Skenario LANGKAH Keputusan Etik

7
MATA KULIAH : BLOK KONSEP DASAR KEPERAWATAN SEMESTER/TA : I/ 2014-2015 TOPIK : LANGKAH – LANGKAH MEMBUAT KEPUTUSAN MASALAH ETIK DOSEN : Ns. Haryati, M.Kep, Sp.KMB SKENARIO 1 Ny. M seorang ibu rumah tangga, umur 35 tahun, mempunyai seorang anak umur 4 tahun, Ny.M. berpendidikan SMA, dan suami Ny.M bekerja sebagai PNS di suatu kantor kelurahan. Saat ini Ny.M dirawat di ruang kandungan sejak 3 hari yang lalu. Sesuai hasil pemeriksaan Ny.M positif menderita kanker rahim grade III, dan dokter merencanakan untuk dilakukan operasi pengangkatan kanker rahim. Semua pemeriksaan telah dilakukan untuk persiapan operasi Ny.M. Menjelang dua hari operasi, Ny.M hanya diam dan tampak cemas dan binggung dengan rencana operasi yang akan dijalaninnya. Dokter hanya menjelaskan bahwa Ny.M harus dioperasi karena tidak ada tindakan lain yang dapat dilakukan. Dan dokter memberitahu perawat kalau Ny.M atau keluarganya bertanya, sampaikan operasi adalah jalan terakhir. Dan jangan dijelaskan tentang apapun, tunggu saya yang akan menjelaskannya. Saat menghadapi hal tersebut, Ny.M berusaha bertanya kepada perawat ruangan yang merawatnya. Ny.M bertanya kepada perawat beberapa hal, yaitu: apakah saya masih bisa punya anak setelah dioperasi nanti , karena kami masih ingin punya anak. apakah masih ada pengobatan yang lain selain operasi dan apakah operasi saya bisa diundur dulu suster Dari beberapa pertanyaan tersebut perawat ruangan hanya menjawab secara singkat: ibu kan sudah diberitahu dokter bahwa ibu harus operasi penyakit ibu hanya bisa dengan operasi, tidak ada jalan lain yang jelas ibu tidak akan bisa punya anak lagi …” Bila ibu tidak puas dengan jawaban saya, ibu tanyakan langsung dengan dokternya ya. Dan setelah menjawab beberapa pertanyaan Ny.M, perawat memberikan surat persetujuan operasi untuk ditanda tangani, tetapi Ny.M mengatakan saya menunggu suami saya dulu suster , perawat mengatakan secepatnya ya bu besok ibu sudah akan dioperasi tanpa penjelasan lain, perawat meninggalkan Ny.M. Sehari sebelum operasi Ny.M berunding dengan suaminya dan memutuskan menolak operasi dengan alasan, Ny.M dan suami masih ingin punya anak lagi. Dengan penolakan Ny.M dan suami, perawat mengatakan pada Ny.M dan suami Ibu tidak boleh begitu, ibu harus dioperasi agar penyakit ibu tidak parah, kita hanya berusaha dan perawat meninggalkan pasien dan suami tanpa penjelasan apapun. Dan setelah penolakan pasien tersebut, perawat A datang ke Kepala ruangan dan mengatakan bahwa Ny.M menolak untuk operasi. Ny.M masih ragu karena dokter belum menjelaskan rencana operasi yang akan dilakukan, Kepala ruangan bertanya kepada perawat A kenapa tidak dijelaskan Perawat A menjawab pesan dokter, saya tidak boleh menjelaskan tentang operasi tersebut, disuruh menunggu dokter , kepala ruangan mengatakan …” kalau begitu buat surat pernyataan saja dan kita sampaikan ke dokter bedahnya. Dan sampai saat ini dokter belum menjelaskan operasi yang akan dilakukan pada Ny.M dan keluarga. Dan akhirnya pasien pulang. Beberapa hari kemudian Rumah Sakit mendapat surat keluhan dari keluarga Ny.M yang berisi ketidakpuasan dari pelayanan dimana Ny.M dirawat. Oleh karena itu pihak Rumah Sakit (pimpinan) menanggapi surat tersebut dan berusaha mencari tahu Skenario/Keputusan Masalah Etik/KDK/UHO/2014 Page 1

description

keputusan etik

Transcript of Skenario LANGKAH Keputusan Etik

Page 1: Skenario LANGKAH Keputusan Etik

MATA KULIAH : BLOK KONSEP DASAR KEPERAWATANSEMESTER/TA : I/ 2014-2015TOPIK : LANGKAH – LANGKAH MEMBUAT KEPUTUSAN MASALAH ETIKDOSEN : Ns. Haryati, M.Kep, Sp.KMB

SKENARIO 1

Ny. M seorang ibu rumah tangga, umur 35 tahun, mempunyai seorang anak umur 4 tahun, Ny.M. berpendidikan SMA, dan suami Ny.M bekerja sebagai PNS di suatu kantor kelurahan. Saat ini Ny.M dirawat di ruang kandungan sejak 3 hari yang lalu.Sesuai hasil pemeriksaan Ny.M positif menderita kanker rahim grade III, dan dokter merencanakan untuk dilakukan operasi pengangkatan kanker rahim. Semua pemeriksaan telah dilakukan untuk persiapan operasi Ny.M.Menjelang dua hari operasi, Ny.M hanya diam dan tampak cemas dan binggung dengan rencana operasi yang akan dijalaninnya. Dokter hanya menjelaskan bahwa Ny.M harus dioperasi karena tidak ada tindakan lain yang dapat dilakukan. Dan dokter memberitahu perawat kalau Ny.M atau keluarganya bertanya, sampaikan operasi adalah jalan terakhir. Dan jangan dijelaskan tentang apapun, tunggu saya yang akan menjelaskannya.Saat menghadapi hal tersebut, Ny.M berusaha bertanya kepada perawat ruangan yang merawatnya. Ny.M bertanya kepada perawat beberapa hal, yaitu:“apakah saya masih bisa punya anak setelah dioperasi nanti”, karena kami masih ingin punya anak. “apakah masih ada pengobatan yang lain selain operasi” dan “apakah operasi saya bisa diundur dulu suster”Dari beberapa pertanyaan tersebut perawat ruangan hanya menjawab secara singkat:“ibu kan sudah diberitahu dokter bahwa ibu harus operasi”“penyakit ibu hanya bisa dengan operasi, tidak ada jalan lain”“yang jelas ibu tidak akan bisa punya anak lagi…”“Bila ibu tidak puas dengan jawaban saya, ibu tanyakan langsung dengan dokternya…ya.” Dan setelah menjawab beberapa pertanyaan Ny.M, perawat memberikan surat persetujuan operasi untuk ditanda tangani, tetapi Ny.M mengatakan “saya menunggu suami saya dulu suster”, perawat mengatakan “secepatnya ya bu… besok ibu sudah akan dioperasi”tanpa penjelasan lain, perawat meninggalkan Ny.M. Sehari sebelum operasi Ny.M berunding dengan suaminya dan memutuskan menolak operasi dengan alasan, Ny.M dan suami masih ingin punya anak lagi.Dengan penolakan Ny.M dan suami, perawat mengatakan pada Ny.M dan suami” Ibu tidak boleh begitu, ibu harus dioperasi agar penyakit ibu tidak parah, kita hanya berusaha” dan perawat meninggalkan pasien dan suami tanpa penjelasan apapun. Dan setelah penolakan pasien tersebut, perawat A datang ke Kepala ruangan dan mengatakan bahwa Ny.M menolak untuk operasi. Ny.M masih ragu karena dokter belum menjelaskan rencana operasi yang akan dilakukan, Kepala ruangan bertanya kepada perawat A “kenapa tidak dijelaskan” Perawat A menjawab “pesan dokter, saya tidak boleh menjelaskan tentang operasi tersebut, disuruh menunggu dokter…”, kepala ruangan mengatakan “ kalau begitu buat surat pernyataan saja” dan kita sampaikan ke dokter bedahnya. Dan sampai saat ini dokter belum menjelaskan operasi yang akan dilakukan pada Ny.M dan keluarga. Dan akhirnya pasien pulang. Beberapa hari kemudian Rumah Sakit mendapat surat keluhan dari keluarga Ny.M yang berisi ketidakpuasan dari pelayanan dimana Ny.M dirawat. Oleh karena itu pihak Rumah

Skenario/Keputusan Masalah Etik/KDK/UHO/2014Page 1

Page 2: Skenario LANGKAH Keputusan Etik

Sakit (pimpinan) menanggapi surat tersebut dan berusaha mencari tahu kebenaran kasus yang tejadi pada Ny.M dan akan mengambil tindakan bila ada unsur pelanggaran kode etik dalam pelayanan kesehatan yang dilakukan staff Rumah Sakit.Sekilas berkaitan dengan ruangan, kepala ruangan adalah Ners S1 yang telah bekerja selama lima tahun dan perawat A adalah perawat lulusan DIII baru bekerja diruang tersebut dua tahun.

Tugas:1. Buatlah langkah-langkah penyelesaian masalah etik berdasarkan kasus diatas, meliputi:

a. Identifikasi dan klarifikasi masalah etik yang berkaitanb. Kumpulkan data dan informasi yang lengkap, termasuk pihak yang terlibat dalam konflik yang

terjadi dan faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan etikc. Identifikasi pilihan-pilihan penyelesaian masalahd. Tentukan siapa yang terlibat dalam masalah tersebut dan siapa pengambil keputusan yang

tepate. Identifikasi peran/ kewajiban perawat dalam penyelesaian masalah etikf. Buat keputusan berdasarkan pertimbangan/ pilihan penyelesaian masalah yang adag. Lakukan tindakanh. Evaluasi hasil tindakan

2. Kembangkan skenario yang ada dan lakukan role play (bermain peran)

Skenario/Keputusan Masalah Etik/KDK/UHO/2014Page 2

Page 3: Skenario LANGKAH Keputusan Etik

MATA KULIAH : BLOK KONSEP DASAR KEPERAWATANSEMESTER/TA : I/ 2014-2015TOPIK : LANGKAH – LANGKAH MEMBUAT KEPUTUSAN MASALAH ETIKDOSEN : Ns. Haryati, M.Kep, Sp.KMB

SKENARIO 2

Suatu hari ada seorang bapak-bapak dibawa oleh keluarganya ke salah satu Rumah Sakit dengan

gejala demam dan diare kurang lebih selama 6 hari. Selain itu bapak-bapak tersebut (Tn. A)

menderita sariawan sudah 3 bulan tidak sembuh-sembuh, dan berat badannya turun secara

berangsur-angsur. Semula Tn. A badannya gemuk tapi 3 bulan terakhir ini badannya kurus dan telah

turun 10 Kg dari berat badan semula. Tn. A ini merupakan seorang sopir truk yang sering pergi keluar

kota karena tuntutan kerjaan bahkan jarang pulang, kadang-kadang 2 minggu sekali bahkan sebulan

sekali.

Tn. A masuk UGD dan dokter yang memeriksa menganjurkannya untuk diopname di ruang penyakit

dalam karena kondisi Tn. A yang sudah sangat lemah. Keesokan harinya dokter yang menangani Tn. A

melakukan visite kepada Tn. A, dan memberikan advice kepada perawatnya untuk dilakukan

pemeriksaan laboratorium dengan mengambil sampel darahnya. Tn. A yang ingin tahu sekali tentang

penyakitnya meminta perawat tersebut untuk segera memberi tahu penyakitnya setelah didapatkan

hasil pemeriksaan. Sore harinya pukul 16.00 WITA hasil pemeriksaan telah diterima oleh perawat

tersebut dan telah dibaca oleh dokternya. Hasilnya mengatakan bahwa Tn. A positif terjangkit

penyakit HIV/AIDS. Kemudian perawat tersebut memanggil keluarga Tn. A untuk bertemu dokter

yang menangani Tn. A. Bersama dokter dan seijin dokter tersebut, perawat menjelaskan tentang

kondisi pasien dan penyakitnya. Keluarga terlihat kaget dan bingung. Keluarga meminta kepada

dokter terutama perawat untuk tidak memberitahukan penyakitnya ini kepada Tn. A. Keluarga takut

Tn. A akan frustasi, tidak mau menerima kondisinya dan dikucilkan dari masyarakat.

Perawat tersebut mengalami dilema etik dimana satu sisi dia harus memenuhi permintaan keluarga

namun di sisi lain perawat tersebut harus memberitahukan kondisi yang dialami oleh Tn. A karena itu

merupakan hak pasien untuk mendapatkan informasi.

Tugas:1. Buatlah langkah-langkah penyelesaian masalah etik berdasarkan kasus diatas, meliputi:

a. Identifikasi dan klarifikasi masalah etik yang berkaitanb. Kumpulkan data dan informasi yang lengkap, termasuk pihak yang terlibat dalam konflik yang

terjadi dan faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan etik

Skenario/Keputusan Masalah Etik/KDK/UHO/2014Page 3

Page 4: Skenario LANGKAH Keputusan Etik

c. Identifikasi pilihan-pilihan penyelesaian masalahd. Tentukan siapa yang terlibat dalam masalah tersebut dan siapa pengambil keputusan yang

tepate. Identifikasi peran/ kewajiban perawat dalam penyelesaian masalah etikf. Buat keputusan berdasarkan pertimbangan/ pilihan penyelesaian masalah yang adag. Lakukan tindakanh. Evaluasi hasil tindakan

2. Kembangkan skenario yang ada dan lakukan role play (bermain peran)

Skenario/Keputusan Masalah Etik/KDK/UHO/2014Page 4

Page 5: Skenario LANGKAH Keputusan Etik

MATA KULIAH : BLOK KONSEP DASAR KEPERAWATANSEMESTER/TA : I/ 2014-2015TOPIK : LANGKAH – LANGKAH MEMBUAT KEPUTUSAN MASALAH ETIKDOSEN : Ns. Haryati, M.Kep, Sp.KMB

SKENARIO 3

Seorang wanita berumur 50 tahun menderita penyakit kanker payudara terminal dengan

metastase yang telah resisten terhadap tindakan kemoterapi dan radiasi. Wanita tersebut

mengalami nyeri tulang yang hebat dimana sudah tidak dapat lagi diatasi dengan pemberian

dosis morphin intravena. Hal itu ditunjukkan dengan adanya rintihan ketika istirahat dan nyeri

bertambah hebat saat wanita itu mengubah posisinya. Klien tampak tidak bisa tidur pulas dan

ia sering meminta diberikan obat penurun nyeri, dan keluarganya pun meminta untuk

dilakukan penambahan dosis pemberian obat penurun nyeri. Saat dilakukan diskusi perawat

disimpulkan bahwa penambahan obat penurun nyeri (analgesik) dapat mempercepat kematian

klien.

Tugas:1. Buatlah langkah-langkah penyelesaian masalah etik berdasarkan kasus diatas, meliputi:

a. Identifikasi dan klarifikasi masalah etik yang berkaitanb. Kumpulkan data dan informasi yang lengkap, termasuk pihak yang terlibat dalam konflik yang

terjadi dan faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan etikc. Identifikasi pilihan-pilihan penyelesaian masalahd. Tentukan siapa yang terlibat dalam masalah tersebut dan siapa pengambil keputusan yang

tepate. Identifikasi peran/ kewajiban perawat dalam penyelesaian masalah etikf. Buat keputusan berdasarkan pertimbangan/ pilihan penyelesaian masalah yang adag. Lakukan tindakanh. Evaluasi hasil tindakan

2. Kembangkan skenario yang ada dan lakukan role play (bermain peran)

Skenario/Keputusan Masalah Etik/KDK/UHO/2014Page 5

Page 6: Skenario LANGKAH Keputusan Etik

MATA KULIAH : BLOK KONSEP DASAR KEPERAWATANSEMESTER/TA : I/ 2014-2015TOPIK : LANGKAH – LANGKAH MEMBUAT KEPUTUSAN MASALAH ETIKDOSEN : Ns. Haryati, M.Kep, Sp.KMB

SKENARIO 4

Tn. B, 45 tahun, masuk keruang rawat untuk persiapan bedah akibat tumor abdomen yang dideritanya. Pada pengkajian awal, Ns. A mendiskusikan dengan Tn. B tentang pilihan manajemen nyeri paska operasi, namun ia menyatakan tidak tertarik untuk menggunakan berbagai obat-obatan, dan tidak membutuhkan obat penurun nyeri (analgetik) kecuali jika benar-benar diperlukan. Setelah operasi, Tn. B kembali keruang rawat dengan terpasang infus Opioid.

Ns. A mengkaji tingkat nyeri Tn.B dengan menggunakan skala 0 (tidak nyeri) - 10 (sangat nyeri). Dia menunjukkan tingkat nyerinya pada level 8, tetapi menolak saran perawat untuk diberikan obat Opioid bolus (langsung melalui intravena) untuk mengurangi nyerinya.

Pada hari berikutnya, dokter bedah menganjurkan untuk meningkatkan mobilisasi/ pergerakan setelah 24 jam paska operasi. Selama shift Ns. A mencatat bahwa Frekuensi Pernapasan Tn. B meningkat secara drastis menjadi 28 x/ menit. Saat diauskultasi, didapatkan akumulasi cairan di dasar paru-paru. Ns. A menyadari bahwa meningkatkan ambulasi/ pergerakan dapat membantu mencegah perburukan fungsi pernafasannya.

Ns. A menawarkan bantuan kepada Tn. B untuk duduk dan berjalan disekitar ruangan, namun dia menolak karena merasa sangat kesakitan. Ns. A menganjurkan untuk menambah analgesik tetapi dia sekali lagi menolaknya.

Saat Tn. B tertidur, Ns. A bermaksud menambah kecepatan infus Opioid tanpa sepengetahuan Tn. B agar memberikan lebih banyak analgetik pd Tn. B sehingga diharapakan ia dapat melakukan ambulasi.

Tugas:1. Buatlah langkah-langkah penyelesaian masalah etik berdasarkan kasus diatas, meliputi:

a. Identifikasi dan klarifikasi masalah etik yang berkaitanb. Kumpulkan data dan informasi yang lengkap, termasuk pihak yang terlibat dalam konflik yang

terjadi dan faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan etikc. Identifikasi pilihan-pilihan penyelesaian masalahd. Tentukan siapa yang terlibat dalam masalah tersebut dan siapa pengambil keputusan yang

tepate. Identifikasi peran/ kewajiban perawat dalam penyelesaian masalah etikf. Buat keputusan berdasarkan pertimbangan/ pilihan penyelesaian masalah yang adag. Lakukan tindakanh. Evaluasi hasil tindakan

2. Kembangkan skenario yang ada dan lakukan role play (bermain peran)

Skenario/Keputusan Masalah Etik/KDK/UHO/2014Page 6