PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

16
PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN VFX PADA FILM “ANOTHER DAY WITH ANOTHER ROBOT” Skripsi Penciptaan Ditulis sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Seni (S.Sn.) Nama : Eva Margaretha NIM : 00000019638 Program Studi : Film Fakultas : Seni dan Desain UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA TANGERANG 2020

Transcript of PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

Page 1: PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

VFX PADA FILM “ANOTHER DAY WITH ANOTHER

ROBOT”

Skripsi Penciptaan

Ditulis sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Seni (S.Sn.)

Nama : Eva Margaretha

NIM : 00000019638

Program Studi : Film

Fakultas : Seni dan Desain

UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA

TANGERANG

2020

Page 2: PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

ii

LEMBAR PERNYATAAN TIDAK MELAKUKAN PLAGIAT

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Eva Margaretha

NIM : 00000019638

Program Studi : Film

Fakultas : Seni dan Desain

Universitas Multimedia Nusantara

Judul Skripsi:

PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

VFX PADA FILM “ANOTHER DAY WITH ANOTHER

ROBOT”

dengan ini menyatakan bahwa, laporan dan karya Skripsi ini adalah asli dan belum

pernah diajukan untuk mendapatkan gelar sarjana, baik di Universitas Multimedia

Nusantara maupun di perguruan tinggi lainnya.

Karya tulis ini bukan saduran/ terjemahan, murni gagasan, rumusan dan

pelaksanan penelitian/ implementasi saya sendiri, tanpa bantuan pihak lain, kecuali

arahan pembimbing akademik dan nara sumber.

Demikian surat Pernyataan Orisinalitas ini saya buat dengan sebenarnya,

apabila di kemudian hari terdapat penyimpangan serta ketidakbenaran dalam

Page 3: PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

iii

pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan

gelar Sarjana Seni (S.Sn.) yang telah diperoleh, serta sanksi lainnya sesuai dengan

norma yang berlaku di Universitas Multimedia Nusantara.

Tangerang, 15 November 2020

Eva Margaretha

Page 4: PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

iv

HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI

PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

VFX PADA FILM “ANOTHER DAY WITH ANOTHER

ROBOT”

Oleh

Nama : Eva Margaretha

NIM : 00000019638

Program Studi : Film

Fakultas : Seni dan Desain

Tangerang, 8 Desember 2020

Ketua Program Studi

Kus Sudarsono, S.E., M.Sn.

Penguji

Andrew Willis, B.A.

Ketua Sidang

Dominika Anggraeni Purwaningsih,

S.Sn., M.Anim

Pembimbing

Matheus Prayogo, S.Sn., M.Ds

Stamp
Page 5: PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

v

PRAKATA

Walaupun semua aspek baik, namun tanpa lighting yang baik, VFX tidak akan

terlihat realistis. Itulah salah satu motivasi terbesar penulis untuk akhirnya

melakukan pembahasan mengenai topik CG Lighting pada VFX. Topik ini pun

menjadi menarik karena perancangan lighting mempunyai pengaruh besar dalam

dunia VFX. Perancangan CG Lighting terkesan sederhana, tetapi memiliki

kompleksitas yang cukup tinggi untuk mendapatkan hasil yang realistis. Penulis

juga secara spesifik membahas perancangan CG Lighting pada objek 3D yaitu

tokoh robot, yang adalah Secondary Character pada film Another Day with

Another Robot. Dengan memilih topik ini, penulis belajar lebih mendalam

mengenai perancangan CG Lighting pada VFX. Penulis juga berkolaborasi dengan

kru film sepanjang pembuatan karya ini dari proses praproduksi, pengambilan

gambar, hingga pascaproduksi. Oleh karena itu, atas pemilihan topik ini, penulis

berharap pembaca mendapatkan wawasan dan ilmu, baik secara konseptual maupun

teknikal, serta dapat mengimplementasikannya ke dalam karya.

Penyelesaian skripsi ini tidak terlepas dari pihak-pihak terlibat yang

senantiasa mendukung dan membimbing penulis secara langsung maupun tidak

langsung dalam proses penulisan laporan ini. Oleh karena itu, penulis hendak

menyampaikan terima kasih kepada:

1. Kus Sudarsono, S.E., M.Sn., selaku Ketua Program Studi Film yang

mendukung terlaksananya skripsi ini.

2. Matheus Prayogo, S.Sn., M.Ds. selaku Dosen Pembimbing yang

membantu penulis baik dari karya maupun penulisan.

Page 6: PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

vi

3. Andrew Willis, B.A., M.M. selaku Penguji yang memberikan saran dan

masukan terhadap skripsi penulis mengenai perancangan lighting.

4. Dominika Anggraeni Purwaningsih, S.Sn., M.Anim selaku Ketua

Sidang yang telah memimpin proses berjalannya sidang dari awal

hingga akhir, serta memberikan kesimpulan dan saran mengenai skripsi.

5. Rekan-rekan Sulcata Production selaku Production House.

6. Keluarga.

Tangerang, 2 November 2020

Eva Margaretha

Page 7: PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

vii

ABSTRAKSI

VFX menjadi sebuah tren dalam industri film dunia belasan tahun terakhir.

VFX memberikan keleluasaan filmmaker untuk berimajinasi nyaris tanpa batas. Di

Indonesia sendiri, masih sangat sedikit film pendek yang menggunakan VFX di

dalamnya. Padahal, Indonesia sendiri memiliki sumber daya manusia yang cukup

memadai. Penulis dan tim berinisiatif untuk membuat tugas akhir berupa sebuah

film pendek dengan medium live-action serta VFX yang berjudul “Another Day

with Another Robot”. Untuk mewujudkan hal tersebut, tentunya dibutuhkan

pendalaman konsep dan teknis untuk menciptakan VFX yang berkualitas, salah

satunya adalah CG lighting.

Perancangan CG lighting menjadi krusial dalam proses pembuatan VFX.

Tidak hanya agar terlihat believable, namun memiliki konsep atau makna yang

mendukung jalannya cerita. Perancangan CG lighting pada VFX juga memiliki

metode yang sedikit berbeda dengan perancangan lighting animasi 3D pada

umumnya. Selain itu, penulis juga akan membahas mengenai pengaplikasian, serta

tujuan dari dua teknik lighting berbeda yang penulis gunakan. Dari penelitian ini,

diharapkan pembaca dapat mengetahui dan memahami konsep, metode, serta teknik

perancangan CG lighting untuk kepentingan VFX dengan lebih mendalam.

Kata kunci: VFX, CG Lighting, naturalistic lighting, stylistic lighting

Page 8: PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

viii

ABSTRACT

VFX has become a trend in the world film industry in the last few years.

VFX gives filmmakers flexibility to imagine almost without limits. In Indonesia,

there are very few short films (made using atau that utilize) VFX. Indonesia itself

has sufficient human resources in this area. The author (with her) team took the

initiative to make a final project in the form of a short film with live-action medium

and VFX entitled "Another Day with Another Robot". (in order) To make this

happen, it takes conceptual and technical skills to create a high-quality VFX, one

of which is CG lighting.

The design of CG lighting is crucial in the VFX process. Not only to look

believable but to have a concept or meaning that supports the storyline. The design

of CG lighting on VFX also has a slightly different method from designing 3D

animated lighting in general. The author will also discuss the application, as well

as the goals of the two different lighting techniques that used. From this research,

it is hoped that readers will be able to know and understand the concepts, methods,

and techniques of designing CG lighting for the benefit of VFX in more depth.

Keyword: VFX, CG Lighting, naturalistic lighting, stylistic lighting

Page 9: PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

ix

DAFTAR ISI

LEMBAR PERNYATAAN TIDAK MELAKUKAN PLAGIAT .................... II

HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI ..........................................................IV

PRAKATA .......................................................................................................IV

ABSTRAKSI .................................................................................................. VII

ABSTRACT.................................................................................................... VIII

DAFTAR ISI ....................................................................................................IX

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... XII

DAFTAR TABEL .......................................................................................... XV

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. XVI

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................. 17

1.1. Latar Belakang ................................................................................... 17

1.2. Rumusan Masalah .............................................................................. 19

1.3. Batasan Masalah ................................................................................. 19

1.4. Tujuan Skripsi .................................................................................... 20

1.5. Manfaat Skripsi .................................................................................. 20

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................... 22

2.1. VFX ................................................................................................... 22

2.1.1. Praproduksi ............................................................................. 23

2.1.2. Produksi .................................................................................. 25

Page 10: PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

x

2.1.3. Pascaproduksi ......................................................................... 25

2.2. Lighting .............................................................................................. 26

2.2.1. Sifat cahaya ............................................................................ 26

2.2.2. Sumber cahaya ........................................................................ 28

2.2.3. Bayangan ................................................................................ 31

2.3. Lighting pada film .............................................................................. 33

2.3.1. Tujuan lighting pada film ........................................................ 34

2.3.2. Teknik pengaplikasian lighting ............................................... 37

2.3.3. Naturalistic dan stylistic lighting ............................................. 39

2.4. CG Lighting pada VFX ...................................................................... 46

2.4.1. Real light & software simulation ............................................. 47

2.4.2. Tipe lighting pada software 3D ............................................... 48

2.4.3. Pengaturan/atribut lighting pada software 3D .......................... 53

2.4.4. High Dynamic Range Image (HDRI) ....................................... 59

2.4.5. Image-Based Lighting ............................................................. 61

BAB III METODOLOGI ............................................................................... 67

3.1. Gambaran Umum .................................................................................... 67

3.1.1. Sinopsis .................................................................................. 67

3.1.2. Posisi Penulis .......................................................................... 68

3.1.3. Peralatan ................................................................................. 68

3.2. Tahapan Kerja ......................................................................................... 69

3.3. Konsep .................................................................................................... 74

3.3.1. Lighting pada Shot 7 ............................................................... 74

Page 11: PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

xi

3.3.2. Lighting pada Shot 8 ............................................................... 75

3.4. Acuan ...................................................................................................... 76

3.4.1. Lighting pada shot 7 ................................................................ 77

3.4.2. Lighting pada shot 8 ................................................................ 79

3.5. Proses Perancangan ............................................................................ 83

3.5.1. Observasi ................................................................................ 83

3.5.2. Lighting test ............................................................................ 87

3.5.3. Test screen, recce, dan shooting .............................................. 92

3.5.4. Perancangan lighting pada shot 7 ............................................ 98

3.5.5. Perancangan lighting pada shot 8 .......................................... 103

BAB IV ANALISIS ........................................................................................ 112

4.1. Analisis lighting pada shot 7 ............................................................. 112

4.2. Analisis lighting pada shot 8 ............................................................. 117

BAB V PENUTUP ......................................................................................... 125

5.1. Kesimpulan ...................................................................................... 125

5.2. Saran ................................................................................................ 127

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 129

Page 12: PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Color Temperature ........................................................................ 29

Gambar 2.2. Bentuk cahaya yang dipengaruhi bentuk sumber cahaya ................ 30

Gambar 2.3. Pengarahan lighting pada koper ..................................................... 35

Gambar 2.4. Side light........................................................................................ 36

Gambar 2.5. Stylistic lighting ............................................................................. 37

Gambar 2.6. One-point lighting .......................................................................... 38

Gambar 2.7. Two-point lighting ......................................................................... 38

Gambar 2.8. Three-point lighting ....................................................................... 39

Gambar 2.9. Naturalistic lighting ....................................................................... 40

Gambar 2.10. Madonna des Kanzlers Nicholas Rolin, 1435, lukisan oleh Jan van

Eyck. Menunjukkan naturalistic lighting dengan bayangan siang hari yang

lembut. ....................................................................................................... 41

Gambar 2.11. Stylistic lighting pada film Sin City (2005) .................................. 44

Gambar 2.12. Stylistic lighting pada film The Lego Batman Movie (2017) ......... 44

Gambar 2.13. Stylistic lighting pada film Shutter Island (2010) .......................... 45

Gambar 2.14. Spot light ..................................................................................... 49

Gambar 2.15. Point light .................................................................................... 50

Gambar 2.16. Directional light .......................................................................... 51

Gambar 2.17. Area light ..................................................................................... 52

Gambar 2.18. Ambient shadow ........................................................................... 53

Gambar 2.19. Cast Shadow dan Ambient Shadow ............................................... 57

Gambar 2.20. Shadow Softness .......................................................................... 59

Page 13: PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

xiii

Gambar 2.21. Conventional Images ................................................................... 60

Gambar 2.22. Gabungan dua seri gambar bola menjadi sebuah light probe ........ 62

Gambar 3.1. Skematika Perancangan ................................................................. 73

Gambar 3.2. Pencahayaan natural robot pada pagi hari dari segi arah dan jenis

cahaya ........................................................................................................ 78

Gambar 3.3. Pencahayaan natural robot dari segi arah dan jenis cahaya ............. 79

Gambar 3.4. Pencahayaan pada karakter Eve dalam film Wall-E........................ 80

Gambar 3.5. Stylized lighting pada karakter Blinky dalam film Blinky ............... 81

Gambar 3.6. Stylized lighting pada sirine mobil polisi di siang hari .................... 82

Gambar 3.7. Pencahayaan natural pada sirine mobil di siang hari ....................... 82

Gambar 3.7. Observasi lighting pada LED Sign pada pagi hari ........................... 86

Gambar 3.8. HDRI “kloppenheim” yang menunjukkan suasana outdoor di pagi

hari yang serupa dengan shot 7 dari segi intensitas serta arah cahaya .......... 87

Gambar 3.9. Analisis arah dan jenis cahaya dengan HDRI “kloppenheim” ......... 89

Gambar 3.10. Analisis arah dan jenis cahaya dengan HDRI “kloppenheim” dan

Redshift Area light ..................................................................................... 90

Gambar 3.11. Denah peletakkan dan ukuran lighting Redshift Area Light .......... 90

Gambar 3.12. Recce ........................................................................................... 96

Gambar 3.13. Hasil gambar setelah aktor robot dihilangkan ............................... 98

Gambar 3.14. Representasi Jusuf dengan model 3D & posisi lighting pada shot 7

................................................................................................................... 99

Gambar 3.15. Gambar 360o untuk shot 7 .......................................................... 100

Gambar 3.16. Parameter Redshift Directional Light pada shot 7 ....................... 101

Page 14: PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

xiv

Gambar 3.17. Parameter Redshift Area Light pada shot 7 ................................. 102

Gambar 3.18. Final shot 7 ................................................................................ 103

Gambar 3.19. Gambar 360o untuk shot 8 .......................................................... 104

Gambar 3.20. Posisi lighting pada shot 8 .......................................................... 105

Gambar 3.21. Parameter Redshift Directional Light pada shot 8 ....................... 106

Gambar 3.22. Parameter Redshift Area Light sebagai Key Light pada shot 8..... 107

Gambar 3.23. Parameter Redshift Area Light sebagai Fill Light pada shot 8 ..... 108

Gambar 3.24. Posisi Redshift Omni Light pada bagian mata robot .................... 109

Gambar 3.25. Hasil rendering shot 8 dari Software Autodesk Maya ................. 110

Gambar 3.26. Final shot 8 setelah retouch di Adobe After Effects ..................... 111

Gambar 4.1. Penerapan direct, diffuse, dan ambient light pada shot 7 ............... 113

Gambar 4.2. Perancangan One-point lighting pada shot 7................................. 114

Gambar 4.3. Perbandingan material awal (roughness: 0.396) dengan material

akhir (roughness: 0.254) pada shot 7 ........................................................ 116

Gambar 4.4. Two-point lighting pada shot 8 ..................................................... 118

Gambar 4.5. Perbandingan penggunaan directional light dan directional light

dengan area light sebagai Key light pada shot 8 ....................................... 120

Gambar 4.6. Pencahayaan pada karakter Eve ................................................... 121

Gambar 4.7. Perbandingan sebelum dan sesudah penerapan stylistic lighting ... 123

Page 15: PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1. Photoboard shot 7 ............................................................................. 75

Tabel 3.2. Pengamatan lighting dengan waktu yang berbeda dari segi intensitas,

arah cahaya, serta shadow .......................................................................... 83

Tabel 3.3. Eksplorasi cahaya dengan teknik naturalistic lighting menggunakan

HDRI “kloppenheim” dengan menggunakan dua alternatif jenis lighting yang

berbeda ...................................................................................................... 88

Tabel 3.4. Eksplorasi cahaya dengan teknik naturalistic dan stylistic ................. 90

Tabel 3.5. Eksplorasi lighting & compositing footage test screen outdoor .......... 93

Tabel 3.6. Eksplorasi lighting & compositing footage test screen indoor ............ 94

Tabel 4.1. Perbandingan hasil akhir dengan acuan berdasarkan parameter arah,

jenis, dan teknik pengaplikasian cahaya.................................................... 116

Page 16: PERANCANGAN CG LIGHTING UNTUK KEPENTINGAN

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

KS I: FORMULIR PENGAJUAN SKRIPSI ............................................ XVIII

KS II: FORMULIR PERJANJIAN ............................................................. XIX

KS III: FORMULIR BIMBINGAN .............................................................. XX

KS IV: HASIL TURNITIN .......................................................................... XXI

XIV