Referat Artritis Rematoid
-
Upload
frandy-huang -
Category
Documents
-
view
232 -
download
0
Transcript of Referat Artritis Rematoid
-
8/13/2019 Referat Artritis Rematoid
1/19
Artritis Rematoid
DEFINISI 1
Artritis Rematoid adalah suatu penyakit autoimun dimana persendian (biasanya
sendi tangan dan kaki) secara simetris mengalami peradangan, sehingga terjadi
pembengkakan, nyeri dan seringkali akhirnya menyebabkan kerusakan bagian dalam
sendi. Artritis rematoid juga bisa menyebabkan sejumlah gejala di seluruh tubuh.
Penyakit ini terjadi pada sekitar 1% dari jumlah penduduk, dan wanita !" kali lebih
sering dibandingkan pria. #iasanya pertama kali muncul pada usia $!$ tahun, tetapi
bisa terjadi pada usia berapapun.
PENYEBAB 1
Penyebab yang pasti tidak diketahui (biasanya reaksi Autoimun), tetapi dapat dipengaruhi
oleh berbagai &aktor, yaitu &aktor genetik, hormon seks, in&eksi dan umur.
GEJALA KLINIS 1
Artritis rematoid bisa muncul secara tiba!tiba, dimana pada saat yang sama
banyak sendi yang mengalami peradangan. #iasanya peradangan bersi&at simetris, jika
suatu sendi pada sisi kiri tubuh terkena, maka sendi yang sama di sisi kanan tubuh juga
akan meradang. Pada artritis rematoid mani&estasi klinisnya dibagi menjadi dua, yaiu
mani&estasi klinis artikulardan mani&estasi klinis ekstra artikular.
Manifestasi Artikuar
!erte"ra ser#ikais$ walaupun jarang terjadi tapi segmen 'ertebra se'ikalis
sering terlibat pada AR. ejala dini RA ser'ikalis bermani&estasi sebagai kekakuan
seluruh leher disertai dengan terbatasnya ruang lingkup gerak sendi secara menyeluruh.
Gean% "a&u$biasanya jarang dirasakan karena pada akti&itas sehari!hari gerakan
bahu tidak memerlukan lingkup gerak yang luas, umumnya pada keadaan dini pasien
tidak merasa terganggu dengan keterbatasan tersebut. Pada keadaan yang berat akan
terjadi kekakuan pada gelang bahu (Frozen Shoulder Syndrome).
1
-
8/13/2019 Referat Artritis Rematoid
2/19
Siku$ sino'itis artikulasio kubiti paling sering terjadi karena letaknya yang
peri&er. *ino'itis dapat menyebabkan penekanan ner'us ulnaris sehingga terjadi neuropati
tekanan dengan meni&estasi klinis berupa parestesia jari + dan $ juga kelemahan otot
&leksor jari $.
'an%an$ persendian yang paling sering terserang adalah -P (Metacarpho
Phalangeal), /P (Distal Interphalangeal), P/P (Proximal Interphalangeal). ambaran
Swan eck De!ormities akibat &leksi kontraktur -P, hiperekstensi P/P, &leksi /P.
ambaran"outonniereakibat &leksi P/P dan hiperekstensi /P. Pada umumnya 0ari!jari
pada kedua tangan cenderung membengkok ke arah kelingking (de'iasi ulnar) karena
kerusakan pada tendon yang menyebabkan stabilitas persendian terganggu, sehingga
tendon pada jari!jari tangan bergeser dari tempatnya. Pembengkakan pergelangan tangan
bisa mengakibatkan terjadinya sindroma terowongan karpal (#arpal $unnel Syndrome).
Pan%%u$ karena letak sendinya berada jauh di dalam pel'is sehingga sulit
dideteksi. ejala yang timbul sering keterbatasan gerak yang tidak jelas atau gangguan
ringan saat melakukan kegiatan seperti mengenakan sepatu.
Lutut$herniasi kapsul sendi kearah posterior dapat menyebabkan terbentuknya
kista baker.
Kaki dan (er%ean%an kaki$ persendian yang sering tesrerang adalah P
(Metatarso Phalangeal), talona'ikularis dan pergelangan kaki. Peradangan sendi
talona'ikularis dapat menyebabkan spasme otot yang berdekatan sehingga menimbulkan
de&ormitas berupa pronasio dan e'ersio kaki yang khas pada AR. #ila terjadi penekanan
pada ner'us tibialis posterior akan menyebabkan $arsal $unnel Syndrome yang dapat
menimbulkan parestesia pada telapak kaki.
Manifestasi ekstraartikuar
Kuit$ nodul reumatoid merupakan tanda patognomonuik untuk AR yang pada
umumnya timbul pada &ase dini. 2odul ini biasanya terbentuk di bawah kulit terutama
pada bagian yang sering menerima tekanan seperti olekranon, permukaan ekstensor
lengan dan tendon achilles. Peradangan pembuluh darah ('askulitis) juga terdapat pada
AR yang menyebabkan iskemia pada daerah yang cukup luas sehinnga terjadi kerusakan
sara& atau luka (ulkus) di tungkai.
13
-
8/13/2019 Referat Artritis Rematoid
3/19
Mata$ sering dijumpai keratokonjungti'itis sika yang merupakan mani&estasi dari
Sindrom S%orgen. Pada umumnya juga didapatkan episode episkleritis, gejala skleritis
yang secara histologis menyerupai nodul reumatoid dan dapat menyebabkan erosi sklera
sampai di lapisan koroid menimbulkan gejala skleromalasia per&orans dan berakhir pada
kebutaan.
Sistem res(iratorik$peradangan sendi krikoaritenoid yang dapat menyebabkan
nyeri tenggorokan, nyeri menelan atau dis&onia yang pada umumnya terjadi pada pagi
hari. Pada AR yang lanjut dapat dijumpai e&usi pleura dan &ibrosis paru yang luas.
Sistem kardio#askuar$jarang terjadi tetapi pada sebagian kasus dapat dijumpai
gejala perikarditis konstrikti&. 4esi in&amasi yang menyerupai nodul reumatoid dapat
dijumpai pada miokardium dan katup jantung. 5&ek dari lesi ini adalah dis&ungsi katup,
&enomena embolisasi, gangguan konduksi, aortits dan kardiomiopati.
Sistem %astrointestina$ 6erostomia sering dijumpai sebagai meni&estasi dari
sindrom s%orgen. astritis dan ulkus peptik didapatkan karena e&ek dari penggunaan
7A/2* ataupun AR jangka panjang.
Gin)a$jarang dijumpai kelainan pada ginjal. Proteinuria didapatkan karena e&ek
samping dari garam emas dan d!penisilamin atau sekunder amiloidosis.
Sistem saraf$mielopati akibat instabilitas 'ertebra ser'ikal, neuropati jepitan atau
neuropati iskemik akibat 'askulitis.
Sistem &ematoo%i$ biasanya didapatkan anemia de&isiensi besi karena
penggunaan 7A/2* dapat menyebabkan perdarahan kronik pada sistem gastrointestinal.
Anemia akibat penyakit kronik dapat terjadi karena AR merupakan penyakit yang
berjalan kronis dan biasanya didapati besi serum normal atau meningkat, tetapi pengikat
besi menurun. Pada pesien AR berat dengan 84A!R+positi& sering dijumpai Sindroma
!elty, yang merupakan gabungan dari gejala AR, splenomegali, leukopenia, ulkus tungkai,
lim&adenopati dan trombositopeni.
DIAGN*SA 1
iagnosa AR dapat ditegakkan dengan melihat gejala klinis, karena pemeriksaan
penunjang seperti Reumatoid &aktor (R9) tidak spesi&ik pada AR. :alaupun R9 positi&
1;
-
8/13/2019 Referat Artritis Rematoid
4/19
tetapi gejala klinis tidak terpenuhi itu bukan AR, sebaliknya bila R9 negati& dengan
gejala klinis terpenuh itu adalah AR.
Pada tahun 1
-
8/13/2019 Referat Artritis Rematoid
5/19
7bat!obatan utama yang digunakan untuk mengobati artritis rematoid adalah obat
anti peradangan non!steroid, obat slow!acting, kortikosteroid dan obat imunosupresi&.
#iasanya, semakin kuat obatnya, maka semakin hebat potensi e&ek sampingnya, sehingga
diperlukan pemantaun ketat.
1+ *"at anti infamasi non2steroid 3*AINS4
@ang paling banyak digunakan adalah aspirindan iupro!en, obat ini mengurangi
pembengkakan pada sendi yang terkena dan meringankan rasa nyeri. Aspirin merupakan
obat tradisional untuk artritis rematoid obat yang lebih baru memiliki lebih sedikit e&ek
samping tetapi harganya lebih mahal. osis awal adalah + B tablet ("$ mgram)Chari.
elinga berdengung merupakan e&ek samping yang menunjukkan bahwa dosisnya terlalu
tinggi. angguan pencernaan dan ulkus peptikum, yang merupakan e&ek samping dari
dosis yang terlalu tinggi, bisa dicegah dengan memakan makanan atau antasid atau obat
lainnya pada saat meminum aspirin. isoprostol bisa membantu mencegah erosi lapisan
lambung dan pembentukan ulkus gastrikum, tetapi obat ini juga menyebabkan diare dan
tidak mencegah terjadinya mual atau nyeri perut karena aspirin atau obat anti peradangan
non!steroid lainnya.
. *"at so52a6tin% 3DMARD7Disease Modif8in% Antir&eumati6 Dru%4+
7bat slow!acting kadang merubah perjalanan penyakit, meskipun perbaikan
memerlukan waktu beberapa bulan dan e&ek sampingnya berbahaya. Pemakaiannya harus
dipantau secara ketat. 7bat ini biasanya ditambahkan jika obat anti peradangan non!
steroid terbukti tidak e&ekti& setelah diberikan selama !" bulan atau diberikan segera jika
penyakitnya berkembang dengan cepat. @ang sekarang ini digunakan adalah sen8a5a
emas$ (enisiamin$ &8dro986oro:uinine dansufasaa;ine+
Sen8a5a emas+
*enyawa emas ber&ungsi memperlambat terjadinya kelainan bentuk tulang. #iasanya
diberikan sebagai suntikan mingguan. *untikan mingguan diberikan sampai tercapai
dosis total 1 gram atau sampai timbulnya e&ek samping atau terjadinya perbaikan yang
berarti. 0ika obat ini e&ekti&, dosisnya dikurangi secara bertahap. >adang perbaikan
dicapai setelah diberikannya dosis pemeliharaan selama beberapa tahun. *enyawa emas
bisa menimbulkan e&ek samping pada beberapa organ, karena itu obat ini tidak diberikan
kepada penderita penyakit hati atau ginjal yang berat atau penyakit darah tertentu.
-
8/13/2019 Referat Artritis Rematoid
6/19
*ebelum pengobatan dimulai dan setiap seminggu sekali selama pengobatan berlangsung,
dilakukan pemeriksaan darah dan air kemih. 5&ek sampingnya berupa ruam kulit gatal
dan erkurangnya se%umlah sel darah. 0ika terjadi e&ek samping yang serius, maka
pemakaiannya segera dihentikan.
Penisiamin+
5&eknya menyerupai senyawa emas dan bisa digunakan jika senyawa emas tidak e&ekti&
atau menyebabkan e&ek samping yang tidak dapat ditoleransi.osisnya secara bertahap
dinaikkan sampai terjadinya perbaikan. 5&ek sampingnya adalah penekanan terhadap
pementukan sel darah di dalam sumsum tulang kelainan gin%al penyakit otot ruam
kulit dan rasa tidak enak di mulut. 0ika terjadi e&ek samping tersebut, maka pemakaian
obat harus dihentikan. 7bat ini juga bisa menyebabkan miastenia gra*is sindroma
+oodpasture dan sindroma yang menyerupai lupus. *elama pengobatan berlangsung,
dilakukan pemeriksaan darah dan air kemih setiap !+ minggu sekali.
-
8/13/2019 Referat Artritis Rematoid
7/19
>ortikosteroid biasanya tidak memperlambat perjalanan penyakit ini dan pemakaian
jangka panjang menyebabkan berbagai e&ek samping, yang melibatkan hampir setiap
organ. 5&ek samping yang sering terjadi adalah penipisan kulit memar osteoporosis
tekanan darah tinggi kadar gula darah yang tinggi dan katarak. >arena itu obat ini
biasanya digunakan untuk mengatasi kekambuhan yang mengenai beberapa sendi atau
jika obat lainnya tidak e&ekti&. >ortikosteroid juga digunakan untuk mengobati
peradangan diluar sendi, seperti peradangan selaput paru!paru (pleuritis) atau peradangan
kantong jantung (perikarditis). Entuk menghindari resiko terjadinya e&ek samping, maka
hampir selalu digunakan dosis e&ekti& terendah ($appering o!!). 7bat ini bisa disuntikkan
langsung ke dalam sendi, tetapi bisa menyebabkan kerusakan jangka panjang, terutama
jika sendi yang terkena digunakan secara berlebihan sehingga mempercepat terjadinya
kerusakan sendi.
.+ *"at imunosu(resif+
7bat imunosupresi& (contohnya metotreksat$ a;atio(rin dan 686o(&os(&amide)
e&ekti& untuk mengatasi artritis rematoid yang berat. 7bat ini menekan peradangan
sehingga pemakaian kortikosteroid bisa dihindari atau diberikan kortikosteroid dosis
rendah. 5&ek sampingnya berupapenyakit hati peradangan paru,paru mudah terkena
in!eksi penekanan terhadap pementukan sel darah di sumsum tulang danperdarahan
kandung kemih (karena siklo&os&amid). *elain itu aDatioprine dan siklo&os&amid bisa
meningkatkan resiko terjadinya kanker. etotreksat diberikan per!oral (ditelan) 1
kaliCminggu, digunakan untuk mengobati artritis rematoid stadium awal. *iklosporin bisa
digunakan untuk mengobati artritis yang berat jika obat lainnya tidak e&ekti&.
erapi lainnya.
#ersamaan dengan pemberian obat untuk mengurangi peradangan sendi, bisa
dilakukan latihan!latihan, terapi &isik, pemanasan pada sendi yang meradang dan kadang
pembedahan. *endi yang meradang harus dilatih secara halus sehingga tidak terjadi
kekakuan. *etelah peradangan mereda, bisa dilakukan latihan akti& yang rutin, tetapi
jangan sampai terlalu lelah. #iasanya latihan akan lebih mudah jika dilakukan di dalam
air.
-
8/13/2019 Referat Artritis Rematoid
8/19
Entuk mengobati persendian yang kaku, dilakukan latihan yang intensi& dan
kadang digunakan pembidaian untuk meregangkan sendi secara perlahan. 0ika pemberian
obat tidak membantu, mungkin perlu dilakukan pembedahan. Entuk mengembalikan
pergerakan dan &ungsinya, biasanya dilakukan pembedahan untuk mengganti sendi lutut
atau sendi panggul dengan sendi buatan. Persendian juga bisa diangkat atau dilebur
(terutama pada kaki), supaya kaki tidak terlalu nyeri ketika digunakan untuk berjalan. /bu
jari bisa dilebur sehingga penderita bisa menggenggam dan tulang belakang di ujung
leher yang tidak stabil bisa dilebur untuk mencegah penekanan terhadap urat sara& tulang
belakang.
Penderita yang menjadi cacat karena artritis rematoid bisa menggunakan beberapa
alat bantu untuk menyelesaikan tugas sehari!harinya. -ontohnya adalah sepatu ortopedik
khusus atau sepatu atletik khusus.
"
-
8/13/2019 Referat Artritis Rematoid
9/19
Dis(e(sia
I+ PENDA
-
8/13/2019 Referat Artritis Rematoid
10/19
III+ GEJALA KLINIS .
*indroma dispepsia meliputi gejala!gejala sebagai berikut, yaitu nyeri perut
(abdominal discom&ort), rasa perih di ulu hati mual, kadang!kadang sampai muntah,
na&su makan berkurang, rasa lekas kenyang, perut kembung, rasa panas di dada dan
perut, regurgitasi (keluar cairan dari lambung secara tiba!tiba).
Ada beberapa hal yang menjadi penyebab timbulnya dispepsia, yaitu pengleuaran
asam lambung berlebih, pertahanan dindins lambung yang lemah, in&eksi -elicoacter
pylori (sejenis bakteri yang hidup di dalam lambung dalam jumlah kecil), gangguan
gerakan saluran pencernaan, dan stress psikologis yang berhubungan dengan kecemasan,
kelelahan, depresi atau stres emosional.
Pengertian dispepsia terbagi menjadi dua, yaitu =
1. Dis(e(sia or%anik, jarang ditemukan pada usia muda, tetapi banyak ditemukan pada
usia leih dari / tahun disertai dengan adanya tanda alarm. isebut dispepsia
organik, bila telah diketahui adanya kelainan organik sebagai penyebabnya. *indroma
dispepsi organik terdapat kelainan yang nyata terhadap organ tubuh misalnya tukak
(luka) lambung, usus dua belas jari, radang pankreas, radang empedu, dan lain!lain.
. Dis(e(sia nonor%anik atau dis(e(sia fun%siona$ atau dis(esia nonukus 3DN=4,
bila tidak jelas penyebabnya. ispepsi &ungsional tanpa disertai kelainan atau
gangguan struktur organ berdasarkan pemeriksaan klinis, laboratorium, radiologi, dan
endoskopi (teropong saluran pencernaan).
I!+ PEMERIKSAAN PEN=NJANG
1. Pemeriksaan laboratorium, biasanya meliputi hitung jenis sel darah yang lengkap
dan pemeriksaan darah dalam tinja, dan urine. ari hasil pemeriksaan darah bila
ditemukan lekositosis berarti ada tanda!tanda in&eksi. Pada pemeriksaan tinja, jika
tampak cair berlendir atau banyak mengandung lemak berarti kemungkinan
menderita malabsorpsi. *eseorang yang diduga menderita dispepsia tukak, sebaiknya
diperiksa asam lambung.Pada karsinoma saluran pencernaan perlu diperiksa petanda
tumor, misalnya dugaan karsinoma kolon perlu diperiksa -5A, dugaan karsinoma
pankreas perlu diperiksa -A 1
$
-
8/13/2019 Referat Artritis Rematoid
11/19
. Barium enema,untuk memeriksa kerongkongan, lambung atau usus halus dapat
dilakukan pada orang yang mengalami kesulitan menelan atau muntah, penurunan
berat badan atau mengalami nyeri yang membaik atau memburuk bila penderita
makan.
". Endoskopi,bisa digunakan untuk memeriksa kerongkongan, lambung atau usus kecil
dan untuk mendapatkan contoh jaringan untuk biopsi dari lapisan lambung. -ontoh
tersebut kemudian diperiksa dibawah mikroskop untuk mengetahui apakah lambung
terin&eksi oleh -elicoacter pylori. 5ndoskopi merupakan pemeriksaan baku emas,
selain sebagai diagnostik sekaligus terapeutik. Pemeriksaan yang dapat dilakukan
dengan endoskopi adalah=
a. -47 (rapid urea test)
b. Patologi anatomi (PA)
c. >ultur mikroorgsanisme (7) jaringan
d. P-R (polymerase chain reaction), hanya dalam rangka penelitian
+. Pemeriksaan penunjang meliputi pemeriksaan radiologi, 8aitu *MD den%an
kontras %anda$ seroo%i Helicobacter pylori$ dan urea breath test. Pemeriksaan
radiologis dilakukan terhadap saluran makan bagian atas dan sebaiknya dengan
kontras ganda. Pada re&luks gastroeso&ageal akan tampak peristaltik di eso&agus yang
menurun terutama di bagian distal, tampak anti!peristaltik di antrum yang meninggi
serta sering menutupnya pilorus, sehingga sedikit barium yang masuk ke intestin.
Pada tukak baik di lambung, maupun di duodenum akan terlihat gambar yang disebut
niche, yaitu suatu kawah dari tukak yang terisi kontras media. #entuk niche dari
tukak yang jinak umumnya reguler, semisirkuler, dengan dasar licin. >anker di
lambung secara radiologis, akan tampak massa yang ireguler tidak terlihat peristaltik
di daerah kanker, bentuk dari lambung berubah . Pankreatitis akuta perlu dibuat &oto
polos abdomen, yang akan terlihat tanda seperti terpotongnya usus besar (colon cut
o&& sign), atau tampak dilatasi dari intestin terutama di jejunum yang disebut sentinal
loops.
$. >adang dilakukan pemeriksaan lain, seperti (en%ukuran kontraksi keron%kon%an
ataures(on keron%kon%an ter&ada( asam+
-
8/13/2019 Referat Artritis Rematoid
12/19
!+ PENA'ALAKSANAAN /
Pada pengobatan dispepsia, dibagi menjadi beberapa golongan =
1. Antasida !1$ mgChari
olongan obat ini mudah didapat dan murah. Antasid akan menetralisir sekresi asam
lambung. Antasid biasanya mengandung 2a bikarbonat, Al(78)", g(78), dan g
triksilat. Pemberian antasid jangan terus!menerus, si&atnya hanya simtomatis, unutk
mengurangi rasa nyeri. g triksilat dapat dipakai dalam waktu lebih lama, juga
berkhasiat sebagai adsorben sehingga bersi&at nontoksik, namun dalam dosis besar
akan menyebabkan diare karena terbentuk senyawa g-l.
. AntikolinergikPerlu diperhatikan, karena kerja obat ini tidak spesi&ik. 7bat yang agak selekti& yaitu
pirenDepin bekerja sebagai anti reseptor muskarinik yang dapat menekan seksresi
asama lambung sekitar ;!+"%. PirenDepin juga memiliki e&ek *itoprotekti&.
". Antagonis reseptor 8
olongan obat ini banyak digunakan untuk mengobati dispepsia organik atau esensial
seperti tukak peptik. 7bat yang termasuk golongan antagonis reseptor 8 antara lain
simetidin, roksatidin, ranitidin dan &amotidin.
+. Penghambat Pompa Asam (Pump Proton Inhiitor 0 PPI)
olongan obat ini mengatur sekresi asam lambung pada stadium akhir dari proses
sekresi asam lambung. 7bat!obat yang termasuk golongan PP/ adalah omepraDol,
lansopraDol dan pantopraDol.
$. *itoprotekti&
Prostoglandin sintetik seperti misoprostol (P51) dan enprostil (P5). *elain
bersi&at sitoprotekti&, juga menekan sekresi asam lambung oleh sel parietal. *ukral&at
ber&ungsi meningkatkan sekresi prostoglandin endogen, yang selanjutnya
memperbaiki mikrosirkulasi, meningkatkan produksi mukus dan meningkatkan
sekresi bikarbonat mukosa, serta membentuk lapisan protekti& (site protecti*e), yang
bersenyawa dengan protein sekitar lesi mukosa saluran cerna bagian atas (*-#A).
. olongan prokinetik
3
-
8/13/2019 Referat Artritis Rematoid
13/19
7bat yang termasuk golongan ini, yaitu sisaprid, domperidon, dan metoklopramid.
olongan ini cukup e&ekti& untuk mengobati dispepsia &ungsional dan re&luks
eso&agitis dengan mencegah re&luks dan memperbaiki bersihan asam lambung (&cid
clearance).
3. Psikoterapi atau psiko&armaka ( obat anti! depresi dan cemas )
pada pasien dengan dispepsia &ungsional, karena tidak jarang keluhan yang muncul
berhubungan dengan &aktor kejiwaan seperti cemas dan depresi.
*kema Penatalaksanaan ispepsia
agal
Anemia Defisiensi Besi 0
;
anda Alarm (F) anda Alarm (!)
5ksplorasi iagnostik =
Radiologi, 5ndoskopi, E* dll
Penyebab organik
teridenti&ikasi
Penyebab organik
tidak teridenti&ikasi
ispepsia 7rganik ispepsia 9ungsional
DISPEPSIA
erapi empirik
( minggu )
-
8/13/2019 Referat Artritis Rematoid
14/19
Anemia de&isiensi besi (A#) adalah anemia yang timbul akibat kosongnya
cadangan besi tubuh (depleted iron store) sehingga penyediaan besi untuk eritropoesis
berkurang, yang pada akhirnya pembentukan hemoglobin (8b) berkurang. ambaran
diagnosis etiologis dapat ditegakkan dari petunjuk pato&isiologi, patogenesis, gejala
klinis, pemeriksaan laboratorium, diagnosis banding, penatalaksanaan dan terapi.
#eberapa Dat giDi diperlukan dalam pembentukan sel darah merah. @ang paling penting
adalah Dat besi, 'itamin #1 dan asam &olat, tetapi tubuh juga memerlukan sejumlah kecil
'itamin -, ribo&la'in dan tembaga serta keseimbangan hormone, terutama eritroprotein.
anpa Dat giDi dan hormone tersebut, pembentukan sel darah merah akan berjalan lambat
dan tidak mencukupi, dan selnya bisa memiliki kelainan bentuk dan tidak mampu
mengangkut oksigen sebagaimana mestinya.
PA'*FISI*L*GI
GHat besi (9e) diperlukan untuk pembuatan heme dan hemoglobin (8b).>ekurangan 9e
mengakibatkan kekurangan 8b.:alaupun pembuatan eritrosit juga menurun, tiap eritrosit
mengandung 8b lebih sedikit daripada biasa sehingga timbul anemia hipokromik
mikrositik
E'I*L*GI
GAnemia de&isiensi besi dapat disebabkan oleh rendahnya masukan besi, gangguan
absorpsi, serta kehilangan besi akibat perdarahan menahun.
1. >ehilangan besi sebagai aki"at (erdara&an mena&un, yang dapat berasal dari =
*aluran -erna = akibat dari tukak peptik, kanker lambung, kanker kolon,
di'ertikulosis, hemoroid, dan in&eksi cacing tambang.
*aluran genitalia wanita = menorrhagia, atau metrorhagia
*aluran kemih = hematuria
*aluran napas = hemoptoe.
-
8/13/2019 Referat Artritis Rematoid
15/19
. Faktor nutrisi= akibat kurangnya jumlah besi total dalam makanan, atau kualitas besi
(bioa'aibilitas) besi ?yang tidak baik (makanan banyak serat, rendah 'itamin -, dan
rendah daging).
". Ke"utu&an "esi menin%kat = seperti pada prematuritas, anak dalam masa
pertumbuhan dan kehamilan.
+. Gan%%uan a"sor(si "esi= gastrektomi, tropical sprueatau kolitis kronik.
GPada orang dewasa, anemia de&isiensi besi yang dijumpai di klinik hampir identik
dengan perdarahan menahun. 9aktor nutrisi atau peningkatan kebutuhan besi jarang
sebagai penyebab utama. Penyebab perdarahan paling sering pada laki!laki ialah
perdarahan gastrointestinal, di negara tropik paling sering karena in&eksi cacing tambang.
*ementara itu, pada wanita paling sering karena menormetrorhagia
PA'*GENESIS
Perdarahan menahun menyebabkan kehilangan Dat besi sehingga cadangan Dat
besi makin menurun. 0ika cadangan kosong maka keadaan ini disebut iron depleted state.
Apabila kekurangan Dat besi berlanjut terus maka penyediaan Dat besi untuk eritropoesis
berkurang sehingga menimbulkan gangguan pada bentuk eritrosit, tetapi anemia secara
klinis belum terjadi, keadaan ini disebut iron de!icient erythropoiesis.*elanjutnya timbul
anemia hipokromik mikrositer sehingga disebut iron de!iciency anemia.
GEJALA KLINIS
Anemia pada akhirnya menyebabkan kelelahan, sesak na&as, kurang tenaga dan gejala
lainnya. ejala yang khas dijumpai pada de&isiensi besi, tidak dijumpai pada anemia jenis
lain, seperti =
1. Atro&i papil lidah = permukaan lidah menjadi licin dan mengkilap karena papil
lidah menghilang
. lositis = iritasi lidah
". >eilosis = bibir pecah!pecah
"
-
8/13/2019 Referat Artritis Rematoid
16/19
+. >oilonikia = kuku jari tangan pecah!pecah dan bentuknya seperti sendok.
PEMERIKSAAN LAB*RA'*RI=M
G>elainan laboratorium pada kasus anemia de&isiensi besi yang dapat dijumpai adalah =
1. Kadar &emo%o"in dan indeks eritrosit = didapatkan anemia hipokrom
mikrositer dengan penurunan kadar hemoglobin mulai dari ringan sampai berat.
-I, -8- dan -8 menurun. -8 J 3 &l hanya didapatkan pada anemia
di&isiensi besi dan thalassemia mayor. R: (red cell distriution width)
meningkat yang menandakan adanya anisositosis./ndeks eritrosit sudah dapa
mengalami perubahan sebelum kadar hemoglobin menurun. >adar hemoglobin
sering turun sangat rendah, tanpa menimbulkan gejala anemia yang mencolok
karena anemia timbul perlahan!perlahan. Apusan darah menunjukkan anemia
hipokromik mikrositer anisositosis poikilositosis anulosit, sel pensil, kadang!
kadang sel target. erajat hipokromia dan mikrositosis berbanding lurus dengan
derajat anemia, berbeda dengan thalassemia. 4eukosit dan trombosit normal.
Retikulosit rendah dibandingkan derajat anemia. Pada kasus ankilostomiasis
sering dijumpai eosino!ilia
. A(us sumsum tuan% = -iperplasia eritropoesis dengan kelompok!kelompoknormo!blast baso&il. #entuk pronormoblast!normoblast kecil!kecil, sideroblast.
-+ Kadar "esi serum menurun >/? m%7d$ tota iron "indin% 6a(a6it8 3'IB@4
menin%kat -/? m%7d$ dan saturasi transferin > 1/+
+. Feritin serum. *ebagian kecil &eritin tubuh bersirkulasi dalam serum,
konsentrasinya sebanding dengan cadangan besi jaringan, khususnya
retikuloendotel. Pada anemia de&isensi besi, kadar &eritin serum sangat rendah,
sedangkan &eritin serum yang meningkat menunjukkan adanya kelebihan besi atau
pelepasan &eritin berlebihan dari jaringan yang rusak atau suatu respons &ase akut,
misalnya pada in&lamasi. >adar &eritin serum normal atau meningkat pada anemia
penyakit kronik.
$. 'IB@ 3Total Iron Banding Capacity4 menin%kat+
. Feses = elur cacing&nkilostoma duodenaleCecator americanus.
"1
-
8/13/2019 Referat Artritis Rematoid
17/19
3. Pemeriksaan lain = endosko(i$ koonosko(i$ %astroduodeno%rafi$ 6oon in oo($
(emeriksaan %inekoo%i
Anemia Defisiensi Fe
DIAGN*SIS
GPenegakkan diagnosis anemia de&isiensi besi dilakukan anamnesis dan pemeriksaan
&isik yang diteliti disertai pemeriksaan laboratorium yang tepat. *ecara laboratorik untuk
menegakkan diagnosis anemia de&isiensi besi dapat dipakai kriteria diagnosis anemia
de&isiensi besi sebagai berikut =
1. Adanya riwayat perdarahan kronis atau terbukti adanya sumber perdarahan.
. 4aboratorium = Anemia hipokrom mikrosister, 9e serum rendah, /#- tinggi.". idak terdapat 9e dalam sumsum tulang (sideroblast!)
+. Adanya respons yang baik terhadap pemberian 9e
PENA'ALAKSANAAN
1. engatasi penyebab perdarahan kronik, misalnya pada ankilostomiasis diberikan
antelmintik yang sesuai.
. Pemberian preparat 9e = Pemberian preparat besi(&erosul&atC&ero&umaratC&eroglukonat) dosis +! mg besi elementalCkg ##Chari
dibagi dalam " dosis, diberikan di antara waktu makan. Preparat besi ini diberikan
sampai !" bulan setelah kadar hemoglobin normal.
". #edah = Entuk penyebab yang memerlukan inter'ensi bedah seperti perdarahan
karena di'erticulum eckel.
"
http://yayanakhyar.files.wordpress.com/2008/10/anemia-def-fe.jpg -
8/13/2019 Referat Artritis Rematoid
18/19
+. *uporti& = akanan giDi seimbang terutama yang megandung kadar besi tinggi
yang bersumber dari hewani (lim&a, hati, daging) dan nabati (bayam, kacang!
kacangan).,+
'ERAPI
G*etelah diagnosis ditegakan maka dibuat rencana pemberian terapi, terapi terhadap
anemia di&esiensi besi dapat berupa =
1. erapi kausal= tergantung penyebabnya,misalnya = pengobatan cacing tambang,
pengobatan hemoroid, pengubatan menoragia. erapi kausal harus dilakukan,
kalau tidak maka anemia akan kambuh kembali.
. Pemberian preparat besi untuk mengganti kekurangan besi dalam tubuh =
Besi (er ora
merupakan obat pilihan pertama karena e&ekti&, murah, dan aman.preparat yang
tersedia, yaitu=
i. Ferrous sulphat(sul&as &erosus)= preparat pilihan pertama (murah dan e&ekti&). osis=
" 6 mg.
ii.Ferrous gluconate !errous !umarat !errous lactate dan !errous succinateharga lebih
mahal, tetepi e&ekti'itas dan e&ek samping hampir sama.
Besi (arentera
5&ek samping lebih berbahaya, serta harganya lebih mahal. /ndikasi, yaitu =
1. /ntoleransi oral berat
. >epatuhan berobat kurang
". >olitis ulserati'a
+. Perlu peningkatan 8b secara cepat (misal preoperasi, hamil trimester akhir)
""
-
8/13/2019 Referat Artritis Rematoid
19/19
"+