Revisi makalah administrasi pend islam
-
Upload
feni-prasetiya -
Category
Education
-
view
614 -
download
4
Transcript of Revisi makalah administrasi pend islam
ADMINISTRASI PENDIDIKAN ISLAM
M A K A L A H
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah
" Manajemen pendidikan islam "
Dosen Pengampu :
Afiful ikhwan, M.Pd.I
Oleh :
FENI PRASETIYA
2013471924
PAI – SMT 6/Sawo
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM MUHAMMADIYAH
(STAIM) TULUNGAGUNG
Maret 2016
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah saya ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan
makalah ini.
Shalawat dan salam kepada junjungan Nabi besar Muhammad SAW
beserta keluarga dan sahabat-sahabatnya yang telah memperjuangkan Agama
Islam.
Kemudian dari pada itu, saya sadar bahwa dalam menyusun makalah ini
banyak yang membantu terhadap usaha saya, mengingat hal itu dengan segala
hormat saya sampaikan rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada :
1. Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah (STAIM)
Tulungagung Bapak Nurul Amin M.Ag .
2. Dosen pengampu yang telah memberikan bimbingan dalam
penyusunan makalah ini Bapak Afiful ikhwan, M.Pd.I
3. Teman – teman dan seluruh pihak yang ikut berpartisipasi dalam
penyelesaian makalah.
Atas bimbingan, petunjuk dan dorongan tersebut saya hanya dapat berdo' a
dan memohon kepada Allah SWT semoga amal dan jerih payah mereka menjadi
amal soleh di mata Allah SWT. Amin.
Dan dalam penyusunan makalah ini saya sadar bahwa masih banyak
kekurangan dan kekeliruan, maka dari itu saya mengharapkan keritikan positif,
sehingga bisa diperbaiki seperlunya.
Akhirnya saya tetap berharap semoga makalah ini menjadi butir-butir
amalan saya dan bermanfaat khususnya bagi saya dan umumnya bagi seluruh
pembaca. Amin Yaa Robbal 'Alamin.
(PENYUSUN)
ii
DAFTAR ISI
Halaman Judul ……………………………………………….…..… i
Kata Pengantar …………………………………………………..…. ii
Daftar Isi …………………………………………………..…. iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah .……………………………..... 1
B. Rumusan Masalah ..…………………………………..... 2
C. Tujuan Masalah ……………………………………....... 2
BAB II PEMBAHASAN
ADMINISTRASI PENDIDIKAN
A. Administrasi Pendidikan Islam ......................................... 3
B. Dasar dan Prinsip Administrasi Pendidikan Islam ............. 7
C. Ruang Lingkup Administrasi Pendidikan Islam ................ 8
D. Tujuan Administrasi Pendidikan Islam ................................ 8
E. Fungsi-fungsi Administrasi Pendidikan Islam ..................... 10
F. Hubungan Administrasi dan Manajemen ............................. 11
BAB III PENUTUP
Kesimpulan …………………………………………............. 12
DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………….
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Administrasi adalah kegiatan yang menduduki kedudukan sentral
di dalam pembinaan dan pengembangan pada setiap kegiatan kerjasama
sekelompok manusia, dalam bidang pendidikan juga harus ada
administrasi yang mampu mengembangkan dan mencapai tujuan
pendidikan islam. Karena pada lingkungan setiap lembaga pendidikan
formal terdapat sejumlah manusia, baik yang berkedudukan sebagai
pimpinan maupun sebagai tenaga pelaksana. Mereka tidak cukup dibekali
dengan pengetahuan dan keterampilan mengenai bidang pendidikan saja,
akan tetapi harus dibekali pula dengan kemampuan bekerjasama dan
kemampuan mengarahkan kerjasama itu guna mencapai tujuan lembaga
pendidikan masing-masing.
Administrasi dalam pendidikan sejatinya memiliki peranan kunci
dalam proses pendidikan islam, bahkan menjadi parameter kemajuan
pendidikan itu sendiri. Jika administrasi bisa berjalan dengan baik,maka
pendidikan akan mengalami peningkatan kualitas. Sebaliknya, jika
administrasi mengalami masalah, maka sekolah akan mengalami krisis
identitas yang harus segera dibenahi.
Administrasi merupakan proses integrasi seluruh kekuatan untuk
mewujudkan cita-cita bersama. Oleh sebab itu, penguatan kualitas
administrasi dalam pendidikan sangat dibutuhkan mengingat tantangan
global yang semakin kompleks. Juga masih banyaknya insan pendidkan
yang belum memahami hakikat administrasi pendidikan, fungsi, ruang
lingkup, prinsip-prinsip,dan tujuannya.
Hal itulah yang mendasari pemakalah menyusun sebuah judul
dengan tema administrasi pendidikan islam, Dengan hal ini diharapkan
menambah pemahaman tentang hakikat administrasi pendidikan islam itu
sendiri.
1
11
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian administrasi pendidikan islam?
2. Bagaimana dasar dan prinsip administrasi pendidikan islam?
3. Apa saja ruang lingkup administrasi pendidikan islam?
4. Apa tujuan dan fungsi administrasi pendidikan islam?
5. Bagaimana hubungan administrasi dan manajemen?
C. Tujuan Masalah
1. Untuk mengetahui pengertian administrasi pendidikan islam.
2. Untuk mengetahui dasar dan prinsip administrasi pendidikan islam.
3. Untuk mengetahui ruang lingkup administrasi pendidikan islam.
4. Untuk mengetahui tujuan dan fungsi administrasi pendidikan islam.
5. Untuk mengetahui hubungan administrasi dan manajemen.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Administrasi Pendidikan Islam
1. Pengertian Administrasi
Berdasarkan etimologi “administrasi” berasal dari bahasa latin yang
terdiri dari “ad” artinya intensif dan “ministrare” artinya melayani,
membantu atau mengarahkan. Jadi pengertian administrasi secara
teminologi adalah adalah melayani secara intensif. Selain itu dikenal juga
kata “administratie” yang berasal dari kata belanda, namun memilki arti
yang lebih sempit, sebab terbatas pada aktivitas ketatatusahaan yaitu
kegiatan penyusunan dan pencatatan keterangan yang diperoleh secara
sistematis.
H.A.Simon (1961:P.3) merumuskan "administration can be defined
aas the aactivitiesa if group cooperating to accomplish common goals"
(administrasi dapat didefenisikan sebagai kegiatan kelompok orang-orang
yaang melakukan kerjasama untuk mencapai tujuan bersama)
Parajudi Atmosudirjo (1975:P) administrasi adalah pengendalian dan
penggerak dari suatu organisasi sedemikiaan rupa sehingga organisasi itu
menjadi hidup dan bergerak menuju ketercapainya segala sesuatu yang
telah ditetapkan oleh administrator yakni kepala organisasi.1
Ditinjau dari katanya, administrasi mempunyai arti sempit dan arti
luas. Dalam arti sempit diartikan sebagai kegiatan pencatatan data, surat-
surat informasi secara tertulis serta penyimpanan dokumen sehingga dapat
dipergunakan kembali bila diperlukan. Dalam hal ini kegiatan administrasi
meliiputi pekerjaan tata usaha.
1 Abu Mansur Al Maturi, Dasar-dasar Administrasi Pendidikan, dalam http://edimansure.blogspot.co.id/2 0 12/10/dasar-dasar-administrasi-pendidikan.html , diunggah pada Senin, 22 Oktober 2012 pukul 07.02 WIB
3
11
Dalam arti luas, administrasi menyangkut kegiatan
manajemen/pengelolaan terhadap keseluruhan komponen organisasi untuk
mewujudkan tujuan/program organisasi. Dengan demikian dapat dikatakan
bahwa pekerjaan administrasi merupakan pekerjaan operatif dan
manajemen.
2. Pengertian Administrasi Pendidikan Islam
Sutisna (1989:19) mengemukakan administrasi pendidikan adalah
“keseluruhan proses dengan mana sumber-sumber manusia dan materi
yang cocok dibuat tersedia dan efektif bagi pencapaian maksud-maksud
organisasi secara efisien”. Sears (1950) sebagaimana dikutip oleh
Daryanto (1998:8) mengemukakan “Education administration is the
process as including the following activities planning, organizing,
directing, coordinating, and control. administrasi pendidikan adalah
“suatu cara bekerja dengan orang-orang, dalam rangka usaha mencapai
tujuan pendidikan yang efektif”.2
Nawawi (Daryanto, 1998:10) mengemukakan “administrasi pendidikan
adalah rangkaian kegiatan atau keseluruhan, proses pengendalian usaha
kerjasama sejumlah orang untuk mencapai tujuan pendidikan secara
berencana dan sistematis yang diselenggarakan dalam lingkungan tertentu,
terutama berupa lembaga pendidikan formal”3.
Dasuqi dan Somantri (1992:10) mengemukakan administrasi
pendidikan adalah upaya menerapkan kaidah-kaidah administrasi dalam
bidang pendidikan. Senada dengan pendapat ini Soepardi (1988:24)
2Daryanto, Drs. H.M. Administrasi Pendidikan, dalam http://makalahnih.blogspot.co.id/2014/10/prinsip-prinsip-dan-unsur-unsur.html , Diunggah pada Kamis 23 Oktober 2014 pukul 09.05 WIB
3Nawawi, DR. Hadari. Administrasi Pendidikan, dalam http://makalahnih.blogspot.co.id/2014/10/prinsip-prinsip-dan-unsur-unsur.html , Diunggah pada Kamis 23 Oktober 2014 pukul 09.10 WIB
11
mengemukakan bahwa administrasi pendidikan adalah administrasi yang
diterapkan dalam bidang pendidikan.
Selanjutnya Soepardi (1988:25) menjelaskan administrasi pendidikan
adalah semua aspek kegiatan untuk mendayagunakan berbagai sumber
(manusia, sarana dan prasarana, serta media pendidikan lainnya) secara
optimal, relevan, efektif, dan efisien guna menunjang pencapaian tujuan
pendidikan.
Sagala (2005:27) mengemukakan bahwa administrasi pendidikan
adalah penerapan ilmu administrasi dalam dunia pendidikan atau sebagai
penerapan administrasi dalam pembinaan, pengembangan, dan
pengendalian usaha dan praktek-praktek pendidikan.4
Berbagai definisi di atas memberikan gambaran bahwa dalam
administrasi pendidikan terkandung makna :
1. Administrasi pendidikan dilakukan melalui kerjasama sejumlah
orang.
2. Orientasi pelaksanaan administrasi pendidikan diarahkan untuk
mencapai tujuan pendidikan secara efektif dan efisien.
3. Administrasi pendidikan memanfaatkan sumber daya pendidikan secara
optimal.
4. Administrasi pendidikan dilaksanakan melalui proses perencanaan,
pelaksanaan, dan evaluasi.
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa administrasi
pendidikan islam adalah proses memanfaatkan sumber daya pendidikan
melalui kerjasama sejumlah orang dengan melaksanakan fungsi
perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi, untuk mencapai tujuan
pendidikan islam secara efektif dan efisien.
4Jamal Ma’mur Asmani, Tips Praktis Membangun dan Mengolah Administrasi Sekolah (Jogja: Diva Press, 2011), Hal.18 dalam http://makalahnih.blogspot.co.id/2014/10/prinsip-prinsip-dan-unsur-unsur.html , Diunggah pada Kamis 23 Oktober 2014 pukul 09.02 WIB
11
Kegiatan administrasi pendidikan melibatkan banyak pihak seperti
kepala sekolah, para pembina, pengawas, serta pejabat departemen
pendidikan. Keterlibatan tersebut meliputi fungsi dan tugas masing. Semua
unsur yang terlibat berkontribusi terhadap peningkatan dan pencapaian
tujuan pendidikan. Boleh dikatakan bahwa semua unsur tersebut adalah
bagian dari administrator pendidikan.
Secara garis besar komponen administrasi pendidikan dapat
digolongkan menjadi:
1. Administrasi personil sekolah;
2. Administrasi kurikulum;
3. Administrasi sarana dan prasarana pendidikan;
4. Administrasi sekolah dan masyarakat (Burhanuddin, 1998)
Istilah lain yang sering dikaitkan dengan administrasi pendidikan
adalah administrasi sekolah. Istilah administrasi sekolah umumnya
dipahami lebih sempit dari administrasi pendidikan. Administrasi
pendidikan mencakup semua unsur yang terlibat dalam berbagai kegiatan
pendidikan, sedangkan administrasi sekolah hanya meliputi tugas tata
usaha sekolah.
Namun demikian, tidak berarti bahwa administrasi sekolah bukan
sesuatu yang penting. Kegiatan administrasi sekolah sebagai bagian dari
administrasi pendidikan justru memiliki peran yang sangat penting di
sekolah. Dalam arti bahwa kegiatan administrasi sekolah merupakan ujung
tombak kegiatan administrasi pendidikan secara keseluruhan.
Di dalam lingkungan sekolah terdapat berbagai unsur yang tiada
lain adalah komponen-komponen kegiatan administrasi pendidikan. Ini
berarti bahwa kegiatan administrasi sekolah tiada lain adalah pelaksanaan
administrasi pendidikan secara langsung di lapangan pendidikan.
11
B. Dasar dan Prinsip Administrasi Pendidikan Islam
Berikut ini merupakan dasar yang perlu diperhatikan agar administrator
dapat mencapai sukses dalam tugasnya. Beberapa dasar dalam administrasi
antara lain:
1. Prinsip Efisiensi
Administrator akan berhasil dalam tugasnya bila dia menggunakan
semua sumber, tenaga, dana, dan fasilitas yang ada secara efisien.
2. Prinsip Pengelolaan
Administrator akan memperoleh hasil yang paling efektif dan efisien
dengan cara melakukan pekerjaan manejemen, yakni merencanakan,
mengorganisasikan, mengarahkan dan melakukan pemeriksaan
(pengontrolan).
3. Prinsip Pengutamaan Tugas Pengelolaan
Bila diharuskan untuk memilih pekerjaan manajemen dan pekerjaan
operatif dalam waktu yang sama, seorang administrator cenderung
memprioritaskan pekerjaan operatif. Namun ia sebaiknya tidak
memfokuskan perhatiannya pada pekerjaan operatif saja karena bila ia
hanya berkecimpung dalam tugas-tugas operatif saja, maka pekerjaan
pokoknya akan terbengkalai.
4. Prinsip Kepemimpinan Yang Efektif
Seorang administrator akan berhasil dalam tugasnya apabila ia memiliki
gaya kepemimimpinan yang efektif, yakni memperhatikan hubungan antar
manusia (human relationship), Pelaksanaan tugas serta memperhatikan
situasi dan kondisi (sikon) yang ada. adapun tentang gaya kepemiminan
yang efektif adalah mampu memelihara hubungan baik dengan bawahannya.
Di samping itu ia juga harus memperhatikan pembagian dan penyelesaian
tugas bagi setiap anggota organisasi yang sesuai dengan jenis pekerjaanya.
11
5. Prinsip Kerjasama
Administrator dikatakan berhasil dalam melakukan tugasnya bila ia
mampu mengembangkan kerjasma antara seluruh anggota baik secara
horizontal maupun secara vertikal.5
C. Ruang lingkup Administrasi Pendidikan Islam
ruang lingkup yang tercakup di dalam administrasi pendidikan dapat
dikelompokkan sebagai berikut :
1. Administrasi material, yaitu kegiatan administrasi yang menyangkut bidang-
bidang materi/ benda-benda seperti ketatausahaan sekolah, administrasi
keuangan, dan lain-lain.
2. Administrasi personil, mencakup didalamnya administrasi personil guru dan
pegawai sekolah, dan juga administrasi peserta didik.
3. Administrasi kurikulum, yang mencakup didalamnya penyusunan
kurikulum, pembinaan kurikulum, pelaksanaan kurikulum, seperti
pembagian tugas mengajar pada guru-guru, penyusunan silabus, dan
sebagainya.6
D. Tujuan Administrasi Pendidikan Islam
Tujuan administrasi pendidikan islam dapat dikelompokkan kepada tujuan
jangka pendek, tujuan jangka menengah, dan tujuan jangka panjang. Tujuan
jangka pendek dari administrasi pendidikan islam adalah agar tersusun dan
terlaksana suatu system pengelolaan komponen instrumental dari proses
pendidikan yang meliputi komponen siswa, pegawai guru, sarana/prasarana,
organisasi, pembiayaan, tata usaha dan hubungan sekolah dengan masyarakat, 5Abu Mansur Al Maturi, Dasar-dasar Administrasi Pendidikan, dalam
http://edimansure.blogspot.co.id/2012/10/dasar-dasar-administrasi-pendidikan.html diunggah pada Senin, 22 Oktober 2012 pukul 07.02 WIB
4Oemar Hamalik, Manajemen Pengembangan Kurikulum (Bandung: PT Remaja
Rosdakarya, 2006), h. 35
6
11
agar terlaksananya proses pendidikan islam di sekolah secara efektif yang
menunjang tercapainya tujuan pendidikan islam di sekolah yang
bersangkutan.
Tujuan jangka menengah administrasi pendidikan islam mengarah
kepada pencapaian tujuan institusional setiap jenis dan jenjang serta program
pendidikan. Sedangkan tujuan jangka panjang administrasi pendidikan islam
adalah tujuan yang diarahkan untuk mencapai tujuan pendidikan islam yaitu
tertanamnya akhlakhul karimah beserta jiwa nasionalisme.
Disamping itu secara operasional administrasi pendidikan bertujuan untuk:
1. Memudahkan pekerjaan administrasi dalam bidang pendidikan islam,
memudahkan proses pelaksanaannya, memanfaatkan potensi manusia dan
material yang diharapkan akan dapat menghasilkan keputusan-keputusan
administrasi dalam bidang pendidikan yang sifatnya realistis, kolektif, dan
sehat untuk mencapai penyelesaian masalah administrasi dalam bidang
pendidikan yang dihadapi.
2. Menciptakan iklim ruhaniah, psikologis dan sosial dengan memperhatikan
dan memupuk kejujuran, amanah, keikhlasan dalam bekerja.
3. Meningkatkan moral dan semangat kesetiakawanan di antara individu
yang terlibat dalam kegiatan-kegiatan administrasi pada lembaga
pendidikan.
4. Meningkatkan produktivitas kerja para pekerja, serta memperbaiki
kualitas, metode dan media dalam kaitannya untuk mencapai tujuan
pendidikan islam.
5. Meningkatkan kemampuan pekerja dan mempertinggi pengetahuan,
keterampilan dan sikap secara terus menerus dalam melakukan pekerjaan
yang diemban.
6. Mengadakan perubahan yang diinginkan dalm proses pendidikan dengan
seluruh aspeknya dan mendorong peserta didik dalam mencapai
pertumbuhan yang menyeluruh dan utuh, serta dapat melakukan
penyesuaian dalam masyarakat yang selalu mengalami perubahan.
11
7. Menghubungkan antara proses pendidikan dan tujuan-tujuan pembangunan
dalam masyarakat, serta mempererat hubungan pendidikan dengan
masyarakat/ lingkungan.7
E. Fungsi-Fungsi Administrasi Pendidikan Islam
Adapun proses administrasi pendidikan itu meliputi fungsi-fungsi
perencanaan, pengorganisasian, koordinasi, komunikasi, supervisi
kepegawaian dan pembiayaan dan evaluasi. Semua fungsi tersebut satu sama
lain bertalian sangat erat. Maka di bawah ini dijelaskan fungsi pokok
administrasi pendidikan secara singkat yaitu:
1. Perencanaann (planning) adalah aktivitas memikirkan dan memilih
rangkaian tindakan-tindakan yang tertuju pada tercapainya maksud-
maksud dan tujuan pendidikan.
2. Pengorganisasian (organizing) adalah aktivitas-aktivitas menyusun dan
membentuk hubungan-hubungan sehingga terwujudlah kesatuan usaha
dalam mencapai maksud-maksud dan tujuan pendidikan.
3. Pengoordinasian (coordinating) adalah aktivitas membawa orang-orang,
material, pikiran-pikiran, teknik-teknik dan tujuan ke dalam hubungan
yang harmonis dan produktif dalam mencapai tujuan.
4. Komunikasi (communicating) adalah proses hendak mempengaruhi sikap
dan perbuatan orang-orang dalam struktur organisasi.
5. Supervisi sebagai fungsi administrasi pendidikan berarti aktivitas-aktivitas
untuk menentukan kondisi-kondisi/ syarat-syarat yang esensial yang akan
menjamin tercapainya tujuan-tujuan pendidikan.
6. Kepegawaian (staffing) merupakan aktivitas untuk menentukan, memilih,
menempatkan dan membimbing personel.
7. Pembiayaan (budgeting) meliputi perencanaan biaya yang diperlukan,
bagaimana penggunaannya sampai dengan pengawasan agar dalam
penggunaan dana tepat sasaran.
7 Sopiatun Nahiyah, Makalah Administrasi Pendidikan, dalam http://sopiatunnahwiyah.blogspot.com/2012/10/makalah-administrasi-pendidikan.html. diunggah pada Jum’at, 18 september 2015 Pukul 22.09 WIB
11
8. Penilaian (evaluation) adalah aktivitas untuk meneliti dan mengetahui
sampai dimana pelaksanaan yang dilakukan di dalam proses keseluruhan
organisasi mencapai hasil sesuai dengan rencana atau program yang telah
ditetapkan dalam rangka mencapai tujuan pendidikan.8
F. Hubungan Administrasi Dan Manajemen
Dalam penerapannya adminstrasi dan manajemen tidak dapat dipisahkan
hanya kegiatannya yang dapat dibedakan, Adminmistrasi bersifat konsep
menentukan tujuan dan kebijaksanaan umum secara menyeluruh sedangkan
manajemen sebagai subkonsep yang bertugas melaksanakan semua kegiatan
untuk mencapai tujuan dan kebijaksanaan yang sudah tertentu pada tingkat
administrasi.
Administrasi lebih luas dari pada manajemen karena manajemen sebagai
salah satu unsur dan merupakan inti dari administrasi sebagai pelaksana yang
bersifat operasional melainkan mengatur tindakan -tindakan pelaksanaan oleh
sekelompok orang yang disebut "bawahan" jadi dengan manajemen
administrasi akan mencapai tujuannya.9
8Oemar Hamalik, Manajemen Pengembangan Kurikulum (Bandung: PT Remaja
Rosdakarya, 2006), h. 38 9Abu Mansur Al Maturi, Dasar-dasar Administrasi Pendidikan, dalam
http://edimansure.blogspot.co.id/2012/10/dasar-dasar-administrasi-pendidikan.html diunggah pada pada Senin, 22 Oktober 2012 pukul 07.02 WIB
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
1. Administrasi pendidikan islam adalah proses memanfaatkan sumber daya
pendidikan melalui kerjasama sejumlah orang dengan melaksanakan fungsi
perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi, untuk mencapai tujuan pendidikan
islam secara efektif dan efisien.
2. Prinsip administrasi pendidikan islam yaitu:
a. Prinsip efisiensi
b. Prinsip pengelolaan
c. Prinsip pengutamaan tugas pengelolaan
d. Prinsip kepemimpinan yang efektif
e. Prinsip kerjasama
3. Ruang lingkup administrasi pendidikan islam yaitu:
a. Administrasi material
b. Administrasi personel
c. Administrasi kurikulum
4. Tujuan administrasi pendidikan islam.
secara operasional administrasi pendidikan islam bertujuan untuk:
a. Memudahkan pekerjaan administrasi dalam bidang pendidikan.
b. Menciptakan iklim ruhaniah, psikologis dan sosial.
c. Meningkatkan moral dan semangat kesetiakawanan di antara individu.
d. Meningkatkan produktivitas kerja para pekerja.
e. Meningkatkan kemampuan pekerja dan mempertinggi pengetahuan,
keterampilan dan sikap.
f. Mengadakan perubahan yang diinginkan dalm proses pendidikan
g. Menghubungkan antara proses pendidikan dan tujuan-tujuan pembangunan
dalam masyarakat, serta mempererat hubungan pendidikan dengan
masyarakat/ lingkungan.
5. Fungsi Administrasi Pendidikan islam
12
13
9. Perencanaann (planning)
10. Pengorganisasian (organizing)
11. Pengoordinasian (coordinating)
12. Komunikasi (communicating)
13. Supervisi
14. Kepegawaian (staffing)
15. Pembiayaan (budgeting)
16. Penilaian (evaluation)
6. Hubungan administrasi dan manajemen.
Administrasi lebih luas dari pada manajemen karena manajemen sebagai
salah satu unsur dan merupakan inti dari administrasi sebagai pelaksana yang
bersifat operasional melainkan mengatur tindakan -tindakan pelaksanaan oleh
sekelompok orang. Adminmistrasi bersifat konsep menentukan tujuan dan
kebijaksanaan umum secara menyeluruh sedangkan manajemen sebagai
subkonsep yang bertugas melaksanakan semua kegiatan untuk mencapai tujuan
dan kebijaksanaan yang sudah tertentu pada tingkat administrasi.
DAFTAR PUSTAKA
Al Maturi, Abu Mansur.2012. Dasar-dasar Administrasi Pendidikan, dalam http://edimansure.blogspot.co.id/2012/10/dasar-dasar-administrasi-pendidikan.html , diunggah pada Senin, 22 Oktober 2012 pukul 07.02 WIB
Asmani, Jamal Ma’mur. 2011.Tips Praktis Membangun dan Mengolah
Administrasi Sekolah.Jogja:Diva Press.
Daryanto, Drs. H.M.2001. Administrasi Pendidikan.Jakarta: Rekaka Cipta.
Hamalik, Oemar.2006. Manajemen Pengembangan Kurikulum,Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Nawawi, DR. Hadari. 1997, Administrasi Pendidikan,Jakarta: Gunung Agung.
Nahiyah, Sopiatun.2012, Makalah Administrasi Pendidikan, dalam
http://sopiatunnahwiyah.blogspot.com/2012/10/makalah-administrasi-
pendidikan.html. diunggah pada Jum’at, 18 september 2015 Pukul 22.09
WIB