BAB IPENDAHULUAN

A.Latar Belakang MasalahBaterai sangat berguna untuk kehidupan manusia karena baterai bisa menjadi alternatif listrik. Baterai memiliki waktu untuk bertahan hidup yang suatu ketika tidak berfungsi lagi karena daya karbon yang ada didalam baterai sudah habis. Baterai banyak digunakn orang untuk berbagai alat elektonik yang menggunakan bantuan baterai contohnya saja jam.Sebagian besar orang di dunia ini pasti memiliki jam yang mana jam tersebut bisa hidup dengan bantuan baterai yang dipasang didalamnya.Pada suatu ketika jam tersebut bisa mati dan tidak berfungsi lagi karena daya baterai yang telah habis. Setelah daya baterai tidak berguna lagi, maka orang cendeung untuk membuang baterai tersebut. Banyaknya orang yang tidak memanfaatkan baterai yang telah rusak dan membiarkannya bertebaran dimana-mana. Baterai tersebut bisa di isi ulang lagi dengan mengganti karbon yang ada di dalam baterai itu dengan rebusan kentang yang telah dihaluskan.Dengan memanfaatkan kentang, kita tidak perlu membeli baterai baru dan kita juga bisa mengolah barang bekas dan barang yang tidak berguna menjadi barang yang berguna. Namun, masyarakat hanya mengetahui manfaat kentang sebagai bahan pangan tanpa mereka teliti lebih dalam lagi, padahal jika diteliti lebih dalam lagi banyak sekali manfaat dari kentang salah satunya adalah dapat menghasilakan listrik.B. Identifikasi Masalah Identifikasi masalah pada penelitian ini adalah sebagai berikut ini :1. Banyaknya penggunaan baterai dalam kehidupan sehari-hari 2. Baterai yang rusak dibuang dan bertebaran dimana-mana3. Mahalnya harga baterai bagi penduduk yang ekonominya kebawah 4. Kurangnya pemanfaatan kentang di masyarakat

C. Batasan Masalah Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah di atas, maka batasan masalah pada karya ilmiah ini adalah mengganti karbon pada baterai dengan kentang sebagai energi alternatif listrik.

D. Rumusan Masalah Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut ini:1. Apa saja kandungan dari baterai ?2. Kenapa baterai bisa menjadi alternatif listrik ?3. Apa kandungan dari kentang ?4. Bagaimana cara memanfaatkan daya baterai yang telah habis menjadi baterai yang berguna ?

E. Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut ini :1. untuk mengetahui kandungan dari baterai2. untuk mengetahui sebab baterai digunakan sebagai alternatif listrik 3. untuk mengetahui kandungan dari kentang4. untuk mendeskripsikan cara cara memanfaatkan daya baterai yang telah habis menjadi baterai yang berguna

F. Manfaat Penelitian Manfaat dalam penelitian ini adalah sebagai berikut ini :1. Agar dapat menambah wawasan dan ilmu pengetahuan baru tentang kegunaan kentang2. Agar masyarakat dapat memanfaatkan baterai yang telah habis dayanya3. Agar dapat mensosialisasikan bahwa kentang dapat mengganti karbon pada baterai sebagai alternatif listrik..

BAB IITINJAUAN PUSTAKA

Kajian teori yang sesuai dengan penelitian ini adalah sebagai berikut:

A. Kerangka Teoritis Memanfaatkan kentang menjadi pengganti karbon pada baterai kerangka teoritisnya adalah:1. BateraiBateraiadalah alatlistrik-kimiawiyang menyimpanenergidan mengeluarkantenaganya dalam bentuklistrik. Sebuah baterai biasanya terdiri dari tigakomponen penting, yaitu:1. batangkarbonsebagaianode(kutub positif baterai)2. seng(Zn) sebagaikatode(kutub negatif baterai)3. pasta sebagaielektrolit(penghantar)Baterai yang biasa dijual (disposable/sekali pakai) mempunyai tegangan listrik1,5volt. Baterai ada yang berbentuk tabung atau kotak. Ada juga yang dinamakanrechargeable battery, yaitu baterai yang dapat diisi ulang, seperti yang biasaterdapat padatelepon genggam. Baterai sekali pakai disebut juga dengan bateraiprimer, sedangkan baterai isi ulang disebut dengan baterai sekunder.Baik baterai primer maupun baterai sekunder, kedua-duanya bersifat mengubahenergi kimia menjadi energi listrik. Baterai primer hanya bisa dipakai sekali,karena menggunakan reaksi kimia yang bersifat tidak bisa dibalik (irreversiblereaction). Sedangkan baterai sekunder dapat diisi ulang karena reaksi kimianyabersifat bisa dibalik (reversible reaction). (Wikipedia,TT:1)2. KentangKentang(Solanum tuberosumL.) adalah tanaman dari sukuSolanaceaeyangmemiliki umbi batangyang dapat dimakan dan disebut "kentang" pula. Umbikentang sekarang telah menjadi salah satumakanan pokokpentingdiEropawalaupun pada awalnya didatangkan dariAmerika Selatan.PenjelajahSpanyoldanPortugispertama kali membawa ke Eropa danmengembangbiakkan tanaman ini. Tanaman kentang asalnya dari AmerikaSelatan dan telah dibudidayakan oleh penduduk di sana sejak ribuan tahun silam.Tanaman ini merupakanherba(tanaman pendek tidak berkayu) semusim danmenyukai iklim yang sejuk. Di daerah tropis cocok ditanam di dataran tinggi.Bungasempurna dan tersusun majemuk. Ukuran cukup besar, dengan diametersekitar 3cm. Warnanya berkisar dari ungu hingga putih.(Wikipedia,TT:1)

B. Kerangka KonseptualBaterai sangat berguna dalam kehidupan sehari-hari karena bateraimerupakan alternatif listrik yang dapat menghidupan dan menggerakan bendayang menggunakan baterai. Tanpa baterai maka benda yang hanya dapat bergerakdengan baterai tidak dapat bergerak dangan sendirinya tanpa baterai. Kentang merupakan bahan makanan yang mudah didapat dan harganya yang murah yang dapat terjangkau oleh masyarakat. Kentang memiliki banyak khasiat diantaranya kentang dapat mengganti karbon baterai sehingga baterai dapat berfungsi seperti semula.

Dengan demikian , maka kerangka konseptualnya adalah sebagai berikut :

BATERAIRUSAKMENGGANTI KARBON

KENTANG REBUS

BATERAI BERFUNGSI

DIHALUSKAN

BAB IIIMETODEOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian penelitian ini menggunakan metode kualitatif.Metode kualitatif adalah penelitian tentang riset yang bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis. ( Wikipedia,TT ,diambil dari anonim :1 )

B. Populasi dan SampelPopulasi adalah jumlah keseluruhan dari unit analisa yang ciri-cirinya akan diduga. (Anonim,2014:1). Populasi pada penelitian ini adalah semua baterai yang tidak berfungsi.Sampel adalah bagian dari populasi yang diharapkan mampu mewakili populasi dalam penelitian. Dalam penyusunan sampel perlu disusun kerangka sampling yaitu daftar dari semua unsur sampling dalam populasi sampling, dengan syarat:1. Harus meliputi seluruh unsur sampel2. Tidak ada unsur sampel yang dihitung dua kali3. Harus tahu4. Batas-batasnya harus jelas5. Harus dapat dilacak dilapangan (Anonim,2014:1)Sampel yang diperlukan adalah 2 baterai yang tidak berfungsi.

C. Waktu dan Tempat percobaan dan penelitian ini akan dilakukan pada tanggal 18 April 2014 di rumah peneliti.

D. Metode Pengumpulan Datametode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimen, pengamatan, dan tes.E. Alat dan BahanAlat :1. Panci 2. Kompor3. airBahan :1. 1 buah kentang 2. 2 baterai yang tidak berfungsiF. Cara kerja dan ProsedurSiapkan alat dan bahan diatas, kemudian perhatikan cara mengganti karbon dengan kentang yang direbus dan dihaluskan.

Cara membuat :1. Kupaslah dan cucilah kentang, kemudian rebuslah kentang tersebut.2. Sementara menunggu kentang matang, ambillah baterai yang tidak berfungsi kemudian buanglah karbon yang ada didalam baterai dengan cara membuka belahan baterai. 3. Setelah kentang matang, haluskan kentang dengan menumbuknya.4. Setelah itu, masukan kentang yang telah halus tadi kedalam baterai kemudian tutup rapat-rapat seperti semula.G. Analisis dataHasil dari percobaan akan dianalisis dan ditampilkan dalam bentuk gambar dan deskripsi yang di uraikan secara sederhana.

H. Teknik Pengolahan dataTeknik pengolahan data pada penelitian ini adalah: Melakukan percobaan Mengklasifikasikan catatan lapangan Mencatat data Mendeskripsikan data Melakukan penafsiran Melaporkan

I. Instrumen penelitian Instrumen pada penelitian ini adalah catatan lapangan dan pengujian eksperimen.BAB IVPEMBAHASAN

A. Hasil penelitian berdasarkan kajian pustakaA. Kandungan kimia dari baterai

Gambar1.Baterai(Anonim dalam gambar TT)

B. BateraiBaterai atau aki, atau bisa juga accu adalah sebuah sel listrik dimana di dalamnya berlangsung proses elektrokimia yang reversibel (dapat berbalikan) dengan efisiensinya yang tinggi. Yang dimaksud dengan proses elektrokimia reversibel, adalah di dalam baterai dapat berlangsung proses pengubahan kimia menjadi tenaga listrik (proses pengosongan), dan sebaliknya dari tenaga listrik menjadi tenaga kimia, pengisian kembali dengan cara regenerasi dari elektroda-elektroda yang dipakai, yaitu dengan melewatkan arus listrik dalam arah (polaritas) yang berlawanan di dalam sel.Jumlah tenaga listrik yang disimpan dalam baterai dapat digunakan sebagai sumber tenaga listrik tergantung pada kapasitas baterai dalam satuan amper jam (AH). Jika pada kotak baterai tertulis 12 volt 60 AH, berarti baterai baterai tersebut mempunyai tegangan 12 volt dimana jika baterai tersebut digunakan selama 1 jam dengan arus pemakaian 60 amper, maka kapasitas baterai tersebut setelah 1 jam akan kosong (habis).Kapasitas baterai tersebut juga dapat menjadi kosong setelah 2 jam jika arus pemakaian hanya 30 amper. Disini terlihat bahwa lamanya pengosongan baterai ditentukan oleh besarnya pemakaian arus listrik dari baterai tersebut.Semakin besar arus yang digunakan, maka akan semakin cepat terjadi pengosongan baterai, dan sebaliknya, semakin kecil arus yang digunakan, maka akan semakin lama pula baterai mengalami pengosongan. Besarnya kapasitas baterai sangat ditentukan oleh luas permukaan plat atau banyaknya plat baterai. Jadi dengan bertambahnya luas plat atau dengan bertambahnya jumlah plat baterai maka kapasitas baterai juga akan bertambah.

C. Kandungan kentang Menurut Medical Board (2010:4),kentang mengandung lebih banyak kalium dibandingkan sayuran segar lainnya, bahkan lebih banyak dari buah pisang. Satu kentang memiliki hampir 900 mg yang merupakan 20% kalium yang manusia butuhkan setiap harinya. Kalium adalah zat yang sangat penting untuk pertumbuhan dan pemeliharaan sel tubuh.Menurut Elis (2010:3), Kentang mengandung kadar air cukup tinggi, yaitu sekitar 80%. Itulah yang menyebabkan kentang segar mudah rusak, sehingga harus disimpan dan ditangani dengan baik. Kentang mengandung pati, yang dimana pati kentang mengandungamilumdanamilopektindengan perbandingan 1:3. Kandungan karbohidrat pada kentang mencapai sekitar 18%, protein 2,4%, dan lemak 0,1%. Total energi yang diperoleh dari 100 gram kentang adalah sekitar 80 kkal. Energi kentang lebih rendah dibandingkan beras. Namun, jika dibandingkan dengan umbi-umbian yang lain seperti singkong, ubi jalar, dan talas, komposisi gizi kentang masih relatif lebih baik. Kentang merupakan satu-satunya jenis umbi yang kaya vitamin C, kadarnya mencapai 31 mg per 100 gram dari bagian kentang yang dapat dimakan. Umbi-umbian lainnya sangat sedikit mengandung vitamin C. Kebutuhan vitamin C sehari 60 mg, untuk memenuhinya cukup dengan memakan 200 gram kentang. Kadar vitamin lain yang cukup menonjol B1 (vtiamin). Dengan mengkonsumsi sebuah umbi kentang yang berukuran sedang, sepertiga kebutuhan vitamin C (33%) telah tercapai. Demikian juga halnya dengan sebagian besar kebutuhan akan vitamin B dan zat besi.

Gambar.2 kentang(Anonim dalam gambar TT)Pati adalah polisakarida nutrien yang tersedia melimpah pada sel tumbuhan dan beberapa mikroorganisme. Pati yang ada dalam kentang, jagung dan tumbuhan lain mengandungamilopektinsekitar 75 80% danamilumsekitar 20-25%(Octha, 2010: 1). Kandungan air per 100 gram kentang ialah 82 gram, dengan nilai protein sebanyak 2 gram, kalori sebanyak 70 kkal, dan karbohidrat sebanyak 19 gram. Selain kandungan-kandungan tersebut, kentang juga memiliki kandungan lain seperti zat besi danriboflavinyang penting bagi tubuh (Ratna, 2010:2).

D. Cara memanfaatkan kentang sebagai pengganti karbon pada bateraiCara memanfaatkan kentang sebagai pengganti karbon pada baterai adalah :Siapkanlah alat dan bahan terlebih dahuluAlat :1. Panci 2. Kompor3. airBahan :1. satu buah kentang 2. dua baterai yang tidak berfungsiCara membuatnya adalah siapkan alat dan bahan diatas, kemudian perhatikan caramengganti karbon dengan kentang yang direbus dan dihaluskan.Cara membuat :1. Kupaslah dan cucilah kentang, kemudian rebuslah kentang tersebut.2. Sementara menunggu kentang matang, ambillah baterai yang tidak berfungsi kemudian buanglah karbon yang ada didalam baterai dengan cara membuka belahan baterai. 3. Setelah kentang matang, haluskan kentang dengan menumbuknya.4. Setelah itu, masukan kentang yang telah halus tadi kedalam baterai.Setelah melakukan percobaan diatas, maka baterai akan berfungsi layaknya baterai baru.

BAB VSIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan Berdasarkan pembahasan di atas , maka penulis dapat menyimpulkan :1. Kandungan baterai adalah batang karbon,ammonium klorida,zink klorida,dan zink2. Baterai merupakan alternatif listrik karena Jumlah tenaga listrik yang disimpan dalam baterai dapat digunakan sebagai sumber tenaga listrik tergantung pada kapasitas baterai dalam satuan amper jam. 3. kandungan lain dari kentang adalah kalium, air,amilum, amilopektin, zat besi riboflavin, vitaminC4. Cara mengganti karbon baterai dengan kentang adalah dengan merebus kentang hingga matang dan dihaluskan, kemudian buanglah karbon pada baterai dan ganti dengan kentang yang sudah halus tadi kemudian tutup rapat-rapat.

B. Saran Berdasarkan kesimpulan di atas, maka saran penulis adalah:1. Agar masyarakat dan semua manusia dapat memanfaatkan kentang sebagai alternatif pengganti karon pada baterai. 2. Agar masyarakat dan semua manusia dapat memanfaatkan baterai yang tidak berfungsi menjadi baterai yang berfungsi layaknya seperti yang baru.KEPUSTAKAAN

Wikipedia. TT. baterai (online). http://id.wikipedia.org/wiki/Baterai. Di ambil 18 April. Pukul 13.20 WIB

Wikipedia. TT. kentang (online). http://id.wikipedia.org/wiki/Kentang. Diambil 18 April 2014. Pukul 13.31 WIB

Anonim1. TT. bagian-bagian baterai (online) https://www.google.co.id/search?q=bagian+baterai+dan+fungsinya&tbm=isch&tbo=u&source=univ&sa=X&ei=EcdQU8PCN4GA8gW3_oKoDg&ved=0CDAQsAQ&biw=1024&bih=606#imgdii=_. Diambil 18 April 2014. Pukul 13.45

Anonim2.2013. baterai(online).http://ki-tapunya.blogspot.com/2013/12/ pengertian-dan-fungsi-baterai-aki.html. Diambil 18 April 2014. Pukul 14.01

Anonim3.TT. gambar kentang(online). https://www.google.co.id/search?q= kentang&hl=id&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ei=x9lQU_3mMM_18QWX9YDoBg&ved=0CAgQ_AUoAQ&biw=1024&bih=600 . Diambil 18 April 2014. Pukul 14.56 WIB

6