SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE...

66
SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE I Pedoman umum untuk Mahasiswa FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG 2019

Transcript of SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE...

Page 1: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

SILABUS

BLOK 19

CLINICAL COMPREHENSIVE I

Pedoman umum untuk Mahasiswa

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

2019

Page 2: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 2

VISI , MISI dan TUJUAN

VISI , MISI dan TUJUAN

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

VISI

Menjadi Program Studi yang unggul dalam Pendidikan Kedokteran dengan

Pendekatan Kedokteran Keluarga dan Kedokteran Okupasi yang Islami

berbasis teknologi dan berwawasan Internasional pada tahun 2034.

MISI

1. Menyelenggarakan pendidikan kedokteran yang unggul berbasis

Standar Kompetensi Dokter Indonesia (SKDI) dan Standar Kompetensi

dan Karakter Dokter Muhammadiyah (SKKDM)

2. Menyelenggarakan penelitian di bidang kedokteran dasar, kedokteran

klinik, kedokteran komunitas, kedokteran okupasi dan kedokteran

Islam guna mendukung pengembangan pendidikan kedokteran dan

kesehatan masyarakat.

3. Menyelenggarakan pengabdian pada masyarakat di bidang kedokteran

dan kesehatan masyarakat.

4. Mengembangkan dan memperkuat manajemen Program Studi untuk

mencapai kemandirian

5. Mengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku

kepentingan baik nasional maupun internasional

Page 3: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 3

TUJUAN

Menghasilkan dokter yang berkompeten dan terpercaya dalam

melaksanakan pelayanan kesehatan primer dengan pendekatan kedokteran

keluarga dan kedokteran okupasi yang Islami.

Page 4: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 4

LEMBAR PENGESAHAN

Buku Silabus blok Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran

Universitas Muhammadiyah Semarang ini telah disahkan pada 30 Agustus

2019

Page 5: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 5

DISIPLIN ILMU DAN NARASUMBER

Tim Penyusun:

dr.Andra Novitasari,MPd

dr.Yanuarita Tursinawati,MSi,Med

dr.Mega Pandu Arfiyanti,MMed.Ed

dr.Romadhoni,MHPE

Penanggung jawab :

dr. Hema Dewi A,MK.es

dr. Susilo Budi P

DISIPLIN ILMU DAN NARASUMBER

NO DISIPLIN ILMU NARASUMBER/PENGAMPU NO TELP

1. Ilmu Penyakit

Dalam dr. Zulfachmi,Sp.PD, FINASIM

0811471147

2. Ilmu Kesehatan

Anak

dr. Galuh Ramaningrum, Sp.A 08122822639

dr. Agus Saptanto, Sp.A 08156510975

3. Ilmu Bedah dr. Bondan Prasetyo, SpB 081328144622

4. Ilmu Saraf dr. Siti Istiqomah, Sp.S 08156542725

5. Ilmu Kesehatan

Jiwa dr. Suprihhartini, Sp.KJ

08156500440

6. Ilmu Gizi dr.Rizki Ika Riyani,SpGK 08156614456

7. Patologi Klinik dr. Harun N, Sp.PK 081326492727

Page 6: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 6

Daftar Nama Pengampu Keterampilan Klinik

Nama Trainer

No Nama dosen No telp

1 dr. Idha Kurniasih 081575000085

2 dr. Andriani 085642493112

3 dr. Lorensya Berta Joharlina 08977407171

4 dr. Alaa Ulil Haqiyah 085640043930

5 dr. Gharini Sumbaga 085641001143

6 dr. Rifka Widianingrum 082324725342

7 dr. Diksta Winza Ronicha 085640814218

Page 7: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 7

Kata Pengantar

Puji syukur kami ucapkan ke hadirat Allah SWT atas karunia

Nya,sehinga kami dapat menyelesaikan penyusunan Buku Silabus Blok 19

(Clinical Comphrehensive I). Buku ini diharapkan dapat digunakan sebagai

panduan untuk dosen dan mahasiswa pada blok 19 yang akan

diselengarakan pada semester gasal tahun ajaran 2019-2020.

Buku panduan ini berisi tema pembelajaran yang diharapkan dapat

membantu mahasiswa dalam mempelajari blok 19. Buku ini dilengkapi

dengan metode pembelajaran, topik dan materi, skenario , evaluasi hasil

akhir dan referensi sumber pembelajaran.

Terimakasih sebesar besarnya kami sampaikan kepada tim MEDU

FK UNIMUS serta dosen dan staff yang berperan serta dalam penyusunan

buku pandian ini. Kami menyadari masih banyak kekurangan dalam buku

ini, oleh karena itu tim penyusun sangat mengharapkan masukan untuk

kesempurnaan buku panduan blok ini. Semoga buku ini bermanfaat untuk

dosen, tutor trainer mahasiswa serta semua yang terlibat dalam sistem

pembelajaran FK UNIMUS.

Semarang, September 2019

Tim Penyusun

Page 8: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 8

DAFTAR ISI

Daftar Isi

VISI , MISI dan TUJUAN ........................................................................................................... 2

LEMBAR PENGESAHAN .......................................................................................................... 4

DISIPLIN ILMU DAN NARASUMBER ................................................................................. 5

Daftar Nama Pengampu Keterampilan Klinik .............................................................. 6

Kata Pengantar ........................................................................................................................... 7

DAFTAR ISI ................................................................................................................................... 8

PENDAHULUAN ......................................................................................................................... 9

LINGKUP BAHASAN .............................................................................................................. 10

Daftar Penyakit dan Level Kompetensi ........................................................................ 12

CAPAIAN PEMBELAJARAN BLOK ................................................................................... 31

METODE PEMBELAJARAN ................................................................................................. 33

Strategi Pembelajaran, Topik dan Materi .................................................................... 37

SKENARIO .................................................................................................................................. 41

Blueprint Ujian ........................................................................................................................ 53

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................. 65

Page 9: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 9

PENDAHULUAN

Deskripsi Blok

Blok Clinical Comprehensive I merupakan Blok ke 19 pada semester 7

tahun ke 4 di FK UNIMUS. Blok ini berisi tentang masalah, penyakit dan

ketrampilan klinis yang berkaitan dengan ilmu penyakit saraf dan

kesehatan jiwa, ilmu penyakit dalam, dan ilmu kesehatan anak yang sesuai

dengan Standar Kompetensi Dokter Indonesia (SKDI) tahun 2012. Setelah

menyelesaikan modul ini mahasiswa diharapkan mampu menerapkan

teknik ketrampilan klinik yang sudah dipelajari pada kasus/penyakit yang

terkait dengan ilmu penyakit saraf dan kesehatan jiwa, ilmu penyakit

dalam, dan ilmu kesehatan anak, sebagai dasar dan bekal pada

kepaniteraan klinik.

Proses pembelajaran dilaksanakan dengan kegiatan

pembekalan,praktikum ketrampilan dan belajar mandiri. Masing masing

kegiatan tersebut masuk ke dalam komponen penilaian sesuai dengan

bobot masing masing.Blok ini dilaksanakan selama 7 minggu dengan 6

minggu aktif dan 1 minggu ujian

Bidang Ilmu yang Terkait

Bidang ilmu yang terkait dalam blok ini meliputiilmu penyakit saraf

dan kesehatan jiwa, ilmu penyakit dalam, dan ilmu kesehatan anak.

Page 10: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 10

LINGKUP BAHASAN

Lingkup bahasan dalam blok 19 ini berdasarkan pada masalah kesehatan

yang terjadi pada bidang neurologi dan psikiatri, sistem kardiovaskuler dan

respirasi, sistem hemato imunologi, sistem endokrin, nutrisi dan metabolik

sesuai dengan lampiran daftar penyakit pada SKDI 2012. Penyakit dalam

daftar ini dikelompokkan menurut sistem tubuh manusia disertai tingkat

kemampuan yang harus dicapai di akhir masa pendidikan.

Daftar Penyakit

Tingkat kemampuan yang harus dicapai/Level of Competency (LoC) :

Tingkat Kemampuan 1: mengenali dan menjelaskan

Lulusan dokter mampu mengenali dan menjelaskan gambaran klinik

penyakit, dan mengetahui cara yang paling tepat untuk mendapatkan

informasi lebih lanjut mengenai penyakit tersebut, selanjutnya menentukan

rujukan yang paling tepat bagi pasien. Lulusan dokter juga mampu

menindaklanjuti sesudah kembali dari rujukan.

Tingkat Kemampuan 2: mendiagnosis dan merujuk

Lulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik terhadap penyakit

tersebut dan menentukan rujukan yang paling tepat bagi penanganan

pasien selanjutnya. Lulusan dokter juga mampu menindaklanjuti sesudah

kembali dari rujukan.

Tingkat Kemampuan 3: mendiagnosis, melakukan penatalaksanaan

awal, dan merujuk

3A. Bukan gawat darurat

Page 11: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 11

Lulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik dan memberikan terapi

pendahuluan pada keadaan yang bukan gawat darurat. Lulusan dokter

mampu menentukan rujukan yang paling tepat bagi penanganan pasien

selanjutnya.Lulusan dokter juga mampu menindaklanjuti sesudah kembali

dari rujukan.

3B. Gawat darurat

Lulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik dan memberikan terapi

pendahuluan pada keadaan gawat darurat demi menyelamatkan nyawa

atau mencegah keparahan dan/atau kecacatan pada pasien.Lulusan dokter

mampu menentukan rujukan yang paling tepat bagi penanganan pasien

selanjutnya.Lulusan dokter juga mampu menindaklanjuti sesudah kembali

dari rujukan.

Tingkat Kemampuan 4: mendiagnosis, melakukan penatalaksanaan

secara mandiri dan tuntas

Lulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik dan melakukan

penatalaksanaan penyakit tersebut secara mandiri dan tuntas.

4A. Kompetensi yang dicapai pada saat lulus dokter

4B. Profisiensi (kemahiran) yang dicapai setelah selesai internsip dan /

atau Pendidikan Kedokteran Berkelanjutan (PKB)

Dengan demikian didalam Daftar Penyakit ini level kompetensi tertinggi

adalah 4A

Page 12: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 12

Daftar Penyakit dan Level Kompetensi

SARAF

No Daftar Penyakit Tingkat

Kemampuan Genetik dan Kongenital

1 Spina bifida 2 2 Fenilketonuria 1

Gangguan Neurologik Paediatrik 3 Duchene muscular dystrophy 1 4 Kejang demam 4

Infeksi 5 Infeksi sitomegalovirus 2 6 Meningitis 3B 7 Ensefalitis 3B 8 Malaria serebral 3B 9 Tetanus 4

10 Tetanus neonatorum 3B 11 Toksoplasmosis serebral 2 12 Abses otak 2 13 HIV AIDS tanpa komplikasi 4 14 AIDS dengan komplikasi 3A 15 Hidrosefalus 2 16 Poliomielitis 3B 17 Rabies 3B 18 Spondilitis TB 3A

Tumor Sistem Saraf Pusat 19 Tumor primer 2 20 Tumor sekunder 2

Penurunan Kesadaran 21 Ensefalopati 3B 22 Koma 3B 23 Mati batang otak 2

Nyeri Kepala 24 Tension headache 4 25 Migren 4 26 Arteritis kranial 1

Page 13: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 13

27 Neuralgia trigeminal 3A 28 Cluster headache 3A

Penyakit Neurovaskular 29 TIA 3B 30 Infark serebral 3B 31 Hematom intraserebral 3B 32 Perdarahan subarakhnoid 3B 33 Ensefalopati hipertensi 3B

Lesi Kranial dan Batang Otak 34 Bells’ palsy 4 35 Lesi batang otak 2

Gangguan Sistem Vaskular 36 Meniere's disease 3A 37 Vertigo (Benign paroxysmal positional vertigo) 4 38 Cerebral palsy 2

Defisit Memori 39 Demensia 3A 40 Penyakit Alzheimer 2

Gangguan Pergerakan 41 Parkinson 3A 42 Gangguan pergerakan lainnya 1

Epilepsi dan Kejang Lainnya 43 Kejang 3B 44 Epilepsi 3A 45 Status epileptikus 3B

Penyakit Demielinisasi 46 Sklerosis multipel 1

Penyakit pada Tulang Belakang dan Sumsum Tulang Belakang 47 Amyotrophic lateral sclerosis (ALS) 1 48 Complete spinal transaction 3B 49 Sindrom kauda equine 2 50 Neurogenic bladder 3A 51 Siringomielia 2 52 Mielopati 2 53 Dorsal root syndrome 2 54 Acute medulla compression 3B 55 Radicular syndrome 3A 56 Hernia nucleus pulposus (HNP) 3A

Page 14: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 14

Trauma 57 Hematom epidural 2 58 Hematom subdural 2 59 Trauma Medula Spinalis 2

Nyeri 60 Reffered pain 3A 61 Nyeri neuropatik 3A

Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A 64 Tarsal tunnel syndrome 3A 65 Neuropati 3A 66 Peroneal palsy 3A 67 Guillain Barre syndrome 3B 68 Miastenia gravis 3B 69 Polimiositis 1 70 Neurofibromatosis (Von Recklaing Hausen disease) 2

Gangguan Neurobehaviour 71 Amnesia pascatrauma 3A 72 Afasia 2 73 Mild Cognitive Impairment (MCI) 2

PSIKIATRI

No Daftar Penyakit Tingkat

Kemampuan Gangguan Mental Organik

1 Delirium yang tidak diinduksi oleh alkohol atau zat psikoaktif lainnya

3A

Gangguan Mental dan Perilaku Akibat Penggunaan Zat Psikoaktif 2 Intoksikasi akut zat psikoaktif 3B 3 Adiksi/ketergantungan Narkoba 3A

4 Delirium yang diinduksi oleh alkohol atau zat psikoaktif lainnya

3A

Psikosis (Skizofrenia, Gangguan waham menetap, Psikosis akut dan Skizoafektif)

5 Skizofrenia 3A 6 Gangguan waham 3A 7 Gangguan psikotik 3A 8 Gangguan skizoafektif 3A

Page 15: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 15

9 Gangguan bipolar, episode manik 3A 10 Gangguan bipolar, episode depresif 3A 11 Gangguan siklotimia 2 12 Depresi endogen, episode tunggal dan rekuran 2 13 Gangguan distimia (depresi neurosis) 2 14 Gangguan depresif yang tidak terklasifikasikan 2 15 Baby blues (post-partum depression) 3A

Gangguan Neurotik, Gangguan berhubungan deng Stress, dan Gangguan Somatoform Gangguan Cemas Fobia

16 Agorafobia dengan/tanpa panik 2 17 Fobia sosial 2 18 Fobia spesifik 2

Gangguan Cemas Lainnya 19 Gangguan panik 3A 20 Gangguan cemas menyeluruh 3A 21 Gangguan campuran cemas depresi 3A 22 Gangguan obsesif-kompulsif 2

23 Reaksi terhadap stres yg berat, & gangguan penyesuaian

2

24 Post traumatic stress disorder 3A 25 Gangguan disosiasi (konversi) 2 26 Gangguan somatoform 4 27 Trikotilomania 3A

Gangguan Kepribadian dan Perilaku Masa Dewasa 28 Gangguan kepribadian 2 29 Gangguan identitas gender 2 30 Gangguan preferensi seksual 2

Gangguan Emosional dan Perilaku dengan Onset Khusus pada Masa Anak dan Remaja

31 Gangguan perkembangan pervasif 2 32 Retardasi mental 3A

33 Gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktif (termasuk autisme)

2

34 Gangguan tingkah laku (conduct disorder) 2 Gangguan Makan

35 Anoreksia nervosa 2 36 Bulimia 2

Page 16: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 16

37 Pica 2 Tics

38 Gilles de la tourette syndrome 2 39 Chronic motor of vocal tics disorder 2 40 Transient tics disorder 3A

Gangguan Ekskresi 41 Functional encoperasis 2 42 Functional enuresis 2

Gangguan Bicara 43 Uncoordinated speech 2

Kelainan dan Disfungsi Seksual 44 Parafilia 2 45 Gangguan keinginan dan gairah seksual 3A

46 Gangguan orgasmus, termasuk gangguan ejakulasi Ejakulasi dini)

3A

47 Sexual pain disorder (termasuk vaginismus, diparenia)

3A

Gangguan Tidur 48 Insomnia 4 49 Hipersomnia 3A 50 Sleep-wake cycle disturbance 2 51 Nightmare 2 52 Sleep walking 2

SISTEM RESPIRASI

No Daftar Penyakit Tingkat

Kemampuan

1 Influenza 4 2 Pertusis 4 3 Acute Respiratory distress syndrome (ARDS) 3B 4 SARS 3B 5 Flu burung 3B

Laring dan Faring 6 Faringitis 4 7 Tonsilitis 4 8 Laringitis 4 9 Hipertrofi adenoid 2

10 Abses peritonsilar 3A

Page 17: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 17

11 Pseudo-croop acute epiglotitis 3A 12 Difteria (THT) 3B 13 Karsinoma laring 2 14 Karsinoma nasofaring 2

Trakea 15 Trakeitis 2 16 Aspirasi 3B 17 Benda asing 2

Paru 18 Asma bronkial 4 19 Status asmatikus (asma akut berat) 3B 20 Bronkitis akut 4 21 Bronkiolitis akut 3B 22 Bronkiektasis 3A 23 Displasia bronkopulmonar 1 24 Karsinoma paru 2 25 Pneumonia, bronkopneumonia 4 26 Pneumonia aspirasi 3B 27 Tuberkulosis paru tanpa komplikasi 4 28 Tuberkulosis dengan HIV 3A 29 Multi Drug Resistance (MDR) TB 2 30 Pneumothorax ventil 3A 31 Pneumothorax 3A 32 Efusi pleura 2 33 Efusi pleura masif 3B 34 Emfisema paru 3A 35 Atelektasis 2 36 Penyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK) eksaserbasi

akut 3B

37 Edema paru 3B

38 Infark paru 1

39 Abses paru 3A

40 Emboli paru 1

41 Kistik fibrosis 1

42 Haematothorax 3B

43 Tumor mediastinum 2

Page 18: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 18

44 Pnemokoniasis 2

45 Penyakit paru intersisial 1

46 Obstructive Sleep Apnea (OSA) 1 SISTEM KARDIOVASKULER

No Daftar Penyakit Tingkat

Kemampuan Gangguan dan Kelainan pada Jantung

1 Kelainan jantung congenital (Ventricular Septal Defect, Atrial Septal Defect, Patent Ductus Arteriosus,Tetralogy of Fallot) 2

2 Radang pada dinding jantung (Endokarditis,miokarditis, perikarditis) 2

3 Syok (septik, hipovolemik, kardiogenik, neurogenik) 3B 4 Angina pektoris 3B 5 Infark miokard 3B 6 Gagal jantung akut 3B 7 Gagal jantung kronik 3A 8 Cardiorespiratory arrest 3B 9 Kelainan katup jantung: Mitral stenosis, Mitralregurgi

tation, Aortic stenosis, Aortic regurgitation,danPenyakit katup jantung lainnya 2

10 Takikardi: supraventrikular, ventrikular 3B 11 Fibrilasi atrial 3A 12 Fibrilasi ventrikular 3B 13 Atrial flutter 3B 14 Ekstrasistol supraventrikular, ventrikular 3A 15 Bundle Branch Block 2 16 Aritmia lainnya 2 17 Kardiomiopati 2 18 Kor pulmonale akut 3B 19 Kor pulmonale kronik 3A

Gangguan Aorta dan Arteri 20 Hipertensi esensial 4 21 Hipertensi sekunder 3A 22 Hipertensi pulmoner 1 23 Penyakit Raynaud 2 24 Trombosis arteri 2 25 Koarktasio aorta 1

Page 19: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 19

26 Penyakit Buerger's (Thromboangiitis Obliterans) 2 27 Emboli arteri 1 28 Aterosklerosis 1 29 Subclavian steal syndrome 1 30 Aneurisma Aorta 1 31 Aneurisma diseksi 1 32 Klaudikasio 2 33 Penyakit jantung reumatik 2

Vena dan Pembuluh Limfe 34 Tromboflebitis 3A 35 Limfangitis 3A 36 Varises (primer, sekunder) 2 37 Obstructed venous return 2 38 Trombosis vena dalam 2 39 Emboli vena 2 40 Limfedema (primer, sekunder) 3A 41 Insufisiensi vena kronik 3A

SISTEM ENDOKRIN, METABOLIK DAN NUTRISI

No Daftar Penyakit Tingkat

Kemampuan Kelenjar Endokrin

1 Diabetes melitus tipe 1 4 2 Diabetes melitus tipe 2 4

3 Diabetes melitus tipe lain (intoleransi glukosa akibat penyakit lain atau obat-obatan) 3A

4 Ketoasidosis diabetikum nonketotik 3B 5 Hiperglikemi hiperosmolar 3B 6 Hipoglikemia ringan 4 7 Hipoglikemia berat 3B 8 Diabetes insipidus 1 9 Akromegali, gigantisme 1

10 Defisiensi hormon pertumbuhan 1 11 Hiperparatiroid 1 12 Hipoparatiroid 3A 13 Hipertiroid 3A 14 Tirotoksikosis 3B 15 Hipotiroid 2 16 Goiter 3A

Page 20: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 20

17 Tiroiditis 2 18 Cushing's disease 3B 19 Krisis adrenal 3B 20 Addison's disease 1 21 Pubertas prekoks 2 22 Hipogonadisme 2 23 Prolaktinemia 1 24 Adenoma tiroid 2 25 Karsinoma tiroid 2

Gizi dan Metabollisme 26 Malnutrisi energi-protein 4 27 Defisiensi vitamin 4 28 Defisiensi mineral 4 29 Dislipidemia 4 30 Porfiria 1 31 Hiperurisemia 4 32 Obesitas 4 33 Sindrom metabolik 3B

SISTEM HEMATOLOGI DAN IMUNOLOGI

No Daftar Penyakit Tingkat

Kemampuan 1 Anemia aplastik 2 2 Anemia defisiensi besi 4 3 Anemia hemolitik 3A 4 Anemia makrositik 3A 5 Anemia megaloblastik 2 6 Hemoglobinopati 2 7 Polisitemia 2

8 Gangguan pembekuan darah (trombositopenia, hemofilia, von Willebrand diseases) 2

9 DIC 2 10 Agranulositosis 2 11 Inkompatibilitas golongan darah 2

Timus 12 Timoma 1

Kelenjar Limfe dan Darah 13 Limfoma non-Hodgkin's, Hodgkin's 1 14 Leukemia akut, kronik 2

Page 21: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 21

15 Mieloma multipel 1 16 Limfadenopati 3A 17 Limfadenitis 4

Infeksi 18 Bakteremia 3B 19 Demam dengue, DHF 4 20 Dengue shock syndrome 3B 21 Malaria 4 22 Leishmaniasis dan tripanosomiasis 2 23 Toksoplasmosis 3A 24 Leptospirosis (tanpa komplikasi) 4 25 Sepsis 3B

Penyakit Autoimun 26 Lupus eritematosus sistemik 3A 27 Poliarteritis nodosa 1 28 Polimialgia reumatik 3A 29 Reaksi anafilaktik 4 30 Demam reumatik 3A 31 Artritis reumatoid 3A 32 Juvenile chronic arthritis 2 33 Henoch-schoenlein purpura 2 34 Eritema multiformis 2 35 Imunodefisiensi 2

Page 22: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 22

Daftar Keterampilan Klinis

Tingkat kemampuan 1 (Knows): Mengetahui dan menjelaskan

Lulusan dokter mampu menguasai pengetahuan teoritis termasuk aspek

biomedik dan psikososial keterampilan tersebut sehingga dapat

menjelaskan kepada pasien/klien dan keluarganya, teman sejawat, serta

profesi lainnya tentang prinsip, indikasi, dan komplikasi yang mungkin

timbul. Keterampilan ini dapat dicapai mahasiswa melalui perkuliahan,

diskusi, penugasan, dan belajar mandiri, sedangkan penilaiannya dapat

menggunakan ujian tulis

Tingkat kemampuan 2 (Knows How): Pernah melihat atau

didemonstrasikan

Lulusan dokter menguasai pengetahuan teoritis dari keterampilan ini

dengan penekanan pada clinical reasoning dan problem solving serta

berkesempatan untuk melihat dan mengamati keterampilan tersebut dalam

bentuk demonstrasi atau pelaksanaan langsung pada pasien/

masyarakat.Pengujian keterampilan tingkat kemampuan 2 dengan

menggunakan ujian tulis pilihan berganda atau penyelesaian kasus secara

tertulis dan/atau lisan (oral test).

Tingkat kemampuan 3 (Shows): Pernah melakukan atau pernah

menerapkan di bawah supervisi

Lulusan dokter menguasai pengetahuan teori keterampilan ini termasuk

latar belakang biomedik dan dampak psikososial keterampilan tersebut,

berkesempatan untuk melihat dan mengamati keterampilan tersebut dalam

bentuk demonstrasi atau pelaksanaan langsung pada pasien/masyarakat,

serta berlatih keterampilan tersebut pada alat peraga dan/atau

Page 23: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 23

standardized patient.Pengujian keterampilan tingkat kemampuan 3 dengan

menggunakan ObjectiveStructured Clinical Examination (OSCE) atau

Objective Structured Assessment of Technical Skills (OSATS).

Tingkat kemampuan 4 (Does): Mampu melakukan secara mandiri

Lulusan dokter dapat memperlihatkan keterampilannya tersebut dengan

menguasai seluruh teori, prinsip, indikasi, langkah-langkah cara

melakukan, komplikasi, dan pengendalian komplikasi. Selain pernah

melakukannya di bawah supervisi, pengujian keterampilan tingkat

kemampuan 4 dengan menggunakan Workbased Assessment misalnya mini-

CEX, portfolio, logbook, dsb.

4A. Keterampilan yang dicapai pada saat lulus dokter

4B. Profisiensi (kemahiran) yang dicapai setelah selesai internsip

dan/atau Pendidikan Kedokteran Berkelanjutan (PKB)

Dengan demikian di dalam Daftar Keterampilan Klinis ini tingkat

kompetensi tertinggi adalah 4A.

Tabel . Daftar ketrampilan klinik dan level kompetensi

SISTEM SARAF

No Keterampilan Level

Kompetensi PEMERIKSAAN FISIK

Fungsi Saraf Kranial 1 Pemeriksaan indra penciuman 4 2 Inspeksi lebar celah palpebra 4 3 Inspeksi pupil (ukuran dan bentuk) 4 4 Reaksi pupil terhadap cahaya 4 5 Reaksi pupil terhadap obyek dekat 4 6 Penilaian gerakan bola mata 4 7 Penilaian diplopia 4 8 Penilaian nistagmus 4

Page 24: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 24

9 Refleks kornea 4 10 Pemeriksaan funduskopi 4 11 Penilaian kesimetrisan wajah 4 12 Penilaian kekuatan otot temporal dan masseter 4 13 Penilaian sensasi wajah 4 14 Penilaian pergerakan wajah 4 15 Penilaian indra pengecapan 4

16 Penilaian indra pendengaran (lateralisasi, konduksi udara dan tulang)

4

17 Penilaian kemampuan menelan 4 18 Inspeksi palatum 4 19 Pemeriksaan refleks Gag 3 20 Penilaian otot sternomastoid dan trapezius 4 21 Lidah, inspeksi saat istirahat 4

22 Lidah, inspeksi dan penilaian sistem motorik (misalnya dengan dijulurkan keluar)

4

Sistem Motorik 23 Inspeksi: postur, habitus, gerakan involunter 4 24 Penilaian tonus otot 4 25 Penilaian kekuatan otot 4 Koordinasi 26 Inspeksi cara berjalan (gait) 4 27 Shallow knee bend 4 28 Tes Romberg 4 29 Tes Romberg dipertajam 4 30 Tes telunjuk hidung 4 31 Tes tumit lutut 4 32 Tes untuk disdiadokinesis 4 Sistem Sensorik 33 Penilaian sensasi nyeri 4 34 Penilaian sensasi suhu 4 35 Penilaian sensasi raba halus 4 36 Penilaian rasa posisi (proprioseptif) 4 37 Penilaian sensasi diskriminatif (misal stereognosis) 4 Fungsi Luhur

38 Penilaian tingkat kesadaran dengan skala koma Glasgow (GCS)

4

39 Penilaian orientasi 4

Page 25: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 25

40 Penilaian kemampuan berbicara dan berbahasa, termasuk penilaian apraksia

4

41 Penilaian apraksia 2 42 Penilaian agnosia 2 43 Penilaian kemampuan belajar baru 2 44 Penilaian daya ingat/memori 4 45 Penilaian konsentrasi 4 Refleks Fisiologis, Patologis, dan Primitif 46 Refleks tendon (bisep, trisep, pergelangan, platela,tumit) 4 47 Refleks abdominal 4 48 Refleks kremaster 4 49 Refleks anal 4 50 Tanda Hoffmann-Tromner 4 51 Respon plantar (termasuk grup Babinski) 4 52 Snout reflex 4

53 Refleks menghisap/rooting reflex menggengam palmar / grasp reflex glabela palmomental

4

54 Refleks menggengam palmar/grasp reflex 4 55 Refleks glabella 4 56 Refleks palmomental 4

Tulang Belakang

57 Inspeksi tulang belakang saat istirahat 4 58 Inspeksi tulang belakang saat bergerak 4 59 Perkusi tulang belakang 4 60 Palpasi tulang belakang 4 61 Mendeteksi nyeri diakibatkan tekanan vertikal 4 62 Penilaian fleksi lumbal 4

Pemeriksaan Fisik Lainnya

63 Deteksi kaku kuduk 4 64 Penilaian fontanel 4 65 Tanda Patrick dan kontra-Patrick 4 66 Tanda Chvostek 4 67 Tanda Lasegue 4

PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK

68 Interpretasi X-Ray tengkorak 4 69 Interpretasi X-Ray tulang belakang 4 70 CT-Scan otak dan interpretasi 2

Page 26: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 26

71 EEG dan interpretasi 2 72 EMG, EMNG dan interpretasi 2 73 Electronystagmography (ENG) 1 74 MRI 1 75 PET, SPECT 1 76 Angiography 1 77 Duplex-scan pembuluh darah 1 78 Punksi lumbal 2

KETERAMPILAN TERAPEUTIK

79 Therapeutic spinal tap 2 PSIKIATRI

No Keterampilan Level

Kompetensi ANAMNESIS

1 Autoanamnesis dengan pasien 4

2 Alloanamnesis dengan anggota keluarga/orang lain yang bermakna

4

3 Memperoleh data mengenai keluhan/masalah utama 4 4 Menelusuri riwayat perjalanan penyakit 4

5 Memperoleh data bermakna mengenai riwayat perkembangan, pendidikan, pekerjaan, perkawinan, kehidupan keluarga

4

PEMERIKSAAN PSIKIATRI

6 Penilaian status mental 4 7 Penilaian kesadaran 4 8 Penilaian persepsi orientasi intelegensi secara klinis 4 9 Penilaian orientasi 4

10 Penilaian intelegensi secara klinis 4 11 Penilaian bentuk dan isi pikir 4 12 Penilaian mood dan afek 4 13 Penilaian motoric 4 14 Penilaian pengendalian impuls 4 15 Penilaian kemampuan menilai realitas (judgement) 4 16 Penilaian kemampuan tilikan (insight) 4

17 Penilaian kemampuan fungsional (general assessment of functioning)

4

18 Tes kepribadian (proyektif, inventori, dll) 2

Page 27: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 27

DIAGNOSIS DAN IDENTIFIKASI MASALAH

19 Menegakkan diagnosis kerja berdasaran kriteria diagnosis multiaksial

4

20 Membuat diagnosis banding (diagnosis differensial) 4 21 Identifikasi kedaruratan psikiatrik 4 22 Identifikasi masalah di bidang fisik, psikologis, sosial 4 23 Mempertimbangan prognosis 4 24 Menentukan indikasi rujuk 4

PEMERIKSAAN TAMBAHAN 25 Melakukan Mini Mental State Examination 4 26 Melakukan kunjungan rumah apabila diperlukan 4

27 Melakukan kerja sama konsultatif dengan teman sejawat lainnya

4

TERAPI

28 Memberikan terapi psikofarmaka (obat-obat antipsikotik, anticemas, antidepresan, antikolinergik, sedatif)

3

29 Electroconvulsion therapy (ECT) 2 30 Psikoterapi suportif: konselling 3 31 Psikoterapi modifikasi perilaku 2 32 Cognitive Behavior Therapy (CBT) 2 33 Psikoterapi psikoanalitik 1 34 Hipnoterapi dan terapi relaksasi 2 35 GroupTherapy 1 36 Family Therapy 2

SISTEM RESPIRASI

No Keterampilan Level

Kompetensi

PEMERIKSAAN FISIK

1 Inspeksi leher 4

2 Palpasi kelenjar ludah (submandibular, parotid) 4

3 Palpasi nodus limfatikus brakialis 4

4 Palpasi kelenjar tiroid 4

5 Rhinoskopi posterior 3

6 Laringoskopi, indirek 2

Page 28: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 28

7 Laringoskopi, direk 2

8 Usap tenggorokan (throat swab) 4

9 Oesophagoscopy 2

10 Penilaian respirasi 4

11 Inspeksi dada 4

12 Palpasi dada 4

13 Perkusi dada 4

14 Auskultasi dada 4

PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK

15 Persiapan, pemeriksaan sputum dan interpretasinya (Gram dan Ziehl Nielsen [BTA])

4

16 Pengambilan cairan pleura (pleural tap) 3

17 Uji fungsi paru/spirometri dasar 4

18 Tes provokasi bronkial 2

19 Interpretasi Rontgen/foto toraks 4

20 Ventilation Perfusion Lung Scanning 1

21 Bronkoskopi 2

22 FNAB superfisial 2

23 Trans thoracal needle aspiration (TINA) 2

TERAPEUTIK

24 Dekompresi jarum 4

25 Pemasangan WSD 3

26 Ventilasi tekanan positif pada bayi baru lahir 3

27 Perawatan WSD 4

28 Pungsi pleura 3

29 Terapi inhalasi/nebulisasi 4

30 Terapi oksigen 4

31 Edukasi berhenti merokok 4

Page 29: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 29

SISTEM KARDIOVASKULER

PEMERIKSAAN FISIK

1 Inspeksi dada 4

2 Palpasi denyut apeks jantung 4

3 Palpasi arteri karotis 4

4 Perkusi ukuran jantung 4

5 Auskultasi jantung 4

6 Pengukuran tekanan darah 4

7 Pengukuran tekanan vena jugularis (JVP) 4

8 Palpasi denyut arteri ekstremitas 4

9 Penilaian denyut kapiler 4

10 Penilaian pengisian ulang kapiler (capillary refill) 4

11 Deteksi bruits 4

PEMERIKSAAN FISIK DIAGNOSTIK

12 Tes (Brodie) Trendelenburg 4

13 Tes Perthes 3

14 Test Homan (Homan’s sign) 3

15 Uji postur untuk insufisiensi arteri 3

16 Tes hiperemia reaktif untuk insufisiensi arteri 3

17 Test ankle-brachial index (ABI) 3

18 Exercise ECG Testing 2

PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK

19 Elektrokardiografi (EKG) : pemasangan dan interpretasi hasil EKG sederhana (VES, AMI,VT,VF)

4

20 Ekokardiografi 2

21 Fonokardiografi 2

22 USG Doppler 2

RESUSITASI

23 Pijat jantung luar 4

24 Resusitasi cairan 4

Page 30: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 30

SISTEM HEMATOLOGI DAN IMUNOLOGI

No Keterampilan Level

Kompetensi 1 Palpasi kelenjar limfe 4 2 Persiapan dan pemeriksaan hitung jenis leukosit 4 3 Pemeriksaan darah rutin (Hb, Ht, Leukosit, Trombosit) 4

4 Pemeriksaan profil pembekuan (bleeding time, clotting time)

4

5 Pemeriksaan laju endap darah/kecepatan endap darah (LED/KED)

4

6 Permintaan pemeriksaan hematologi berdasarkan indikasi

4

7 Permintaan pemeriksaan imunologi berdasarkan indikasi

4

8 Skin test sebelum pemberiaan obat injeksi 4 9 Pemeriksaan golongan darah dan inkompatibilitas 4

10 Anamnesis dan konseling anemia defisiensi besi, thalasemia dan HIV

4

11 Penentuan indikasi dan jenis transfusi 4

SISTEM ENDOKRIN, METABOLISME DAN NUTRISI

No Keterampilan Level

Kompetensi

1 Penilaian status gizi (termasuk pemeriksaan antropometri) (blok 15)

4A

2 Penilaian kelenjar tiroid: hipertiroid dan hipotiroid 4A 3 Pengaturan diet 4A 4 Penatalaksanaan diabetes melitus tanpa komplikasi 4A

5 Pemberian insulin pada diabetes mellitus tanpa komplikasi

4A

6 Pemeriksaan gula darah (dengan Point of Care Test [POCT])

4A

7 Pemeriksaan glukosa urine (Benedict) 4A

8 Anamnesis dan konseling kasus gangguan metabolisme dan endokrin

4A

9 Melakukan Pap’s Smear 4A 10 Insersi dan ekstraksi IUD 4A 11 Insersi dan ekstraksi implant 3

Page 31: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 31

CAPAIAN PEMBELAJARAN BLOK

Capaian pembelajaran pada blok 19 ini mahasiswa mampu memahami

dan menerapkan teknik ketrampilan klinik yang sudah dipelajari pada

kasus/penyakit sistem syaraf dan psikiatri, sistem kardiovaskuler dan

respirasi, sistem hematoimunologi dan sistem endokrin, metabolisme dan

nutrisi

Adapun kemampuan akhir yang diharapkan pada akhir blok

inimahasiswa :

1. Mampu melakukan keterampilan clinical comphrehensif yang

berupa Penegakan Diagnosis yang meliputi Anamnesis dan

Komunikasi, Pemeriksaan Fisik, Pemeriksaan Penunjang, Diagnosis

Banding serta Pengelolaan dan Terapidalam kelainan pada sistem

Syaraf dan Psikiatri.

2. Mampu melakukan keterampilan clinical comphrehensif yang

berupa Penegakan Diagnosis yang meliputi Anamnesis dan

Komunikasi, Pemeriksaan Fisik, Pemeriksaan Penunjang, Diagnosis

Banding serta Pengelolaan dan Terapidalam kelainan pada sistem

kardiovaskuler dan respirasi.

3. Mampu melakukan keterampilan clinical comphrehensif yang

berupa Penegakan Diagnosis yang meliputi Anamnesis dan

Komunikasi, Pemeriksaan Fisik, Pemeriksaan Penunjang, Diagnosis

Banding serta Pengelolaan dan Terapi dalam kelainan pada sistem

hematoimunologi.

4. Mampu melakukan keterampilan clinical comphrehensif yang

berupa Penegakan Diagnosis yang meliputi Anamnesis dan

Komunikasi, Pemeriksaan Fisik, Pemeriksaan Penunjang, Diagnosis

Page 32: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 32

Banding serta Pengelolaan dan Terapi dalam kelainan pada sistem

endokrin, metabolisme dan nutrisi

Page 33: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 33

METODE PEMBELAJARAN

Sebelumnya perlu dipahami istilah-istilah sebagai berikut:

Tatap muka adalah kegiatan pembelajaran yang berupa interaksi

antara peserta didik dengan pendidik

Tugas terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa

pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang

dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar kompetensi.

Waktu penyelesaian tugas ditentukan oleh pendidik.

Tugas mandiri/belajar mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan

pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh

peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai

standar kompetensi. Waktu penyelesaian diatur sendiri oleh

peserta didik.

Adapun metode pembelajaran yang dilakukan sebagai berikut :

a. PEMBEKALAN

Pembekalan diawali dengan pre-test, untuk melihat kesiapan

mahasiswa dan post test untuk evaluasi proses kuliah. Pre-test

dan post-test dilakukan tertulis dan/atau lisan, tergantung dosen

pengampu. Lama pembekalan disesuaikan dengan level

kompetensi materi ajar. Semakin besar level kompetensinya

dan/atau makin banyak materi yang harus diberikan maka jam

mengajar diberikan lebih banyak.

Page 34: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 34

Pembekalan dilakukan di ruang pembekalan (classical room).

Detail dari pelaksanaan pembekalan terdapat pada rencana

strategi proses pembelajaran dan satuan ajar pokok.

b. DISKUSI

Diskusi padablok ini dilaksanakan dalam rombongan

belajar.Setiap rombongan belajar(rombel) terdiri dari 8-10

mahasiswa dan setiap rombel dibimbing oleh seorang trainer

yang merupakan rangkaian dari praktikum keterampilan.Bahan

diskusi merupakan suatu naskah skenario, dimana di dalamnya

mengandung bahasan berbagai bidang ilmu yang saling

terkait.Topik bahasan diskusi tutorial diangkat dari daftar

masalah (individu dan komunitas) dan daftar penyakit sesuai

standar kompetensi berdasarkan besar level kompetensinya.Satu

topik diskusi yang didasarkan pada satu skenario akan

dilaksanakan sebanyak 1x pertemuan (1 TM=100 menit) setelah

mahasiswa melakukan 1x kegiatan praktikum keterampilan.

c. PRAKTIKUM KETRAMPILAN

Praktikum ketrampilan pada blok ini dilaksanakan dengan

model role-play suatu simulasi/ sandiwara dokter-pasien. Dalam

pelaksanaan praktikum mahsiswa dibagi dalam rombel, dimana

setiap rombel terdiri dari 8-10 orang. Praktikum dibimbing oleh

dokter sebagai instruktur pembimbing/ trainer.Trainer telah

dilatih ketrampilannya melalui training of trainer (ToT).Satu topik

Page 35: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 35

ketrampilan yang didasarkan pada satu seknario akan

dilaksanakan sebanyak 2x pertemuan. (1 TM = 120 menit)

Dalam pelaksanaannya dibagi lagi menjadi :

1. Pertemuan pertama :

a. Diawali dengan melakukan feedback and

reflection terhadap mahasiswa dengan cara

memberi kesempataan kepada salah seorang

mahasiswa untuk mencoba topik ketrampilan

yang akan dipelajari. Setelah itu memberi motivasi

kepada mahasiswa tentang pentingnya topik yang

akan dipelajari.

b. Memberi penjelasan dan contoh tentang topik

ketrampilan yang di ajarkan

c. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk

mencoba ketrampilan yang diajarkan

Setiap selesai pertemuan pertama mahasiswa

diberikan kesempatan untuk mengulangi latihannya dalan

kegiatan belajar mandiri dan diberikan kewajiban untuk

melakukan refleksi diri dengan cara menuliskan

kekurangan dan kelemahan masing-masing individu dalam

melakukan ketrampilan yang telah diajarkan, ditulis di

buku refleksi diri

2. Pertemuan kedua:

a. Kegiatan diawali dengan membacakan refleksi diri

masing-masing:

Page 36: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 36

b. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk

memperbaiki hasil refleksi dirinya masing-

masing.

Ruangan dan sarana-prasarana yang lain diseting sesuai

topik simulasi.

d. PENUGASAN

Penugasan dalam bentuk tinjauan pustaka atau laporan

kasus (dengan dilampirkan landasan teori secara singkat).Metode

belajar ini ditujukan untuk membiasakan mahasiswa untuk

menelusuri berbagai sumber belajar dan menulis secara ilmiah.

Page 37: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 37

Strategi Pembelajaran, Topik dan Materi

Adapun strategi pembelajaran, topik dan materi dalam blok ini adalah sebagai berikut :

NO STRATEGI

PEMBELAJARAN

TOPIK DAN

MATERI

DISIPLIN

ILMU PENGAMPU

TATAP

MUKA

1. Pembekalan,

Diskusi,

Praktikum

ketrampilan,

Temu pakar

a. Penegakan Diagnosis Saraf (bagian Saraf dan Pediatrik)

b. Penegakan Diagnosis Psikiatri(bagian Psikiatri)

c. Ketrampilan Klinis (bagian Saraf, Pediatrik dan Psikiatri) meliputi Anamnesis dan Komunikasi, Pemeriksaan Fisik, Pemeriksaan Penunjang, Diagnosis Banding serta Pengelolaan dan Terapi.

Sistem Saraf danPerilaku/Psikiatri

dr.Siti Istiqomah,Sp S dr.Agus Saptanto,Sp.A dr. Suprihatini, SpKJ

1 x 100

1 x 100

1x 100

a. Penegakan Diagnosis Sistem Kardiovaskular dan Respirasi (bagian Penyakit Dalam, Bedah dan Pediatrik);

b. Ketrampilan Klinis (bagian Penyakit Dalam, Bedah dan Pediatrik)

Sistem Kardiovaskular dan Respirasi

dr. Zulfahmi, SpPD dr. Bondan Prasetyo dr.Galuh R, Sp.A

1 x 100 1 x 100

1 x 100

Page 38: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 38

meliputi Anamnesis dan Komunikasi, Pemeriksaan Fisik, Pemeriksaan Penunjang, Diagnosis Banding serta Pengelolaan dan Terapi.

a. Penegakan Diagnosis Sistem Hemato-imunologi (bagian Penyakit Dalam, Pediatrik, dan Patologi Klinik);

b. Ketrampilan Klinis (bagian Penyakit Dalam Patologi Klinik) meliputi Anamnesis dan Komunikasi, Pemeriksaan Fisik, Pemeriksaan Penunjang, Diagnosis Banding serta Pengelolaan dan Terapi.

Sistem Sistem Hemato-imunologi

dr.Zulfahmi, SpPD dr.Agus Saptanto,Sp.A dr. Harun N, Sp.PK

1 x 100

1 x 100

1 x 100

Page 39: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 39

a. Penegakan Diagnosis Sistem Endokrin, Metabolisme dan Nutrisi (bagian Penyakit Dalam, Pediatrik dan Gizi);

b. Ketrampilan Klinis (bagian Penyakit Dalam, Pediatrik dan Gizi) meliputi Anamnesis dan Komunikasi, Pemeriksaan Fisik, Pemeriksaan Penunjang, Diagnosis Banding serta Pengelolaan dan Terapi.

Sistem Endokrin, Metabolisme dan Nutrisi

dr.Rizki Ika, Sp GK dr.Galuh R, Sp.A dr. Zulfahmi, SpPD

2 x 100

1 x 100

1 x 100

2. Diskusi 10 x 100

3. Praktikum

Ketrampilan

1. Keterampilan

Sesuai skenario

(20)

2. Keterampilan

Basic Life

Support (2)

22 x 120

4. Praktikum Biomedik

Patologi Klinik: 1. Pemeriksaan sel darah abnormal(eritrosit dan trombosit) pada apusan darah tepi 2. Pemeriksaan sel darah abnormal (luekosit) pada

4 x 100

Page 40: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 40

apusan sumsum tulang. Parasit : Pemeriksaan darah tebal dan Identifikasi Plasmodium Mikrobiologi: Pengecatan Ziehl Nielsen dan KOH (patogen)

5. Ujian 2 x 100

Page 41: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 41

SKENARIO

SISTEM SARAF DAN PSIKIATRI

Skenario 1. Tiba tiba Kejang dan tak sadarkan diri

Fitri berusia 38 th dibawa keluarganya karena tidak sadarkan diri sejak

15 menit yang lalu,sebelumnya dia kejang. Kejang terjadi di seluruh tubuh,

masih sadar saat kejang, kejang berlangsung selama 5 menit ,setelah kejang

dia muntah lalu kehilangan kesadaraan. Fitri mengalami demam yang naik

turun dan sakit kepaala yng hilang timbul selama 2 minggu terakhir.Demam

turun ketika di minum obat penurun panas begitu juga dengan sakit kepala

akan hilang jika meminum obat. Keluhan lainnya berupa leher dan pundak

yang terasa kaku, serta penglihatannya kabur disertai muntah muntah

sejak 1 hari yang lalu.

Menurut penuturan suaminya, sejak 3 bln lalu Fitri mengeluh batuk yang

tak kunjung sembuh. Sudah berobat ke puskesmas dan diberi obat yang

harus diminum rutin selama 6 bulan, tetapi pada bulan ke 2 sudah tidak

minum obat karena menurut dia sudah sembuh batuknya. Dia dan

keluarganya tinggal di daerah kumuh bantaran sungai, dengan pekerjaanya

sebagai pemulung.

Dokter kemudian melakukan pemeriksaan fisik dengan hasil sebagai

berikut : kesadaran: GCS 3, tekanan darah: 120/80 mmhg, denyut nadi: 110

x/mnt, suhu :41”C, RR:30 x/mnt, mata : reaksi pupil(+)(+)/isokor,

funduskopi ;papil oedema (+), leher kaku, teraba pembesaran KGB Regional

di daerah occipital, pemeriksaan reflek patologis (+) ,hasil foto thorak :

kesan TB paru aktif, CT SCAN : pada otak terdapat massa nodular kesan

Page 42: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 42

tuberkuloma dan hydrocephalus ringan. Sambil menunggu hasil lumbal

pungsi.

Skenario 2. Pekerja teh celup kesemutan

Seorang perempuan berusia 32 tahun datang ke praktek dokter keluarga

dengan keluhan jari tangan kanannya sering kesemutan sejak 2 bulan yang

lalu. Kesemutan terutama dirasakan pada jari tengah, telunjuk dan ibu jari.

Kesemutan sifatnya hilang timbul dan lebih memberat di malam hari

namun berkurang jika dikebas-kebaskan. Keluhan disertai rasa sedikit tebal

di jari jari tersebut yang munculnya bersamaan dengan rasa kesemutan.

Pasien juga mengaku merasakan nyeri di pergelangan tangan yang tidak

menjalar. Nyeri baru dirasakan 3 hari yang lalu. Nyeri menghilang bila

dipijat pijat. Akhir akhir ini pasien mengaku kesulitan untuk menggenggam

benda. Riwayat jatuh bertumpu pada tangan disangkal, riwayat tidur

bertumpu dengan tangan disangkal. Riwayat kelemahan anggota gerak juga

disangkal. Pasien tidak pernah memeriksakan keluhan tersebut

sebelumnya dan masih digunakan untuk bekerja. Pasien diketahui sebagai

pekerja industri rumahan teh celup yang bertugas melipat bungkus teh

selama 8 tahun. Sesampai di rumah pasien juga memiliki kebiasaan

mencuci dan memeras pakaian dengan tangan.

Dokter melakukan pemeriksaan dan didapatkan tanda vital dbn,

pemeriksaan provokasi tangan kanan didapatkan parestesi telapak, jari 1,2

dan 3, Flick sign (+), phalen (+).

Pemeriksaan nn craniales dbn. Motorik pada ekstremitas superior dan

inferior sbb:

Superior Inferior

Page 43: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 43

Gerak +/+ +/+

Kekuatan 5/5 5/5

Tonus Normal/normal Normal/normal

Trofi Eutrofi/eutrofi Eutrofi/eutrofi

Refleks fisiologis +/+ +/+

Refleks patologis -/- -/-

Klonus -/-

Skenario 3. Paijo sering murung setelah ditinggal menikah

Paijo, berusia 26 tahun datang ke poliklinik diantar ayahnya dengan

keluhan sudah 1,5 bulan ini Paijo terlihat murung dan jarang keluar kamar.

Keluhan ini berawal saat 2 bulan yang lalu Paijo ditinggal menikah oleh

kekasihnya. Kegiatan makan dan mandi harus dipaksa, bahkan tidak ada

nafsu makan sama sekali. Paijo selalu terlihat lemah lesu dan tidak pernah

menyelesaikan pekerjaan. Biasanya dia rajin bermain bola dengan

temannya, namun akhir akhir ini menjadi tak bersemangat. Paijo menjadi

jarang bersosialisasi dengan teman karena malu. Keluhan lainnya adalah

sulit untuk tidur. Dari anamnesis didapatkan anhedonia (-), gangguan

konsentrasi (+). Pemeriksaan status mental : mood : hypotimia, afek serasi,

gangguan isi pikir (-), gangguan persepsi (-), pemeriksaan status mental

lain dalam batas normal. Pemeriksaan fisik dan penunjang dalam batas

normal.

Page 44: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 44

SISTEM ENDOKRIN, NUTRISI DAN METABOLIK

Skenario 4. Tak indahkan kesehatan diri, pasien tak sadarkan diri

Tn X, Seorang laki-laki berusia 53 tahun datang diantar oleh keluarganya ke

IGD RS dengan keluhan penurunan kesadaran 1 jam yang lalu. Pasien

diketahui merupakan penderita diabetes mellitus sejak 5 tahun yang lalu

dan tidak terkontrol. Dua minggu terakhir pasien mengeluh sering lemas

dan kelelahan hebat serta kehilangan nafsu makan. Istri pasien

menceritakan bahwa akhir akhir ini kerjaan di kantor suami sangat banyak,

pulang hingga larut malam bahkan tak jarang lupa minum obat. Istri sudah

berkali kali mengingatkan agar suami menjaga kesehatannya. Namun

berdalih dikejar deadline, suami tidak mengindahkan anjuran sang istri.

Pasien juga mengeluhkan nyeri telan selama 3 hari ini. Dokter melakukan

pemeriksaan fisik, ditemukan kesadaran letargi, tekanan darah : 90/70

mmHg, respirasi 24 kali/menit, denyut nadi 110 kali/menit, dan suhu

38,20C, konjungtiva anemis, mata cekung, dan bibir kering. Pada

pemeriksaan laboratorium, gula darah sewaktu pasien saat masuk IGD 741

mg/dl. Pemeriksaan darah rutin didapatkan leukosit 15.000 /µL, sel darah

merah 4,9 juta/µL, hemoglobin 13 gr/dL, dan trombosit 500.000/µL.

Pemeriksaan laboratorium urin rutin, pH 6, protein dan glukosa urin (+3),

keton (-). Pemeriksaan elektrolit didapatkan natrium 122 mmol/L. EKG

dalam batas normal.

Page 45: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 45

Skenario 5. Seorang laki laki Mudah lelah

Seorang laki-laki berusia 60 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan

sering lelah sejak 1 bulan yang lalu. Lelah yang dirasakan tidak berkurang

dengan istirahat. Pasien diketahui merupakan penderita diabetes mellitus

sejak 6 bulan yang lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum

tampak obesitas, kesadaran komposmentis, BB 80 kg TB 155 cm, tekanan

darah : 130/100 mmHg, respirasi 20 kali/menit, nadi 80 kali/menit, dan

suhu 370C. Lingkar perut 120 cm. Pada pemeriksaan laboratorium, gula

darah sewaktu 200 mg/dl, kolesterol total 350 mg/dL, HDL 25 mg/dL.

SISTEM HEMATO-IMUNOLOGI

Skenario 6. Bercak merah di badan Agil

Agil, Seorang anak laki-laki berusia 4 tahun dibawa oleh orang tuanya ke

klinik dokter umum dengan keluhan adanya bercak-bercak merah di badan.

Keluhan dirasakan sejak 2 hari yang lalu. Bercak-bercak kemerahan

dirasakan semakin banyak dan menyebar di lengan, leher, dan kaki, hingga

saat ini tersebar luas di seluruh tubuh. Seminggu sebelumnya pasien

mengeluh batuk (tidak berdahak), pilek (berwarna bening) dan sembuh

sendiri tanpa pengobatan. Ibu pasien menyangkal adanya tanda-tanda

perdarahan pada bagian tubuh lainnya. Nafsu makan minum baik. Riwayat

kehamilan baik. Riwayat kelahiran pervaginam pada usia kehamilan 38

minggu dengan berat badan lahir 3000 gr langsung menangis, gerakan aktif

dan tidak terdapat kelainan. Mengkonsumsi ASI eksklusif hingga 6 bulan.

Riwayat imunisasi lengkap, tumbuh kembang sesuai usia. Pada keluarga

dan lingkungan tidak ada yang memiliki penyakit serupa. Pada

Page 46: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 46

pemeriksaan fisik anak tampak sakit ringan, kesadaran kompos mentis, BB

15 kg, dan TB 100 cm. Tanda vital nadi 100x/menit, pernafasan 30x/menit,

suhu 37oC. Pada pemeriksaan fisik tampak adanya purpura pada daerah

wajah, torak, abdomen. Paru dan jantung tidak ditemukan ada kelainan,

abdomen tampak cembung, supel, tidak terdapat nyeri tekan, hepar dan

lien tidak teraba. Hasil pemeriksaan darah hemoglobin 11 gr/dl, leukosit

10.000 /μl, hematokrit 31,7 %, trombosit 27.000 /μl, PT/PTT normal, BT

4’30”, dan CT 7’30”, COOMB test (-).

Skenario 7. Anak jalanan sering diare

Seorang pria 23 tahun datang ke poliklinik karena sering sakit sakitan sejak

6 bulan ini. Pasien mengeluh sering diare, sering demam dan batuk tidak

sembuh sembuh. Pasien merasa bagian mulutnya perih dan tidak nyaman

jika dibuat makan. Dari anamnesis didapatkan keterangan bahwa pasien

adalah anak jalanan yang tidak punya rumah. Hidup bersama teman teman

yang tak punya rumah lainnya di jalanan. Pasien mengaku mempunyai

pasangan sejenis dan sering melakukan hubungan sex tidak wajar dengan

pasangannya. Pada pemeriksaan status generalis didapatkan Tensi : 90/60

mmHg, Nadi 90x/menit, RR: 24x/menit. Suhu 38,5oC. BMI : 16,6kg/m2.

Konjungtiva anemis (+), pemeriksaan leher terdapat pembesaran kelenjar

getah bening cervical, mulut stomatitis (+), leukoplakia (+). Pemeriksaan

perkusi paru terdengar redup pada bagian apex, suara dasar bronkial dan

terdengar suara amforik. Pada anus pasien terdapat masa berbenjol benjol

seperti jengger ayam. Pada pemeriksaan VCT, didapatkan serologi reaktif.

Page 47: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 47

SISTEM KARDIOVASKULAR DAN RESPIRASI

Skenario 8. Apakah ini karena merokok?

Seorang perempuan berusia 65 tahun diantar anaknya ke IGD RS

dengan keluhan sesak napas sudah 1 minggu ini. Keluhan semakin hari

semakin memberat disertai dengan mual, tidak nafsu makan, serak, dan

tidak bertenaga. Pasien memiliki riwayat PPOK dengan kebiasaan merokok

sejak 35 tahun yang lalu. Pasien berobat hanya jika pasien merasa sesak

nafas. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran komposmentis,

terlihat sesak, tekanan darah 180/110 mmHg, frekuensi napas 36x/menit,

denyut nadi 115x/menit, suhu 36,7˚C, napas cuping hidung (+), otot bantu

napas (+), retraksi intercostae (+), vena jugularis 5+9 cmH2O, perkusi

hipersonor pada paru, wheezing +/+, crackles +/+, batas jantung kanan atas

2 cm SIC2 parasternal dextra, batas jantung kanan bawah 3 cm SIC 5

parasternal dextra, terdengar Graham-Steellmurmur, murmur pada daerah

katup trikuspid, gallop S4, distensi vena jugularis, refluks hepatojugular (+),

hepar teraba 2 jari bawah arcus costa dextra tepi tajam dengan konsistensi

lunak serta permukaan licin, abdomen distensi, pekak sisi (+), pekak alih

(+), edema pretibial ekstremitas inferior, clubbing finger (+). Hasil

radiografi thoraks didapatkan peningkatan corakan bronkovaskular,

pendataran diafragma bilateral, CTR 60%, deviasi batas jantung kanan ke

parasternal dextra.

Page 48: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 48

Skenario 9. Setelah nyeri tenggorok kenapa nyeri lutut?

Seorang anak perempuan berusia 13 tahun diantar orang tuanya ke IGD RS

dengan keluhan nyeri hebat pada lutut kanan yang timbul secara tiba-tiba

dan bengkak pada pergelangan tangan kanan. Dua belas hari sebelumnya

pasien mengalami nyeri tenggorok, batuk ringan, tanpa demam. Riwayat

nyeri lutut berulang dan bengkak yang berpindah-pindah sejak usia 5

tahun.

Pasien tidak memiliki riwayat trauma dan dari gambaran radiologis tidak

dijumpai tanda-tanda fraktur. Hasil pemeriksaan didapatkan denyut nadi

80 x/menit, teratur, dan suhu 37,40 C, hasil pemeriksaan THT didapatkan

tonsil membengkak dan merah, limfadenopati servikal posterior, hasil

pemeriksaan jantung didapatkan murmur sistolik dengan ejeksi pada

bagian basal grade 2/6. Ekstremitas didapatkan pergelangan dan lutut

kanan teraba hangat, merah, membengkak, dengan nyeri tekan. Tidak ada

ruam ataupun nodul subkutan. Hasil foto toraks didapatkan kesan

kardiomegali. Kemudian dokter mengkonsultasikan ke dokter Sp.A. Oleh dr

Sp.A dilakukan pemeriksaan penunjang sebagai berikut:

Pemeriksaan antistreptolysin O test = 800 Todd units, serologi virus (-),

ANA (-). Pemeriksaan darah didapatkan leukositosis, LED meningkat, dan

CRP meningkat. EKG didapatkan LVH.

Skenario 10. Pak Totok demam dan batuk

Pak Totok, seorang laki-laki berusia 60 tahun diantar anaknya ke IGD RS

dengan keluhan batuk sejak 7 hari yang lalu. Batuk berdahak, dahak

berwarna kekuningan, tidak ada darah, dan sesak nafas. Keluhan disertai

demam tinggi. Keluhan dirasakan semakin lama semakin berat. Riwayat

Page 49: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 49

kebiasaan merokok (+). Pasien tinggal di panti jompo. Hasil Pemeriksaan

fisik didapatkan keadaan umum pasien tampak lemah, kesadaran letargi.

Tanda Vital: tekanan darah 130/90 mmHg, denyut nadi 110x/menit,

regular, isi tegangan cukup, frekuensi nafas 44x/menit, regular, tipe

pernafasan toracoabdominal, suhu 39,3˚C.

Pemeriksaan Thorax:

PARU

Inspeksi : Statis: retraksi intercostals(+) kanan & suprasternal (+), ICS

normal, Arcus costae < 90˚ Dinamis: tidak simetris, hemithoraks kanan

lebih tertinggal dari pada hemithoraks kiri

Palpasi : stem fremitus kanan>kiri, Nyeri tekan (-), massa (-)

Perkusi: pekak mulai SIC IV hemithoraks kanan, hemithoraks kiri sonor

Auskultasi: suara dasar bronkhovesikuker/vesikuler, suara tambahan ronki

+/-

JANTUNG

Inspeksi: Ictus Cordis tak tampak

Palpasi: Ictus Cordis teraba di SIC V 1-2cm medial linea midklavikula

sinistra, sterna lift (-), pulsus epigastrium (-), pulsus parasternal (-), thrill(-)

Perkusi: konfigurasi jantung dalam batas normal

Auskultasi: Bunyi jantung I-II normal, bising (-), gallop (-)

Hasil Pemeriksaan darah rutin : Leukosit: 20x 103 /l, Trombosit : 300 x

103 /l, Hb : 14,2 g/dl, Hct : 45 %, Neutrofil : 72 %, Limfosit : 25 %, Monosit

: 2 %, Eosinofil : 1 %, Basofil : 0 %.

Hasil pemeriksaan foto thoraks PA :

Page 50: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 50

Page 51: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 51

EVALUASI HASIL BELAJAR

Evaluasi merupakan penilaian yang menunjukkan keadaan dan

kondisi akhir saat ini. Materi evaluasi disusun berdasarkan tujuan belajar

dan kompetensi yang harus dicapai oleh peserta didik. Nilai akhir yang

dicapai dalam setiap akhir blok adalah berupa Nilai Blok , dengan

komponen sebagai berikut :

I. Evaluasi formatif berupa penugasan dan nilai sikap professional

(berupa kerjasama dan tingkah laku)

II. Evaluasi Summatif , berupa Nilai Blok yang terdiri dari :

1. Nilai Kognitif (50%), berupa nilai MCQ / Ujian komprehensif

2. Nilai Motorik (50%), terdiri dari

A. Nilai kegiatan harian praktikum (20%)

B. Ujian praktikum/ skill lab (80%)

Ketentuan :

1. Nilai awal hanya merupakan pass ≥70 /fail < 70

2. Nilai fail harus mengulang sampai mendapatkan nilai pass ((>70)

3. Nilai akhir/nilai Blok adalah gabungan antara nilai kognitif dan

nilai motorik yang keduanya sudah merupakan nilai pass

4. Mahasiswa yang karena mendapatkan musibah sehingga tidak

dapat mengikuti ujian, diberi kesempatan mengikuti ujian susulan.

Musibah yang dimaksud adalah :

a. Sakit (dibuktikan dengan surat keterangan dokter)

b. Orangtua, saudara kandung, istri/suami, anak kandung

meninggal dunia (dibuktikan dengan surat keterangan

kematian)

Page 52: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 52

c. Mahasiswa yang izin untuk menjadi delegasi mengikuti

kegiatan universitas/ fakultas

5. Mahasiswa dinyatakan lulus Blok bila nilai kognitif dan Blok

masing-masing minimal 55 atau C.

6. Penilaian akhir sistem Blok menggunakan konversi angka ke

huruf dengan sistem penilaian acuan patokan atau PAP 5 tingkat

yaitu :

Tingkat Angka Huruf Bobot nilai

1 80,00 - 100 A 4 2 75,00 – 79,99 AB 3,5 3 70,00 – 74,99 B 3 4 65,00 – 69,99 BC 2,5 5 60,00 – 64,99 C 2 6 50,00 – 59,99 CD 1,5 7 40,00 – 49,99 D 1 8 < 40,00 E 0

Page 53: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 53

Blueprint Ujian

Topic pembelajaran

Daftar penyakit Level

kompetensi Metode

penilaian

Jumlah soal

maksimal Syaraf Spina bifida 2 Mcq 1

Fenilketonuria 1 Mcq 1 Duchene muscular dystrophy 1 Mcq 1 Kejang demam

4 Mcq dan OSCE

2

Infeksi sitomegalovirus 2 Mcq 1

Meningitis 3B Mcq dan OSCE

2

Ensefalitis 3B Mcq dan OSCE

2

Malaria serebral 3B Mcq dan OSCE

2

Tetanus 4 Mcq dan OSCE

2

Tetanus neonatorum 3B Mcq dan OSCE

2

Toksoplasmosis serebral 2 Mcq 1 Abses otak 2 Mcq 1

HIV AIDS tanpa komplikasi 4 Mcq dan OSCE

2

AIDS dengan komplikasi 3A Mcq dan OSCE

2

Hidrosefalus 2 Mcq 1

Poliomielitis 3B Mcq dan OSCE

2

Rabies 3B Mcq dan OSCE

2

Spondilitis TB 3A Mcq dan OSCE

2

Tumor primer 2 Mcq 1 Tumor sekunder 2 Mcq 1

Ensefalopati 3B Mcq dan OSCE

2

Koma 3B Mcq dan OSCE

2

Mati batang otak 2 Mcq 1 Tension headache 4 Mcq dan 2

Page 54: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 54

OSCE

Migren 4 Mcq dan OSCE

2

Arteritis cranial 1 Mcq 1

Neuralgia trigeminal 3A Mcq dan OSCE

2

Cluster headache 3A Mcq dan OSCE

2

TIA 3B Mcq dan OSCE

2

Infark serebral 3B Mcq dan OSCE

2

Hematom intraserebral 3B Mcq dan OSCE

2

Perdarahan subarakhnoid 3B Mcq dan OSCE

2

Ensefalopati hipertensi 3B Mcq dan OSCE

2

Bells’ palsy 4 Mcq dan OSCE

2

Lesi batang otak 2 Mcq 1

Meniere's disease 3A Mcq dan OSCE

2

Vertigo (Benign paroxysmal positional vertigo)

4 Mcq dan OSCE

2

Cerebral palsy 2 Mcq 1

Demensia 3A Mcq dan OSCE

2

Penyakit Alzheimer 2 Mcq 1

Parkinson 3A Mcq dan OSCE

2

Gangguan pergerakan lainnya 1 Mcq 1

Kejang 3B Mcq dan OSCE

2

Epilepsi 3A Mcq dan OSCE

2

Status epileptikus 3B Mcq dan OSCE

2

Sklerosis multipel 1 Mcq 1 Amyotrophic lateral sclerosis (ALS)

1 Mcq 1

Complete spinal transaction 3B Mcq dan OSCE

2

Page 55: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 55

Sindrom kauda equine 2 Mcq 1

Neurogenic bladder 3A Mcq dan OSCE

2

Siringomielia 2 Mcq 1 Mielopati 2 Mcq 1 Dorsal root syndrome 2 Mcq 1

Acute medulla compression 3B Mcq dan OSCE

2

Radicular syndrome 3A Mcq dan OSCE

2

Hernia nucleus pulposus (HNP) 3A Mcq dan OSCE

2

Hematom epidural 2 Mcq 1 Hematom subdural 2 Mcq 1 Trauma Medula Spinalis 2 Mcq 1

Reffered pain 3A Mcq dan OSCE

2

Nyeri neuropatik 3A Mcq dan OSCE

2

Sindrom Horner 2 Mcq 1

Carpal tunnel syndrome 3A Mcq dan OSCE

2

Tarsal tunnel syndrome 3A Mcq dan OSCE

2

Neuropati 3A Mcq dan OSCE

2

Peroneal palsy 3A Mcq dan OSCE

2

Guillain Barre syndrome 3B Mcq dan OSCE

2

Miastenia gravis 3B Mcq dan OSCE

2

Polimiositis 1 Mcq 1 Neurofibromatosis (Von Recklaing Hausen disease)

2 Mcq 1

Amnesia pascatrauma 3A Mcq dan OSCE

2

Afasia 2 Mcq 1 Mild Cognitive Impairment (MCI)

2 Mcq 1

Psikiatri

Delirium yang tidak diinduksi 3A Mcq dan 2

Page 56: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 56

oleh alkohol atau zat psikoaktif lainnya

OSCE

Intoksikasi akut zat psikoaktif 3B Mcq dan OSCE

2

Adiksi/ketergantungan Narkoba

3A Mcq dan OSCE

2

Delirium yang diinduksi oleh alkohol atau zat psikoaktif lainnya

3A Mcq dan OSCE

2

Skizofrenia 3A Mcq dan OSCE

2

Gangguan waham 3A Mcq dan OSCE

2

Gangguan psikotik 3A Mcq dan OSCE

2

Gangguan skizoafektif 3A Mcq dan OSCE

2

Gangguan bipolar, episode manik

3A Mcq dan OSCE

2

Gangguan bipolar, episode depresif

3A Mcq dan OSCE

2

Gangguan siklotimia 2 Mcq 1 Depresi endogen, episode tunggal dan rekuran

2 Mcq 1

Gangguan distimia (depresi neurosis)

2 Mcq 1

Gangguan depresif yang tidak terklasifikasikan

2 Mcq 1

Baby blues (post-partum depression)

3A Mcq dan OSCE

2

Agorafobia dengan/tanpa panik

2 Mcq 1

Fobia sosial 2 Mcq 1 Fobia spesifik 2 Mcq 1

Gangguan panik 3A Mcq dan OSCE

2

Gangguan cemas menyeluruh 3A Mcq dan OSCE

2

Gangguan campuran cemas depresi

3A Mcq dan OSCE

2

Gangguan obsesif-kompulsif 2 Mcq 1 Reaksi terhadap stres yg berat, & gangguan penyesuaian

2 Mcq 1

Page 57: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 57

Post traumatic stress disorder 3A Mcq dan OSCE

2

Gangguan disosiasi (konversi) 2 Mcq 1

Gangguan somatoform 4 Mcq dan OSCE

2

Trikotilomania 3A Mcq dan OSCE

2

Gangguan kepribadian 2 Mcq 1 Gangguan identitas gender 2 Mcq 1 Gangguan preferensi seksual 2 Mcq 1 Gangguan perkembangan pervasif

2 Mcq 1

Retardasi mental 3A Mcq dan OSCE

2

Gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktif (termasuk autisme)

2 Mcq 1

Gangguan tingkah laku (conduct disorder)

2 Mcq 1

Anoreksia nervosa 2 Mcq 1 Bulimia 2 Mcq 1 Pica 2 Mcq 1 Gilles de la tourette syndrome 2 Mcq 1 Chronic motor of vocal tics disorder

2 Mcq 1

Transient tics disorder 3A Mcq dan OSCE

2

Functional encoperasis 2 Mcq 1 Functional enuresis 2 Mcq 1 Uncoordinated speech 2 Mcq 1

Parafilia 2 Mcq 1 Gangguan keinginan dan gairah seksual

3A Mcq dan OSCE

2

Gangguan orgasmus, termasuk gangguan ejakulasi Ejakulasi dini)

3A Mcq dan OSCE

2

Sexual pain disorder (termasuk vaginismus, diparenia)

3A Mcq dan OSCE

2

Insomnia 4 Mcq dan OSCE

2

Hipersomnia 3A Mcq dan 2

Page 58: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 58

OSCE Sleep-wake cycle disturbance 2 Mcq 1 Nightmare 2 Mcq 1 Sleep walking 2 Mcq 1

Sistem respirasi Influenza 4

Mcq dan OSCE

2

Pertusis 4 Mcq dan OSCE

2

Acute Respiratory distress syndrome (ARDS) 3B

Mcq dan OSCE

2

SARS 3B Mcq dan OSCE

2

Flu burung 3B Mcq dan OSCE

2

Faringitis 4 Mcq dan OSCE

2

Tonsilitis 4 Mcq dan OSCE

2

Laringitis 4 Mcq dan OSCE

2

Hipertrofi adenoid 2 Mcq 1

Abses peritonsilar 3A Mcq dan OSCE

2

Pseudo-croop acute epiglotitis 3A Mcq dan OSCE

2

Difteria (THT) 3B Mcq dan OSCE

2

Karsinoma laring 2 Mcq 1 Karsinoma nasofaring 2 Mcq 1 Trakeitis 2 Mcq 1

Aspirasi 3B Mcq dan OSCE

2

Benda asing 2 Mcq 1

Asma bronkial 4 Mcq dan OSCE

2

Status asmatikus (asma akut berat) 3B

Mcq dan OSCE

2

Bronkitis akut 4 Mcq dan OSCE

2

Bronkiolitis akut 3B Mcq dan OSCE

2

Bronkiektasis 3A Mcq dan OSCE

2

Page 59: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 59

Displasia bronkopulmonar 1 Mcq 1 Karsinoma paru 2 Mcq 1

Pneumonia, bronkopneumonia 4 Mcq dan OSCE

2

Pneumonia aspirasi 3B Mcq dan OSCE

2

Tuberkulosis paru tanpa komplikasi 4

Mcq dan OSCE

2

Tuberkulosis dengan HIV 3A Mcq dan OSCE

2

Multi Drug Resistance (MDR) TB 2 Mcq 1

Pneumothorax ventil 3A Mcq dan OSCE

2

Pneumothorax 3A Mcq dan OSCE

2

Efusi pleura 2 Mcq 1

Efusi pleura masif 3B Mcq dan OSCE

2

Emfisema paru 3A Mcq dan OSCE

2

Atelektasis 2 Mcq 1 Penyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK) eksaserbasi akut

3B Mcq dan OSCE

2

Edema paru 3B Mcq dan OSCE

2

Infark paru 1 Mcq 1 Abses paru 3A Mcq dan

OSCE 2

Emboli paru 1 Mcq 1 Kistik fibrosis 1 Mcq 1 Haematothorax 3B Mcq dan

OSCE 2

Tumor mediastinum 2 Mcq 1 Pnemokoniasis 2 Mcq 1 Penyakit paru intersisial 1 Mcq 1 Obstructive Sleep Apnea (OSA) 1 Mcq 1

Sistem cardiovascular

Kelainan jantung congenital (Ventricular Septal Defect, Atrial Septal Defect, Patent Ductus Arteriosus, Tetralogy of Fallot)

2 Mcq 1

Page 60: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 60

Radang pada dinding jantung (Endokarditis,miokarditis, perikarditis) 2

Mcq 1

Syok (septik, hipovolemik, kardiogenik, neurogenik) 3B

Mcq dan OSCE

2

Angina pektoris 3B Mcq dan OSCE

2

Infark miokard 3B Mcq dan OSCE

2

Gagal jantung akut 3B Mcq dan OSCE

2

Gagal jantung kronik 3A Mcq dan OSCE

2

Cardiorespiratory arrest 3B Mcq dan OSCE

2

Kelainan katup jantung: Mitral stenosis, Mitral regurgitation, Aortic stenosis, Aortic regurgitation,dan Penyakit katup jantung lainnya 2

Mcq 1

Takikardi: supraventrikular, ventrikular 3B

Mcq dan OSCE

2

Fibrilasi atrial 3A Mcq dan OSCE

2

Fibrilasi ventrikular 3B Mcq dan OSCE

2

Atrial flutter 3B Mcq dan OSCE

2

Ekstrasistol supraventrikular, ventrikular 3A

Mcq dan OSCE

2

Bundle Branch Block 2 Mcq 1 Aritmia lainnya 2 Mcq 1 Kardiomiopati 2 Mcq 1

Kor pulmonale akut 3B Mcq dan OSCE

2

Kor pulmonale kronik 3A Mcq dan OSCE

2

Hipertensi esensial 4 Mcq dan OSCE

2

Hipertensi sekunder 3A Mcq dan OSCE

2

Hipertensi pulmoner 1 Mcq 1

Page 61: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 61

Penyakit Raynaud 2 Mcq 1 Trombosis arteri 2 Mcq 1 Koarktasio aorta 1 Mcq 1 Penyakit Buerger's (Thromboangiitis Obliterans) 2

Mcq 1

Emboli arteri 1 Mcq 1 Aterosklerosis 1 Mcq 1 Subclavian steal syndrome 1 Mcq 1 Aneurisma Aorta 1 Mcq 1 Aneurisma diseksi 1 Mcq 1 Klaudikasio 2 Mcq 1 Penyakit jantung reumatik 2 Mcq 1

Tromboflebitis 3A Mcq dan OSCE

2

Limfangitis 3A Mcq dan OSCE

2

Varises (primer, sekunder) 2 Mcq 1 Obstructed venous return 2 Mcq 1 Trombosis vena dalam 2 Mcq 1 Emboli vena 2 Mcq 1 Limfedema (primer, sekunder) 3A Mcq dan

OSCE 2

Insufisiensi vena kronik 3A Mcq dan OSCE

2

Sistem endokrin, metabolik dan nutrisi

Diabetes melitus tipe 1 4 Mcq dan OSCE

2

Diabetes melitus tipe 2 4 Mcq dan OSCE

2

Diabetes melitus tipe lain (intoleransi glukosa akibat penyakit lain atau obat-obatan) 3A

Mcq dan OSCE

2

Ketoasidosis diabetikum nonketotik 3B

Mcq dan OSCE

2

Hiperglikemi hiperosmolar 3B Mcq dan OSCE

2

Hipoglikemia ringan 4 Mcq dan OSCE

2

Hipoglikemia berat 3B Mcq dan OSCE

2

Diabetes insipidus 1 Mcq 1

Page 62: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 62

Akromegali, gigantisme 1 Mcq 1 Defisiensi hormon pertumbuhan 1

Mcq 1

Hiperparatiroid 1 Mcq 1

Hipoparatiroid 3A Mcq dan OSCE

2

Hipertiroid 3A Mcq dan OSCE

2

Tirotoksikosis 3B Mcq dan OSCE

2

Hipotiroid 2 Mcq 1

Goiter 3A Mcq dan OSCE

2

Tiroiditis 2 Mcq 1

Cushing's disease 3B Mcq dan OSCE

2

Krisis adrenal 3B Mcq dan OSCE

2

Addison's disease 1 Mcq 1 Pubertas prekoks 2 Mcq 1 Hipogonadisme 2 Mcq 1 Prolaktinemia 1 Mcq 1 Adenoma tiroid 2 Mcq 1 Karsinoma tiroid 2 Mcq 1

Malnutrisi energi-protein 4 Mcq dan OSCE

2

Defisiensi vitamin 4 Mcq dan OSCE

2

Defisiensi mineral 4 Mcq dan OSCE

2

Dislipidemia 4 Mcq dan OSCE

2

Porfiria 1 Mcq 1

Hiperurisemia 4 Mcq dan OSCE

2

Obesitas 4 Mcq dan OSCE

2

Sindrom metabolik 3B Mcq dan OSCE

2

Sistem hematologi

Anemia aplastik 2 Mcq 1 Anemia defisiensi besi 4 Mcq dan 2

Page 63: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 63

dan immunologi

OSCE

Anemia hemolitik 3A Mcq dan OSCE

2

Anemia makrositik 3A Mcq dan OSCE

2

Anemia megaloblastik 2 Mcq 1 Hemoglobinopati 2 Mcq 1 Polisitemia 2 Mcq 1 Gangguan pembekuan darah (trombositopenia, hemofilia, von Willebrand diseases) 2

Mcq 1

DIC 2 Mcq 1 Agranulositosis 2 Mcq 1 Inkompatibilitas golongan darah 2

Mcq 1

Timoma 1 Mcq 1 Limfoma non-Hodgkin's, Hodgkin's 1

Mcq 1

Leukemia akut, kronik 2 Mcq 1 Mieloma multipel 1 Mcq 1

Limfadenopati 3A Mcq dan OSCE

2

Limfadenitis 4 Mcq dan OSCE

2

Bakteremia 3B Mcq dan OSCE

2

Demam dengue, DHF 4 Mcq dan OSCE

2

Dengue shock syndrome 3B Mcq dan OSCE

2

Malaria 4 Mcq dan OSCE

2

Leishmaniasis dan tripanosomiasis 2

Mcq 1

Toksoplasmosis 3A Mcq dan OSCE

2

Leptospirosis (tanpa komplikasi) 4

Mcq dan OSCE

2

Sepsis 3B Mcq dan OSCE

2

Lupus eritematosus sistemik 3A Mcq dan OSCE

2

Poliarteritis nodosa 1 Mcq 1

Page 64: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 64

Polimialgia reumatik 3A Mcq dan OSCE

2

Reaksi anafilaktik 4 Mcq dan OSCE

2

Demam reumatik 3A Mcq dan OSCE

2

Artritis reumatoid 3A Mcq dan OSCE

2

Juvenile chronic arthritis 2 Mcq 1 Henoch-schoenlein purpura 2 Mcq 1 Eritema multiformis 2 Mcq 1 Imunodefisiensi 2 Mcq 1

Page 65: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 65

DAFTAR PUSTAKA

1. Aronson, Philip I. and Jeremy P. T. Ward. 2010. At a Glance Sistem

Kardiovaskuler Edisi Ketiga. Jakarta: Erlangga.

2. Aru W. Sudoyo dkk. 2009. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam.Ed 5. Jakarta:

Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit dalam .

3. Kumar V, Cotran RS, Robbins SL. 2007 . Buku ajar patologi 7th ed, Vol.

2. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC.

4. Abu Nazmah.2011. Cara belajar Dan Sistematis Belajar Membaca EKG.

Cetakan Pertama. Jakarta: P.T Gramedia.

5. Joewono, B., 2003. Ilmu Penyakit Jantung. Surabaya: Airlangga

University Press.

6. Ward, Jeremy P.T.2008. At a Glance Sistem Respirasi Edisi ketiga.

Jakarta: Erlangga

7. Tabrani Rab. 2010. Ilmu Penyakit Paru. Jakarta:Penerbit Hipokrates.

8. Misnadiarly. 2008. Penyakit Infeksi Saluran Napas Pneumonia pada

Anak, Orang Dewasa, Usia Lanjut Edisi 1. Jakarta: Pustaka Obor

Populer.

9. Behrman,dkk . 2000. Ilmu Kesehatan Anak Nelson.Jakarta:EGC

10. Djojodibroto, D. 2009. Respirologi (Respiratory Medicine). Jakarta : EGC

11. Sastroasmoro S, Madiyono B. 1994. Buku ajar Kardiologi Anak. Jakarta:

IDAI

12. Purnomo BH, Sutaryo, Ugrasena I. 2005. Buku Ajar Hematologi-

Onkologi Anak. Jakarta: Ikatan Dokter Anak Indonesia.

13. Markam, S. 2009. Dasar-Dasar Neuropsikologi Klinis.Jakarta : Sagung

Seto.

Page 66: SILABUS BLOK 19 CLINICAL COMPREHENSIVE Ifk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/1.SILABUS...Penyakit Neuromuskular dan Neuropati 62 Sindrom Horner 2 63 Carpal tunnel syndrome 3A

Silabus Blok Clinical Comphrehensive I 2019

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang TA 2019 – 2020 66

14. Harsono, 2003.Kapita Selekta Neurologi Edisi Kedua.Gadjah Mada

University Press:Yogyakarta

15. Kaplan, HI, Saddock, BJ & Grabb, JA., 2010. Kaplan-Sadock Sinopsis

Psikiatri Ilmu Pengetahuan Prilaku Psikiatri KlinisTangerang : Bina

Rupa Aksara

16. Gofir, Abdul. 2007. Manajemen Komprehensif Stroke, Yogyakarta:

Pustaka Cendekia Press Yogyakarta bekerjAsama dengan Panitia

Workshop Stroke KONAS PERDOSSI KE-6

17. Guthrie, Diana W. Guthrie ,Richard A. 2002. Management of Diabetes

Mellitus, A guide to the pattern approach. 6th ed. New York : Springer

Publishing

18. Hans Tandra. 2011. MencegahDan Mengatasi Penyakit Tiroid. Jakarta

:PT Gramedia.Pustaka Utama.

19. Solihin Pudjiadi.2005.Ilmu gizi klinis pada anak, edisi keempat. Jakarta :

Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

20. Ari Yusniastuti.2008. Gizi dan Kesehatan Yogyakarta: Graha ilmu.

21. Mehta, Atul., Hoffbrand, Victor. 2006.Haematology at a Glance

diterjemahkanoleh : dr. Hunawarti Hartanto. Penerbit Erlangga, Jakarta

22. Playfair JHL dan BM Chain. 2009. At a Glance Imunologi edisi 9, Jakarta :

Erlangga.

23. Subowo. Imunologi klinik edisi ke-2. Bandung: Sagung Seto. 2010.

24. Adriana, Dian. 2013. Tumbuh Kembang dan Terapi Bermain Pada Anak,

Jakarta: Salemba Medika.