PBL SK2 - A4
-
Upload
airindya-bella -
Category
Documents
-
view
53 -
download
6
description
Transcript of PBL SK2 - A4
KELOMPOK A4• Ketua : Alim Muslimah (1102013020)• Sekretaris : Airindya B. (1102013016)• Anggota :
Ahmad Rizky (1102013014)Aiman Idrus Alatas (1102013015)Amorrita Puspita Ratu (1102013023)Andina Dewanty Gunawan (1102013026)Dadi Satrio Wibisono Rachmat (1102013067)Dedy Sumarlin (1102013074)Freza Farizan (1102013114)Imam Dwi Pamungkas (1102012121)
RUAM MERAH SELURUH TUBUH
Seorang ibu membawa anak perempuan usia 4 tahun ke RS dengan keluhan keluar ruam merah di seluruh tubuh sejak tadi malam. Sejak 4 hari yang lalu anak demam disertai batuk, pilek, mata merah, nyeri telan, muntah, nafsu makan menurun dan buang air besar lembek 2-3x / hari. Pada pemeriksaan fisik ditemukan keadaan umum pasien tidak lemah, suhu 38,5ºC. Ditemukan koplik spot di rongga mulu, ruam makulopapular di belakang telinga, wajah, leher, badan dan ekstremitas. Pemeriksaan fisik lain dalam batas normal. Hasil laboratorium ditemukan leukopenia.
SKENARIO
SASARAN BELAJAR
LO 1.1 Memahami dan Menjelaskan Definisi MorbilivirusLO 1.2 Memahami dan Menjelaskan Morfologi MorbilivirusLO 1.3 Memahami dan Menjelaskan Klasifikasi MorbilivirusLO 1.4 Memahami dan Menjelaskan Siklus Hidup Morbilivirus
LO 2.1 Memahami dan Menjelaskan Definisi CampakLO 2.2 Memahami dan Menjelaskan Epidemiologi CampakLO 2.3 Memahami dan Menjelaskan Etiologi CampakLO 2.4 Memahami dan Menjelaskan Patogenesis dan Patofisiologi CampakLO 2.5 Memahami dan Menjelaskan Manifestasi CampakLO 2.6 Memahami dan Menjelaskan Diagnosis dan Diagnosis Banding CampakLO 2.7 Memahami dan Menjelaskan Komplikasi CampakLO 2.8 Memahami dan Menjelaskan Tatalaksana Campak
LI 1. Memahami dan Menjelaskan Morbilivirus
LI 2. Memahami dan Menjelaskan Campak
LI 1MEMAHAMI DAN MENJELASKAN
MORBILIVIRUS
LO 1.1 Memahami dan Menjelaskan Definisi Morbilivirus
Virus RNA beruntai tunggal, dari keluarga Paramyxovirus
LO 1.2 Memahami dan Menjelaskan Morfologi Morbilivirus
Gambar 1.1
(Fields ed. al, 1996)
LO 1.3 Memahami dan Menjelaskan Klasifikasi Morbilivirus
GROUP: GROUP V ((-)SSRNA)
ORDER: MONONEGAVIRALES
FAMILY: PARAMYXOVIRIDAE
GENUS: MORBILLIVIRUS
TYPE SPECIES: MEASLES VIRUS
SPECIES: CANINE DISTEMPER VIRUS
CETACEAN MORBILLIVIRUS
FELINE MORBILLIVIRUS
MEASLES VIRUS
PESTE-DES-PETITS-RUMINANTS VIRUS
PHOCINE DISTEMPER VIRUS
RINDERPEST VIRUS
LO 1.4 Memahami dan Menjelaskan Siklus Hidup Morbilivirus
Gambar 1.2 http://www.thelancet.com/journals/lancet/article/PIIS0140673610623525/images?imageId=gr4
LI 2Memahami dan
Menjelaskan Campak
LO 2.1 Memahami dan Menjelaskan Definisi Campak
Campak merupakan suatu penyakit akut yang sangat menular yang disebabkan oleh virus. Campak disebut juga rubeola, morbili, atau measles.
Ditandai oleh tiga stadium: • Stadium inkubasi• Stadium prodromal• Stadium akhir dengan ruam makulopapular
LO 2.2 Memahami dan Menjelaskan Epidemiologi CampakCampak merupakan penyakit endemik terutama di negara berkembang. Angka kesakitan di dunia mencapai 5-10 kasus per 10.000 orang dengan jumlah kematian 1-3 kasus per 1000 orang. Di Indonesia campak menempati urutan ke-5 dari 10 penyakit utama pada bayi dan balita (1-4 tahun) berdasarkan laporan SKRT tahun 1985/1986
Distribusi campak dibedakan menjadi tiga jenis:•Distribusi Penyakit Menurut Orang•Distribusi Penyakit Menurut Tempat•Distribusi Penyakit Menurut Waktu
LO 2.3 Memahami dan Menjelaskan Etiologi Campak
Campak disebabkan oleh paramiksovirus. Penularan terjadi melalui percikan ludah yang masuk ke hidung, mulut maupun tenggorokan dari penderita campak.
Ada dua tipe dari campak, dimana setiap tipe disebabkan oleh virus yang berbeda•Virus Rubeola•Virus Rubella
LO 2.4 Memahami dan Menjelaskan Patogenesis dan Patofisiologi Campak
Gambar 2.1http://www.britannica.com/EBchecked/topic/499989/reticuloendothelial-system
LO 2.5 Memahami dan Menjelaskan Manifestasi Klinis Campak
A. Masa inkubasiA. Tidak ada gejala klinis
B. Stadium kataral (prodromal)A. Gejala menyerupai influenzaB. demam, malaise, batuk, konjungtivitis, dan korizaC. timbulnya bercak Koplik
C. Stadium erupsiA. ruam eritematosa yang berbentuk makula-papula
disertai meningkatnya suhu badanB. Dapat terjadi perdarahan ringan, rasa gatal, dan muka
bengkak
D. Stadium kovalensiA. Gejala-gejala pada stadium kataral mulai menghilangB. erupsi kulit berkurang -> Hiperpigmentasi
LO 2.6 Memahami dan Menjelaskan Diagnosis dan Diagnosis Banding Campak
DIAGNOSIS•Stadium prodromal -> ditemukan sel raksasa berinti banyak dari apusan mukosa hidung•Serum antibodi dari virus campak dapat dilihat dengan pemeriksaan HI, CF, ELISA, serologi IgM-IgG, •Serum IgM merupakan tes yang berguna pada saat munculnya ruam•Pada pemeriksaan darah tepi, jumlah sel darah putih cenderung menurun
DIAGNOSIS BANDING
1) Roseola infantum2) Rubella3) Alergi obat4) Demam skarlatina
LO 2.7 Memahami dan Menjelaskan Komplikasi Campak
1) Bronchopneumonia2) Otitis Media Akut3) Ensefalitis4) Enteritis
LO 2.8 Memahami dan Menjelaskan Tatalaksana CampakPengobatan non-farmakoAntivirusVitamin A
TATALAKSANA PADA KOMPLIKASIEnsefalopati/ensefalitisBronkopneumoniaEnteritis
DAFTAR PUSTAKA•Behrman, Kliegman & Arvin, Nelson. 1996. Nelson Textbook of Pediatrics, 15/E. Jakarta: EGC•Enders G. Paramyxoviruses. In: Baron S, editor. Medical Microbiology. 4th edition. Galveston (TX): University of Texas Medical Branch at Galveston; 1996. Chapter 59. Available from: http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK8461/•Fields, Bernard N., ed. Fields Virology 3rd edition. Philadelphia: Lippincott-Raven Publishers, 1996. 1: 1177-1313, 899-931.• •Garna, Harry. 2012. Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis. Jakarta: Sagung Seto•Harrison, Megans., Sakaguchi, Takemasa., Schmitt, Anthony P. 2010. Paramyxovirus Assembly and Budding: Building Particles that Transmit Infections. •Jawetz, et al. (2010). Mikrobiologi Kedokteran Ed.25. Jakarta, Buku Kedokteran EGC•Wahab, Samik. 1996. Imu Kesehatan Anak. Jakarta: EGC•Widoyono. 2011. Penyakit Tropis. Jakarta: Erlangga• •http://www.kesehatan123.com/1664/pengobatan-campak/•http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2910131/•http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC441013/•http://www.thelancet.com/journals/lancet/article/PIIS0140673610623525/images?imageId=gr4•http://www.britannica.com/EBchecked/topic/499989/reticuloendothelial-system•http://pediatrics.aappublications.org/content/91/5/1014•http://www.uib.es/depart/dba/microbiologia/ADSenfcomI/material_archivos/paramixoviruses.pdf
TERIMA
KASIH