Pbl 3 Bukan 2 Apalagi 1

download Pbl 3 Bukan 2 Apalagi 1

of 2

description

dfgerg

Transcript of Pbl 3 Bukan 2 Apalagi 1

Talaka. Non Medika Mentosa1) Terapi DietProgram diet lakukan untuk mengatur penurunan berat badan berdasarkan individu. Tujuan dari terapi diet tersebut untuk membuat devisit 500 hingga 1000 kcal/hari. Sebelum memenuhi penurunan kalori tersebut, dilakukan perhitungan kebutuhan energy total dengan rumus harris-benedict, yaitu: (Sudoyo,2009)Pria: B.E.E = 66.5 + (13.75 x kg) + (5.003 x cm) (6.775 x umur)Wanita: B.E.E = 655.1 + (9.563 x kg) + (1.85 x cm) (4.676 x umur)Kebutuhan kalori total merupakan BBE dikali factor aktifitas dan factor stress.Kebutuhan diet ini disertai dengan penurunan makanan lemak jenuh dengan jumlah lemak sebesar 30% dari jumlah kalori total. Hal ini bertujuan untuk menurunkan konsentrasi kolesterol-LDL (Sudoyo,2009).2) Aktivitas fisikAktifitas fisik merupakan komponen penting dari program penurunan badan. Meskipun dalam enam bulan aktifitas fisik tidak memperlihatkan penurunan yang signifikan dari berat badan, tetapi aktifitas fisik sangat membantu dalam pencegahan peningkatan berat badan. Aktifitas fisik dimulai dari hal ringan, seperti lebih memilih naik tangga daripada lift, menggunakan waktu luang untuk olahraga daripada makan makanan kecil atau menonton tv. Aktivitas fisik juga dimulai secara perlahan seperti jalan kaki 30 menit dalam 3 kali seminggu, lalu dinaikan intensitasnya menjadi 45 menit dalam 5 kali seminggu (Sudoyo,2009).3) Terapi PerilakuPada saat melakukan aktifitas fisik dan terapi diet, selalu ada hambatan untuk mencapai penurunan berat badan serta hambatan. Diperlukan strategi seperti pengawasan mandiri terhadap kebiasaan makan dan aktifitas fisik, manajemen stress, stimulus control, pemecahan masalah, contigenty management, cognitive restructuring dan dukungan social (Sudoyo,2009). Berat Badan MeningkatBerat badan meningkat bisa terjadi karena banyaknya asupan makanan dan kurangnya aktivitas. Kebiasaan makanan seperti junkfood, seafood, dan makanan siap saji mengandung banyak lemak sehingga akan meningkatkan berat badan, serta kurangnya aktivitas yang dapat membakar lemak dalam tubuh akan dapat meningkatkan berat badan juga.

Sindrom metabolicTerdapat beberapa criteria untuk menentukan apakah seseorang mengalami sindrom metabolic atau tidak. Menurut IDF (2005), criteria sindrom metabolic berupa:a. Berat badan, berupa lingkar pinggang > 90 cm untuk pria dan > 80 cm untuk wanita. Sedangkan BMI > 30 kg/m2b. Lipid, berupa Trigliserida > 150 mg/dL dan HDL