refrat radio (USG)

download refrat radio (USG)

If you can't read please download the document

Transcript of refrat radio (USG)

Ultrasonografi pada PankreasPankreas normalUkuran sangat bervariasi. Pada orang muda akan menyebabkan echo yang teratur dengan densitas sedang, sedikit lebih tinggi dari echo parenkim hati. Pada orang tua akan terlihat densitas echo yang lebih tinggi lagi dibanding hati dan kadang heterogen.

Kelainan-kelainan pada Pankreas1. PANKREATITIS AKUT Pembengkakan menyeluruh karena edema, sehingga pankreas akan membesar dan intensitas echonya akan berkurang bahkan bisa echofree. Batas pankreas akan menjadi kabur dan irreguler. Kadang-kadang akan menyebabkan penekanan ringan pada vena cava inferior. 2. PANKREATITIS KRONIK Didapatkan peninggian intensitas echo jaringan yang menyeluruh atau pada sebagian kecil pankreas. Pankreas membesar, kontur irreguler, gambaran struktur echo menjadi heterogen. Ketepatan diagnostik pankreatitis kronik adalah 85%. Pankreas normal bisa juga memberikan intensitas echo tinggi bila ada fatty infiltration (hal ini merupakan suatu keadaan non patologis) 3. PSEUDOKISTA PANKREAS Kista terjadi bila enzim pankreas lepas dari kelenjar, menghancurkan jaringan dan membentuk abses steril. Dinding dari kista ini bukan dinding yang sebenarnya, sehinnga sering disebut pseudofalse cyst. Gambaran USG pseudokista adalah karakteristik, biasanya terletak sebelah kiri dari linea mediana, unilokuler, merupakan massa berbatas tegas dengan gambaran bebas echo di dalamnya. 4. KARSINOMA PANKREAS Tampak sebagai massa terlokalisir, relatif homogen dengan sedikit internal echo. Kadang-kadang menunjukkan echo yang tinggi. Menurut Weill tanda utama

karsinoma pankreas adalah: 1.Pembesaran pankreas. 2.Kontur agak reguler, bisa berlobulasi. 3.Struktur echo yang sonolusen atau semisolid. 4.Dapat disertai pendesakkan vena cava atau vena mesenterica superior.

Ultrasonogeafi pada GinjalGinjal normalBayangan kapsula ginjal tampak berupa lapisan berintensitas gema tinggi (hyperechoic) mengelilingi ginjal sebelah luar. Pada orang gemuk, bayangan kapsula tampak lebih tebal. Bayangan parenkim ginjal tampak berintensitas rendah (hypoechoid), lebih rendah dibanding intensitas gema parenkim hati dan lebih tinggi dibanding parenkim limpa. Parenkim ginjal dapat dibedakan menjadi 2 bagian: bagian korteks dan bagian medula. Bagian korteks intensitasnya sedikit lebih tinggi daripada bagian medula. Bayangan sinus ginjal terlihat berupa suatu kumpulan gema kasar berintensitas tinggi di bagian tengah ginjal. Pada penampang koronal tampak tonjolan-tonjolan radial yang berasal dari bayangan kalices. Dalam keadaan normal arteri dan vena renalis tidak tmapak, pelvis ginjal kadang tampak berupa suatu celah bebas gema di daerah sinus ginjal. Kelainan-kelainan pada ginjal 1. HYDRONEFROSIS Kelainan pada sinus ginjal. Pada hydronefrosis ringan tampak dilatasi pelvis & kalises terlihat sebagai suatu celah bebas gema di sinus ginjal. Pada penampang membujur kalises tampak sebagai massa kistik bebas gema berbentuk bulat atau oval yang berhubungan satu dengan yang lain, dibatasi bayangan sinus ginjal yang menjadi tipis, bahkan tidak terlihat lagi. Parenkim ginjal menjadi lebih tipis dan intensitas gema meninggi. Hal ini disebabkan karena pemadatan parenkim ginjal yang disebabkan kompresi pelebaran pelvis & kalises. Pada hydronefrosis lama

&berat, ginjal tampak sebagai suatu massa kistik bebas gema yang besar, bentuk lobulated dan dibatasi oleh bayangan parenkim yang tipis sekali. 2. BATU GINJAL (NEPHROLITHIASIS) Batu ginjal tampak sebagai suatu massa berintensitas tinggi di daerah sinus ginjal, disertai bayangan akustik (acoustic shadow) di belakangnya. Bila batu penyebabnya, maka dapat ditemukan gambaran pelebaran kalises atau pelvis ginjal (hydronefrosis) dan batu lebih mudah terlihat. 3. TUMOR WILM'S Umumnya tumor hanya mengenai satu ginjal. Tampak sebagai suatu massa kompleks yang memenuhi sebagian besar ginjal. Tampak bagian-bagian kistik tidak teratur di antara bagian padat tumor. Hal ini disebabkan karena nekrosis dan pendarahan di dalam tumor. Kadang tumor dapat terlihat sebagai suatu tumor padat yang homogen. Invasi tumor ke vena renalis &vena cava dapat terlihat pada pemeriksaaan USG. 4. HIPERNEFROMA Sebagian besar tumor mengandung banyak pembuluh darah. Hal ini menyebabkan gambaran USG tumor terlihat mengandung banyak gema-gema kasar berintensitas tinggi. Nekrosis dan pendarahan di dalam tumor menyebabkan tumor terlihat sebagai massa yang komlpeks. Kalsifikasi dalam tumor dapat ditemukan dan terlihat sebagai bintik-bintik gema berintensitas tinggi yang disertai acoustic shadow di belakangnya. 5. PERADANGAN AKUT PARENKIM GINJAL YANG DIFUS Gambaran USG tidak khas. Ginjal dapat membesar atau normal, intensitas gema korteks meninggi, sehingga gambaran medula terlihat lebih jelas dan seolah intensitas gema menjadi lebih rendah dibandingkan bayangan korteks. 6. PERADANGAN KRONIS PARENKIM GINJAL YANG DIFUS Tampak ginjal mengecil, permukaan tak rata, parenkim menipis, dan intensitas gema meninggi secara menyeluruh. Bila proses sudah lanjut, gambaran parenkim dan sinus ginjal tidak dapat dibedakan lagi.

7. ABSES GINJAL Tampak berupa massa kistik yang dindingnya tidak rata dan di dalamnya terlihat bintik-bintik gema kasar ataupun halus.

Ultrasonografik GinekologikUSG PADA KEHAMILAN Definisi Keadaan pada uterus yang mengandung embrio atau fetus setelah penyatuan ovum dan spermatozoa, dengan tanda-tanda berhentinya siklus haid, morning sickness, pembesaran payudara dan hiperpigmentasi areolar, dan pembesaran progresif abdomen. Tanda-tanda absolut kehamilan adalah adanya gerakan janin, bunyi jantung janin, terlihat janin lewat pemeriksaan X-Ray atau USG. Fisiologi Setelah terjadinya pembuahan , zigot dalam 8-14 jam akan memulai pembelahan segmental pertama, yang disusul dengan pembelahan-pembelahan selanjutnya dengan kecepatan tiap 10-12 jam. Zigot akan berkembang menjadi bola padat yang disebut sebagai morula kemudian menjadi blastula yang mempunyai rongga. Lapisan luar dari blastula disebut tropoblas yang akan menjadi plasenta, sedang lapisan dalamnya akan berkembang menjadi janin. Selaput janin terdiri dari korion, amnion, kantong kuning telor dan alantosis. Desidua adalah bagian dari stratum fungsional endometrium yang mengalami perubahanperubahan tertentu selama kehamilan. Ada 3 daerah desidua, yaitu: 1. Desidua basalis, yaitu bagian endometrium yang ada di bawah konseptus. 2. Desidua kapsularis, yaitu endometrium yang superfisial, menutupi janin. 3. Desidua parietalis, yaitu bagian endometrium selain kedua desidua di atas. Gambaran Radiologis Pada foto USG uterus transabdominal longitudinal pada wanita dengan umur

kehamilan dini tampak bayangan hiperechoic di cavitas uterus membentuk bagian yang bulat (kepala embrio), dan bagian lain yang memanjang lurus (torso), berbatas tegas, tunggal. Kelainan-kelainan Ginekologik 1. TUMOR JINAK UTERUS Tumor yang banyak ditemukan adalah mioma uteri dan umumnya terdapat di bagian fundus. Bentuk uterus tidak rata, berbenjol dan pada bagian tengah tumor akan terdapat gambaran bercak echogenik. Akibat impedance, echo di belakang uterus menjadi lemah, tetapi bila tumor mengalami degenerasi mungkin gambarannya menjadi mirip mola hidatidosa. Mioma uteri lebih sonolusen dibanding kehamilan karena mempunyai suplai darah yang banyak. 2. TUMOR GANAS UTERUS Bila ditemukan dinding uterus yang tipis disertai gambaran echogenic, apalagi disertai keluhan pendarahan, maka dapat dicurigai karsinoma endometrium. Tumor pelvis yang berhubungan dengan serviks pada seorang wanita postmenopause dapt dicurigai karsinoma atau sarkoma uteri. 3. KELAINAN ADNEKSA Tumor di adneksa mungkin hanya merupakan suatu kista fungsional dari ovarium dan besarnya tidak melebihi 5 cm. Dalam pemeriksaan ulang 3-4 minggu kemudian mungkin kelainan tersebut berubah menjadi mengecil.