Penyakit Radang Panggul CSS 2

3
Penyakit Radang Panggul Latar belakang: Penyakit Radang Panggul (PID) merupakan peradangan yang mengenai uterus, tuba fallopii dan daerah yang berbatasan dengan plvis. aktor r untuk ter!adinya radang panggul ini diantaranya adalah "ubungan intim di usia ya sangat muda, pasangan se# yang berganti$ganti, pemasangan I%D, dan merokok. &eterlambatan diagnosis ataupun pengobatan pada kasus ini dapat menyebabkan ge!a sisa yang lama seperti infertilitas tuba. Patofisiology: Pada PID, traktus genitalia bagian atas pada 'anita terinfek melalui penyebaran mikroorganisme pathogen se ara langsung dari vagina dan ervi# ebenarnya se ara alamiah servi# telah men*mproduksi lendir yang berfungsi untuk men egah penyebaran se ara langsung mikroorganisme dari ba'ah, tetapi bakteri berhasil menembus masuk lendir tersebut dan akhirnya menyebabkan infeksi yang lu rekuensi: +merika erikat: PID mengenai - 'anita usia prioduktiv. "ampir satu !u 'anita mengalami episode PID setiap tahunnya, dan /- dari mereka ini sampai memerlukan ra'at inap. PID !uga meyumbang sekitar ,0 !uta pasien ra'at !alan da 0.///$ 0/.///pasien ra'at inap per tahunnya. 1ortalitas dan 1orbiditas: Diagnosis atau penanganan yang terlambat dapat menyebabkan sekuele reproduksi yang pan!ang seperti infertilitas tuba. etiap pengulangan ter!adinya PID akan meningkatkan peluang ter!adinya infertilitas tuba men!adi dua kali lipa dengan ri'ayat PID memiliki peluang untuk mengalami kehamilan ektopik 3$ / kali lipat dibandingkan 'anita tanpa ri'ayat PID. 4yeri pelvis kronis !uga dapat ter! PID pada 0$30- 'anita. %sia: PID ter!adi lebih sering pada 'anita usia rema!a ( 0$ 5 tahun), tetapi pa dasarnya penyakit ini dapat ter!adi pada setiap 'anita yang masih aktiv berhubun seksual. aktor usia ini !uga dipengaruhi oleh geografi 'ilayah dan etiologi. +namnesis: Pasien biasanya datang dengan berbagai ma am keluhan, mulai dari nyeri peru bagian ba'ah sampai nyeri ketika buang air ke il. Dari penelitian yang melibatka berbagai populasi didapatkan adanya hubungan langsung antara ke!adian infeksi me seksual dengan PID. .4yeri merupakan keluhan yang paling umum (5/-) dari penyakit ini, nyeri bersifat tumpul, rasa tidak nyaman dan terus$menerus, biasanya dimulai beberapa hari setelah onset periode menstruasi yang terakhir dan enderu bertambah berat karena pergerakan, olah raga ataupun hubungan seksual. 4yeri karena PID ini biasanya berlangsung kurang dari 3 hari, dan !ika berlangsung lebih dari 6 minggu biasanya bukan PID.

description

radang panggul

Transcript of Penyakit Radang Panggul CSS 2

Penyakit Radang Panggul

Penyakit Radang Panggul

Latar belakang: Penyakit Radang Panggul (PID) merupakan peradangan yang mengenai uterus, tuba fallopii dan daerah yang berbatasan dengan plvis. Faktor resiko untuk terjadinya radang panggul ini diantaranya adalah Hubungan intim di usia yang sangat muda, pasangan sex yang berganti-ganti, pemasangan IUD, dan merokok. Keterlambatan diagnosis ataupun pengobatan pada kasus ini dapat menyebabkan gejala sisa yang lama seperti infertilitas tuba.

Patofisiology: Pada PID, traktus genitalia bagian atas pada wanita terinfeksi melalui penyebaran mikroorganisme pathogen secara langsung dari vagina dan cervix. Sebenarnya secara alamiah servix telah men\mproduksi lendir yang berfungsi untuk mencegah penyebaran secara langsung mikroorganisme dari bawah, tetapi bakteri berhasil menembus masuk lendir tersebut dan akhirnya menyebabkan infeksi yang luas.

Frekuensi:

Amerika Serikat: PID mengenai 11% wanita usia prioduktiv. Hampir satu juta wanita mengalami episode PID setiap tahunnya, dan 20% dari mereka ini sampai memerlukan rawat inap. PID juga meyumbang sekitar 2,5 juta pasien rawat jalan dan 125.000- 150.000pasien rawat inap per tahunnya.

Mortalitas dan Morbiditas:

Diagnosis atau penanganan yang terlambat dapat menyebabkan sekuele reproduksi yang panjang seperti infertilitas tuba. Setiap pengulangan terjadinya episode PID akan meningkatkan peluang terjadinya infertilitas tuba menjadi dua kali lipat. Wanita dengan riwayat PID memiliki peluang untuk mengalami kehamilan ektopik 7-10 kali lipat dibandingkan wanita tanpa riwayat PID. Nyeri pelvis kronis juga dapat terjadi pasca PID pada 25-75% wanita.

Usia:

PID terjadi lebih sering pada wanita usia remaja (15-19 tahun), tetapi pada dasarnya penyakit ini dapat terjadi pada setiap wanita yang masih aktiv berhubungan seksual. Faktor usia ini juga dipengaruhi oleh geografi wilayah dan etiologi.

Anamnesis:

Pasien biasanya datang dengan berbagai macam keluhan, mulai dari nyeri perut bagian bawah sampai nyeri ketika buang air kecil. Dari penelitian yang melibatkan berbagai populasi didapatkan adanya hubungan langsung antara kejadian infeksi menular seksual dengan PID.

1. Nyeri merupakan keluhan yang paling umum (90%) dari penyakit ini, nyeri bersifat tumpul, rasa tidak nyaman dan terus-menerus, biasanya dimulai beberapa hari setelah onset periode menstruasi yang terakhir dan cenderung bertambah berat karena pergerakan, olah raga ataupun hubungan seksual. Nyeri karena PID ini biasanya berlangsung kurang dari 7 hari, dan jika berlangsung lebih dari 3 minggu biasanya bukan PID.

2. Keputihan, keluhan ini mencapai 75% dari seluruh kasus PID

3. Perdarahan melalui vagina mencapai sekitar 40% dari kasus PID

4. Suhu badan yang tinggi (>38C) mencapai 30% kasus, mual, muntah merupakan tanda lambat dari PID

Pemeriksaan Fisik:

Sensitivitas dari pemeriksdaan fisik pada PID hanya sekitar 60%. Pusat pengendalian dan pencegahan penyakit (CDC) di amerika merekomendasikan kriteria minimal untuk PID pada wanita muda dengan seksual aktiv adalah: nyeri uterus dan adneksanya, atau diapatkan nyeri goyang serviks. Kriteria tambahn yang digunakan untuk menambah spesifitas diagnosis PID:

1. Suhu bada yang lebih dari 38,3 C

2. Cairan mukopurulen dari vagina ataupun cerviks yang abnormal

3. adanya leukosit dalam sekresi vagina

4. Laju endap darah yang meningkat

5. C-reaktiv protein yang meningkat

6. Adanya temuan infeksi serviks oleh N. Gonorhoeae atau C. Trachomatis

Etiology:

Pasien yang termasuk dalam resiko tinggi PID adalah wanita usia muda (