4/8/2013

1

Keputusan dalam Keputusan dalam

kondisi Ketidakpastiankondisi KetidakpastianPertemuan ke-3

Analisa KeputusanAnalisa Keputusan

122 47 2122 47 2

Eko Nursubiyantoro – TI UPNVY

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

KONDISIKONDISI TIDAKTIDAK PASTIPASTI adalah suatu keadaan yang

memenuhi beberapa syarat :

1. Ada beberapa alternatif tindakan yang fisibel

(dapat dilakukan)

2. Nilai probabilitas masing-masing kejadian tidak

diketahui

3. Memiliki Pay-off sebagai hasil kombinasi suatu

tindakan dan kejadian tidak pasti

4/8/2013

2

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

• Pay-off merupakan nilai yang menunjukkan hasil

yang diperoleh dari kombinasi suatu alternatif

tindakan dengan kejadian tidak pasti tertentu.

•• PayPay--offoff dapatdapat berupaberupa nilainilai pembayaran,pembayaran, laba,laba,

kenaikankenaikan pangsapangsa pasar,pasar, kekalahan,kekalahan, penjualan,penjualan,

kemenangan,kemenangan, dsbdsb..

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

KEPUTUSANKEPUTUSAN DALAMDALAM KONDISIKONDISI TIDAKTIDAK PASTIPASTI adalah

suatu keadaan dimana kita tidak dapat menentukan

keputusan karena belum pernah terjadi sebelumnya

(pertama kali).

1. Tidak diketahui sama sekali jumlah dan

kemungkinan-kemungkinan munculnya kondisi

tersebut.

2. Pengambil keputusan tidak dapat

menentukan probabilitas terjadinya berbagai

kondisi atau hasil yang keluar.

4/8/2013

3

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

3. Kemungkinan hasil suatu tindakan dapat

diketahui, tetapi tidak dapat diprediksi berapa besar

probabilitas setiap hasil tersebut.

4. Pengambil keputusan tidak dapat menentukan

probabilitas terjadinya berbagai kondisi atau hasil

yang keluar.

55.. PengambilPengambil keputusankeputusan tidaktidak mempunyaimempunyai

pengetahuanpengetahuan atauatau informasiinformasi lengkaplengkap mengenaimengenai

peluangpeluang terjadinyaterjadinya bermacambermacam--macammacam keadaankeadaan

tersebuttersebut..

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

6. Tingkat ketidakpastian keputusan semacam ini

dapat dikurangi dengan beberapa cara antara lain :

a. Mencari informasi lebih banyak

b. Melalui riset atau penelitian

c. Menggunakan probabilitas subjektif

4/8/2013

4

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

TEKNIKTEKNIK PENGAMBILANPENGAMBILAN KEPUTUSANKEPUTUSAN dalamdalam kondisikondisi

KETIDAKPASTIANKETIDAKPASTIAN:

1.1. KriteriaKriteria LaLa PlacePlace..

2.2. KriteriaKriteria MaximinMaximin..

3.3. KriteriaKriteria MaximaxMaximax..

4.4. KriteriaKriteria HurwiczHurwicz..

5.5. KriteriaKriteria RegretRegret ((MinimaxMinimax regret)regret)..

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

CONTOHCONTOH ::

DanaDana sejumlahsejumlah RpRp 100100..000000,,0000 akanakan diinvestasikandiinvestasikan

padapada tigatiga alternatifalternatif berupaberupa sahamsaham,, obligasiobligasi atauatau

tabungantabungan..

AlternatifPertumbuhan

CepatCepat NormalNormal LambatLambat

PayPay––offoff matrixmatrix ::

Saham 10.000 6.500 - 4.000

Obligasi 8.000 6.000 1.000

Tabungan 5.000 5.000 5.000

4/8/2013

5

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

11.. KriteriaKriteria LALA PLACEPLACE

KriteriaKriteria iniini disebutdisebut jugajuga kriteriakriteria equalequal likelihoodlikelihood..

MenurutMenurut kriteriakriteria ini,ini, pengambilpengambil keputusankeputusan

mengasumsikanmengasumsikan bahwabahwa probabilitasprobabilitas terjadinyaterjadinya

berbagaiberbagai peristiwa/kondisiperistiwa/kondisi mempunyaimempunyai peluangpeluang

kejadiankejadian yangyang samasama..

NNilai ilai PProbabilitas = (robabilitas = (JJumlah umlah KKondisi)ondisi)--11

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

PenyelesaianPenyelesaian padapada contohcontoh soalsoal ::

NilaiNilai probabilitasprobabilitas == 11//33 ((karena ada 3 peristiwa/kondisi))

EVEV(saham)(saham) :: 11//33 ((1010..000000)) ++ 11//33 ((66..500500)) ++ 11//33 ((--44..000000)) == 44..167167

EVEV(obligasi)(obligasi):: 11//33 ((88..000000)) ++ 11//33 ((66..000000)) ++ 11//33 ((11..000000)) == 44..167167

EVEV(tabungan)(tabungan) :: 11//33 ((55..000000)) ++ 11//33 ((55..000000)) ++ 11//33 ((55..000000)) == 44..167167

KesimpulanKesimpulan ::

Berdasarkan kriteria LaLa PlacePlace, penggunaan

dana untuk saham, obligasi dan tabungan

SAMASAMA MENGUNTUNGKANMENGUNTUNGKAN.

4/8/2013

6

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

22.. KriteriaKriteria MAXIMINMAXIMIN

•• PengambilanPengambilan keputusankeputusan yangyang bersifatbersifat RiskRisk

AvoiderAvoider (pesimistik/menghindari resiko).

•• ProsedurProsedur pelaksanaannyapelaksanaannya::

� dipilih nilainilai terkecilterkecil untuk setiap alternatif.

� diantara nilai terkecil, dipilih nilai yang

terbesarterbesar sebagai pilihanpilihan terbaikterbaik.

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

Alternatif Pay – off terkecil

Saham - 4.000

Obligasi 1.000

Tabungan 5.0005.000*5.000*

Kesimpulan :

Berdasarkan kriteria Maximin, TABUNGANTABUNGAN

merupakan alternatif yang terbaikterbaik..

4/8/2013

7

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

33.. KriteriaKriteria MAXIMAXMAXIMAX

•• PengambilanPengambilan keputusankeputusan yangyang bersifatbersifat RRiskisk

TTakeraker (optimistik/pengambil resiko).

•• PProsedurrosedur ppelaksanaanelaksanaannyanya ::

� dipilih nilainilai terbesarterbesar untuk setiap alternatif.

� diantara nilai terbesar, dipilih nilai yang

terbesarterbesar sebagai pilihanpilihan terbaikterbaik.

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

Alternatif Pay – off terbesar

Saham 10.000

Obligasi 8.000

Tabungan 5.000

10.000* 10.000*

Kesimpulan :

Berdasarkan kriteria Maximax, SAHAMSAHAM

merupakan alternatif yang dipilihdipilih.

4/8/2013

8

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

44.. KriteriaKriteria HurwiczHurwicz

• Sering disebut juga kriteria REALISMEREALISME,

merupakan KOMPROMIKOMPROMI antara kriteria MaximinMaximin

dan MaximaxMaximax, dengan asumsi pengambil

keputusan jarangjarang yang bersifat risk avoider atau

risk taker yang sempurna.

• Hasil keputusan dikalikan dengan koefisienkoefisien

optimismeoptimisme, yaitu αα ((00 ≤≤ αα ≤≤11))..

• Jika αα == 11 Sangat Optimistis

• Jika αα == 00 Sangat pesimistis

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

AlternatifKriteria

MaximaxMaximax MaximinMaximin

Saham 10.000 - 4.000

Obligasi 8.000 1.000

Tabungan 5.000 5.000

• Ukuran Hurwicz :

== hasilhasil MaximaxMaximax ** ((αα)) ++ hasilhasil MaximinMaximin ** ((11-- αα))

• Jika nilai koefisien optimisme αα == 00,,66 maka

nilai setiap alternatif :

4/8/2013

9

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

SAHAMSAHAM :: 1010..000000 ((00,,66)) ++ ((--44..000000)) ((00,,44)) == 44..400400

OBLIGASIOBLIGASI :: 88..000000 ((00,,66)) ++ 11..000000 ((00,,44)) == 55..200200

TABUNGANTABUNGAN :: 55..000000 ((00,,66)) ++ 55..000000 ((00,,44)) == 55..000000

OBLIGASIOBLIGASI :: 88..000000 ((00,,66)) ++ 11..000000 ((00,,44)) == 55..200200 **

Kesimpulan :

Berdasarkan kriteria Hurwicz, OBLIGASIOBLIGASI

merupakan alternatif yang dipilihdipilih.

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

55.. KriteriaKriteria RegretRegret (Minimax(Minimax Regret)Regret)

• Kriteria regret merupakan perbedaan antara

hasil keputusan yang terbaik dengan hasil

keputusan yang lain.

•• MenurutMenurut kriteriakriteria ini,ini, pengambilpengambil keputusankeputusan akanakan

mengalamimengalami suatusuatu kerugiankerugian apabilaapabila suatusuatu kejadiankejadian

yangyang terjaditerjadi menyebabkanmenyebabkan alternatifalternatif yangyang dipilihdipilih

kurangkurang daridari paypay--offoff maksimummaksimum..

4/8/2013

10

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

ProsedurProsedur menyelesaikanmenyelesaikan kasuskasus dengandengan menggunakanmenggunakan

kriteriakriteria regretregret sebagaisebagai berikutberikut ::

1. Hitung nilai opportunity Loss pada pay off

matrix dengan cara mengurangkan nilai paypay--

offoff maksimalmaksimal setiapsetiap kondisikondisi dengan nilai pay-off

setiap alternatif lainnya.

2. Pilih nilai MaksimalMaksimal setiap alternatif.

3. Pilih nilainilai minimalminimal sebagai alternatifalternatif terbaikterbaik..

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

Alternatif Cepat Normal Lambat

SAHAM 10.000 6.500 -4.000

OBLIGASI 8.000 6.000 1.000

TABUNGAN 5.000 5.000 5.000

10.000 *10.000 * 6.500 *6.500 *

5.000 *5.000 *

Alternatif Cepat Normal Lambat

SAHAM10.000-10.000 =

0

6.500 – 6.500 =

0

5.000 - (- 4.000)

= 9.000

OBLIGASI10.000 - 8.000 =

2.000

6.500 – 6.000 =

500

5.000 - 1.000 =

4.000

TABUNGAN10.000-5.000 =

5.000

6.500 - 5.000 =

1.500

5.000 - 5.000 =

0

4/8/2013

11

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

Alternatif Cepat Normal LambatPay-off

terbesar

SAHAM 0 0 9.000 9.000

OBLIGASI 2.000 500 4.000 4.000

TABUNGAN 5.000 1.500 0 5.000

Kesimpulan :

Berdasarkan kriteria RegretRegret atau MinimaxMinimax

RegretRegret, dapat disimpulkan bahwa alternatif

adalah dalam bentuk OBLIGASIOBLIGASI.

OBLIGASIOBLIGASI 2.0002.000 500500 4.0004.000 4.000*4.000*

Analisa KeputusanAnalisa KeputusanPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi KetidakpastianPert 03 Model Keputusan pada Kondisi Ketidakpastian

AlternatifKondisi Musim

JelekJelek NormalNormal BaikBaik

TEBU 75.000 125.000 225.000

PADI 115.000 160.000 200.000

PALAWIJA 100.000 170.000 215.000

BUAH-BUAHAN 60.000 200.000 325.000

SeorangSeorang petanipetani mempunyaimempunyai alternatifalternatif pilihanpilihan

komoditaskomoditas sebagaisebagai berikutberikut ::

LATIHAN :LATIHAN :

Tentukan pilihan dengan :

a. Kriteria La Place d. Kriteria Hurwicz

b. Kriteria Maximin (dengan koef: 0,7)

c. Kriteria Maximax e. Kriteria Regret