ROM Exc.ppt

29
RANGE OF MOTION RANGE OF MOTION EXERCISE EXERCISE Rendra Gita Aulia M.H., Rendra Gita Aulia M.H., SST.FT SST.FT

Transcript of ROM Exc.ppt

RANGE OF MOTION RANGE OF MOTION EXERCISEEXERCISE

Rendra Gita Aulia M.H., SST.FTRendra Gita Aulia M.H., SST.FT

PendahuluanPendahuluan

Gerakan segmen tubuh terjadi akibat Gerakan segmen tubuh terjadi akibat kontraksi otot/gaya dari luar (external kontraksi otot/gaya dari luar (external forces) yg menggerakkan tulang.forces) yg menggerakkan tulang.

Tulang akan bergerak terhadap satu dgn Tulang akan bergerak terhadap satu dgn yang lain pd hubungan antar sendi. yang lain pd hubungan antar sendi.

Struktur sendi akan mempengaruhi Struktur sendi akan mempengaruhi integritas & fleksibilitas jaringan lunak integritas & fleksibilitas jaringan lunak sendi yg melewati sendi & akan sendi yg melewati sendi & akan mempengaruhi gerakan yg timbul antara mempengaruhi gerakan yg timbul antara dua tulang. dua tulang.

Gerakan penuh yg mungkin terjadi Gerakan penuh yg mungkin terjadi disebut RANGE OF MOTION (ROM). disebut RANGE OF MOTION (ROM).

Segmen tubuh bergerak dalam ROM, Segmen tubuh bergerak dalam ROM, semua struktur akan dipengaruhi antara semua struktur akan dipengaruhi antara lain otot, permukaan sendi, kapsul, lain otot, permukaan sendi, kapsul, ligamen, fascia, pembuluh darah & saraf. ligamen, fascia, pembuluh darah & saraf.

ROM = joint range/muscle range.ROM = joint range/muscle range. Gambaran joint range, istilah seperti Gambaran joint range, istilah seperti

fleksi, ekstensi, abduksi, adduksi dan fleksi, ekstensi, abduksi, adduksi dan rotasi digunakan. rotasi digunakan.

ROM diukur dgn goniometer & dicatat ROM diukur dgn goniometer & dicatat dalam satuan derajat. Muscle range dalam satuan derajat. Muscle range berkaitan dengan functional exurcion berkaitan dengan functional exurcion pada otot.pada otot.

Functional exurcion Functional exurcion jarak jarak kemampuan otot untuk memendek kemampuan otot untuk memendek setelah dilakukan pemanjangan otot setelah dilakukan pemanjangan otot sampai maksimal. sampai maksimal.

Dalam beberapa kasus functional Dalam beberapa kasus functional exurcion/jarak suatu otot akan exurcion/jarak suatu otot akan mempengaruhi secara langsung pd mempengaruhi secara langsung pd sendi yg dilewatinya. sendi yg dilewatinya.

Mis : jarak pada otot brachialis akan Mis : jarak pada otot brachialis akan mempengaruhi jarak yg timbul pd mempengaruhi jarak yg timbul pd elbow jointelbow joint

Mempertahankan ROM normal, segmen-Mempertahankan ROM normal, segmen-segmen harus digerakkan melalui jarak segmen harus digerakkan melalui jarak gerak yang mungkin secara periodik. gerak yang mungkin secara periodik.

Banyak faktor yg mempengaruhi Banyak faktor yg mempengaruhi penurunan ROM seperti faktor sistemik, penurunan ROM seperti faktor sistemik, sendi, neurologi, penyakit muscular, sendi, neurologi, penyakit muscular, surgical, trauma, inaktifitas atau surgical, trauma, inaktifitas atau imobilisasi. imobilisasi.

Tujuan ROM exc Tujuan ROM exc mempertahankan mempertahankan mobilitas sendi & jaringan lunak yg akan mobilitas sendi & jaringan lunak yg akan meminimalisir terjadinya kontraktur. meminimalisir terjadinya kontraktur.

TUJUAN PERKULIAHANTUJUAN PERKULIAHANSetelah mempelajari materi ini, mahasiswa/i Setelah mempelajari materi ini, mahasiswa/i diharapkan dapat :diharapkan dapat :

1. menggambarkan tentang ROM dan faktor-faktor 1. menggambarkan tentang ROM dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.yang mempengaruhinya.

2.2. menjelaskan pengertian passive, active & active-menjelaskan pengertian passive, active & active-assistive ROM exercise.assistive ROM exercise.

3.3. mengidentifikasi indikasi & tujuan passive & active mengidentifikasi indikasi & tujuan passive & active ROM exercise.ROM exercise.

4.4. mengidentifikasi keterbatasan passive & active ROM mengidentifikasi keterbatasan passive & active ROM exercise.exercise.

5.5. mengidentifikasi kontraindikasi ROM exercise.mengidentifikasi kontraindikasi ROM exercise.6.6. menggambarkan prosedur penerapan teknik ROM menggambarkan prosedur penerapan teknik ROM

exercise.exercise.7.7. mengaplikasikan teknik ROM pd sendi & otot dgn mengaplikasikan teknik ROM pd sendi & otot dgn

menggunakan bidang gerak anatomi.menggunakan bidang gerak anatomi.8.8. mengaplikasikan teknik-teknik utk kombinasi ROM.mengaplikasikan teknik-teknik utk kombinasi ROM.

DEFINISI LATIHAN ROMDEFINISI LATIHAN ROM

Passive ROM Exercise (PROMEX)Passive ROM Exercise (PROMEX) Gerakan pd suatu segmen yg Gerakan pd suatu segmen yg

dihasilkan melalui external force, tanpa dihasilkan melalui external force, tanpa ada kontraksi otot secara volunter. ada kontraksi otot secara volunter.

External force dpt dilakukan melalui External force dpt dilakukan melalui bantuan gravitasi, alat, orang bantuan gravitasi, alat, orang lain/bantuan bagian tubuh lain dr orang lain/bantuan bagian tubuh lain dr orang yg bersangkutan.yg bersangkutan.

Active ROM (AROMEX)Active ROM (AROMEX) Gerakan pd suatu segmen yg dihasilkan Gerakan pd suatu segmen yg dihasilkan

melalui kontraksi secara aktif pd otot yg melalui kontraksi secara aktif pd otot yg melalui sendi. melalui sendi.

Active-Assistive ROM (AAROMEX)Active-Assistive ROM (AAROMEX) Active ROM melalui bantuan gaya yg Active ROM melalui bantuan gaya yg

diberikan dr luar baik manual/mekanik, diberikan dr luar baik manual/mekanik, karena otot-otot penggerak utama karena otot-otot penggerak utama (prime mover) membutuhkan bantuan (prime mover) membutuhkan bantuan untuk melengkapi gerakan.untuk melengkapi gerakan.

INDIKASI & TUJUAN LAT. ROMINDIKASI & TUJUAN LAT. ROM

A. Passive ROMA. Passive ROMPd pasien tdk sadar, paralisis, complete Pd pasien tdk sadar, paralisis, complete bed rest, terjadi reaksi inflamasi & nyeri bed rest, terjadi reaksi inflamasi & nyeri pd active ROM, pd active ROM, mengurangi mengurangi komplikasi-komplikasi immobilisasi dgn komplikasi-komplikasi immobilisasi dgn tujuan :tujuan :a. mempertahankan integritas sendi a. mempertahankan integritas sendi dan jaringan lunak. dan jaringan lunak.b. meminimalkan efek terjadinya b. meminimalkan efek terjadinya

kontraktur. kontraktur.

c. c. mempertahankan elastisitas mempertahankan elastisitas mekanik otot.mekanik otot.

d. d. membantu sirkulasi & membantu sirkulasi & vaskularisasi dinamikvaskularisasi dinamik

e.e. meningkatkan gerakan sinovial meningkatkan gerakan sinovial utk utk nutrisi cartilago & difusi nutrisi cartilago & difusi material-material-material sendi.material sendi.

f. f. menurunkan nyeri. menurunkan nyeri.

g.g. membantu membantu healing processhealing process setelah setelah injuri/pembedahaninjuri/pembedahan

h.h. Membantu mempertahankan Membantu mempertahankan kesadaran gerak pasien.kesadaran gerak pasien.

Evaluasi inert structur Evaluasi inert structur menentukan menentukan limitasi gerakan, stabilitas sendi, limitasi gerakan, stabilitas sendi, elastisitas otot & jaringan lunak elastisitas otot & jaringan lunak lainnya.lainnya.

Mengajarkan program active exercie Mengajarkan program active exercie menunjukkan gerakan yg diinginkan.menunjukkan gerakan yg diinginkan.

Persiapan stretching Persiapan stretching sebagai sebagai warming-upwarming-up..

B.Active dan Active-Assistive ROMB.Active dan Active-Assistive ROMKontraksi otot secara aktif & Kontraksi otot secara aktif & menggerakkan suatu segmen menggerakkan suatu segmen dgn/tanpa bantuan, & ketika tidak ada dgn/tanpa bantuan, & ketika tidak ada kontraindikasi, active ROM digunakan kontraindikasi, active ROM digunakan utk :utk :a. tujuan sama dgn passive ROM a. tujuan sama dgn passive ROM dgn dgn tambahan manfaat yg berasal dr tambahan manfaat yg berasal dr kontraksi otot.kontraksi otot.b.b. mempertahankan sifat fisiologis, mempertahankan sifat fisiologis, elastisitas & kontraktilitas otot. elastisitas & kontraktilitas otot. c. c. memberikan sensori memberikan sensori feedbackfeedback dr dr kontraksi otot.kontraksi otot.

d. memberikan stimulus pd integritas d. memberikan stimulus pd integritas tulang.tulang.e.e. meningkatkan sirkulasi & meningkatkan sirkulasi & mencegah mencegah formasi thrombus.formasi thrombus.f.f. mengembangkan koordinasi & mengembangkan koordinasi & motor motor skills utk aktifitas fungsional.skills utk aktifitas fungsional.

Kelemahan otot (poor-fair minus), Kelemahan otot (poor-fair minus), active-assistive ROM digunakan utk active-assistive ROM digunakan utk memberikan bantuan yg cukup pd otot memberikan bantuan yg cukup pd otot dgn kontrol yg hati-hati sehingga otot dgn kontrol yg hati-hati sehingga otot dapat berfungsi pd level maksimum & dapat berfungsi pd level maksimum & penguatan secara progresif.penguatan secara progresif.

Pada program aerobic conditioning, Pada program aerobic conditioning, active-assistive/active ROM dpt dilakukan active-assistive/active ROM dpt dilakukan utk meningkatkan respon cardiovascular utk meningkatkan respon cardiovascular & respirasi yg dilakukan secara berulang & respirasi yg dilakukan secara berulang & monitoring hasil.& monitoring hasil.

Pertimbangan-pertimbangan Pertimbangan-pertimbangan khususkhusus

1.1. Pasien bed rest, Pasien bed rest, mencegah mencegah demineralisasi tulang, penurunan demineralisasi tulang, penurunan sirkulasi, penurunan fungsi cardiac & sirkulasi, penurunan fungsi cardiac & respirasi.respirasi.

2.2. Imobilisasi dlm waktu tertentu, ROM Imobilisasi dlm waktu tertentu, ROM exc digunakan di atas/bawah segmen exc digunakan di atas/bawah segmen mempertahankan area ybs mempertahankan area ybs senormal mungkin & persiapan senormal mungkin & persiapan aktifitas tongkat/krukaktifitas tongkat/kruk

KETERBATASAN LATIHAN ROMKETERBATASAN LATIHAN ROM

Keterbatasan Passive MotionKeterbatasan Passive Motion1. Jarak gerak pasif yang benar-benar 1. Jarak gerak pasif yang benar-benar

rileks sulit dicapai ketika otot rileks sulit dicapai ketika otot terinervasi.terinervasi.

2.2. Passive motion tidak akan :Passive motion tidak akan :- mencegah atropi otot.- mencegah atropi otot.- meningkatkan kekuatan/daya - meningkatkan kekuatan/daya tahan.tahan.- membantu sirkulasi secara aktif - membantu sirkulasi secara aktif pada otot yang berkontraksi pada otot yang berkontraksi

Keterbatasan Active ROMKeterbatasan Active ROM

1. Pada otot yang kuat, tidak akan 1. Pada otot yang kuat, tidak akan mempertahankan/meningkatkan mempertahankan/meningkatkan kekuatan otot.kekuatan otot.

2.2. Tidak akan mengembangkan skill/ Tidak akan mengembangkan skill/ koordinasi kecuali menggunakan pola-koordinasi kecuali menggunakan pola-pola gerak.pola gerak.

Passive & active ROM kontraindikasi Passive & active ROM kontraindikasi gerakan menyebabkan distrupsi pda gerakan menyebabkan distrupsi pda healing process, immobilisasi yg healing process, immobilisasi yg mengarah kepada adhesi dan mengarah kepada adhesi dan kontraktur, gangguan sirkulasi dan kontraktur, gangguan sirkulasi dan pemulihan dalam waktu lama. pemulihan dalam waktu lama.

PENCEGAHAN DAN PENCEGAHAN DAN KONTRAINDIKASI LATIHAN ROMKONTRAINDIKASI LATIHAN ROM

Riset Salter (1983), menyimpulkan Riset Salter (1983), menyimpulkan pemberian passive motion secara pemberian passive motion secara kontinyu & bebas nyeri memberi kontinyu & bebas nyeri memberi manfaat penyembuhan/pemulihan manfaat penyembuhan/pemulihan jaringan lunak dan lesi sendi. jaringan lunak dan lesi sendi.

Tahap awal ROM exc kontraindikasi Tahap awal ROM exc kontraindikasi setelah trauma akut, fraktur dan setelah trauma akut, fraktur dan pembedahan.pembedahan.

Gerakan terkontrol dapat menurunkan Gerakan terkontrol dapat menurunkan nyeri dan meningkatkan kecepatan nyeri dan meningkatkan kecepatan proses pemulihan proses pemulihan dilakukan dilakukan sepanjang toleransi pasien dapat sepanjang toleransi pasien dapat dimonitor.dimonitor.

FT’s harus mengetahui dengan pasti FT’s harus mengetahui dengan pasti kemungkinan yg terjadi akibat kemungkinan yg terjadi akibat pemberian gerakan serta memahami pemberian gerakan serta memahami jarak, kecepatan, dan toleransi pasien jarak, kecepatan, dan toleransi pasien selama tahap pemulihan yang masih selama tahap pemulihan yang masih akut. akut.

Adanya trauma penyerta merupakan Adanya trauma penyerta merupakan kontraindikasi. kontraindikasi.

Tanda-tanda pemberian latihan yang Tanda-tanda pemberian latihan yang berlebihan dan salah adalah berlebihan dan salah adalah peningkatan nyeri dan inflamasi.peningkatan nyeri dan inflamasi.

Active ROM kontraindikasi pd kondisi Active ROM kontraindikasi pd kondisi kardiovaskular pasien tdk stabil & akan kardiovaskular pasien tdk stabil & akan membahayakan pasien seperti pada membahayakan pasien seperti pada infark myocardial. infark myocardial.

Dlm beberapa keadaan passive ROM dpt Dlm beberapa keadaan passive ROM dpt diberikan & juga active ROM pd ankle & diberikan & juga active ROM pd ankle & kaki utk mencegah venous statis dan kaki utk mencegah venous statis dan pembentukan thrombus.pembentukan thrombus.

Aktifitas individual dapat dimulai dan Aktifitas individual dapat dimulai dan dilakukan secara progresif sesuai dilakukan secara progresif sesuai toleransi pasien.toleransi pasien.

ROM exc tdk sama dgn stretching.ROM exc tdk sama dgn stretching.

Prosedur ROM Exc (1)Prosedur ROM Exc (1)

Didasarkan pada evaluasi level fungsi Didasarkan pada evaluasi level fungsi pasien, menentukan tujuan dan apakah pasien, menentukan tujuan dan apakah dengan latihan passive, active-assistive dengan latihan passive, active-assistive atau active ROM untuk mencapai tujuan atau active ROM untuk mencapai tujuan tersebut.tersebut.

Tempatkan pasien pada posisi yang Tempatkan pasien pada posisi yang nyaman (nyaman (comfortable positioncomfortable position) .) .

Bebaskan segmen dari pakaian, splint Bebaskan segmen dari pakaian, splint dan balutan.dan balutan.

Prosedur ROM Exc (2)Prosedur ROM Exc (2)

Posisi FT’s harus Posisi FT’s harus senyaman mungkinsenyaman mungkin Untuk mengontrol gerakan , genggam Untuk mengontrol gerakan , genggam

ekstremitas di sekitar sendi. Jika sendi ekstremitas di sekitar sendi. Jika sendi nyeri, modifikasi genggaman & berikan nyeri, modifikasi genggaman & berikan sanggahan yg dibutuhkan utk kontrol sanggahan yg dibutuhkan utk kontrol gerakan.gerakan.

Sanggah pd area yg mengalami Sanggah pd area yg mengalami kelainan integritas stuktural seperti kelainan integritas stuktural seperti hipermobilitas sendi, fraktur baru atau hipermobilitas sendi, fraktur baru atau kelemahan.kelemahan.

Prosedur ROM Exc (3)Prosedur ROM Exc (3)

Gerakkan segmen secara penuh dan Gerakkan segmen secara penuh dan bebas nyeri. Jangan memberikan bebas nyeri. Jangan memberikan gerakan yang berlebihan karena akan gerakan yang berlebihan karena akan terjadi gerakan penguluran pada daerah terjadi gerakan penguluran pada daerah tersebut.tersebut.

Lakukan gerakan secara lembut & Lakukan gerakan secara lembut & berirama sebanyak 5-10 kali. Jumlah berirama sebanyak 5-10 kali. Jumlah pengulangan tergantung objektivitas pengulangan tergantung objektivitas program, kondisi pasien & respon program, kondisi pasien & respon treatmen.treatmen.

Plan of care passive ROMPlan of care passive ROM

1.1. kekuatan berasal dari luar kekuatan berasal dari luar (FT’s/peralatan mekanik(FT’s/peralatan mekanik,mis : ,mis : overhead pulley,finger ladder,dlloverhead pulley,finger ladder,dll). ). Pasien memberikan kekuatan & Pasien memberikan kekuatan & diajarkan utk menggerakkan segmen diajarkan utk menggerakkan segmen ybs.ybs.

2.2. tidak ada aktive resisten/ bantuan yg tidak ada aktive resisten/ bantuan yg diberikan pd otot-otot yg melalui diberikan pd otot-otot yg melalui persendian krn dpt menjadi active persendian krn dpt menjadi active exercise.exercise.

3.3. jika gerakan yg dilakukan bebas jika gerakan yg dilakukan bebas nyeri, capai ROM yg memungkinkan nyeri, capai ROM yg memungkinkan tanpa force pada gerakan atau nyeri.tanpa force pada gerakan atau nyeri.

Plan of care active/active assistive Plan of care active/active assistive ROMROM

1.1. tunjukkan gerakan yang diinginkan dengan tunjukkan gerakan yang diinginkan dengan passive ROM kepada pasien, kemudian passive ROM kepada pasien, kemudian minta untuk melakukan gerakan tersebut, minta untuk melakukan gerakan tersebut, bantu dan arahkan pasien jika diperlukan.bantu dan arahkan pasien jika diperlukan.

2.2. bantuan hanya diberikan untuk bantuan hanya diberikan untuk memperhalus gerakan. Jika terdapat memperhalus gerakan. Jika terdapat kelemahan, bantuan pada awal dan akhir kelemahan, bantuan pada awal dan akhir gerakan.gerakan.

3.3. gerakan yang dilakukan pada ROM yang gerakan yang dilakukan pada ROM yang memungkinkanmemungkinkan

ROM exc dpt dilakukan pd:ROM exc dpt dilakukan pd:

1.1. bidang anatomi ROM (frontal, sagital bidang anatomi ROM (frontal, sagital dan transversal)dan transversal)

2.2. otot dalam keadaan memanjang otot dalam keadaan memanjang (antagonis sampai terjadi tarikan (antagonis sampai terjadi tarikan otot).otot).

3.3. kombinasi pola gerakan (kombinasi kombinasi pola gerakan (kombinasi gerak dalam beberapa bidang gerak dalam beberapa bidang gerakan).gerakan).

4.4. pola gerakan fungsional (gerakan-pola gerakan fungsional (gerakan-gerakan yang dilakukan dalam ADL).gerakan yang dilakukan dalam ADL).

Monitor keadaan umum pasien selama Monitor keadaan umum pasien selama dan setelah latihan. Catat apakah terjadi dan setelah latihan. Catat apakah terjadi pengaruh pada vital sign, terjadi pengaruh pada vital sign, terjadi perubahan suhu dan warna pada perubahan suhu dan warna pada segmen yang bersangkutan dan segmen yang bersangkutan dan beberapa perubahan pada ROM, nyeri beberapa perubahan pada ROM, nyeri dan kualitas gerakan.dan kualitas gerakan.

Dokumentasikan reaksi-reaksi yang Dokumentasikan reaksi-reaksi yang dapat diobservasi dan diukur terhadap dapat diobservasi dan diukur terhadap pemberian treatment.pemberian treatment.

Modifikasi dan lakukan progresifitas Modifikasi dan lakukan progresifitas treatmen.treatmen.

TERIMA KASIH...TERIMA KASIH...