Pencatatan Pelaporan Kasus Keracunan

8/18/2019 Pencatatan Pelaporan Kasus Keracunan

1/24

Pencatatan, Pelaporan KasusKeracunan dan Penanganan

Keracunan

Toksikologi (Teori)


2/24

KELOMPOK 2

Anggota :

1. Adi Lesmana

2. Devy Arianti L.

3. Dian Eka Susanti

4. Eneng eni

!. Eningtyas

". K#anti$. ura%antitiani


3/24

DE&''S'

Se(ara umum tugas toksiko)ogi *orensikada)a# mem+antu ,enegak #ukumk#ususnya da)am me)akukan ana)isisra(un +aik kua)itati* mau,un kuantitati*dan kemudian mener-ema#kan #asi)ana)isis ke da)am suatu )a,oran se+agai+ukti da)am tindak krimina) *orensik/ di

,engadi)an.


4/24

Menurut masyarakat toksikologi forensik amerika“society of forensic toxicologist, inc. SOFT ” bidang

kerja toksikologi forensik meliputi:

Analisis racun penyebab kematian

Analisis ada/tidaknya alkohol, obat terlarang didalam cairan tubuh

Analisis obat terlarang di darah dan urin pada

kasus penyalahgunaan narkotika, psikotropika dan

obat terlarang lainnya.


5/24

')mu toksiko)ogi di+utu#kan untukda,at mem+erikan ke-e)asan0ke-e)asan da)am #a):

1. 'dentitas kor+an2. Perkiraan saat kematian

3. Perkiraan se+a+ kematian

4. Perkiraan (ara kematian.


6/24

Pen(atatan data

Pencatatan merupakan tulisantulisan yang dibuat oleh

dokter mengenai tindakantindakan yang dilakukan kepada

pasien dalam rangka palayanan kesehatan.

!ang harus di catat dalam suatu kasus terutama keracunan

yaitu :

". #eadaan fisik korban

$. Motif keracunan

#ecelakaan

%unuh diri

Pembunuhan

&. Makanan dan minuman terakhir di konsumsi


7/24

i,otesis suatu kasus


8/24

,emeriksaan toksiko)ogi mut)ak #arusdi)akukan untuk menentukan adanyara(un ,ada setia, kasus kera(unan atauyang diduga mati aki+at ra(un. Sete)a#mayat si kor+an di+eda# o)e# dokterkemudian diam+i) dan dikum,u)kan

-aringan0-aringan atau organ0organ

tu+u# si kor+an untuk di-adikan +arang+ukti dan +a#an ,emeriksaantoksiko)ogi.


9/24

Se(ara umum sam,e) yang #arusdiam+i) ada)a#:

1. Lam+ung dengan isinya.

2. Se)uru# usus dengan isinya3. Dara#

4. ati

!. in-a)

". Otak

$. rin diam+i) se)uru#nya

5. Em,edu


10/24

6ada# 7a#an Pemeriksaan 8oksiko)ogi

2 +ua# to,)es masing0masing 2)iter untuk #ati dan usus.

3 +ua# to,)es masing0masing 1

)iter untuk )am+ung +esertaisinya9 otak dan gin-a).

4 +ua# +oto) masing0masing 2!

m) untuk dara# 2 +ua#/ urine


11/24

Pemeriksaan toksiko)ogi

Krista)ogra.Kromatogra )a,isan ti,is 8L;/.


12/24

;ara ,engiriman

A,a+i)a ,emeriksaan toksiko)ogi di)akukan di institusi)ain9 maka ,engiriman +a#an ,emeriksaan #arusmemenu#i kriteria :

Satu tem,at #anya +erisi satu (onto# +a#an,emeriksaan.

;onto# +a#an ,enga%et #arus disertakan untuk(ontro).

asi) oto,si dikemas da)am kotak dan #arus di-agaagar +oto) tertutu, ra,at se#ingga tidak adakemungkinan tum,a# atau

Surat ,ermintaan ,emeriksaan dari ,enyidik #arusdisertakan dan memuat identitas kor+an dengan)engka, dan dugaa ra(un a,a yang menye+a+kanintoksikasi.


13/24

Pe)a,oran

Sete)a# semua ,roses ,emeriksaandiatas di)akukan o)e# a#)i kedokteranke#akiman maka #asi) ,emeriksaan

terse+ut dituangkan ke da)am se+ua#surat yaitu surat visum et re,ertum.

Sete)a# di+uat +erdasarkan aturanyang +er)aku maka surat terse+utsuda# da,at digunakan se+agai a)at+ukti di da)am ,roses ,eradi)anSinaga9 2


14/24

Menurut =. Soe,armono9 visum etrepertum)a,oran/ meru,akansuatu )a,oran tertu)is dari dokter

a#)i/ yang di+uat +erdasarkansum,a#9 ,eri#a) a,a yang di)i#atdan diketemukan atas +ukti #idu,9

mayat atau sik atau,un +arang+ukti )ain9 kemudian di)akukan,emeriksaan +erdasarkan,engeta#uan yang se+aik0+aiknya.


15/24

;onto# kasus kera(unan


16/24

Kera(unan as Sianida(CN)Sianida ;/ meru,akan ra(unyang sangat toksik9 (ara masuk keda)am tu+u# da,at me)a)ui :

1. in#a)asi2. ora)


17/24

Pemeriksaan sianida

Pemeriksaan )uar -ena>a# da,at ter(ium+au amande) yang meru,akan tanda,atognomonik untuk kera(unan ;.

;ara:menekan dada mayat se#ingga akanke)uar gas dari mu)ut dan #idung.Se)ain itu dida,atkan sianosis ,ada

%a-a# dan +i+ir9 +usa ke)uar dari mu)ut9dan )e+am -ena>a# +er%arna mera#terang.


18/24

Pemeriksaan )a+oratorium

Sam,e) :

Dara#9 isi ,erut9 urin dan munta#an

?ika kematian mungkin dise+a+kano)e# in#a)asi gas #idrogen sianida9,aru0,arunya #arus dikirim utu#9

di+ungkus da)am kantong yangter+uat dari ni)on +ukan ,o)ivini)k)orida/.


19/24

Kera(unan Kar+onmonoksida

Defnisi

Kar+onmonoksida ;O/ ada)a# gas

yang tidak +er%arna9 tidak +er+audan tidak merangsang se)a,ut)endir. as;O da,at ditemukan

,ada #asi) ,em+akaran tidaksem,urna dari kar+on


20/24

e-a)a yang ditim+u)kan aki+atkera(unan ;O


21/24

Pemeriksaan

Diagnosis kera(unan ;O ,ada kor+an#idu, +iasanya +erdasarkan anamnesisadanya kontak dan ditemukannya ge-a)akera(unan ;O.

Pada -ena>a#9 da,at ditemukan %arna)e+am mayat yang +eru,a Cherry Red ,ada ku)it9 otot9 dara# dan organ0organinterna9 yang tam,ak -e)as +i)a kadar

;O+ men(a,ai 3


22/24

Pemeriksaan Laboratorium

1. -i Kua)itati*

Menggunakan 2 (ara:

1. -i Di)usi A)ka)i

2. -i &orma)in

2. -i Kuantitati*


23/24

Penanganan Kera(unan

1. EmesisMenggunakan siru, i,e(a(

menge)uarkan se+agian isi )am+ung -ika di+erikandengan segera sete)a# kera(unan9 ta,i meng#am+atker-a kar+on akti*9 sekarang tidak di,akai )agi.

2. Di+eri )aksans

;ara ,em+erian: magnesium su)*at 1


24/24

SEK'A.

Pencatatan Pelaporan Kasus Keracunan

Documents

Transcript of Pencatatan Pelaporan Kasus Keracunan