Perencanaan Pembangunan Daerah · yPendekatan antar disiplin (Ekonomi, Sosiologi, Politik, SDA,...

14
02/11/2012 1 Disampaikan Pada: Bimtek Penyusunan RKPD Kabupaten Situbondo 2 – 4 Mei 2012

Transcript of Perencanaan Pembangunan Daerah · yPendekatan antar disiplin (Ekonomi, Sosiologi, Politik, SDA,...

Page 1: Perencanaan Pembangunan Daerah · yPendekatan antar disiplin (Ekonomi, Sosiologi, Politik, SDA, dsb) ... Memberdayakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan. 3. Menciptakan atau

02/11/2012

1

Disampaikan Pada:Bimtek Penyusunan RKPD Kabupaten Situbondo

2 – 4 Mei 2012

Page 2: Perencanaan Pembangunan Daerah · yPendekatan antar disiplin (Ekonomi, Sosiologi, Politik, SDA, dsb) ... Memberdayakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan. 3. Menciptakan atau

02/11/2012

2

Perencanaan adalah suatu proses untuk menentukan tindakanmasa depan yang tepat melalui serangkaian pilihan‐pilihan.p y g p g p p

Menentukan : Menemukan (mengungkapkan dan meyakinkan).

Tindakan : Spesifik dan berkaitan dengan persoalan pelaksanaan

Tepat : Dikaitkan dengan tindakanp g

Pilihan‐pilihan :

• Pemilihan tujuan dan kriteria• Identifikasi seperangkat alternatif yang konsisten dengan preskripsi dengan pemilihanalternatif yang memungkinkan

• Arahan tindakan mengenai tujuan yang telah ditentukan

Page 3: Perencanaan Pembangunan Daerah · yPendekatan antar disiplin (Ekonomi, Sosiologi, Politik, SDA, dsb) ... Memberdayakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan. 3. Menciptakan atau

02/11/2012

3

Lingkup Kegiatan Perencanaan (The Scope of Planning Activities)

Klassifikasi berdasarkan disiplin/profesiSosio economic PlanningNatural Resourceb PlanningArchitectural and Engineering PlanningArchitectural and Engineering Planning

Berdasarkan sektor (Pertanian, Industri dsb)Pendekatan antar disiplin (Ekonomi, Sosiologi, Politik, SDA, dsb)

Tingkatan Spatial dari Kegiatan Perencanaan(The Spatial Level of Planning Activity)International PlanningNational PlanningRegional Planning/Local PlanningTown/Village PlanningIndividual/Family/Enterprice Planning

Page 4: Perencanaan Pembangunan Daerah · yPendekatan antar disiplin (Ekonomi, Sosiologi, Politik, SDA, dsb) ... Memberdayakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan. 3. Menciptakan atau

02/11/2012

4

Sumber: Dadang Solihin 2011

Sumber: Dadang Solihin 2011

Page 5: Perencanaan Pembangunan Daerah · yPendekatan antar disiplin (Ekonomi, Sosiologi, Politik, SDA, dsb) ... Memberdayakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan. 3. Menciptakan atau

02/11/2012

5

RENSTRAKL

RENJAKL

RKA - KL RINCIANAPBN

Pe

Pedoman

Pem

Pusa

Pedoman

RPJMNASIONAL RKP RAPBN APBN

RPJMDAERAH RKPD RAPBD APBD

dijabarkan

edoman

Pedoman dijabarkan

diac

u

Pedoman

Pe

merintah

atP

emD

ae

diacu

diperhatikan

Diserasikan melalui MUSRENBANG

Pedoman

Pedoman

RPJPNASIONAL

Pedoman

KUA PPAS

RPJPDAERAH

10

RENSTRASKPD

RENJASKPD

RKASKPD

PENJABARANAPBD

PedomanPedoman

edoman

merintah rah

PERENCANAAN PENGANGGARAN

Page 6: Perencanaan Pembangunan Daerah · yPendekatan antar disiplin (Ekonomi, Sosiologi, Politik, SDA, dsb) ... Memberdayakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan. 3. Menciptakan atau

02/11/2012

6

1. Mengurangi disparitas atau ketimpangan pembangunan 1. antar daerah 

  b d h 2. antar sub daerah 3. antar warga masyarakat (pemerataan dan keadilan). 

2. Memberdayakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan. 

3. Menciptakan atau menambah lapangan kerja. 4. Meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan 

masyarakat daerah. masyarakat daerah. 5. Mempertahankan atau menjaga kelestarian sumber daya 

alam  agar bermanfaat bagi generasi sekarang dan generasi masa  datang (berkelanjutan).

Page 7: Perencanaan Pembangunan Daerah · yPendekatan antar disiplin (Ekonomi, Sosiologi, Politik, SDA, dsb) ... Memberdayakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan. 3. Menciptakan atau

02/11/2012

7

Sumber: Dadang Solihin 2011

Page 8: Perencanaan Pembangunan Daerah · yPendekatan antar disiplin (Ekonomi, Sosiologi, Politik, SDA, dsb) ... Memberdayakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan. 3. Menciptakan atau

02/11/2012

8

Sumber: Dadang Solihin 2011

Sumber: Dadang Solihin 2011

Page 9: Perencanaan Pembangunan Daerah · yPendekatan antar disiplin (Ekonomi, Sosiologi, Politik, SDA, dsb) ... Memberdayakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan. 3. Menciptakan atau

02/11/2012

9

Sumber: Dadang Solihin 2011

Sumber: Dadang Solihin 2011

Page 10: Perencanaan Pembangunan Daerah · yPendekatan antar disiplin (Ekonomi, Sosiologi, Politik, SDA, dsb) ... Memberdayakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan. 3. Menciptakan atau

02/11/2012

10

Sumber: Dadang Solihin 2011

Sumber: Dadang Solihin 2011

Page 11: Perencanaan Pembangunan Daerah · yPendekatan antar disiplin (Ekonomi, Sosiologi, Politik, SDA, dsb) ... Memberdayakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan. 3. Menciptakan atau

02/11/2012

11

Penyusunan perencanaan  tidak tepat, ki  kmungkin karena:

Informasinya kurang  lengkap,metodologinya belum dikuasai,perencanaannya tidak  realistis sehingga tidakmungkin pernah bisa terlaksana

h  li i   l l  b   hi  pengaruh politis terlalu besar sehingga pertimbangan‐ pertimbangan teknis perencanaan diabaikan.

Perencanaannya mungkin baik, tetapi pelaksanaannya tidak seperti seharusnyap y

kegagalan terjadi karena tidak berkaitnya perencanaan dengan pelaksanaannya 

aparat pelaksana tidak siap atau tidak kompeten, masyarakat tidak punya kesempatan berpartisipasi sehingga tidak mendukungnya.

Page 12: Perencanaan Pembangunan Daerah · yPendekatan antar disiplin (Ekonomi, Sosiologi, Politik, SDA, dsb) ... Memberdayakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan. 3. Menciptakan atau

02/11/2012

12

Perencanaan mengikuti paradigma yang ternyata tidak sesuai  dengan kondisi dan perkembangan serta tidak g p gdapat mengatasi masalah mendasar negara berkembang. 

Misalnya, orientasi semata‐mata pada  pertumbuhan yang  menyebabkan makin melebarnya kesenjangan. Dengan demikian, yang keliru bukan semata‐mata perencanaannya  tetapi keliru bukan semata‐mata perencanaannya, tetapi falsafah atau konsep di  balik perencanaan itu.

Karena perencanaan diartikan sebagai pengaturan total kehidupan manusia sampai yang paling kecil p p y g p gsekalipun.

Perencanaan di sini tidak memberikan kesempatan berkembangnya prakarsa individu dan pengembangan kapasitas  serta potensi masyarakat secara penuh. Sistem ini bertentangan dengan hukum penawaran dan permintaan karena  pemerintah mengatur semuanya.permintaan karena  pemerintah mengatur semuanya.Perencanaan seperti inilah yang disebut sebagai sistem perencanaan terpusat (centrally planned system).

Page 13: Perencanaan Pembangunan Daerah · yPendekatan antar disiplin (Ekonomi, Sosiologi, Politik, SDA, dsb) ... Memberdayakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan. 3. Menciptakan atau

02/11/2012

13

Sistem perencanaan yang  mendorong berkembangnya  mekanisme pasar dan peran g y p pserta masyarakat.Dalam sistem ini perencanaan dilakukan dengan menentukan  sasaran‐sasaran secara garis  besar. Pelaku utamanya adalah masyarakat dan usaha swasta

Prinsip partisipatif: masyarakat yang akan memperoleh manfaat dari perencanaan harus turut serta dalam prosesnya. 

i i  k i b     id k h  b h i  d  Prinsip kesinambungan: perencanaan tidak hanya berhenti pada satu tahap; tetapi harus berlanjut sehingga menjamin adanya kemajuan terus‐menerus dalam kesejahteraan, dan  jangan sampai terjadi kemunduran. Prinsip holistik: masalah dalam perencanaan dan  pelaksanaannya tidak dapat hanya dilihat dari satu sisi (atau sektor) tetapi harus dilihat dari berbagai aspek, dan dalam keutuhan konsep secara keseluruhan  keutuhan konsep secara keseluruhan. Mengandung sistem yang dapat berkembang (a learning and adaptive system). Terbuka dan demokratis (a pluralistic social setting)

Page 14: Perencanaan Pembangunan Daerah · yPendekatan antar disiplin (Ekonomi, Sosiologi, Politik, SDA, dsb) ... Memberdayakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan. 3. Menciptakan atau

02/11/2012

14