Penerapan Irigasi defisit pada pertumbuhan dan perkembangan tomat cherry

Assalamu’alaikum, Wr, Wb

Selamat Datangdi Ruang Seminar/Diskusi

Jurusan Teknologi PertanianFakultas Pertanian

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Penerapan Irigasi Defisit Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Tomat Cherry (Lycopersicum esculentum Mill var. cerasiforme)

OLEH :WINDA RAHMAWATI

05061006002

Pembimbing 1 : Ir. Rahmad Hari Purnomo, M.SiPembimbing 2 : Hilda Agustina, S.TP, M.Si

I. PENDAHULUAN

METODE JENIS

IRIGASI

METODE IRIGASIIrigasi Curah (sprinkler irrigation)

Irigasi Bawah Permukaan

Irigasi Permukaan (Surface Irrigation)

Irigasi Tetes (drip irrigation)

Irigasi PermukaanIrigasi Permukaan

Irigasi Curah

Irigasi Bawah Permukaan

Irigasi Tetes

Keuntungan Irigasi Tetes

• Efisiensi sangat tinggi

• Respon tanaman lebih baik

• Tidak mengganggu aerasi tanah, dapat dipadu

dengan unsur hara, tekanan rendah, tidak

mengganggu keseimbangan kadar lengas

• Mengurangi perkembangan serangga, penyakit,

dan jamur

• Penggaraman/pencucian garam efektif karena

ada isolasi lokasi

Jenis IrigasiIrigasi Penuh(Full Irrigation)

Irigasi Defisit(Defisit Irrigation)

Klasifikasi Tomat Cherry

Divisi : Spermatophyta

Sub divisi : Angiospermae

Kelas : Dicotyledonae

Ordo : Solanales

Famili : Solanaceae

Genus : Lycopersicorn (Lycopersicum)

Species : Lycopersicorn esculentum Mill

Varietas : cersiforme

Tomat Cherry

• Merupakan tanaman annual

• Tinggi maksimum 1,5 meter

• Produksi mencapai 4 kg/ tanaman

• Jenis pertumbuhan determinate

• Kebutuhan Air 400- 600 mm/musim pertumbuhan

• Memaksimalkan produktivitas air,

biasanya dengan kualitas panen yang

memadai

• Memungkinkan perencanaan

ekonomi dan pendapatan stabil

karena stabilisasi panen

dibandingkan dengan budidaya tadah

hujan

• Mengurangi risiko penyakit tertentu

terkait karena kelembaban yang tinggi

(misalnya jamur) dibandingkan dengan

irigasi penuh

• Mengurangi kehilangan gizi karena

pencucian dari zona akar, yang

menghasilkan kualitas tanah lebih baik

dan kebutuhan pupuk yang lebih

sedikit dibandingkan dengan bududaya

irigasi penuh

Tujuan

Mengetahui pengaruh perlakuan irigasi defisit terhadap pertumbuhan dan produksi tomat cherry

membandingkan hasil produksi tanaman tomat cherry

yang ditanaman langsung pada tanah dengan produksi tomat cherry yang

ditanaman pada polybag

HIPOTESIS Pemberian air sesuai dengan kebutuhan tanaman

tomat jenis cherry (Lycopersicon esculentum Mil var.cerasiforma )

pemberian air yang lebih kecil dari kebutuhan (irigasi defisit) pada tingkatan tertentu

berpengaruh tidak nyata terhadap pertumbuhan dan produksi

II. RENCANA PELAKSANAAN PENELITIAN

• Penelitian penerapan irigasi defisit pada tanaman tomat

cherry (Lycopersicon esculentum Mill var cerasiforme) ini

akan dilaksanakan di Palembang untuk pelaksanaan

lapangan dan di Laboratorium Jurusan Tanah, Fakultas

Pertanian, Universitas Sriwijaya, Indralaya dan akan

dilaksanakan pada bulan Maret 2010 sampai dengan

selesai

A. Tempat dan Waktu Pelaksanaan

B. Bahan dan Alat

Bahan:• Tanah Ultisol• Pipa diameter ½ “ • Polybag ( diameter 15 cm, tinggi 40

cm)• Selang plastik (diameter 0,3 m)• Bibit tomat cherry • Pupuk (NPK)• Pestisida• insektisida

Alat :• Timbangan • Thermometer ruangan• Reservoir • Pengatur debit (emiter)• Rumah plastik (5mx5mx2,5m)• Cangkul, skop tangan • Alat tulis• Stopwatch • Tempat pembibitan• Gelas ukur 20 ml

C. Metode Penelitian

• Observasi pada objek penelitian

• Analisis ( pengolahan data dengan grafik dan tabulasi)

Diagram alir cara kerja persiapan pelaksanaan penelitian

Persiapan

Penyiapan rumah plastik( 5m x 5m x 2,5m)

Penyiapan sarana irigasi(reservoir, selang plastik, pipa diameter ½”, pengatur debit (emiter)

A

Penyemaian benih Tomat Cherry(Lycopersicum esculentum Mill var cerasiforme)

A

Pengisian tanah jenis ultisol bertekstur lempungBerpasir ke dalam 36 polybag

Pemindahan 72 bibit (umur 15 hari)Ke dalam 36 polybag

(diameter 15 cm dan panjang 40cm)

Selesai

Diagram alir cara kerja pengamatan pelaksanaan penelitian

Pengamatan

Pengairan (sesuai perlakuan), pemupukan (Nitrogen 151 ppm, Phospor 39 ppm, Kalium 254 ppm, Kalsium 110 ppm), perawatan

Tomat cherry (penyiangan, pengajiran, dan lain-lain)

Pengamatan dan pencatatan data pengairan (irigasi) pertumbuhanDan perkembangan tanaman tomat cherry

(tinggi tanaman per minggu, jumlah buah per tanaman)

A

A

Panen

Penghitungan dan pencatatanHasil produksi tanaman

Tomat cherry

Pengamatan, penghitungan danPencatatan berat brangkasan(kg/ tanaman) pada 3 sampel

per perlakuan

Selesai

Lampiran 4. Denah rencana penelitian dalam rumah plastik

Skala : 1 : 33 cm Keterangan : = pipa air diametr ½ inchi = selang plastik p = kran = polybag ukuran diameter 15 cm dan tinggi 40 cm

PINTU

u

Rak III

Rak IV

Rak II Rak II

Rak I Rak I

Reservoir

Lampiran 5. Skema Instalasi Sarana Irigasi Tampak Samping)

Lampiran 5. Skema Instalasi Sarana Irigasi (Tampak Samping) Pipa Penyalur Utama

Reservoir

Pipa Cabang Penyalur Utama

Selang Plastik dan Emiter

Polybag

Lampiran 6. Detail Irigasi Tiap Polybag

Lampiran 6. Detail Irigasi Tiap Polybag Pipa Cabang Penyalur Air Dari Pipa Utama Selang Plastik Emiter (Pengatur Debit)

Polybag ukuran diameter 15 cm panjang 40 cm

Lampiran 7.Skema Instalasi Sarana Irigasi (Tampak Depan)

Lampiran 7. Skema Instalasi Sarana Irigasi (Tampak Depan)

Reservoir

Kran Pengatur Pipa Penyalur Utama

Pipa Cabang Penyalur Utama

1 m

1,6 m

emiter

Pipa Penyalur Utama polybag

Selang Plastik

Lampiran 7. Desain Rumah Plastik

TERIMA KASIH

Penerapan Irigasi defisit pada pertumbuhan dan perkembangan tomat cherry

Documents

Transcript of Penerapan Irigasi defisit pada pertumbuhan dan perkembangan tomat cherry