Pengertian Kontrasepsi

10
III-1 BAB III ANALISIS 3.1 Data Understanding Phase Pada penelitian ini, data kasus yang digunakan adalah data pasien liver. Data ini dikumpulkan dari timur laut bagian Andhra Pradesh, India. Data pasien liver terdiri dari 416 (empat ratus enam belas) pasien pengidap penyakit liver dan 167 (seratus enam puluh tujuh) pasien yang nonliver. Variabel yang terdapat pada data pasien liver tersebut adalah sebagai berikut : 1) Age (Usia) 2) Gender (Jenis Kelamin) 3) Total Bilirubin (Bilirubin Total) 4) Direct Bilirubin (Bilirubin Langsung) 5) Alkaline Phosphatase (ALP) 6) Serum Glutamic Pyruvic Transaminase (SGPT) / Alanin Aminotransferase (ALT) 7) Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase (SGOT) / Aspartate Aminotransferase (AST) 8) Total Protein (Protein Total) 9) Albumin 10) Albumin- Globulin Ratio (A/G Rasio) 11) Liver Patient (Yes/No) Data pasien liver yang diambil dari UCI Machine Learning Repository berupa format comma separated values (CSV) seperti yang digambarkan pada Gambar 3.1 berikut.

description

Kontrasepsi berasal dari kata kontra yang berarti mencegah atau melawan, sedangkan konsepsi adalah pertemuan antara sel telur yang matang dan sel sperma yang mengakibatkan kehamilan. Maksud dari kontrasepsi adalah menghindari/mencegah terjadinya kehamilan sebagai akibat pertemuan antara sel telur yang matang dengan sel sperma.

Transcript of Pengertian Kontrasepsi

  • III-1

    BAB III

    ANALISIS

    3.1 Data Understanding Phase

    Pada penelitian ini, data kasus yang digunakan adalah data pasien liver.

    Data ini dikumpulkan dari timur laut bagian Andhra Pradesh, India. Data pasien

    liver terdiri dari 416 (empat ratus enam belas) pasien pengidap penyakit liver dan

    167 (seratus enam puluh tujuh) pasien yang nonliver. Variabel yang terdapat pada

    data pasien liver tersebut adalah sebagai berikut :

    1) Age (Usia)

    2) Gender (Jenis Kelamin)

    3) Total Bilirubin (Bilirubin Total)

    4) Direct Bilirubin (Bilirubin Langsung)

    5) Alkaline Phosphatase (ALP)

    6) Serum Glutamic Pyruvic Transaminase (SGPT) / Alanin Aminotransferase

    (ALT)

    7) Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase (SGOT) / Aspartate

    Aminotransferase (AST)

    8) Total Protein (Protein Total)

    9) Albumin

    10) Albumin- Globulin Ratio (A/G Rasio)

    11) Liver Patient (Yes/No)

    Data pasien liver yang diambil dari UCI Machine Learning Repository

    berupa format comma separated values (CSV) seperti yang digambarkan pada

    Gambar 3.1 berikut.

  • III-2

    Gambar 3.1 Data Pasien Liver dalam Format CSV

    Data yang didapat tidak disertai keterangan yang menjelaskan maksud

    secara rinci mengenai maksud dari data, sehingga peneliti harus menganalisis

    dengan langkah awal melakukan pencarian informasi mengenai liver. Setelah

    melakukan pencarian tersebut, maka didapat beberapa informasi dan keterangan

    yang dapat membuat peneliti lebih memahami mengenai data pasien liver

    tersebut.

    Variabel-variabel tersebut merupakan komponen yang mempengaruhi

    seseorang memiliki indikasi menderita penyakit liver. Beberapa atribut merupakan

    istilah-istilah dalam kedokteran atau kesehatan yang terkait dengan penyakit liver.

    Untuk keterangan lebih lanjut, pada Tabel 3.1 dijelaskan definisi dari istilah-

    istilah tersebut dari setiap komponen.

    Tabel 3.1 Definisi Istilah

    No Istilah Definisi

    1 Total Bilirubin

    (Bilirubin Total)

    Bilirubin adalah produk utama dari

    penguraian sel darah merah yang tua.

  • III-3

    No Istilah Definisi

    2 Direct Bilirubin

    (Bilirubin Langsung)

    Bilirubin disaring dari darah oleh hati dan

    dikeluarkan pada cairan empedu.

    Sebagaimana hati menjadi semakin rusak,

    bilirubin total akan meningkat. Sebagian

    dari bilirubin total termetabolisme, dan

    bagian ini disebut sebagai bilirubin

    langsung. Bila bagian ini meningkat,

    penyebab biasanya di luar hati. Bilirubin

    langsung larut dalam air.

    3 Alkaline Phosphatase

    (ALP)

    enzim yang dibuat oleh hati, tulang, dan

    plasenta dan biasanya hadir dalam

    konsentrasi tinggi pada darah tumbuh dan

    empedu dan dalam konsentrasi rendah pada

    darah. ALP dilepaskan ke dalam darah

    dalam jumlah yang meningkat selama

    kerusakan sel-sel hati dan selama aktivitas

    normal seperti pertumbuhan tulang dan

    kehamilan

    4 Serum Glutamic Pyruvic

    Transaminase (SGPT) /

    Alanin Aminotransferase

    (ALT)

    Enzim yang diproduksi di hati ketika

    membran sel-sel hati rusak. Biasanya hadir

    di sel-sel hati dan jantung. SGPT dilepaskan

    ke dalam darah ketika hati atau jantung

    rusak. Tingkat ALT diukur untuk membantu

    menilai tingkat kerusakan hati dan

    menentukan seberapa baik pengobatan

    bekerja.

    5 Serum Glutamic

    Oxaloacetic Transaminase

    (SGOT) / Aspartate

    Enzim yang diproduksi di dalam hati.

    Ketika sel-sel hati yang rusak, AST

    dilepaskan . Peningkatan kadar AST dapat

  • III-4

    No Istilah Definisi

    Aminotransferase (AST) mengindikasikan penyakit hati, tetapi juga

    terlihat pada orang dengan kerusakan otot.

    6 Total Protein

    (Protein Total)

    Protein total terdiri atas albumin (60%) dan

    globulin (40%). Penurunan angka protein

    total dapat menggambarkan kerusakan hati,

    kerusakan ginjal atau kerusakan dimana

    protein tidak dicerna sepenuhnya

    7 Albumin Protein darah yang diproduksi oleh hati dan

    berperan dalam mempertahankan volume

    darah normal. Tingkat albumin yang rendah

    dikaitkan dengan sirosis hati.

    8 Albumin-Globulin Ratio

    (A/G Rasio)

    Perbandingan albumin dengan globulin

    yang merupakan konstituen utama protein

    yang ditemukan dalam darah. Rasio yang

    abnormal terlihat ketika kadar albumin atau

    globulin meningkat atau menurun. Rasio

    abnormal terlihat pada berbagai gangguan,

    termasuk penyakit ginjal dan hati.

    Batas normal setiap komponen-komponen yang terkait liver tersebut

    ditentukan oleh nilai laboratorium normal. Setiap laboratorium dalam menentukan

    nilai normal tergantung pada alat yang dipakai dan cara pemakaiannya. Saat

    peneliti mengambil data pasien liver tersebut tidak ada keterangan mengenai nilai

    laboratorium normal yang dipakai sebagai acuan untuk data tersebut, maka itu

    peneliti menentukan untuk mengambil salah satu nilai laboratorium normal yang

    diambil dari Paramount Health Service, yaitu sebuah organisasi pelayanan

    kesehatan di India yang menyediakan pelayanan inovatif terhadap kebutuhan

    kesehatan. Pada Tabel 3.2 menjelaskan nilai laboratorium normal pada nilai tes

    laboratorium Paramount Health Service :

  • III-5

    Tabel 3.2 Nilai Laboratorium Normal Paramount Health Service

    No Komponen Nilai

    Normal Satuan

    1 Total Bilirubin (Bilirubin Total) 0.2 1.0 mg/dL

    (milligram per deciliter)

    2 Direct Bilirubin

    (Bilirubin Langsung

    0.1 1.0 mg/dL

    (milligram per deciliter)

    3 Alkaline Phosphatase (ALP) 20 70 u/L

    (unit per liters)

    4 Serum Glutamic Pyruvic

    Transaminase (SGPT) / Alanin

    Aminotransferase (ALT)

    10 40 u/L

    (unit per liters)

    5 Serum Glutamic Oxaloacetic

    Transaminase (SGOT) / Aspartate

    Aminotransferase (AST)

    0 41 u/L

    (unit per liters)

    6 Total Protein (Protein Total) 6 8 g/dL

    (gram per deciliter)

    7 Albumin 3.8 5.0 g/dL

    (gram per deciliter)

    8 Albumin- Globulin Ratio

    (A/G Rasio)

    >1 g/dL

    (gram per deciliter)

    3.2 Data Preparation Phase

    Pada fase pengolahan data ditentukan kasus dan variabel yang akan

    dianalisis. Dari data pasien liver ini, kolom yang diambil sebagai variabel

    keputusannya adalah kolom Liver Patient, sedangkan kolom yang diambil sebagai

    variabel penentu dalam pembentukan pohon keputusan adalah kolom :

    1) Age (Usia)

    2) Gender (Jenis Kelamin)

    3) Total Bilirubin (Bilirubin Total)

    4) Direct Bilirubin (Bilirubin Langsung)

  • III-6

    5) Alkaline Phosphatase (ALP)

    6) Serum Glutamic Pyruvic Transaminase (SGPT) / Alanin Aminotransferase

    (ALT)

    7) Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase (SGOT) / Aspartate

    Aminotransferase (AST)

    8) Total Protein (Protein Total)

    9) Albumin

    Tidak semua variabel dipilih dalam pembentukan pohon keputusan.

    Variabel Albumin/Globulin Ratio tidak dilibatkan karena sudah terwakili oleh

    Albumin. Berdasarkan variabel yang sudah dipilih, maka format data menjadi

    seperti pada Gambar 3.2.

    Gambar 3.2 Format Baru Data Pasien Liver

    Setelah ditemukan format data pasien liver yang baru, peneliti melakukan

    praproses dengan 2 (dua) cara sebagai berikut :

  • III-7

    3.2.1 Praproses Menggunakan Rumus GINI

    Rumus GINI digunakan untuk menentukan klasifikasi atribut yang bernilai

    kontinyu. Tahap-tahap praproses menggunakan rumus GINI adalah sebagai

    berikut :

    1) Mengurutkan nilai-nilai pada atribut

    2) Menghitung rata-rata dari setiap nilai yang bersebelahan setelah diurutkan

    3) Menghitung GINI untuk semua nilai rata-rata

    4) Nilai GINI paling kecil menjadi split untuk atribut tersebut

    3.2.2 Praproses Pengklasifikasian Berdasarkan Referensi Kesehatan

    Peneliti menggunakan referensi kesehatan dari World Health Organization

    (WHO) untuk pengelompokkan usia dan nilai laboratorium normal Paramount

    Health Service (PHS) untuk mengklasifikasi atribut yang lain pada data pasien

    liver. Berikut adalah pengelompokkan atribut-atribut yang perlu diklasifikasikan

    sebelum proses data :

    1) Mengelompokkan age

    Pengelompokkan age dilakukan dengan memasukkan usia pasien dalam

    range seperti pada Tabel 3.3. Klasifikasi age berdasarkan pembagian umur

    menurut WHO (World Health Organization).

    Tabel 3.3 Klasifikasi Age

    Klasifikasi Age (Tahun)

    Batas Bawah Batas Atas

    Child =50

    2) Mengelompokkan nilai total bilirubin

    Pengelompokkan total bilirubin dilakukan dengan memasukkan nilai

    bilirubin total dalam range seperti pada Tabel 3.4.

  • III-8

    Tabel 3.4 Klasifikasi Total Bilirubin

    Klasifikasi Total Bilirubin (mg/dL)

    Batas Bawah Batas Atas

    1 9.0

    3) Mengelompokkan nilai direct bilirubin

    Pengelompokkan direct bilirubin dilakukan dengan memasukkan nilai

    bilirubin langsung dalam range seperti pada Tabel 3.5.

    Tabel 3.5 Klasifikasi Direct Bilirubin

    Klasifikasi Direct Bilirubin(mg/dL)

    Batas Bawah Batas Atas

    1 5.0

    4) Mengelompokkan nilai alkaline phosphatase/ALP

    Pengelompokkan ALP dilakukan dengan memasukkan nilai ALP dalam

    range seperti pada Tabel 3.6.

    Tabel 3.6 Klasifikasi Alkaline Phosphatase/ ALP

    Klasifikasi Alkaline Phosphatase (u/L)

    Batas Bawah Batas Atas

    1 420

  • III-9

    5) Mengelompokkan nilai SGPT/ALT

    Pengelompokkan SGPT/ALT dilakukan dengan memasukkan nilai SGPT/

    ALT dalam range seperti pada Tabel 3.7.

    Tabel 3.7 Klasifikasi SGPT/ ALT

    Klasifikasi SGPT/ALT (u/L)

    Batas Bawah Batas Atas

    1 200

    6) Mengelompokkan nilai SGOT/AST

    Pengelompokkan SGOT/AST dilakukan dengan memasukkan nilai

    SGOT/ AST dalam range seperti pada Tabel 3.8.

    Tabel 3.8 Klasifikasi SGOT/AST

    Klasifikasi SGOT/AST (u/L)

    Batas Bawah Batas Atas

    1 164

    7) Mengelompokkan nilai total protein

    Pengelompokkan total protein dilakukan dengan memasukkan nilai

    protein total dalam range seperti pada Tabel 3.9.

  • III-10

    Tabel 3.9 Klasifikasi Total Protein

    Klasifikasi Total Protein (g/dL)

    Batas Bawah Batas Atas

    1 >= 6.0

    2 5.0 5.9

    3 < 5.0

    8) Mengelompokkan nilai albumin

    Pengelompokkan albumin dilakukan dengan memasukkan nilai albumin

    dalam range seperti pada Tabel 3.10.

    Tabel 3.10 Klasifikasi Albumin

    Klasifikasi Albumin (g/dL)

    Batas Bawah Batas Atas

    1 3.8 6.0

    2 3.0 3.7

    3 2.0 2.9

    4 0.0 1.9

    9) Menerjemahkan nilai liver patient

    Penerjemahan liver patient dilakukan dengan mengganti nilai liver patient

    dengan nilai seperti pada Tabel 3.11.

    Tabel 3.11 Penerjemahan Liver Patient

    Liver Patient Nilai Baru

    1 Yes

    2 No

    BAB IIIANALISIS