RAGAM BAHASA
-
Upload
dianteapuspita -
Category
Education
-
view
58 -
download
1
Transcript of RAGAM BAHASA
DIAN PUSPITA, M.Pd.
STMIK PRINGSEWU
RAGAM BAHASA
Arti Bahasa
Bahasa adalah sistem lambang bunyi yang digunakan untuk berkomunikasi oleh masyarakat pemakainya.
Bahasa yang baik berkembang berdasarkan suatu sistem, yaitu seperangkat aturan yang dipatuhi oleh pemakainya.
Ada enam unsur yang tercakup dalam sistem.
1. Sistem lambang yang bermakna dan dapat dipahami oleh masyarakat pemakainya
2. Bersifat konvensional yang ditentukan oleh masyarakat pemakainya berdasarkan kesepakatan
3. Lambang-lambang tersebut bersifat arbitrer digunakan secara berulang dan tetap
4. Sistem lambang tersebut bersifat terbatas, tetapi produktif
5. Sistem lambang bersifat unik, khas, dan tidak sama dengan lambang bahasa lain.
6. Sistem lambang dibangun berdasarkan kaidah yang bersifat universal.
1. Bahasa sebagai sarana komunikasi2. Bahasa sebagai sarana integrasi dan
adaptasi3. Bahasa sebagai sarana kontrol sosial4. Bahasa sebagai sarana memahami
diri5. Bahasa sebagai sarana ekspresi diri6. Bahasa sebagai sarana memahami
orang lain7. Bahasa sebagai sarana mengamati
lingkungan sekitar
Fungsi Bahasa
8. Bahasa sebagai sarana berpikir logis
9. Bahasa membangun kecerdasan
10. Bahasa mengembangkan kecerdasan ganda
11. Bahasa membangun karakter
12. Bahasa mengembangkan profesi
13. Bahasa sarana menciptakan kreativitas baru
1.Ragam bahasa lisan: berpidato, berdiskusi, dan bertelepon. Ditandai dengan penggunaan lafal/ pengucapan, intonasi, kosakata, penggunaan tata bahasa dalam pembentukan kata, dan penyusunan kalimat.
Ragam bahasa lisan terdiri dari:* Ragam bahasa lisan baku* Ragam bahasa lisan tidak baku (b. pergaulan)
Ragam Bahasa Berdasarkan Media
2. Ragam bahasa tulis, ditandai dengan
kecermatan menggunakan ejaan dan
tanda
baca, kosa kata, penggunaan tata
bahasa
dalam pembentukan kata, penyusunan
kalimat, paragraf, dan wacana.
Ragam bahasa merupakan hasil penataan secara cermat oleh penggunanya (bukan ekspresi spontan seperti ragam bahasa lisan) sehingga ragam bahasa tulis memenuhi kriteria, yaitu:
1. Jelas (terkait dengan unsur-unsur gramatikal)2. Tegas (tidak rancu)3. Tepat (pilihan kata atau istilah)4. Lugas (tidak bermajas dan tidak berpanjang-panjang)
Contoh:1. Pelafalan baku (dicetak miring) lazim digunakan dalam berbahasa lisan. * ijin – izin * nomer - nomor * bis – bus * jaman - zaman2. Pelafalan singkatan * ac (ace – ase) * tv – (tivi – teve)3. Ragam bahasa lisan (tidak baku) * Menekankan pilihan kata yang tidak baku. = Arjuna sedang bikin skripsi (kosa kata) * bentuk kata bahasa lisan cenderung tidak berimbuhan. = Rina sedang masak nasi
4. Ragam bahasa tulis Menekankan ragam bahasa baku * Kosakata
Arjuna sedang membuat sekripsi * Bentuk kata Rina sedang memasak nasi
1. Ragam bahasa lamaPenulisan naskah-naskah lama, mengkaji peristiwa-peristiwa masa lalu
2. Ragam bahasa baru (modern)Ditandai dengan penggunaan kata-kata baru, Ejaan yang Disempurnakan, dan mengekspresikan ilmu pengetahuan dan teknologi modern
Ragam Bahasa Berdasarkan Waktu
1. Ragam bahasa ilmiah
2. Ragam bahasa pidato
3. Ragam bahasa tulis resmi
4. Ragam bahasa sastra
5. Ragam bahasa berita
Ragam Bahasa Berdasarkan Pesan Komunikasi
Sarana verbal yang efektif, efisien, baik, dan benar. Lazim digunakan untuk mengomunikasikan proses kegiatan dan hasil penalaran ilmiah. Misalnya:a. Proposal kegiatan ilmiah, proposal
penelitianb. Laporan kegiatan (surat, artikel,
makalah, naskah)c. Karya tulis ilmiah (skripsi, tesis,
disertasi)
1. Ragam Bahasa Ilmiah
d. Laporan rutin suatu pekerjaan yang berbentuk surat, artikel, maupun naskah
e. Laporan pertanggungjawaban (kegiatan, keuangan, pemegang saham, uji coba, proyek, evaluasi, auditing, penelitian)
f. Laporan penelitian yang berbentuk (analisis, deskriptif, rekomendasi, deskriptif-analisis)
Dipengaruhi oleh:a. Tujuan
Menghibur, memberi tahu, mengajak/ meminta
b. SituasiResmi, tidak resmi
c. Pendekatan isi pidatoPendekatan akademis/ intelektual, pendekatan moral, pendekatan sosial
2. Ragam Bahasa Pidato
* Pidato resmi menyajikan materi yang bersifat mulia dan kebenaran yang bersifat universal. Bahasa yang digunakan ragam lisan baku, tanpa unsur kedaerahan, menggunakan lafal yang benar, struktur kalimat sesuai dengan tata bahasa.
* Pidato tidak resmi, pidato ilmiah, menyajikan kebenaran fakta yang bersifat objektif, universal dengan ragam bahasa lisan baku yang serba terukur kebenarannya, misalnya presentasi skripsi, tesis, dan disertasi.
Ditandai oleh:a. Penyajian materi/pesan yang
bersifat mulia, dan kebenaran bersifat universal
b. Penggunaan fungsi-fungsi gramatikal
c. Penggunaan bentuk lengkap d. Penggunaan imbuhane. Penggunaan kata ganti resmif. Penggunaan pola frase yang bakug. Penggunaan ejaan yang baku
*Pembukaan UUD ‘45
3. Ragam Bahasa Tulis Resmi
Mengutamakan unsur-unsur keindahan
seni, penulis cenderung menerangkan
gaya pengungkapan simbolik dengan
memadukan unsur ekstrinsik dan
instrinsik, misalnya dalam novel, cerita
pendek, dan lain-lain.
4. Ragam Bahasa Sastra
Ragam bahasa sastra sering digunakan dalam iklan promosi, terutama dalam upaya menyentuh perasaan konsumen yang menekankan keindahan, kenyamanan, kesenangan, dan lain-lain.
Perbedaan bahasa sastra dan iklan terletak pada tujuannya.Ragam bahasa sastra menyenangkan bagi pembacanya, tanpa mendorong pembaca atau pendengar untuk membeli suatu produk.Sedangkan iklan bersifat persuasif agar pembaca atau pendengar membeli produk.
Lazim digunakan dalam pemberitaan: media elektronik (televisi, radio), media cetak (majalah, surat kabar), dan jurnal. Menyajikan secara utuh dan objektif, dengan memperhatikan:1. Tidak menambah/ mengurangi fakta2. Tidak mengubah fakta merdasarkan
pendapat penyaji3. Tidak menambah tanggapan pribadi4. Tidak memihak kepada siapa pun5. Tidak menggunakan perasaan suka atau
tidak
4. Ragam Bahasa Berita