Presentation1.ppt

download Presentation1.ppt

of 12

Transcript of Presentation1.ppt

  • PENEMUAN POSITRONOlehMawar melati(A1C312005)

  • Penemu PositronCarl David Anderson (New York City, 3 September 1905 - 11 Januari 1991) ialah fisikawan Amerika Serikat. Dia menemukan positron pada tahun 1932.

  • Biografi Carl David Anderson

    Lahir : 3 September 1905New York City, New York, Amerika SerikatMeninggal : 11 Januari 1991 (umur85)San Marino, California, Amerika SerikatWarga negara : Amerika SerikatBidang : FisikaInstitusi : Institut Tehnologi CaliforniaDikenal atas : Penemuan positronPenemuan muonPenghargaan : Penghargaan Nobel dalam Fisika (1936)Medali Elliott Cresson (1937)

  • Sejarah SingkatPenemuan PositronPada tahun 1932, fisikawan muda Carl Anderson bekerja pada proyek yang semula digeluti Robert Millikan. Millikan tertarik pada pengukuran energi sinar kosmik. Dia meminta Anderson membuat peralatan khusus, sebuah kamar kabut yang ditempatkan di suatu medan magnetik kuat untuk melakukan riset.

  • Pada tanggal 2 Agustus 1932, Anderson pertama kali melihat partikel asing; antielektron. Tak lama kemudian Anderson menyebutnya sebagai positron, singkatan dari possitive electron. Jadi ramalan Dirac terbukti: antimateri telah lahir.

  • Positron adalah suatu partikel beta bermuatan positif. Hampir tidak ada perbedaan dengan partikel beta ataupun dengan suatu elektron biasa. Elektron bermuatan negatif, sedangkan positron adalah elektron positif. Elektron terdapat bebas di alam sedangkan positron memiliki eksistensi yang bersifat temporal.

  • Aplikasi positronAplikasi positron adalah dalam pencitraan medis. Sebuah positron yang bertemu dengan elektron akan saling menghilangkan (anihilasi).

  • Setelah lepas dari inti atom, positron akan bertemu dengan elektron yang dimiliki atom-atom di dekatnya. Peristiwa ini mengakibatkan anihilasi atau pemusnahan positron dan elektron. Massa keduanya kemudian berubah menjadi dua berkas sinar gama berenergi 511 keV, yang memancar dengan arah saling berlawanan.

  • Teknologi pencitraan medis dengan positron(Positron Emission Tomography).

  • PET (Positron Emission Tomography) adalah metode terbaru untuk mencitrakan fungsi fisiologis jaringan tubuh manusia. Sebuah peranti yang lazim disebut kamera PET digunakan untuk mendeteksi pancaran sinar gama hasil anihilasi positron-elektron di dalam tubuh.

  • Hasil pengujian dengan PET dapat digunakan oleh seorang dokter untuk mendiagnosis berbagai kelainan dan penyakit. Diantaranya, cedera pada otot jantung, kelainan di otak yang mengakibatkan epilepsi, cedera tulang, penyempitan pembuluh darah, dan kanker usus.