PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu

24
Financial Fundamental Group Project: Financial Analysis ’PT. MUSTIKA RATU TBK.’ MB1 - GROUP 3: Ahmad Azhari - 1040000226 Anisa Setiatri - 1040000554 Enrico Johanes - 1040000491 Krisantya Indah - 1040000415 BINUS BUSINESS SCHOOL PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN

Transcript of PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu

Page 1: PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu

Financial Fundamental

Group Project: Financial Analysis

’PT. MUSTIKA RATU TBK.’

MB1 - GROUP 3:

Ahmad Azhari - 1040000226

Anisa Setiatri - 1040000554

Enrico Johanes - 1040000491

Krisantya Indah - 1040000415

BINUS BUSINESS SCHOOLPROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN

YOUNG PROFESSIONAL BUSINESS MANAGEMENTJAKARTA, 2010

Page 2: PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu

I. PROFIL PERUSAHAAN

Awal pendirian PT.Mustika Ratu pada tahun 1975, dimulai dari garasi kediaman

Ibu BRA. Mooryati Soedibyo. Tahun 1978 PT.Mustika Ratu mulai menjalankan

usahanya secara komersial, yaitu dengan memproduksi jamu yang didistribusikan di

Jakarta, Semarang, Surabaya, Bandung, dan Medan. Dalam perkembangannya

permintaan konsumen semakin meningkat, hingga pada tahun 1980-an PT.Mustika

Ratu mulai mengembangkan berbagai jenis kosmetika tradisional.

Pada tanggal 8 April 1981 pabrik PT.Mustika Ratu resmi dioperasikan. Dalam

rangka memperkokoh struktur permodalan serta mewujudkan visinya sebagai

perusahaan Kosmetika dan Jamu Alami Berteknologi Tinggi Terbaik di Indonesia.

PT.Mustika Ratu melakukan penawaran umum perdana dan mencatatkan sahamnya

di PT. Bursa Efek Jakarta pada tahun 1995. PT.Mustika Ratu meulai menerapkan

standar internasional ISO 9002 tentang Sistem Manajemen Mutu serta ISO 14001

tentang Sistem Manajemen Lingkungan sejak tahun 1996

Ruang lingkup kegiatan PT.Mustika Ratu meliputi pabrikasi, perdagangan dan

distribusi jamu dan kosmetik tradisional serta minuman sehat, dan kegiatan usaha

lain yang berkaitan.

II. ANALISIS RATIO

Yang dimaksudkan dengan “ratio” dalam analisa laporan keuangan adalah

suatu angka yang menunjukkan hubungan antara suatu unsur dengan unsur yang

lainnya dalam laporan keuangan. Hubungan unsur-unsur tersebut dinyatakan dalam

bentuk matematis yang sederhana. Secara individual ratio itu kecil artinya, kecuali

jika dibandingkan dengan suatu ratio standar yang layak dijadikan dasar

pembanding, bila tidak standar sebagai dasar perbandingan dari ratio perusahaan

maka analis tidak dapat menyimpulkan apakah perusahaan tersebut dalam posisi

menguntungkan atau merugikan.

Page 3: PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu

3.1 Analisa Ratio Likuiditas

Ratio ini menunjukkan kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban

finansial jangka pendeknya tepat pada waktunya.

II.1.1 Current Ratio

Ratio ini digunakan untuk memberikan ukuran kasar tentang tingkat likuiditas

perusahaan. Datanya diperoleh dengan jalan membagi aktiva lancar (current assets)

dengan hutang jangka pendek (current liabilities). Current ratio ini hanya merupakan

titik tolak untuk analisa lebih lanjut. Current ratio yang tinggi mungkin menunjukkan

adanya uang kas yang berlebihan dibanding tingkat kebutuhan atau adanya unsur

aktiva lancar yang rendah likuiditasnya seperti persediaan yang berlebihan.

Financial Analysis PT. Mustika Ratu for Year 2005 to 2009

1 Current Ratio

2009 2008 2007 2006 2005

Mustika Ratu Tbk. 7.18 6.31 7.68 9.25 7.02

Rata-rata Industri 1.00 1.27 1.40 1.50 1.59

Berdasarkan perhitungan pada tabel I, current ratio PT. Mustika Ratu Tahun

2009 sebesar 7.18 (berarti bahwa jumlah aktiva lancar ada 7.18x dari jumlah

kewajiban lancar atau setiap Rp 1,- kewajiban lancar dijamin dengan 7,18 aktiva

lancar) lebih besar dibandingkan tahun 2008 sebesar 6.31. Current ratio yang dimiliki

PT. Mustika Ratu lebih dari satu artinya perusahaan itu likuid dan semakin tinggi

current ratio maka semakin besar kemampuan perusahaan dalam membayar

kewajibannya. Tingginya current ratio berarti semakin tinggi pula kemampuan

perusahaan dalam membayar dividen. Pada tahun 2006 terjadi kenaikan current

ratio dari 7,02 ke 9,25 karna jumlah aktiva yang bertambah tapi bukan di danai dari

piutang sehingga pada tahun 2006 terjadi kenaikan yang signifikan. Pada tahun 2007

terjadi kenaikan pada current liability karena PT.Mustika ratu pada tahun ini banyak

melakukan pembiyayan melalui current liability, tapi bukan buat membiyayai current

Page 4: PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu

asset. Apabila kita analisa secara keseluruhaan kemampuan untuk membayar utang

jangka pendek kalau kita lihat dari sisi likuiditasnya PT.Mustika ratu sudah baik.

II.1.2 Acid-test Ratio

Ratio ini dihitung dengan membandingkan kas dan quick asset di satu pihak

dengan hutang jangka pendek di lain pihak. Ratio ini merupakan indikator tentang

kemampuan perusahaan untuk melunasi kewajiban lancarnya dalam keadaan krisis

finansial. Quick asset ini terdiri dari piutang dan surat-surat berharga yang dapat

direalisir menjadi uang dalam waktu relatif pendek.

Financial Analysis PT. Mustika Ratu for Year 2005 to 2009

2 Acid-test Ratio

2009 2008 2007 2006 2005

Mustika Ratu Tbk. 6.10 5.23 6.10 7.41 5.63

Rata-rata Industri 0.70 0.78 0.97 1.04 0.98

Berdasarkan data pada tabel II, quick ratio PT. Mustika Ratu pada tahun 2009

sebesar 6.10 (berarti bahwa perusahaan memiliki kemampuan membayar hutang

lancar Rp.1 dengan membayar Rp 6.10) meningkat dari tahun 2005 ke tahun 2009

Dibandingkan dengan data current ratio, quick ratio menunjukkan angka yang

lebih rendah. Hal ini menunjukkan bahwa Perusahaan memiliki jumlah persediaan

yang besar dimana jika dilihat dari total aktiva secara keseluruhan, jumlah

persediaan yang diinvestasikan. Quick ratio memperlihatkan perbaikan (kecuali pada

tahun 2008) dari 5,23 pada tahun 2005 menjadi 6.10 pada tahun 2009. Semakin

kuatnya quick ratio selama periode tersebut karena pengaruh meningkatnya jumlah

kas dan surat-surat berharga kita bisa lihat di dalam rincian laporan keuangan. Rata-

rata industri terjadi kenaikan pada tahun 2006 dan 2007 di karenakan kondisi rata-

Page 5: PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu

rata indutri di bidang ini mereka dalam kondisi baik dan tidak menanamkan terlalu

banyak investasi di persediaan hal ini bisa kita dapat apabila kita membandingkan

seluruh laporan keuangan yang bermaian diindustri ini.

Bila dibandingkan dengan rata-rata industri, quick ratio PT. Mustika Ratu pada

tahun 2005 hingga 2009 berada diatas rata-rata industri . hal ini sangatlah baik

karena perusahaan memiliki kemampuan yang baik dalam memenuhi kewajiban

jangka pendeknya karena dari tahun ke tahun tingkat rationya stabil.

II.2 Analisa Ratio Leverage

Ratio yang menunjukkan sejauh mana perusahaan mengandalkan pendanaan utang.

II.2.1 Debt Ratio

Ratio ini merupakan indikator mengenai berapa dana yang disediakan oleh

kreditur dalam melakukan aktivitas operasi. Semakin rendah debt ratio maka

semakin aman bagi kreditur dari risiko kerugian apabila perusahaan dilikuidasi.

Sedangkan jika debt ratio ini terlalu tinggi, terdapat kemungkinan menyusutnya

tanggung jawab pemilik.

Financial Analysis PT. Mustika Ratu for Year 2005 to 2009

3 Debt Ratio

2009 2008 2007 2006 2005

Mustika Ratu Tbk. 13.46% 14.42% 11.53% 9.41% 12.05%

Rata-rata Industri 60.48% 44.65% 38.85% 41.89% 38.04%

Berdasarkan data yang didapat pada tabel III, debt ratio PT. Mustika Ratu pada

tahun 2009 adalah sebesar 13.46% (berarti bahwa 13.46% dari aktiva Perusahaan

disediakan oleh kreditur atau dibiayai dengan pinjaman dari kreditur) dimana

terjadinya penurunan dibandingkan tahun 2008 sebesar 14.42%. Sedangkan dari

Page 6: PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu

tahun 2007 ke 2008 terjadi kenaikan 11.53% menjadi 14.42% yang berarti debt ratio

pada tahun 2008 memburuk. Sedangkan debt ratio pada tahun 2006 dan 2005 debt

ratio PT. Mustika Ratu sebesar 9,41% dan 12.05%. Semakin rendah persentase debt

ratio akan semakin aman untuk kreditur dari kemungkinan kerugian. Oleh karena

risiko yang semakin menurun maka hutang perusahaan terus menurun. Sebaliknya

semakin tinggi persentase maka risiko bahwa perusahaan itu tidak dapat melunasi

hutang – hutangnya juga semakin tinggi.

Debt Ratio pada tahun 2006 adalah yang paling baik karena dibanding 2005,

2007, 2009 sebesar 9.41% hutang digunakan untuk membiayai aktiva. Hal ini

menunjukkan adanya kemungkinan dalam perbaikan struktur modal Perusahaan.

Jika dibandingkan dengan rata-rata industri, debt ratio PT. Mustika Ratu

berada dibawah rata-rata industri. Hal ini menjelaskan bahwa PT. Mustika Ratu

menggunakan hutangnya untuk membiayai aktiva dengan hasil yang sangat baik.

II.3 Analisa Ratio Aktivitas

Perputaran persediaan (Inventory turn over) menunjukkan berapa kali

persediaan barang dijual dan diadakan kembali selama satu periode akuntansi.

Perputaran persediaan ini dihitung dengan membagi harga pokok penjualan cost

(cost of good sold) dengan persediaan rata-rata atau membagi nilai penjualan netto

dengan persediaan rata-rata. Besar kecilnya persediaan umumnya dipengaruhi oleh

harapan-harapan akan volume penjualan dan tingkat harga di masa datang.

II.3.1 Inventory Turnover

Ratio ini memberikan informasi tentang tingkat kecepatan rata-rata aliran

keluar – masuknya barang di dalam siklus operasi perusahaan

4 Inventory Turnover

2009 2008 2007 2006 2005

Mustika Ratu Tbk. 3.58 2.90 2.31 2.34 2.23

Page 7: PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu

Rata-rata Industri 2.86 5.63 6.46 6.54 5.94

Berdasarkan data pada tabel IV, Inventory Turn Over PT. Mustika Ratu pada

tahun 2009 adalah 3.58 (berarti bahwa dana yang tertanam pada persediaan

berputar sebanyak 3.58 dalam satu tahun) berarti terjadi kenaikan dari tahun 2009

sebesar 82.90.

Jika dibandingkan dengan rata-rata industri, Inventory Turn PT. Mustika Ratu

menunjukkan angka yang tidak jauh berbeda dengan rata-rata industri. Tapi

inventory turnover PT.Mustika Ratu lebih rendah dari rata-rata industry jadi

menunjukan pengolahan persedian PT.Mustika Ratu belum terlalu baik .Semakin

tingginya Inventory Turn Over menunjukkan bahwa pengolahan persediaan

Perusahaan semakin baik dan Perusahaan tidak menunda/ menahan persediaan

dalam jumlah berlebihan, karena kelebihan persediaan berarti tidak produktif.

II.3.2 Account Receivable Turnover

Piutang timbul karena adanya penjualan barang dagangan secara kredit.

Penjualan barang dagangan disamping dilaksanakan dengan tunai juga dilakukan

dengan pembayaran kemudian untuk mempertinggi volume penjualan. Perputaran

piutang yang semakin tinggi adalah semakin baik karena berarti modal kerja

ditanamkan dalam bentuk piutang akan semakin rendah.

Financial Analysis PT. Mustika Ratu for Year 2005 to 2009

5 Account Receivables Turnover

2009 2008 2007 2006 2005

Mustika Ratu Tbk. 2.70 2.90 2.93 2.86 2.74

Rata-rata Industri 15.68 49.34 51.83 14.24 16.30

Berdasarkan data pada table V, Account Receivable Turn Over PT. Mustika Ratu

pada tahun 2009 adalah sebesar 2.70 (berarti bahwa penagihan piutang kira-kira

Page 8: PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu

2.70 dalam satu tahun), Hal ini menunjukkan bahwa tingkat Account Receivable Turn

Over pada PT. Mustika Ratu mengalami kenaikkan dan penurunan setiap tahunnya.

Jika dibandingkan dengan rata-rata industri, Account Receivable Turn Over PT.

Mustika Ratu lebih cepat dibandingkan angka rata-rata industri berarti ini cukup

baik. Namun, jika makin tinggi Account Receivable Turn Over berarti modal kerja

yang ditanamkan dalam piutang rendah, sebaliknya jika semakin rendah berarti ada

over investment dalam piutang sehingga memerlukan analisa lebih lanjut atau

mungkin karena aktivitas penagihan atau pengumpulan piutang tidak efektif. Credit

policy yang di berikan PT,Mustika ratu harus di perbaiki ini di karenakan

meningkatnya piutang tak tertagih dari tahun ke tahun. Terjadi tingkat kenaikan

rata-rata industri yang tinggi pada tahun 2007 ke 2008 karna tingkat penjualan

keredit PT.Unilever mengalami peningkatan yang tinggi jauh dari pemain-pemain lain

yang ada di industri ini.

II.3.3 Average Collection Period

Rata-rata Jangka Waktu Pengumpulan Piutang mengukur jangka waktu yang

diperlukan untuk mengumpulkan atau mengkonversikan piutang menjadi kas.

Financial Analysis PT. Mustika Ratu for Year 2005 to 2009

6 Average Collection Period

2009 2008 2007 2006 2005

Mustika Ratu Tbk. 134.9 125.9 124.6 127.6 133.0

Rata-rata Industri 23.3 7.4 7.0 25.6 22.4

Berdasarkan data pada Tabel VI, Average Collection Period PT. Mustika Ratu

pada tahun 2005 hingga 2009. Mengalami naik turun malah meningkat di tahun

2009, yaitu sebesar 134,9 hari, berarti tingkat kemungkinan tertaginya semakin kecil.

Page 9: PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu

Jika dibandingkan dengan rata-rata industri, Average Collection Periode PT.

Mustika Ratu cukup buruk. Karena semakin banyak jumlah hari maka semakin besar

resiko kemungkinan tertagihnya piutang. Angka Average Collection Periode rata-rata

industri menunjukkan jumlah hari yang cukup jauh dengan PT. Mustika Ratu.

Oleh karena itu, PT. Mustika Ratu perlu terus memperbaiki kebijakan kreditnya

misalnya dengan menetapkan syarat-syarat pembayaran yang ketat agar pelanggan

membayar piutangnya tepat waktu dan juga memberikan discount jikalau pelanggan

melakukan pembayaran tepat pada waktunya sehingga pelanggan merasa tertarik

untuk membayarnya lebih cepat.

II.3.4 Fixed Asset Turnover

Ratio ini digunakan untuk mengukur tingkat efektifitas perusahaan dalam

menggunakan aktiva tetap.

Financial Analysis PT. Mustika Ratu for Year 2005 to 2009

7 Fixed-asset Turnover

2009 2008 2007 2006 2005

Mustika Ratu Tbk. 5.33 5.26 4.74 4.33 3.92

Rata-rata Industri 2.73 32.39 5.41 24.32 6.21

Berdasarkan data pada tabel VII, Fixed Assets Turn Over PT.Mustika Ratu tahun

2009 adalah sebesar 5.33 (berarti bahwa setiap rupiah aktiva selama satu tahun

dapat menghasilkan pendapatan sebesar Rp5.33). Apabila PT. Mustika Ratu, ingin

memperoleh hasil maksimal dari aktiva tetap yang dimiliki, Perusahaan perlu

Page 10: PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu

meningkatkan lagi Fixed Assets Turn Over nya yaitu dengan mengefektifitaskan

penggunaan dana yang tertanam dalam aktiva tetap untuk menghasilkan penjualan.

Selain itu, Perusahaan harus melakukan pemeliharaan rutin terhadap aktiva tetap

seperti pada bangunan, mesin, peralatan, kendaraan dan khususnya pada tanaman

yang menghasilkan guna mendukung aktivitas operasi Perusahaan dan juga

sebaiknya Perusahaan perlu melakukan perbaikan bagi mesin dan peralatan yang

mengalami kerusakan ataupun menjualnya jika aktiva tersebut tidak diperlukan atau

tidak dapat dipakai lagi.

II.3.5 Total Asset Turnover

Ratio ini merupakan ratio pengelolaan aktiva yang mengukur perputaran atau

pemanfaatan semua aktiva perusahaan dalam periode tertentu, biasanya satu tahun.

Financial Analysis PT. Mustika Ratu for Year 2005 to 2009

8 Total Asset Turnover

2009 2008 2007 2006 2005

Mustika Ratu Tbk. 0.95 0.87 0.80 0.78 0.72

Rata-rata Industri 0.97 2.14 2.10 2.24 2.37

Berdasarkan perhitungan pada tabel VIII, Total Asset Turn Over PT.Mustika

Ratu pada tahun 2009 adalah sebesar 0.95 (berarti bahwa Perusahaan telah

menghasilkan volume usaha yang cukup untuk investasi sebesar total aktivanya atau

Perusahaan dapat menginvestasikan Rp1 untuk volume usaha 0.95) mengalami

kenaikan dari tahun 2005.

Jika dibandingkan dengan rata-rata industri, Total Asset Turn Over PT. MR

dengan hasil yang sama, berarti penjualan yang dilakukan oleh PT.MR cukup baik

dan efisien dalam memanfaatkan sumber-sumber yang ada atau aktiva yang

dimilikinya dibanding rata-rata industri namun PT.MR sebaiknya bisa

Page 11: PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu

mempertahankan dan menaikkan tingkat perputaran atau pemanfaatan atas aktiva

yang ada.

II.4 Analisa Ratio Profitabilitas

Analisa yang menunjukkan sejauh mana perusahaan mampu menghasilkan laba baik

dalam hubunganny dengan penjualan saset maupun laba bagi modal sendiri.

II.4.1 Operating Income Return On Investment

Berapa income yang dihasilkan dari setiap Rp.1 dari investasi yang di lakukan, yang

menunjukan efektifitas investasi yang di lakukan perusahaan.

Financial Analysis PT. Mustika Ratu for Year 2005 to 2009

10 Operating Income Return on Investment

2009 2008 2007 2006 2005

Mustika Ratu Tbk. 11.36% 7.13% 5.83% 6.19% 4.49%

Rata-rata Industri 22.13% 45.60% 45.21% 46.37% 46.43%

Berdasarkan data pada table XI, PT. Mustika Ratu Operating income return on

invesment pada tahun 2009 adalah sebesar 11.36% (hal ini menunjukan tingkat

pengembalian dari investasi ). PT.Mustika Ratu mengalami peningkatan dari tahun

2005 ke 2009 hal ini menunjukan kondisi efektifitas investasi yang baik. Tapi apabila

di bandingkan dengan rata-rata operating income return on investment masih lebih

rendah. Sehingga, PT.mustika Ratu harus lebih meningkatkan tingkat pengembalian

investasinya.

II.4.2 Operating Profit Margin

Ratio ini menggambarkan laba operasi/usaha yang diperoleh perusahaan

dengan tingkat penjualan yang dicapai dalam suatu periode tertentu. Ratio ini

menunjukkan bagian yang tersisa dari setiap Rp1 hasil penjualan setelah dikurangi

oleh beban pokok penjualan dan biaya usaha lainnya.

Page 12: PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu

Financial Analysis PT. Mustika Ratu for Year 2005 to 2009

9 Operating Profit Margin

2009 2008 2007 2006 2005

Mustika Ratu Tbk. 12.02% 8.22% 7.31% 7.98% 6.27%

Rata-rata Industri 22.84% 21.27% 21.49% 20.72% 19.56%

Berdasarkan data pada tabel IX, Operating Profit Margin Ratio PT. Mustika Ratu

adalah 12.02% pada tahun 2009. Dalam hal ini Operating Profit Margin Ratio

mengalami kenaikan yang sangat baik tiap tahunnya.

Jika dibandingkan dengan rata-rata industri yang memiliki ratio sebesar22.84%

dari tahun 2005 hingga 2009. Ini menunjukkan bahwa Operating Profit Margin Ratio

PT Mustika Ratu berada di bawah rata-rata industri berarti Perusahaan sangat

kurang efisien dalam menggunakan produknya, dengan demikian PT. Mustika Ratu

perlu meningkatkan produktifitas dan efektifitasnya dalam meningkatkan penjualan

dan meminimalkan biaya pokok penjualannya.

II.4.3 Times interest earned

Times interest earned di gunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan

Membayar beban bunga, dengan menghitung pendapatan sebelum di kurang bunga

dan pajak atau operating income. Semakin tinggi times interst earned semakin tinggi

tingkat kemampuan membayar hutang bunga atau beban bunga.

Financial Analysis PT. Mustika Ratu for Year 2005 to 2009

4 Times Interest Earned

  2009 2008 2007 2006 2005

Mustika Ratu Tbk. 39,84 23,90 16,63 14,41 10,04

Rata-rata Industri 1419,68 866,10 675,76 1255,18 1103,80

Berdasarkan data di atas kita dapat kita dapat melihat adanya kenaikan yang terus

menerus dari tahun 2005 ke tahun 2009 untuk rasio times interest earnednya hal ini

Page 13: PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu

menunjukan tingkat pendapatan yang meningkat dari tahun ke tahun, dan artinya si

PT.Mustika Ratu tidak menambah pinjamannya sehingga beban bunga yang harus di

bayar PT.Mustika Ratu tidak bertambah. Tapi apabila kita bandibandingkan times

interst earnednya PT.Mustika ratu masih lebih rendah dari pada rata-rata industrinya

tinggkat times interst earnet PT.Unilever yang jauh lebih tinggi dari pemain lainnya

sehingga rata-rata industri jauh lebih tinggi, operating income PT.Unilever jauh lebih

tinggi dan beban pembayaran bungganya tidak terlalu bertambah sehingga times

interst earnednya jauh lebih tinggi dari pemain lainnya, jika kita lihat dari rasio ini

yang harus di lakukan oleh PT.Mustika ratu adalah memperbesar operating

profitnya.

2.4.4 Return on Equity

Hasil Pengembalian Ekuitas atau ROE menunjukkan produktivitas dari dana-

dana pemilik perusahaan di dalam perusahaannya sendiri dan juga efisiensi modal

sendiri.

Financial Analysis PT. Mustika Ratu for Year 2005 to 2009

10 Return On Equity

2009 2008 2007 2006 2005

Mustika Ratu Tbk. 6.64% 7.34% 3.98% 3.44% 3.33%

Rata-rata Industri 42.00% 57.72% 55.34% 56.50% 53.38%

Berdasarkan table ke X.Berdasarkan data pada ROE dijelaskan bahwa dari

tahun 2005 sampai 2009 mengalami kenaikan yang sangat baik dari 3.33% dan pada

tahun 2009 6.64%, oleh karena itu posisi modal pemilik perusahaan akan semakin

kuat dan tingkat pengembalian atas saham biasa yang paling besar.

Jika dibandingkan dengan rata-rata industri, PT. Mustika Ratu memiliki ROE

yang jauh lebih rendah berarti tingkat pengembalian atas investasi bagi pemegang

saham biasa sangat rendah karena efisiensi atas modal yang dimiliki.

Page 14: PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu
Page 15: PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu

III. FORECAST FOR 2010

Forecasting ini berdasarkan persentase dari sales. Dimana peningkatan/penurunan sales dari

PT. Mustika Ratu adalah sebagai berikut:

Year Sales Change in Sales

2005 208,097,055,5638.79%

2006 226,386,523,590

2006 226,386,523,590

11.37%2007 252,122,829,574

2007 252,122,829,57422.09%

2008 307,804,260,789

2008 307,804,260,78912.27%

2009 345,575,853,364

Maka, rata-rata perubahan penjualan dari tahun 2005-2009 adalah:

(8.79+11.37+22.09+12.27)/4 = 13.63%

Page 16: PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu

Forecasting untuk penjualan tahun 2010 berdasarkan rata-rata perubahan penjualan

adalah:

Sales 2009 x Rata-rata penjualan = 345,575,853,364 x (1+13.63%)

= 392,677,842,200

Present (2009)

Percent of Sales

2009 Sales

Projected Sales

(2010)

345,575,853,364 392,677,842,200

Assets

Current Assets 279,386,667,539 80.85% 317,467,070,343

Non Current Assets 86,249,050,394 24.96% 98,004,795,968

Total Assets 365,635,717,933 415,471,866,311

Liabilities and Owner's Equity

Current Liabilities 38,918,132,745 11.26% 44,222,674,241

Long Term Liabilities 10,293,175,338 10,293,175,338

Total Liabilities 49,211,308,083 54,515,849,579

Share Capital 36,619,112,558 36,619,112,558

Paid-in Capital 100,000,000,000 100,000,000,000

Retained Earnings 179,793,297,292 187,979,565,556

Total Equity 316,412,409,850 324,598,678,114

Discretionary Financing 90,873,188,197

Total Liabilities and Equity

365,623,717,9

33 415,471,866,311

Page 17: PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu

Average net income / sales

=((Net Income 2005 – 2009)/5)/ Sales

=14,408,639,073/345,575,853,36

4

= 0.041694577

* Diasumsikan Payout Ratio 0.5

Projected Retained Earnings 2010

= 2009's retained earnings + (Projected Sales 2010 x net income / sales x (1 - cash dividends / net

income))

= 179,793,297,292 + (392,677,842,200 x 0.041694577 x (1-

0.5))

= 187,979,565,556

Page 18: PRINT- Finance - Final Project - MustikaRatu

IV. KESIMPULAN

PT. Mustika Ratu Tbk adalah perusahaan yang bergerak di bidang kosmetik di Indonesia. Perusahaan ini bergak di bidang manufaktur serta investasi saham pada perusahaan lain. PT. Mustika Ratu . Ratio-ratio keuangan digunakan untuk membandingkan resiko dan keuntungan dari perusahaan yang akan menginvestasikan untuk membantu para investor dalam membuat keputusaan investasi dari kredeit terbaik. Keputusan yang di ambil investor juga dapat di pengharui oleh rata-rata industry yang sejenis dengan membandingkan si investor dapat mengetahui apakah perusahaan tersebut dalam kondisi yang baik apabila di bandingkan dengan rata-rata industry. Fungsi dari analisa rasio adalah untuk mengetahui hubungan antara resiko dan return perusahaan dalam bebagai ukuran seperti liquiditas, solvabilitas, profitabilitas. Rasio juga dapat memberikan gambaran keadaan perusahaan berupa karakteristik ekonomi, kegiatan operasi, investasi dan keuangan serta strategi kompetitif perusahaan. Analisis ratio di dapat dengan menganalisa laporan keuangan dari tahun ke tahun , dengan demikian kita bisa mengetahui tren. Laporan keuangan dapat disusun dan disajikan dengan maksud untuk maksud untuk memberikan informasi kuantitatif mengenai keadaan keuangan pada periode tertentu.