PUSKESMASBARU ULU

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL PENYIMPANAN BERKAS REKAM MEDIS

SPO

No. Kode : / UKP / PKM /Terbitan : 01No. Revisi : 00 Tgl. Mulai Berlaku : 20/06/2015Halaman : 1 dari 2

Ditetapkan oleh :

Tgl : 20 Juni 2015Oleh

Pimpinan Puskesmas Baru Ulu

Nama Pimpinan

C. James KalengkonganNIP. 19650220 199903 1 002

1. Pengertian Kegiatan menyimpan berkas rekam medis pasien agar aman dan terjaga

kerahasiannya

2. Tujuan

a. Untuk mempermudah dan mempercepat ditemukan kembali berkas

rekam medis pasien yang tersimpan

b. Mudah mengambil dari tempat penyimpanan

c. Mudah pengembaliannya

d. Melindungi data rekam medis dari bahaya pencurian, bahaya

kedrusakan file, kimiawi dan biologi.

3. KebijakanSurat Keputusan Kepala Puskesmas Baru Ulu Nomor :

2.04/SK-SPO/IV/2015

4. Referensi -

5. KebijakanPenyimpanan berkas rekam medis di rumah sakit adalah dengan system

DISENTRALISASI yaitu penyimpanan data rekam medis secara

terpisah yaitu suatu system penyimpanan dengan cara memisahkan

berkas rekam medis rawat jalan dan rawat inap.

7. Langkah- Langkah

1. Petugas menyimpan berkas rekam medis yang telah lengkap.

2. Dilakukan penyortiran menurut nomor untuk mencegah kesalahan letak.

3. Petugas menyimpan berkas rekam medis didalam rak filling disusun sejajar berurutan sesuai

1

PUSKESMASBARU ULU

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL PENYIMPANAN BERKAS REKAM MEDIS

SPO

No. Kode : / UKP / PKM /Terbitan : 01No. Revisi : 00 Tgl. Mulai Berlaku : 20/06/2015Halaman : 2 dari 2

Ditetapkan oleh :

Tgl : 20 Juni 2015Oleh

Pimpinan Puskesmas Baru Ulu

Nama Pimpinan

C. James KalengkonganNIP. 19650220 199903 1 002

dengan no urut catatan medisnya.

4. Petugas menyusun pada rak penyimpanan yg sudah ditunjukkan

5. Rekam medis yang sampul depan nya rusak atau lembarannya lepas harus diperbaiki untuk

mencegah semakin rusak/hilang lembaran-lembaran yang diperlukan.

6. Petugas penyimpanan harus memelihara kerapian dan teraturnya rak-rak penyimpanan yang

menjadi tanggung jawabnya.

5. Unit terkait Rekam Medis

2