Soal UAS X UMUM Tanpa Kunci

8
 1 | BAHASA INDONESIA KELAS X (UMUM)  PEMERINTAH KOTA MALANG DINAS PENDIDIKAN SMA NEGERI 8 MALANG   Jl. Veteran 37 Telp. (0341) 551096 Fax. (0341) 575795 Malang Website :  www.sman8-mlg.sch.id  E-mail : [email protected]  ULANGAN AKHIR SEMESTER GASAL TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Wajib Waktu : 120 menit Kelas : X / UMUM (K13) Pukul : 09.30   11.30 WIB Hari, Tanggal : Selasa, 2 Desember 2014 Jumlah Soal : 45 butir Petunjuk: A) Soal Terdiri dari 3 Bagian yaitu : a. Bagian 1 Memahami dan Mengidentifika si Anekdot 1 ( 1   14)  b. Bagian 2 Menyunting Anekdot 2 (15   21) c. Bagian 3 Memahami dan Mengidentifikasi karakter Laporan Hasil Observasi (22   30) d. Bagian 4 Menginterpretasi isi Laporan Hasil Observasi (31   42) e. Bagian 5 Menyunting dan Mengevalua si isi Laporan Hasil Observasi (43   44) f. Bagian 6 Metakognisi Laporan Hasil Observasi (45) B) Cara Menjawab : Pilihan Ganda a. Pada nomor 1   30, pilihlah salah satu jawaban yang benar dengan menghitamkan option jawaban a,  b, c, d, dan e!  b. Pada nomor 30   42, pilihlah salah satu jawaban yang benar dengan menghitam kan option jawaban a dan b! Esai / Jawaban terulis c. Pada nomor 43   44, lengkapi dan perbaikilah kata-kata yang rumpang pada teks! d. Pada nomor 45, jawablah sesuai dengan perintah yang ada! C) Bobot Nilai a. 1   42 = 2 poin / soal  b. 43   44 = 4 poin / soal c. 45 = 8 poin / soal  D) UTAMAKAN KEJUJURAN!  Bagian 1 Anekdot 1 soal nomor 1   14 Bahasa Inggris adalah salah satu matapelajaran yang dipelajari oleh siswa sekolah dasar hingga menengah atas. Seharusnya, siswa di sekolah menengah atas telah mampu menyusun kalimat dan paragraf dalam  bahasa Inggris. Untuk meningkatkan kemampuan b erbahasa Inggris siswa, guru seringkali mengadakan kuis di awal dan akhir pembelajaran. Seperti yang dilakukan oleh Bu IKa di kelas X MIA 6 hari ini. Di akhir pelajaran, Bu Ika mengadakan kuis untuk menutup pengenalan frasa benda dalam kalimat  berbahasa Inggris. Karena pada saat itu pelajaran Bahasa Inggris menjadi penutup rangkaian pelajaran di siang hari, sebagian siswa telah merasa mengantuk dan lelah. Bu Ika memulai dengan mengajukan sebuah kalimat dalam bahasa Indonesia yang harus dibahasakan dalam bahasa Inggris. Coba susun kalimat ini dalam bahasa Inggris! Billy memakai kemeja kotak-kotak ‘. Karena tidak kunjung mendapat respon dari muridnya, dengan suara yang agak keras Bu Ika menunjuk Billy untuk menjawab pertanyaannya, Billy! Jawab soal sa ya!. Karena sedari tadi Billy merasa kantuk yang luar biasa, dia tidak terlalu memperhatikan apa yang diminta oleh gurunya. Untuk itu, dia bertanya kepada Oppy. Billy mengulangi soal dengan gugup karena takut ikut dimarahi, Billy - memakai    ke    meja   kotak   kotak. Dengan terburu-buru pula, mengetikkan apa yang didengarnya pada  software translate Indonesian Sentence to English, sebuah software yang dapat menerjemahkan kalimat berbahasa Indonesia ke dalam bahasa Inggris. Dengan lantang dan tergesa-gesa, Billy membaca hasil terjemahan tersebut.  Billy wearing to table box box!” Sontak teman sekelasnya tertawa terbahak-bahak mendengar jawaban itu. Mereka tertawa karena Billy salah mengartikan dan menyusun kata-kata dalam alat penerjemah . Bu Ika pun berusaha menahan tertawanya. Namun sepertinya Billy masih tidak mengerti mengapa dia ditertawakan. Untuk mengoreksi apa yang salah pada jawaban Billy, Bu Ika memberikan jawaban yang benar. Bu Ika  juga mengingatkan siswanya agar menggunakan alat penerjemah dengan baik dan berhati-hati. Kelas diakhiri dengan tawa yang tidak henti-hentinya. 1. Bagian bertanda nomor 1 pada teks anekdot di atas dinamakan……. 1 2 3 4 5

description

SOAL UAS UNTUK PROGRAM REMIDI (SMA 8 MALANG)

Transcript of Soal UAS X UMUM Tanpa Kunci

7 | BAHASA INDONESIA KELAS X (UMUM)

PEMERINTAH KOTA MALANGDINAS PENDIDIKANSMA NEGERI 8 MALANGJl. Veteran 37 Telp. (0341) 551096 Fax. (0341) 575795 MalangWebsite : www.sman8-mlg.sch.id E-mail : [email protected]

ULANGAN AKHIR SEMESTER GASALTAHUN PELAJARAN 2014/2015Mata Pelajaran: Bahasa Indonesia WajibWaktu: 120 menitKelas: X / UMUM (K13)Pukul: 09.3011.30 WIBHari, Tanggal: Selasa, 2 Desember 2014Jumlah Soal: 45 butir

Petunjuk:A) Soal Terdiri dari 3 Bagian yaitu :a. Bagian 1 Memahami dan Mengidentifikasi Anekdot 1 (114)b. Bagian 2 Menyunting Anekdot 2 (1521)c. Bagian 3 Memahami dan Mengidentifikasi karakter Laporan Hasil Observasi (2230)d. Bagian 4 Menginterpretasi isi Laporan Hasil Observasi (3142)e. Bagian 5 Menyunting dan Mengevaluasi isi Laporan Hasil Observasi (4344)f. Bagian 6 Metakognisi Laporan Hasil Observasi (45)B) Cara Menjawab :Pilihan Gandaa. Pada nomor 130, pilihlah salah satu jawaban yang benar dengan menghitamkan option jawaban a, b, c, d, dan e!b. Pada nomor 3042, pilihlah salah satu jawaban yang benar dengan menghitamkan option jawaban a dan b!Esai / Jawaban terulisc. Pada nomor 4344, lengkapi dan perbaikilah kata-kata yang rumpang pada teks!d. Pada nomor 45, jawablah sesuai dengan perintah yang ada!C) Bobot Nilaia. 142 = 2 poin / soalb. 4344 = 4 poin / soalc. 45 = 8 poin / soalD) UTAMAKAN KEJUJURAN!

Bagian 1 Anekdot 1 soal nomor 114

1Bahasa Inggris adalah salah satu matapelajaran yang dipelajari oleh siswa sekolah dasar hingga menengah atas. Seharusnya, siswa di sekolah menengah atas telah mampu menyusun kalimat dan paragraf dalam bahasa Inggris. Untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris siswa, guru seringkali mengadakan kuis di awal dan akhir pembelajaran. Seperti yang dilakukan oleh Bu IKa di kelas X MIA 6 hari ini.

2Di akhir pelajaran, Bu Ika mengadakan kuis untuk menutup pengenalan frasa benda dalam kalimat berbahasa Inggris. Karena pada saat itu pelajaran Bahasa Inggris menjadi penutup rangkaian pelajaran di siang hari, sebagian siswa telah merasa mengantuk dan lelah. Bu Ika memulai dengan mengajukan sebuah kalimat dalam bahasa Indonesia yang harus dibahasakan dalam bahasa Inggris.Coba susun kalimat ini dalam bahasa Inggris! Billy memakai kemeja kotak-kotak.Karena tidak kunjung mendapat respon dari muridnya, dengan suara yang agak keras Bu Ika menunjuk Billy untuk menjawab pertanyaannya, Billy! Jawab soal saya!. Karena sedari tadi Billy merasa kantuk yang luar biasa, dia tidak terlalu memperhatikan apa yang diminta oleh gurunya. Untuk itu, dia bertanya kepada Oppy.

3Billy mengulangi soal dengan gugup karena takut ikut dimarahi, Billy - memakai ke meja kotak kotak. Dengan terburu-buru pula, mengetikkan apa yang didengarnya pada software translate Indonesian Sentence to English, sebuah software yang dapat menerjemahkan kalimat berbahasa Indonesia ke dalam bahasa Inggris. Dengan lantang dan tergesa-gesa, Billy membaca hasil terjemahan tersebut.

4Billy wearing to table box box!Sontak teman sekelasnya tertawa terbahak-bahak mendengar jawaban itu. Mereka tertawa karena Billy salah mengartikan dan menyusun kata-kata dalam alat penerjemah. Bu Ika pun berusaha menahan tertawanya. Namun sepertinya Billy masih tidak mengerti mengapa dia ditertawakan.

5Untuk mengoreksi apa yang salah pada jawaban Billy, Bu Ika memberikan jawaban yang benar. Bu Ika juga mengingatkan siswanya agar menggunakan alat penerjemah dengan baik dan berhati-hati. Kelas diakhiri dengan tawa yang tidak henti-hentinya.

1. Bagian bertanda nomor 1 pada teks anekdot di atas dinamakan. a. abstraksi b. orientasi c. krisis d. reaksi e. koda 2. Bagian bertanda nomor 1 pada teks anekdot di atas berfungsi sebagai.a. bagian inti anekdot yang berisi permasalahan lucu b. bagian yang menjelaskan latar belakang permasalahan dalam anekdot c. bagian pembuka cerita untuk menunjukkan situasi awal sebelum cerita utama d. bagian akhir cerita untuk menutup dan memberikan simpulan singkat mengenai isi cerita e. bagian cerita yang berfungsi sebagai reaksi atas inti permasalahan dalam cerita 3. Bagian bertanda nomor 2 pada teks anekdot di atas dinamakan. a. abstraksi b. orientasi c. krisis d. reaksi e. koda 4. Bagian bertanda nomor 2 pada teks anekdot di atas berfungsi sebagai.a. bagian inti anekdot yang berisi permasalahan lucu b. bagian yang menjelaskan latar belakang permasalahan dalam anekdot c. bagian pembuka cerita untuk menunjukkan situasi awal sebelum cerita utama d. bagian akhir cerita untuk menutup dan memberikan simpulan singkat mengenai isi cerita e. bagian cerita yang berfungsi sebagai reaksi atas inti permasalahan dalam cerita 5. Bagian bertanda nomor 3 pada teks anekdot di atas dinamakan. a. abstraksi b. orientasi c. krisis d. reaksi e. koda 6. Bagian bertanda nomor 3 pada teks anekdot di atas berfungsi sebagai.a. bagian inti anekdot yang berisi permasalahan lucu b. bagian yang menjelaskan latar belakang permasalahan dalam anekdot c. bagian pembuka cerita untuk menunjukkan situasi awal sebelum cerita utama d. bagian akhir cerita untuk menutup dan memberikan simpulan singkat mengenai isi cerita e. bagian cerita yang berfungsi sebagai reaksi atas inti permasalahan dalam cerita 7. Bagian bertanda nomor 4 pada teks anekdot di atas dinamakan. a. abstraksi b. orientasi c. krisis d. reaksi e. koda 8. Bagian bertanda nomor 4 pada teks anekdot di atas berfungsi sebagai.a. bagian inti anekdot yang berisi permasalahan lucu b. bagian yang menjelaskan latar belakang permasalahan dalam anekdot c. bagian pembuka cerita untuk menunjukkan situasi awal sebelum cerita utama d. bagian akhir cerita untuk menutup dan memberikan simpulan singkat mengenai isi cerita e. bagian cerita yang berfungsi sebagai reaksi atas inti permasalahan dalam cerita 9. Bagian bertanda nomor 5 pada teks anekdot di atas dinamakan. a. abstraksi b. orientasi c. krisis d. reaksi e. koda 10. Bagian bertanda nomor 5 pada teks anekdot di atas berfungsi sebagai.a. bagian inti anekdot yang berisi permasalahan lucu b. bagian yang menjelaskan latar belakang permasalahan dalam anekdot c. bagian pembuka cerita untuk menunjukkan situasi awal sebelum cerita utama d. bagian akhir cerita untuk menutup dan memberikan simpulan singkat mengenai isi cerita e. bagian cerita yang berfungsi sebagai reaksi atas inti permasalahan dalam cerita 11. Inti kelucuan teks anekdot di atas adalah. a. Billy menyebutkan jawaban yang salah dengan lantang.b. Billy salah mengartikan kalimat karena kesalahan Oppy dalam mengeja kalimat.c. Billy merasa kantuk yang luar biasa dan tidak mendengarkan apa yang ditanyakan.d. Billy merasa kantuk, tidak fokus, dan salah dalam menjawab. e. Billy salah mengartikan kalimat karena salah menyusun kata-kata dalam alat penerjemah.12. Judul yang tepat untuk anekdot di atas adalah..a. Billy memakai kemeja kotak-kotak dalam bahasa Inggris yang salah dan membuat lucu.b. Billy Wearing to Table Box Boxc. Billy wearing to table Box box.d. Billy yang Malange. Billy Belajar Bahasa Inggris13. Pilihlah pernyataan yang benar sesuai dengan anekdot 1!a. Bu Ika mengadakan kuis untuk menutup pengenalan frasa benda.b. Teman-teman Billy merasa lucu dengan jawabannya.c. Billy tidak bisa berbahasa Ingrris samasekali.d. Jawaban (a) dan (b) benar.e. Jawaban (a), (b) dan (c) benar.14. Pilihlah pernyataan yang benar sesuai dengan anekdot 1!a. Billy merasa kantuk sehingga salah dalam menjawab pertanyaan.b. Billy kurang terampil dan memahami cara menggunakan alat penerjemahc. Alat penerjemah yang dipakai Billy sudah kunod. Jawaban (a) dan (b) benar.e. Jawaban (a), (b) dan (c) benar.

Bagian 2 Anekdot 2 soal nomor 1521

Pagi ini Syafrie bangun terlalu siang. Diapun (.) untuk segera mandi dan berangkat sekolah. Sebenarnya, jarak sekolah dan rumah Syafrie tidak terpaut jauh.

1Bu, Syafrie berangkat!Ya, hati-hati nak, jangan (.) menyeberang jalan. Tunggu sepi atau mobil lewat baru menyeberang, ujar ibu Syafrie sambil memberikan uang saku. Syafriepun berangkat dengan terburu-buru.Setelah beberapa lama hingga ibu Syafrie menuntaskan tugasnya sebagai ibu rumah tangga untuk memasak dan mencuci pakaian, Syafrie datang dengan muka suram.

2Loh, nak? Kok cepat pulang? Ada acara apa di sekolah?Tidak tahu bu, jawab Syafrie ketus.Loh?, ibu Syafrie mulai terheran-heran.Bagaimana Syafrie tahu? Sudah empat jam menunggu, banyak mobil lewat, tapi dibelakangnya ada mobil lagi. Dan lagi, jalannya tidak sepi ada banyak orang, ada penjual bakso, ada penjual mainan di pinggir jalan yah sudah, Syafrie menunggu sambil membeli bakso

3Setelah kejadian itu, ibu Syafrie terpaksa harus ke sekolah Syafrie untuk melaporkan bahwa anaknya meminta izin tidak masuk sekolah pada hari itu. Syafrie melanjutkan kembali aktifitas libur sekolahnya.

4 O., ibu Syafrie hanya ternganga mendengar penjelasan anaknya. Selanjutnya, ibu Syafrie hanya bisa terdiam. Sepertinya, sekali waktu dia harus melatih anaknya agar dapat menyeberang jalan.

5Jalan raya sekarang ini adalah tempat yang paling berbahaya. Hal ini dikarenakan banyaknya kasus kecelakaan yang terjadi di jalan raya. Oleh karena itu, wajar jika setiap orang tua sangat khawatir jika anaknya akan pergi dan menyeberang jalan raya.

15. Teks di atas tidak berurutan. Teks tersebut dapat diurutkan dengan susunan nomor.a. 5-1-2-4-3b. 5-4-3-2-1c. 1-5-2-3-4d. 3-2-1-4-5e. 5-1-2-3-416. Kedua bagian rumpang / kosong () pada bagian bertanda nomor 1 dapat di isi dengan.a. bergegasb. terburu-buruc. tergopoh-gopohd. buru-burue. terburu buru ; bergegas17. Kata libur sekolah yang tercetak tebal bermaksuda. liburan sekolahb. jadwal liburan sekolahc. tidak masuk sekolahd. tidak pergi sekolahe. meninggalkan sekolah

18. Teks anekdot memiliki fitur kata . untuk menunjukkan keterangan lokatif / tempata. benda tempat dan tunjuk tempat b. konjungsi tempat c. penjelas tempat dan konjungsi tempat d. gabungan dan jadian tempat e. kata-kata sederhana yang menunjukkan lokasi 19. Teks anekdot memiliki fitur kata . untuk menunjukkan keterangan temporal / waktu a. nama waktu dan keterangan waktub. konjungsi waktuc. gabungan dan jadian waktud. kata-kata sederhana yang menunjukkan waktue. Penjelasan waktu dan waktu 20. Teks anekdot memiliki fitur kata . untuk menghubungkan waktu-waktu dan kejadian dalam cerita. a. konjungsi antarkata dan kalimatb. konjungsi antar waktu c. nomina waktu d. keterangan waktu e. penjelas waktu 21. Adanya unsur hubungan waktu antar-kejadian menunjukkan bahwa anekdot disampaikan dalam struktur teks yang bersifat. a. argumentatifb. naratifc. ekspositifd. deskriptife. persuasif

Bagian 3 Laporan Hasil Observasi soal nomor 2230

Bimbingan Konseling dan Masalah SosialRemaja di SMAN 8 Malang

1Pembimbing konseling (BK) di sekolah adalah salah satu sarana SMAN 8 Malang. . secara intensif berperan memantau dan membimbing remaja di sekolah. Pemantauan dan . diarahkan pada setiap permasalahan yang dialami remaja. Setiap tahun, BK SMAN 8 Malang menghimpun data . siswa melalui pengisian jurnal ... Melalui jurnal konseling, ditentukan dua belas permasalahan yang sering dialami siswa. Tujuh di antaranya adalah permasalahan sosial yang erat .. pembahasan gejala sosial di bidang ilmu Sosiologi.

2Dua belas problema yang sering dihadapi siswa SMAN 8 Malang adalah masalah ekonomis, agama dan moralitas, keluarga, berkesesuaian terhadap sekolah, penyesuaian terhadap struktural kurikulum, penyesuaian sosialita dan keorganisasian, pribadi, kesehatan, hobi dan penggunaan waktu luang, muda-mudi dan asmara, pengembangan karir dan masa depam, dan kebiasaan belajar. Dari kedua belas masalah ini, tujuh diantaranya adalah masalah berhubungan gejala sosial diantaranya masalah ekonomi (8%), agama dan moral (14%), keluarga (19%), penyesuaian terhadap sekolah (26%), penyesuaian terhadap struktur kurikulum (28%), penyesuaian sosial dan keorganisasian (31%), dan muda-mudi dan asmara (40%). Tujuh permasalahan ini telah diuntaikan dari prosentasional permasalahan yang terkecil sampai yang paling besar.

3Permasalahan ekonomi yang muncul adalah masalah kecukupan finansial untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan sekolah, dan kondisi ekonomi keluarga yang kurang baik. Untuk mengatasinya, konselor BK bekerjasama dengan pihak otoritas sekolah (kepala dan wakil-wakil kepala sekolah) melalui kegiatan beasiswa, orang tua asuh, teman asuh, infaq, peringanan biaya sekolah, hingga bantuan alat-alat perlengkapan sekolah.

4Permasalahan agama dan moral yang muncul adalah masalah kurangnya pengetahuan atau pemahaman beragama, kurangnya kesadaran untuk beribadah, ketidakjujuran, kurangnya tenggang rasa, dan kurangnya penghormatan kepada orang lain, yang lebih tua, dan orang tua. Untuk mengatasinya, konselor BK bekerjasama dengan pihak otoritas dan bagian keagamaan sekolah melalui kegiatan pembinaan moral dan keagamaan, badan dakwah, rutinitas keagamaan seperti berdoa, mengaji, dan ibadah berjamaah, dan pengintegrasian ajaran moral dan keagamaan dalam matapelajaran.

5Permasalahan keluarga yang muncul adalah masalah orang tua yang sudah meninggal, pola asuh yang salah atau menyimpang, perbedaan pendapat dan pertengkaran dengan orang tua, dan kondisi keluarga yang tidak harmonis. Untuk mengatasinya, konselor BK bekerjasama dengan pihak otoritas sekolah dan orang tua / wali siswa melalui kegiatan mediasi komunikasi siswa-orang tua dan pengarahan pada orang tua siswa.

6Permasalahan penyesuaian terhadap sekolah yang muncul adalah masalah keengganan untuk bersekolah, terlambat masuk, bolos sekolah, keinginan untuk pindah sekolah, kelas, atau penjurusan, ketidakcocokan dengan pribadi guru, ketidakcocokan dengan teman, dan ketidakcocokan dengan lingkungan dan suasana sekolah. Hal-hal yang terkait dengan permasalahan penyesuaian terhadap struktur kurikulum yang muncul adalah masalah pelajaran yang terlampau berat, kurangnya minat terhadap proses belajar, tugas yang terlampau berat, dan nilai yang rendah. Untuk mengatasinya, konselor BK bekerjasama dengan pihak otoritas sekolah, kesiswaan, bagian kurikulum, guru kelas, dan guru mapel melalui kegiatan sosialisasi pelaksanaan program-program sekolah, peraturan seputar sekolah, struktur kurikulum, standar uji kompetensi, dan standar kelulusan.

7Permasalahan penyesuaian sosial dan organisasi yang muncul adalah masalah kesulitan bergaul, pengucilan, perundungan, pengelompokan, hubungan yang tidak harmonis dengan teman, kurang percaya diri, dan rendahnya minat berorganisasi. Untuk mengatasinya, konselor BK bekerjasama dengan pihak otoritas sekolah, kesiswaan, dan organisasi siswa (OSIS) melalui kegiatan sosialisasi wadah-wadah komunikasi dan organisasi siswa, ekstrakurikuler, dan kegiatan majelis permusyawaratan kelas.

8Permasalahan muda-mudi dan asmara yang muncul adalah masalah hubungan yang terlalu serius pada usia dini, asmara yang berlebihan dan terlalu jauh, dorongan untuk menjalin hubungan lawan jenis yang berlebihan, dan masalah dengan orang tua terkait hal berpacaran. Untuk mengatasinya, konselor BK memasukkan konten sosialisasi terkait muda-mudi, asmara, dan seksualitas dalam proses pembelajaran matapelajaran bimbingan konseling di kelas. Selain itu, BK juga memanfaatkan organisasi siswa Konresa yang dibentuk sekolah dalam naungan kesiswaan dan OSIS untuk bekerajasama dalam melakukan sosialisasi pengetahuan terkait seksualitas pada siswa dengan metode konseling sebaya.

22. Bagian bertanda nomor 1 dalam teks LHO di atas adalah bagiana. orientasib. aspek-aspek yang dilaporkan c. kelas umum d. pernyataan umum e. bagian umum23. Bagian aspek-aspek laporan ditunjukkan pada nomora. 1 dan 2b. 4, 5, 6, 7, dan 8c. 2, 3, 4, 5, 6, 7, dan 8d. 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, dan 8e. 3, 4, 5, 6, 7, dan 824. Aspek yang dilaporkan pada bagian 8 terkait a. permasalahan percintaan muda-mudi dewasa ini b. permasalahan yang diselesaikan oleh BK dan konresa c. permasalahan terkait fungsi bimbingan koseling dan konresa d. permasalahan muda-mudi dan asmara e. permasalahan terkait bimbingan konseling 25. Data-data hasil observasi merupakan data yang bersifat a. aktual dan terkini sesuai dengan pembicaraan yang sedang hangatb. tajam dan terpercaya seperti apa adanya dan tidak dilebih-lebihkanc. faktual, nyata, bernilai kebenaran, dan dapat dibuktikan dan dipertanggungjawabkand. fiktif dan faktual sehingga menimbulkan kesan yang mendalame. fiktif dan dilebih-lebihkan agar memberikan sensasi laporan yang luar biasa26. Subjek utama yang ada pada pada seluruh paragraf menunjukkan bahwa teks LHO memiliki kata sebagai benda atau subjek yang dilaporkan. a. kata kerja b. kata sifat c. kata bendad. kata keterangane. kata dasar

27. Untuk mendeskripsikan subjek, teks LHO memiliki fitur kata .. untuk menunjukkan sifat-sifat kebendaan.a. kerja b. sifat c. benda d. majemuk e. keterangan 28. Berdasarkan kerapian susunan kalimat dan pilihan katanya (tata bahasa), teks LHO memiliki struktur bahasa.. a. formalb. kasual c. nonformal d. beku e. baku 29. Berdasarkan suasana komunikasinya, teks LHO memiliki struktur bahasa.. a. ringkas dan padatb. kasual c. nonbaku d. formale. nonformal30. Kata Konseling pada paragraf ke-8 bermaknaa. Seseorang yang melakukan pembimbingan atau bantuan untuk menyelesaikan masalahb. Seseorang yang mendapatkan pembimbingan atau bantuan untuk menyelesaikan masalahc. Pembimbing atau pembantu untuk menyelesaikan masalahd. Kegiatan pemberian pembimbingan atau bantuan untuk menyelesaikan masalahe. Hal yang dilakukan oleh seorang konselor kepada konsele

Bagian 4 : Menginterpretasi isi teks Laporan Hasil ObservasiKerjakan soal (3142) di bawah ini sesuai perintah!

Perintah (3134):Jika orang lain melakukan observasi yang sama, apakah hasil observasi di bawah ini akan tetap sama? Jawablah dengan (a) jika tetap atau (b) jika tidak tetap pada setiap pernyataan di bawah ini!

PernyataanTetap / Tidak Tetap

31. Permasalahan ekonomi yang muncul adalah 8%a. Tetapb. Tidak tetap

32. Untuk mengatasi masalah ekonomi, konselor BK bekerjasama dengan pihak otoritas sekolaha. Tetapb. Tidak tetap

33. Permasalahan penyesuaian sosial dan organisasi yang muncul adalah masalah kesulitan bergaul, pengucilan, perundungan, pengelompokan, hubungan yang tidak harmonis dengan teman, kurang percaya diri, dan rendahnya minat berorganisasi.a. Tetapb. Tidak tetap

34. Konresa yang dibentuk sekolah dalam naungan kesiswaan dan OSIS melakukan sosialisasi seksualitas pada siswa dengan metode konseling sebaya.a. Tetapb. Tidak tetap

Perintah (3538):Manakah pertanyaan yang jawabannya sesuai dengan isi teks laporan hasil observasi? Jawablah dengan (a) jika sesuai atau (b) jika tidak sesuai pada setiap pertanyaan di bawah ini!

PernyataanSesuai / Tidak sesuai

35. Mengapa siswa SMA Negeri 8 mengalami banyak permasalahan?a. Sesuaib. Tidak sesuai

36. Bagaimana hasil pengukuran prosentase permasalahan sosial yang dialami siswa?a. Sesuaib. Tidak sesuai

37. Bagaimana tindakan BK dan perangkat sekolah lainnya untuk mengatasi setiap permasalahan sosial pada siswa?a. Sesuaib. Tidak sesuai

38. Bagaimana BK dan perangkat sekolah terlibat dalam memicu permasalahan siswa?a. Sesuaib. Tidak sesuai

Perintah (3942) :Manakah pernyataan yang tepat dengan isi teks laporan hasil obersvasi? Jawablah dengan (a) jika tepat atau (b) jika tidak tepat pada setiap pernyataan di bawah ini!

PernyataanTepat / Tidak Tepat

39. Siswa SMA Negeri 8 tidak pernah memiliki permasalahan yang terlalu rumit.a. Tepatb. Tidak tepat

40. BK dan perangkat sekolah lain di SMA Negeri 8 merasa prihatin terhadap setiap permasalahan siswa.a. Tepatb. Tidak tepat

41. Siswa SMA Negeri 8 memiliki permasalahan remaja yang selalu mendapat perhatian konselor sekolah dan perangkat dari sekolah yang lain.a. Tepatb. Tidak tepat

42. Setiap permasalahan siswaSMA Negeri 8 yang intensitasnya tinggi perlu diperhatikan.a. Tepatb. Tidak tepat

Bagian 5 : Menyunting dan Mengevaluasi isi teks Laporan Hasil ObservasiKerjakan soal (4344) di bawah ini dengan jawaban tertulis sesuai perintah!

43. Lengkapilah 5 kata yang hilang pada paragraf 1 Laporan Hasil Observasi!44. Berilah perbaikan pada 10 kata yang bergaris bawah pada paragraf 2 Laporan Hasil Observasi!

Bagian 6 : Metakognisi isi teks Laporan Hasil ObservasiKerjakan soal (45) di bawah ini dengan jawaban tertulis sesuai perintah!

45. Susunlah paragraf solusi (min 4 kalimat) setelah membaca kasus yang diajukan sesuai dengan teks laporan! Pilih salah satu permasalahan (A) atau (B) yang menjadi perhatian anda! Perhatikan pula penataan kata, kalimat, paragraf, dan konjungsi yang baik!

Masalah A :Pada ulangan akhir semester 1, Tristan mendapat nilai yang cukup buruk hingga dia harus mengikuti remidi. Namun walaupun sudah mengikuti program remidi, Tristan tetap mendapat nilai yang buruk. Dia mengaku tidak bisa mengikuti pelajaran yang diberikan. Hal ini dikarenakan beberapa hal. Pertama, Tristan merasa tidak nyaman dengan pola-pola pengajaran di sekolahnya. Menurutnya, guru-gurunya memiliki gaya mengajar yang terlalu banyak member tugas namun tidak pernah dikoreksi. Kedua, Tristan merasa kurikulum sekolah yang terlalu membebani, sehingga nilainya tidak pernah bagus. Hal ini juga merisaukan orang tua Tristan. Bagaimana Tristan dan orang tuanya dapat menyelesaikan masalah?

Solusi :

Masalah B :Pada ulangan akhir semester 2, Susi mendapat nilai sikap yang cukup buruk hingga dia harus dipanggil oleh wali kelas. Buruknya nilai sikap ini dikarenakan Susi seringkali tidak masuk dan tidak mengerjakan tugas. Setelah ditanya oleh wali kelas, dia menceritakan bahwa dirinya sedang mengalami beberapa permasalahan dengan orang-orang disekitarnya. Pertama, Susi mengalami masalah dengan beberapa orang teman sekelasnya sehingga enggan masuk sekolah. Dia mengaku sering mendapatkan kekerasan verbal seperti ejekan karena ayahnya mengalami cacat fisik akibat kecelakaan beberapa bulan yang lalu. Kedua, Susi seringkali tidak ingin pulang karena kecewa dengan ayahnya. Karena itu, Susi seringkali tidak punya waktu untuk mengerjakan tugas rumah. Bagaimana orang tua Susi dapat menyelesaikan masalah anaknya?

Solusi :

-------------------------------------- Terimakasih telah mengerjakan dengan jujurSemoga sukses! ----------------------------------------------------