Skenario 3 Smt 6 Blok 18

6
Step1 1. Fiber reifnforced composite : material berbahan dasar resin yg mengandung fiber yg digunakan sebagai bahan splinting dan bahan gigi tiruan 2. Splin temporer : splint yg dipasamgkan pada waktu tertentu bila gigi sudah tidak goyah maka splint di lepas 3. Polyetylen : 4. Ad bona : prognosis baik 5. Cotton plier : instrument yg di gunakan untuk mengngambil cotton pellet 6. Etsa phosphoric acid : bahan yg di gunakan untuk membentuk mikropit pada permukaan gigi 7. Bonding generasi V : 8. Resesi : pergeseran gingiva kearah apical 9. Surgical phase therapy : fase koreksi terhadap deformitas anatomical seprti poket periodontal kehilangan gigi dan disharmoni oklusi yg berkembang sebagai suatu hasil dari penyakit sebelumnya dan menjadi faktor trjadinya penyakit periodontal. 10. Initial phse therapy : fase terapi untuk menghilangkan beberapa faktor etiologi yg mungkin terjaditanpa melakukan bedah periodontal , perawatan restorative dan prostetic 11. Maintenance terapy : fase pemeliharaan untuk mencegah kekambuhan penyakit periodontal 12. Luksasi : kegoyahan gigi 13. Splinting : usaha untuk menstabilkan gigi yg goyah 14. Flowable composite : sedian komposit yg memiliki daya alir yg lebih tinggi 15. Ekstrakoronal : diluar mahkota gigi Step2 1. Kelebihan dan kekurangan bahan FRC? Kelebihan : nilai estetisnya lebih tinggi, tidak ada proses korosi, memiliki modulus elastisitas yg hamper menyerupai dentin,dapat berikatan dengan struktur gigi dengan menggunakan

Transcript of Skenario 3 Smt 6 Blok 18

Step11. Fiber reifnforced composite : material berbahan dasar resin yg mengandung fiber yg digunakan sebagai bahan splinting dan bahan gigi tiruan 2. Splin temporer : splint yg dipasamgkan pada waktu tertentu bila gigi sudah tidak goyah maka splint di lepas 3. Polyetylen : 4. Ad bona : prognosis baik5. Cotton plier : instrument yg di gunakan untuk mengngambil cotton pellet6. Etsa phosphoric acid : bahan yg di gunakan untuk membentuk mikropit pada permukaan gigi7. Bonding generasi V : 8. Resesi : pergeseran gingiva kearah apical9. Surgical phase therapy : fase koreksi terhadap deformitas anatomical seprti poket periodontal kehilangan gigi dan disharmoni oklusi yg berkembang sebagai suatu hasil dari penyakit sebelumnya dan menjadi faktor trjadinya penyakit periodontal. 10. Initial phse therapy : fase terapi untuk menghilangkan beberapa faktor etiologi yg mungkin terjaditanpa melakukan bedah periodontal , perawatan restorative dan prostetic 11. Maintenance terapy : fase pemeliharaan untuk mencegah kekambuhan penyakit periodontal 12. Luksasi : kegoyahan gigi13. Splinting : usaha untuk menstabilkan gigi yg goyah14. Flowable composite : sedian komposit yg memiliki daya alir yg lebih tinggi15. Ekstrakoronal : diluar mahkota gigi

Step21. Kelebihan dan kekurangan bahan FRC?Kelebihan : nilai estetisnya lebih tinggi, tidak ada proses korosi, memiliki modulus elastisitas yg hamper menyerupai dentin,dapat berikatan dengan struktur gigi dengan menggunakan adesi, tidak memerlukan proses laboratorium, tidak membutuhkan preparasi yg banyak.Kekurangan : mahal, tidak di aplikasikan pada gigi yg sangat berjejal, 2. Apa sjakah macam2 splinting? Cast metal countinous splint (permanen) Akrilik countinous splint (permanen) Interdental reinforded splint (permanen) Gold post atau staple splint (permanen) A splint (permanen) Wire ligature akrilik splint (temporary) Orthodontic band splint(temporary) Akrilik cronw splint (temporary) Eksternal akrilik splint (temporary) fixedinternal splint (permanen) removable fixed periodontal splint(temporary)3. Indikasi dan kontra indikasi splinting?Indiksi : jaringan sehat tidak boleh kurang sepertiga akar gigi, tidak mengganggu oklusi, estetika memuaskan, stabil dan efisien, tidak menyebabkan iritasi dan mudah di bersihkan, Kontra indikasi : jaringan sehat kurang dari sepertiga akar gigi, 4. Prosedur apa yg harus dilakukan pada fase di skenario?Initial phase terapi: DHE, skalling dan root planning, splinting termporare pada gigi yg goyah, penyesuaian oklusik, evaluasi, Surgical fase terapi: bedah periodontal, penyesuaian oklusi Maintenance terapi : riwayat medis dan gigi pasien, re evaluasi kesehatan periodontal setiap 6 bulan sekali, melakukan radiografi untuk mengetahui perkembangan periodontal dan tuln alveolar 3 atau 4 tahun sekali.5. Apa saja tipe2 FRC? Polyethylene Polyester Karbo / grafit Aramide Cramik Glass fiber6. Prosedur melakukan splinting? Dilakukan tidakan profilaksis pada area gigi yg akan di rawat dengan brush terus di bilas dan di keringkan Panjang pita FRC diukur dengan dental floss dengan menepatkan pada bagian distal hinggan distal bagian yg akan di splinting Pita fiber di lapisi resin adesif bonding Isolasi daerah kerja dengan cotton roll Permukaan gigi bagian lingual di etsa selama 30 detik Gigi di bilas dan di keringkan Lakukan blokoutn pada area intr proksimal dengan menggunakan PVS adesi resin resin di satukan dengan mikrobrush Aplikasi packable resin komposit Tempatkan pita fiber Aplikasikan selapis tipis resin komposit flowable di atas pita fiber Sinari selama 60 detik Lakukan pengecekan oklusi agar tidak terjadi traumatic oklusi Finishing dengan rubber cups

7. Bahan pa saja yg digunakan splinting kecuali yg ada diskenario?Akrilik,8. Jelaskan sifat mekanis, fisik, biologis FRC?

9. Diagnosis dan perawatan pada skenario?Luksasi derajat 2 pada gigi 32, 31, 41, 42, luksasi derajat 1 pada 33, 43Rencana perawatan:gigi 33, 32, 31, 41, 42, 43 splinting temporare dengan FRC 10. Macam macam bentuk struktur penyusun FRC dan jelaskan?11. Alat dan bahan apa saja yg diperlukan utuk aplikasi FRC sebagai bahan splinting?12. Apa saja intruksi yg di berikan kepasien pasca perawatan splinting?13. Jelaskan macam2 prognosis dalam perawatan?14. Sebutkan macam2 etiologi luksasi gigi?15. Bagaimana proses terjadinya luksasi?

Step51. Bahan pa saja yg digunakan splinting kecuali yg ada diskenario? SabrinaAkrilik,2. Jelaskan sifat mekanis, fisik, biologis FRC? Dila3. Macam macam bentuk struktur penyusun FRC dan jelaskan? NiaJenis Fiber Tulangan

Ada berbagai jenis serat yang dapat digunakan untuk memperkuat polimer komposit matriks. Yang paling umum adalah serat karbon (AS4, IM7, dll) dan fiberglass (S-kaca, E-kaca, dll). Seperti matriks, serat yang dipilih akan ditentukan oleh aplikasi akhir.

Karbon (Graphite) Serat

Serat karbon konduktif, memiliki kombinasi yang sangat baik dari modulus tinggi dan kekuatan tarik tinggi, memiliki sangat rendah (sedikit negatif) CTE dan menawarkan ketahanan yang baik terhadap suhu tinggi.

Serat karbon sering dikategorikan menggunakan modulus tarik. Ada lima kategori dari serat karbon umumnya digunakan dalam komposit; modulus rendah, modulus standar, modulus menengah, modulus tinggi dan modulus ultra-tinggi. Yang tepat cut-off untuk kategori ini akan bervariasi tergantung pada referensi berkonsultasi, tetapi secara umum, serat modulus rendah memiliki modulus tarik kurang dari 30Msi dan serat modulus ultra-tinggi memiliki modulus tarik lebih besar dari 75Msi. Sebagai titik perbandingan, baja memiliki modulus tarik 29Msi.

Dengan meningkatnya modulus, serat cenderung lebih rapuh, lebih mahal dan lebih sulit untuk menangani. Selanjutnya, kekuatan tarik serat umumnya meningkat dengan meningkatnya modulus dari rendah ke menengah, tetapi kemudian cenderung jatuh dalam tinggi dan ultra-tinggi serat modulus. Yaitu kekuatan tarik serat karbon cenderung menjadi yang terbesar untuk serat modulus menengah. Untuk alasan ini, serat modulus standar dan menengah cenderung untuk memberikan kinerja terbaik secara keseluruhan, kecuali aplikasi berorientasi sangat kaku. Hal ini digambarkan lebih jelas ketika harga serat dan ketersediaan juga dipertimbangkan.

Serat gelas

Fiberglass adalah, seperti namanya, kaca yang telah dipintal menjadi bentuk serat. Fiberglass tidak sekuat atau kaku seperti serat karbon, tetapi memiliki karakteristik yang membuatnya diinginkan dalam banyak aplikasi. Fiberglass adalah non-konduktif (misalnya isolator) dan umumnya terlihat sebagian besar jenis transmisi. Hal ini membuat pilihan yang baik ketika berhadapan dengan aplikasi listrik atau broadcast.

Ada lima jenis utama dari fiberglass. Sebuah kaca (glass alkali) yang memiliki ketahanan kimia yang baik, tetapi sifat listrik yang lebih rendah. C-kaca (glass kimia) yang memiliki ketahanan kimia yang sangat tinggi. E-kaca (glass listrik) yang merupakan insulator yang sangat baik dan tahan serangan dari air. S-kaca (kaca struktural) yang dioptimalkan untuk sifat mekanik. D-kaca (kaca dielektrik) yang memiliki sifat listrik terbaik tetapi tidak memiliki sifat mekanik bila dibandingkan dengan E dan S kaca.

E-kaca dan S-kaca, sejauh ini, jenis yang paling umum ditemukan dalam komposit. Jenis ini memiliki kombinasi yang baik dari ketahanan kimia, sifat mekanik dan sifat isolasi. Dari dua, E-kaca menawarkan ekonomi lebih menarik, dan S-kaca menawarkan kinerja mekanik yang lebih baik.

Serat lain

Sementara serat karbon dan fiberglass adalah bala bantuan yang paling umum dalam komposit termoplastik, ada pilihan lain. Serat aramid (seperti Kevlar dan Twaron ) dan serat boron telah digunakan dalam komposit dan menawarkan beberapa properti yang bermanfaat (ketangguhan yang sangat baik dan kuat tekan, masing-masing). Namun mereka memiliki karakteristik yang telah membatasi penggunaannya (kerentanan terhadap cahaya kesulitan mesin / dan kerapuhan, masing-masing). Yang lain termasuk serat keramik seperti SiC atau aluminium oksida. Ini mungkin menarik untuk kompresi mereka, isolasi, atau sifat suhu tinggi.

Staf Otomatis Dynamics 'dapat membantu dengan pemilihan serat terbaik untuk aplikasi Anda berdasarkan kebutuhan Program, ketersediaan, ekonomi, dan pertimbangan lainnya.http://www.automateddynamics.com/article/thermoplastic-composite-basics/types-of-fiber-reinforcement 4. Alat dan bahan apa saja yg diperlukan utuk aplikasi FRC sebagai bahan splinting? lintang5. Apa saja intruksi yg di berikan kepasien pasca perawatan splinting? Mas dan6. Jelaskan macam2 prognosis dalam perawatan? jujuk7. Sebutkan macam2 etiologi luksasi gigi? dira8. Bagaimana proses terjadinya luksasi? kikik9. Apa saja tipe2 FRC? Lida nia Polyethylene Polyester Karbo / grafit Aramide Cramik Glass fiber10. Kontra indikasi splinting? kikik11. Polyetylen dira12. Bonding generasi V.. jujuk