RIZKY

37
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia Jumat, 17 Agustus 1945 Tahun Masehi, atau 17 Agustus 2605 menurut tahun Jepang dibacakan oleh Ir. Soekarno yang didampingi oleh Drs. Mohammad Hatta di Jalan Pegangsaan Timur 56, Jakarta Pusat. Latar belakang Pada tanggal 6 Agustus 1945 sebuah bom atom dijatuhkan di atas kota Hiroshima Jepang oleh Amerika Serikat yang mulai menurunkan moral semangat tentara Jepang di seluruh dunia. Sehari kemudian Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia BPUPKI, atau "Dokuritsu Junbi Cosakai", berganti nama menjadi PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia) atau disebut juga Dokuritsu Junbi Inkai dalam bahasa Jepang, untuk lebih menegaskan keinginan dan tujuan mencapai kemerdekaan Indonesia. Pada tanggal 9  Agustus 1945, bom atom kedua dijatuhkan di atas Nagasaki sehingga menyebabkan Jepang menyerah kepada Amerika Serikat dan sekutunya. Momen ini pun dimanfaatkan oleh Indonesia untuk memproklamasikan kemerdekaannya. Soekarno, Hatta selaku pimpinan PPKI dan Radjiman Wedyodiningrat sebagai mantan ketua BPUPKI diterbangkan ke Dalat, 250 km di sebelah timur laut Saigon, Vietnam untuk bertemu Marsekal Terauchi. Mereka dikabarkan bahwa pasukan Jepang sedang di ambang kekalahan dan akan memberikan kemerdekaan kepada Indonesia. Sementara itu di Indonesia, pada tanggal 10 Agustus 1945, Sutan Syahrir telah mendengar berita lewat radio bahwa Jepang telah menyerah kepada Sekutu. Para pejuang bawah tanah bersiap-siap memproklamasikan kemerdekaan RI, dan menolak bentuk kemerdekaan yang diberikan sebagai hadiah Jepang. Pada tanggal 12 Agustus 1945, Jepang melalui Marsekal Terauchi di Dalat, Vietnam, mengatakan kepada Soekarno, Hatta dan Radjiman bahwa pemerintah Jepang akan segera memberikan kemerdekaan kepada Indonesia dan proklamasi kemerdekaan dapat dilaksanakan dalam beberapa hari, tergantung cara kerja PPKI.[1] Meskipun demikian Jepang menginginkan kemerdekaan Indonesia pada tanggal 24 Agustus. Dua hari kemudian, saat Soekarno, Hatta dan Radjiman kembali ke tanah air dari Dalat, Sutan Syahrir mendesak agar Soekarno segera memproklamasikan kemerdekaan karena menganggap hasil pertemuan di Dalat sebagai tipu muslihat Jepang, karena Jepang setiap saat sudah harus menyerah kepada Sekutu dan demi menghindari perpecahan dalam kubu nasionalis, antara yang anti dan pro Jepang. Hatta menceritakan kepada Syahrir tentang hasil pertemuan di Dalat. Soekarno belum yakin bahwa Jepang memang telah menyerah, dan proklamasi kemerdekaan RI saat itu dapat menimbulkan pertumpahan darah yang besar, dan dapat berakibat sangat fatal jika para pejuang Indonesia belum siap. Soekarno mengingatkan Hatta bahwa Syahrir tidak berhak memproklamasikan kemerdekaan karena itu adalah hak Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI). Sementara itu Syahrir menganggap PPKI adalah badan buatan Jepang dan proklamasi kemerdekaan oleh PPKI hanya merupakan 'hadiah' dari Jepang (sic). Pada tanggal 14 Agustus 1945 Jepang menyerah kepada Sekutu. Tentara dan  Angkatan Laut Jepang masih berkuasa di Indonesia karena Jepang telah berjanji akan

Transcript of RIZKY

Page 1: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 1/37

 

Proklamasi Kemerdekaan Indonesia Jumat, 17 Agustus1945 Tahun Masehi, atau 17 Agustus 2605 menurut tahunJepang dibacakan oleh Ir. Soekarno yang didampingi olehDrs. Mohammad Hatta di Jalan Pegangsaan Timur 56,Jakarta Pusat.

Latar belakang

Pada tanggal 6 Agustus 1945 sebuah bom atom dijatuhkan di atas kota HiroshimaJepang oleh Amerika Serikat yang mulai menurunkan moral semangat tentara Jepang diseluruh dunia. Sehari kemudian Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan IndonesiaBPUPKI, atau "Dokuritsu Junbi Cosakai", berganti nama menjadi PPKI (Panitia PersiapanKemerdekaan Indonesia) atau disebut juga Dokuritsu Junbi Inkai dalam bahasa Jepang, untuklebih menegaskan keinginan dan tujuan mencapai kemerdekaan Indonesia. Pada tanggal 9

  Agustus 1945, bom atom kedua dijatuhkan di atas Nagasaki sehingga menyebabkan Jepangmenyerah kepada Amerika Serikat dan sekutunya. Momen ini pun dimanfaatkan oleh Indonesiauntuk memproklamasikan kemerdekaannya.

Soekarno, Hatta selaku pimpinan PPKI dan Radjiman Wedyodiningrat sebagai mantanketua BPUPKI diterbangkan ke Dalat, 250 km di sebelah timur laut Saigon, Vietnam untukbertemu Marsekal Terauchi. Mereka dikabarkan bahwa pasukan Jepang sedang di ambangkekalahan dan akan memberikan kemerdekaan kepada Indonesia. Sementara itu di Indonesia,pada tanggal 10 Agustus 1945, Sutan Syahrir telah mendengar berita lewat radio bahwaJepang telah menyerah kepada Sekutu. Para pejuang bawah tanah bersiap-siapmemproklamasikan kemerdekaan RI, dan menolak bentuk kemerdekaan yang diberikansebagai hadiah Jepang.

Pada tanggal 12 Agustus 1945, Jepang melalui Marsekal Terauchi di Dalat, Vietnam,mengatakan kepada Soekarno, Hatta dan Radjiman bahwa pemerintah Jepang akan segeramemberikan kemerdekaan kepada Indonesia dan proklamasi kemerdekaan dapat dilaksanakandalam beberapa hari, tergantung cara kerja PPKI.[1] Meskipun demikian Jepang menginginkankemerdekaan Indonesia pada tanggal 24 Agustus.

Dua hari kemudian, saat Soekarno, Hatta dan Radjiman kembali ke tanah air dari Dalat,Sutan Syahrir mendesak agar Soekarno segera memproklamasikan kemerdekaan karenamenganggap hasil pertemuan di Dalat sebagai tipu muslihat Jepang, karena Jepang setiap saatsudah harus menyerah kepada Sekutu dan demi menghindari perpecahan dalam kubunasionalis, antara yang anti dan pro Jepang. Hatta menceritakan kepada Syahrir tentang hasilpertemuan di Dalat. Soekarno belum yakin bahwa Jepang memang telah menyerah, dan

proklamasi kemerdekaan RI saat itu dapat menimbulkan pertumpahan darah yang besar, dandapat berakibat sangat fatal jika para pejuang Indonesia belum siap. Soekarno mengingatkanHatta bahwa Syahrir tidak berhak memproklamasikan kemerdekaan karena itu adalah hakPanitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI). Sementara itu Syahrir menganggap PPKIadalah badan buatan Jepang dan proklamasi kemerdekaan oleh PPKI hanya merupakan'hadiah' dari Jepang (sic).

Pada tanggal 14 Agustus 1945 Jepang menyerah kepada Sekutu. Tentara dan  Angkatan Laut Jepang masih berkuasa di Indonesia karena Jepang telah berjanji akan

Page 2: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 2/37

 

mengembalikan kekuasaan di Indonesia ke tangan Sekutu. Sutan Sjahrir, Wikana, Darwis, danChaerul Saleh mendengar kabar ini melalui radio BBC. Setelah mendengar desas-desusJepang bakal bertekuk lutut, golongan muda mendesak golongan tua untuk segeramemproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Namun golongan tua tidak ingin terburu-buru.Mereka tidak menginginkan terjadinya pertumpahan darah pada saat proklamasi. Konsultasipun dilakukan dalam bentuk rapat PPKI. Golongan muda tidak menyetujui rapat itu, mengingat

PPKI adalah sebuah badan yang dibentuk oleh Jepang. Mereka menginginkan kemerdekaanatas usaha bangsa kita sendiri, bukan pemberian Jepang.

Soekarno dan Hatta mendatangi penguasa militer Jepang (Gunsei) untuk memperolehkonfirmasi di kantornya di Koningsplein (Medan Merdeka). Tapi kantor tersebut kosong.

Soekarno dan Hatta bersama Soebardjo kemudian ke kantor Bukanfu, LaksamanaMuda Maeda, di Jalan Medan Merdeka Utara (Rumah Maeda di Jl Imam Bonjol 1). Maedamenyambut kedatangan mereka dengan ucapan selamat atas keberhasilan mereka di Dalat.Sambil menjawab ia belum menerima konfirmasi serta masih menunggu instruksi dari Tokyo.Sepulang dari Maeda, Soekarno dan Hatta segera mempersiapkan pertemuan PanitiaPersiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) pada pukul 10 pagi 16 Agustus keesokan harinya di

kantor Jalan Pejambon No 2 guna membicarakan segala sesuatu yang berhubungan denganpersiapan Proklamasi Kemerdekaan.

Sehari kemudian, gejolak tekanan yang menghendaki pengambilalihan kekuasaan olehIndonesia makin memuncak dilancarkan para pemuda dari beberapa golongan. Rapat PPKIpada 16 Agustus pukul 10 pagi tidak dilaksanakan karena Soekarno dan Hatta tidak muncul.Peserta rapat tidak tahu telah terjadi peristiwa Rengasdengklok.

Peristiwa Rengasdengklok

Para pemuda pejuang, termasuk Chaerul Saleh, Sukarni, dan Wikana --yang konon kabarnyaterbakar gelora heroismenya setelah berdiskusi dengan Ibrahim gelar Datuk Tan Malaka --yangtergabung dalam gerakan bawah tanah kehilangan kesabaran, dan pada dini hari tanggal 16

  Agustus 1945. Bersama Shodanco Singgih, salah seorang anggota PETA, dan pemuda lain,mereka membawa Soekarno (bersama Fatmawati dan Guntur yang baru berusia 9 bulan) danHatta, ke Rengasdengklok, yang kemudian terkenal sebagai peristiwa Rengasdengklok.Tujuannya adalah agar Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta tidak terpengaruh oleh Jepang. Di sini,mereka kembali meyakinkan Soekarno bahwa Jepang telah menyerah dan para pejuang telahsiap untuk melawan Jepang, apa pun risikonya. Di Jakarta, golongan muda, Wikana, dangolongan tua, yaitu Mr. Ahmad Soebardjo melakukan perundingan. Mr. Ahmad Soebardjomenyetujui untuk memproklamasikan kemerdekaan Indonesia di Jakarta. maka diutuslah Yusuf Kunto untuk mengantar Ahmad Soebardjo ke Rengasdengklok. Mereka menjemput Ir.

Page 3: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 3/37

 

Soekarno dan Drs. Moh. Hatta kembali ke Jakarta. Mr. Ahmad Soebardjo berhasil meyakinkanpara pemuda untuk tidak terburu - buru memproklamasikan kemerdekaan. Setelah tiba diJakarta, mereka pulang kerumah masing-masing. Mengingat bahwa hotel Des Indes (sekarangkompleks pertokoan di Harmoni) tidak dapat digunakan untuk pertemuan setelah pukul 10malam, maka tawaran Laksamana Muda Maeda untuk menggunakan rumahnya (sekaranggedung museum perumusan teks proklamasi) sebagai tempat rapat PPKI diterima oleh para

tokoh Indonesia.

Pertemuan Soekarno/Hatta dengan Jenderal Mayor Nishimura dan LaksamanaMuda Maeda

Malam harinya, Soekarno dan Hatta kembali ke Jakarta. Mayor Jenderal MoichiroYamamoto, Kepala Staf Tentara ke XVI (Angkatan Darat) yang menjadi Kepala pemerintahanmiliter Jepang (Gunseikan) di Hindia Belanda tidak mau menerima Sukarno-Hatta yang diantar oleh Tadashi Maeda dan memerintahkan agar Mayor Jenderal Otoshi Nishimura, KepalaDepartemen Urusan Umum pemerintahan militer Jepang, untuk menerima kedatanganrombongan tersebut. Nishimura mengemukakan bahwa sejak siang hari tanggal 16 Agustus1945 telah diterima perintah dari Tokio bahwa Jepang harus menjaga status quo, tidak dapat

memberi izin untuk mempersiapkan proklamasi Kemerdekaan Indonesia sebagaimana telahdijanjikan oleh Marsekal Terauchi di Dalat, Vietnam. Soekarno dan Hatta menyesali keputusanitu dan menyindir Nishimura apakah itu sikap seorang perwira yang bersemangat Bushido,ingkar janji agar dikasihani oleh Sekutu. Akhirnya Sukarno-Hatta meminta agar Nishimura

 jangan menghalangi kerja PPKI, mungkin dengan cara pura-pura tidak tau. Melihat perdebatanyang panas itu Maeda dengan diam-diam meninggalkan ruangan karena diperingatkan olehNishimura agar Maeda mematuhi perintah Tokio dan dia mengetahui sebagai perwirapenghubung Angkatan Laut (Kaigun) di daerah Angkatan Darat (Rikugun) dia tidak punyawewenang memutuskan.

Setelah dari rumah Nishimura, Sukarno-Hatta menuju rumah Laksamana Maeda (kiniJalan Imam Bonjol No.1) diiringi oleh Myoshi guna melakukan rapat untuk menyiapkan teks

Proklamasi. Setelah menyapa Sukarno-Hatta yang ditinggalkan berdebat dengan Nishimura,Maeda mengundurkan diri menuju kamar tidurnya. Penyusunan teks Proklamasi dilakukan olehSoekarno, M. Hatta, Achmad Soebardjo dan disaksikan oleh Soekarni, B.M. Diah, Sudiro(Mbah) dan Sayuti Melik. Myoshi yang setengah mabuk duduk di kursi belakang mendengarkanpenyusunan teks tersebut tetapi kemudian ada kalimat dari Shigetada Nishijima seolah-olah diaikut mencampuri penyusunan teks proklamasi dan menyarankan agar pemindahan kekuasaanitu hanya berarti kekuasaan administratif. Tentang hal ini Bung Karno menegaskan bahwapemindahan kekuasaan itu berarti "transfer of power". Bung Hatta, Subardjo, B.M Diah,Sukarni, Sudiro dan Sajuti Malik tidak ada yang membenarkan klaim Nishijima tetapi dibeberapa kalangan klaim Nishijima masih didengungkan.

Setelah konsep selesai disepakati, Sajuti menyalin dan mengetik naskah tersebutmenggunakan mesin ketik yang diambil dari kantor perwakilan AL Jerman, milik Mayor (Laut)Dr. Hermann Kandeler.[2] Pada awalnya pembacaan proklamasi akan dilakukan di LapanganIkada, namun berhubung alasan keamanan dipindahkan ke kediaman Soekarno, JalanPegangsaan Timur 56[3] (sekarang Jl. Proklamasi no. 1).

Page 4: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 4/37

 

Detik-detik Pembacaan NaskahProklamasi

Naskah asli proklamasi yangditempatkan di Monumen Nasional

Perundingan antara golonganmuda dan golongan tua dalampenyusunan teks ProklamasiKemerdekaan Indonesia berlangsungpukul 02.00 - 04.00 dini hari. Teksproklamasi ditulis di ruang makan dilaksamana Tadashi Maeda Jln ImamBonjol No 1. Para penyusun teksproklamasi itu adalah Ir. Soekarno, Drs.

Moh. Hatta, dan Mr. Ahmad Soebarjo. Konsep teks proklamasi ditulis oleh Ir. Soekarno sendiri.Di ruang depan, hadir B.M Diah Sayuti Melik, Sukarni dan Soediro. Sukarni mengusulkan agar yang menandatangani teks proklamasi itu adalah Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta atas nama

bangsa Indonesia. Teks Proklamasi Indonesia itu diketik oleh Sayuti Melik. Pagi harinya, 17  Agustus 1945, di kediaman Soekarno, Jalan Pegangsaan Timur 56 telah hadir antara lainSoewirjo, Wilopo, Gafar Pringgodigdo, Tabrani dan Trimurti. Acara dimulai pada pukul 10:00dengan pembacaan proklamasi oleh Soekarno dan disambung pidato singkat tanpa teks.Kemudian bendera Merah Putih, yang telah dijahit oleh Ibu Fatmawati, dikibarkan, disusuldengan sambutan oleh Soewirjo, wakil walikota Jakarta saat itu dan Moewardi, pimpinanBarisan Pelopor.

Pada awalnya Trimurti diminta untuk menaikkan bendera namun ia menolak denganalasan pengerekan bendera sebaiknya dilakukan oleh seorang prajurit. Oleh sebab ituditunjuklah Latief Hendraningrat, seorang prajurit PETA, dibantu oleh Soehoed untuk tugastersebut. Seorang pemudi muncul dari belakang membawa nampan berisi bendera Merah Putih

(Sang Saka Merah Putih), yang dijahit oleh Fatmawati beberapa hari sebelumnya. Setelahbendera berkibar, hadirin menyanyikan lagu Indonesia Raya.[4]. Sampai saat ini, benderapusaka tersebut masih disimpan di Museum Tugu Monumen Nasional.

Setelah upacara selesai berlangsung, kurang lebih 100 orang anggota Barisan Pelopor yang dipimpin S.Brata datang terburu-buru karena mereka tidak mengetahui perubahan tempatmendadak dari Ikada ke Pegangsaan. Mereka menuntut Soekarno mengulang pembacaanProklamasi, namun ditolak. Akhirnya Hatta memberikan amanat singkat kepada mereka.[5]

Pada tanggal 18 Agustus 1945, Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI)mengambil keputusan, mengesahkan dan menetapkan Undang-Undang Dasar (UUD) sebagaidasar negara Republik Indonesia, yang selanjutnya dikenal sebagai UUD 45. Dengan demikianterbentuklah Pemerintahan Negara Kesatuan Indonesia yang berbentuk Republik (NKRI)

dengan kedaulatan di tangan rakyat yang dilakukan sepenuhnya oleh Majelis PermusyawaratanRakyat (MPR) yang akan dibentuk kemudian.

Setelah itu Soekarno dan M.Hatta terpilih atas usul dari Oto Iskandardinata danpersetujuan dari PPKI sebagai presiden dan wakil presiden Republik Indonesia yang pertama.Presiden dan wakil presiden akan dibantu oleh sebuah Komite Nasional.

Page 5: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 5/37

 

Isi Teks Proklamasi

Naskah Klad

Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.

Hal2 jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan

dengan tjara seksama dan dalam tempoh jang sesingkat-singkatnja.

Djakarta, 17-8-05 

Wakil-wakil bangsa Indonesia.

Soekarno/Hatta

Naskah baru setelah mengalami perubahan

Di dalam teks proklamasi terdapat beberapa perubahan yaitu terdapat pada:

y Kata tempoh diubah menjadi tempoy Kata Wakil-wakil bangsa Indonesia diubah menjadi Atas nama bangsa Indonesia

y Kata Djakarta, 17-8-05 diubah menjadi Djakarta, hari 17 boelan 08 tahun '05

y Naskah proklamasi klad yang tidak ditandatangani kemudian menjadi otentik danditandatangani oleh Ir. Soekarno dan Drs. Moh.Hatta

y Kata Hal2 diubah menjadi Hal-hal

Isi teks proklamasi kemerdekaan yang singkat ini adalah:

Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.

Hal-hal jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan

dengan tjara seksama dan dalam tempo jang sesingkat-singkatnja.

Djakarta, hari 17 boelan 8 tahoen 05 

 Atas nama bangsa Indonesia.

Soekarno/Hatta

Di sini ditulis tahun 05 karena ini sesuai dengan tahun Jepang yang kala itu adalahtahun 2605. 

Naskah Otentik

Teks diatas merupakan hasil ketikan dari Sayuti Melik (atau Sajoeti Melik), salahseorang tokoh pemuda yang ikut andil dalam persiapan proklamasi. 

P roklamasi 

Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.

Hal² jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan

Page 6: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 6/37

 

dengan tjara saksama dan dalam tempoh jang sesingkat-singkatnja.

Djakarta, 17-8-'05 

Wakil2 bangsa Indonesia.

Cara Penyebaran Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Wilayah Indonesia sangatlah luas. Komunikasi dan transportasi sekitar tahun 1945masih sangat terbatas. Di samping itu, hambatan dan larangan untuk menyebarkan beritaproklamasi oleh pasukan Jepang di Indonesia, merupakan sejumlah faktor yang menyebabkanberita proklamasi mengalami keterlambatan di sejumlah daerah, terutama di luar Jawa. Namundengan penuh tekad dan semangat berjuang, pada akhirnya peristiwa proklamasi diketahui olehsegenap rakyat Indonesia. Lebih jelasnya ikuti pembahasan di bawah ini. Penyebaranproklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945 di daerah Jakarta dapat dilakukan secara cepat dansegera menyebar secara luas. Pada hari itu juga, teks proklamasi telah sampai di tanganKepala Bagian Radio dari Kantor Domei (sekarang Kantor Berita ANTARA), Waidan B.Palenewen. Ia menerima teks proklamasi dari seorang wartawan Domei yang bernamaSyahruddin. Kemudian ia memerintahkan F. Wuz (seorang markonis), supaya berita proklamasidisiarkan tiga kali berturut-turut. Baru dua kali F. Wuz melaksanakan tugasnya, masuklah orangJepang ke ruangan radio sambil marah-marah, sebab mengetahui berita proklamasi telahtersiar ke luar melalui udara.

Meskipun orang Jepang tersebut memerintahkan penghentian siaran berita proklamasi,tetapi Waidan Palenewen tetap meminta F. Wuz untuk terus menyiarkan. Berita proklamasikemerdekaan diulangi setiap setengah jam sampai pukul 16.00 saat siaran berhenti. Akibat daripenyiaran tersebut, pimpinan tentara Jepang di Jawa memerintahkan untuk meralat berita danmenyatakan sebagai kekeliruan. Pada tanggal 20 Agustus 1945 pemancar tersebut disegel olehJepang dan para pegawainya dilarang masuk. Sekalipun pemancar pada kantor Domei disegel,para pemuda bersama Jusuf Ronodipuro (seorang pembaca berita di Radio Domei) ternyatamembuat pemancar baru dengan bantuan teknisi radio, di antaranya Sukarman, Sutamto,

Susilahardja, dan Suhandar. Mereka mendirikan pemancar baru di Menteng 31, dengan kodepanggilan DJK 1. Dari sinilah selanjutnya berita proklamasi kemerdekaan disiarkan.

Usaha dan perjuangan para pemuda dalam penyebarluasan berita proklamasi jugadilakukan melalui media pers dan surat selebaran. Hampir seluruh harian di Jawa dalampenerbitannya tanggal 20 Agustus 1945 memuat berita proklamasi kemerdekaan dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia. Harian Suara Asia di Surabaya merupakan koranpertama yang memuat berita proklamasi. Beberapa tokoh pemuda yang berjuang melalui mediapers antara lain B.M. Diah, Sayuti Melik, dan Sumanang. Proklamasi kemerdekaan jugadisebarluaskan kepada rakyat Indonesia melalui pemasangan plakat, poster, maupun coretanpada dinding tembok dan gerbong kereta api, misalnya dengan slogan Respect our Constitution, August 17!(Hormatilah Konstitusi kami tanggal 17 Agustus!) Melalui berbagai cara

dan media tersebut, akhirnya berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dapat tersebar luas diwilayah Indonesia dan di luar negeri. Di samping melalui media massa, berita proklamasi jugadisebarkan secara langsung oleh para utusan daerah yang menghadiri sidang PPKI. Berikut inipara utusan PPKI yang ikut menyebarkan berita proklamasi.

y Teuku Mohammad Hassan dari Aceh.

y Sam Ratulangi dari Sulawesi.

y Ktut Pudja dari Sunda Kecil (Bali).

y A. Hamidan dari Kalimantan.

Page 7: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 7/37

 

Pengakuan tanggal kemerdekaan Indonesia oleh Belanda adalah peristiwa di manaBelanda akhirnya mengakui bahwa kemerdekaan Indonesia adalah tanggal 17 Agustus 1945sesuai dengan proklamasi kemerdekaan Indonesia, bukan tanggal 27 Desember 1949 saatsoevereiniteitsoverdracht (penyerahan kedaulatan) ditandatangani di Istana Dam, Amsterdam.

Pengakuan ini baru dilakukan pada 16 Agustus 2005, sehari sebelum peringatan 60

tahun proklamasi kemerdekaan Indonesia, oleh Menlu Belanda Bernard Rudolf Bot dalampidato resminya di Gedung Deplu. Pada kesempatan itu, Pemerintah Indonesia diwakili olehMenlu Hassan Wirajuda. Keesokan harinya, Bot juga menghadiri Upacara KenegaraanPeringatan Hari Ulang Tahun ke-60 Kemerdekaan RI di Istana Negara, Jakarta. Langkah Bot inimendobrak tabu dan merupakan yang pertama kali dalam sejarah.

Pada 4 September 2008, juga untuk pertama kalinya dalam sejarah, seorang PerdanaMenteri Belanda, Jan Peter Balkenende, menghadiri Peringatan HUT Kemerdekaan RI.Balkenende menghadiri resepsi diplomatik HUT Kemerdekaan RI ke-63 yang digelar oleh KBRIBelanda di Wisma Duta, Den Haag. Kehadirannya didampingi oleh para menteri utama KabinetBalkenende IV, antara lain Menteri Luar Negeri Maxime Jacques Marcel Verhagen, MenteriHukum Ernst Hirsch Ballin, Menteri Pertahanan Eimert van Middelkoop, dan para pejabat tinggi

kementerian luar negeri, parlemen, serta para mantan Duta Besar Belanda untuk Indonesia.[1]

Selama hampir 60 tahun, Belanda tidak bersedia mengakui kemerdekaan Indonesiapada tanggal 17 Agustus 1945. Belanda menganggap kemerdekaan Indonesia baru terjadipada 27 Desember 1949, yaitu ketika soevereiniteitsoverdracht (penyerahan kedaulatan)ditandatangani di Istana Dam, Amsterdam. Di Belanda selama ini juga ada kekhawatiran bahwamengakui Indonesia merdeka pada tahun 1945 sama saja mengakui tindakan politionele acties(agresi militer) pada 1945-1949 adalah ilegal.

Sebelumnya, pada tahun 1995, Ratu Beatrix sempat ingin menghadiri Peringatan HariUlang Tahun RI ke-50. Tapi keinginan ini ditentang PM Wim Kok. Akhirnya Beatrix terpaksamampir di Singapura dan baru memasuki Indonesia beberapa hari setelah peringatanproklamasi.

Pernyataan Pemerintah Belanda di Den Haag

Menlu Ben Bot menegaskan, kehadirannya pada upacara Hari Ulang Tahun RI ke-60dapat dilihat sebagai penerimaan politik dan moral bahwa Indonesia merdeka pada 17-8-1945.

 Atas nama Belanda, ia juga meminta maaf.

Menlu Belanda Bernard Bot menyampaikan hal itu dalam upacara peringatanberakhirnya pendudukan Jepang di Hindia Belanda, hari Senin 15 Agustus 2005 di kompleksMonumen Hindia, Den Haag. Pernyataan Bot itu juga disaksikan Ratu Beatrix, yang hadir meletakkan karangan bunga.

Bot secara eksplisit mengungkapkan bahwa sikap dan langkahnya tersebut telahmendapat dukungan kabinet. "Saya dengan dukungan kabinet akan menjelaskan kepada rakyatIndonesia bahwa di Belanda ada kesadaran bahwa kemerdekaan Indonesia de facto telahdimulai 17-8-1945 dan bahwa kita 60 tahun setelah itu, dalam pengertian politik dan moral,telah menerima dengan lapang dada," demikian Bot.

Pengakuan secara resmi soal kemerdekaan Indonesia pada 17-8-1945 selama ini sulitditerima para veteran, sebab mereka ketika itu setelah tanggal tersebut dikerahkan untukmelakukan Agresi Militer. Baru kemudian pada 27 Desember 1949 penyerahan kedaulatan dariBelanda ke Indonesia secara resmi diteken.

Page 8: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 8/37

 

Menurut menteri yang lahir pada 21 November 1937 di Batavia (kini Jakarta), itu sikapmenerima tanggal kemerdekaan Indonesia pada 17-8-1945 dalam pengertian moral juga berartibahwa dirinya ikut mendukung ungkapan penyesalan mengenai perpisahan Indonesia-Belandayang menyakitkan dan penuh kekerasan. "Hampir 6.000 militer Belanda gugur dalampertempuran, banyak yang cacat atau menjadi korban trauma psikologis. Akibat pengerahanmiliter skala besar-besaran, negeri kita juga sepertinya berdiri pada sisi sejarah yang salah. Ini

sungguh kurang mengenakkan bagi pihak-pihak yang terlibat," tandas Bot.

Doktor hukum lulusan Harvard Law School itu melukiskan berlikunya pengakuan seputar tanggal kemerdekaan dan hubungan Belanda-Indonesia itu seperti orang mendaki gunung."Baru setelah seseorang berdiri di puncak gunung, orang dapat melihat mana jalantersederhana dan tersingkat untuk menuju ke puncak. Hal seperti itu juga berlaku bagi merekayang terlibat pengambilan keputusan pada tahun 40-an. Baru belakangan terlihat bahwaperpisahan Indonesia-Belanda terlalu berlarut-larut dan dengan diiringi banyak kekerasanmiliter melebihi seharusnya. Untuk itu saya atas nama pemerintah Belanda akanmenyampaikan permohonan maaf di Jakarta," tekad Bot.

"Dalam hal ini saya mengharapkan pengertian dan dukungan dari masyarakat Hindia

(angkatan Hindia Belanda), masyarakat Maluku di Belanda dan para veteran Aksi Polisionil,"demikian Bot.

Pernyataan Pemerintah Belanda di Jakarta

Selain itu Belanda sesalkan siksa Rakyat Indonesia pasca 17-8-1945, akhirnyamengakui Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945. Belanda pun mengakui tentaranya telahmelakukan penyiksaan terhadap rakyat Indonesia melalui agresi militernya pasca proklamasi.

"Atas nama pemerintah Belanda, saya ingin menyatakan penyesalan sedalam-dalamnyaatas terjadinya semuanya ini," begitulah kata Menlu Bernard Bot dalam pidato resminya kepada

pemerintah Indonesia yang diwakili Menlu Hassan Wirajuda, di ruang Nusantara, GedungDeplu, Jl Pejambon, Jakarta Pusat. "Fakta adanya aksi militer merupakan kenyataan sangatpahit bagi rakyat Indonesia. Atas nama pemerintah Belanda saya ingin menyatakan penyesalansedalam-dalamnya atas semua penderitaan ini," kata Menlu Belanda Bernard Bot kepadawartawan dalam pidato kenegaraan tersebut, hari Selasa 16 Agustus 2005.

Bot tidak menyampaikan permintaan maaf secara langsung, hanya berupa bentukpenyesalan. Ketika ditanya mengenai hal ini, Bot menjawab diplomatis. "Ini masalah sensitif bagi kedua negara. Pernyataan ini merupakan bentuk penyesalan yang mendalam. Kami yakinpemerintah Indonesia dapat memahami artinya," kilah Bot.

Bot mengakui, kehadiran dirinya merupakan pertama kali sejak 60 tahun lalu di manaseorang kabinet Belanda hadir dalam perayaan kemerdekaan. "Dengan kehadiran saya ini,pemerintah Belanda secara politik dan moral telah menerima proklamasi yaitu tanggal RImenyatakan kemerdekaannya," tukas pria kelahiran Batavia (Jakarta) ini.

Pasca proklamasi, lanjut Bot, agresi militer Belanda telah menghilangkan nyawa rakyatIndonesia dalam jumlah sangat besar. Bot berharap, meski kenangan tersebut tidak pernahhilang dari ingatan rakyat Indonesia, jangan sampai hal tersebut menjadi penghalangrekonsiliasi antara Indonesia dan Belanda.

Page 9: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 9/37

 

Meski menyesali penjajahan itu, Belanda tidak secara resmi menyatakan permintaanmaaf. Indonesia pun tidak secara resmi menyatakan memaafkan Belanda atas tiga setengahabad penjajahannya.

Pidato ini dilakukan dalam rangka pesan dari pemerintah Belanda terkait peringatan HariUlang Tahun ke-60 RI. Turut hadir Menlu Hassan Wirajuda, Jubir Deplu Marty Natalegawa, dan

sejumlah mantan Menlu. Dari pihak Belanda, hadir Dubes Belanda untuk Indonesia dandisaksikan para Dubes dari negara-negara sahabat.

Sikap Pemerintah Indonesia

Menlu Hassan pun hanya mengatakan,"Kami menerima pernyataan penyesalan daripemerintah Belanda". Saat ditanya apakah dengan menerima penyesalan dari pemerintahBelanda berarti Indonesia memaafkan kejahatan Belanda semasa penjajahan dulu, Hassantidak membenarkan dan tidak membantahnya. "Kita sudah dengar sendiri dari Menlu Bot. Iniadalah pernyataan yang sensitif. Di Belanda pun untuk menyatakan penyesalan ini menjadiperdebatan sejumlah pihak. Kita harus menghargai sikap Belanda," tutur Hassan. 

 Acara yang dimulai pukul 19.30 ini berakhir pada pukul 20.15 WIB. Usai menyampaikanpidatonya, kedua Menlu ini saling memotong tumpengan nasi kuning sebagai tanda dimulainyababak baru hubungan Indonesia dan Belanda.

SEJARAH INDONESIA (1942-1945)

Masa pendudukan Jepang di Indonesia dimulai pada tahun 1942 dan berakhir padatanggal 17 Agustus 1945 seiring dengan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia oleh Soekarnodan M. Hatta atas nama bangsa Indonesia.

Pada Mei 1940, awal Perang Dunia II, Belanda diduduki oleh Nazi Jerman. Hindia-Belanda mengumumkan keadaan siaga dan di Juli mengalihkan ekspor untuk Jepang ke

  Amerika Serikat dan Britania. Negosiasi dengan Jepang yang bertujuan untuk mengamankan

persediaan bahan bakar pesawat gagal di Juni 1941, dan Jepang memulai penaklukan AsiaTenggara di bulan Desember tahun itu. Di bulan yang sama, faksi dari Sumatra menerimabantuan Jepang untuk mengadakan revolusi terhadap pemerintahan Belanda. PasukanBelanda yang terakhir dikalahkan Jepang pada Maret 1942.

Pada Juli 1942, Soekarno menerima tawaran Jepang untuk mengadakan kampanyepublik dan membentuk pemerintahan yang juga dapat memberikan jawaban terhadapkebutuhan militer Jepang. Soekarno, Mohammad Hatta, dan para Kyai didekorasi oleh Kaisar Jepang pada tahun 1943. Tetapi, pengalaman dari penguasaan Jepang di Indonesia sangatbervariasi, tergantung di mana seseorang hidup dan status sosial orang tersebut. Bagi yangtinggal di daerah yang dianggap penting dalam peperangan, mereka mengalami siksaan,terlibat perbudakan seks, penahanan sembarang dan hukuman mati, dan kejahatan perang

lainnya. Orang Belanda dan campuran Indonesia-Belanda merupakan target sasaran dalampenguasaan Jepang. Jepang membentuk persiapan kemerdekaan yaitu BPUPKI (BadanPenyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) atau Dokuritsu Junbi Cosakai,dalam bahasa Jepang. Badan ini bertugas membentuk persiapan-persiapan pra-kemerdekaandan membuat dasar negara dan digantikan oleh PPKI yg tugasnya menyiapkan kemerdekaan.

Page 10: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 10/37

 

Latar belakang

Bulan Oktober 1941, Jenderal Hideki Tojo menggantikan Konoe sebagai PerdanaMenteri Jepang. Sebenarnya, sampai akhir tahun 1940, pimpinan militer Jepang tidakmenghendaki melawan beberapa negara sekaligus, namun sejak pertengahan tahun 1941mereka melihat, bahwa Amerika Serikat, Inggris dan Belanda harus dihadapi sekaligus, apabila

mereka ingin menguasai sumber daya alam di Asia Tenggara. Apalagi setelah Amerikamelancarkan embargo minyak bumi, yang sangat mereka butuhkan, baik untuk industri diJepang, maupun untuk keperluan perang.

 Admiral Isoroku Yamamoto, Panglima Angkatan Laut Jepang, mengembangkan strategiperang yang sangat berani, yaitu mengerahkan seluruh kekuatan armadanya untuk dua operasibesar. Seluruh potensi Angkatan Laut Jepang mencakup 6 kapal induk (pengangkut pesawattempur), 10 kapal perang, 18 kapal penjelajah berat, 20 kapal penjelajah ringan, 4 kapalpengangkut perlengkapan, 112 kapal perusak, 65 kapal selam serta 2.274 pesawat tempur.Kekuatan pertama, yaitu 6 kapal induk, 2 kapal perang, 11 kapal perusak serta lebih dari 1.400pesawat tempur, tanggal 7 Desember 1941, akan menyerang secara mendadak basis ArmadaPasifik Amerika Serikat di Pearl Harbor di kepulauan Hawaii. Sedangkan kekuatan kedua, sisa

kekuatan Angkatan Laut yang mereka miliki, mendukung Angkatan Darat dalam OperasiSelatan, yaitu penyerangan atas Filipina dan Malaya/Singapura, yang akan dilanjutkan ke Jawa.Kekuatan yang dikerahkan ke Asia Tenggara adalah 11 Divisi Infantri yang didukung oleh 7resimen tank serta 795 pesawat tempur. Seluruh operasi direncanakan selesai dalam 150 hari.

 Admiral Chuichi Nagumo memimpin armada yang ditugaskan menyerang Pearl Harbor.

Hari minggu pagi tanggal 7 Desember 1941, 360 pesawat terbang yang terdiri daripembom pembawa torpedo serta sejumlah pesawat tempur diberangkatkan dalam duagelombang. Pengeboman Pearl Harbor ini berhasil menenggelamkan dua kapal perang besar serta merusak 6 kapal perang lain. Selain itu pemboman Jepang tesebut juga menghancurkan180 pesawat tempur Amerika. Lebih dari 2.330 serdadu Amerika tewas dan lebih dari 1.140lainnya luka-luka. Namun tiga kapal induk Amerika selamat, karena pada saat itu tidak berada

di Pearl Harbor. Tanggal 8 Desember 1941, Kongres Amerika Serikat menyatakan perangterhadap Jepang.

Perang Pasifik ini berpengaruh besar terhadap gerakan kemerdekaan negara-negara di  Asia Timur, termasuk Indonesia. Tujuan Jepang menyerang dan menduduki Hndia-Belandaadalah untuk menguasai sumber-sumber alam, terutama minyak bumi, guna mendukungpotensi perang Jepang serta mendukung industrinya. Jawa dirancang sebagai pusatpenyediaan bagi seluruh operasi militer di Asia Tenggara, dan Sumatera sebagai sumber minyak utama.

Organisasi yang diprakarsai oleh Jepang

y Pembela Tanah Air (Peta)

y Gakukotai (laskar pelajar)y Heiho (barisan cadangan prajurit)

y Seinendan (barisan pemuda)

y Fujinkai (barisan wanita)

y Putera (Pusat Tenaga Rakyat)

y Jawa Hokokai

y Keibodan (barisan pembantu polisi)

y Jibakutai (pasukan berani mati)

Page 11: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 11/37

 

y Kempetai (barisan polisi rahasia)

Sosial Budaya

Sistem Stratifikasi Sosial pada Zaman Jepang

Sistem stratifikasi sosial pada zaman Jepang menempatkan golongan bumiputera diatas golongan Eropa maupun golongan Timur Asing, kecuali Jepang. Hal ini disebabkan olehJepang ingin yang mengambil hati rakyat Indonesia untuk membantu mereka dalam perang

 Asia Timur Raya. 

Sistem Stratifikasi Sosial pada Zaman Industri Modern

Saat ini, industrialisasi modern tentu membawa dampak yang jauh lebih luas daripadaindustrialisasi pada masa Kolonial Belanda. Di perkotaan, terdapat pergeseran struktur pekerjaan dan angkatan kerja. Misalnya, sekarang muncul jenis-jenis pekerjaan baru yangdahulu tidak ada, yaitu jasa konsultan, advokasi, dan lembaga bantuan hokum. Angkatan kerja

  juga mengalami pergeseran, terutama dalam hal gender. Dahulu, tenaga kerja sangatdimonopoli kaum laki-laki. Namun saat ini, kaum perempuan telah berperan di segala bidang

pekerjaan.

Berdasarkan hal tersebut, penentuan kelas sosial tidak lagi hanya ditentukan oleh aspekekonomi semata, tetapi juga ditentukan oleh aspek lain, seperti faktor kelangkaan danprofesionalitas seseorang. Hal ini disebabkan oleh masyarakat industri yang memang sangatmengahrgai kreativitas yang mampu memberi nilai tambah dalam pekerjaa. Akibatnya, orangyang berpendidikan tinggi sangat dihargai oleh masyarakat industri. Sebaliknya, orang yangberpendidikan rendah ditempatkan pada strata bawah.

Perlawanan rakyat terhadap Jepang

Peristiwa Cot Plieng, Aceh 10 November 1942

Pemberontakan dipimpin seorang ulama muda Tengku Abdul Jalil, guru mengaji di CotPlieng Lok Seumawe. Usaha Jepang untuk membujuk sang ulama tidak berhasil, sehinggaJepang melakukan serangan mendadak di pagi buta sewaktu rakyat sedang melaksanakansalat Subuh. Dengan persenjataan sederhana/seadanya rakyat berusaha menahan serangandan berhasil memukul mundur pasukan Jepang untuk kembali ke Lhokseumawe. Begitu jugadengan serangan kedua, berhasil digagalkan oleh rakyat. Baru pada serangan terakhir (ketiga)Jepang berhasil membakar masjid sementara pemimpin pemberontakan (Teuku Abdul Jalil)berhasil meloloskan diri dari kepungan musuh, namun akhirnya tertembak saat sedang salat.

Peristiwa Singaparna

Perlawanan fisik ini terjadi di pesantren Sukamanah Jawa Barat (Singaparna) di bawah

pimpinan KH. Zainal Mustafa, tahun 1943. Beliau menolak dengan tegas ajaran yang berbauJepang, khususnya kewajiban untuk melakukan Seikerei setiap pagi, yaitu memberipenghormatan kepada Kaisar Jepang dengan cara membungkukkan badan ke arah matahariterbit. Kewajiban Seikerei ini jelas menyinggung perasaan umat Islam Indonesia karenatermasuk perbuatan syirik/menyekutukan Tuhan. Selain itu beliaupun tidak tahan melihatpenderitaan rakyat akibat tanam paksa.

Page 12: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 12/37

 

Saat utusan Jepang akan menangkap, KH. Zainal Mustafa telah mempersiapkan parasantrinya yang telah dibekali ilmu beladiri untuk mengepung dan mengeroyok tentara Jepang,yang akhirnya mundur ke Tasikmalaya.

Jepang memutuskan untuk menggunakan kekerasan sebagai upaya untuk mengakhiripembangkangan ulama tersebut. Pada tanggal 25 Februari 1944, terjadilah pertempuran sengit

antara rakyat dengan pasukan Jepang setelah salat Jumat. Meskipun berbagai upayaperlawanan telah dilakukan, namun KH. Zainal Mustafa berhasil juga ditangkap dan dibawa keTasikmalaya kemudian dibawah ke Jakarta untuk menerima hukuman mati dan dimakamkan di

 Ancol.

Peristiwa Indramayu, April 1944

Peristiwa Indramayu terjadi bulan April 1944 disebabkan adanya pemaksaan kewajibanmenyetorkan sebagian hasil padi dan pelaksanaan kerja rodi/kerja paksa/Romusha yang telahmengakibatkan penderitaan rakyat yang berkepanjangan.

Pemberontakan ini dipimpin oleh Haji Madriyan dan kawan-kawan di desa Karang Ampel, Sindang Kabupaten Indramayu.

Pasukan Jepang sengaja bertindak kejam terhadap rakyat di kedua wilayah (Lohbener dan Sindang) agar daerah lain tidak ikut memberontak setelah mengetahi kekejaman yangdilakukan pada setiap pemberontakan.

Pemberontakan Teuku Hamid

Teuku Hamid adalah seorang perwira Giyugun, bersama dengan satu pletonpasukannya melarikan diri ke hutan untuk melakukan perlawanan. Ini terjadi pada bulanNovember 1944.

Menghadapi kondisi tersebut, pemerintah Jepang melakukan ancaman akan membunuhpara keluarga pemberontak jika tidak mau menyerah. Kondisi tersebut memaksa sebagianpasukan pemberontak menyerah, sehingga akhirnya dapat ditumpas.

Di daerah Aceh lainnya timbul pula upaya perlawanan rakyat seperti di KabupatenBerenaih yang dipimpin oleh kepala kampung dan dibantu oleh satu regu Giyugun (perwiratentara sukarela), namun semua berakhir dengan kondisi yang sama yakni berhasil ditumpasoleh kekuatan militer Jepang dengan sangat kejam.

Pemberontakan Peta

y  Perlawanan PETA di Blitar (29 Februari 1945)

Perlawanan ini dipimpin oleh Syodanco Supriyadi, Syodanco Muradi, dan Dr. Ismail.

Perlawanan ini disebabkan karena persoalan pengumpulan padi, Romusha maupun Heiho yangdilakukan secara paksa dan di luar batas perikemanusiaan. Sebagai putera rakyat para pejuangtidak tega melihat penderitaan rakyat. Di samping itu sikap para pelatih militer Jepang yangangkuh dan merendahkan prajurit-prajurit Indonesia. Perlawanan PETA di Blitar merupakanperlawanan yang terbesar di Jawa. Tetapi dengan tipu muslihat Jepang melalui Kolonel Katagiri(Komandan pasukan Jepang), pasukan PETA berhasil ditipu dengan pura-pura diajakberunding. Empat perwira PETA dihukum mati dan tiga lainnya disiksa sampai mati. SedangkanSyodanco Supriyadi berhasil meloloskan diri.

Page 13: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 13/37

 

y  Perlawanan PETA di Meureudu, Aceh (November 1944)

Perlawanan ini dipimpin oleh Perwira Gyugun T. Hamid. Latar belakang perlawanan inikarena sikap Jepang yang angkuh dan kejam terhadap rakyat pada umumnya dan prajuritIndonesia pada khususnya. 

y  Perlawanan PETA di Gumilir, Cilacap (April 1945)

Perlawanan ini dipimpin oleh pemimpin regu (Bundanco) Kusaeri bersama rekan-rekannya.Perlawanan yang direncanakan dimulai tanggal 21 April 1945 diketahui Jepang sehinggaKusaeri ditangkap pada tanggal 25 April 1945. Kusaeri divonis hukuman mati tetapi tidakterlaksana karena Jepang terdesak oleh Sekutu.

Perlawanan Pang Suma

Perlawanan Rakyat yg dipimpin oleh Pang Suma berkobar di Kalimantan Selatan. PangSuma adalah pemimpin suku Dayak yg besar pengaruhnya dikalangan suku-suku di daerahTayan dan Meliau. Perlawanan ini bersifat gerilya untuk mengganggu aktivitas Jepang diKalimantan.

Momentum perlawanan Pang Suma diawali dengan pemukulan seorang tenaga kerjaDayak oleh pengawas Jepang, satu di antara sekitar 130 pekerja pada sebuah perusahaankayu Jepang. Kejadian ini kemudian memulai sebuah rangkaian perlawanan yang mencapaipuncak dalam sebuah serangan balasan Dayak yang dikenal dengan Perang Majang Desa, dari

 April hingga Agustus 1944 di daerah Tayan-Meliau-Batang Tarang (Kab. Sanggau). Sekitar 600pejuang kemerdekaan dibunuh oleh Jepang, termasuk Pang Suma.

Perlawanan Koreri di Biak

Perlawanan ini dipimpin oleh L. Rumkorem, pimpinan Gerakan ³Koreri´ yang berpusat diBiak. Perlawanan ini dilatarbelakangi oleh penderitaan rakyat yang diperlakukan sebagai budak

belian, dipukuli, dan dianiaya. Dalam perlawanan tersebut rakyat banyak jatuh korban, tetapirakyat melawan dengan gigih. Akhirnya Jepang meninggalkan Pulau Biak.

Perlawanan di Pulau Yapen Selatan

Perlawanan ini dipimpin oleh Nimrod. Ketika Sekutu sudah mendekat maka memberibantuan senjata kepada pejuang sehingga perlawanan semakin seru. Nimrod dihukum pancungoleh Jepang untuk menakut-nakuti rakyat. Tetapi rakyat tidak takut dan muncullah seorangpemimpin gerilya yakni S. Papare.

Perlawanan di Tanah Besar Papua

Perlawanan ini dipimpin oleh Simson. Dalam perlawanan rakyat di Papua, terjadi

hubungan kerja sama antara gerilyawan dengan pasukan penyusup Sekutu sehingga rakyatmendapatkan modal senjata dari Sekutu.

Gerakan bawah tanah

Sebenarnya bentuk perlawanan terhadap pemerintah Jepang yang dilakukan rakyatIndonesia tidak hanya terbatas pada bentuk perlawanan fisik saja tetapi Anda dapat pulamelihat betnuk perlawanan lain/gerakan bawah tanah seperti yang dilakukan oleh: 

Page 14: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 14/37

 

y Kelompok Sutan Syahrir di daerah Jakarta dan Jawa Barat dengan cara menyamar sebagai pedagang nanas di Sindanglaya.

y Kelompok Sukarni, Adam Malik dan Pandu Wiguna. Mereka berhasil menyusup sebagaipegawai kantor pusat propaganda Jepang Sendenbu (sekarang kantor berita Antara).

y Kelompok Syarif Thayeb, Eri Sudewo dan Chairul Saleh. Mereka adalah kelompokmahasiswa dan pelajar.

y Kelompok Mr. Achmad Subardjo, Sudiro dan Wikana. Mereka adalah kelompok gerakanKaigun (AL) Jepang.

Mereka yang tergabung dalam kelompok di bawah tanah, berusaha untuk mencariinformasi dan peluang untuk bisa melihat kelemahan pasukan militer Jepang dan usaha merekaakan dapat Anda lihat hasilnya pada saat Jepang telah kalah dari Sekutu, kelompok pemudalahyang lebih cepat dapat informasi tersebut serta merekalah yang akhirnya mendesak golongantua untuk secepatnya melakukn proklamasi.

Demikianlah gambaran tentang aktifitas pergerakan Nasional yang dilakukan olehkelompok organisasi maupun gerakan sosial pada masa pemerintah pendudukan Jepang, tentu

  Anda dapat memahami sebab-sebab kegagalan dan mengapa para tokoh pergerakan lebih

memilih sikap kooperatif menghadapi pemerintahan militer Jepang yang sangat ganas/kejam.

Garis waktu

1941

y 6 Januari, Belanda menangkap Thamrin, Douwes Dekker dan beberapa tokohnasionalis lain. Thamrin meninggal di tahanan lima hari kemudian. Douwes Dekker diasingkan ke Suriname.

y 11 Januari - Tim perundingan Jepang yang baru dan lebih agresif di bawah Yoshizawatiba di Batavia.

y Februari - Tekanan Jepang yang kian meningkat terhadap pemerintah Hindia Belandauntuk "bergabung dengan Wilayah Kemakmuran Bersama Asia Timur Raya" ditolak VanMook.

y 14 Mei - Jepang mengirimkan sebuah ultimatum kepada pemerintah Hindia Belanda,menuntut agar pengaruh dan kehadiran Jepang dibiarkan di wilayah ini.

y 6 Juni - Perundingan antara Belanda dan Jepang gagal. Pemerintah Hindia Belandamenjawab bahwa tidak akan ada konsesi yang akan diberikan kepada Jepang, danbahwa semua produk strategis (termasuk minyak dan karet) telah dikontrakkan untukdikapalkan ke Britania dan Amerika Serikat.

y 11 Juli - Volksraad membentuk sebuah milisi Indonesia.

y 25 Juli - Jepang mengumumkan pembentukan sebuah "protektorat" atas Indochina.

y 26 Juli - Semua asset Jepang di Hindia Belanda dibekukan.

y 30 Juli - Pemerintah Belanda di pembuangan menjanjikan untuk mengadakan

konferensi tentang Indonesia setelah perang.y 30 November - Angkatan Laut Belanda di Hindia mulai dimobilisasa.

y 5 Desember - Pemerintah Hindia Belanda mengirim permintaan kepada Australia untukmengirimkan pasukannya ke Ambon dan Timor. Pesawat-pesawat Angkatan Udara

 Australia dan personilnya tiba pada 7 Desember.

y 8 Desember - Jepang menyerang Malaya, mendarat di ujung selatan Thailand dan utaraMalaya. Jepang mulai menyerang Filipina. Belanda, di antara bangsa-bangsa lainnya,perang terhadap Jepang.

Page 15: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 15/37

 

y 10 Desember - Kapal-kapal perang Britania, Prince of Wales dan Repulseditenggelamkan dalam perbedaan beberapa jam saja satu sama lain di lepas pantaiMalaya.

y 16 Desember - Orang-orang Aceh yang anti Belanda mengadakan hubungan denganpasukan-pasukan Jepang di Malaya.

y 17 Desember ± Pasukan yang dipimpin oleh Australia mendarat di Timor Portugis.Diktator Portugal Salazar memprotes.

y 17 Desember - Jepang melakukan serangan udara atas Ternate.

y Jepang mendarat di Sarawak.

y 22 Desember ± Pasukan invasi utama Jepang mendarat di Filipina.

y Hatta menulis sebuah artikel surat kabar yang menyerukan agar bangsa Indonesiamelawan Jepang.

y 24 Desember - Jepang menyerang pasukan-pasukan Britania di Kuching, Sarawak.

1942

J anuari 

y 2 Januari - Jepang merebut kota Manila.y 3 Januari - Jepang merebut Sabah.

y 6 Januari - Jepang merebut Brunei.

y 6 Januari ± Serangan udara Jepang pertama atas Ambon.

y 10 Januari - Jepang mulai menginvasi Indonesia di Kalimantan (Tarakan) dan Sulawesi(Manado).

y 11 Januari - Jepang merebut Tarakan.

y 12 Januari - Van Mook melakukan perjalanan darurat ke Amerika Serikat, memintatambahan pasukan, dan agar Hindia Belanda tidak dilupakan dalam pertahanan Sekutu.

y 13 Januari - Jepang merebut Manado.

y 15 Januari - Jen. Wavell dari Britania mengambil alih komando atas ABDACOM,komando gabungan Sekutu pertama (Australia, Britania, Belanda, Amerika) di dalamperang.

y 16 Januari ± Agen-agen Aceh kembali dari Malaya dengan janji-janji dukungan Jepangdalam melawan Belanda.

y 23 Januari - Jepang merebut Balikpapan meskipun terdapat serangan balasan dariBelanda dan A.S.

y 25 Januari - Jepang merebut Kendari di Sulawesi.

y 30 Januari - Jepang menyerang Ambon. Pasukan-pasukan KNIL dan Australiamenghancurkan pasokan agar tidak jatuh ke tangan Jepang. Kota Ambon direbut dalamtempo 24 jam. Pertempuran berlanjut hingga 2 Februari. Sejumlah 90 persen pasukanpertahanan Australia menjadi korban, banyak di antaranya yang dibantai pada Februarisetelah ditawan.

o

Pasukan Britania mengevakuasi Malaya dan lari ke Singapura.

F ebruari 

y 1 Februari - Jepang merebut Pontianak.

y 3 Februari - Jepang mengebom Surabaya, memulai serangan udara terhadap sasaran-sasaran di Jawa.

Page 16: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 16/37

 

y 4 Februari ± Pertempuran Selat Makassar (pertempuran laut antara Kalimantan danSulawesi): Angkatan Udara dan Laut Jepang memaksa Sekutu untuk mundur hingga keCilacap. Jepang maju hingga ke Sulawesi.

y 6 Februari - Jepang mulai mengebom Palembang.

y 8 Februari - Jepang mulai melakukan serangan utama atas Singapura.

y 9 Februari - Jepang mengebom Batavia, Surabaya dan Malang.

y 10 Februari - Jepang merebut Makassar.

y 13 Februari - Jepang mendaratkan pasukan parasut di Palembang, merebut kota danindustri minyaknya yang berharga.

y 15 Februari - Singapura jatuh; 130.000 pasukan di bawah komando Britania ditawansebagai tawanan perang.

y 18 Februari - Van Mook, di Australia, memohon agar pasukan Sekutu melakukanserangan. Bali diduduki Jepang.

y 19 Februari ± Pertempuran Selat Badung (pertempuran laut antara Bali dan Lombok):sebuah satuan kecil pasukan Jepang memukul mundur pasukan Belanda dan Australia.Jepang mendarat di Bali. Serangan udara pertama Jepang atas Darwin, Australia.

y 20 Februari - Jepang mendarat di Timor dan tanggal 24 Februari tentara Jepang telah

menguasai Timor.y 23 Februari ± Revolusi melawan Belanda dimulai di Aceh dan Sumatra Utara, dengan

dukungan Jepang.o Belanda memindahkan Soekarno ke Padang; Soekarno lolos dalam kekacauan

sementara Belanda melakukan evakuasi.o Belanda mengevakuasi Sjahrir dan Hatta dari Banda lewat udara beberapa menit

sebelum Jepang mulai mengebom pulau itu.o Jepang mengklaimTimor; pasukan-pasukan Australia terus melakukan perang

gerilya.

y 27 FebruariPertempuran Laut Jawa: Dalam pertempuran di Laut Jawa dekat Surabaya yang

berlangsung selama tujuh jam, Angkatan Laut Sekutu dihancurkan, kapal-kapal perusak

 Amerika lolos ke Australia. Sekutu kehilangan lima kapal perangnya, sedangkan Jepanghanya menderita kerusakan pada satu kapal perusaknya (Destroyer). Rear AdmiralKarel Willem Frederik Marie Doorman, Komandan Angkatan Laut India-Belanda, yangbaru dua hari sebelumnya, tanggal 25 Februari 1942 ditunjuk menjadi TacticalCommander armada tentara Sekutu ABDACOM, tenggelam bersama kapal perangutamanya (Flagship) De Ruyter.

y 28 FebruariTanggal 28 Februari 1942, Tentara Angkatan Darat ke-16 di bawah pimpinan Letnan

Jenderal Hitoshi Imamura mendarat di tiga tempat di Jawa. Pertama adalah pasukan Divisike-2 mendarat di Merak,Banten, kedua adalah Resimen ke-230 di Eretan Wetan, dekatIndramayu dan yang ketiga adalah Divisi ke-48 beserta Resimen ke-56 di Kragan.Ketiganya segera menggempur pertahanan tentara Belanda. Setelah merebut Pangkalan

Udara Kalijati (sekarang Lanud Suryadarma), Letnan Jenderal Imamura membuatmarkasnya di sana. Imamura memberikan ultimatum kepada Belanda, bahwa apabila tidakmenyerah, maka tentara Jepang akan menghancurkan tentara Belanda.

M aret 

Pada Maret 1942, pasukan-pasukan Sekutu di Jawa diberitahukan oleh mata-matabahwa suatu kekuatan Jepang sejumlah 250.000 sedang mendekati Bandung, sementara

Page 17: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 17/37

 

kenyataannya kekuatannya hanya sepersepuluh jumlah itu. Informasi yang keliru itu mungkinmerupakan bagian dari alasan mengapa Sekutu menyerah di Jawa.

Belanda sesungguhnya memindahkan kaum Komunis yang ditahan di kamp-kamppenjara di Hindia Belanda, sebagian dari mereka sejak 1926, ke penjara-penjara di Australiaketika Jepang tiba.

y 1 Maret - Pertempuran Selat Sunda: Pasukan invasi Jepang mendarat di Banten.o Pasukan invasi Jepang mendarat di sebelah barat Surabaya.o Serangan udara Jepang atas Medan.

y 5 Maret - Serangan udara Jepang di Cilacap. Jepang masuk ke Batavia.

y 7 Maret - Jepang merebut Cilacap.

y 7 Maret - Rangoon jatuh ke tangan Jepang.

y 8 Maret - Jepang merebut Surabaya.

y 9 Maret - Belanda menyerah tanpa syarat kepada Jepang

Pada 9 Maret 1942, Gubernur Jenderal Jonkheer Tjarda van Starkenborgh Stachouwer 

bersama Letnan Jenderal Hein ter Poorten, Panglima Tertinggi Tentara India-Belanda datangke Kalijati dan dimulai perundingan antara Pemerintah Hindia Belanda dengan pihak TentaraJepang yang dipimpin langsung oleh Letnan Jenderal Imamura. Imamura menyatakan, bahwaBelanda harus menandatangani pernyataan menyerah tanpa syarat. Letnan Jenderal ter Poorten, mewakili Gubernur Jenderal menanda-tangani pernyataan menyerah tanpa syarat.Dengan demikian secara de facto dan de jure, seluruh wilayah bekas Hindia-Belanda sejak ituberada di bawah kekuasaan dan administrasi Jepang. Hari itu juga, tanggal 9 Maret JenderalHein ter Poorten memerintahkan kepada seluruh tentara India Belanda untuk jugamenyerahkan diri kepada balatentara Kekaisaran Jepang.

Para penguasa yang lain, segera melarikan diri. Dr. Hubertus Johannes van Mook,Letnan Gubernur Jenderal untuk Hindia Belanda bagian timur, Dr. Charles Olke van der Plas,

Gubernur Jawa Timur, melarikan diri ke Australia. Jenderal Ludolf Hendrik van Oyen, perwira  Angkatan Udara Kerajaan Belanda melarikan diri dan meninggalkan isterinya di Bandung.Tentara KNIL yang berjumlah sekitar 20.000 di Jawa yang tidak sempat melarikan diri ke

 Australia ditangkap dan dipenjarakan oleh tentara Jepang. Sedangkan orang-orang Eropa laindan juga warganegara Amerika Serikat, diinternir. Banyak juga warga sipil tersebut yangdipulangkan kembali ke Eropa.

Secara resmi Jepang telah menguasai Indonesia sejak tanggal 8 Maret 1942, ketikaPanglima Tertinggi Pemerintah Hindia Belanda menyerah tanpa syarat di Kalijati, Subang.Jepang tanpa banyak menemui perlawanan yang berarti berhasil menduduki Indonesia.Bahkan, bangsa Indonesia menyambut kedatangan balatentara Jepang dengan perasaansenang, perasaan gembira dan disambut baik karena akan membebaskan bangsa Indonesiadari belenggu penjajahan bangsa Belanda.

y 11 Maret - Perlawanan Aceh terlibat dalam pertempuran dengan Belanda yang sedangmengundurkan diri.

y 12 Maret - Jepang mendarat di Sabang. Operasi-operasi di Aceh selesai sekitar 15Maret.

y 12 Maret - Jepang tiba di Medan.

y 18 Maret - Jepang merebut Padang.

Page 18: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 18/37

 

y 28 Maret - Pasukan Belanda terakhir di Sumatra menyerah di Kutatjane, di selatan Aceh.o Jepang melarang semua kegiatan politik dan semua organisasi yang ada. Volksraad

dihapuskan. Bendera merah-putih dilarang.o Angkatan Darat ke-16 Jepang menguasai Jawa; Angkatan Darat ke-25 di Sumatra

(markas besar di Bukittinggi); Angkatan Laut menguasai Indonesia timur (markas

besar di Makassar).

 April 

Pada April 1942, sekitar 200 tentara Sekutu yang telah melarikan diri ke bukit-bukit diJawa Timur dan terus berperang, ditangkap oleh Jepang di bawah perintah Imamura. Merekadikumpulkan dan dimasukkan ke kandang-kandang ternak dari bambu, dibawa dengan kereta-kereta api terbuka ke Surabaya, lalu dibawa ke laut dan dilemparkan ke ikan-ikan hiu,sementara masih berada di dalam kandang-kandang bambu itu. Imamura dinyatakan bersalahatas kekejaman ini oleh sebuah peradilan militer Australia setelah perang.

y 7 April ± Tiga orang pegawai Radio Hindia Belanda dihukum mati karena memainkan

lagu kebangsaan Belanda pada 18 Maret, setelah menyerahnya Belanda.y 7 April - Jepang merebut Ternate.

o Jepang mencoba untuk membentuk gerakan Tiga A; memulai kampanyepropaganda.

o ABDACOM dibubarkan. Britania dan Amerika membagi tanggung jawab perang:Britania akan mencoba untuk merebut kembali Malaya dan Sumatra serta Burma.Sisanya di Pasifik dan Indonesia menjadi tanggung jawab AS (yang bekerja samadengan Australia).

y 19 April - Jepang merebut Hollandia (kini Jayapura).

M ei 

y 9 Mei - Jepang menduduki Lombok.

y 13 Mei - Jepang menduduki Sumbawa.

y 14 Mei - Jepang mendarat di Flores, pendudukan selesai pada 17 Mei.

y 16 Mei - Jepang menduduki Sumba.

J uni 

y 17 Juni ± Pemerintah Belanda di pengungsian di London membentuk dewan konsultatif untuk urusan-urusan Hindia Belanda.

J uli 

Pilihan satu-satunya yang dimiliki Soekarno dan Hatta adalah pura-pura bekerja sama

dengan Jepang. Tujuan akhirnya, sudah tentu, bukanlah untuk mendukung Jepang, melainkanuntuk mendapatkan kemerdekaan untuk Indonesia. Belakangan, Belanda yang kembali akanmencoba untuk menuduh Soekarno sebagai kolaborator Jepang guna mendapatkan dukunganBritania dalam menghadapi republik Indonesia yang baru terbentuk.

Sjahrir memimpin gerakan di bawah tanah dari rumah kakak perempuannya di Cipanas,dekat Bogor. Informasi seringkali dan dengan diam-diam dibagikan Soekarno, yangmendapatkannya dari lingkaran dalam Jepang, dan Sjahrir.

Page 19: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 19/37

 

y Satuan sisa-sisa tentara KNIL dikirim ke Kai, Aru dan Kepualuan Tanimbar.

y Jepang mengumpulkan Soekarno, Hatta, dan Sjahrir di Jakarta.

y Soekarno, Hatta, Sjahrir bertemu secara rahasia: Soekarno untuk mengumpulkanmassa untuk kemerdekaan, Hatta untuk menangani hubungan-hubungan diplomatik,Sjahrir untuk mengkoordinasi kegiatan-kegiatan bawah tanah.

y Soekarno menerima tawaran Jepang untuk menjadi pemimpin pemerintah Indonesia,tetapi bertanggung jawab kepada militer Jepang.

y 30 Juli - Jepang menduduki Kep. Kai dan Aru, setelah sejumlah perlawanan di Kai.

y 31 Juli - Jepang merebut Kep. Tanimbar sejumlah perlawanan oleh KNIL dandetasemen-detasemen Australia di Saumlaki.

 Agustus, September, Oktober 

y 29 Agustus - Jepang mulai memindahkan sejumlah pasukan dari Sumatra dan Jawa keKep. Solomon.

y September, orang-orang Muslim Indonesia menolak untuk memberi hormat kepadaKaisar Jepang di Tokyo. Peristiwa di Sukamanah, Singaparna Tasikmalaya-Jawa Baratbukti nyata penolakan tersebut. Haji Zaenal Mustafa mengangkat senjata kepada

Jepang walaupun kemudian berhasil ditumpas dan beliau dihukum mati di Ancol.Sebagai penghormatan, nama Haji Zaenal Mustafa menjadi nama jalan terpenting diTasikmalaya.

y Oktober, Kemajuan militer Jepang di Pasifik terhenti; para komandan Jepang disuruhmengembangkan sentimen-sentimen pro-Jepang di wilayah-wilayah pendudukan.

y 16 Oktober ± Tentara ke-16 Jepang mengirimkan pasukan-pasukan pengawal keLombok, Sumba dan Timor.

Pada mulanya, propaganda Jepang kedengaran seperti perbaikan dibandingkan denganpemerintahan Belanda. Setelah itu, pasukan-pasukan Jepang mulai mencuri makanan danmenangkapi orang untuk dijadikan pekerja paksa, sehngga pandangan bangsa Indonesiaterhadap mereka mulai berbalik.

Militer Jepang membuat tiga kesalahan besar terhadap bangsa Indonesia:

1. kerja paksa: banyak laki-laki Indonesia diambil dari tengah keluarga mereka dan dikirimhingga ke Burma untuk melakukan pekerjaan pembangunan dan banyak pekerjaanberat lainnya dalam kondisi-kondisi yang sangat buruk. Ribuan orang mati atau hilang.

2. pengambilan paksa: tentara-tentara Jepang dengan paksa mengambil makanan,pakaian dan berbagai pasokan lainnya dari keluarga-keluarga Indonesia, tanpamemberikan ganti rugi. Hal ini menyebabkan kelaparan dan penderitaan semasaperang.

3. perbudakan paksa terhadap perempuan: banyak perempuan Indonesia yang dijadikan"wanita penghibur " bagi tentara-tentara Jepang.

Selain itu, Jepang menahan banyak warga sipil Belanda di kamp-kamp tahanan dalamkondisi-kondisi yang sangat buruk, dan memperlakukan tahanan perang militer di Indonesiadalam keadaan yang buruk pula.

Namun, kejahatan-kejahatan perang di -- yang sangat serius -- pada kenyataannya tidakseburuk dengan apa yang dilakukan di Tiongkok atau Korea pada masa yang sama. Sejumlahkomandan, seperti misalnya Jen. Imamura di Jawa, secara terbuka dikritik di koran-koranJepang karena terlalu "lunak". Bahkan ada sejumlah perwira Jepang yang bersimpati dengan

Page 20: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 20/37

 

gagasan kemerdekaan Indonesia, dan yang bahkan memberikan dukungan mereka kepadatokoh-tokoh dan organisasi politik Indonesia, hingga kepada Soekarno sendiri.

N ovember, Desember 

y November, Pemberontakan di Aceh diredam oleh Jepang.

y Jenderal Imamura digantikan oleh Jenderal Harada.y 7 Desember - Ratu Wilhelmina dari kerajaan Belanda, di pengasingan berpidato

menjanjikan perbaikan hubungan kembali dengan jajahan setelah perang selesai.

y 27 Desember - Jepang membuka kamp interniran pertama untuk perempuan Belanda di Ambarawa.

1943

y Januari, Jepang menangkap Amir Sjarifuddin untuk mematahkan gerakanperlawanannya. Sjarifuddin dijatuhi hukuman mati, tetapi Soekarno mengintervensi danmembelanya atas nama pribadi. Kasus Amir Sjarifuddin ini cukup unik. Ia seorangkomunis namun menerima dana dari pemerintah Belanda untuk mendukung gerakan

perlawanan terhadap Jepang.y 9 Februari - Jepang mengirim tambahan pasukan ke Tanimbar, Kepulauan Kai dan Irian

Barat.

y 10 Februari - Gerilyawan Australia ditarik dari Timor Portugis setelah setahun berperangdi dalam hutan.

y 9 Maret - Jepang membentuk Putera (Pusat Tenaga Rakyat), sebuah sayap organisasipolitik. Soekarno menjadi ketuanya, Hatta dan Ki Hadjar Dewantara salah satuanggotanya.

y Jepang membentuk sayap militer lokal, disebut Heiho untuk menjadi unit reguler Jepang. Tentara Heiho dari Indonesia adalah kombinasi antara sukarelawan dan milisi.Tentara Jepang membedakan perlakuan terhadap Heiho dan tentara Jepang.

y Juli, Jepang menangkap sekitar 1000 pejuang di Kalimantan Selatan

y 7 Juli - Perdana Menteri Jepang Tojo menjanjikan pemerintahan otonomi terbatas bagiIndonesia dalam pidatonya di Gambir.

y 13 Agustus - Amerika melancarkan serangan bom dari Australi terhadap Balikpapan.

y Jepang mulai mengambil alih perkebunan gula untuk menguasai produksi gula. Paramanajer Eropa dikirim kamp interniran. Di sekitar waktu ini, banyak Gereja KristenProtestan didirikan oleh orang Indonesia setelah pendeta dan misionaris Belanda dikirimke kamp interniran Jepang.

y September, pemberontakan melawan Jepang berhasil ditumpas di Kalimantan Selatandan Barat.

y 8 September - Perintah dari Markas Besar Militer Jepang di Saigon untuk membentuk"Giyugun" (angkatan bersenjata lokal) di sepanjang Asia Tenggara. Pada akhir peperangan, sekitar dua juta orang Indonesia telah direkrut untuk menjadi Giyugun atau

menjadi Heiho. Jepang merasa perlu merekrut orang lokal untuk pertahanan, karenatentara Jepang terus ditarik untuk perang dengan Sekutu di Pasifik.

y 3 Oktober - Jepang membentuk Giyugun di Sumatra dan Jawa. Pasukan di Jawadisebut PETA (Pembela Tanah Air). Banyak tokoh yang tergabung dalam PETA,termasuk Soedirman dan Soeharto. Aktivis kemerdekaan menganggap pelatihan militer tidak begitu mendukung kekuatan Jepang dibanding persiapan untuk kemungkinankemerdekaan. Pada pertengahan 1945, ada 120.000 pejuang tergabung dalam PETA.Kelompok ini yang kemudian akan membentuk inti Angkatan Bersenjata Indonesia.

Page 21: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 21/37

 

y 24 Oktober, payung organisasi MIAI berganti nama menjadi Masyumi (Majelis SyurahMuslimin Indonesia).

y Jepang mulai melancarkan kerja paksa terhadap penduduk desa (romusha), ribuanorang mati dan hilang. Jepang mulai menjarah beras.

y Brigade Angkatan Laut Belanda di pengasingan mulai pelatihan pada Camp Lejeune,North Carolina, dengan tujuan akhir merebut kembali Hindia Belanda.

y 3 November - Hatta berpidato menghimbau orang Indonesia untuk bergabung denganPETA.

y 10 November - Soekarno, Hatta, dan Kyai Bagus Hadikusumo berangkat ke Tokyountuk bertemu dengan Kaisar Jepang. Ini adalah pertama kali Soekarno bepergian keluar negeri.

y Desember, Barisan Hizbullah dibentuk oleh Jepang, sebuah angkatan perang pemudaMuslim yang berhubungan dengan Masyumi.

1944

y Januari, Putera digantikan oleh Jawa Hokokai. Soekarno menjadi pemimpinnya.

y 19 April - Sekutu menjatuhkan bom di Sabang, Aceh.

y 22 April - Sekutu menguasai Hollandia (sekarang Jayapura).y 9 Mei - Komandan Jepang memutuskan meninggalkan Irian Barat.

y 17 Mei - Serangan udara Sekutu di Surabaya.

y 21 Mei - Tentara Amerika mendarat di Biak.

y 4 Juni - Jepang melancarkan serangan balik ke Biak.

y Agustus, Barisan Pelopor yang dibentuk oleh sayap pemuda Jawa Hokokai (setelahkemerdekaan berganti nama menjadi Barisan Benteng).

y 11 Agustus - Serangan udara Sekutu di Palembang.

y 28 Agustus - Ambon luluh lantak akibat serangan udara Sekutu.

y 8 September - Jenderal Koiso menjanjikan Indonesia akan merdeka dalam waktu yangtidak lama lagi.

y

8 September - tentara Amerika berhasil mengusir Jepang dari Biak.y 15 September - Sekutu mendarat di Morotai. Otoritas Jepang mulai mengorganisir 

dewan regional (dengan kekuasaan sebagai penasehat saja).

y Oktober, tentara Australia mulai melancarkan serangan bom ke Balikpapan. Jepangmengorganisir sebuah Dewan Penasehat Pusat, serupa dengan Volksraad, namuntanpa kekuasaan legislatif.

y November, Gubernur Militer Kumashaki Harada digantikan oleh Shigeichi Yamamoto.Pakubuwono XII menjadi Susuhunan Surakarta.

1945

J anuari-April 

y 14 Februari - tentara Peta di Blitar menyerang gudang senjata Jepang.y 1 Maret - Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI),

sebuah komite untuk mempersiapkan Kemerdekaan Indonesia, diumumkanpembentukannya oleh Jepang. Anggota-anggotanya antara lain Soekarno, Hatta, WahidHasyim, dll. Pemimpinnya adalah Dr. Radjiman Wedyodiningrat.

y April, Laksamana Maeda, pimpinan intelijen Angkatan Laut di Indonesia, mendukungperjalanan pidato keliling Soekarno dan Hatta ke Makassar.

y 30 April - Tentara Australia dan Belanda mendarat di Tarakan.

Page 22: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 22/37

 

M ei 

y 3 Mei - Gerilyawan Aceh menyerang pos Jepang di Pandrah, berhasil membunuhseluruh tentara Jepang.

y 29 Mei - Diselenggarakan sidang pertama BPUPKI yang berlangsung sampai 1 Juni.Soepomo berpidato tentang integrasi nasional dan melawan individualisme perorangan.

Muhammad Yamin mengusulkan bahwa negara baru tersebut juga sekaligus mengklaimSarawak, Sabah, Malaya, Timor Portugis, dan seluruh wilayah Hindia-Belanda sebelumperang. Yamin juga menyarankan bahwa Indonesia baru harus mengabaikan hukuminternasional dan mendeklarasikan semua area samudra antara pulau-pulau sebagaiperairan teritorial. Kontroversi terus berlanjut di antara peserta sidang BPUPKImengenai aturan Islam dalam Indonesia yang baru.

J uni 

y Maeda mendukung perjalanan Soekarno dan Hatta ke Bali dan Banjarmasin untukberpidato.

y 1 Juni - Soekarno menjelaskan tentang doktrin "Pancasila" di depan BPUPKI.

y

10 Juni - Tentara Australia mendarat di Brunei, tentara Belanda mendarat di SumatraUtara.

y 22 Juni - Sebuah komisi khusus dipimpin Soekarno dibentuk untuk memecahkanperselisihan atas peran Islam dalam Republik yang baru, dan setuju denganmenghadiahkan bahasa kompromi, yang kemudian dikenal sebagai Piagam Jakarta.Bahasa kompromi ini menyebutkan bahwa hanya yang beragama Islam yang diwajibkanuntuk mengikuti Hukum Islam.

y 24 Juni - Tentara Sekutu mendarat di Halmahera.

y [sunting]

y Juli

y Militer Jepang mengadakan pertemuan di Singapura. Merencanakan pengalihankekuasaan Indonesia kepada pimpinan pejuang kemerdekaan Indonesia.

y 1 Juli - Tentara Australia menguasai Balikpapan, pesawat Amerika menjatuhkan bom diWatampone.

y 8 Juli - Sekolah Tinggi Islam didirikan di Jakarta (Sekarang Menjadi Universitas IslamIndonesia (UII) yang berpusat di Yogyakarta seiring perpindahan ibukota Indonesia keYogyakarta saat Agresi Militer Belanda ke II)

y 10 Juli-17 Juli - Diselenggarakan sidang kedua BPUPKI untuk membicarakan rancanganundang-undang dasar untuk Indonesia. Hatta melakukan kritik terhadap pernyataanYamin, dan menyarankan Irian Barat sebaiknya tidak dimasukkan ke dalam Indonesia.Soekarno mendukung Yamin. Haji Agus Salim menyarankan agar rakyat yang berada dibawah bekas kekuasaan Inggris dan Portugis dapat memilih apakan akan bergabungdengan Indonesia atau tidak. Mayoritas anggota memilih bahwa Indonesia harusmemasukkan Malaya, Sarawak, Sabah dan Timor Portugis, seluruh wilayah Hindia-

Belanda sebelum perang.y 11 Juli - Amerika melancarkan serangan udara di Sabang.

Periode menjelang Kemerdekaan RI

Pada 6 Agustus 1945, 2 bom atom dijatuhkan ke dua kota di Jepang, Hiroshima danNagasaki oleh Amerika Serikat. Ini menyebabkan Jepang menyerah kepada Amerika Serikatdan sekutunya. Momen ini pun dimanfaatkan oleh Indonesia untuk memproklamasikankemerdekaannya.

Page 23: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 23/37

 

7 Agustus - BPUPKI berganti nama menjadi PPKI (Panitia Persiapan KemerdekaanIndonesia).

Pada 9 Agustus 1945 Soekarno, Hatta dan Radjiman Wedyodiningrat diterbangkan keVietnam untuk bertemu Marsekal Terauchi. Mereka dikabarkan bahwa pasukan Jepang sedangmenuju kehancuran tetapi Jepang menginginkan kemerdekaan Indonesia pada 24 Agustus.

Sementara itu, di Indonesia, Sutan Syahrir telah mendengar berita lewat radio padatanggal 10 Agustus 1945, bahwa Jepang telah menyerah kepada Sekutu. Para pejuang bawahtanah bersiap-siap memproklamasikan kemerdekaan RI, dan menolak bentuk kemerdekaanyang diberikan sebagai hadiah Jepang. Saat Soekarno, Hatta dan Radjiman kembali ke tanahair pada tanggal 14 Agustus 1945, Syahrir mendesak agar Soekarno segeramemproklamasikan kemerdekaan. Namun Soekarno belum yakin bahwa Jepang memang telahmenyerah, dan proklamasi kemerdekaan RI saat itu dapat menimbulkan pertumpahan darahyang besar, dan dapat berakibat sangat fatal jika para pejuang Indonesia belum siap.

15 Agustus - Jepang menyerah kepada Sekutu. Tentara dan Angkatan Laut Jepangmasih berkuasa di Indonesia karena Jepang telah berjanji akan mengembalikan kekuasaan diIndonesia ke tangan Belanda.

Para pemuda pejuang, termasuk Chaerul Saleh, yang tergabung dalam gerakan bawahtanah kehilangan kesabaran, dan pada dini hari tanggal 16 Agustus 1945 mereka menculikSoekarno dan Hatta, dan membawanya ke Rengasdengklok, yang kemudian terkenal sebagaiperistiwa Rengasdengklok. Di sini, mereka kembali meyakinkan Soekarno bahwa Jepang telahmenyerah dan para pejuang telah siap untuk melawan Jepang, apa pun risikonya.

Malam harinya, Soekarno dan Hatta kembali ke Jakarta, bertemu dengan JenderalMoichiro Yamamoto dan bermalam di kediaman Laksamana Muda Maeda Tadashi. Darikomunikasi antara Hatta dan tangan kanan komandan Jepang di Jawa ini, Soekarno dan Hattamenjadi yakin bahwa Jepang telah menyerah kepada Sekutu, dan tidak memiliki wewenang lagiuntuk memberikan kemerdekaan.

Mengetahui bahwa proklamasi tanpa pertumbahan darah telah tidak mungkin lagi,Soekarno, Hatta dan anggota PPKI lainnya malam itu juga rapat dan menyiapkan teksProklamasi yang kemudian dibacakan pada pagi hari tanggal 17 Agustus 1945.

Tentara Pembela Tanah Air, kelompok muda radikal, dan rakyat Jakarta mengorganisasipertahanan di kediaman Soekarno. Selebaran kemudian dibagi-bagikan berisi tentangpengumuman proklamasi kemerdekaan. Adam Malik juga mengirim pesan singkatpengumuman Proklamasi ke luar negeri.

Pasca-Kemerdekaan

18 Agustus - PPKI membentuk sebuahpemerintahan sementara dengan Soekarno sebagaiPresiden dan Hatta sebagai Wakil Presiden. PiagamJakarta yang memasukkan kata "Islam" di dalam silaPancasila, dihilangkan dari mukadimah konstitusi yangbaru.

Page 24: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 24/37

 

Republik Indonesia yang baru lahir ini terdiri 8 provinsi: Sumatra, Kalimantan, JawaBarat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi, Maluku, dan Sunda Kecil.

Pada 22 Agustus Jepang mengumumkan mereka menyerah di depan umum di Jakarta.Jepang melucuti senjata mereka dan membubarkan PETA Dan Heiho. Banyak anggotakelompok ini yang belum mendengar tentang kemerdekaan.

23 Agustus - Soekarno mengirimkan pesan radio pertama ke seluruh negeri Indonesia.Badan Keamanan Rakyat, angkatan bersenjata Indonesia yang pertama mulai dibentuk daribekas anggota PETA dan Heiho. Beberapa hari sebelumnya, beberapa batalion PETA telahdiberitahu untuk membubarkan diri.

29 Agustus - Rancangan konstitusi bentukan PPKI yang telah diumumkan pada 18  Agustus, ditetapkan sebagai UUD 45. Soekarno dan Hatta secara resmi diangkat menjadiPresiden dan Wakil Presiden. PPKI kemudian berubah nama menjadi KNIP (Komite NasionalIndonesia Pusat). KNIP ini adalah lembaga sementara yang bertugas sampai pemiludilaksanakan. Pemerintahan Republik Indonesia yang baru, Kabinet Presidensial, mulaibertugas pada 31 Agustus.

Sekutu

Sesuai dengan perjanjian Wina pada tahun 1942, bahwa negara-negara sekutubersepakat untuk mengembalikan wilayah-wilayah yang kini diduduki Jepang pada pemilikkoloninya masing-masing bila Jepang berhasil diusir dari daerah pendudukannya.

Menurut Sekutu sebagai pihak yang memenangkan Perang Dunia II, Lord Mountbattensebagai Komandan Tertinggi Sekutu di Asia Tenggara adalah orang yang diserahi tanggung

  jawab kekuasaan atas Sumatra dan Jawa. Tentara Australia diberi tanggung jawab terhadapKalimantan dan Indonesia bagian Timur.

Pada 23 Agustus 1945 tentara Belanda mendarat di Sabang, Aceh.

15 September 1945, tentara sekutu tiba di Jakarta, ia didampingi Dr Charles van der Plas, wakilBelanda pada Sekutu. Kehadiran tentara sekutu ini, diboncengi NICA (Netherland Indies Civil

  Administration - pemerintahan sipil Hindia Belanda) yang dipimpin oleh Dr Hubertus J vanMook.

Dampak Pendudukan Jepang Dalam Berbagai Aspek Kehidupan BangsaIndonesia

Aspek Politik

Kebijakan pertama yang dilakukan Dai Nippon (pemerintah militer Jepang) adalahmelarang semua rapat dan kegiatan politik. Pada tanggal 20 Maret 1942, dikeluarkan peraturanyang membubarkan semua organisasi politik dan semua bentuk perkumpulan. Pada tanggal 8September 1942 dikeluarkan UU no. 2 Jepang mengendalikan seluruh organisasi nasional.

y Selain itu, Jepangpun melakukan propaganda untuk menarik simpati bangsa Indonesiadengan cara:

y Menganggap Jepang sebagai saudara tua bangsa Asia (Hakko Ichiu)

Page 25: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 25/37

 

y Melancarkan semboyan 3A (Jepang pemimpin, Jepang cahaya dan Jepang pelindung Asia)

y Melancarkan simpati lewat pendidikan berbentuk beasiswa pelajar.

y Menarik simpati umat Islam untuk pergi Haji

y Menarik simpati organisasi Islam MIAI.

y Melancarkan politik dumping

y Mengajak untuk bergabung tokoh-tokoh perjuangan Nasional seperti: Ir. Soekarno, Drs.M. Hatta serta Sutan Syahrir, dengan cara membebaskan tokoh tersebut daripenahanan Belanda.

Selain propaganda, Jepang juga melakukan berbagai tindakan nyata berupa pembentukanbadan-badan kerjasama seperti berikut:

y Putera (Pusat Tenaga Rakyat) dengan tujuan membujuk kaum Nasionalis sekuler danintelektual agar menyerahkan tenaga dan pikirannya untuk mengabdi kepada Jepang.

y Jawa Hokokai (Himpunan kebaktian Jawa) merupakan organisasi sentral dan terdiri dari

berbagai macam profesi (dokter, pendidik, kebaktian wanita pusat dan perusahaan).

Penerapan sistem Autarki (daerah yang harus memenuhi kebutuhan sendiri dan kebutuhanperang). Sistem ini diterapkan di setiap wilayah ekonomi. Contoh Jawa menjadi 17 daerah,Sumatera 3 daerah, dan Meinsefu (daerah yang diperintah Angkatan Laut) 3 daerah. Setelahpenyerahan kekuasaan dari Belanda kepada Jepang di Kalijati maka seluruh daerah HindiaBelanda menjadi 3 daerah pemerintahan militer:

y Daerah bagian tengan meliputi Jawa dan Madura dikuasai oleh tentara keenambelasdenagn kantor pusat di Batavia (Jakarta).

y Daerah bagian Barat meliputi Sumatera dengan kantor pusat di Bukittinggi dikuasai olehtentara keduapuluhlima.

y Daerah bagian Timur meliputi Kalimantan, Sulawesi, Nusantara, Maluku dan Irian Jayadibawah kekuasaan armada selatan kedua dengan pusatnya di Makassar.

Selain kebijakan politik di atas, pemerintah Militer Jepang juga melakukan perubahan dalambirokrasi pemerintahan, diantaranya adalah pembentukan organisasi pemerintahan di tingkatpusat dengan membentuk Departemen dan pembentukan Cou Sang In/dewan penasehat.Untuk mempermudah pengawasan dibentuk tiga pemerintahan militer yakni:

y Pembentukan Angkatan Darat/Gunseibu, membawahi Jawa dan Madura denganBatavia sebagai pusat dan dikenal dengan tentara ke enam belas dipimpin oleh HitoshiImamura.

y Pembentukan Angkatan Darat/Rikuyun, yang membawahi Sumatera dengan pusat BukitTinggi (Sumatera Barat) yang dikenal dengan tentara ke dua puluh lima dipimpin olehJendral Tanabe.

y Pembentukan Angkatan Laut/Kaigun, yang membawahi Kalimantan, Sulawesi, NusaTenggara, Maluku dan Irian dengan pusatnya Ujung Pandang (Makasar) yang dikenaldengan Armada Selatan ke dua dengan nama Minseifu dipimpin Laksamana Maeda.

Untuk kedudukan pemerintahan militer sementara khusus Asia Tenggara berpusat diDalat/Vietnam.

Aspek Ekonomi dan Sosial

Page 26: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 26/37

 

Pada kedua aspek ini, Anda akan menemukan bagaimana praktek eksploitasi ekonomidan sosial yang dilakukan Jepang terhadap bangsa Indonesia dan Anda bisa membandingkandampak ekonomi dan sosial dengan dampak politis dan birokrasi. Hal-hal yang diberlakukandalam sistem pengaturan ekonomi pemerintah Jepang adalah sebagai berikut:

y Kegiatan ekonomi diarahkan untuk kepentingan perang maka seluruh potensi sumber 

daya alam dan bahan mentah digunakan untuk industri yang mendukung mesin perang.Jepang menyita seluruh hasil perkebunan, pabrik, Bank dan perusahaan penting.Banyak lahan pertanian yang terbengkelai akibat titik berat kebijakan difokuskan padaekonomi dan industri perang. Kondisi tersebut menyebabkan produksi pangan menurundan kelaparan serta kemiskinan meningkat drastis.

y Jepang menerapkan sistem pengawasan ekonomi secara ketat dengan sanksipelanggaran yang sangat berat. Pengawasan tersebut diterapkan pada penggunaandan peredaran sisa-sisa persediaan barang. Pengendalian harga untuk mencegahmeningkatnya harga barang. Pengawasan perkebunan teh, kopi, karet, tebu dansekaligus memonopoli penjualannya. Pembatasan teh, kopi dan tembakau, karena tidaklangsung berkaitan dengan kebutuhan perang. Monopoli tebu dan gula, pemaksaanmenanam pohon jarak dan kapas pada lahan pertanian dan perkebunan merusak tanah.

y Menerapkan sistem ekonomi perang dan sistem autarki (memenuhi kebutuhan daerahsendiri dan menunjang kegiatan perang). Konsekuensinya tugas rakyat beserta semuakekayaan dikorbankan untuk kepentingan perang. Hal ini jelas amat menyengsarakanrakyat baik fisik maupun material.

Pada tahun 1944, kondisi politis dan militer Jepang mulai terdesak, sehingga tuntutanakan kebutuhan bahan-bahan perang makin meningkat. Untuk mengatasinya pemerintahJepang mengadakan kampanye penyerahan bahan pangan dan barang secara besar-besaranmelalui Jawa Hokokai dan Nagyo Kumiai (koperasi pertanian), serta instansi resmi pemerintah.Dampak dari kondisi tersebut, rakyat dibebankan menyerahkan bahan makanan 30% untukpemerintah, 30% untuk lumbung desa dan 40% menjadi hak pemiliknya. Sistem inimenyebabkan kehidupan rakyat semakin sulit, gairah kerja menurun, kekurangan pangan, gizi

rendah, penyakit mewabah melanda hampir di setiap desa di pulau Jawa salah satunya:Wonosobo (Jateng) angka kematian 53,7% dan untuk Purworejo (Jateng) angka kematianmencapai 224,7%. Bisa Anda bayangkan bagaimana beratnya penderitaan yang dirasakanbangsa Indonesia pada masa Jepang (bahkan rakyat dipaksa makan makanan hewan sepertikeladi gatal, bekicot, umbi-umbian).

Aspek Kehidupan Militer 

Pada aspek militer ini, Anda akan memahami bahwa badan-badan militer yang dibuatJepang semata-mata karena kondisi militer Jepang yang semakin terdesak dalam perangPasifik.

Memasuki tahun kedua pendudukannya (1943), Jepang semakin intensif mendidik dan

melatih pemuda-pemuda Indonesia di bidang militer. Hal ini disebabkan karena situasi di medanpertempuran (Asia ± Pasifik) semakin menyulitkan Jepang. Mulai dari pukulan Sekutu padapertempuran laut di Midway (Juni 1942) dan sekitar Laut Karang (Agustus ¶42 ± Februari 1943).Kondisi tersebut diperparah dengan jatuhnya Guadalacanal yang merupakan basis kekuatanJepang di Pasifik (Agustus 1943).

Situasi di atas membuat Jepang melakukan konsolidasi kekuatan dengan menghimpunkekuatan dari kalangan pemuda dan pelajar Indonesia sebagai tenaga potensial yang akandiikutsertakn dalam pertempuran menghadapi Sekutu.

Page 27: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 27/37

 

Dampak Positif dan Negatif Pendudukan Jepang di Indonesia

Masa Pendudukan Jepang di Indonesia adalah masa yang sangat berpengaruh bagiperkembangan Indconesia, selain itu hampir tidak adanya tantangan yang berarti kepadaBelanda sebelumnya. Dalam masanya yang singkat itu, Jepang membawa dampak yang positif dan jua membawa dampak yang negatif bagi bangsa Indonesia pada umumnya. Pada

umumnya kebanyakan beranggapan masa pendudukan Jepang adalah masa-masa yangkelam, akan tetapi tidak semuanya itu benar, ada juga yang membawa kebaikannya pula.

Dampak Positif Pendudukan Jepang

Tidak banyak yang mengetahui tentang dampak positifnya Jepang mendudukiIndonesia. Ada pun dampak positif yang dapat dihadirkan antara lain :

y Diperbolehkannya bahasa Indonesia untuk menjadi bahasa komunikasi nasional danmenyebabkan bahasa Indonesia mengukuhkan diri sebagai bahasa nasional.

y Dalam bidang ekonomi didirikannya kumyai yaitu koperasi yang bertujuan untukkepentingan bersama.

y

Mendirikan sekolah-sekolah seperti SD 6 tahun, SMP 9 tahun, dan SLTAy Pembentukan strata masyarakat hingga tingkat paling bawah yaitu rukun tetangga (RT)

atau Tonarigumi

y Diperkenalkan suatu sistem baru bagi pertanian yaitu line system (sistem pengaturanbercocok tanam secara efisien) yang bertujuan untuk meningkatkan produksi pangan.

y Dibentuknya BPUPKI dan PPKI untuk mempersiapkan kemerdekaan Indonesia. Dari sinimuncullah ide Pancasila.

y Jepang dengan terprogram melatih dan mempersenjatai pemuda-pemuda Indonesiademi kepentingan Jepang pada awalnya, namun oleh pemuda hal ini dijadikan modaluntuk berperang.

y Dalam pendidikan dikenalkannya sistem Nipon sentris dan diperkenalkannya kegiatanupacara dalam sekolah.

Dampak Negatif Pendudukan Jepang

Selain dampak positifnya tadi diatas, Jepang juga membawa dampak negatif yang luar biasa antara lain :

y Penghapusan semua organisasi politik

y Romusha

y Krisis ekonomi yang sangat parah : hal ini dikarenakan dengan disalurkannya uangpendudukan secara besar-besaran sehingga menyebabkan terjadinya inflasi.

y Akibat dari self sufficiency yang terputusnya hubungan antar daerah

y Pembatasan pers sehingga tidak ada pers yang independen, semuanya dibawahpengawasan Jepang.

y Terjadinya kekacauan situasi dan kondisi yang parah seperti perampokan, pemerkosaandan lain-lain.

y Pelarangan terhadap buku-buku berbahasa Belanda dan Inggris yang menyebabkanpendidikan yang lebih tinggi terasa mustahil.

y Banyak guru-guru yang dipekerjakan sebagai pejabat-pejabat pada masa itu yangmenyebabkan kemunduran standar pendidikan secara tajam.

Page 28: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 28/37

 

SEJARAH INDONESIA (1945-1949)

Indonesia: Era 1945-1949 dimulai dengan masuknya Sekutu diboncengioleh Belanda(NICA) ke berbagai wilayah Indonesia setelah kekalahan Jepang, dan diakhiri

 

denganpenyerahan kedaulatan kepada Indonesia pada tanggal 27 Desember 1949. Terdapat

 

banyak sekali peristiwa sejarah pada masa itu, pergantian berbagai posisi kabinet,AksiPolisionil oleh Belanda, berbagai perundingan, dan peristiwa-peristiwa sejarah lainnya.

1945 

Kembalinya Belanda bersama Sekutu

Latar belakang terjadinya kemerdekaan

Sesuai dengan perjanjian Wina pada tahun 1942, bahwa negara-negarasekutu b

 

ersepakat untuk mengembalikan wilayah-wilayah yang kini diduduki Jepang pada

 

pemilik koloninya masing-masing bila Jepang berhasil diusir dari daerah pendudukannya.

Menjelang akhir perang, tahun 1945, sebagian wilayah Indonesia telah dikuasai oleh

 

tentara sekutu. Satuan tentara Australia telah mendaratkan pasukannya

di Makasar dan Banjarmasin, sedangkanBalikpapan telah diduduki

 

oleh Australia sebelum Jepang menyatakan menyerah kalah. SementaraPulauMorotai d

 

an Irian Barat bersama-sama dikuasai oleh satuan tentara Australia dan AmerikaSerikat di bawah pimpinan Jenderal Douglas MacArthur, Panglima Komando Kawasan Asia

 

Barat Daya (South West P acific Area Command/SW P  AC ).

Setelah perang usai, tentara Australia bertanggung jawab terhadap Kalimantan danIndonesia bagian Timur, Amerika Serikat menguasai Filipina dan tentara Inggris dalam bentuk

 

komando SEAC (South East Asia Command ) bertanggung jawabatas India, Burma, Srilanka, Malaya, Sumatra, Jawa dan Indocina. SEAC dengan panglima LordMountbatten se

 

bagai Komando Tertinggi Sekutu di Asia Tenggara bertugas melucuti bala

 

tentera Jepang dan mengurus pengembalian tawanan perang dan tawanan warga sipil sekutu

 

(Recovered Allied P 

risoners of War and Internees/RAP 

WI ).Mendaratnya Belanda diwakili NICA

Berdasarkan Civil Affairs Agreement , pada 23 Agustus 1945 Inggris bersama tentara

 

Belanda mendarat di Sabang, Aceh. 15 September 1945, tentara Inggris selaku wakil Sekutu

 

tiba di Jakarta, dengan didampingi Dr. Charles van der Plas, wakil Belanda pada Sekutu.Kehadiran tentara Sekutu ini, diboncengi NICA (Netherland Indies Civil Administration -pemerintahan sipil Hindia Belanda) yang dipimpin oleh Dr. Hubertus J van Mook, iadipersiapkan untuk membuka perundingan atas dasar pidato siaran radio RatuWilhelmina tahun 1942 (statkundige concepti atau konsepsi kenegaraan), tetapi iamengumumkan bahwa ia tidak akan berbicara dengan Soekarno yang dianggapnya telahbekerja sama dengan Jepang. Pidato Ratu Wilhemina itu menegaskan bahwa di kemudian hari

 

akan dibentuk sebuah persemakmuran yang di antara anggotanya ialah Kerajaan Belanda danHindia Belanda, di bawah pimpinan Ratu Belanda.

Pertempuran melawan Sekutu dan NICA

Terdapat berbagai pertempuran yang terjadi pada saat masuknya Sekutu dan NICA keIndonesia, yang saat itu baru menyatakan kemerdekaannya. Pertempuran yang terjadi di

 

antaranya adalah:

1. Peristiwa 10 November, di daerah Surabaya dan sekitarnya.

Page 29: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 29/37

 

2. Palagan Ambarawa

 

, di daerah Ambarawa, Semarang dan sekitarnya.

3. Perjuangan Gerilya Jenderal Soedirman

 

, meliputi Jawa Tengah dan Jawa Timur 

4. Bandung Lautan Api

 

, di daerah Bandung dan sekitarnya.Ibukota pindah ke Yogyakarta 

 

Karena situasi keamanan ibukota Jakarta (Batavia saat itu) yang makin memburuk,

maka pada tanggal 4 Januari 1946, Soekarno dan Hattadengan menggunakan kereta api,pindah ke Yogyakarta sekaligus pula memindahkan ibukota. Meninggalkan Sutan Syahrir dan

 

kelompok yang pro-negosiasi dengan Belanda di Jakarta.[1] 

 

Pemindahan ke Yogyakarta dilakukan dengan menggunakan kereta api, yang disebut

 

dengan singkatan KLB (Kereta Luar Biasa). Orang lantas berasumsi bahwa rangkaian keretaapi yang digunakan adalah rangkaian yang terdiri dari gerbong-gerbong luar biasa. Padahalyang luar biasa adalah jadwal perjalanannya, yang diselenggarakan di luar jadwal yang ada,karena kereta dengan perjalanan luar biasa ini, mengangkut Presiden beserta Wakil Presiden,dengan keluarga dan staf, gerbong-gerbongnya dipilihkan yang istimewa, yang disediakan olehDjawatan Kereta Api (DKA) untuk VVIP.

1946 

Perubahan sistem pemerintahan

Pernyataan van Mook untuk tidak berunding dengan Soekarno adalah salah satu faktor yang memicu perubahan sistem pemerintahan daripresidensiil menjadi parlementer. Gelagat ini

 

sudah terbaca oleh pihak Republik Indonesia, karena itu sehari sebelum kedatangan Sekutu,tanggal 14 November 1945, Soekarno sebagai kepala pemerintahan republik diganti oleh Sutan

 

Sjahrir yang seorang sosialis dianggap sebagai figur yang tepat untuk dijadikan ujung tombak

 

diplomatik, bertepatan dengan naik daunnya partai sosialis di Belanda.

Terjadinya perubahan besar dalam sistem pemerintahan Republik Indonesia(dari sistem Presidensiil menjadi sistem Parlementer) memungkinkan perundingan antara pihakRI dan Belanda. Dalam pandangan Inggris dan Belanda, Sutan Sjahrir dinilai sebagai seorang

 

moderat, seorang intelek, dan seorang yang telah berperang selama pemerintahan Jepang.

Diplomasi Syahrir 

Ketika Syahrir mengumumkan kabinetnya, 15 November 1945, Letnan Gubernur 

 

Jendral van Mook mengirim kawat kepada Menteri Urusan Tanah Jajahan (M inister of OverseasTerritories, Overzeese Gebiedsdelen), J.H.A. Logemann, yang berkantor di Den Haag: "M ereka

 

sendiri [Sjahrir dan Kabinetnya] dan bukan Soekarno yang bertanggung jawab atas jalannyakeadaan". Logemann sendiri berbicara pada siaran radio BBC tanggal 28 November 1945,"M ereka bukan kolaborator seperti Soekarno, presiden mereka, kita tidak akan pernah dapat berurusan dengan Dr Soekarno, kita akan berunding dengan Sjahrir ". Tanggal 6Maret 1946 kepada van Mook, Logemann bahkan menulis bahwa Soekarno adalah persona

 

non grata.

 

Pihak Republik Indonesia memiliki alasan politis untuk mengubah sistem pemerintahan

dari Presidensiil menjadi Parlementer, karena seminggu sebelum perubahan pemerintahan

 

itu, Den Haag mengumumkan dasar rencananya. Ir Soekarno menolak hal ini,

 

sebaliknya Sjahrirmengumumkan pada tanggal 4 Desember 1945 bahwa pemerintahnya

 

menerima tawaran ini dengan syarat pengakuan Belanda atas Republik Indonesia.

Tanggal 10 Februari 1946, pemerintah Belanda membuat pernyataan memperincitentang politiknya dan menawarkan mendiskusikannya dengan wakil-wakil Republik yang diberikuasa. Tujuannya hendak mendirikan persemakmuran Indonesia, yang terdiri dari daerah-daerah dengan bermacam-macam tingkat pemerintahan sendiri, dan untuk menciptakan warga

Page 30: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 30/37

 

negara Indonesia bagi semua orang yang dilahirkan di sana. Masalah dalam negeri akandihadapi dengan suatu parlemen yang dipilih secara demokratis dan orang-orang Indonesiaakan merupakan mayoritas. Kementerian akan disesuaikan dengan parlemen tetapi akandikepalai oleh wakil kerajaan. Daerah-daerah yang bermacam-macam di Indonesia yangdihubungkan bersama-sama dalam suatu susunan federasi dan persemakmuran akan menjadirekan ( partner ) dalam Kerajaan Belanda, serta akan mendukung permohonan keanggotaan

Indonesia dalam organisasi PBB.

Pada bulan April dan Mei 1946, Sjahrir mengepalai delegasi kecil Indonesia yang pergiberunding dengan pemerintah Belanda di Hoge Veluwe. Lagi, ia menjelaskan bahwa titik tolak

 

perundingan haruslah berupa pengakuan atas Republik sebagai negara berdaulat. Atas dasar itu Indonesia baru mau berhubungan erat dengan Kerajaan Belanda dan akan bekerja samadalam segala bidang. Karena itu Pemerintah Belanda menawarkan suatu kompromi yaitu: "maumengakui Republik sebagai salah satu unit negara federasi yang akan dibentuk sesuai denganDeklarasi 10  F ebruari ".Sebagai tambahan ditawarkan untuk mengakui pemerintahan de facto Republik atasbagian Jawa dan Madura yang belum berada di bawah perlindungan pasukan Sekutu.Karena Sjahrir tidak dapat menerima syarat-syarat ini, konferensi itu bubar dan ia bersama

 

teman-temannya kembali pulang.Tanggal 17 Juni 1946, Sjahrir mengirimkan surat rahasia kepada van Mook,

 

menganjurkan bahwa mungkin perundingan yang sungguh-sungguh dapat dimulai kembali.Dalam surat Sjahrir yang khusus ini, ada penerimaan yang samar-samar tentang gagasan vanMook mengenai masa peralihan sebelum kemerdekaan penuh diberikan kepada Indonesia; adapula nada yang lebih samar-samar lagi tentang kemungkinan Indonenesia menyetujui federasiIndonesia - bekas Hindia Belanda dibagi menjadi berbagai negara merdeka dengankemungkinan hanya Republik sebagai bagian paling penting. Sebagai kemungkinan dasar untuk kompromi, hal ini dibahas beberapa kali sebelumnya, dan semua tokoh politik utamaRepublik mengetahui hal ini.

Tanggal 17 Juni 1946, sesudah Sjahrir mengirimkan surat rahasianya kepada van Mook,surat itu dibocorkan kepada pers oleh surat kabar di Negeri Belanda. Pada tanggal 24Juni 1946, van Mook mengirim kawat ke Den Haag: "menurut sumber-sumber yang dapat 

 

dipercaya, usul balasan (yakni surat Sjahrir) tidak disetujui oleh Soekarno dan ketika diabertemu dengannya, dia marah. Tidak jelas, apa arah yang akan diambil oleh amarah itu ". Padawaktu yang sama, surat kabar Indonesia menuntut dijelaskan desas-desus tentang Sjahrir bersedia menerima pengakuan de facto Republik Indonesia terbatas pada Jawa dan Sumatra.

Penculikan terhadap PM Sjahrir 

Tanggal 27 Juni 1946, dalam Pidato Peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW, WakilPresiden Hatta m

 

enjelaskan isi usulan balasan di depan rakyat banyak di alun-alunutama Yogyakarta, dihadiri oleh Soekarno dan sebagian besar pucuk pimpinan politik. Dalampidatonya, Hatta menyatakan dukungannya kepada Sjahrir, akan tetapi menurut sebuahanalisis, publisitas luas yang diberikan Hatta terhadap surat itu, menyebabkan kudeta dan

penculikan terhadap Sjahrir.

Pada malam itu terjadi peristiwa penculikan terhadap Perdana Menteri Sjahrir, yangsudah terlanjur dicap sebagai "pengkhianat yang menjual tanah airnya". Sjahrir diculikdi Surakarta, ketika ia berhenti dalam perjalanan politik menelusuri Jawa. Kemudian ia dibawake Paras, kota dekat Solo, di rumah peristirahatan seorang pangeran Solo dan ditahan di sanadengan pengawasan Komandan Batalyon setempat.

Pada malam tanggal 28 Juni 1946, Ir Soekarno berpidato di radio Yogyakarta. Iamengumumkan, "Berhubung dengan keadaan di dalam negeri yang membahayakan keamanan

Page 31: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 31/37

 

negara dan perjuangan kemerdekaan kita, saya, P residen Republik Indonesia, dengan  persetujuan Kabinet dan sidangnya pada tanggal 28 J uni 1946, untuk sementara mengambil alih semua kekuasaan pemerintah". Selama sebulan lebih,Soekarno mempertahankankekuasaan yang luas yang dipegangnya. Tanggal 3 Juli 1946, Sjahrir dibebaskan daripenculikan; namun baru tanggal 14 Agustus 1946, Sjahrir diminta kembali untuk membentukkabinet.

Kembali menjadi PM

Tanggal 2 Oktober 1946, Sjahrir kembali menjadi Perdana Menteri, Sjahrir kemudianberkomentar, "Kedudukan saya di kabinet ketigadiperlemah dibandingkan dengan kabinet kedua dan pertama. Dalam kabinet ketiga s

 

aya harus berkompromi dengan P artai  N asional Indonesia dan M asyumi... Saya harus memasukkan orang seperti Gani dan M aramis lewat Soekarno; saya harus menanyakan pendapatnya dengan siapa

 

saya membentuk kabinet."

Konferensi Malino - Terbentuknya "negara" baru

Bulan Juni 1946 suatu krisis terjadi dalam pemerintahan Republik Indonesia, keadaanini dimanfaatkan oleh pihak Belanda yang telah mengusai sebelah Timur Nusantara. Dalam

bulan Juni diadakan konferensi wakil-wakil daerah di Malino, Sulawesi, di bawah Dr. Van Mookdan minta organisasi-organisasi di seluruh Indonesia masuk federasi dengan 4 bagian; Jawa,Sumatra, Kalimantan dan Timur Raya.

1946-1947 

Peristiwa Westerling

Pembantaian Westerling adalah sebutan untuk peristiwa pembunuhan ribuan rakyatsipil di Sulawesi Selatan yang dilakukan oleh pasukan Belanda Depot SpecialeTroepen pimpinan Westerling. Peristiwa ini terjadi pada Desember 1946-Februari 1947 selama

 

operasi militer Counter Insurgency (penumpasan pemberontakan).

Perjanjian Linggarjati

Bulan Agustus pemerintah Belanda melakukan usaha lain untuk memecah halangandengan menunjuk tiga orang Komisi Jendral datang keJawa dan membantu Van Mook dalamperundingan baru dengan wakil-wakil republik itu. Konferensi antara dua belah pihak diadakandi bulan Oktober dan November di bawah pimpinan yang netral seorang komisikhusus Inggris, Lord Killearn. Bertempat di bukit Linggarjati dekatCirebon. Setelah mengalami

 

tekanan berat -terutama Inggris- dari luar negeri, dicapailah suatu persetujuan tanggal 15November 1946 yang pokok pokoknya sebagai berikut :

  Belanda mengakui secara de facto Republik Indonesia dengan wilayah kekuasaan yangmeliputi Sumatra, Jawa dan Madura. Belandaharus meninggalkan wilayah de facto palinglambat 1 Januari 1949,

  Republik Indonesia dan Belanda akan bekerja sama dalam membentuk Negara Indonesia

Serikat, dengan nama Republik Indonesia Serikat, yang salah satu bagiannya adalah

 

Republik Indonesia

  Republik Indonesia Serikat dan Belanda akan membentuk Uni Indonesia - Belanda denganRatu Belanda sebagai ketuanya.

Untuk ini Kalimantan dan Timur Raya akan menjadi komponennya. Sebuah MajelisKonstituante didirikan, yang terdiri dari wakil-wakil yang dipilih secara demokratis dan bagian-bagian komponen lain. Indonesia Serikat pada gilirannya menjadi bagian Uni Indonesia-Belanda bersama dengan Belanda, Suriname dan Curasao. Hal ini akan memajukan

Page 32: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 32/37

 

kepentingan bersama dalam hubungan luar negeri, pertahanan, keuangan dan masalahekonomi serta kebudayaan. Indonesia Serikat akan mengajukan diri sebagai anggota PBB.

 Akhirnya setiap perselisihan yang timbul dari persetujuan ini akan diselesaikan lewat arbitrase.

Kedua delegasi pulang ke Jakarta, dan Soekarno-Hatta kembali ke pedalaman dua harikemudian, pada tanggal 15 November 1946, di rumah Sjahrir di Jakarta, berlangsung

pemarafan secara resmi Perundingan Linggarjati. Sebenarnya Soekarno yang tampil sebagai

 

kekuasaan yang memungkinkan tercapainya persetujuan, namun, Sjahrir yang diidentifikasikandengan rancangan, dan yang bertanggung jawab bila ada yang tidak beres.

Peristiwa yang terjadi terkait dengan hasil perundingan Linggarjati

 

Pada bulan Februari dan Maret 1947 diMalang, S M Kartosuwiryo ditunjuk sebagaisalah seorang dari lima anggota Masyumidalam komite Eksekutif, yang terdiri dari 47anggota untuk mengikuti sidang KNIP (KomiteNasional Indonesia Pusat), dalam sidangtersebut membahas apakah PersetujuanLinggarjati yang telah diparaf oleh PemerintahRepublik dan Belanda pada bulan November 1946 akan disetujui atau tidak Kepergian S MKartosoewirjo ini dikawal oleh para pejuangHizbullah dari Jawa Barat, karena dalam rapattersebut kemungkinan ada dua kubu yangbertarung pendapat sangat sengit, yakni antara

sayap sosialis (diwakili melalui partai Pesindo), dengan pihak Nasionalis-Islam (diwakili lewatpartai Masyumi dan PNI). Pihak sosialis ingin agar KNPI menyetujui naskah Linggarjatitersebut, sedang pihak Masyumi dan PNI cenderung ingin menolaknya Ketika anggota KNIPyang anti Linggarjati benar-benar diancam gerilyawan Pesindo, Sutomo (Bung Tomo) memintakepada S M Kartosoewirjo untuk mencegah pasukannya agar tidak menembaki satuan-satuanPesindo.

DR H J Van Mook kepala Netherland Indies Civil Administration (NICA) yang kemudiandiangkat sebagai Gubernur Jendral Hindia Belanda, dengan gigih memecah RI yang tinggal 3pulau ini Bahkan sebelum naskah itu ditandatangani pada tanggal 25 Maret 1947, *28 ia telahmemaksa terwujudnya Negara Indonesia Timur, dengan presiden Sukowati, lewat KonferensiDenpasar tanggal 18 - 24 Desember 1946.

Pada bulan tanggal 25 Maret 1947 hasil perjanjian Linggarjati ditandatangani di BataviaPartai Masyumi menentang hasil perjanjian tersebut, banyak unsur perjuang Republik Indonesia

 

yang tak dapat menerima pemerintah Belanda merupakan kekuasaan berdaulat di seluruhIndonesia 29 Dengan seringnya pecah kekacauan, maka pada prakteknya perjanjian tersebutsangat sulit sekali untuk dilaksanakan.

Proklamasi Negara PasundanUsaha Belanda tidak berakhir sampai di NIT. Dua bulan setelah itu, Belanda berhasil

membujuk Ketua Partai Rakyat Pasundan, Soeria Kartalegawa, memproklamasikan NegaraPasundan pada tanggal 4 Mei 1947. Secara militer negara baru ini sangat lemah, ia benar benar sangat tergantung pada Belanda, tebukti ia baru eksis ketika Belanda melakukan Agresidan kekuatan RI hengkang dari Jawa Barat.

Di awal bulan Mei 1947 pihak Belanda yang memprakarsai berdirinya Negara Pasundanitu memang sudah merencanakan bahwa mereka harus menyerang Republik secara langsung.

Page 33: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 33/37

 

Kalangan militer Belanda merasa yakin bahwa kota-kota yang dikuasai pihak Republik dapatditaklukkan dalam waktu dua minggu dan untuk menguasai seluruh wilayah Republik dalamwaktu enam bulan. Namun mereka pun menyadari begitu besarnya biaya yang ditanggunguntuk pemeliharaan suatu pasukan bersenjata sekitar 100.000 serdadu di Jawa, yang sebagianbesar dari pasukan itu tidak aktif, merupakan pemborosan keuangan yang serius yang tidakmungkin dipikul oleh perekonomian negeri Belanda yang hancur diakibatkan perang. Oleh

karena itu untuk mempertahankan pasukan ini maka pihak Belanda memerlukan komoditi dariJawa (khususnya gula) dan Sumatera (khususnya minyak dan karet).

Agresi Militer I

Pada tanggal 27 Mei 1947, Belanda mengirimkan Nota Ultimatum, yang harus dijawab dalam14 hari, yang berisi:

1. Membentuk pemerintahan ad interim bersama;

2. Mengeluarkan uang bersama dan mendirikan lembaga devisa bersama;

3. Republik Indonesia harus mengirimkan beras untuk rakyat di daerahdaerah yangdiduduki Belanda;

4. Menyelenggarakan keamanan dan ketertiban bersama, termasuk daerah daerahRepublik yang memerlukan bantuan Belanda (gendarmerie bersama); dan

5. Menyelenggarakan penilikan bersama atas impor dan ekspor 

Perdana Menteri Sjahrir menyatakan kesediaan untuk mengakui kedaulatan Belandaselama masa peralihan, tetapi menolak gendarmerie bersama. Jawaban ini mendapatkanreaksi keras dari kalangan parpol-parpol di Republik.

Ketika jawaban yang memuaskan tidak kunjung tiba, Belanda terus "mengembalikan ketertiban"dengan "tindakan kepolisian". Pada tanggal20 Juli 1947 tengah malam (tepatnya 21 Juli 1947)mulailah pihak Belanda melancarkan 'aksi polisionil' mereka yang pertama.

  Aksi Belanda ini sudah sangat diperhitungkan sekali dimana mereka telahmenempatkan pasukan-pasukannya di tempat yang strategis. Pasukan yang bergerak dari

Jakarta dan Bandung untuk menduduki Jawa Barat (tidak termasuk Banten), dan dari Surabayauntuk menduduki Madura dan Ujung Timur. Gerakan-gerakan pasukan yang lebih kecilmengamankan wilayah Semarang. Dengan demikian, Belanda menguasai semua pelabuhanperairan-dalam di Jawa Di Sumatera, perkebunan-perkebunan di sekitar Medan, instalasi-

 

instalasi minyak dan batubara di sekitar Palembang, dan daerah Padang diamankan. Melihataksi Belanda yang tidak mematuhi perjanjian Linggarjati membuat Sjahrir bingung dan putusasa, maka pada bulan Juli 1947 dengan terpaksa mengundurkan diri dari jabatannya sebagaiPerdana Menteri, karena sebelumnya dia sangat menyetujui tuntutan Belanda dalammenyelesaikan konflik antara pemerintah RI dengan Belanda.

Menghadapi aksi Belanda ini, bagi pasukan Republik hanya bisa bergerak mundur dalam kebingungan dan hanya menghancurkan apa yang dapat mereka hancurkan. Dan bagiBelanda, setelah melihat keberhasilan dalam aksi ini menimbulkan keinginan untuk melanjutkan

aksinya kembali. Beberapa orang Belanda, termasuk van Mook, berkeinginan merebutYogyakarta dan membentuk suatu pemerintahan Republik yang lebih lunak, tetapi pihak

  Amerika dan Inggris yang menjadi sekutunya tidak menyukai 'aksi polisional' tersebut sertamenggiring Belanda untuk segera menghentikan penaklukan sepenuhnya terhadap Republik.

Naiknya Amir Syarifudin sebagai Perdana Menteri

Setelah terjadinya Agresi Militer Belanda I pada bulan Juli,pengganti Sjahrir adalah Amir Syarifudin yang sebelumnya menjabat sebagaiMenteriPertahanan. Dalam kapasitasnya sebagai Perdana Menteri, dia menggaet anggota PSII yang

Page 34: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 34/37

 

dulu untuk duduk dalam Kabinetnya. Termasuk menawarkan kepada S.M. Kartosoewirjo untukturut serta duduk dalam kabinetnya menjadi Wakil Menteri Pertahanan kedua. Seperti yangdijelaskan dalam sepucuk suratnya kepada Soekarno dan Amir Syarifudin, dia menolak kursimenteri karena "ia belum terlibat dalam P SII dan masih merasa terikat kepada M asyumi ".

S.M. Kartosoewirjo menolak tawaran itu bukan semata-mata karena loyalitasnya

kepada Masyumi. Penolakan itu juga ditimbulkan oleh keinginannya untuk menarik diri darigelanggang politik pusat. Akibat menyaksikan kondisi politik yang tidak menguntungkan bagiIndonesia disebabkan berbagai perjanjian yang diadakan pemerintah RI dengan Belanda. Disamping itu Kartosoewirjo tidak menyukai arah politik Amir Syarifudin yang kekiri-kirian. Kalau

 

dilihat dari sepak terjang Amir Syarifudin selama manggung di percaturan politik nasionaldengan menjadiPerdana Menteri merangkap Menteri Pertahanan sangat jelas terlihatbahwa Amir Syarifudin ingin membawa politik Indonesia ke arahKomunis.

1948  

Perjanjian Renville

Sementara peperangan sedang berlangsung, Dewan Keamanan PBB, atasdesakan Australia dan India, mengeluarkan perintah peletakan senjata tanggal 1 Agustus 1947,

 

dan segera setelah itu mendirikan suatu Komisi Jasa-Jasa Baik, yang terdiri dari wakil-wakil Australia, Belgia dan Amerika Serikat, untuk menengahi perselisihan itu .

Tanggal 17 Januari 1948 berlangsung konferensi di atas kapal perang Amerika Serikat,Renville, ternyata menghasilkan persetujuan lain, yang bisa diterima oleh yang kedua belahpihak yang berselisih. Akan terjadi perdamaian yang mempersiapkan berdirinya zonedemiliterisasi Indonesia Serikat akan didirikan, tetapi atas garis yang berbeda dari persetujuanLinggarjati, karena plebisit akan diadakan untuk menentukan apakah berbagai kelompok dipulau-pulau besar ingin bergabung dengan Republik atau beberapa bagian dari federasi yangdirencanakan Kedaulatan Belanda akan tetap atas Indonesia sampai diserahkan padaIndonesia Serikat.

Pada tanggal 19 Januari ditandatangani persetujuan Renville Wilayah Republik selama

masa peralihan sampai penyelesaian akhir dicapai, bahkan lebih terbatas lagi ketimbangpersetujuan Linggarjati : hanya meliputi sebagian kecil Jawa Tengah (Jogja dan delapanKeresidenan) dan ujung barat pulau Jawa -Banten tetap daerah Republik Plebisit akandiselenggarakan untuk menentukan masa depan wilayah yang baru diperoleh Belanda lewataksi militer. Perdana menteri Belanda menjelaskan mengapa persetujuan itu ditandatangani

 

agar Belanda tidak "menimbulkan rasa benci Amerika".

Sedikit banyak, ini merupakan ulangan dari apa yang terjadi selama dan sesudahperundingan Linggarjati. Seperti melalui persetujuan Linggarjati, melalui perundingan Renville,Soekarno dan Hatta dijadikan lambang kemerdekaan Indonesia dan persatuan Yogyakartahidup lebih lama, jantung Republik terus berdenyut. Ini kembali merupakan inti keuntunganSeperti sesudah persetujuan Linggarjati, pribadi lain yang jauh dari pusat kembali diidentifikasidengan persetujuan -dulu Perdana Menteri Sjahrir, kini Perdana Menteri Amir- yang dianggaplangsung bertanggung jawab jika sesuatu salah atau dianggap salah.

Runtuhnya Kabinet Amir dan naiknya Hatta sebagai Perdana Menteri

Dari adanya Agresi Militer I dengan hasil diadakannya Perjanjian Renville menyebabkan

 

  jatuhnya Kabinet Amir. Seluruh anggota yang tergabung dalam kabinetnya yang terdiri dari

 

anggota PNI dan Masyumi meletakkan jabatan ketika Perjanjian Renville ditandatangani,

 

disusul kemudian Amir sendiri meletakkan jabatannya sebagai Perdana Menteri padatanggal 23 Januari 1948

 

. Dengan pengunduran dirinya ini dia mungkin mengharapkan akantampilnya kabinet baru yang beraliran komunis untuk menggantikan posisinya. Harapan itu

Page 35: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 35/37

 

menjadi buyar ketika Soekarno berpaling ke arah lain dengan menunjuk Hatta untuk memimpinsuatu 'kabinet presidentil' darurat (1948-1949), dimanaseluruh pertanggungjawabannya

 

dilaporkan kepada Soekarno sebagai Presiden.

Dengan terpilihnya Hatta, dia menunjuk para anggota yang duduk dalam kabinetnyamengambil dari golongan tengah, terutama orang-orangPNI, Masyumi, dan tokoh-tokoh yang

 

tidak berpartai. Amir dan kelompoknya dari sayap kiri kini menjadi pihak oposisi. Dengan

 

mengambil sikap sebagai oposisi tersebut membuat para pengikut Sjahrir mempertegas

 

perpecahan mereka dengan pengikut-pengikut Amir dengan membentuk partai tersendiriyaitu Partai Sosialis Indonesia (PSI), pada bulan Februari 1948, dan sekaligus memberikan

 

dukungannya kepada pemerintah Hatta.

Memang runtuhnya Amir datang bahkan lebih cepat ketimbang Sjahrir, enam bulan lebihdulu Amir segera dituduh -kembali khususnya oleh Masyumi dan kemudian Partai NasionalIndonesia- terlalu banyak memenuhi keinginan pihak asing. Hanya empat harisesudah Perjanjian Renville ditandatangani, pada tanggal 23 Januari 1948, Amir Syarifudin dan

 

seluruh kabinetnya berhenti. Kabinet baru dibentuk dan susunannya diumumkan tanggal 29Januari 1948

 

. Hatta menjadi Perdana Menteri sekaligus tetap memangku jabatan sebagai WakilPresiden.

Tampaknya kini lebih sedikit jalan keluar bagi Amir dibandingdengan Sjahrir sesudah Perundingan Linggarjati; dan lebih banyak penghinaan. Beberapa hari

 

sesudah Amir berhenti, di awal Februari 1948, Hatta membawa Amir dan beberapa pejabatRepublik lainnya mengelilingiProvinsi. Amir diharapkan menjelaskan Perjanjian Renville. Pada

 

rapat raksasa di Bukittinggi, Sumatra Barat, di kota kelahiran Hatta -dan rupanya diatur sebagai 

 

tempat berhenti terpenting selama perjalanan- Hatta berbicara tentang kegigihan Republik, danpidatonya disambut dengan hangat sekali.

Kemudian Amir naik mimbar, dan seperti diuraikan Hatta kemudian: "Dia tampak bingung, seolah-olah nyaris tidak mengetahui apa ayang harus dikatakannya. Dia merasabahwa orang rakyat Bukittinggi tidak menyenanginya, khususnya dalam hubungan persetujuandenganBelanda. Ketika dia meninggalkan mimbar, hampir tidak ada yang bertepuk tangan"

Menurut peserta lain: "Wajah Amir kelihatannya seperti orang yang sudah tidak berarti ". Sjahrir juga diundang ke rapat Bukittinggi ini; dia datang dari Singapura dan berpidato.

 

Menurut Leon Salim -kader lama Sjahrir- "Sjahrir juga kelihatan capai dan jarang tersenyum".Menurut kata-kata saksi lain, "Seolah-olah ada yang membeku dalam wajah Sjahrir " dan ketikagilirannya berbicara "Dia hanya mengangkat tangannya dengan memberi salam M erdeka danmundur ". Hatta kemudian juga menulis dengan singkat tentang pidato Sjahrir: "P idatonya

 pendek ". Dipermalukan seperti ini, secara psikologis amat mungkin menjadi bara dendam yangmenyulut Amir untuk memberontak di kemudian hari.

Perjanjian Renville tidak lebih baik daripada perundingan di Linggarjati. Kedua belah

 

pihak menuduh masing-masing melanggar perdamaian,dan Indonesia menuduh Belanda mendirikan blokade dengan maksud memaksanya menyerah.

Bulan Juli 1948, Komisi Jasa-jasa Baik, yang masih ada di tempat mengawasi pelaksanaan

 

persetujuan itu, melaporkan bahwa Indonesia mengeluh akan gencatan senjata yang berulang-ulang.

1948-1949

Agresi Militer II

Agresi Militer II terjadi pada 19 Desember 1948 yang diawali dengan seranganterhadap Yogyakarta, ibu kota Indonesia saat itu, serta penangkapan Soekarno, Mohammad

Page 36: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 36/37

 

Hatta, Sjahrir dan beberapa tokoh lainnya. Jatuhnya ibu kota negara ini menyebabkan

 

dibentuknyaPemerintah Darurat Republik Indonesia di Sumatra yang dipimpin oleh SjafruddinPrawiranegara

 

.

Perjanjian Roem Royen

  Akibat dari Agresi Militer tersebut, pihak internasional melakukan tekanan kepada

 

Belanda, terutama dari pihak Amerika Serikat yang mengancam akan menghentikanbantuannya kepada Belanda, akhirnya dengan terpaksa Belanda bersedia untuk kembaliberunding dengan RI. Pada tanggal 7 Mei 1949, RepublikIndonesia d

 

an Belanda menyepakati Perjanjian Roem Royen.

Serangan Umum 1 Maret 1949 atas Yogyakarta

 

Serangan yang dilaksanakan pada tanggal 1 Maret 1949 terhadapkota Yogyakarta secara secara besar-besaran yang direncanakan dan dipersiapkan oleh

 

  jajaran tertinggi militer di wilayah Divisi III/GM III -dengan mengikutsertakan beberapa pucukpimpinan pemerintah sipil setempat- berdasarkan instruksi dari Panglima Besar Sudirman,untuk membuktikan kepada dunia internasional bahwa TNI -berarti juga Republik Indonesia-masih ada dan cukup kuat, sehingga dengan demikian dapat memperkuat posisi Indonesia

dalam perundingan yang sedang berlangsung di Dewan Keamanan PBB dengan tujuan utamauntuk mematahkan moral pasukan Belanda serta membuktikan pada

 

dunia internasional bahwa Tentara Nasional Indonesia (TNI) masih mempunyai kekuatan untukmengadakan perlawanan. Soeharto pada waktu itu sebagai komandan brigade X/WehrkreisIII t

 

urut serta sebagai pelaksana lapangan di wilayah Yogyakarta.

Serangan Umum Surakarta

 

Serangan Umum Surakarta berlangsung pada tanggal 7-10 Agustus 1949 secara gerilyaoleh para pejuang, pelajar, dan mahasiswa. Pelajar dan mahasiswa yang berjuang tersebutkemudian dikenal sebagai tentara pelajar. Mereka berhasil membumihanguskan danmenduduki markas-maskas Belanda di Solo dan sekitarnya. Serangan itumenyadarkan Belanda bila mereka tidak akan mungkin menang secara militer, mengingat Solo

yang merupakan kota yang pertahanannya terkuat pada waktu itu berhasil dikuasai oleh TNIyang secara peralatan lebih tertinggal tetapi didukung oleh rakyat dan dipimpin oleh seorangpemimpin yang andal seperti Slamet Riyadi.

Konferensi Meja Bundar 

 

Konferensi Meja Bundar adalah sebuah pertemuan antara pemerintah RepublikIndonesia d

 

an Belanda yang dilaksanakan di Den Haag,Belanda dari 23 Agustus hingga 2November 1949

 

. Yang menghasilkan kesepakatan:

  Belanda mengakui kedaulatan Republik Indonesia Serikat.

  Irian Barat a

 

kan diselesaikan setahun setelah pengakuan kedaulatan.

Penyerahan kedaulatan oleh Belanda

Belanda mengakui kemerdekaan Indonesia pada 27Desember 1949, selang empat tahun setelahproklamasikemerdekaan RI p

 

ada 17 Agustus 1945. Pengakuan ini

 

dilakukan ketika soevereiniteitsoverdracht  (penyerahankedaulatan) ditandatangani di Istana Dam, Amsterdam. DiBelanda selama ini juga ada kekhawatiran bahwamengakui Indonesia merdeka pada tahun 1945 sama sajamengakui tindakan  politionele acties(Aksi Polisionil)pada 1945-1949 adalah ilegal. 

Page 37: RIZKY

5/12/2018 RIZKY - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rizky-55a4d2d79f966 37/37