Percobaan 3 Fix

12
Dimulai Termometer Gelas Ukur (5 ml) Glass Beker Rak tabung Plastisin (malam) / gabus(stero foam) Penangas air 8 Tabung Reaksi (diameter 2cm) Neraca Analitik Plastik Spatula Cawan Petri Penjepit tabung Gelas ukur (5ml) 1. Sistem 2- Komponen 1.1 Diagram PersiapanAlat

description

Praktikum Kimia Fisika Sistem 2-dan 3-komponen

Transcript of Percobaan 3 Fix

  • `

    Dimulai

    Termometer

    Gelas

    Ukur (5

    ml)

    Glass

    Beker

    Rak

    tabung

    Plastisin

    (malam) /

    gabus(stero

    foam)

    Penangas

    air

    8 Tabung

    Reaksi

    (diameter

    2cm)

    Neraca

    Analitik Plastik Spatula

    Cawan

    Petri

    Penjepit

    tabung

    Gelas ukur

    (5ml)

    1. Sistem 2- Komponen

    1.1 Diagram PersiapanAlat

  • Dimulai

    Fenol E-

    Merck kadar

    99,9%

    0,1 M KCl E-

    Merck kadar

    99,9%

    Padatanfenoldiambild

    engan spatula

    Ditimbang

    menggunakan Neraca

    Analitik

    Ditimbang

    menggunakan Neraca

    Analitik

    Diletakkan ke dalam

    cawan petri

    Setelah mencapai berat yang

    diinginkan, dimasukkan ke

    dalam plastik yang sudah diberi

    label (gram fenol)

    Dengan massa 3,5

    gram

    Padatan KCl 0,1 M

    diambil dengan

    spatula

    Diletakkan ke dalam

    cawan petri

    Plastik ditali dan

    disimpan ditempat

    yang tertutup

    Dengan variasi massa

    rencana (3,5; 3; 2,25;

    1,5; 1; 0,75; 0,55 dan

    1,5 gram)

    Selesai

    1.2 Diagram PersiapanBahan

  • Dimulai

    Memasukkanaquade

    skedalamtabungreak

    sidengangelasukur

    Suhu Air didalam

    penangas harus lebih

    tinggi dari cairan

    dalam tabung

    Kemudian pada

    tabung pertama

    dimasukkan

    termometer

    Sampai rak tabung

    terbenam sejauh

    mungkin

    Setelah suhu sama

    plastisin dibuka padatan

    fenol dimasukkan

    Diletakkan pada rak

    tabung

    Masing-masing

    mulut tabung ditutup

    dengan Plastisin

    Menyalakan

    penangas air dan

    mengatur suhunya

    pada suhu 70C

    Tabung ke 8 diisi

    dengan KCl 0,1 M

    sebanyak 3,5 gram

    Rak tabung

    dimasukkan ke

    dalam penangas air

    Masing-masing tabung

    sebanyak 1,5 ; 2 ; 2,75 ;

    3,5 ; 4 ; 4,25 ;ml aquades

    serta 3,5 0,1 M KCl

    Tabel 1

    Sesuaiperbandinga

    nmasing-

    masingsepertipada

    tabel

    1.3 Diagram PelaksanaanPraktikum

  • Suhu dicatat pada

    saat larutan menjadi

    jernih (1 fasa)

    sebagai T1

    Menunjukkan

    terbentuknya dua

    fasa (T2)

    Begitu seterusnya

    sampai pada tabung

    ke 8

    Kemudian tabung

    diangkat, dibiarkan

    dingin

    Suhu dicatat ketika

    pertama kali terjadi

    kekeruhan pada

    setiap tabung

    Tabel 2

    Selesai

    Diaduk secara

    perlahan dan konstan

    Dianggap sebagai

    satu fasa

    Larutan menjadi

    jernih

  • 1.4 Tabel 1 Perbandingan %berat

    No Tabung 1 2 3 4 5 6 7 8

    %beratfenol 70 60 45 30 20 15 11 30 + 0,1 M KCl

    No. Tabung

    % beratFenol Massa fenolrencana

    (gram)

    Massa aquades (ml)

    Massa fenol (real)

    1 70 3,5 1,5

    2 60 3 2

    3 45 2,25 2,75

    4 30 1,5 3,5

    5 20 1 4

    6 15 0,75 4,25

    7 11 0,55 4,45

    8 30 + 0,1M KCl 1,5 3,5 (0,1 M KCl)

    Tabel 2

    No. Tabung

    Massa (gr) Suhu (C) %massa

    Fenol (real)

    air T1 T2 T3 Fenol Air

    1 1,5

    2 2

    3 2,75

    4 3,5

    5 4

    6 4,25

    7 4,45

    8 3,5 (0,1 M KCl)

  • Buret 50 mL

    2 Beker glass

    100 mL

    Statif dan

    Klem

    Pipet Tetes 2

    buah

    Plastik dan

    Karet

    Gelas Ukur

    10 mL 2

    buah

    6 Labu

    Erlenmeyer

    100 mL

    Corong 1

    buah

    SELESAI

    Termometer Etanol 70 %

    Bratachem

    25 mL

    Toluena 99

    % E-Merck

    45 mL

    Aquadest

    Disiapkan

    MULAI

    2. Sistem 3 Komponen

    2.1 Diagram Persiapan Alat dan Bahan

  • MULAI

    Etanol 70 % Toluena 99 %

    Dicampurkan pada 6 buah Erlenmeyer berbeda

    dengan presentasi etanol 10, 20, 30, 40, 50, dan 60

    %.

    Ditutup dengan plastic.

    SELESAI

    Digunakan untuk proses selanjutnya.

    2.2 Diagram Persiapan Larutan Campuran

  • MULAI

    Diibilas dengan

    aquadest.

    Diisi dengan aquadest sampai

    tanda batas 0.

    Buret 50

    mL

    SELESAI

    Digunakan untuk proses

    selanjutnya.

    2.3 Diagram PersiapanTitrasi

  • MULAI

    Dititrasi dengan aquadest. Tabel

    Pengamatan

    SELESAI

    Campur

    an

    Etanol

    10 %

    Campur

    an

    Etanol

    20 %

    Campur

    an

    Etanol

    30 %

    Campur

    an

    Etanol

    40 %

    Campur

    an

    Etanol

    50 %

    Campur

    an

    Etanol

    60 %

    2.4 Diagram Percobaan

  • Labu

    Campuran

    Aquadest (B)

    Etanol (A) Toluena (C)

    1 10 % : 1 mL 9 mL

    2 20 % : 2 mL 8 mL

    3 30 % : 3 mL 7 mL

    4 40 % : 4 mL 6 mL

    5 50 % : 5 mL 5 mL

    6 60 % : 6 mL 4 mL

    2.5 Tabel Pengamatan

  • Diketahui :

    etanol =

    mL

    g7893.0

    Mretanol =

    molg

    07.46

    OH 2 = mLg

    1

    OHMr 2 = molg

    18

    toluena =

    mLg

    867.0

    Mrtoluena =

    molg

    14.92

    Ditanya: ni =.......?

    Xi = .......?

    Diagram terner = .......?

    Jawab:

    Rumus umum yang digunakan untuk perhitungan, sebagai berikut :

    ni = i

    i

    Mr

    V i . ; Xi % 100x nnn

    n

    CBA

    i

    2.6 Perhitungan

    XB

    XA X

    C

    C

    A B

  • C

    90

    A

    (asam asetat)

    B

    (Air)

    80

    0

    70

    60

    50

    40

    30

    20

    10

    90 80

    0

    70 60 50 40 30 20 10

    90

    80

    0

    70

    60

    50

    40

    30

    20

    10

    XC XA

    XB