Ppt Aneursima Aorta
-
Upload
galih-puji-astuti -
Category
Documents
-
view
241 -
download
2
description
Transcript of Ppt Aneursima Aorta
ANEURISMA
Disusun oleh :1. Husnul Khotimah2. Desy Setyo Tri Anggraini3. Melinda Kirana4. Novika Arina Aulya5. Agus Susanto
Definisi
Aneurisma adalah pelebaran abnormal atau penggelembungan bagian arteri akibat kelemahan pada dinding pembuluh darah.
Etiologi
• Ada bakat atau bawaan lemahnya dinding pembuluh darah. Ini bisa terjadi pada pembuluh darah manapun diseluruh tubuh.
• Terjadi peradangan pada aorta• Penyakit jaringan ikat keturunan, misalnya sindroma marfan
Sindroma Marfan adalah suatu penyakit jaringan ikat keturunan yang menyebabkan kelainan pada pembuluh darah dan jantung, kerangka tubuh dan mata.
• Risiko ini menjadi semakin tinggi pada penderita tekanan darah tinggi, orang dengan tingkat stres tinggi maupun perokok.
Patofisiologi
Semua jenis aneurisma pasti meliputi kerusakan lapisan media pembuluh darah. Hal ini mungkin disebabkan oleh kelemahan kongenital, trauma atau proses penyakit. Apabila timbul aneurisma, maka akan selalu cenderung bertambah besar ukurannya. Faktor resiko meliputi prediposisi genetik, merokok, dan hipertensi. Lebih dari separuh penderita mengalami hipertensi.
Tanda dan gejala
pembengkakan perut mual dan muntah denyut jantung yang cepat nyeri pada punggung sebelah atas batuk dan mengi
Faktor Resiko
tekanan darah tinggi aterosklerosis tingkat tinggi serum kolesterol trauma atau cedera merokok dan penggunaan tembakau usia tua penyakit ginjal alkoholisme diabetes
Gambar
Manifestasi Klinis
a) Manifestasi klinis umum pada aneurisma, terlepas dari tipe dan sisi:– Hipertensi dengan pelebaran tekanan nadi– Tekanan darah pada lengan rendah– Nadi lemah
Lanjutan...
b) Manifestasi klinis khusus untuk aneurisma aorta abdominalis :– Keluhan-keluhan perasaan ”denyut jantung” pada abdomen bila terlentang– Nyeri punggung bawah atau abdomen
Lanjutan...
c) Manifestasi klinis khusus pada aneurisma aorta torakal:– Nyeri dada menyebar ke punggung dan memburuk bila pasien ditempatkan pada posisi terlentang– Dispnea dan batuk (menunjukan tekanan terhadap trakea)– Disfagia (menunjukan tekanan terhadap esofagus)
Pencegahan
Sebuah gaya hidup sehat (diet rendah lemak, olahraga teratur dan berpantang dari merokok) dapat membantu mencegah atau memperlambat proses aterosklerosis, faktor predisposisi dalam pengembangan aneurisma lainnya. Hipertensi harus hati-hati dikendalikan untuk mencegah pembentukan aneurisma.
Komplikasi
Komplikasi utama berkenaan dengan aneurisma adalah ruptur, yang menimbulkan hemoragi dan kemungkinan kematian. Hipertensi berat meningkatkan resiko ruptur.
SEKIAN SEMOGA BERMANFAAT