Pengantar Ilmu Ekonomi 2

download Pengantar Ilmu Ekonomi 2

of 33

Transcript of Pengantar Ilmu Ekonomi 2

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    1/33

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    2/33

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    3/33

    DAFTAR lSI

    I. PEREKONOMIAN TERTUTUP 1

    II. PEREKONOMIAN DENGAN UNSUR PEMERINT AH DAN LUARNEGERI.............................................................................................................. 8

    III. PENDAPATAN NASIONAL DI INDONESIA 13

    IV. KURVA IS-LM DAN PERMINTAAN AGREGATE 16

    V. KEBIJAKSANAAN MONETER DAN FISKAL 20

    VI. FUNGSI PRODUKSI, PASAR TENAGA KERJA DAN AGREGATESUPLAI 22

    VII. DAMPAK BEBERAPA KEBIJAKSANAAN EKONOMI PADAPERMINTAAN DAN PENAWARAN SERTA TEORI INFLASI................ 25

    VIII. UANGA DALAM PEREKONOMIAN 28

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    4/33

    PEREKONOMIAN TERTUTUPEkonomi makro adalah cabang ilmu ekonomi yang mempelajari ekonomi secarakeseluruhan (agregate). Di dalam memahami ekonomi makro, ilmu ekonomi pertama-tama menyediakan model sederhana yang mencoba menggambarkan hubungan antaraunit-unit ekonomi yang masih sederhana pula dana belum menggambarkan kehidupanperekonomian yang sebenamya terjadi di dalam masyarakat. Unit-unit ekonomi yangterlibat di dalam model ekonomi yang sederhana adalah kelompok rumah tangga danperusahaan.Ada dua macam model sederhana yang pertama-tama akan dibahas dalam diktat ini.Pertama, model di mana belum terdapatnya lembaga keuangan sehingga tidak ada kegiatanmenabung (saving) dan investasi. Model yang kedua, sebuah model dimana di dalamnyasudah terdapat lembaga keuangan sehingga terjadi kegiatan menabung dan investasi.Dengan mempergunakan flow-chart, model sederhana yang pertama dapat digam-barkan sebagai berikut :

    I

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    5/33

    CHART 1- 1

    r - - - - - - - - - - ? I L K_e_l_O_m_p_O_k_R_u_m_ah__T_a_ng_g_a_~r-----------'

    Pembayaran untukfaktor produksi

    Pembelanjaanrumah tangga

    Kelompok Perusahaan I < ' < ~ - - - - - - - - - - - - 'Sedangkan model sedcrhana yang kcdua adalah scbagai berikut :

    CHART 1- 2

    Kumpulan rumah tangga

    S = Saving

    KonsumsiFaktor pcndapatan

    Kumpulan perusahaan Pendapatan Nasional

    (Y)

    (ii) Pendekatan "Saving -Investment"

    7

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    11/33

    PEREKONOMIAN DENGANUNSUR PEMERINTAH DANLUAR NEGERI

    Pada bab I kita lihat bahwa unit-unit ekonomi yang ada belum memasukkan unsurpemerintah maupun luar negeri.

    Di dalam bab ini dicoba digambarkan baik secara flow-chart maupun grafis bentukperekonomian dim ana unsur pemerintah dan luar negeri telah terlibat di dalamnya danakan kita lihat bagaimana pengaruh kedua unsur tersebut terhadap pendapatan nasional.

    CHART II - 1Flow-Chart Perekonomiandengan unsur Pemerintah

    FakPend,Ielompok rumah tangga l/~S C T G. . . ./ '''-tor I Lembaga Keuangan I I Pemerintah Iapatan

    I "I V T GI Kelompok Perusahaan 1

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    12/33

    Dari flow-chart II-I di atas terlihat bahwa selain terdapat kegiatan menabung (S),Investasi (I) maupuan konsumsi (C) dalam perekonomian dengan unsur pemerintah terdapatkegiatan perpajakan (T = Tax) maupun pembelanjaan yang dilakukan oleh Pemerintah(G=Government Expenditure).

    Kelompok rumah tangga dan perusahaan masing-masing wakil untuk membayarpajak kepada pemerintah. Di dalam rangka menjalankan roda pemerintahannya peme-rintah juga membutuhkan tenaga kerja yang berasal dari rumah tangga sedangkan kebu-tuhan akan alat -alat kantor dan produk lainnya akan dibeli dari perusahaan, untuk inipemerintah mengadakan kegiatan pembelanjaan (G).

    CHART 11-2Row chart perekonomian

    dengan unsur Pemerintah dan Luar Negeri

    1 rx l Kelompok Rumah Tangga G iI T llI Luar Negeri I Lem baga Keuangan I Pemerintah

    M t x L I s T 1 T J G iKelompok Perusahaan ~Perekonomian dengan unsur pemerintah dan luar negeri selain memasukkan ke-

    giatan perpajakan (T) dan pembelanjaan pemerintah (G) juga masuk kegiatan ekonomidengan fihak luar nageri.

    Kegiatan-kegiatan ekonomi yang dilakukan adalah kegiatan Ekspor (X) dan Impor(M) baik yang dilakukan rumah tangga maupun perusahaan.

    Untuk melihat dampak kenaikan pemerintah ekspor dan impor dapat kita gunakangrafik-grafik di bawah ini :

    9

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    13/33

    Gambar II - 1

    C,I, G

    Kita lihat dari grafik di atas bahwa pembelanjaan pemerintah (G) akan menaikkanpendapatan nasional (Yaitu dengan berpindahnya titik Y ke titik Y).

    10

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    14/33

    Gambar II - 2

    S, I, X

    c+ IC, I, X

    Yo II--~IIIIr-------.-----~r_--------------------------I+X

    Pendapatan Nasional

    s} X

    Pendapatan Nasional

    Gambar di alas menggambarkan bagaimana pengaruh kenaikan ekspor (X) terhadappendapatan nasional (Y). Terlihat bahwa ekspor akan menaikan pendapatan nasional.

    11

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    15/33

    Gambar II - 3

    S,I,M

    C+I-MC,I,M

    1 Y1I(11111

    S+M

    S

    Berbeda dengan pengaruh pembelanjaan pemerintah dan pengaruh ekspor makapengaruh kenaikan impor (M) pada pendapatan nasional bukannya menambah tetapisebaliknya yaitu mengurangi.

    12

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    16/33

    PENDAPATAN NASIONALDI INDONESIA

    Perhitungan pendapatan nasional secara teori dapat dihitung dengan tiga pendekatanyaitu : pendekatan produksi (production approach), pendekatan pengeluaran (Expendi-ture approach) dan pendekatan pendapatan (income approach).

    Dengan pendekatan produksi pendapatan nasional dihitung dengan cara menjum-lahkan nilai barang dan jasa akhir dari semua sektor ekonomi dalam periode tertentu.Pendapatan nasional yang dihitung melalui pendekatan pengeluaran merupakan penjum-lahan dari pengeluaran untuk konsumsi rumah tangga dan pemerintah, investasi kotordan ekspor neto (ekspor dikurangi impor). Pendekatan yang ketiga yaitu pendekatanpendapatan dilakukan dengan menjumlahkan pendapatan yang diterima oleh selurnh lapisanmasyarakat yang berperan serta dalam proses produksi selama periode tertentu.

    Sampai saat ini perhitungan pendapatan nasional di Indonesia barn dilakukan de-ngan pendekatan produksi dan pengeluaran. Dengan pendekatan produksi selurnh pereko-nomian dibagi ke dalam 11 sektor atau 11 lapangan usaha (Lihat tabel III -1).

    Nilai output masing-masing sektor dihitung melalui perkalian volume produksi denganharga pada tingkat produsen.

    Salah satu masalah yang penting dalam cara menghitung pendapatan nasional den-

    13

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    17/33

    gan pendekatan produksi ialah menghindari perhitungan ganda (multiple counting). Dalamnilai output suatu barang, di dalamnya termasuk nilai intermediate input yaitu biayabahan baku, bahan penolong dan biaya lainnya yang sudah dihitung sebagai output padasektor lainnya. Oleh karena itu dalam pendekatan produksi sebenarnya yang dihitungadalah nilai tam bah (value added) suatu barang, yaitu nilai output dikurangi intermediateoutput.

    Tabel III-IPendapatan Nasional Indonesia

    dihitung dengan pendekatan produksi(dalam milyar rupiah dan prosentase)

    Nama sektor 1983 1984 19851. Pertanian, 17.696,2 20.617,3 22.649.6

    peternakan,dan perikanan (24,01) (23,55) (23,58)

    2. Pertambangan 13.967,9 15.985,8 15.609,0dan pengalian (18,95) (18,26) (26,25)

    3. Industri 8.211,3 1l.329,8 12.983,2pengolahan 01,14) (12,94) (13,51)

    4. Listrik,gas 524,3 655,2 781,3dan air minum (0,7) (0,7) (0,8)

    5. Bangunan 4.597,2 4.822,8 5.106,7(6,24) (5,51) (5,32)

    6. Perdagangan 12.009,2 13.973,5 14.814,6(16,30) (15,96) (15,42)

    7. Pengangkutan 3.978,0 4.960,1 6.278,1dan komunikasi (5,40) (5,67) (6,53)

    8. Bank dan Lembaga 2.309,2 2.691,8 2.802,4Keuangan lainnya. (2,77) (3,08) (2,92)

    9. Sewa rumah 1.961,8 2.275,9 2.493,0(2,66) (2,60) (2,60)10. Pemerintah 5.711,5 6.505,5 2.493,0

    dan pertahanan (7,74) (7,43) (8,48)11. Jasa-jasa 3.000,8 3,717,9 4.395,5

    (4,07) (4,25) (4,58)Pendapatan Nasional 73.967,6 87.535,5 96.066,4(produk Domestik Bruto) (100) (100) (100)Sumber : Statistik Indonesia 1986-Biro Pusat Statistik

    14

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    18/33

    Pendekatan pengeluaran dalam rangka mcnghitung pcndapatan nasional di Indonesiaada1ah dengan menghitung pengcluaran yang dilakukan oleh lapisan masyarakat, yangklasifikasinya dibagi seperti dalam Tabcl III-2 di bawah ini.

    Tabe1 III - 2Pendapatan Nasional Indonesia

    dihitung dengan pendekatan pengeluaran(dalam milyar rupiah dan prosentase)

    Jenis pengeluaran 1983 1984 19851. Konsumsi 44.739,3 51.100,8 54.600,3

    Rumah tangga (C) (60,71) (54,38) (56,84)2. Konsumsi 8.077,3 9.022,2 1l.423,7

    Pemerintah (G) (10,96) ( 10,53) (11,89)3. Pembentukan 18.973,3 19.805,9 19.613,5

    Modal (I) (25,74) (22,63) (20,42)4. Ekspor (X) 20.447,7 23.551,8 2l.764,7

    (27,74) (26,91) (22,65)5. Impor (M) 2l.235,1 20.289,9 20.186,9

    (28,81) (23,18) (21,01)6. Perubahan Stock 2.694,6 4.144,7 8.851,1

    (3,66) (4,73) (9,21)Pendapatan Nasionala 73.697,6 87.535,5 96.066,4(Produk Domestik Bruto) (100) (100) (100)

    Dari Tabel II1 terlihat bahwa selama tiga tahun tersebut sektor pertanian, peter-nakan dan perikanan selalu mempunyai peranan yang paling besar dalam pendapatannasional Indonesia jika dihitung dari pendapatan produksi. Sementara itu, sektor pertam-bangan dan penggalian masing-masing mempunyai sumbangan kedua dan ketiga.

    Jika dilihar dari sisi pengeluaran maka selama tiga tahun (1983 si d 1985) kegiatankonsumsi rumah tangga mempunyai prosentase yang terbesar, menyusul kegiatan inves-tasi dan kemudian pembc1anjaan pemerintah.

    Kedua tabel tersebut dapat merupakan gambaran dari struktur perekonomian Indo-nesia yang ada selama tiga tahun tersebut.

    15

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    19/33

    KURVA IS-LM DANPERMINTAAN AGREGATE

    Dalam rangka memahami dampak dari kebijaksanaan ekonomi baik itu kebijak-sanaan moneter ataupun fiskal, kita perlu memahami mekanisme bekerjanya dua buahkurva yaitu : kurva IS dan kura LM.

    Kurva IS merupakan kurva yang menggambarkan pendapatan nasional dalam pereko-nomian tertutup. Di samping itu pendapatan nasional yang digunakan ialah pendapatannasional dalam bentuk nyata, yaitu bentuk nominal dibagi dengan tingkat harga ataupendapatan nasional t ersebut diukur dengan GOP maka dinamakan sebagai GOP deflator.

    Pendapatan nasional dalam bentuk nyata untuk perekonomian tertutup dapatdinyatakan dengan :

    y=c+i+g (1)dimana :

    c = konsumsi rumah tangga dalam bentuk nyatai = investasi dalam bentuk nyatag = pembelanjaaan pemerintah dalam bentuk nyata

    16

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    20/33

    Dalam persamaan (1) di atas i merupakan fungsi dari tingkat bunga (r) yang hubu-ngannya berbanding terbalik dengan investasi, yaitu jika r turun maka i akan naik.Sementara itu, c merupakan fungsi dari pendapatan nasional setelah dikurangi pajak didalam ilmu ekonomi variabel ini dikenal dengan disposable income. Variable yang ter-akhir yaitu g. variabel yang besamya ditentukan oleh pemerintah.

    Oleh karena ada hubungan yang berbanding terbalik antara r dan i maka kurva ISdapat digambarkan sebagai berikut :

    r IS

    o y

    Kurva lainnya yang merupakan pasangan kurva IS adalah LM. Kurva LM menggam-barkan fungsi dari bagaimana bekerjanya pasar uang. Secara matematika kurva ini adalahsebagai berikut :

    M/P = 1 (r) + k (y)dimana :

    M/P : jumlah uang dalam bentuk nyatar : tingkat bungay : pendapatan nasional nyata

    Tingkat bunga di sini mempunyai hubungan timbal balik dengan jumlah uang,misalnya di Amerika Serikat digunakan tingkat bunga obligasi pemerintah (tresury bill).sedangkan di Indonesia misalnya adalah tingkat bunga sertifikat Bank Indonesia (SBI).Sementara itu, y yaitu pendapatan nasional mempunyai hubungan yang positip denganjumlah uang, yaitu karena adanya motif penggunaan uang untuk keperluan transaksi.

    17

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    21/33

    Secara gratis hubungan antara tingkat bunga (r) dengan pendapatan nasional nyata,serta jumlah uang adalah sebagai berikut :

    r LM

    o y

    KESEIMBANGAN DI PASAR BARANG DAN PASAR UANG.Persamaan IS dan LM pada hakekatnya adalah dua buah persamaan yang masing-

    masing mewakili keseimbangan di pasar barang dan pasar uang. Jika kedua persamaanitu digabungkan maka akan ditemukan keseimbangan, baik di pasar barang maupun dipasar uang.

    Secara grafis keseimbangan di kedua pasar tersebut adalah :

    r IS LM

    o Y o y

    ro ' Y o adalah harga-harga keseimbangan dari tingkat bunga dan pendapatan nasional.

    18

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    22/33

    KURVA PERMINTAAN AGREGATEPada uraian dari kurva IS maupun LM tingkat harga diasumsikan konstan. Kurva

    permintaan agregate diturunkan dengan mengasumsikan bahwa pad a kedua kurva IS-LMini tingkat harga tidak lagi konstan tetapi berubah.

    Secara grafis hubungan antara tingkat harga (P) dan pendapatan nasional (y) dari sisipermintaan adalah :

    r AD

    o y

    19

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    23/33

    KEBIJAKSANAAN MONETERDAN FISKAL

    Di dalam ekonomi makro secara garis besar dikenal dua kebijaksanaan, masing-masing kebijaksanaan moneter dan kebijaksanaan fiskal. Kebijaksanaan moneter umum-nya dilakukan oleh Bank Sentral, di Indonesia oleh Bank Indonesia, sedangkan kebijak-sanaan fiskal oleh Departemen Keuangan.

    Kebijaksanaan moneter dapat dilakukan dengan cara merubah-rubah tingkat bungaatau menambah / mengurangi jumlah uang beredar (money supply). Kebijaksanaan fiskaldenan pembebanan pajak atau pengurangan/penambahan pembelanjaan pemerintah.

    Untuk dapat melihat bagaimana pengaruh kebijaksanaan-kebijaksanaan tersebut padapendapatan nasional kita dapat mempergunakan kurva-kurva IS dan LM.

    20

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    24/33

    DAMPAK KENAIKAN PEMBELANJAAN PEMERINTAH

    rl

    rLM

    o yJika Pemerintah menaiakan pembeanjaan maka g dalam persamaan IS akan meningkat,

    yang berarti peningkatan dari pendapatan nasional (y) dari Y o menjadi Y I ' Hal ini terjadikarena kurva IS bergeser ke arah kanan dari 1 0 So menjadi II' SI

    DAMPAK PENAMBAHAN UANG YANG BEREDAR

    r IS

    y

    Jika uang beredar ditambah maka yang akan berubah adalah kurva LM, yaitu berge-ser kearah kanan dari Lo Mo menjadi LI MI' Kejadian ini juga akan menaikan pen-dapatan nasional tetapi akan menurunkan tingkat bunga.

    21

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    25/33

    FUNGSI PRODUKSI, PASARTENAGA KERJA DANAGREGATE SUPLAI

    Agregate suplai yang akan diturunkan disini adalah agregate suplai Keynesian.Agregate suplai Keynesian diturunkan dari persamaan tingkat produksi serta persamaanyang menggambarkan keseimbangan di pasar tenaga kerja.

    Persamaan fungsi produksi dinyatakan sebagai :y = y(N;K)

    dimana:y = output dalam bentuk nyataN = jumlah tenaga kerjaK = jumlah modal (capital)

    dalam persamaan di atas modal dianggap konstant, jadi K = K sehingga outputhanya tergantung pada jumlah tenaga kerja.

    22

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    26/33

    Secara gratis fungsi produksi adalah :

    yy = y(N,K)

    N

    KESEIMBANGAN DI PASAR TENAGA KERJA.Keseirnbangan di pasar tenaga kerja diwakili oleh persamaan yang rnenggarnbarkan

    permintaan tenaga kerja dan penawarannya.Penawaran tenaga kaerjaPermintaan tenaga kerja

    :w=f(N): w = P (e)/P.g(N)

    dirnana :w = tingkat upah nyataN = jurnlah tenaga kerjaP = tingkat hargapee) = harapan (ekspektasi) tingkat harga

    Jika permintan tenaga kerja sarna dengan penawarannya rnaka :feN) = P(e)/P.g(N)

    atauP.f(N) = P(e).g(N)

    23

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    27/33

    Secara gratis keseimbangan di pasar tenaga kerja adalah :w

    1------ Y = y(N,K)

    ~------------~------~----------------NKita lihat bahwa jika di pasar tenaga kerja P berubah maka kurva permintaannya

    juga akan berubah, perubahan ini akan mengakibatkan berubahnya jumlah tenaga kerja.Akhimya, perubahan tenaga kerja ini melalui fungsi produksi juga akan mengakibatkanperubahan dari pendapatan nasional.

    Perubahan tingkat harga yang akhimya mengakibatkan perubahan pendapatan na-sional ini digambarkan dalam kurva agregate suplai sebagai

    24

    P AS

    o L- __

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    28/33

    DAMPAK BEBERAPAKEBIJAKSANAAN EKONOMI PADAPERMINTAAN DAN PENAWARANSERTA TEORI INFLASI

    PEMBELANJAAN PEMERINTAH NAIK.P AS

    o L__ L__ __ --L Yyl __ --:i)yo

    Karena pennintaan agregate dibentuk oleh gabungan kurva IS dan LM, sedangkanpembelanjaan pemerintah mempengaruhi kurva IS maka jika g naik yang akan bergeseradalah kurva pennintaan agregate, yaitu dari Ao Do menjadi A l DI, yang mengakibatkannaiknya pendapatan nasional dari Yo menjadi Y I serta tingkat harga dari Po ke PI.

    25

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    29/33

    UANG BEREDAR BERTAMBAH.P

    / AS

    S arna halny a den gan pe nam ba han p em belan jaan p em erintah d alam h al penambah anuang beredar maka yang bergeser juga kurva perm intaan agregate, karena kurva LMy an g b eru ba h.

    K enaika n jum lah uan g b eredar a kan m enin gkatk an pen dap atan n asio nal se rta tin gka tharga, masing-m asing dari Y o ke Y l dan P o ke P I karena berubahnya perm intaan agre-gate d ari 00 00 ke 01 01.

    DAMPAK DARI TURUNNYA FAKTOR INPUT.D i dalam mengadakan kegiatan produksi salah satu input yang diperlukan ialah

    energi, m isalnya m inyak. Jika harga m inyak naik m aka encrgi yang dipergunakan akanturun jum lahny a y ang pada akhim ya juga m cnurunkan o utput. P enurunan o utput ini akanrnen gakib atkan p enu ru nan dari p erm intaan ten aga k erja sehing ga akan m engg eser ku rvaagregate suplai d ari 1 0 So mcnjad i 1 1 S l' y an g berarti pc ndap atan na sio nal a kan tu run d ariY o menjadi Y l scdangkan harga akan naik dari P o m enjadi Pl

    TEORI INFLASIK ita lihat bahw a akibat dari pcrgcseran agregatc pcrm intaan m ao un suplai bukan

    saja akan m erubah pcndapatan nasio nal tetapiu juga tingkat harga.Kenaikan tingkat harga umum dalam ekonom i dinyatakan dcngan istilah inflasisebaliknya jika tingkat harga turun dinam akan dcngan dcflasi. Inflasi ada dua m acam

    tergantung dari pcnycbabnya, jika inflasi tcrjadi karcna adanya pcrubahan pada kurva

    26

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    30/33

    agregate pennintaan maka dinamakan sebagai "demand pull" sedangkanjika terjadi karenapergeseran agregate suplai dinamakan sebagai "cost push".

    INFLASI DEMAND PULL.Kenaikan harga atau inflasi demand pull dapat diakibatkan oleh terlalu banyaknya

    penambahan jumlah uang beredar pembelanjaan pemerintah. Kedua hal ini akan me-rubah kurva LM untuk penambahan uang beredar dan kurva IS untuk penambahanpembelanjaan pemerintah. Kedua kurva itu pada giliran berikutnya akan merubah kurvapennintaan agregate sehingga terjadi kelebihan pennintaan yang akan mengakibatkankenaikan harga, karena agregate suplai diasumsikan tetap.

    INFLASI COT PUSH.Inflasi macam ini diakibatkan oleh bergesemya kurva agragate suplai. Kurva ini

    bergeser misalnya karena diakibatkan oleh adanya pennintaan kenaikan gaji pegawai,sehingga terpaksa suplai tenaga kerja akan menurun.

    27

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    31/33

    UANG DALAM PEREKONOMIANUang digunakan di dalam ekonomi karena sistim pertukaran barang (barter) mem-

    punyai kelemahan-kelemahan. Salah satu kelemahannya misalnya adalah bahwa barterhanya dapat terjadi jika ada persesuaian terhadap barang yang akan ditukar diantarafihak-fihak yang akan mengadakan pertukaran barang tersebut.

    FUNGSI UANG.Di dalam ekonomi dikenal empat macam fungsi dari uang masing-rnasing adalah :

    1. Sebagai satuan hitung.2. Sebagai alat tukar menukar.3. Sebagai tenaga beli yang belum dipakai (store of value).4. Sebagai alat pembayaran yang ditangguhkan (a standard of defered payment).

    UANG BEREDAR.Uang beredar terdiri dari uang logam, uang kertas, uang giral dan uang kuasi. Uang

    logam bersama-sama dengan uang kertas sering disebut sebagai uang kartal.

    28

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    32/33

    Uang giral terdiri dari uang kartal ditambah dengan giro (saldo-saldo rekening koran).uang kartal ditambah dengan uang giral dinamakan dengan uang beredar dalam artisempit (MI). Uang beredar dalam arti Iuas merupakan penjumlahan dari MI denganuang kuasi, dim ana uang kuasi terdiri dari rekening tabungan, deposito berjangka danrekening valuta asing.TEORI PERMINTAAN AKAN UANG.

    Teori permintaan akan uang yang pertama diciptakan oleh Irving Fisher yaitu :MV = PT .... (1)

    Nilai dari barang-barang yang dijual sarna dengan volume transaksi (T) dikalikanharga rata-rata dari barang tersebut (P). Dilain fihak nilai dari barang yang ditransaksikanharus pula sama dengan volume uang yang ada di masyarakan (M) dikalikan berapa kalirata-rata uang bertukar dari tangan satu ke tangan lainnya, atau rata-rata pertukaran uangdalam periode tersebut (V).

    Persamaan (1) di atas baru merupakan identitas dan belum merupakan suatu teori.Setelah diubah menjadi :

    M (d) = IN (T) P T (2)di mana:

    d = demand (permintaan)T = transaksi dalam bentuk konstant.

    karena:M(d) = M (s) (3)

    yaitu permintaan akan uang sama dengan penawaran akan uang (s=suplai).Akhimya:

    M(s) = IN(T) P T (4)yaitu, bahwa dalam jangka pendek tingkat harga berubah secara proporsional denganperubahan suplai uang yang diedarkan oleh pemerintah.

    Setelah teori yang diciptakan oleh Irving Fisher menyusul teori berikutnya yaituteori Cambridge.

    29

  • 8/2/2019 Pengantar Ilmu Ekonomi 2

    33/33

    Teori Cambridge secara matematika adalah :M (d) = k.P.Y (5)

    Teori ini menganggap bahwa ceteris peribus (jika variabellain konstant) permintaanakan uang adalah proporsional dengan tingkat pendapatan nasional (Y).

    Dalam posisi keseimbangan :M (s) = M (d) (6)

    sehingga :M (s) = k.P.Y (7)

    Asumsi ceteris paribus di atas misalnya dalam artian bahwa : faktor-faktor lainnyaseperti pendapatan nasional nyata (Y), tingkat bunga maupun pengharapan masyarakattidaklah berubah.

    Teori ketiga disebut sebagai teori Keynes.M(d)/P = 0 (k.Y + (r,W) (8)

    dimana:r = tingkat bungaw = wealth (kekayaan)

    M(d)/P pcrmintaan total akan uang dalam bcntuk nyata (karena dibagi dengan tingkatharga).

    k.Y proporsi dan pcndapatan nasionalyang merupakan "wakil" dan motif transaksi.

    o (r,w) fungsi tingkat bunga (r) dan kekayaan (w) yang mewakili motif spekulasi.Teori permintaan akan uang ini kemudian scring dijadikan patokan oleh Bank Sentral

    untuk menaksir jumlah uang yang dibutuhkan olch masyarakat.