7/17/2019 Studi Kasus Hipertensi

http://slidepdf.com/reader/full/studi-kasus-hipertensi-568beef2855d4 1/3

Studi kasus

Tn. A berumur 56 tahun,dengan berat badan 90 kg dengan tinggi 160 cm dating ke klinik dengan keluhan seminggu terakhir ini ia mengalami sakit yang hebat di pinggang sebelah

kirinya. Hasil pemeriksaan laboratorium adalah tekanan darah adalah 1801!0 mmHg, kreatinin

serum ",8 mgd#, $ serum %,5 m&'# (!,% ) 5,"* dan kadar kolestrol "!0 mgd#. Tn. A adalah

seorang perokok berat karena ia beker+a di klub malam sebagai bartender dan +uga minum

alcohol dalam +umlah yang tidak sedikit. ebelumnya Tn. A belum pernah menggunakan terapi

hipertensi. -esep yang diberikan dokter

-&&/ A# 2/3 -&&/

- captopril 1",5 mg tab. 4o. "dd 1 pc

- isoprolol 7umarat 5 mg tab. 4o.

dd 1 pc

- imastatin 10 mg tab. 4o.

dd 1 pc

- aspirin 81 mg tab. 4o.

dd 1 pc

Apotek /ermata

Apoteker :i ahaya /, .;arm., Apt

$ !00!"0"015<l. #e:i /an+ang 4o.!5 andung

A#4A4 -&&/

=ntuk Tn. A

ari okter dr. enny

Tgl. "5 +uni "015

- captopril 1",5 mg tab. 4o. "dd 1 pc did

- isoprolol 7umarat 5 mg tab. 4o.

dd 1 pc did

- imastatin 10 mg tab. 4o. dd 1 pc did

- aspirin 81 mg tab. 4o.

dd 1 pc did

PCC Bandung, 27 juni

2015

dr. benny/ !!511111109

<l. abakan sari 4o. "5 cimahi

 

imahi, "5 +uni "015

/ro Tn. A=mur 65 tahun

Alamat padasuka 

7/17/2019 Studi Kasus Hipertensi

http://slidepdf.com/reader/full/studi-kasus-hipertensi-568beef2855d4 2/3

Nama Obat :

1. aptopril 1",5 mg

• >ekanisme

$aptopril merupakan obat antihiprtensi dan e7ekti7 dalam penanganan gagal +antung

dengan cara supresi sistem rennin angiotensin aldosteron. -ennin adalah en?im yangdihasilkan gin+al dan beker+a pada globulin plasma untuk memproduksi angiotensin

yang bersi7at inakti7. Angiotensin on7erting &n?yme@ (A&* akan merubah angiotensin

men+adi angiotensin yang bersi7at akti7 dan merupakan asokonstriktor endogen serta

dapat menstimulasi sintesa dan sekresi aldosteron dalam korteks adrenal.

/eningkatan sekresi aldosteron akan mengakibatkan gin+al meretensi kalium. alam

ker+anya, kaptopril akan menghambat ker+a A&, akibatnya pembentukan angiotensin

terhambat, timbul asodilatasi, penurunan sekresi aldosteron sehingga gin+al mensekresi

natrium dan cairan serta mensekresi kalium. $eadaan ini akan menyebabkan penurunan

tekanan darah dan mengurangi beban +antung, baik a7terload@ maupun preBloud@,

sehingga ter+adi peningkatan ker+a +antung. Casodilatasi yang timbul tidak menimbulkanre7lek takikardia.

• ndikasi

=ntuk mengobati tekanan darah tinggi (hipertensi*, gagal +antung congestie, masalah

gin+al yang disebabkan oleh diabetes, dan untuk menigkatan kelangsungan hidup setelah

serangan +antung.

". isiprolol ;umarat 5 mg

• >ekanisme ker+a

/enyekat )D menurunkan tekanan darah terutama mengurangi isi sekuncup +antung. 2bat

ini +uga menurunkan aliran simpatik dari / dan menghambat pelepasan reni dari gin+al,

karena itu mengurangi pembentukan angiotensin dan sekresi rennin.• ndikasi

isoprolol diindikasikan untuk hipertensi, bias digunakan sebagai monoterapi atau atau

dikombinasikan dengan antihipertensi lain

!. imastatin 10 mg

• >ekanisme ker+a

imastatin adalah senya:a antilipermic deriate asam meinat yang mempunyai

mekanisme ker+a menghambat !BhidroksiB!BmetilaBglutarilBkoen?im A (H>EBoA*

reduktase yang mempunyai 7ungsi sebagai katalis dalam pembentukan kolesterol. H>EB

oA reduktase bertanggung +a:ab terhadap perubahan H>EBoA men+adi asam

mealonat./enghambatan terhadap H>EBoA reduktase menyebabkan penurunan sintesa kolesterol

dan meningkatkan +umlah reseptor lo: ensity #ipoprotein (##* yang terdapat dalam

membran sel hati dan +aringan ekstrahepatik, sehingga menyebabkan banyak ## yang

hilang dalam plasma.

7/17/2019 Studi Kasus Hipertensi

http://slidepdf.com/reader/full/studi-kasus-hipertensi-568beef2855d4 3/3

imastatin cenderung mengurangi +umlah trigliserida dan meningkatkan High ensity

#ipoprotein (H#* kolesterol.

• ndikasi

/enurunan kadar kolesterol total dan ## pada penderita hiperkolesterolemia primer, bila

respon terhadap diet dan penatalaksanaan non 7armakologik sa+a tidak memadai.

eimastatin meningkatkan kadar kolesterol H# dan karenanya menurunkan rasio

##H# serta rasio kolesterol total##.%. Aspirin 81 mg

• >ekanisme ker+a

>ekanisme ker+a aspirin dalam antiin7lamasi adalah sebagai penghambat non selekti7 

2B1 dan 2B". Aspirin menghambat 2 secara irreersible, menstabilkan lisosom

dan menghambat kemotaksis leukosis />4 dan makro7ag. &7ek analgesiknya dicapai

dengan menghambat rangsangan nyeri pada tingkat subkorteks. &7ek analgesiknya dapat

dicapai pada dosis yang lebih rendah daripada dosis antiin7lamasinya. &7ek antipiretik 

dari aspirin dengan menghambat #B1 yang dilepas makro7ag selama in7lamasi. elain

e7ek analgesic, antipiretik dan antiin7lamasi. Aspirin +uga memiliki antitrombotik pada

dosis 80 mghari. /ada dosis tepat, obat ini akan menurunkan pembentukan prostaglandin

maupun tromboksan AB" (TAB"* di dalam trombosit, sehingga akhirnya menghambat

agregasi trombosit.

• ndikasi

>eringankan rasa sakit, nyeri otot dan sendi, nyeri karena haid, migren, sakit kepala dan

sakit gigi tingkat ringan hingga agak berat.

Interaksi Obat :

1.