SEMINAR BAHA PUTRI
-
Upload
dhita-candra -
Category
Education
-
view
584 -
download
2
Transcript of SEMINAR BAHA PUTRI
Ragil Putri Dewi
10410037
AbstrakPembelajaran bahasa indonesia sangat tepat apabila di
ajarkan pada tiap jenjang pendidikan, karena dalam pelajaran bahasa indonesia terkandung empat aspek kemampuan berbahasa dan bersastra. Aspek keterampilan berbahasa dan sastra masing-masing memiliki empat komponen, yaitu menyimak, berbicara, membaca, menulis.
Salah satu yang menjadi materi dalam pembelajaran bahasa indonesia adalah fakta dan opini. Basanya seorang guru yang sudah bertahun-tahun menjadi seorang guru atau dengan kata lain sudah sangat berpengalaman mereka akan lebih memilih untuk menyampaikan materi dengan metode ceramah dan pemberian tugas secara individu.
Untuk menyiasati agar pembelajaran menjadi menyenangkan salah satu alternatif yang dapat digunakan adalah dengan menggunakan model classrom discusion. Classrom discusion sendiri menuntut siswa untuk berdiskusi dengan teman, hal ini dapat meningkatkan rasa tanggung jawab dalam kelompok, kerjasama, saling menghargai dan lain sebagainya.
Kata Kunci : Pembelajaran, materi pelajaran, model classrom
Metode DeskriptifMetode Deskriptif adalah : Penelitian yang berusaha menggambarkan dan mengintrepretasi objek sesuai apa adanya (Sukardi, 2004 : 157).
Metode Studi PustakaMetode Studi Pustaka adalah : Metode yang dilakukan di perpustakaan, dimana peneliti memperoleh data dan informasi lewat buku atau alat-alat audio visual lainnya (Semi, 1993 : 8).
Metode Observasi Menurut Sukmadinata, (2012:220) observasi adalah suatu teknik atau cara mengumpulkan data dengan jalan mengadakan pengamatan terhadap kegiatan yang sedang berlangsung.Dan observasi yang saya pilih adalah observasi terstruktur dimana tempat, waktu, dan sudah diketahui responden yang akan diamati. Teknik ini dipilh karena peneliti ingin melihat bagaimana cara kerja dan respon yang diberikan siswa saat model clasroom discusion dalam pembelajaran analisis fakta dan opini dalam koran suara merdeka pada siswa kelas xi di sma.
Metode dalam Penelitian
Pengertian Model Classrom Discusion
classrom discusion atau diskusi merupakan prosedur yang digunakan untuk mendorong pertukaran verbal diantara siswa-siswanya. Diskusi sebagai situasiyang guru dan siswa atau siswa dan siswa lainnya saling bercakap-cakap dan berbagi ide dan pendapat.
Diskusi digunakan dengan tujuan:
Meningkatkan
kemampuan
berpikir siswa dan
membantu siswa
Meningkatkan
keterlibatan siswa
Membantu siswa
mempelajari
berbagai
keterampilan
komunikasi dan
proses berpikir
yang penting.
Menumbuhkan
nilai-nilai karakter
Langkah Model Classrom Discusion
Guru membagi
siswa menjadi
beberaa
kelompok
Guru
menjelaskan
tugas apa yang
harus
diselesaikan
siswa
Guru
mengamati
kegiatan
diskusi yang
dilakukan siswa
Masing-masing
kelompok
menyempaikan
hasil kerja
kelompok
didepan kelas
Fakta merupakan sesuatu yang apa adanya. Dengan kata lain fakta merupakan potret tentang keadaan atau peristiwa. Oleh karena itu fakta sulit terbantahkan karena dapat dilihat, didengar, atau diketahui oleh banyak pihak.
pendapat atau opini merupakan hasil pemikiran, anggapan, atau perkiraan orang baik secara individu maupun kelompok. Karena hasil pemikiran itu sangat dipengaruhi unsur pribadi yang sangat subjektif, maka kebenaran pendapat atau opini sangat relatif. Artinya, kebenaran pendapat atau opini itu perlu ada pembuktian.
Pembelajaran sastra di SMA dengan model Classrom Discusion
Selama pembelajaran berlangsung siswa sangat antusias dalam menerima pembelajaran. Para siswa selama keegiatan diskusi mereka sangat cermat dan rasa kerjasama antar siswa dapat terjalin dengan baik. Karena Classrom Discusion ini menuntut siswa agar berkerjasama dengan teman. Dan tentunya rasa saling menghargai yang sangat menoonjol dalam kegiatan model ini. Siswa jadi tahu bagaimana berbicara dalam forum diskusi, bagaimana menanggapi pendapat.
Dan hasil yang didapat siswa dengan adanya metode classrom discusion adalah para siswa dapat menyelesaikan tugas menentukan mana kalimat yang termasuk fakta dan mana kalimat yang termasuk opini. Dan nilai atau hasil akhir yang mereka dapat lebih baik daripada mereka mengerjakan sendiri. Karena apabila mereka mengerjakan secara individu biasanya mereka ada yang tidak dapat menyelesaikan tugas dengan baik atau dengan kata lain tugas tidak terselesaikan. Berbeda kalau para siswa mengerjakan dengan classroom discusion mereka akan lebih dengan cepat dan mudah untuk menyelesaikan tugas dari guru yaitu menentukan fakta dan opini.
SIMPULAN
Di SMA pembelajaran mengenai fakta dan opini masih sangat sederhana dan malah masih cendeung membosankan. Hal ini dikarena sangat padatnya materi pelajaran yang lainnya. Di tambah dengan guru yang hanya menerapkan metode ceramah, tanpa diselangi dengan metode-metode yang menarik lainnya. Dan siswa dituntut untuk memahami materi dari pelajaran yang lain pula. Jadi guru pun hanya akan memberikan materi secara garis besarnya saja. Tanpa memikirkan bagaimana pemahaman siswa. Setelah menggunakan model pembelajaran classrom discusion ternyata siswa dapat mencapai tujuan yang diharapkan oleh guru. Dan siswa dapat menerima pembelajaran menentukan fakta dan opini dengan menyenangkan dan tentunnya lebih cepat untuk diterima masing-masing individu siswa. Jadi dengan menggunakan classrom discusion sangat cocok untuk materi pembelajaran menentukan fakta dan opini.