Tablet
-
Upload
micul-dudul -
Category
Documents
-
view
145 -
download
2
Transcript of Tablet
Tablet
Adalah sediaan padat dibuat secara kempa cetak, berbentuk rata atau cembung rangkap, umumnya bulat
mgandung satu jenis obat atau lebih dg atau tanpa zat tambahan.
Ukuran tablet. diameter tablet tdk labih dari 3 kali dan tdk
kurang dari 1 1/3 tebal tablet.
Keuntungan dan kerugian sediaan tablet.
Penggolongan tablet1. Pembagian tablet berdsrkan metode
pembuatan. a.tablet cetak. b. Tablet kempa.
Tablet cetakdibuat dr bhn obat dan bhn pengisi yg umumnya mgdg laktosa dan serbuk ukrosa
dlm perbagai perbandingan.contoh :
1. Tablet Triturat. - tab cetak /kempa btk kecil umumnya
silindris, - utk menberikan jumlah terukur yg tepat
dlm peracikan. 2. Tablet Hipodermik. - tablet cetak terbuat dr bhn yg mudah
larut sempurna dlm air, - steril dan dilarutkan sblm
digunakan utk injeksi hipodermik.
b. Tablet Kempa - dibuat dg tekanan tinggi pd serbuk atau
granul dg gunakan cetakan baja. - umumnya mengandung bhn aktif, pengisi, pengikat, desintegran, dan lubrikan. Dpt
juga berisidi + zat pewarna, aroma dan pemanis.
Contoh tablet kempa.
1. Tab. triturat.2. Tab sublingual3. Tab bukal 4. Tab effervesent5. Tab kunyah
1. . tablet triturat.2. Tablet sublingual.
diletakan di bawah lidah dan diserap melalui mukosa mulut.3. Tablet bukal
diletakan di antara pipi dan gusi shg zat aktif diserap secara langsung lwt mukosa mulut.
4. Tablet Effervesentdibuat dg dikempa, mgd zat aktif dan tambahan
campuran as citrat + as tartrat dan na-bikarbonat. 5. Tablet kunyah
tablet dikunyah dg meninggalkan residu dg rasa enak dlm rongga mulut.
2. Pembagian tablet berdsrkan distribusi obat dlm tubuh.
a. Tablet Bekerja lokal.Contoh :
- tablet hisap utk pemakaian rongga mulut. - Ovula ( tablet vaginal ) utk pengobatan infeksi di
vagina. b. Tablet bekerja sistemik : per oral
Dibagi ada 2:1. Tablet yg bekerja short acting ( jangka pendek ). 1 hari perlu beberapa kali minum tablet.2. tablet yg bekerja long acting ( jangka panjang ). 1 hari perlu minum 1 tablet.
Pembagian tablet berdasarkan jenis bahan penyalut.
a. Tablet Salut biasa/salut gula ( dragee).Penyalut dr suspensi dlm air yg mgd serbuk yg tdk larut spt Ca karbonat, talk, titanium dioksida yg disuspensikan dg gom akasia / gelatin. kelemahan :- lama waktu penyalutan.- perlu penyalut tahan air.hal tsb memperlambat disolusi dan me + bobot tablet.
b. Tablet salut selaput film coated tablet /fct. penyalut hidroxypropil metilselulosa, metilselulosa, hidroksipropilselulosa, Na-CMC, campuran selulosa asetatftalat dg PEG yg baik mgd air/tdk.
c. Tablet Salut Kempa.disalut dg cara dikempa cetak dg massa
granul yg tdr dr laktosa, Ca fosfat dan zat lain yg cocok. Pertama dibuat tab inti dan dicetak lagi dg granulat kelompok lain shg tbtk tab berlapis ( multi layer tab ). pengobat repeat action.d. Tablet Salut Enterik ( Enteric Coated Tablet ).
/lepas tunda.untuk menunda pelepasan obat sampai
melewati lambung. Utk obat yg mengiritasi lambung, obat rusak atau inaktif krn cairan lambung.c. Tablet Lepas Lambat ( Sustained Release ).
efek diperpjg, efek pengulangan, lepas lambat shg zat aktif tersedia dlm jangka ttt.
Komponen tablet.1. Zat Aktif.2. Bhn Pengisi.
Di + kan bila zat aktif dlm jumlah sedikit/ sulit dikempa. Contoh laktosa, pati, ca-fosfat, selulosa mikrokristal.
3. Bhn Pengikat.memberi daya adesi pd massa serbuk sewaktu digranulasi serta me + daya kohesi pd bhn pengisi. contoh : gom akasia, gelatin, sukrosa, povidon, metil selulosa, CMC, pasta pati terhidrolisis, selulosa mikrokristal.
4. Bahan Penghancur ( desintegran ).membantu tablet hancur waktu ditelan.contoh :pati, pati dan selulosa yg dimodifikasi,
asam alginat, selulosa mikrokristal, povidon sambung silang.5. Bahan Lubrikan.
utk mengurangi gesekan waktu pengempaan tablet, dan mencegah masa tab melekat pd cetakan. Contoh : camp as stearat dg logam, as stearat, myk nabati terhidogenasi dan talk.
6. Glidan.bhn utk meningkatkan kemampuan alir
serbuk, umumnya dlm kempa langsung tanpa granulasi.
contoh : silika pirogenik koloidal.7. Bahan Pewarna dan lak.
untuk meningkatkan nilai estetika / memberi identitas produk.