Produk Rekauasa genetika
-
Upload
uzumaki-hatta -
Category
Documents
-
view
56 -
download
5
Transcript of Produk Rekauasa genetika
Nama : Muhammad Hatta
NIM : 22030113410003
Mata Kuliah : Keamanan Pangan
Dosen : Prof. Prof. Dr. Ir. Retno Muwarni, MSc, M.App.Sc.
Universitas Diponegoro
Produk-Produk Pangan Rekayasa Genetika yang ada di Indonesia
1. Baby Corn Segar dangan Komposisi jagung PRG 100%
2. Tepung Kedelai dengan Komposisi Kedalai PRG 100%
3. Fress Cut dengan Komposisi Apel PRG 30 % dan Pepaya 30 %
4. Kecap ABC dengan Komposisi sari kedelai 10 %
5. Roti seashett dengan Komposisi Jagung PRG 4 % dan Kedelai 4%
6. Gula Stevia (Gula Diabetes) Komposisi Gula Stevia 100 %PRG
7. Golden Rice Komposisi beras 100% PRG
8. Susu Formula (Isomil Soy Infant Formula)
9. Metega Blue Band
10. Kecap Indofood
11. Kecap bangao
12. Tahu pong halus “Poo” produksi Sari Lezat
13. Tofu Jepun produksi Kong Kee Food
14. Tempe murni Super Djimmy
15. Susu kedelai coklat merk Sarinah
16. Susu kedelai Ohayo produksi Harum Sari Food
17. Susu formula Nutrilon Soya produksi Nutricia
18. Corn Flakes Petaled De Mais produksi Pacifik Food
19. Keripik kentang Pringleys produksi P&G
20. Tepung jagung/Maizena merk Honig
21. Keripik kentang Mister Potato
22. Keripik kentang Pringles
23. Tepung jagung Honig Maizena
Produk-Produk Tanamana Pangan Rekayasa Genetika yang dikembang di indonesia
Daftar PRG Yang Memperoleh Sertifikat Keamanan Pangan
No Nama Produk PRG Pemohon Surat Izin Peredaran
1.Jagung Event MON 89034(Tahan serangan hama Lepidoptera)
PT. Branita Sandhini
Keputusan KA BPOM Nomor HK.04.1.52.02.11.01383 Tahun 2011 tentang Izin Peredaran Pangan Komoditas Jagung PRG Event MON 89034
2Jagung Event MON NK 603(Tahan herbisida glifosat)
PT. Branita Sandhini
Keputusan KA BPOM Nomor HK.04.1.52.02.11.01384 Tahun 2011 tentang Izin Peredaran Pangan Komoditas Jagung PRG Event NK 603
3Kedelai Event GTS 40-3-2(Tahan herbisida glifosat)
PT. Branita Sandhini
Keputusan KA BPOM Nomor : HK.04.1.52.04.11.03588 Tahun 2011 tentang Izin Peredaran Pangan Komoditas Kedelai PRG Event GTS 40-3-2
4Kedelai Event MON 89788(Tahan herbisida glifosat)
PT. Branita Sandhini
Keputusan KA BPOM Nomor :HK 04.1.52.04.11.03589 Tahun 2011 tentang Izin Peredaran Pangan Komoditas Kedelai PRG Event MON 89788
5
Jagung Event MIR 162(tahan terhadap serangan berbagai spesies serangga hama)
PT. Sygenta Indonesia
Keputusan KA BPOM Nomor :HK 04.1.52.08.11.07433 Tahun 2011 tentang Izin Peredaran Pangan Komoditas Jagung PRG Event MIR 162
6Jagung Event GA 21(Tahan herbisida glifosat)
PT. Sygenta Indonesia
Keputusan KA BPOM Nomor :HK 04.1.52.08.11.07434 Tahun 2011 tentang Izin Peredaran Pangan Komoditas Jagung PRG Event GA 21
7
Jagung MIR 604(tahan terhadap serangga hama penggerek akar jagung (corn rootworm) Coleopteran
PT. Sygenta Indonesia
Keputusan KA BPOM Nomor :HK 04.1.52.09.11.07768 Tahun 2011 tentang Izin Peredaran Pangan Komoditas Jagung PRG Event MIR 604
8Jagung PRG Event BT 11(Tahan serangan hama Lepidoptera)
PT. Sygenta Indonesia
Keputusan KA BPOM Nomor :HK 04.1.52.09.11.07767 Tahun 2011 tentang Izin Peredaran Pangan Komoditas Jagung PRG Event BT 11
9
Jagung 3272(mengandung enzym alpha amylase optimal utk produksi etanol)
PT. Sygenta Indonesia
Keputusan KA BPOM Nomor :HK 04.1.5.12.11.10698 Tahun 2011 tentang Izin Peredaran Pangan Komoditas Jagung PRG Event 3272
10Tebu NXI-1T(Toleran kekeringan)
PT. Perkebunan Nusantara XI
Keputusan KA BPOM Nomor :HK 04.1.5.12.11.10697 Tahun 2011 tentang Izin Peredaran Pangan Komoditas Tebu Toleran Kekeringan PRG Event NXI-1T
11Ice Structuring Protein (ISP)
PT. Unilever Indonesia
Keputusan KA BPOM Nomor :HK 04.1.5.12.11.10696 Tahun 2011 tentang Izin Peredaran Pangan PRG Ice Structruring Protein (ISP)
12Tebu NXI-4T(Toleran kekeringan)
PT. Perkebunan Nusantara XI
Keputusan KA BPOM Nomor :HK 04.1.52.10.12.6489 Tahun 2011 tentang Izin Peredaran Pangan Komoditas Tebu Toleran Kekeringan PRG Event NXI-4T
13Tebu NXI-6T(Toleran kekeringan)
PT. Perkebunan Nusantara XI
Keputusan KA BPOM Nomor :HK 04.1.52.10.12.6490 Tahun 2011 tentang Izin Peredaran Pangan Komoditas Tebu Toleran Kekeringan PRG Event NXI-4T
14Kedelai MON 87701(Tahan terhadap serangga hama Lepidoptera)
PT. Branita Sandhini
15
KedelaiMON 87705(toleran herbisida dan perubahan asam lemak untuk meningkatkan nilai gizi)
PT. Branita Sandhini
16Jagung TC 1507(toleran herbisida dan tahan serangga Lepidoptera)
PT. DuPont Indonesia
17Kedelai MON 87708(Toleran terhadap herbisida)
PT. Branita Sandhini
18KedelaiMON 87769
PT. Branita Sandhini
19Jagung MON 87460 PT. Branita Sandhini20Jagung MON 87427 PT. Branita Sandhini
Produk-Produk Susu Bioteknologi Hasil Rekayasa Genetika
1. Mentega
Salah satu produk dari enzim lipase berdasarkan proses rekayasa genetika mikroorganisme
adalah mentega, yang digunakan sebagai bahan dasar dari pengolahan produk bakery.
Metega adalah dairy product yang diperoleh dengan churning (mengaduk) krim susu sampai
mengeras. Lemak susu di dalam susu berbentuk butiran mikro yang diselimuti membran
fosfolipid yang memisahkan butiran lemak susu satu dengan yang lain. Proses churning ini
menghancurkan lapisan membran sehingga butiran-butiran lemak susu bergabung membentuk
padatan.
2. Yoghurt
Susu dipasteurisasi terlebih dahulu, selanjutnya sebagian besar lemak dibuang. Mikroorganisme
yang berperan dalam pembuatan yoghurt, yaitu Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus
thermophillus. Kedua bakteri tersebut ditambahkan pada susu dengan jumlah yang seimbang,
selanjutnya disimpan selama ± 5 jam pada temperatur 45oC. Selama penyimpanan tersebut pH
akan turun menjadi 4,0 sebagai akibat dari kegiatan bakteri asam laktat. Selanjutnya susu
didinginkan dan dapat diberi cita rasa.
3. Keju
Proses pembuatan keju diawali dengan pemanasan susu dengan suhu 90oC atau dipasteurisasi,
kemudian didinginkan sampai 30oC. Selanjutnya bakteri asam laktat dicampurkan. Akibat dari
kegiatan bakteri tersebut pH menurun dan susu terpisah menjadi cairan whey dan dadih padat,
kemudian ditambahkan enzim renin dari lambung sapi muda untuk mengumpulkan dadih.
Enzim renin dewasa ini telah digantikan dengan enzim buatan, yaitu klimosin. Dadih yang
terbentuk selanjutnya dipanaskan pada temperatur 32oC – 420oC dan ditambah garam,
kemudian ditekan untuk membuang air dan disimpan agar matang.
Produk-Produk Tanaman Pangan Bioteknologi Hasil Rekayasa Genetika di kembangkan indonesia,
Amerika dan Eropa.
1. Kedelai toleran herbisida
Kedelai toleran herbisida mengandung gen yang resisten terhadap suatu herbisida spektrum
luas yang ramah lingkungan. Kedelai jenis ini lebih memudahkan petani untuk mengontrol
rumput dan mengurangi kerusakan tanaman.
Keuntungan lain yaitu efisiensi ladang dengan hasil yang optimal, efisiensi waktu serta
meningkatkan fleksibilitas rotasi tanaman. Kedelai ini memiliki nilai gizi dan komposisi yang
sama dengan kedelai jenis lain.
2. Jagung Tahan Serangga
Jagung ini mengandung suatu protein pembunuh serangga yang berasal dari mikroorganisme
tanah (Bt) yang memberikan perlindungan dari serangga pengorek jagung (corn borers). Protein
Bt ini telah digunakan sebagai insektisida organik yang aman selama lebih dari 40 tahun.
Dengan menanam jagung ini petani tidak perlu menggunakan insektisida. Jagung Bt juga dapat
mengurangi kontaminasi toksin yang disebabkan oleh serangan jamur pada biji yang rusak.
3. Kentang Tahan Serangga
Sama halnya dengan jagung tahan serangga, kentang jenis ini juga mengandung protein yang
memberikan perlindungan terhadap serangan kumbang kentang Colorado.
4. Tomat dengan Kematangan Tertunda
Tomat jenis ini merupakan tanaman pangan rekayasa pertama yang dihasilkan di sebuah
Negara maju. Tomat jenis ini mempunyai masa simpan lebih lama karena mengandung suatu
gen yang dapat memperlambat proses pelunakan. Tomat ini mempunyai rasa yang lebih enak
dibandingkan tomat jenis lain. Masa simpan yang lebih lama memberikan keuntungan yaitu
mengurangi biaya produksi selama proses panen dan distribusi.
5. Pepaya Tahan Virus
Pepaya yang dihasilkan di Hawaii ini mempunyai gen yang mengkode protein coat dari pepaya
ringspot virus (PRSV). Protein ini memberikan perlindungan ketahanan di dalam pepaya
terhadap serangan virus PRSV.