butkan bahwa Rasulullah SAW (yang maksum pun)bersabda, “Wahai manusia, bertaubatlah kepadaAllah sesungguhnya saya bertaubat kepada Allahdalam sehari 100 kali.”

Buah dari TobatTobat merupakan jalan menuju keberuntungan.

Allah berfirman, “Dan bertobatlah kamu sekaliankepada Allah, hai orang-orang yang beriman supayakamu beruntung.” (Q.S. 24:31). Ibnul Qoyyimberkata, “Janganlah mengharapkan keberuntungankecuali orang-orang yang bertaubat.”

Malaikat berdoa untuk orang-orang yangbertobat, sebagaimana disebut dalam Quran Surah40: 7. Orang yang bertobat juga akan mendapatkemudahan hidup dan rezeki yang luas (Q.S. 11:3)dan (Q.S. 11:52). To b a t m e r u pa kan sa ranapenghap u s k e sa lahan dan p engamp unan do sa .Dalam sebuah hadis disebut bahwa “Taubat itumenghapuskan dosa-dosa yang lalu.”

Orang yang telah bertobat hatinya menjadibersih dan bersinar, sebagaimana sabda RasulullahS AW, “Sesungguhnya seorang mukmin jikamelakukan perbuatan dosa, maka akan terjadi titikhitam di dalam kalbunya, jika dia bertaubat danminta ampun pada Allah, kembali cemerlanghatinya,...” (H.R. Tirmidzi). Orang yang bertobatjuga dicintai Allah SWT, karena Allah menyukaiorang-orang yang bertobat dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri.

Syarat-Syarat TobatAllah berfirman, “Dan terhadap tiga orang yang

ditangguhkan (penerimaan tobat) mereka, hinggaapabila bumi telah menjadi sempit bagi mereka,padahal bumi itu luas dan jiwa mereka pun telahsempit (pula terasa) oleh mereka, serta merekatelah mengetahui bahwa tidak ada tempat lari dari(siksa) Al lah , me lainkan k e pada-Nya saja.K em u d ian Allah menerima tobat mereka agarmereka tetap dalam tobatnya. Sesungguhnya Al-lah-lah yang Maha Penerima tobat lagi Maha

OlehDrs. Fatahuddin HarahapPetugas Kerohanian PHBI

Kantor Direksi

Penyayang.” (QS. At-Taubah [9]: 118).Syarat-syarat tobat sebagaimana diuraikan dalam

Quran Surah 3: 135, “Dan (juga) orang-orang yangapabila mengerjakan perbuatan keji atau menzalimi diris en d i r i , s e g e ra mengingat Al lah , la l u memohonampunan atas dosa-dosanya, dan siapa lagi yang dapatmengampuni dosa-dosanya selain Allah? Mereka puntidak mengulagi perbuatan dosa itu , sedang merekamengetahui.”Jadi, bertobat itu:1. Memohon amp un k e pada Allah dan meninggalkan

perbuatan dosa tersebut. Ibnul-Qoyyim berkata,“Taubat mustahil terjadi, sementara dosa teta pdilakukan.”

2. Menyesali perbuatan dosa yang telah dilakukan.Rasulullah bersabda, “Menyesal adalah tobat”.

3. Tidak mengulangi lagi perbuatan dosa tersebut. IbnuMas’ud berkata: “Tobat yang benar adalah tobatdari kesalahan yang tidak akan diulangi kembali,bagaikan mustahilnya air s us u kembali padakantong susunya lagi.”

4. Jika dosa yang dilakukan berhubungan denganmanusia maka harus mengembalikan kezalimankepada pemiliknya, atau meminta untuk dihalalkan.Imam Nawawi berkata, “Di antara syarat tobat adalahmengembalikan kezaliman yang telah dilakukankepada pemiliknya, atau meminta untuk dihalalkan.”

5. Ikhlas. Ibnu Hajar berkata, “Tobat tidak sah kecualidengan ikhlas.”

6. Tobat dilakukan pada masa diterimanya tobat.Masa diterimanya taubat adalah: 1) Sebelum mautmenjemput; 2) sebelum matahari terbit dari baratatau datang hari kiyamat.Allah berfirman, “Dan tidaklah tobat itu diterima Al-

lah dari orang-orang yang mengerjakan kejahatan (yang)hingga apabila datang ajal kepada seseorang di antaramereka, (barulah) ia mengatakan: Sesungguhnya sayabertaubat sekarang.” (QS. An-Nisaa [4]: 18).

Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allahmembentangkan tangan-Nya pada malam hari untukmenerima tobat orang-orang yang melakukan kesalahandi siang hari. Dan Allah membentangkan tangan-Nya padasiang hari untuk menerima taubat orang-orang yangmelakukan kesalahan pada malam hari.” (H.R. Muslim).

Macam Dosa dan Jalan Menuju TobatAda dua jenis dosa, yaitu dosa besar dan dosa

kecil. Dosa besar tak akan diampuni jika tanpa bertobat,s emen ta ra do sa - do sa k e c i l bi sa t e r ha p u s o l e hperbuatan baik. Meskipun demikian, dosa kecil yangte r u s -mener u s pada akhirnya bisa menjadi dosa besar.1. Dosa besar adalah dosa yang disertai ancaman

hukuman di dunia dan/atau ancaman hukuman diakhirat. Abu Tholib Al-Makki mengatakan do sabesar itu ada 17 macam, yaitu 4 macam di hati(syirik , t er u s menerus maksiat , p u t u s asa , danmerasa aman dari siksa Allah).Kemudian 4 macam pada lisan, yaitu kesaksianpalsu, menuduh berbuat zina pada wanita baik-b a i k , s u m pa h pal s u , dan mengamalkan sihir.Selanjutnya 3 macam di perut, yaitu minum khamer,memakan harta anak yatim, dan memakan riba; 2macam di kemaluan, yaitu zina dan homoseksual;2 macam di tangan, yaitu membunuh dan mencuri;1 di kaki, yaitu lari dari peperangan; serta 1 diseluruh badan, yaitu durhaka kepada orang tua.

2. Dosa kecil, yaitu dosa-dosa yang tidak tersebut diatas. Dosa kecil bisa menjadi besar karenadilakukan terus menerus. Rasulullah bersabda,“Tidak ada dosa kecil apabila dilakukan terusmenerus dan tidak ada dosa besar apabila disertaidengan istighfar.” Karena itu, untuk menghapusdosa kecil yang dilakukan terus menerus juga harusmelalui jalan tobat.

Seseorang juga harus melakukan pertobatan jikamelakukan hal-hal berikut.· Menganggap remeh terhadap dosa. Rasulullah SAW

bersabda, “Sesungguhnya seorang mukmin dalammelihat dosanya bagaikan seorang yang berada dipuncak gunung, yang selalu khawatir tergelincir jatuh.Adapun orang fasik dalam melihat dosanya bagaikanseseorang yang dihinggapi lalat di hidungnya, makadia usir begitu saja.” (H.R. Bukhori Muslim).

· Bergembira dengan dosanya. Allah berfirman, “Danapabila dikatakan kepadanya: Bertakwalah kepada

Allah, bangkitlah kesombongannya yangmenyebabkannya berbuat dosa. Maka cukuplah(balasannya) neraka Jahannam. Dan sungguhneraka Jahannam itu tempat tinggal yangseburuk-buruknya.” (Q.S. Al Baqarah [2]: 206)

· Merasa aman dari ancaman siksa. Allahberfirman, “Apakah tiada kamu perhatikan orang-orang yang telah dilarang mengadakanpembicaraan rahasia, kemudian mereka kembali(mengerjakan) larangan itu dan merekamengadakan pembicaraan rahasia untuk berbuatdosa, permusuhan, dan durhaka kepada Rasul.Dan apabila mereka datang kepadamu, merekam e n g u c a p k a n s a l a m k e p a d a m u d e n g a nmemberi salam yang bukan sebagai yangditentukan Al lah un t u kmu . Dan mer e kamengatakan pada diri mereka sendiri: MengapaAllah tiada menyiksa kita disebabkan apa yangkita katakan itu? Cukuplah bagi mereka nerakaJahannam yang akan mereka masuki. Danneraka itu adalah seburuk-buruk tempat kembali.”(QS. Al Mujadilah [58]: 7)

· Terang-terangan dalam berbuat maksiat.RasulullahSAW bersabda, “Semua umatku akandiampuni dosanya kecuali orang yang mujaharah(terang-terangan dalam berbuat dosa) dan yangtermasuk mujaharah adalah seorang yangmelakukan perbuatan dosa di malam hari ,kemudian hingga pagi hari Allah telah menutupidosa tersebut, kemudian dia berkata: wahai fulansemalam saya berbuat ini dan berbuat itu.Padahal Allah telah menutupi dosa tersebutsemalaman, tapi di pagi hari dia buka tutup Al-lah tersebut.” (H.R. Bukhori dan Muslim)

· Mereka yang melakukan perbuatan dosa ituadalah seorang yang menjadi teladan. Rasulullahbersabda, “Barangsiapa yang memberi contohdi dalam Islam dengan contoh yang jelek, diaakan mendapat dosanya dan dosa orang yangmengikutinya setelah dia tanpa dikurangi dosatersebut sedikitpun.” (H.R. Muslim)

Jalan Menuju Tobat1. Mengetahui hakikat tobat, yaitu menyesal,

meninggalkan kemaksiatan tersebut dan tidakmengulanginya lagi. Sahal bin Abdillah berkata ,“Tanda-tanda orang yang bertobat adalahdosanya telah menyibukkan dia dari makandan minumnya. Seperti kisah tiga sahabatyang tertinggal perang.”

2. Merasakan akibat dosa yang d i lak u kan .Sejumlah ulama salaf berkata, “Sungguh ketikasaya maksiat kepada Allah, saya bisa melihatakibat dari maksiat saya itu pada kuda danistri saya.”

3. Menghindar dari lingkungan yang bur u k .Seperti dalam kisah seorang yang membunuh100 orang. Gurunya berkata: “Pergilah ke suatunegeri, sesungguhnya di sana ada orang-or-ang yang menyembah Allah dengan baik, makasembahlah Allah di sana bersama mereka danjanganlah kamu kembali ke negerimu, karenanegerimu adalah negeri yang buruk.”

4. Membaca Quran dan men-tadabburi-nya.5. Berdoa. Kisah Nabi Ibrahim tersebut dalam

Quran, “Ya Tuhan kami, jadikanlah kami berduaorang yang tunduk patuh kepada Engkau dan(jadikanlah) di antara anak cucu kami umaty a n g t u n d u k p a t u h k e p a d a E n g k a u d a nt unj u k kanlah k e pada kami cara-cara dantempat-tempat ibadat haji kami, dan terimalahtobat kami. Sesungguhnya Engkaulah YangMaha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.”Al Maraghi berkata, “Yang dimaksud “terimalahtaubat kami” adalah bantulah kami untukbertobat agar kami bisa bertobat dan kembalikepada-Mu.”

6. M e n g e ta h u i k e a g u n gan Allah yang MahaPencipta. Para ulama salaf berkata, “Janganlahengkau melihat akan kecilnya maksiat, tapilihatlah keagungan yang engkau durhakai.”

7. Mengingat mati dan kejadiannya yang tiba-tiba.8. Mempelajari ayat-ayat dan hadis-hadis yang

menakuti orang-orang yang berdosa.9. Membaca sejarah orang-orang yang bertobat. (*)

D

TABLOID BULANANNo.118/Juli 2016 16

MENGUCAPKAN

DEWAN KOMISARI, DIREKSI, DAN SELURUH KARYAWANPT PERKEBUNAN NUSANTARA VII

1437 HIJRIYAHMinal Aidin wal Faizin

MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN