PEMAHAMAN KONDISI DAN TINGKAH LAKU MANUSIA
-
Upload
quinn-rosa -
Category
Documents
-
view
54 -
download
0
description
Transcript of PEMAHAMAN KONDISI DAN TINGKAH LAKU MANUSIA
![Page 1: PEMAHAMAN KONDISI DAN TINGKAH LAKU MANUSIA](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082417/5681375b550346895d9ee9ad/html5/thumbnails/1.jpg)
PEMAHAMAN KONDISI DAN TINGKAH LAKU MANUSIA
![Page 2: PEMAHAMAN KONDISI DAN TINGKAH LAKU MANUSIA](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082417/5681375b550346895d9ee9ad/html5/thumbnails/2.jpg)
KEPRIBADIAN
FAKTA YG MELANDASI TEORI2 KEPRIBADIAN:
1. Kehidupan itu Dinamik
2. Manusia berkembang melalui adaptasi terhadap tuntutan2 internal maupun eksternal yg senantiasa berubah
Perubahan mutlak perlu untuk pertumbuhan dan perkembangan kehidupan manusia
![Page 3: PEMAHAMAN KONDISI DAN TINGKAH LAKU MANUSIA](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082417/5681375b550346895d9ee9ad/html5/thumbnails/3.jpg)
HAKEKAT INDIVIDU MANUSIA1. Aspek Biologis:
Individu memiliki karakteristik yang serupa dengan semua orang
2. Aspek Kebudayaan:
Individu memiliki karakteristik yang serupa dengan sebagian orang
3. Aspek Struktur Kepribadian/Unik:
Individu memiliki karakteristik yang tidak serupa dengan siapa pun
![Page 4: PEMAHAMAN KONDISI DAN TINGKAH LAKU MANUSIA](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082417/5681375b550346895d9ee9ad/html5/thumbnails/4.jpg)
ASPEK/WARISAN BIOLOGIS Aspek ini membentuk ciri2 yg serupa pd semua
anggota spesies manusia Kesatuan biologis memiliki kebutuhan dasar
yang serupa pd semua manusia ( kebutuhan akan perlindungan; kebutuhan dasar jasmani: makan, minum, bernafas; kebutuhan untuk bergaul, dsb.
Existensi biologis didasari atau tunduk pada hukum alam tertentu, pengabaian thd hukum alam menimbulkan kerusakan pd jasmani bahkan kemusnahan spesies
![Page 5: PEMAHAMAN KONDISI DAN TINGKAH LAKU MANUSIA](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082417/5681375b550346895d9ee9ad/html5/thumbnails/5.jpg)
Lanjutan…
Pekerja Sosial hendaknya menyadari bahwa antara pembawaan genetik manusia dan lingkungan sosialnya ada interrelasi
Faktor2 lingkungan dapat membantu atau menghambat seseorang dalam memanfaatkan potensi/pembawaannya untuk hidup yang lebih baik
![Page 6: PEMAHAMAN KONDISI DAN TINGKAH LAKU MANUSIA](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082417/5681375b550346895d9ee9ad/html5/thumbnails/6.jpg)
ASPEK/WARISAN SOSIAL BUDAYA Cara kita memenuhi kebutuhan2 biologis
ditentukan oleh kebudayaan dan masyarakat tempat kita tinggal
Akibatnya kita mengembangkan karakteristik2 yang serupa dengan orang2 yg berasal dari latar belakang kebudayaan yang sama
Pelanggaran thd aspek2 sosbud menimbulkan hukuman berupa pengucilan/penolakan
Kebudayaan memberikan “Pemolaan” perilaku anggotanya
![Page 7: PEMAHAMAN KONDISI DAN TINGKAH LAKU MANUSIA](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082417/5681375b550346895d9ee9ad/html5/thumbnails/7.jpg)
Tingkatan Pemolaan Perilaku(Indoktrinasi Perilaku)
1. Keluarga
2. Lingkungan Pergaulan/Teman Sebaya
3. Institusi Masyarakat (Sekolah, Pemerintah, lembaga-lembaga keagamaan)
![Page 8: PEMAHAMAN KONDISI DAN TINGKAH LAKU MANUSIA](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082417/5681375b550346895d9ee9ad/html5/thumbnails/8.jpg)
ASPEK KEPRIBADIAN/UNIK Individu disamping memiliki persamaan
dengan yg lain, ia jg unik memiliki ciri yg tdk sama dgn yg lain.
Faktor: genetik, sosial, dan individual bersama-sama membentuk kepribadian orang
Kondisi manusia bisa difahami dengan memahami kepribadiannya
Susunan kepribadian: Id, ego, super ego (Tripartite Personality Theory – S. Freud)
![Page 9: PEMAHAMAN KONDISI DAN TINGKAH LAKU MANUSIA](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082417/5681375b550346895d9ee9ad/html5/thumbnails/9.jpg)
SOSIALISASI Dasar teori sosialisasi adalah konsep tentang
diri sendiri (self) yg berkembang melalui interaksi dengan orang lain.
Dalam kehidupannya manusia selalu menjalani proses belajar, mulai saat dilahirkan hingga dewasa
Proses belajar terjadi dalam suatu keseimbangan antara kebebasan dan keterikatan, manusia bebas menjadi dirinya sendiri di dalam batas-batas yang dipaksakan oleh orang lain
![Page 10: PEMAHAMAN KONDISI DAN TINGKAH LAKU MANUSIA](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082417/5681375b550346895d9ee9ad/html5/thumbnails/10.jpg)
Atribut Utama Sosialisasi1. Adanya citra diri yang mencakup
pengetahuan ttg diri sendiri, sikap menerima diri sendiri, dan keyakinan diri mampu menghadapi tuntutan kehidupan
2. Menghargai integritas orang lain, pengetahuan dan kesadaran ttg batas2 hak dan tanggung jawab pribadi dlm hubungannya dengan hak dan tanggung jawab orang lain
3. Memiliki pengetahuan serta kemampuan untuk selaras dengan nilai2 dan norma2 masyarakat
![Page 11: PEMAHAMAN KONDISI DAN TINGKAH LAKU MANUSIA](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082417/5681375b550346895d9ee9ad/html5/thumbnails/11.jpg)
4. Memiliki pengetahuan ttg aturan2 yg mengatur tingkah laku dlm st kelompok sosial ttt
5. Memiliki kemampuan untuk melihat dan memilih tindakan serta akibat2 yg mungkin terjadi
6. Memiliki kemampuan mengatasi perasaan2 pribadi scr konstruktif
7. Memiliki kemampuan menerima kompromi dan keterbatasan2
8. Memiliki kemampuan dan fleksibilitas untuk aktif dan berinisiatif terhadap situasi2 sosial ttt
![Page 12: PEMAHAMAN KONDISI DAN TINGKAH LAKU MANUSIA](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082417/5681375b550346895d9ee9ad/html5/thumbnails/12.jpg)
Situasi2 sosial yang penting dalam proses sosialisasi :
Keluarga Lingkungan teman sebaya/teman bermain Institusi2 sosial Kelompok/lingkungan kerja
Sosialisasi berasal dari perilaku yang dipelajari atau karena menjadi terbiasa dan mampu menampilkan peranan2
![Page 13: PEMAHAMAN KONDISI DAN TINGKAH LAKU MANUSIA](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082417/5681375b550346895d9ee9ad/html5/thumbnails/13.jpg)
Resosialisasi
“ Belajar peranan2 baru dan cara2 bertingkah laku baru “
Dalam melakukan resosialisasi orang seringkali dihambat oleh ketidakmampuannya atau dihambat oleh gangguan2 pengalaman yg destruktif
Untuk dapat ber”resosialisasi” diperlukan adanya dukungan dr kelompok2 sosial